Kelompok :5 Shift: 1
1. KajianPreformulasi
(FI VI,1116)
Rumus molekul C7H25N3O5S.3H2O (FI VI,1116)
Sifat fisikokimia
Stabiltas
43
• Hidrolisis Dalam bentuk larutan, dapat mengalami degradasi
karena reaksi hidrorisis (Wadiandani,2010)
• Cahaya Tidak stabil terhadap cahaya karena dapat
terdegradasi (Wadiandani,2010)
Wadah atau penyimpanan Simpan dalam wadah tertutup rapat. Simpan serbuk
kering pada suhu ruang terkendali.(FI VI,1118)
44
Kesimpulan:
Kesimpulan:Zat aktif meropenem memiliki stabilitas yang rendah setelah dilakukan
rekonstitusi( dilarutkan dalam air) sehingga harusnya dibuat dalam bentuk injeksi
kering untuk menghindari terjadinya degradasi obat. Sediaan yang akan dibuat adalah
injeksi meropenem dalam bentuk serbuk injeksi dengan kekuatan 5% dalam kemasan
vial 10 ml, dibuat sebanyak 5 vial
2. PendekatanFormula
a. Formula yang diusulan (per unitsediaan)
b. Perhitungan
tonisitas.Metode:L-
iso/ENaCl/ΔTf
a. Perhitungan
tonisitas.Metode:Liso/
ENaCl/ΔTf
∆tf
o Meropenem
Berat: 5gram/100ml
L.isoxberatx1000
∆tf:=
BM X V
1,86x5x1000
= = 0,24˚c
383,47X 100
o Natrium Karbonat
∆tf= 0,214˚c
=0,186x0,451=0,096˚c
o Benzalkonium klorida
∆tf= 0,048˚c
=0,01 x 0,048=0,00048 ˚c
45
∆tftotal=0,24˚c+0,096˚c+0,00048˚c=0,336˚c
0,52˚c−0,336˚c
Nacl yang harus ditambahkan: = x 0,9%=0,318%=0,318g/100ml= 3,18mg/ml
0,52˚c
Perhitungan:
46
3. Persiapan ProsesProduksi
a. Alat
No Nama alat Jumlah Cara sterilisasi (lengkap)
1 Pinset 2 Oven pada suhu 170° C selama 1
jam
2 Spatel Logam 5 Oven pada suhu 170° C selama 1
jam
3 Btang pengaduk 3 Oven pada suhu 170° C selama 1
jam
4 Kaca Arloji 6 Oven pada suhu 170° C selama 1
jam
5 Pipet Tetes 5 Oven pada suhu 170° C selama 1
jam
6 Corong 2 Oven pada suhu 170° C selama 1
jam
7 Labu Erlenmeyer 2 Autoklaf 121°C selama 15 menit
8 Gelas ukur 1 Autoklaf 121°C selama 15 menit
9 Karet Penutup Pites 5 Autoklaf 121°C selama 15 menit
10 Kertas perkamen 3 Masukkan dlm plastic tahan
panas, autoklat 121°C slma 15
menit
11 Kertas PH 1 Radiasi sinar UV
12 Gelas Kimia 1 Autoklaf 121°C selama 20 menit
( Sesilia : 100)
b. Wadah
No Jenis Wadah Jumlah Cara sterilisasi (lengkap)
1 vial10 ml 5 Oven pada suhu 170° C selama 1
jam
47
c. Bahan
No Nama bahan Jumlah Cara sterilisasi (lengkap)
1 Meropenem 2,625g Aseptis
2. Natrium Karbonat 0,23675g Aseptis
3. Beanzalkonium klorida 0,00525g Aseptis
4. Nacl 1,66695g Aseptis
OPENEM®
Injeksi Meropenem 50 mg – i.m/i.v
10 vial @ 10 mL
48
Komposisi:
Tiap vial mengandung :
Meropenem 5%
OPENEM®
Injeksi Meropenem 50 mg – i.m/i.v
10 vial @ 10 mL
Diproduksi Oleh:
PT. BISA FARMA
Padang-Indonesia
49
OPENEM®
Injeksi Meropenem
Komposisi:
Tiap vial mengandung :
Meropenem 5%
Indikasi:
infeksi gram positif dan Gram negatif, aerobik
dan anaerobik.
Efek samping:
mual, muntah, diare, nyeri perut, gangguan uji
fungsi hati, trombositopenia, uji Coombs
positif, eosinofilia, netropenia, sakit kepala,
parestesia, reaksi lokal
Aturan pakai:
injeksi intravena, 500 mg tiap 8 jam. dapat
ditingkatkan dua kali lipat pada infeksi
nosokomial (pneumonia, peritonitis,
septikemia dan infeksi pada pasien dengan
netropenia). anak 3 bulan sampai 12 tahun,
10-20 mg/kg bb tiap 8 jam. berat badan
lebih dari 50 kg diberikan dosis
dewasa.meningitis, 2 g tiap 8 jam. anak 40
mg/kg bb tiap 8 jam.infeksi saluran napas
bawah kronik pada fibrosis kistik, 2 g tiap 8
jam. anak 4-12 tahun, 25-40 mg/kg bb tiap
8 jam.
Penyimpanan:
Simpan dalam wadah tertutup rapat. Simpan
serbuk kering pada suhu ruang terkendali
Kemasan:
10 vial @ 10 mL
No. Reg : DKL 2012100243 A1
Diproduksi oleh:
PT. BISA FARMA
PADANG-INDONESIA
50
4. Prosesproduksi
a. Penimbangan bahan untuk satu bets produksi Jumlah
sediaan yang dibuat:1000 vial
N Nama Jumlah tiap sediaan(mg) Jumlah tiap bets (g)
o
Bahan
1 Meropenem 50mg/ml x 10,5 ml=525 mg 525gr
51
b. Proses pengolahan /pencampuran
1. Siapkan alat dan bahan ditempat penyiapan ruangan non steril. Ruaang D
2. Sterilkan alat dan bahan yang akan digunakan sesuai dengan cara sterilisasi
yang telah ditentukan. Ruang C
3. Timbang bahan dg menggunakan kaca arloji diruangan non steril dan
ditandai dg label. Ruang C
4. Alat yang telah disterilkan dan bahan yang telah ditimbang dimasukkan
kedalam transfer box.Ruang C
5. Gunakan perlengkapan saat bekerja diruang steril. Ambil alat & bahan
yang berada dalam transfer box Ruang C
6. Masukkan Meropenem dan Na karbonat dalam erlenmeyer. Tambahkan
benzalkonium klorida. Lalu campurkaan bahan tersebut.Ruang A
7. Serbuk yang telah tercampur dibagi menjadi lima bagian sama banyak
dengan cara ditimbang Ruang A
8. Serbuk dimasukkan kedalam vial 10 ml. Tutup vial dengan penutup karet.
Ruang A
9. Beri etiket, kemasan serta brosur.ruang C
52
1. Evaluasi FisikaSediaan
53
7 Penetapan kadar Lakukan penetapan 3 sesuai yang
(FI VI,1119) dengan cara KCKT tertera pada etiket
54