2 DESEMBER 2019
ISSN : 1978-1253
9 771978 125026
Tidak untuk diperjualbelikan
EDITORIAL
2
Indonesia darurat sampah. Mungkin suatu saat nanti akan ada Presiden yang menyampaikan slogan
tersebut. Ini bukan isapan jempol semata, karena indikasi menuju Indonesia darurat sampah sudah mulai
menampakkan wujud nyatanya.
Konsep dasarnya sederhana. Perekonomian Indonesia yang terus menunjukkan peningkatan, akan
beriringan pula dengan semakin meningkatnya produksi dan konsumsi masyarakat. Peningkatan produksi
akan menghasilkan ragam sampah industri, dan peningkatan konsumsi akan menghasilkan ragam
sampah rumah tangga. Satu diantara ragam sampah yang menjadi perhatian dunia saat ini adalah sampah
plastik. Sampah ini akan terurai menjadi partikel-partikel kecil yang disebut sebagai mikroplastik. Dampak
mikroplastik ini dapat mengganggu kesehatan manusia baik secara langsung maupun tidak langsung.
Mikroplastik merupakan komponen plastik berupa polimer yang berukuran antara 100 ƞm – 5 mm. Sumber
terdiri dari dua kelompok yaitu pertama mikroplastik primer yang diproduksi dari bahan polimer mentah
menjadi microbeads sebagai bahan perawatan tubuh (scrub), dan bahan industri tekstil. Kedua, mikroplastik
sekunder yang berasal dari penguraian plastik menjadi partikel kecil akibat faktor alam dan tersebar di
laut dan udara. Dampak mikroplastik bagi manusia adalah diduga dapat mengganggu sistem kesehatan
di dalam tubuh seperti gangguan sistem endokrin, sistem kekebalan tubuh, keracunan, hingga kerusakan
jaringan.
Dengan kata lain, produk apapun yang berpolimer, maka akan menghasilkan mikroplastik. Satu contoh
sederhana adalah penggunaan kantung keresek sekali pakai oleh masyarakat ketika berbelanja di toko atau
supermarket. Penggunaan keresek ini akan menjadi sampah plastik yang bertumpuk di tempat pembuangan
akhir. Suatu saat nanti, akibat faktor alam, plastik tersebut akan terurai menjadi mikroplastik. Kemudian
mikroplastik tersebut akan hanyut dibawa air hujan ke lautan lepas, dan terjadi pencemaran air laut. Akhirnya,
biota laut, dan garam komersial yang dikonsumsi oleh manusia pun akan tercemar oleh mikroplastik.
Dampaknya adalah terjadi akumulasi partikel mikroplastik dalam tubuh manusia yang suatu saat nanti akan
menjadi pemicu gangguan kesehatan.
Permasalahan mikroplastik ini pun menjdi perhatian dunia, termasuk diantaranya Pemerintah Indonesia. Hal
ini bukan tanpa alasan, berdasarkan beberapa laporan berita menyebutkan bahwa Indonesia setiap tahun
menghasilkan volume sampah organik dan anorganik sebanyak ±64 juta metrik ton/tahun, dengan volume
sampah plastik sebanyak ±3,22 juta metrik ton/tahun. Keberadaan sampah plastik ini telah mencemari lautan
Indonesia dengan kapasitas 0,48 – 1,29 juta ton/tahun, sehingga diperkirakan lautan Indonesia mengandung
mikroplastik sebanyak 30 - 960 partikel / liter air laut.
Menyikapi hal tersebut Pemerintah Indonesia pun telah membuat komitmen untuk menuntaskan
permasalahan sampah secara terintegrasi. Hal ini dimaksudkan agar permasalahan sampah dapat
dituntaskan dari hulu hingga ke hilir. Komitmen pemerintah ini pun direalisasikan oleh setiap lembaga
negara dengan menerbitkan peraturan atau kebijakan mengenai pengelolaan sampah, diantaranya adalah
(1) Gerakan Nasional Pilah Sampah dari Rumah oleh KLHK, (2) Gerakan Satu Juta Tumbler Generasi Tanpa
Plastik oleh Kemenko Bidang Kemaritiman & Kominfo, (3) Mengurangi sampah di laut hingga 70% pada
2025 oleh KKP, (4) Pelaku usaha mengurangi sampah minimal 30% dalam 10 tahun oleh kemenperin, (5)
Mengontrol konsumsi plastik melalui cukai oleh Kemenkeu, dan terakhir (6) Lima pilar sanitasi total berbasis
masyarakat (STBM) oleh Kemenkes.
Harapan dari seluruh upaya pemerintah tersebut adalah suatu saat nanti masyarakat, pelaku usaha, dan
Pemerintah secara nyata telah menunjukkan perilaku membatasi penggunaan produk yang berpotensi
menjadi sampah. Akhirnya, akan ada Presiden yang mengumumkan bahwa “hari ini Indonesia sudah
terbebas dari permasalahan sampah”.
3
DAFTAR ISI
6FOKUS UTAMA 25CAKRAWALA
DAERAH 35PENDIDIKAN
REPORTASE KHUSUS
FAKTA TENTANG
MIKROPLASTIK
Mikroplastik begitu dekat dengan kehidupan sehari-hari. Sedemikian
dekatnya, tidak disadari bahwa mikroplastik ini sering kita konsumsi
bahkan dihirup layaknya udara
OLEH :
HENI PRASETYOWATI
Foto: EKM-Mittelsachsen/
Pixabay
7
K
eberadaan plastik saat ini hampir tidak bisa
dipisahkan dari kehidupan manusia. Sejak
manusia lahir, berbagai kebutuhan hidupnya
sudah menggunakan benda berbahan plastik. Sifat
plastik yang ringan, awet, dan mudah diolah menjadi
bentuk apapun, menjadikan produk ini mudah dijumpai
di pasaran. Tak heran bila konsumsi terhadap produk
berbahan plastik sangat tinggi.
yang ia makan, air minum kemasan yang diminum pemerintah daerah di Indonesia sudah mengeluarkan
ataupun terhirup melalui udara. Beberapa penelitian regulasi tentang kebijakan pembatasan penggunaan
menyebutkan bahwa mikroplastik yang masuk ke plastik di Indonesia. Beberapa hal kecil dapat dimulai
dalam tubuh kita sebagian besar berasal dari air untuk mengurangi penggunaan plastik misalnya
minum dalam kemasan. Selain itu, berbagai jenis menghindari penggunaan plastik sekali pakai dan
wadah air plastik yang digunakan untuk minum menggantinya dengan barang yang dapat dipakai
berkontribusi terhadap masuknya mikroplastik ke berulang; mendaur ulang sampah plastik yang masih
dalam tubuh manusia. Hasil studi yang dilakukan bisa dimanfaatkan; mengurangi penggunaan produk
oleh State University of New York menyatakan yang mengandung mikropartikel; tidak membuang
bahwa dari 259 air mineral kemasan botol yang sampah plastik ke perairan dan mengelola sampah
beredar di sembilan negara, terdapat 242 botol plastik dengan bijak. Berawal dari hal kecil yang bisa
yang mengandung mikroplastik didalamnya. PET kita lakukan dapat mengurangi akibat yang lebih besar
merupakan jenis polimer termoplastik yang biasa di kemudian hari.
digunakan sebagai bahan untuk botol minuman.
Meskipun hasil studi ini masih perlu dikaji ulang dan Siapa penyumbang mikroplastik terbesar di muka bumi
belum ada kepastian dampak mikroplastik dalam air ini? Tentu saja kita sebagai manusia. Aktivitas manusia
minum kemasan terhadap kesehatan manusia, namun sehari-hari tidak lepas dari penggunaan plastik. Setiap
hasil studi ini dapat meningkatkan kewaspadaan kita harinya sampah plastik yang dihasilkan dari aktivitas
terhadap kontaminasi mikroplastik. manusia berdampak pada pencemaran tanah dan
perairan di sekitarnya. Oleh karena itu, sudah saatnya
6. Puntung rokok penyumbang cemaran manusia lebih bijaksana dalam menggunakan produk
mikroplastik berbahan plastik. Agar setiap orang bisa mendapatkan
kualitas hidup yang lebih baik, mulai dari kita hingga
Pernahkah kita menghitung berapa banyak orang pada anak cucu kita.
yang merokok setiap hari? Bisa ratusan, ribuan
bahkan jutaan orang merokok setiap hari. Ironisnya Sumber
kadang para perokok tidak hanya menghabiskan satu
Kompas. Ada di Udara Mikroplastik Menyebar Lewat
batang rokok perhari melainkan berbatang-batang.
