Anda di halaman 1dari 5

YAYASAN PENDIDIKAN PONPES AL-HALIMY

“ MADRASAH IBTIDA’IYAH ANNAJAH “


Sesela - Gunungsari - Lombok Barat – NTB

ANALISIS SWOT
MI AN-NAJAH SESELA KEC. GUNUNGSARI KAB. LOMBOK BARAT
PROV. NUSA TENGGARA BARAT

A. PENGERTIAN
Mimpi sekolah ke depan  yang dapat dipenuhi (diadakan), bukan fantasi. Gambaran keberhasilan
ideal bagaimana sekolah akan diarahkan untuk tahun-tahun mendatang. Mimpi keberhasilan tersebut
didasarkan pada nilai-nilai yang diyakini. Mimpi keberhasilan mengarah langsung pada tujuan dasar dari
sekolah tersebut, yang dilandasi oleh semangat, kesungguhan dan keikhlasan dari pelaksana pendidikan di
sekolah ini.

B. PROFIL SEKOLAH
Nama Sekolah : MI AN-NAJAH SESELA
Status : Swasta
NSM : 111252010045
Trakreditasi :B
Jumlah Siswa : 330 Siswa
Jumlah Guru : 21 Orang
Jumlah Ruang : 6 Ruang Kelas, 1 Ruang Kantor
Pedesaan/Perkotaan : Pedesaan
Alamat : Sesela Kebun Indah,Kec. Gunungsari
Telepon : 08190797212
Email : miannajahlobar@madrasah.id           
Webblog : annajah mi 84.blokspot.com

C. VISI MI AN-NAJAH
“Terwujudnya Madrasah Terpercaya di Masyarakat untuk Mencerdaskan Bangsa dalam Rangka
Menciptakan Peserta Didik yang Unggul dalam Prestasi, dan Terampil dan Berakhlak Mulia”

D. MISI MI AN-NAJAH
 Menjadikan Peserta Didik Generasi Qur”Ani
 Terhujudya Ketaqwaan yang Berorientasi Pada Tingkah Laku
 Membentuk Pribadi yang Disiplin
 Terciptanya Etos Kerja yang Tinggi untuk Mencapai Perubahan
 Mengedepankan Pendidikan yang Inovatif dan Kreatif
 Terjadinya Kerjasama dengan Berbagai Lembaga dalam Rangka Peningkatan Mutu Madrasah
E. PERTANYAAN
 Bagaimana keadaan siswa baik secara internal (dalam diri siswa) maupun eksternal (lingkungan,
orang tua, dan ekonomi keluarga)?
 Pelayanan apa yang akan diberikan kepada siswa dan lingkungan sekitar sekolah?
 Bagaimana pelayanan itu akan diberikan?

F. ANALISIS SWOT
Analisis SWOT adalah salah satu teknik analisis untuk mengkaji sekolah secara keseluruhan.
Untuk mengkaji suatu sekolah perlu dilakukan analisis dengan melihat faktor internal (yang muncul dari
dalam sekolah) dan faktor eksternal (yang ada atau datang dari luar sekolah).

G. FAKTOR-FAKTOR  INTERNAL, yaitu:
 Kekuatan (Strengths) dan
 Kelemahan (Weaknesses).
 Pertanyaan Kunci untuk Menganalisis Faktor-Faktor Internal:
 Bagaimana Kinerja Para Guru dan Kepala Sekolah Selama ini? (Penjelasan Keberhasilan
Baik Kuantitas Maupun Kualitasnya) (Deskripsi dan Penilaian).
 Sumber Daya Apa yang dimiliki dan Dapat Mendukung Keberhasilan Sekolah? (Penjelasan
Kuantitas dan Kualitas Tentang Tenaga Pendidik, Sarana dan Prasarana, dll) (Deskripsi
dan Penilaian).
 Sistem Manajemen, Kebijakan dan Strategi Apa yang dijalankan untuk Mendayagunakan
Sumber Daya yang Ada? (Deslripsi dan Penilaian).
 Apakah Kekuatan-Kekuatan yang dimiliki Sekolah?
 Apakah Kelemahan-Kelemahan yang dimiliki Sekolah?

H. FAKTOR-FAKTOR EKSTERNAL, yaitu:


 Peluang (Opportunities) dan
 Ancaman (Threats).
 Pertanyaan Kunci untuk Menganalisis Faktor-Faktor Eksternal:
 Apa Kecenderungan Umum Mengenai Situasi dan Kondisi Ekonomi, Politik, Budaya,
Lingkungan yang Menjadi Masalah Dasar?
 Apa Akar Penyebabnya?
 Siapakah Pelaku-Pelaku yang Turut Mempengaruhi Masalah Tersebut?
 Apakah Ancaman-Ancaman (Dampak Negatif) yang ditimbulkan Waktu Lalu, Sekarang dan
Masa Mendatang?
 Apakah Peluang-Peluang (Dampak Positif) yang ditimbulkan Pada Waktu Lalu, Sekarang
dan Masa Mendatang?
I. HASIL ANALISIS SWOT:
1. Strengths (Kekuatan):
a. Sumber daya tenaga pendidik dengan kompetensi yang cukup memadai
2. Weaknesses (Kelemahan):
a. Gedung sekolah yang sudah kurang layak dan masih banyak kekurangan kelas
b. Kurangnya buku-buku referensi bagi tenaga pendidik
c. Tidak mempunyai ruang dan buku-buku perpustakaan yang cukup
d. Minimnya keuangan yang berasal dari BOS
3. Opportunities (Peluang):
a. Jumlah siswa yang terlalu banyak yang memudahkan guru dalam memberikan pelayanan
terhadap siswa
b. Lingkungan yang cukup tenang, jauh dari kebisingan
c. Sarana ibadah (Masjid) yang bersebelahan dengan sekolah
4. Threats (Ancaman):
a. Kurangnya dukungan dari wali murid terhadap pendidikan anaknya
b. Kurangnya dukungan dari wali murid terhadap program-program sekolah
c. Kurangnya kepercayaan wali murid terhadap sekolah, sehingga ada yang sekolah di tempat
lain yang dianggap kualitas dan fasilitasnya lebih baik.

J. PENYUSUNAN STRATEGI
Gambaran tahapan/langkah di titik mana kita sekarang dan darimana tindakan harus dimulai untuk
mencapai perkembangan di masa mendatang. Berisi rumusan tujuan spesifik, hasil yang akan dicapai dan
program yang dilakukan untuk mencapai tujuan.
1. Pertanyaan Diskusi:
a. Apakah tujuan-tujuan spesifik yang harus ditetapkan untuk mengantarkan tercapainya tujuan
strategis (goal)?
b. Apakah hasil konkrit yang diharapkan untuk masing-masing tujuan tersebut yang
menggambarkan terciptanya kondisi baru?
c. Apakah bentuk kegiatan (program) yang harus dilakukan?

K. PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERDASARKAN HASIL ANALISIS SWOT


Setelah hasil analisis SWOT dilakukan yang menghasilkan faktor-faktor internal
(Kekuatan/Strengths dan Kelemahan/ Weaknesses) dan eksternal (Peluang/Opportunities dan
Ancaman/Threats), maka hasil tersebut digunakan untuk menentukan strategi-strategi, yaitu:
1. Strategi SO dengan mengembangkan suatu strategi dalam memanfaatkan kekuatan (S) untuk
mengambil manfaat dari peluang (O) yang ada:
a. Adanya sumber daya tenaga pendidik dengan kompetensi yang cukup memadai, akan
dapat memberikan pelayanan yang optimal terhadap siswa yang berjumlah tidak terlalu
banyak.
b. Lingkungan yang cukup tenang, jauh dari kebisingan, dapat membuat proses belajar
mengajar tidak terganggu oleh suara-suara yang dapat mempengaruhi konsentrasi guru
dan siswa pada saat pelajaran.
c. Sarana ibadah (Masjid) yang bersebelahan dengan sekolah dapat memberikan
kesempatan kepada Guru Pendidikan Agama Islam untuk mengembangkan kompetensi
siswa di bidang keagamaan.
2. Strategi WO yaitu mengembangkan suatu strategi dalam memanfaatkan peluang (O) untuk
mengatasi kelemahan (W) yang ada:
a. Jumlah siswa yang tidak terlalu banyak tidak banyak mempengaruhi pengembangan ilmu
pengetahuan siswa, meskipun buku-buku referensi bagi tenaga pendidik dan tidak adanya
ruang beserta buku-buku perpustakaan sangat kurang, karena jumlah siswa yang tidak
terlalu banyak, memudahkan guru dalam memberikan pelayanan terhadap siswa.
b. Adanya lingkungan yang cukup tenang, jauh dari kebisingan dan adanya sarana ibadah
(Masjid) yang bersebelahan dengan sekolah tidak banyak mempengaruhi proses
pembelajaran dan pengembangan kompetensi siswa meskipun gedung sekolah yang
sudah kurang layak dan minimnya keuangan yang berasal dari BOS
3. Strategi ST yaitu dengan mengembangkan suatu strategi dalam memanfaatkana kekuatan (S)
untuk menghindari ancaman (T):
a. Adanya sumber daya tenaga pendidik dengan kompetensi yang cukup memadai dan
fasilitas kantor yang cukup baik dapat didayagunakan secara optimal untuk
menningkatkan:
1) Dukungan dari wali murid terhadap pendidikan anaknya.
2) Dukungan dari wali murid terhadap program-program sekolah.
3) Kepercayaan wali murid terhadap sekolah, sehingga tidak ada lagi anak usia
sekolah dasar yang sekolah di tempat lain yang dianggap kualitas dan fasilitasnya
lebih baik.
4. Strategi WT yaitu dengan mengembangkan suatu strategi dalam mengurangi kelemahan (W) dan
menghindari ancaman (T):
a. Pembenahan gedung sekolah melalui bantuan pemerintah.
b. Melengkapi buku-buku referensi bagi tenaga pendidik melalui foto copy dan pembelian
secara bertahap melalui dana BOS.
c. Pengadaaan ruang perpustakaan dengan memanfaatkan perumahan guru, dan
pengadaan buku-buku perpustakaan melalui usulan bantuan dari pemerintah dan
masyarakat.
d. Pembenahan sistem manajemen keuangan yang disesuaikan dengan adanya dana BOS
yang sangat minim.
e. Meningkatkan kepercayaan dan dukungan dari wali murid terhadap pendidikan anaknya
dan program-program sekolah melalui silaturahmi dan sosialisasi.
Catatan: Rencana kerja untuk menetapkan tujuan seharusnya SMART:
 Specific (Spesifik)
 Measurable (Dapat diukur)
 Achievable  (Dapat dicapai)
 Realistic (Dapat dimengerti)
 Time Bond (Jelas batas waktunya)

L. HASIL YANG DIHARAPKAN


Dari rencana tindakan di atas diharapkan mencapai hasil seperti di bawah ini:
1. Peningkatan kualitas pendidikan di MI An-Najah Sesela.
2. Peningkatan kompetensi siswa dan lulusan dari MI An-Najah Sesela
3. Mengembalikan kepercayaan dan dukungan dari wali murid terhadap pendidikan dan program-
program sekolah MI An-Najah Sesela
4. Peningkatan sarana dan prasarana sekolah yang lebih baik.

Mengetahui,
Kepala Madrasah

Ramudin, S.Pd.I
NIP/NIK

Anda mungkin juga menyukai