Keperawatan Medikal Bedah III

Asuhan Keperawatan Pasien dengan Infeksi Saluran

Kemih
Ni Wayan Dwi Rosmalawati, A. Per. Pen., M. Kes
Ns.Nining
Kasiati,Fitrianingsih,
S.Kep., M.Kep.S.Kep., Ns., M.Kes
Sub Pokok
Bahasan
ISK, Pielonefritis, Nefrolitiasis, Urolitiasis,
 Pengertian ISK
Infeksi

Infeksi Saluran Kemih atau

urinarius Troctus infection
adalah suatu keadaan adanya
infasi mikroorganisme pada
saluran kemih
 1. Kandung kemih (sistitis)menyebarnya infeksi dari uretraE. Coli
Klasifikasi 2. Uretra (uretritis)neisseria gonorrhoe
ISK 3. Ginjal (pielonefritis)infeksi traktus urinarius atas (ginjal, tubulus
dan jaringan intertisial dari salah satu atau kedua ginjal)
Uretritis dan Sistitis Pielonefritis
 Infeksi pada ginjal dapat menyebabkan rasa sakit pada punggung
Pyelo 1 atas dan panggul, demam tinggi, gemetar akibat kedinginan, serta
nephritis mual atau muntah.
 Cystitis
2

Rasa tertekan pada pelvis,

ketidaknyamanan pada perut
bagian bawah, rasa sakit pada
saat urinasi, dan bau yang
menyengat dari urin.
3 Uretritis

Inflamasi atau infeksi pada

uretra menimbulkan rasa
terbakar pada saat urinasi.

Pada pria, uretritis dapat

menyebabkan gangguan pada
penis.
 mikroorganisme

pathway
Pathway masuk ke dalam saluran kemih

ureter VU/kandung kemih ginjal

uretritis sistitis pielonefritis

Reaksi antigen
antibodi
Inflamasi ansietas
Peningkatan suhu
tubuh/hipertermi
Pembengkakan Kekhawatiran klien
jaringan akan penyakitnya
Gangguan
termoregulasi
Nyeri saat
Obstruksi saluran kemih
berkemih

Gangguan pola Nyeri Akut

eliminasi urine
Pemeriksaan
Penunjang

1) Urinalisis: Leukosuria, Hematuria

2) Bakteriologi/kultur urin
3) Tes dipstick multistripPMS
Penatalaksanaan
dan Terapi

Terapi dan pemberian antibiotik untuk membunuh bakteri gram positif

maupun gram negatif (Amoxcillin, Co-trimoxazole, Cephalosporin )
Penatalaksanaan
dan Terapi

Dianjurkan untuk
sering minum dan
BAK sesuai kebutuhan
untuk membilas
microorganisme yang
mungkin naik ke
uretra, untuk wanita
harus membilas dari
depan ke belakang
untuk menghindari
kontaminasi lubang
urethra oleh bakteri
faeces
 Proses
Keperawatan
Pengkajian

1 Riwayat
Keperawatan

Tanyakan pada pasien tentang :

Keluhan utama : - Disuria, hematuria
Riwayat ISK sebelumnya
Kebiasaan BAK
Psikososial dan spiritual
Pengkajian

2 Pemeriksaan
Fisik

Periksalah pasien pada abdomen apakah terjadi distensi, simetris , Pada palpasi
didapatkan adanya nyeri tekan pada ginjal akibat adanya peradangan akut maupun
kronis dari ginjal atau saluran kemih yang mengenai pelvis ginjal, pielonefritis,
cystitis, uretra.
Genitalia : penurunan keluaran urine, rasa terbakar
Pengkajian

3 Keadaan Urin

Lakukan identifikasi urin meliputi :

•Warna
•Bau
•Frekuensi
•Jumlah
•Sedimen
Pengkajian

4 Pemeriksaan
Laboratorium

Urinalisis
Bakteriologi
Tes dipstick multistrip
 Diagnosa

2 Diare

1. Nyeri akut berhubungan dengan Inflamasi dan obstruksi saluran kemih

2. Perubahan pola eliminasi urine (disuria , gangguan frekuensi dan
noktuaria) berhubungan dengan obstruksi mekanik pada kandung kemih
ataupun struktur traktus urinarius lain.
3. Retensio urin
4. Ansietas berhubungan dengan koping yang tidak efektif.
Perencanaan
 Sekian
Terimakasih