Angin Hujan dan Salju. https://sains.kompas.
Bahkan seorang pecandu berat dapat menghabiskan
com/read/2019/04/18/190700923/ada-di-udara-
berbungkus-bungkus rokok dalam sehari. Lantas apa
mikroplastik-menyebar-lewat-angin-hujan-dan-
hubungannya dengan mikroplastik? Banyak yang tidak
salju
tahu jika rokok filter mengandung plastik yang disebut
selulosa asetat. Oleh karena itu, puntung rokok yang Idntimes. Fakta Unik Mikroplastik. https://www.
dibuang oleh para perokok termasuk dalam sampah idntimes.com/science/discovery/maysaroh-1/
plastik yang sulit didekomposisi. Jika dalam sehari ada fakta-unik-mikroplastik-exp-c1c2/full
jutaan orang yang merokok maka dapat dibayangkan
Fisip UPM. Sosialisasi Bahaya Mikroplastik bagi
berapa banyak sampah plastik yang dihasilkan dari
Manusia dan Lingkungan Sekitar. https://fisip.
puntung rokok. Sampah ini akan menghasilkan
upm.ac.id/2018/11/13/sosialisasi-bahaya-
jutaan mikroplastik yang tersebar di lingkungan dan
mikroplastik-bagi-manusia-dan-lingkungan-
mengganggu ekosistem di lingkungan.
sekitar/
7. Belum ada solusi efektif untuk pencemaran Mongabay. Ancaman Mikroplastik Semakin Nyata di
mikroplastik Kawasan Pesisir Indonesia Seperti Apa. https://
www.mongabay.co.id/2019/01/16/ancaman-
Meskipun banyak orang sudah tahu akan dampak mikroplastik-semakin-nyata-di-kawasan-pesisir-
buruk terhadap penggunaan plastik namun indonesia-seperti-apa/
mereka belum menemukan solusi yang tepat untuk
Theguardian. https://www.theguardian.com/
menurunkan tingkat pencemaran akibat penggunaan
environment/shortcuts/2018/jun/08/microplastics-
plastik yang terjadi saat ini. Pencemaran lingkungan
in-our-mussels-the-sea-is-feeding-human-
akibat plastik yang kita rasakan sekarang bisa jadi
garbage-back-to-us
merupakan dampak penggunaan plastik puluhan
bahkan ratusan tahun yang lalu. Oleh karena itu, untuk USAtoday. https://www.usatoday.com/story/news/
mengurangi dampak pencemaran lingkungan akibat world/2018/04/25/arctic-ice-choked-record-
plastik dimasa yang akan datang, hal yang bisa kita amount-microplastic-cigarette-butts-packing-
lakukan adalah mengurangi penggunaan plastik dalam material/549115002/
kehidupan sehari-hari. Pengurangan penggunaan
Kompas. https://sains.kompas.com/
plastik banyak dikampanyekan oleh para pemerhati
read/2019/06/12/180200023/studi-tunjukkan-
lingkungan saat ini. Bahkan beberapa kementerian dan
manusia-makan-120.000-mikroplastik-tiap-tahun
OLEH :
TRI WAHONO
POLIMER SINTETIS BAHAN PLASTIK secara global. Tiongkok merupakan produsen polimer
terbesar di dunia (29,4%) dan benua Asia merupakan
Polimer adalah senyawa molekul besar berbentuk penghasil polimer terbesar di dunia (50,1%) disusul
rantai atau jaringan yang tersusun dari gabungan oleh Benua Eropa sebesar 18,5%.
ribuan hingga jutaan unit pembangun yang berulang.
Unit pembangun polimer terkecil disebut sebagai Tabel 3. Data produksi polimer di Eropa dan Dunia
monomer. Berdasarkan sumbernya polimer dibagi Jenis Polimer Eropa(%) Global (%)
menjadi dua jenis, yaitu polimer alam dan polimer Polietilen (PE) 29,8 28,5
sintetis. Polimer alam merupakan polimer yang
Polipropilen (PP) 19,3 16,7
terdapat di alam, sedangkan polimer sintetis
Polistiren (PS) 6,6 6,14
merupakan polimer hasil rekayasa manusia. Contoh
polimer alam dan polimer sintetis terdapat pada tabel Polivinil Klorida 10,2 9,33
1 dan 2. (PVC)
Polietilen tereftalat 7,7 8,1
Tabel 1. Polimer alam (PET)
Jenis Polimer Monomer Sumber Poliuretan (PUR) 7,4 6,63
Karet alam Isopropena Getah pohon karet Lain-lain : Akrilonitil 19 24,6
Protein Asam amino Wol, Rambut, butadiene (ABS),
Sutera Polikarbonat (PC),
Amilum Glukosa Beras, Gandum, Serat akrilik (PP&A),
Sagu Polimetil metakrilat
(PMMA)
Selulosa Glukosa Kapas, Kayu
Asam Nukleat Nukleotida DNA, RNA Ragam polimer sintetik terdiri dari enam jenis yaitu
polietilen, polipropilen, polistiren, polivinil klorida,
Tabel 2. Polimer sintetis polietilen tereftalat dan poliuretan. Keenam jenis
Jenis Polimer Monomer Sumber polimer ini tergolong sebagai material plastik. Secara
Polietilena Etena Bungkus plastik total, material plastik merupakan produksi polimer
Polipropilena Propena Botol plastik, Tali terbesar (92%) dan sisanya adalah produk elastomer,
plastik perekat/adhesive dan produk cat. Produk plastik
Polistirena Stirena Styrofoam tersebut digunakan pada berbagai bidang dan paling
banyak digunakan untuk plastik kemasan sebesar 36-
PVC Vinil Klorida Pelapis lantai, Pipa
39,7% disusul dengan aplikasi di sektor kontruksi dan
paralon
bangunan sebesar 15,9-19,8%.
PTFE (teflon) Tetrafluoroetena Gasket, Panci anti
lengket Laju pertumbuhan produksi plastik dalam 10 tahun
terakhir telah melampaui produksi material lain secara
Polimer sintetis mempunyai beberapa keunggulan signifikan. Plastik semakin banyak digunakan karena
dibandingkan dengan polimer alam. Keunggulan memiliki berbagai kelebihan dibandingkan dengan
polimer sintetis didapat dari karakteristik bahan sintetis material lain. Plastik tidak mengalami korosi, ringan,
itu sendiri. Karakteristik polimer sintetis tersebut antara transparan, kuat, memiliki kekuatan mekanik yang
lain: tinggi. Keungggulan yang paling utama adalah mudah
dibuat dengan harga yang lebih murah dibanding
1. Mudah diolah untuk berbagai macam produk pada
material lain.
suhu rendah dengan biaya murah.
2. Ringan; maksudnya rasio bobot/volumenya kecil. DAMPAK PLASTIK BAGI KESEHATAN
3. Tahan korosi dan kerusakan terhadap lingkungan
yang agresif. Sebagaimana yang diketahui, plastik yang mulai
4. Bersifat isolator yang baik terhadap panas dan digunakan sekitar 50 tahun yang silam, kini telah
listrik. menjadi barang yang tidak terpisahkan dalam
5. Berguna untuk bahan komponen khusus karena kehidupan manusia. Perkembangan yang sangat
sifatnya yang elastis dan plastis. pesat dari industri polimer sintetik khususnya plastik,
6. Berat molekulnya besar sehingga kestabilan membuat kehidupan kita selalu dimanjakan oleh
dimensinya tinggi. kepraktisan dan kenyamanan dari produk yang
dihasilkan tersebut. Namun, beberapa laporan ini
Tingkat penggunaan produk-produk polimer sintetis menguak sisi lain dari kemudahan yang diberikan oleh
dalam kehidupan manusia semakin tinggi. Hal ini bahan-bahan yang terbuat dari polimer sintetis atau
ditunjukkan dengan peningkatan jumlah produksinya plastik.
