1

FILTER LC

Yang dimaksud adalah filter yang menggunakan komponen L dan C

Orde filter adalah jumlah L dan C dalam suatu filter. Pada gambar dibawah ini ada 1komponen L dan 2
komponen C, sehingga disebut filter orde 3

RESPONSE FILTER

Ada 4 macam response filter seperti diberikan pada gambar di bawah ini

HPF adalah High Pass Filter dimana frekuensi tinggi dilewatkan dan frekuensi rendah diredam

LPF adalah Low pass Filter dimana frekuensi rendah dilewatkan dan frekuensi tinggi diredam

BPF adalah Band Pass Filter dimana frekuensi diantara 2 frekuensi cut off yang dilewatkan, yaitu antara
frekuensi cut off 1 ( fc1) dan frekuensi cut off 2 (fc2), frekuensi diluar itu dilewatkan

BSF adalah Band Stop Filter dimana frekuensi diantara 2 frekuensi cut off yang diredam, yaitu antara
frekuensi cut off 1 ( fc1) dan frekuensi cut off 2 (fc2), frekuensi diluar itu dilewatkan
 2

-3 dB adalah titik daya setengah, dimana pada titik ini daya turun menjadi setengah
Penjelasan.
P2 = 0,5 P1

10 log (dB)= 10 log 0,5 (dB) = 10 x -0,3 (dB) = -3dB

Filter yang akan dibahas berikut ini adalah filter Butterworth dan Chebyshev. Perbedaan
kedua filter ini adalah pada ada atau tidak adanya Ripple. Filter Butterworth tidak
mempunyai ripple ( rata ) tapi tidak curam. Sedangkan filter Chebyshev lebih curam
tapi mempunyai ripple.

Selanjutnya pada penyelesaian soal-soal agar diperhatikan yang mana karakteristik

redaman maupun table kedua filter dibedakan dengan adanya ripple.
 3

LOW PASS FILTER

Adalah filter yang melewatkan frekuensi dibawah frekuensi cut off (fc) dan meredam frekuensi
diatasnya.

Soal 1. Rancanglah filter dengan response filter seperti dibawah ini

Penyelesaian.

Pada gambar tidak diberikan ripple berarti filter yang akan dirancang adalah filter Butterworth.
Langkah pertama adalah menentukan orde filter dengan menggunakan karakterikstik redaman
pada gambar 3.9 (khusus Butterworth).
 4

Menentukan Orde Filter

= = 3, selanjutnya dipotongkan dengan 50 dB seperti pada soal, didapat pada gambar

3.9. Perpotongan antara n= 5 dan n= 6, kemudian dipilih yang paling besar yaitu 6.

50 dB

n=6

Selanjutnya dibuat prototype filter. Dalam soal ditentukan RS = 50 Ω dan RL = 50 Ω, berarti

RS=RL. Karena itu digunakan table 3.1, untuk RS=RL
 5

MEMBUAT PROTOTYPE FILTER

Prototype filter dari soal no.1

Selanjutnya untuk mendapatkan nilai real L dan C dilakukan scalling dengan menggunakan
persamaan berikut ini

,
C1 = = 33 pF
.
. ,
L2 = = 225 nH
. .

Dengan cara yang sama, maka C3,L4,C5,L6 dan C7 dapat dihitung.

Prototype filter dapat juga dibuat dengan membaca table dari bawah seperti pada gambar berikut
 6

Cara perhitungan sama dengan cara perhitungan di atas.

Soal 2.

Rancang filter dengan response seperti dibawah ini.

 7

Penyelesaian.

Pada gambar terlihat perbedaan pada RL yaitu 100 Ω.

= = 3, selanjutnya dipotongkan dengan 60 dB seperti pada soal, didapat pada gambar

3.9 perpotongan antara n= 6 dan n= 7, kemudian dipilih yang paling besar yaitu 7.

n=7
Selanjutnya dibuat prototype filter. Dalam soal ditentukan RS = 50 Ω dan RL = 100 Ω, berarti
RS≠RL. Karena itu digunakan table 3.2. yaitu table 3.2B( n = 5,6,7)
 8

TABEL FILTER BUTTERWOTH UNTUK RS≠RL n= 2 s/d 4

 9

TABEL FILTER BUTTERWOTH UNTUK RS≠RL n= 5 s/d 7

 10

0,354 0,751 0,951

50 Ω
L2 L4 L6
C1 C3 C5 C7 100 Ω
0,480 2,273 3,353 3,064

Jika pada gambar soal RS = 100 Ω dan RL = 50 Ω seperti pada gambar berikut ini.

maka ; = 2 tidak ada dalam table. Jadi harus digunakan ; = 0,5, namun demikian
prototype dilakukan dengan membaca gambar dari bawah.
 11

Perhitungan dilakukan dengan cara yang sama seperti pada soal no 1.

 12

Soal .3

Rancang filter dengan response seperti pada gambar dibawah ini.

Pada soal dicantumkan Ripple 0,5 dB, berarti filter yang diinginkan adalah filter Chebyshev.
Untuk Ripple 0,5 dB maka digunakan gambar 3.17 yang mencantumkan ripple 0,5dB.
𝒇 𝟏𝟓𝟎 𝑴𝒉𝒛
= = 3, selanjutnya dipotongkan dengan 60 dB seperti pada soal, didapat pada gambar
𝒇𝒄 𝟓𝟎 𝑴𝑯𝒛
3.17 berikut ini.

Titik potong antara n = 4 dan n =5. Dipilih yang paling besar yaitu n=5
 13

Untuk membuat propitype digunakan table 3.6B dimana tercantum ripple 0,5 dB

dimana = 1.
 14

Jika RS = 100 Ω dan RL = 50 Ω seperti pada gambar berikut ini.

