BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
Kanker Serviks adalah suatu proses keganasan yang terjadi pada servik, dimana
dalam keadaan ini terdapatnya sekelompok sel yang abnormal terbentuk dari sel jaringan
yang tumbuh terus menerus dan tidak terbatas, tidak terkoordinasi dan tidak berguna bagi
tubuh sehingga sel - sel sekitarnya tidak dapat melaksanakan fungsi sebagaimana
mestinya. Keadaan tersebut biasanya disertai dengan adanya perdarahan dan pengeluaran
cairan vagina yang abnormal.
Pada kanker serviks yang sering terjadi adalah perdarahan, ini akan berakibat vital
pada klien yaitu kekurangan volume sirkulasi serta dengan kondisi seperti ini klien tidak
dapat menjalani terapi pembedahan, kemoterapi ataupun radioterapi. Maka oleh sebab itu,
diperlukan penanganan yang baik dari aspek medik dan keperawatan.
Dari data yang di dapat (berdasarkan pengkajian pada tanggal 19 Mei 2014)
diperoleh beberapa masalah keperawatan, antara lain; nyeri kronik, kekurangan volume
cairan, ketidakseimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh, dan ansietas.
Untuk mengatasi ketiga masalah keperawatan tersebut telah dilakukan intervensi
keperawatan mandiri dan kolaborasi, dan dilakukan evaluasi (selama 4 hari), dengan hasil
sebagai berikut; nyeri yaitu teratasi sebagian, kekurangan volume cairan yaitu teratasi
sebagian, keitdakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh yaitu masalah teratasi
sebagian.

B. Saran
1. Kepada mahasiswa keperawatan, agar mampu memahami konsep tentang
ca.Servik dan melakukan asuhan keperawatan yang tepat dengan menganalisis
NANDA, NOC, NIC yang sesuai dan tepat bagi wanita dengan ca. Serviks.
2. Klien dengan kanker serviks stadium III yang merupakan stadium lanjut dan
penyakit terminal, saat ini dibutuhkan perawatan yang komprehensif yang meliputi
biospsikososial-spritual. Dengan harapan klien menghadapi ajal dalam kondisi
sejahtera dan tenang.
3. Perlu adanya keterlibatan dari penasehat spiritual dalam perawatan klien
4. Untuk wanita (terutama wanita yang berisiko) diperlukan kesadaran untuk
melakukan deteksi dini kanker serviks melalui Pap Smear.