Kebanyakan plastik jenis PVC, ditambahkan dengan tersendiri dan membutuhkan penanganan yang lebih
suatu bahan pelembut (plasticizers) agar tidak menyeluruh.
kaku dan rapuh. Contohnya PCB, penggunaannya
dapat menimbulkan kematian jaringan dan kanker WASTE MANAGEMENT HIERARCHY
pada manusia (karsinogenik). Adapun pada
wanita hamil, mengakibatkan kematian bayi dalam Waste management hierarchy pertama kali
kandungan serta bayi lahir cacat. Contoh lainnya disosialisasikan pada tahun 1970an, ketika para aktivis
DEHA, penggunaannya dapat merusakkan sistem lingkungan mulai mengkritik praktek pembuangan
peranakan dan menghasilkan janin yang cacat, selain sampah ke landfill. Mereka berpendapat daripada
mengakibatkan kanker hati. menganggap sampah sebagai massa homogen yang
harus dikubur lebih baik memisahkan sampah sesuai
Bahaya lain yang dapat mengancam kesehatan kita materialnya yang berbeda-beda, sebagian seharusnya
adalah jika kita membakar bahan yang terbuat dari tidak diproduksi, sebagian seharusnya digunakan
plastik. Plastik yang dibakar akan mengeluarkan kembali, sebagian di daur ulang atau dibuat kompos,
asap toksik yang apabila dihirup dapat menyebabkan sebagian harus dibakar dan sebagian lagi dikubur.
sperma menjadi tidak subur dan terjadi gangguan Waste management hierarchy merupakan suatu
kesuburan. konsep tata kelola limbah yang dibuat berdasarkan
urutan dampaknya terhadap lingkungan hidup. Konsep
Masalah kesehatan lain terdapat dalam industri tersebut terdiri dari lima tahapan dalam pengelolaan
makanan yaitu kontaminasi zat warna plastik dalam limbah meliputi reduce, reuse, recycle, recovery dan
makanan seperti penggunaan kantong plastik hitam disposal.
(kresek). Zat pewarna hitam ini kalau terkena panas
(misalnya berasal dari gorengan), bisa terurai menjadi
bentuk radikal. Bentuk radikal ini sangat reaktif dan
tidak stabil sehingga dapat berbahaya bagi kesehatan
terutama dapat menyebabkan sel tubuh berkembang
tidak terkontrol seperti pada penyakit kanker.
Pemanfaatan kembali sampah sebagai sumber merupakan usaha yang paling menantang dalam
energi (Energy Recovery) upaya mengurangi sampah plastik ini.
MIKROPLASTIK: DARI
LAUTAN HINGGA KE
HIDANGAN DI MEJA MAKAN
OLEH :
M. UMAR RIANDI
Foto: M. Umar Riandi
P
ada suatu pagi, sebelum berangkat untuk bekerja perlu diketahui bahwa jenis sampah organik akan
atau sekolah, Anda membeli sarapan nasi terdekomposisi oleh mikroorganisme pengurai di alam,
uduk dari warung dan membawanya ke rumah tapi bagimana dengan sampah anorganik seperti
menggunakan kresek plastik yang diberikan penjual. plastik?
Anda membuka bungkusan tersebut dan menyantap
nasi uduk. Setelah selesai, Anda merapikan Sore hari Anda memesan makanan favorit, semangkuk
bungkusnya, memasukkannya ke dalam kresek mie baso. Terasa kurang asin, Anda menaburkan
plastik untuk dibuang. Kemudian, Anda membuang garam pada mangkuk. Tahukah Anda, tanpa disadari
sampah tersebut ke tempat sampah yang tersedia plastik kini telah menjadi bagian dari menu hidangan
di lingkungan rumah. Selanjutnya, sampah tersebut tersebut? Tapi bagaimana mungkin?
diambil oleh petugas kebersihan untuk kemudian
berakhir ke tempat pembuangan akhir sampah. Anda Semua berawal dari anda menggunakan produk
pun merasa lega telah membuang sampah dengan plastik, kemudian dibuang dan terurai menjadi
baik, tidak membuangnya ke sembarang tempat, ke mikroplastik baik di darat maupun di lingkungan
sungai atau badan air lainnya. Semua kekhawatiran perairan dalam waktu yang cukup lama. Sampah
Anda mengenai sampah sudah teratasi. Anda telah plastik ataupun mikroplastik dapat terbawa air hujan
melakukan hal terbaik yang dapat dilakukan. Namun menuju sungai, kemudian aliran sungai tersebut
15
hewan laut kecil lainnya. Pada akhirnya, mikrofiber Terlebih, awal mula plastik dibuat memang tidak baik
termakan manusia akibat konsumsi makanan laut. untuk tubuh Anda.
Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang Eropa
dapat mengonsumsi hingga sebelas ribu partikel Saat ini produksi plastik masih terus meningkat dan
plastik dalam setahun dari mengonsumsi seafood. diperkirakan naik tiga kali lipat pada tahun 2050. Bisa
Jadi, apakah cukup dengan menghindari konsumsi dikatakan paparan kita terhadap plastik akan terus
seafood selamanya? Tidak semudah itu ternyata. meningkat, dan sepertinya kita harus memikirkan
kembali mengenai produksi dan konsumsi plastik di
Mikroplastik belum ada cukup lama bagi kita untuk masyarakat. Apabila sekarang kita telah melakukan
benar-benar mengetahui pengaruh negatif jangka kerusakan sebesar ini, bagaimana dengan 30 tahun ke
panjang terhadap tubuh manusia. Namun, kita depan. Apa yang akan terjadi?
berspekulasi dari hasil penelitian bahwa akumulasi
mikroplastik dapat menyebabkan risiko kesehatan. Satu hal pasti, kita tentunya tidak ingin sumber pangan
Toksisitas partikel mikroplastik dapat terjadi jika jumlah hasil kekayaan laut terkontaminasi mikroplastik. Cara
partikel mikroplastik cukup banyak dan terlokalisasi menanggulanginya cukup sederhana yaitu mengurangi
dalam tubuh serta memicu respon imun pada tubuh. konsumsi plastik, Anda dapat menggunakan peralatan
Adapun toksisitas kimiawi dapat terjadi ketika partikel ramah lingkungan yang dapat digunakan kembali.
tersebut dapat mengeluarkan polutan berbahaya Peralatan makanan seperti sedotan stainless steel
yang mereka dapatkan dari lingkungan sebelumnya. pengganti sedotan plastik, tas kain pengganti tas
plastik sekali pakai, botol minuman reuseable serta
wadah reuseable lainnya. Masih banyak ratusan cara
lain yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi polusi
plastik dan belum terlambat untuk mengubah cara
hidup kita.
Sumber
Kapan manusia menggunakan bahan plastik sebagai dalam microwave bisa berdampak buruk pada
kemasan air? Menurut para ahli kemasan botol mulai kesehatan kita. Akan tetapi benarkah seburuk yang
digunakan sekitar setengah abad yang lalu. Beberapa dipermasalahkan saat ini dan kita dituntun untuk
penemuan bahan baku plastik menjadi cikal bakal mempercayainya?
munculnya ide pembuatan botol plastik untuk industri
makanan dan minuman. Akhir abad ke-19, John Perlu dipahami bahayanya air dalam kemasan
Wesley Hyatt mengembangkan termoplastik yang adalah pada saat pembuatan pertama kali di pabrik
dibuat dari campuran kertas tisu, asam nitrat, dan dan penggunaan kembali (Re-Use) kemasan botol.
asam sulfat. Pada 1907, Leo Baekland, seorang ahli Tahapan pembuatan air minum dalam kemasan
kimia menemukan plastik yang membantu pembuatan mencakup beberapa tahap: sumber air, penyaringan/
senjata, diberi nama Bakelite. Pengembangan plastik membunuh patogen, pengemasan dalam plastik dan
terus terjadi untuk mencari jenis yang ringan dan aman siap konsumsi. Adapun tahapan yang menjadi risiko
untuk industri makanan dan minuman. mikroplastik adalah tahapan memasukan air ke dalam
kemasan. Kenapa ini bahaya? karena pada waktu
Memasuki abad ke-20, plastik dari bahan nilon, akrilik, kondisi kemasan gelas plastik masih panas langsung
neoprene, SBR, dan polietilen semakin berkembang diisi air dan disegel rapat dengan segel plastik yang
untuk berbagai sektor industri. Botol plastik untuk panas juga. Sehingga kemasan plastik tersebut dapat
minuman bersoda digunakan pertama kali pada terurai menjadi mikroplastik yang mencemari air
1970 dengan bahan yang sudah aman untuk tubuh. minum dalam kemasan.
