SOAL PRE DAN POST TES FASILITASI PEMBINAAN KESISWAAN MELALUI BINTEK

PENGEMBANGAN MODEL TERAPI

1. Kesulitan untuk memahami dan/atau menggunakan bahasa lisan, tertulis, dan/atau

sistem simbolik lainnya di mana proses pembelajaran terjadi lebih lambat dari umumnya
tetapi lambat laun akan mampu mencapai kemampuan yang sesuai dengan usianya
disebut:
A. Speech delay
B. Language delay
C. Language disorder
D. Language difference

2. Terminologi “disorder” mengacu kepada:

A. Gangguan yang menetap
B. Kondisi keterlambatan pada seorang anak
C. Pengaruh sosiokultural terhadap perkembangan bahasa
D. Proses pembelajaran yang lambat dari pada anak lain pada umumnya

3. Berikut ini adalah Problem bahasa yang berhubugan dengan physical and sensory
disabilities KECUALI :
A. Brain Injury
B. Mental Retardation
C. Cerebral Palsy
D. Autism Spectrum Disorders

4. Fenomena yang ada karena adanya pengaruh sosiokultural yang meliputi perbedaan
struktur linguistik dan penggunaan bahasa yang dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial
dan bukan merupakan keterlambatan atau gangguan disebut:
A. Speech delay
B. Language delay
C. Language disorder
D. Language difference

5. Di bawah ini yang merupakan kasus yang tergolong “keterlambatan” adalah:

A. Down Syndrome
B. Late bloomer
C. Mental Retardasi
D. Pervasive Developmental Disorder

6. Anak-anak yang pada usia 24 bulan tidak memiliki 50 kosakata ekspresif dan belum
mulai mengkombinasikan 2 kata tetapi mampu untuk mengejar ketinggalan mereka
secara cepat di tahun-tahun berikutnya disebut dengan:
A. Pervasive Developmental Disorder
B. Down Syndrome
C. Mental Retardasi
D. Late bloomer

7. Autistik diartikan sebagai gangguan perkembangan pervasif yg ditandai dengan

abnormalitas dan kelainan yang muncul sebelum anak berusia 3 tahun, dengan ciri-ciri
sebagai berikut KECUALI ;
A. Interaksi sosial,
B. Komunikasi
C. Lingkungan
D. Kognitif

8. Meningkatnya angka kejadian anak autisme yang disebabkan oleh emosi /stsres oleh
ibu ketika mengandung dan adanya perlakuan kasar pada anak , disebut dengan teori :
A. Teori biologis
B. Teori imunologi
C. Teori psikologi
D. Teori ineksi virus
9. Salah satu karakteristik interaksi sosial pada anak autime adalah, ia tidak menengok
saat dipanggil, dan seoleh-olah seperti anak tuna rungu, mengapa demikian ?
A. Karena anak autisme rata-rata mengalami gangguan pendengaran
B. Karena anak autisem mengalami gangguan persepsi
C. Karena anak autisme mengalami gangguan mental
D. Karena anak autisme gangal dalam mengenali bunyi

10. Tujuan mengidentifikasi masalah pada anak autisme adalah :

A. Untuk menemukan anak-anak yang memiliki gejala perilaku autisme
B. Untuk membedakan anak autisme dengan gangguan lain
C. Untuk menentukan tindak lanjut penanganan
D. Semua jawaban benar.

