HAKIKAT KESELAMATAN
DAN KESEHATAN KERJA
OLEH
FLORENSIA NONA ASTI
NIM 011201038
A. LATAR BELAKANG
Setiap jenis pekerjaan selalu memiliki resiko untuk terjadinya kecelakaan
dan atau penyakit yang di sebabkan berbagai alasan baik secara langsung
maupun secara tidak langsung dari pekerjaan tersebut yang berdampak
terhadap keselamatan, kesehatan pekerja, kualitas pekerjaan dan
pengeluaran biaya tambahan, yang menjadi beban tersendiri, sehingga
sebisa mungkin perlu adanya upaya pencegahan kecelakaan kerja sedini
mungkin atau meminimalisir dampak yang ditimbulkan dari kecelakaan
tersebut.Untuk itu di harapkan kerja sama semua pihak, antara lain,
organisasi/perusaahan tempat kerja, tenaga kerja atau karyawan,
stekholder terkait dalam hal ini organisasi pekerja dan pemerintah untuk
bersama sama bahu membahu membangun budaya kerja yang sehat dan
selamat, serta membangun upaya terpadu melalui Keselamatan dan
Kesehatan Kerja yang lebih di kenal dengan istilah K3, sehingga
memungkinkan tercapainya derajat kesehatan yang optimal bagi pekerja
tidak hanya terhindar dari kecelakaan dan penyakit akibat pekerjaan.
Oleh karena itu keterlibatan Pemerintah mutlak di perlukan untuk
mendorong kesadaran dariberbagai komponen dalam menerapkan prinsip-
prinsip K3 dalam lingkungan pekerjaan. Memang di sana sini masih di
hadapi berbagai macam tantangan, misalnya ada usaha untuk menekan
pengeluaran dengan alasan efisiensi anggaran yang mana berakibat pada
kelalaian terhadap bahaya yang mengancam misalnya penggunaan alat
kerja yang tidak laik pakai sehingga dampaknya justru meningkatnya
pengeluaran biaya yang makin membengkak, serta menimbulkan korban
dan itu yang kurang di sadarai oleh perusahaan. Dibutuhkan upaya yang
komprehensif agar penerapan K3 di lingkungan pekerjaan menjadi optimal
yang membawa dampak bagi peningkatan produktifitas pekerjaan,
peningkatan hasil produksi yang pada akhirnya membawa keuntungan
bagi organisasi/perusahan serta kesejahteraan pekerja/karyawan.
BAB II
PEMBAHASAN
Kesehatan dan keselamatan kerja merupakan salah satu unsur yang penting
dalam ketenagakerjaan. Oleh karena itulah sangat banyak berbagai peraturan
perundang-undangan yang dibuat untuk mengatur masalah kesehatan dan
keselamatan kerja. Meskipun banyak ketentuan yang mengatur mengenai
kesehatan dan keselamatan kerja, tetapi masih banyak faktor di lapangan yang
mempengaruhi kesehatan dan keselamatan kerja yang disebut sebagai bahaya
kerja dan bahaya nyata. Masih banyak pula perusahaan yang tidak memenuhi
standar keselamatan dan kesehatan kerja sehingga banyak terjadi kecelakaan
kerja.
DAFTAR PUSTAKA