LAPORAN PRAKTIKUM
Tanggal praktikum: 22 Oktober 2020
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Rangkaian Listrik
Dosen Pembimbing: Sri Utami
Disusun oleh :
1. Tujuan Percobaan
Setelah melaksanakan percobaan ini diharapkan mahasiswa:
• Memahami teorema superposisi.
• Memahami manfaat teorema superposisi dalam analisis rangkaian listrik.
2. Teori Pendahuluan
Di dalam setiap rangkaian linier yang mengandung beberapa sumber, tegangan atau
arus yang melalui setiap elemen dapat dihitung dengan melakukan penjumlahan aljabar dari
semua tegangan atau arus sendiri-sendiri yang dihasilkan oleh setiap sumber bebas yang
bekerja sendiri, dengan semua sumber tegangan bebas lain diganti oleh rangkaian-rangkaian
hubung singkat (short circuit) dan semua sumber arus bebas yang lain diganti oleh
rangkaian terbuka (open circuit).
3. Tugas Pendahuluan
1. Dalam teorema superposisi, untuk menghilangkan pengaruh sumber tegangan bebas
dilakukan dengan cara menggantikan sumber tegangan tersebut dengan suatu rangkaian
hubung singkat (short circuit). Mengapa ?
2. Dalam teorema superposisi, untuk menghilangkan pengaruh sumber arus bebas
dilakukan dengan cara menggantikan sumber arus tersebut dengan suatu rangkaian
terbuka (open circuit). Mengapa ?
3. Bagaimana cara menerapkan teorema superposisi apabila di dalam rangkaian linier
tersebut terdapat beberapa sumber bebas dan beberapa sumber tak bebas ? Berikan
contoh!
1
Modul IV
Praktikum Rangkaian Listrik
Program Studi Teknik Energi
Politeknik Negeri Bandung
1. Untuk menghilangkan sumber tegangan dibutuhkan tegangan sama dengan nol. V = 0
dapat dicapai dengan mengganti sumber tegangan dengan short circuit sehingga tidak
ada tegangan yang terjadi pada rangkaian.
2. Untuk menghilangkan sumber arus bebas, maka arus harus sama dengan nol. I = 0 dapat
dicapai dengan mengganti sumber arus bebas menjadi open circuit. Arus tidak akan bisa
lewat karena rangkaian terputus, sehingga menyebabkan I = 0.
3. Menganalisis rangkaian dengan cara menghilangkan beberapa sumber hingga hanya satu
yang aktif dan mengulangi Langkah tersebut untuk sumber-sumber yang lainnya.
Contoh soal:
Berapakah arus i dengan teorema superposisi ?
Pada saat sumber tegangan aktif/bekerja maka sumber arus tidak aktif (diganti dengan
tahanan dalamnya yaitu tak hingga atau rangkaian open circuit):
2
Modul IV
Praktikum Rangkaian Listrik
Program Studi Teknik Energi
Politeknik Negeri Bandung
Maka:
20
𝑖1 = = 1𝐴
10 + 10
Pada saat sumber arus aktif/bekerja maka sumber tegangan tidak aktif (diganti dengan
tahanan dalamnya yaitu nol atau rangkaian short circuit):
10
𝑖2 = − = −0,5𝐴
10 + 10
Sehingga:
𝑖1 + 𝑖2 = 1𝐴 − 0,5𝐴 = 0,5 𝐴
4. Peralatan Praktikum
a. DC power supply buah
b. multimeter digital 1 buah
c. resistor-resistor 5 buah
d. kabel-kabel konektor
I1 + V1 - I2 + V2 - I3 + V3 –
+ + + +
V_s1 V4 V5 V_s2
- -
I4 I5
Gambar 5.1
4
Modul IV
Praktikum Rangkaian Listrik
Program Studi Teknik Energi
Politeknik Negeri Bandung
Gambar 5.3 rangkaian dengan sumber tegangan V2 diubah menjadi short circuit
Gambar 5.4 rangkaian dengan sumber tegangan V1 diubah menjadi short circuit
6. Pembahasan
Pada praktikum teorema posisi ini, untuk rangkaiannya digunakan R1 – R5 yang
bernilai sama yaitu 10K ohm, untuk Vs1 digunakan tegangan sebesar 3 Volt sedangkan
Vs2 digunakan tegangan sebesar 1 Volt dengan hasil tegangan dan arus pada masing-
masing elemen sebagai berikut:
Pada V I
R1 +1,75 +0,17
R2 +0,50 +0,05
R3 -0,25 -0,25
R4 +1,25 +0,13
R5 +0,75 +0,07
Tabel 6.1 data pada rangkaian dua tegangan
5
Modul IV
Praktikum Rangkaian Listrik
Program Studi Teknik Energi
Politeknik Negeri Bandung
Lalu gantikan rangkaian tersebut dengan rangkaian hubung singkat (short circuit)
dengan Vs1 on Vs2 off didapatkan tegangan dan arus pada tiap elemen sebagai berikut:
Selanjutnya untuk rangkaian hubung singkat (short circuit) dengan Vs2 on Vs1 off
didapatkan tegangan dan arus pada tiap elemen sebagai berikut:
Sehingga bila hasil pada setiap Vs1 dan Vs2 serta Is1 dan Is2 dijumlahkan akan
didapatkan hasil sebagai berikut:
Jika dibandingkan dengan data dari rangkaian dimana kedua sumber tegangan menyala,
maka akan didapat:
Pada V I
V dua V hasil I dua sumber I hasil
sumber penjumlahan penjumlahan
6
Modul IV
Praktikum Rangkaian Listrik
Program Studi Teknik Energi
Politeknik Negeri Bandung
R1 +1,75 +1,75 +0,17 +0,18
Angka yang didapat dari hasil pengamatan langsung pada rangkaian dua tegangan dan
hasil perhitungan teori superposisi memang tidak sama persis, namun angkanya masih
mendekati sehingga dapat dinyatakan bahwa teorema superposisi tersebut memang
berlaku dan dapat dibuktikan.
7. Kesimpulan
Dalam analisis rangkaian listrik teorema posisi digunakan pada rangkaian yang
memiliki sumber tegangan/arus lebih dari satu, dengan membuat rangkaian hubung
singkat atau short circuit untuk sumber tegangan yaitu dengan meng-nonaktifkan
salah satu sumbernya. Dengan begitu didapatkan sirkuit yang lebih sederhana.
8. Daftar Pustaka
Alexander, C. K., & Sadiku, M. N. (2009). Fundamentals of Electric Circuits Fourth Edition.
New York: Mc Graw Hill Higher Education.
7
Modul IV