11. Sasaran dalam melakukan Asesmen pada anak autisem adalah

A. Bidang kognitif dan perkembangannya
B. Bidang eduksi pada orang tua/guru
C. Bidang bahasa dan bicara/komunikasi
D. Jawaban A dan C benar

12. Mengapa seorang terapi wicara harus mampu melakukan pemeriksaan minimal pda
anak autisme ?
A. Karena untuk memperoleh data yang akurat dan terkini tentang kemampuan
klien
B. Karena banyak masyarakat yang belum tahu tentang tahap perkembangan anak.
C. Karena klien belum mampu mengekspresikan perasaan dan keinginannya
D. Karena orang tua memintanya

13. Indikator utama yang menjadi ciri individual dengan ASD adalah:
A. Gangguan motorik halus
B. Gangguan psikologis
C. Gangguan komunikasi
D. Gangguan fisik

14. Gangguan bahasa dan bicara pada individu dengan ASD meliputi hal-hal di bawah ini,
kecuali:
A. Mutism
B. Echolalia
C. Ketidak mampuan untuk menggunakan konsep abstrak
D. Ketidak mampuan untuk melakukan kegiatan yang melibatkan konsep visual-
perseptual

15. Seorang anak perempuan berusia 3 tahun di klinik terapi wicara mengalami kesulitan
dalam mengontrol perilakunya, ia cenderung hiperaktif dan sering disertai agresifitas
serta sering melakukan gerakan-gerakan tangan yang berulang-ulang (fleping), problem
sosial juga mengalami masalah, ia tidak mampu berinteraksi dan bermain dengan
teman-teman sebayanya di lingkungannya, kemampuan komunikasi juga masih terbatas
ia belum mampu mengeksresikan keinginan dan perasaan dengan verbal minimal 3
kata. Apakah diagnosa pada klien tersebut diatas ?
A. Hiperaktif
B. Afasia anak
C. Autisme
D. Tuna rungu

16. Keterbatasan fungsi bahasa yang sangat signifikan yang tidak dapat disebabkan oleh
karena keterbatasan di area pendengaran, struktur dan fungsi oral, atau inteligensi
disebut :
A. Autisme
B. Hiperaktif
C. Tuna rungu
D. Specific Language Impairment
17. Gangguan perkembangan yang disebabkan oleh neuro-biologis berat yang
mempengaruhi sesorang untuk berkomunikasi, berinteraksi sosial, imajinasi, pola
perilaku repetitive dan resistensi terhadap perubahan pada rutinitas, disebut ;
A. Autisme
B. Hiperaktif
C. Tuna rungu
D. Specific Language Impairment

18. Tujuan melakukan Assesmen adalah ?

A. Menentukan jenis pelayanan terapi
B. Mengevaluasi perkembangan terapi
C. Untuk mengidentifikasi karakteristik anak
D. Memprediksi kebutuhan biaya dalam menjalani terapi

19. Apa tujuan dilakukan pemeriksaan Oral Peripheral Mechanism Examination pada anak
yang mengalami ASD
A. Untuk mengetahui Faktor penyebab gangguan artikulasi
B. Untuk mengetahui kemampuan bahasanya
C. Untuk mengetahui prediksi lamanya terapi
D. Untuk mengetahui kemampuan sura

20. Kemampuan untuk menginterpretasikan/memahami sebuah simbol-simbol bahasa

melalui modalitas audtori, visul dan taktail disebut
A. Bahasa ekspresif
B. Bahasa reseptif
C. Bahasa verbal
D. Bahasa non verbal.

21. Berikut ini merupakan fungsi komunikasi, KECUALI …

A. Mencapai pengertian satu sama lain
B. Membina kepercayaan
C. Berbagi rasa
D. Memaksakan keinginan

22. Keterampilan komunikasi yang paling penting menurut beberapa ahli adalah …
A. Mendengarkan
B. Bertingakh laku asertif
C. Membaca situasi
D. Melakukan persuasive

23. Berikut ini faktor yang TIDAK menghambat komunikasi adalah …

A. Latar belakang
B. Bahasa
C. Media
D. Lingkungan

24. Modalitas komunikasi yang paling baik digunakan untuk siswa tuna rungu adalah …
A. Auditory-verbal
B. Aural
C. Total communication
D. Augmentative & alternative communication

25. Modalitas komunikasi yang paling baik digunakan untuk Anak Berkebutuhan Khusus
(ABK) adalah …
A. Auditory-verbal
B. Aural
C. Total communication
D. Augmentative & alternative communication