Anda di halaman 1dari 22

Representasi Data

Hendro Purnomo
PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN - ITNY
2020
Penyajian data
Data yang telah di kumpulkan untuk laporan atau untuk dianalisis lebih lanjut perlu diatur,
disusun dan disajikan dengan jelas dan baik sehingga mudah dimengerti dan dipahami oleh
pembaca atau oleh orang yang membuat keputusan berdasarkan sajian data tersebut.

Beberapa Jenis penyajian data dengan tabel atau diagram yang dikenal antara lain:
o Tabel matrik baris dan kolom
o Diagram batang
o Diagram lingkaran
o Diagram lambang/ piktogram
o Diagram garis
o Diagram batang dan daun
o Diagram pencar atau plot titik
Diagram matrik, baris dan kolom
Dalam diagram matrik, baris dan kolom digunakan untuk menekankan pada keakuratan atau
ketepatan data, contoh: data jumlah penduduk, data cuaca, data Analisa sample pemboran, dll.

Pada tabel ini kita dapat melihat dengan


jelas dan tepat tentang jumlah
penduduk tiap wilayah, termasuk
berapa tepatnya luas wilayah Jawa,
Sumatra, Sulawesi, dll.

Sukestiyarno, 2014
Contoh Tabel matrik baris dan kolom (lanjutan..)

Sukestiyarno, 2014

Pada tabel ini menunjukkan data perkiraan penduduk wilayah dunia terpadat
untuk tahun mendatang. Dengan tabel ini pembaca bisa melihat dengan jelas
ketepatan datanya.
Diagram Lingkaran
Diagram lingkaran adalah sajian data yang digambarkan dalam sektor-sektor lingkaran,
dimana total nilai data ditransformasikan dalam sektor 360⁰.

Contoh:
Untuk membandingkan jumlah pengumpulan conto (sample) tiap bulan pada suatu
program eksplorasi nikel di Sulawesi selama tahun 2019, diperoleh data sbb: pada bulan
Januari jumlah conto = 90, Februari = 80, Maret =70, April =80, Mei = 100, Juni = 110, Juli
= 120, Agustus =150, September = 180, Oktober = 200, November =160 dan Desember=
210.

Untuk membuat diagram lingkaran dilakukan langkah-langkah sbb:

Rumus menghitung sudut juring lingkaran = (Jumlah data) / (Jumlah seluruh data) x 360⁰.
Total jumlah conto adalah jumlah conto dari bulan januari sampai desember =
90+80+90+80+100+110+120+150+180+200+160+210 = 1550.
Sudut juring lingkaran :

Januari = (90/1550) x 360⁰ = 20,9⁰


Februari = (80/1550) x 360⁰ = 18,6⁰
Maret = (90/1550) x 360⁰ = 16,3⁰
April = (80/1550) x 360⁰ = 18,6⁰
Mei = (100/1550) x 360⁰ = 23,2⁰
Juni = (110/1550) x 360⁰ = 25,5⁰
Juli = (120/1550) x 360⁰ = 27,9⁰
Agustus = (150/1550) x 360⁰ = 34,8⁰
September = (180/1550) x 360⁰ = 42,0⁰
Oktober = (200/1550) x 360⁰ = 46,5⁰
November = (160/1550) x 360⁰ = 37,2⁰
Desember = (210/1550) x 360⁰ = 48,8⁰
Nilai persen dalam setiap bulan dapat dihitung sbb:
Januari = (90/ 1550) x 100% = 6%, Februari = (80/ 1550) x 100% = 5%.
Contoh diagram lingkaran produksi emas dunia
Diagram batang

o Diagram batang adalah suatu diagram dengan menggunakan


diagram batang-batang persegi Panjang atau balok atau sejenisnya.
o Diagram batang cocok digunakan untuk penyajian data untuk
kepentingan perbandingan
Contoh diagram batang

Tabel hasil pemilu Indonesia 2009 Diagram batang hasil pemilu Indonesia 2009
Contoh Diagram Batang

Sukestiyarno, 2014
Diagram garis

o Untuk menggambarkan keadaan yang berkelanjutan, biasanya dipengaruhi


oleh waktu, contoh produksi minyak bumi tiap tahun atau jumlah penduduk
tiap tahun. Diagram ini dibuat biasanya untuk mengetahui kecenderungan
kelakuan atau tren.
o Penyajian data dengan diagram garis biasanya menggunakan sumbu
horizontal untuk waktu dan sumbu vertikal untuk frekuensi.
o Dengan memperhatikan gerak garis, kita dapat mempelajari bagaimana
fluktuasi atau naik turunnya pergerakan data dari waktu ke waktu.
Contoh diagram garis

Sukestiyarno, 2014
Diagram lambang / piktogram
o Diagram piktogram disajikan untuk menarik minat pembaca,
umumnya disajikan dengan semenarik mungkin dengan
menyertakan gambar-gambar sebagai ilustrasi.
o Sajian piktogram yang ditekankan pada menariknya sajian atau
tampilan, sedangkan keakuratan data tidak menjadi hal yang utama.
o Kelemahan sajian piktogram adalah merupakan sajian data yang
paling tidak akurat.
Contoh Diagram Lambang / Piktogram

Sukestiyarno, 2014
Diagram plot (diagram pencar)

o Diagram plot merupakan jenis sajian data matematis yang dituangkan dalam
diagram kartesius. Variabel pertama diletakkan pada sumbu vertikal dan
variable kedua diletakkan pada sumbu horizontal. Koordinat titik tersebut
merupakan plot datanya.
o Diagram plot merupakan himpunan titik-titik dalam diagram kartesius.
o Diagram plot sering disebut dengan scatter chart, scatter diagram atau
scatter graph.
Contoh data untuk diagram plot
Contoh diagram plot
A
Gambar A, menunjukkan titik-titiknya cenderung mengumpul
membentuk garis lurus linier positif. Artinya antara variabel X1
dan variable Y mempunyai korelasi positif (jika X1 semakin naik
maka nilai Y juga ikut naik dan sebaliknya.

B
Gambar B, menunjukkan titik-titiknya cenderung mengumpul
membentuk garis lurus linier negatif. Artinya antara variabel X2
dan variable Y mempunyai korelasi negatif (jika X2 semakin naik
maka nilai Y cenderung turun, dan sebaliknya.
Latihan 1 : buat diagram lingkaran
Deposit Type Tonage (t)

Porphyry copper 250 M t

Skarn 135 M t

VMS 225 M t

High Sulfidation 200 M t

Stratabound 175 M t
Latihan 2 : buat diagram plot
Tabel Data mahasiswa dalam mengikuti kompetisi
Peserta 1 2 3 4 5 6 7 8
Jumlah hari belajar 1 9 5 1 8 4 3 6
Skor penilaian 23 25 14 5 22 15 11 17

Latihan 3 : buat diagram batang


Tahun Siswa pria Siswa wanita
2015 7930 4260
2016 8850 5225
2017 9780 6150
2018 11720 7340
2019 12150 8145
Latihan 4 buat diagram lingkaran
Gold Mine Production (ounces)

Freeport 400 M Ounces

Batu Hijau 350 M Ounces

Pongkor 250 M Ounces


Referensi
Sukestiyarno., 2014, Statistika Dasar, Penerbit Andi.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai