Anda di halaman 1dari 3

Opsi nilai wajar

Opsi ini di terapkan atas dasar instrument per instrument yang umumnya hanya tersedia
pada saat perusahaan pertama kali melakukan pembelian asset keuangan atau terjadinya liabilitas
keuangan. Instrument pada nilai wajar tidak memiliki kepemilikkan. Laba rugi ,yang akan
menyaling hapus keuntungan dan kerugian yang di catat pada liabilitas. Sehingga dapat
memberikan informasi yang relevan tetntang asset keuangan yang terkait.
Asumsi :

Hardy company membeli oblligasi yang di terbitkan oleh bank sentral


jerman. Hardy berencana untuk memiliki investasi utang sampai jatuh tempo dalam jangka waktu 5
tahun. Pada tanggal 31 desember 2011. Biaya perolehan diamortisasi investasi ini adalah €100.000,
nilai wajar pada tanggal 31 desember 2011 adalah €113.000. jika hardy memilih opsi nilai wajar
untuk memperhitungkan nilai wajar untuk memperhitungkan investasi ini. Jurnal yang haru dibuat
pada tanggal 31 desember2011

Jurnalnya :

investasi hutang – obligasi jerman (€113.000 - €100.000) €13.000


Keuntungan/kerugian akibat pemilikkan yang belum di realisasi – laba rugi €13.000
(€113.000 - €100.000)

Investasi ekuitas
Investasi ekuitas ( equity investment ) merupakan hak kepemilikkan, seperti saham biasa,
saham preferen, atau saham modal lainnya. Investasi ini termaksud hak untuk memperoleh dan
melepaskan kepemilikkan pada harga yang telah di sepakati / di setujui, seperti waran dan hak.
Investasi ini dapat diukur pada harga pembelian efek.
Klasifikasi investasi tersebut tergantung pada investasi hak suara investor yang di pegang
oleh investor :
Keuntungan dan kerugian
Kategori Penilaian akibat kepemilikkan yang Pengaruh penghasilan lainnya
belum direalisasi
Kepemilikkan kurang dari 20%
(metode nilai wajar) –investor
memiliki hak pasif.
Deviden diumumkan,
1. Diperdagangkan Nilai wajar Diakui pada laba nanti keuntungan & kerugian dari
penjualan
Diakui pada “ penghasilan
komprehensif” dan Deviden diumumkan keuntungan
2. Tidak diperdagangkan Nilai wajar sebagai komponen dan kerugian dari penjualan
ekuitasyang terpisah.
Kepemilikkan antara 20% dan
50% ( metode ekuitas) – Proporsi bagian laba neto
ekuitas Tidak diakui
investor memiliki pengaruh investe.
signifikan.
Kepemilikkan lebih dari 50%
( laporan konsolidasi) – investor
memiliki kemampuan Konsolidasi Tidak diakui Tidak dapat di terapkan
pengendali.
Contoh : investasi ekuitas

Setelah akuisisi, perusahaan mencatat investasi ekuitas sebesar nilai wajar. Untuk
mengilustrasikan, asumsikan pada tanggal 3 november 2011. Republic Coroporation membeli
saham biasa dari 1/3 perusahaan, setiap investasi mencerminkan kepemilikan kurang dari 20%.

Jawab : Biaya perolehan

Blurberry €259.700
Nestle €317.500
St. Regis pulp Co. €141.350 +
Total biaya perolehan €718.550

Republic mencatat investasi ini sbg berikut :

11/03/2011 Investasi ekuitas €718.550


Kas €718.550

Pada tanggal 6 menerima deviden tunai sebesar €4.200 untuk investasi pada saham biasa nestle.
Deviden tunai tsb di catat. :

12/6/2011 Kas €4.200


Pendapatan dividen €4.200

Ketiga perusahaan investee tersebut melaporkan laba neto selama tahun berjalan, tapi hanya
nestle yang mengumumkan dan membayar deviden kepada Republic. Inestor yang memiliki kurang
dari 20% saham dari perusahaan lain dianggap investor tesebut memiliki pengaruh relative sedikit
kepada investee. Akibatnya laba neto yang diperoleh investee bukan merupakan dasar yang tepat
untuk mengakui laba rugi dari investasi dan investor.

Pada tanggal 31desember 2011, portofolio ekuitas republic memiliki nilai tercatat dan nilai
wajar yang disajikan.

Portofolio investasi ekuitas


31 desember 2011

Investasi nilai tercatat nilai wajar keuntungan (kerugian)


Yang Belum di realisasi
( nilai wajar- nilai tercatat)
Burberry €259.700 €275.000 €15.300
Nestle €317.500 €304.000 (€13.500)
St. Regis Pulp Co. €141.350 €104.000 (€37.350)
Saldo penyesuaian nilai wajar €718.550 €683.000 (€35.550)
Efek sebelumnya -0-
Penyesuaian nilai wajar efek – cr (€35.550)

Keuntungan yang belum direalisasi bruto adalah €15.300, dan kerugianyang belum di
realisasi bruto adalah €50.850 (13.500+37.350) , mengakibatkan kerugian yang belum
direalisasikan €35.550. nilai harga portofolio dibawah nilai harga wajar. Maka jurnalnya pada
tanggal 31 desember 2011 adalah :
Keuntungan atas kerugian akibat pemilikan yang belum di realisasi – laba rugi €35.550
Penyesuain nilai wajar €35.550

Pada tanggal 23 januari 2012, Republic menjual seluruh saham biasa Burberry dan
menerima €287.220.

Hasil netto dari penjualan €287.220


Biaya perolehan saham Burberry €259.700
Keuntungan atas penjualan saham € 27.520

Republic mencatat penjualan sebagai berikut

Kas €287.220
Investasi ekuitas €259.700
Keuntungan atas penjualan investasi ekuitas(€287.220- €259.700) € 27.520

Pada tanggal 10 februari 2012. Republic membeli saham biasa Continental Trucking seharga
€255.000 (20.000 saham x €12.75 per saham ) ditambah komisi broker sebesar €1.850.

Portofolio investasi ekuitas


31 desember 2012

Investasi nilai tercatat nilai wajar keuntungan (kerugian)


Yang Belum di realisasi
( nilai wajar- nilai tercatat)
Burberry €287.220 €278.050 €23.350
Nestle €317.500 €362.550 €45.050
St. Regis Pulp Co. €141.350 €139.050 (€ 2.300)
Saldo penyesuaian nilai wajar €713.850 €779.950 €66.100
Efek sebelumnya (€35.550)
Penyesuaian nilai wajar efek – cr €101.650

Pada tanggal 31 desember 2012, nilai wajar portofolio investasi ekuitas Republic melebihi nilai
tercatat sebesar €66.100 ( keuntungan yang belum direalisasi). Akun penyesuaian nilai wajar efek
memiliki saldo kredit sebesar €35.550. untuk menyesuaikan portofolio nilai wajarnya perusahaan
mendebit akun penyesuaian nilai wajar efek sebesar €101.650 jurnalnya :

Penyesuaian nilai wajar efek €101.650


Keuntungan atau kerugian akibat pemilikkan yang belum di realisasi – laba rugi €101.650

Anda mungkin juga menyukai