Standarisasi untuk penggunaan botol plastik pun
semakin ketat, untuk menjaga keamanan dan kualitas Selain itu, kemasan bekas air minum sering digunakan
minuman di dalamnya. Pada 1977 dibuat standar kembali oleh masyarakat untuk minuman panas
keamanan botol plastik dengan label PET yang seperti kopi, coklat dan sebagainya. Ini sangat
disesuaikan penggunaannya. berbahaya sekali karena kemasan gelas umur
pemakaiannya hanya sekali pakai.
Di Indonesia kemasan botol untuk minuman digunakan
pertama kali oleh Tirto Utomo dengan merek dagang Mikroplastik dalam Air Minum
Puritas pada tahun 1970-an. Dikarenakan kata puritas
sulit diucapkan oleh orang Indonesia kebanyakan, Mikroplastik adalah isu yang dibahas cukup banyak
maka pendiri perusahaan tersebut merubah merek pada saat ini, terutama yang berkaitan dengan laut,
dagang tersebut dengan merek “Aqua” pada tahun tetapi penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa
1973. Alasan membuat perusahaan air dalam potongan-potongan kecil plastik ini yang panjangnya
kemasan adalah simple, Bung Tirto yang pada saat itu kurang dari 5 mm juga dapat ditemukan dalam air
pegawai pertamina, beliau kesulitan menjamu tamu kemasan.
luar negeri yang berkunjung dikarenakan tamu luar
tidak bisa minum air biasa yang dimasak, mereka Pada sebuah penelitian yang dilakukan oleh sebuah
hanya minum air dalam kemasan. Kegelisahan inilah universitas di Amerika, tepatnya di State University of
cikal bakal munculnya air kemasan merek “Aqua”. New York at Fredonia menemukan sebuah fakta yang
mematahkan anggapan bahwa air minum kemasan
Air minum kemasan (AMDK) ini asal mulanya botol plastik adalah minuman paling layak. Hasil
menggunakan botol kaca dan harganya mahal penelitian yang telah dirilis pada hari Rabu, tanggal
untuk dibeli orang biasa. Air ini disajikan untuk 14 Maret 2018 mengungkapkan sebuah fakta bahwa
kalangan tertentu dan hotel-hotel berbintang saja. hampir semua air minum kemasan terkenal di dunia
Lama-kelamaan kuantitas produksi makin tinggi yang telah diteliti terkontaminasi partikel plastik kecil
dan bermunculan merek-merek lain, sehingga (mikroplastik). Rilis ini dilakukan sebuah media USA
bahan dasar kemasannya diganti menjadi plastik. yaitu Orb Media.
Sekarang harganya makin murah dan terjangkau.
Dengan meningkatnya volume produksi AMDK dan Penelitian tersebut dipimpin oleh Sherri Mason dengan
konsumsinya, meningkat juga jumlah sampah plastik mengumpulkan sampel dari 259 botol air minum
yang dihasilkan. kemasan. Sampel diambil dari benua Amerika yaitu
Amerika Serikat, Meksiko dan Brasil, dari Asia yaitu
Risiko Menggunakan Botol Air Minum Dalam China, India, Indonesia, Thailand dan Libanon serta
Kemasan (AMDK) dari Afrika.
Kedengarannya sangat menakutkan, sesuatu yang Setelah dilakukan pengujian terhadap sampel yang
sering kita lakukan setiap hari seperti meminum mereka ambil, ternyata hasilnya 93% terkandung
air dari botol plastik atau memanaskan makanan partikel mikroplastik. Partikel mikroplastik yang
dalam penyimpanan plastik yang dapat dipanaskan diungkap dalam penelitian tersebut adalah
Polypropylene, Nilon dan tidak sengaja dalam proses sudah menerapkan standar tinggi
Polyethylene terephthalate pengemasan seperti dari tutup dalam hal kebersihan, kualitas dan
(PET). Biasanya senyawa dari botol. Mereka tidak menyarankan keamanan pangannya. Bahkan
zat tersebut berfungsi sebagai seluruh produk air minum dalam mengklaim kemasannya telah
bahan pembuatan tutup botol. kemasan diperiksa secara rutin. berjenis food grade sehingga aman
Hasil penelitiannya 65% partikel Namun perlu studi lebih lanjut digunakan untuk kemasan pangan
yang mereka temukan berupa untuk melihat apa yang sebetulnya dan bebas dari kontaminasi
fragmen, bukan sebuah serat. terjadi pada partikel lebih kecil mikroplastik. Merek lain belum
Menurut Mason partikel berbahaya di dalam tubuh ketika seseorang mau menanggapi temuan ini tetapi
tersebut muncul saat proses tidak sengaja menelannya. mereka menyerahkan hak untuk
pengemasan atau pembotolan air. Kebanyakan partikel plastik menanggapinya kepada Aspadin
Sebab sebagian besar senyawa yang ditemukan di air kemasan (asosiasi perusahaan air kemasan
mikroplastik yang dilihat saat memiliki ukuran diameter lebih Indonesia). Aspadin melalui ketua
penelitian terdapat dalam botol itu besar dari 150 mikrometer. umumnya, yaitu Rachmat Hidayat
sendiri yaitu pada bagian tutupnya. Biasanya partikel tersebut akan mengungkapkan bahwa sampai
Hal ini terjadi dari proses industri dikeluarkan oleh tubuh akan tetapi saat ini belum terdapat konsensus
pembuatan air kemasan. ada kemungkinan partikel yang ilmiah mengenai dampak dari
lebih kecil bisa menembus dinding partikel mikroplasik terhadap
Laporan resmi hasil penelitian pencernaan masuk ke dalam alirah kesehatan. Bahkan menurut
menunjukkan konsentrasi partikel darah. “Untuk partikel ukuran kecil beliau semua perusahaan yang
mikroplastik berada diantara ini, buktinya masih sangat terbatas. menjadi anggota Aspadin wajib
0-10.000 setiap botolnya dan Kami perlu tahu lebih banyak memenuhi standar baku mengenai
ukuran tiap partikelnya rata-rata tentang apa yang diserap, distribusi kualitas atau mutu produk merujuk
sekitar 100 mikron. Bahkan setiap dan dampaknya bagi tubuh,” pada aturan di dalam negeri.
liter rata-rata ditemukan 10,4 menurut Jenifer De France salah Jadi bagaimana keputusan
partikel dan mikroplastik masih satu peneliti WHO. kalian penikmat air minum dalam
ditambah lagi sekitar 325 partikel kemasan botol? Kalau menurut
plastik dengan ukuran jauh lebih Penggunaan AMDK di Indonesia saya pribadi hasil penelitian
kecil. ini sebagai warning kepada
Publikasi hasil penelitian tentang kita semua untuk lebih bijak
Tetapi WHO dalam laporan yang mikroplastik dalam air mineral dalam mengonsumsi air minum.
berbeda (22/8/2019), menyebutkan menghasilkan respon dari berbagai Tidak perlu sampai berhenti
tingkat cemaran mikroplastik merek kemasan di Indonesia. mengonsumsinya, tetapi kita bisa
yang ada di berbagai air minum Salah satu brand merek AMDK mengurangi konsumsinya sehingga
kemasan saat ini memiliki risiko terbesar di Indonesia menanggapi risiko kesehatan yang ditimbulkan
kesehatan rendah. Kebanyakan isu mikroplastik ini bahwa proses juga berkurang.
mikroplastik masuk ke air secara pembotolan air minum kemasannya
Foto: Pixabay
BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan) BPOM. Penjelasan BPOM RI tentang isu kandungan
bahkan membuat penjelasan tentang mikroplastik mikroplastik air minum dalam kemasan [Internet].
dalam air kemasan yang menyebutkan beberapa poin pom.go.id. 2018. Available from: http://aspadin.
penting diantaranya: com/pressmedia/enjelasan-bpom-ri-tentang-isu-
kandungan-mikroplastik-pada-air-minum-dalam-
a. Mengamati isu mikroplastik dan menunggu hasil kemasan
penelitian dari EFSA (European Food Safety
ASPADIN. Pernyataan ASPADIN berkaitan dengan
Authority);
penelitian yang disponsori ORB Media [Internet].
b. Belum ada studi ilmiah yang membuktikan bahaya
aspadin.com. 2018. Available from: aspadin.
mikroplastik bagi tubuh manusia. Belum ditetapkan
com/pressmedia/pernyataan-aspadin-berkaitan-
batas aman untuk mikroplastik. Codex pun,
dengan-penelitian-yang-disponsori-orb-
sebagai badan standar pangan dunia di bawah
media%0D
FAO-WHO belum mengatur ketentuan tentang
mikroplastik pada pangan. no.er. Bahaya! 93% Air Minum Kemasan
c. Tetap memantau isu mikroplastik dan Terkontaminasi Partikel Pembunuh Perlahan,
berkoordinasi dengan lintas keahlian, akademisi, Microplastik [Internet]. kaskus.co.id. 2018.
kementerian dan lembaga terkait serta asosiasi Available from: https://www.kaskus.co.id/
baik ditingkat nasional maupun internasional. thread/5aac1bb9dcd7707d568b4567/bahaya-
d. Menghimbau agar konsumen tetap tenang 93-air-minum-kemasan-terkontaminasi-partikel-
karena keamanan, mutu dan gizi produk Air pembunuh-perlahan-microplastik/%0D
Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang beredar di
Aqua. Sehat Aqua [Internet]. sehataqua.co.id. 2019.
Indonesia sudah diatur dalam SNI AMDK (Wajib
Available from: https://www.sehataqua.co.id/
SNI) dan Peraturan Kepala Badan POM, yang
standarnya sejalan dengan standar internasional Brown, Mark A, 2007 “ Microplastic-an emerging
yang ditetapkan dalam Codex. Terus melakukan contaminant of potensial concern”? https://
pengawasan pre-market dan post-market terhadap setac.onlinelibrary.wiley.com/action/
keamanan, mutu, dan gizi produk pangan sesuai wCitFormats?doi=10.1002%2Fieam.5630030412
dengan standar yang berlaku.
N. Karuniastuti, 2017 “ Bahaya plastik terhadap
e. Apabila masyarakat menemukan produk yang
kesehatan dan lingkungan” http://ejurnal.
tidak layak agar menghubungi Contact Center
ppsdmmigas.esdm.go.id/sp/index.php/
HALO BPOM di nomor telepon 1-500-533, SMS
swarapatra/article/view/43/65
0-8121-9999-533, email halobpom@pom.go.id,
atau Unit Layanan Pengaduan Konsumen (ULPK) Karnia D, 2018 “ Bahaya Konsumsi Minum Air Mineral
Balai Besar/Balai POM di seluruh Indonesia. Kemasan, dari Menurunkan Jumlah Sperma
hingga Kanker” https://lifestyle.okezone.com/
Kesimpulan read/2018/03/18/481/1874524/bahaya-konsumsi-
minum-air-mineral-kemasan-dari-menurunkan-
Bagaima dengan pertanyaan bahayakah jumlah-sperma-hingga-kanker
menggunakan air minum dalam kemasan? Sampai
Pro, AL, 2017 “ Danger Of Bottle Water-
tulisan ini dibuat belum terbukti secara nyata
Reviting Video” https://www.youtube.com/
berbahaya bagi kesehatan manusia. Penelitian
watch?v=rgXDQ2nD_2k
mikroplastik masih minim dan terbatas. Masyarakat
masih dapat membeli dan mengonsumsi air minum Pro AL. DANGERS Of Bottled Water - RIVETING
dalam kemasan dengan aman. Namun perlu VIDEO [Internet]. 2017. Available from: https://
dipertimbangkan pula kuantitas konsumsinya. Disisi www.youtube.com/watch?v=rgXDQ2nD_2k
lain, kita mulai mengurangi penggunaan plastik sekali
James Lyons-Weiler. Alar Scare 2.0: Americans
pakai untuk mencegah bahaya mikroplastik terhadap
Are 100% On Our Own to Reduce Neotoxins
kesehatan.
Exposure From Plastics, Foods, and Water
[Internet]. jameslyonsweiler.com. 2018. Available
Sumber
from: https://jameslyonsweiler.com/2018/05/22/
alar-scare-2-0-american-are-100-on-our-own-to-
Resa Eka. Penemuan yang Mengubah Dunia : Plastik,
reduce-neotoxins-exposure-from-plastics-foods-
Si Serba Guna Tapi Berbahaya [Internet].
and-water/
Kompas.com. 2018. Available from: https://sains.
kompas.com/read/2018/ 03/22/201500923/
penemuan-yang-mengubah-dunia--plastik-si-
serba-guna-tapi-berbahaya?page=all
BAHAYA MIKROPLASTIK
PADA KONSUMSI
GARAM KOMERSIAL
OLEH :
DAHLIA L. SILITONGA
Plastik merupakan bahan yang tak mudah terurai Selain itu, mikroplastik juga dapat menjadi media bagi
dan memiliki masa hidup yang sangat panjang. Saat zat polusi masuk ke dalam tubuh. Mikroplastik bisa
terurai, plastik tidak 100 persen berubah menjadi menjadi tempat menempel bahan polusi lain karena
bahan organik, tetapi juga menyisakan komponen- permukaan plastik. Akibatnya, bahan pencemar
komponen kecil. Komponen kecil itu dikenal sebagai bisa masuk ke tubuh. Studi yang diterbitkan oleh
mikroplastik, yang besar kemungkinan sudah National Geographic pada tanggal 17 Oktober 2018
bersarang dalam tubuh manusia. menyebutkan bahwa partikel plastik ternyata telah
ditemukan sebanyak 90% merek garam komersial
Mikroplastik adalah potongan plastik dengan diameter di seluruh dunia. Studi yang diterbitkan dalam jurnal
kurang dari 5 mm dan dapat mencemari lingkungan. Environmental Science and Technology ini melibatkan
Karena ukuran mikroplastik yang sangat kecil 39 sampel garam yang diambil dari 21 negara di
(mikroskopis) ini, memungkinkan dapat tertelan oleh Eropa, Afrika, Asia, serta Amerika Utara dan Selatan.
organisme hingga akhirnya mengalami bioakumulasi Dari 39 merek garam tersebut, ternyata ada 36
pada siklus rantai makanan hingga ke puncak, merek garam komersial yang terbukti mengandung
termasuk manusia. Nah salah satu sumber utama mikroplastik. Tiga produk garam komersial yang
masuknya mikroplastik ke dalam tubuh manusia dinyatakan bebas mikroplastik adalah produk keluaran
melalui konsumsi garam komersial. Taiwan (garam laut olahan), Cina (garam batu halus),
dan Perancis (garam laut yang tidak dimurnikan dan
Menurut Sherri Mason dari the State University of New dihasilkan dari proses penguapan matahari). Bisa
York, studinya menemukan bahwa warga Amerika dibayangkan betapa menggelisahkan garam komersial
Serikat mengonsumsi lebih dari 660 mikroplastik per yang biasa kita pakai untuk memasak sehari-hari.
tahun hanya dari garam yang dimakan. Para peneliti
menyatakan, kontaminasi mikroplastik tersebut Dampak konsumsi mikroplastik bagi kesehatan
berasal dari microfiber dan plastik sekali pakai seperti manusia
botol air yang dibuang sembarangan ke laut lepas.
Dilansir dari The Guardian, sebanyak 12,7 juta ton Indonesia merupakan Negara kedua penghasil
plastik bertambah di lautan setiap tahunnya, sama terbesar sampah plastik yang dibuang ke laut di dunia
seperti membuang satu truk sampah setiap menit sebesar 187,2 juta ton plastik. Dari sampah yang
menurut organisasi United Nations (UN). Studi dibuang ke laut yang banyak ditemukan adalah jenis
yang dibuat tahun 2017 itu menyatakan, partikel sampah plastik sepeti botol minuman, tutup botol,
plastik tersebar tidak hanya pada garam tetapi juga sedotan, kantong plastik yang diperkirakan 100 tahun
makanan laut, udara, air, dan lain-lain. Beberapa ke depan terurai menjadi mikroplastik.
Apakah bahaya mikroplastik bagi kesehatan? mengganggu fungsi kerja ginjal dan hati, hingga
Phthalates, sejenis bahan kimia yang digunakan kesuburan. Jika kesuburan manusia terganggu, artinya
untuk membuat plastik, telah terbukti menyebabkan proses regenerasi akan sangat menurun. Alhasil
pertumbuhan sel kanker payudara. Sayangnya, lahirnya generasi penerus bangsa dapat terganggu.
penelitian tersebut dilakukan pada hewan, sehingga
belum diketahui efek pastinya pada tubuh manusia. Environmental Science and Technology Journal
Sementara ada sebuah penelitian lain yang mengungkapkan bahwa garam laut sebenarnya lebih
mengamati efek asupan plastik pada tikus. Ketika berbahaya karena banyak mengandung mikroplastik.
mikroplastik dalam makanan diumpankan ke tikus, Mikroplastik ini berasal dari sampah plastik yang kini
partikel ini terakumulasi di hati, ginjal dan usus, dan sudah mencemari laut. Seth dan Shriwastav (2018)
membuat sel-sel di hati yang bisa memicu timbulnya menganalisis delapan merek garam laut komersial dari
radikal bebas. India. Mereka menemukan konsentrasi mikroplastik di
semua sampel. Sebanyak 626 MP partikel diekstraksi
Dilihat dari masalah toksikologi, bahwa kandungan dari sampel yang diteliti (37% mengandung serat
dalam mikroplastik sulit terurai, maka jika kandungan dan 63% mengandung partikel), dengan konsentrasi
mikroplastik masuk ke dalam tubuh manusia, akan berkisar dari 56 hingga 103 partikel.kg-1.
tertahan di dalam organ dan sulit disekresikan
(dikeluarkan). Akibatnya, organ tubuh bisa terganggu. Khusus di Indonesia belum pernah dilakukan
Sebagai contoh, apabila mikroplastik masuk ke dalam penelitian yang memeriksa kandungan mikroplastik
organ, seperti ginjal atau hati, sangat mungkin akan dalam garam komersial. Referensi mengenai hal
Keterangan: CL-selulosa, CP-selofan, EVA-etilena vinil asetat, PA-poliamida, PA-6-poliamida-6, PAK-polialkena, PAN-poliakrilonitril, PB-poli
1-butena, PE-polietilena, PE-PP-Kopolimer PE & PP, PES-poliester, PET-polietilen tereftalat, PMA-poli metil akrilat, PP-Polipropilen, PE-
Polistiren, PR-fenoksi resin, PU-poliuretan, PVC-polivinilklorida.
tersebut baru diketahui dari hasil penelitian yang Rp. 200,-/per kantung plastik.
dilakukan dari luar negeri yang menjadi referensi
dalam pembuatan artikel ini. Peneilitian lanjutan Wacana soal cukai plastik pun sedang dibahas oleh
untuk membuktikan jikalau garam komersial yang pemerintah. Menurut jubir Dirjen Bea dan Cukai, Deny
dijual di Indonesia sudah atau belum mengandung Surjantoro, Kementerian Keuangan dan DPR sedang
mikroplastik perlu di tindak lanjuti. membahas soal cukai plastik. Pengenaan cukai ini
diharapkan bisa mengurangi beban lingkungan hidup
Kebijakan publik penanganan sampah plastik dari polutan sampah plastik.
“ANA PENDE”
Sebagian masyarakat masih memiliki pandangan bahwa gangguan
tumbuh kembang anak bukan masalah kesehatan yang perlu
dikhawatirkan. Selama anak tidak rewel, tidak mudah kena penyakit,
dan makannya banyak, walaupun memiliki tinggi badan yang
dibawah ukuran anak seusianya, masih dianggap wajar.
OLEH :
ROHMANSYAH W.N
Ongen, begitu biasa semua orang memanggilnya. pendek. Orang tua Ongen tidak menganggap ada
Nama aslinya, saya tidak pernah tahu. Tidak juga masalah dengan tumbuh kembang anaknya yang
berusaha mencari tahu. Mengikuti saja sebagaimana tidak sama dengan teman seusianya. Selama ini
orang-orang kampung ini memanggil anak kecil itu. bungsu dari tujuh bersaudara ini selalu aktif dan jarang
Tahun itu, umurnya baru menjelang empat tahun. mengeluh sakit. Menurut ibunya, Ongen memang
Kulit tubuhnya coklat tua dengan rambut keriting yang susah makan. Pagi hari Ongen lebih sering sarapan
juga terlihat berwarna kecoklatan, khas campuran teh manis dan “kue cinta” (kue kering terbuat dari sagu
darah Melanesia dengan Austronesia. Mungkin juga yang berberbentuk lambang hati). Setelah itu Ongen
karena terlalu sering terpapar terik sinar matahari hanya sekali makan dengan porsi yang sedikit dan itu
Indonesia bagian Timur. Setiap hari Ongen sibuk pun hanya mau dengan lauk tatihu (ikan tuna) goreng
dengan berbagai macam aktivitas bermain. Kadang saja. Tetapi selama ini Ongen seperti tidak pernah
berlari-lari sendiri kesana kemari, berkeliling kampung, kehabisan energi untuk bermain setiap harinya.
atau bermain bersama teman sebayanya. Hari lain Maka karena itu orang tuanya tidak mengkhawatirkan
ia ikut orang tuanya ke kebun atau sibuk bermain di kondisi tubuh pendek anaknya ini. Dahulu, ketika
pantai belakang rumahnya. Satu waktu ia bisa berada hamil Ongen pun, pola makan dan kegiatan sehari-
di ujung Barat kampung dan dalam sekejap sudah hari sang ibu juga sama seperti ketika hamil kakak-
berada di ujung Timur kampung. Semua orang di kakak Ongen. Tidak ada yang berbeda, tidak juga
kampung tahu apabila ada anak kecil bertelanjang pernah dianggap melanggar suatu aturan
bulat atau sesekali hanya menggunakan celana adat.
pendek, berlari kesana-kemari di terik matahari, “itu
Ongen sudah”, kata mereka.
Dibanding teman-teman
seusianya, Ongen
terlihat lebih
mungil.
Tepatnya
lebih
Orang-orang di kampung juga tidak menganggap tubuh sama dengan Anoi. Maka karena itu orang
ada yang aneh dengan tumbuh kembang Ongen. tua Anoi tidak menjadikan hal ini sebagai masalah.
Tubuhnya yang pendek dianggap karena sudah Tidak ada sebutan khusus untuk anak seperti Anoi
keturunan saja. Padahal kakak-kakak Ongen juga pada masyarakat adat yang mendiami sebuah
bertinggi tubuh normal untuk ukuran orang seusianya, kecamatan di Kabupaten Gunung Mas di pedalaman
hanya Ongen sendiri yang “berbeda”. Memang, tubuh Kalimantan Tengah, dimana Anoi tinggal. Masyarakat
bapaknya Ongen tidak terlalu tinggi sedangkan Ibunya ini menyebutnya dengan anak pendek saja dan itu
bertinggi relatif normal saja. Orang tua Ongen adalah memang secara harfiah hanya untuk menjelaskan
bagian dari masyarakat adat yang mendiami sebuah kondisi tinggi tubuh si anak dibanding anak-anak
wilayah di Kabupaten Buru Selatan, Provinsi Maluku. lain yang seusia. Selama ini masyarakat tidak
Pada masyarakat adat ini, anak dengan tubuh pendek menganggap itu sebuah masalah apalagi masalah
seperti Ongen dikenal dengan sebutan “ana pende”. kesehatan, tidak juga berhubungan dengan kutukan
atau masalah pelanggaran aturan adat.
Secara fisik, memang berbeda seorang ana pende
dengan anak seusia pada umumnya, tetapi hal itu Bagi masyakat adat ini, anak yang bertubuh
bukanlah anak tersebut dianggap mengidap suatu pendek dibanding teman seusianya dianggap tidak
penyakit. Masyarakat menganggap anak tersebut mengindikasikan apa-apa. Selama anak pendek
normal seperti anak-anak lainnya, hanya tinggi tidak rewel, tidak panas badannya (demam), serta
badannya saja yang tidak sama dengan anak-anak tetap makan banyak, tinggi tubuh bukanlah sebuah
lain seusianya. Ana pende bagi masyarakat adat ini masalah. Kepercayaan mereka adalah anak-
juga tidak ada sangkut pautnya dengan masalah anak ini bertubuh pendek karena dianggap kurang
pelanggaran aturan adat atau hal-hal berhubungan mengkonsumsi sayur. Juga ketika masa dalam
dengan kepercayaan adat yang mereka anut. Sekali kandungan, si ibu hamil kurang mengkonsumsi
lagi, anak ini hanya tinggi badannya saja tidak sama sayuran.
dengan anak-anak seusianya dan dianggap hanya
karena faktor keturunan saja. Diluar hal ana pende, Pada masyarakat adat dimana Anoi tinggal, ada
masyarakat adat ini juga “mengenal” anak dengan gizi mitos-mitos tertentu selama kehamilan yang berkaitan
buruk. Menurut mereka anak dengan gizi buruk adalah dengan pola makan ibu ketika hamil. Mitos ini berupa
anak yang berat badannya kurang dan mudah sakit. pantangan-pantangan yang harus dijalankan dan tidak
Tinggi pendek tubuh seorang anak tidak dianggap ada boleh dilanggar oleh ibu selama masa kehamilan.
sangkut-pautnya dengan gizi buruk. Hal ini termasuk mengenai makanan mana yang
boleh atau tidak boleh dikonsumsi oleh ibu selama
Serupa dengan Ongen, begitu pula Anoi. Anak kelas hamil. Contohnya ibu hamil tidak boleh makan ikan
empat sekolah dasar ini tinggi badannya berbeda yang bersisik karena akan berakibat buruk pada bayi
dengan teman-teman sebaya bermainnya. Anoi yang dikandung. Ibu hamil juga tidak boleh memakan
lebih pendek dibanding teman-temannya. Tetapi, makanan pedas karena konon dapat mengakibatkan
ada beberapa teman Anoi yang juga bertinggi mata janin menjadi merah. Contoh lainnya yaitu bayi
yang baru lahir tidak boleh diberikan air susu ibu pekerjaannya/tugasnya/tanggung jawab sehari-hari
yang keruh (kolostrum?) karena bisa mengakibatkan yang diemban maka orang tersebut bisa dikatakan
bayi sakit. Adanya “tulah”, yang berarti bencana tidak sakit. Contoh: seorang kepala desa yang sehat
yang merupakan akibat dari orang tua yang marah, secara fisik tetapi tidak bisa lagi menjalankan tugasnya
dari orang tua kepada si anak (ibu hamil). Hal ini sebagai kepala desa, maka ia bisa dikatakan sakit dan
menjadikan anak selalu menurut apa yang dikatakan berlaku sebaliknya apabila secara fisik/medis modern
dan diperintahkan oleh orang tua. dikatakan sakit tetapi masih bisa melaksanakan
tugasnya sebagai kepala desa maka ia bisa disebut
Kemudian, apa kaitannya ana pende ini dengan sehat. Sebaliknya, ketika seseorang sudah tidak bisa
kesehatan…?, Beberapa tahun belakangan lagi menjalankan fungsi atau tugas yang diembankan
ini, negara kita Indonesia, “dihebohkan” dengan maka orang tersebut disebut sakit meskipun secara
permasalahan “stunting”. Merujuk pada Kementerian fisik tidak sedang terjangkit suatu penyakit menurut
Kesehatan, stunting diartikan kondisi dimana medis modern.
pertumbuhan tinggi anak secara tumbuh kembang
tubuh tidak sesuai umur atau secara sederhana Adalah tanggung jawab pemerintah dan masyarakat
anak menjadi pendek. Masalah tumbuh kembang untuk mengentaskan segala permasalahan kesehatan
ini dipengaruhi oleh faktor kekurangan gizi dengan pada masyarakat. Apalagi dalam hal ini stunting
jangka waktu yang panjang. Hal ini dimulai ketika dianggap menjadi sumbat kehidupan anak di masa
masih janin dalam kandungan sampai dengan sekira depan sebagai generasi penerus sehingga tidak
1000 hari usia anak. Penyebab utama kekurangan bisa berkembang dengan sebaik-baiknya. Di sisi lain
gizi ini lebih biasanya karena kekurangan asupan alangkah lebih bijak ketika pemerintah mengambil
makanan bergizi, rendahnya asupan vitamin dan kebijakan kesehatan dengan tidak mengesampingan
mineral, serta buruknya keragaman pangan dan pemahaman masyarakat dengan kearifan lokalnya.
sumber protein hewani. Faktor genetika dari orang tua Bahwa masyarakat adat yang secara fisik relatif
terutama ibu dan pola asuh yang kurang baik pada terlihat sangat tradisional dan tampak tertinggal
perilaku dan praktik pemberian makan kepada anak belum tentu juga menjadi terbelakang dalam hal
juga berperan menjadi penyebab anak stunting. Ibu spirit, etika, etos dan nilai-nilai sosio-kultural lainnya.
yang masa remajanya kurang nutrisi, bahkan di masa Di sisi lain, secara terapan, ketika pemerintah sudah
kehamilan, dan laktasi, akan sangat berpengaruh berani menilai mana yang baik dan mana yang buruk
pada pertumbuhan tubuh dan otak anak. Tidak hanya maka konsekuensinya adalah harus bisa membawa
Kementerian Kesehatan begitu pula Kementerian perubahan untuk sebuah kebaikan dengan tidak
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan menggunakan “kacamata kuda”. Sehingga, program
Transmigrasi, sampai membuat “buku saku desa pemerintah bisa berjalan seiring, sepemahaman
dalam penanganan stunting” untuk ikut mengentaskan dengan masyarakat untuk mencapai tujuan Indonesia
stunting pada anak Indonesia. Sehat. Seperti termakna dalam Gerakan Masyarakat
Hidup Sehat (GERMAS) yang merupakan suatu
Sementara pemerintah menganggap stunting adalah tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan
sebuah masalah kesehatan, maka hal tersebut secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa
sangat mungkin tidak terjadi (menjadi masalah) dengan kesadaran, kemauan, dan kemampuan
pada masyarakat adat di Indonesia. Ada perbedaan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
pemahaman konsep sehat dan konsep sakit antara
medis modern dengan tradisional (yang dianut Sumber
masyarakat adat). Semua adalah baik apabila dilihat
dari sisi masing-masing penganutnya. Sudah menjadi Harumanto, S., dkk. 2015. Stunting Anak Kadorih
pengetahuan umum bahwa tiap-tiap masyarakat Yang Terabaikan. UNESA University Press.
adat mempunyai kearifan lokal masing-masing
Nurindra, R. W., dkk. 2016. Riset Etnografi Kesehatan
yang mana konsep sehat-sakit adalah salah satu
Kab. Buru Selatan. Laporan Penelitian.
bagiannya. Seperti cerita Ongen dan Anoi. Contoh
lainnya, misalnya pada masyarakat jawa penganut Marzali, Amri. 2009. Antropologi dan Pembangunan
kepercayaan kejawen di daerah Dieng, Jawa Tengah, Indonesia. Jakarta:Kencana.
menganggap bahwa sakit tidak hanya mengacu Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal,
pada kondisi fisik seseorang. Sakit juga bisa berarti dan Transmigrasi. 2017. Buku Saku desa Dalam
ketika seseorang sudah tidak bisa lagi melakukan Penanganan Stunting.
pekerjaannya/tugasnya/tanggung jawab yang
diemban meskipun secara fisik kesehatannya tidak http://www.depkes.go.id/article/view/18040700002/
terganggu. Sementara, apabila seseorang secara cegah-stunting-dengan-perbaikan-pola-makan-
fisik kesehatannya terganggu (medis modern = sakit) pola-asuh-dan-sanitasi-2-.html. Diunduh 2
tetapi orang tersebut masih sanggup untuk melakukan Februari 2019
KENALI
STUNTING AGAR
PERTUMBUHAN
ANAK JADI
PENTING
OLEH :
ARDA DINATA, TRI WIJAYANTI DAN
BINA IKAWATI
SUNGGUH kontras pemandangan stunting kelima terbesar di dunia. lahir. Tapi, stunting ini baru nampak
di depan mata. Ada 2 orang anak setelah bayi berusia 2 tahun.
kecil sebaya berdiri tegak di depan Saat ini, bayi dan balita merupakan
kamera, yang satu berumur 41 kelompok yang memiliki prevalensi Kenali sejak dini penyebab
bulan (dengan tinggi badan 98 tinggi terhadap kejadian stunting di stunting
cm dan berat badan 15,2 kg) Indonesia. Stunting ini merupakan
sedangkan disebelahnya berdiri ganguan pertumbuhan linear yang Parameter balita pendek (stunted)
anak berumur 43 bulan (dengan disebabkan malnutrisi asupan dan sangat pendek (severely
tinggi badan 85,7 cm dan berat zat gizi kurang. Apalagi malnutrisi stunted) ialah balita dengan
badan 9,7 kg). ini merupakan masalah utama panjang badan (PB/U) atau tinggi
kesehatan masyarakat yang terjadi badan (TB/U) menurut umurnya
Sungguh miris kondisi tersebut, bila di negara berkembang, terutama dibandingkan dengan standar baku
kita membandingkan anak yang terjadi pada bayi, anak-anak, dan dari WHO-MGRS (Multicentre
normal dan anak stunting. Inilah wanita usia reproduktif. Growth Reference Study) 2006.2
gambaran anak stunting yang ada Sementara itu, definisi stunting
di beberapa daerah Indonesia. Dengan kata lain, stunting ini versi Kementerian Kesehatan RI
Menurut Riset Kesehatan Dasar merupakan kondisi gagal tumbuh adalah kondisi anak balita dengan
(Riskesdas) tahun 2013 saja di pada anak balita akibat kekurangan nilai z-score-nya kurang dari -2
Indonesia sekitar 37% (hampir 9 gizi kronis yang membuat si anak SD/standar deviasi (stunted)
juta) anak di bawah lima tahun tumbuh terlalu pendek untuk dan kurang dari -3 SD (severely
(balita) mengalami stunting. usianya. Tepatnya, kekurangan gizi stunted).
Sementara, Indonesia adalah terjadi sejak bayi dalam kandungan
negara yang memiliki prevalensi dan pada masa awal setelah bayi Stunting ini disebabkan oleh faktor
Ilustrasi: Freepik
29
Pertama, praktek pengasuhan yang lebih mahal dari Singapura. Kondisi Sumber
kurang baik. Termasuk kurangnya terbatasnya akses makanan bergizi
pengetahuan ibu mengenai di Indonesia ini telah berkontribusi Badan Penelitian dan
kesehatan dan gizi sebelum dan pada 1 dari 3 ibu hamil mengalami Pengembangan Kesehatan.
pada masa kehamilan, serta anemia. Riset Kesehatan Dasar
setelah ibu melahirkan. Faktanya, (RISKESDAS) 2013. Lap Nas
60% dari anak usia 0-6 bulan Keempat, kurangnya akses ke 2013. 2013. doi:1 Desember
tidak mendapatkan air susu ibu air bersih dan sanitasi. Fakta di 2013
(ASI) secara ekslusif, dan 2 dari lapangan saat ini, menunjukkan
WHO Multicentre Growth
3 anak usia 0-24 bulan tidak bahwa masih ada 1 dari 5 rumah
Reference Study Group.
menerima makanan pendamping tangga di Indonesia perilaku buang
WHO Child Growth
air susu ibu (MP-ASI). Harusnya, air besar (BAB) di ruang terbuka,
Standards : Length/Height-
MP-ASI ini diberikan ketika serta 1 dari 3 rumah tangga belum
for-Age, Weight-for-Age,
balita berusia 6 bulan. Kita tahu, memiliki akses ke air minum bersih.
Weight-for-Length, Weight-
keberadaannya selain berfungsi
Forheight and Body Mass
untuk mengenalkan jenis makanan Selamatkan pertumbuhan anak
Index-for-Age : Methods
baru pada bayi. MP-ASI juga
and Development.; 2006.
dapat mencukupi kebutuhan nutrisi Beberapa penyebab di atas,
doi:10.4067/S0370-
tubuh bayi yang tidak lagi dapat berkontribusi pada masih tingginya
41062009000400012
disokong oleh ASI. Yang lebih prevalensi stunting di Indonesia.
penting, ia dapat membentuk daya Untuk itu, perlu segera selamatkan Trihono, Atmarita, Tjandrarini DH,
tahan tubuh dan perkembangan pertumbuhan anak-anak Indonesia et al. Pendek (Stunting) Di
sistem imunologis anak terhadap agar terhindar dari stunting. Sejak Indonesia, Masalah Dan
makanan maupun minuman. tahun 2010, di dunia melakukan Solusinya.; 2015.
gerakan global untuk mengatasi
RISKESDAS. Riset Kesehatan
Kedua, masih terbatasnya layanan stunting yang dikenal dengan
Dasar; Badan Penelitian dan
kesehatan termasuk layanan Scaling-Up Nutrition (SUN)
Pengembangan Kesehatan
kesehatan untuk ibu selama masa Movement. Yaitu merupakan
Kementerian Kesehatan RI
kehamilan, pasca melahirkan, dan upaya global dari berbagai negara
Tahun2010. Lap Nas 2010.
pembelajaran dini yang berkualitas. dalam rangka memperkuat
2013. doi:1 Desember 2013
Data Bank Dunia dan Kemenkes komitmen dan rencana aksi
selama ini menyatakan tingkat percepatan perbaikan gizi. Prinsip The World Bank. Nutritional
kehadiran anak di Posyandu dasar gerakan SUN Movement Failure in Ecuador.; 2007.
semakin menurun dari 79% (2007) adalah semua penduduk berhak doi:10.1596/978-0-8213-
menjadi 64% (2013) dan anak untuk memperoleh layanan 7019-3
belum mendapat akses yang makanan yang cukup dan bergizi.
Nutritional failure in Ecuador:
memadai ke layanan imunisasi. SUN Movement memiliki visi
Causes, consequences, and
Fakta menarik lainnya, 2 dari 3 terpenuhinya kebutuhan pangan
solutions. World Bank Ctry
ibu hamil belum mengkonsumsi dan gizi untuk memenuhi hak dan
Study. 2007.
suplemen zat besi yang memadai berkembangnya potensi ibu dan
serta masih terbatasnya akses ke anak, dengan perbaikan gizi pada Mendez N, Barrera-Pérez M,
layanan pembelajaran dini yang 1000 HPK, mulai dari janin, bayi, Palma-Solis M, et al. Ethnicity
berkualitas. