Anda di halaman 1dari 2

Nama : Fairuz Zahira

NIM : 4442190058
Kelas : III B/ Agroekoteknologi

Dasar-Dasar Perlindungan Tanaman

Daun Tanaman Mangga (Mangifera indica)


Tanaman yang akan saya amati adalah tanaman mangga (Mangifera indica),
pada tanaman ini ditemukan hama berupa kutu putih dan puru. Whitefly silverleaf
atau kutu putih adalah salah satu dari beberapa spesies whitefly yang saat ini
merupakan hama pertanian penting. Kutu putih ini bisa dibilang sangat merugikan
tanaman kesayangan anda karena mengisap sarimakanan tumbuhan, dan
menghasilkan madu dan madunya menjadi makan bagi semut, maka dari itu
ketika ada hama kutu putih pasti ada semut. Kutu putih ini suka dengan udara
yang lembab, maka dari itu genangan air, selokan agar selalu dibersihkan, yang
kedua adalah Gulma atau rumput liar, ini salah satu penyebab kedatangan kutu
putih
Selain kutu putih, pada tanaman yang saya amti terdapat hama lain yaitu
puru. Permukaan daun mangga sering ditumbuhi puru, yaitu bintil-bintil berwarna
hitam, coklat, hijau, atau merah karat. Bintil-bintil puru ini bisa sangat banyak
jumlahnya (seperti pada gambar), seperti puru pada daun jambu bol, tapi puru
pada daun mangga jauh lebih kecil, dan lebih keras. Kalau bintil itu disayat
dengan pisau silet, di dalamnya akan ditemukan belatung (larva) kecil berwarna
putih yang panjangnya Cuma 1-2 mm. Belatung itulah penyebab puru. Belatung
puru merupakan stadium larva dari lalat Procontarinia matteiana, lalat kecil
berwarna hitam yang panjang tubuhnya hanya sekitar 3 mm. Lalat betina bertelur
pada permukaan daun mangga muda. Telur dimasukkan dalam jaringan daun
dengan memasukkan ovipositor-nya (alat bertelur). Hama ini bukan saja
menyebabkan daun mangga menjadi tidak sedap dipandang, tapi juga rusak.
Serangan yang berat menyebabkan daun menggulung dan cepat kering, yang
sudah barang tentu akan mengganggu pertumbuhan tanaman.

Anda mungkin juga menyukai