= 2, dimana tidak terdapat dalam table. Oleh karena itu digunakan perbandingan = 0,5.
𝑅𝐿
 15

Perhitungan tetap menggunakan persamaan;

 16

HIGH PASS FILTER

Adalah filter yang melewatkan frekuensi di atas frekuensi cut off (fc) dan meredam frekuensi di
bawahnya.

Perhitungan didasarkan pada perhitungan Low Pass Filter, selanjutnya ditransformasi dari Low
Pass Filter ke High Pass Filter.

Soal 4 . Rancang filter dengan response filter seperti pada gambar dibawah ini

- 3 dB

Rs = 100 Ω
- 60 dB
RL = 40 Ω
Ripple 0,01 dB
f fc
25 MHz 100 MHz

𝒇𝒄 𝟏𝟎𝟎 𝑴𝑯𝒛
= = 4. Selanjutnya dipotongkan dengan 60 dB pada gambar 3.15. halaman berikut.
𝒇 𝟐𝟓 𝑴𝑯𝒛

Didapat n antara 4 dan 5, dipilih n=5.

 17

Selanjutnya menggambar prototype HPF. Untuk ripple 0,01 dB digunakan table 3.4B.

= =2,5, angka ini tidak terdapat didalam table,

= = 0,4. Angka ini terdapat dalam table, prototype dibuat dengan membaca dari bawah
table.3.4B.
 18

SELANJUTNYA DITRANSFORMASI DARI LPF MENJADI HPF

 19

1,398 4,403 3,845

100 Ω
L1 L3 L5
C2 C4
0,544 0,749 40 Ω

LPF

HPF
1 1 1
100 Ω 1,398 4,403 3,845

C1 C3 C5
1 40 Ω
L2 1
0,544 L4
0,749

Perhitungan menggunakan persamaan;

𝟏
𝟏,𝟑𝟗𝟖
C1 = =0,028 nF = 28 pF
𝟐𝝅.𝟏𝟎𝟎.𝟏𝟎𝟔 .𝟒𝟎
𝟏
𝟒𝟎.
L2 = = 117 nH
𝟎,𝟓𝟒𝟒
𝟐𝝅.𝟏𝟎𝟎.𝟏𝟎𝟔

C3,L4 dan C5 dihitung dengan cara yang sama.

 20

BAND PASS FILTER

Adalah filter yang melewatkan frekuensi diantara 2 frekuensi cut off (fc) dan meredam frekuensi
diatas atau dibawahnya. Gambar berikut adalah response Band Pass Filter.

Dalam perancangannya mengacu pada perancangan Low Pass Filter, selanjutnya ditransformasi
menjadi High Pass Filter.

fo = 𝑓1. 𝑓2= 𝑓𝑐1. 𝑓𝑐2

BW= f2-f1

BW3dB = fc2-fc1
 21

Mendapatkan n dengan cara sebagai berikut.

dipotongkan dengan redaman pada f1 ataupun f2

Soal 5. Rancanglah filter dengan response seperti pada gambar di bawah ini.

Penyelesaian;

Dalam soal tidak diberikan Ripple, dengan demikian filter yang diinginkan adalah filter
Butterworth. Karakteristik redaman adalah pada gambar 3.9.

fo = √𝟒𝟓. 𝟕𝟓 = 𝒇𝟏. 𝟏𝟐𝟓

= 58,1 MHZ

45 . 75= f1 . 125

𝟒𝟓.𝟕𝟓
f1 = = 27
𝟏𝟐𝟓

BW = 125-27= 98

BW3dB = 75-45 = 30
 22

𝑩𝑾𝟑𝒅𝑩 𝟗𝟖
= = 3,26 , angka ini dipotongkan dengan 55 dB pada gambar 3.9.
𝑩𝑾 𝟑𝟎

n antara 4 dan 5, PILIH n = 5 (harga terbesar)

RS = 100 Ω, RL = 50 Ω, RS≠RL, gunakan table 3.2
𝑅𝐿
tidak ada pada table,
23
 24

Prototype LPF dapat dilihat pada gambar berikut ini. Selanjutnya ditransformasi dari LPF ke
BPF

Low Pass Filter

SCALLING DILAKUKAN MENGGUNAKAN PERSAMAAN BERIKUT INI

 25

DATA-DATA UNTUK PERHITUNGAN;

R = 20 Ω
B = 75 MHZ – 45 MHZ = 30.106
fo = 58,1 MHZ
Paralel Seri

L2 = 0,186 C2 = 0,186 L1 = 1,608 C1 = 1,608

L4 = 0,352 C4 = 0,352 L3 = 7,185 C3 = 7,185
L5 = 7,935 C5 = 7,935

PARALEL SERI
𝟎,𝟏𝟖𝟔 𝟑𝟎.𝟏𝟎𝟔
C2 = 𝟐𝝅.𝟐𝟎.𝟑𝟎.𝟏𝟎𝟔 =49,3 pF C1 = 𝟐 =44 pF
𝟐 𝛑. 𝟓𝟖,𝟏∗𝟏𝟎𝟔 .(𝟏.𝟔𝟎𝟖).𝟐𝟎

𝟐𝟎.𝟑𝟎.𝟏𝟎𝟔 𝟐𝟎.(𝟏,𝟔𝟎𝟖)
L2 = 𝟐 =150 nH L1 = = 170 nH
𝟐𝝅. 𝟓𝟖,𝟏∗𝟏𝟎𝟔 .𝟎,𝟏𝟖𝟔 𝟐𝛑.𝟑𝟎.𝟏𝟎𝟔

Dengan cara yang sama, C3,C4,C5,L3,L4 dan L5 dapat dihitung.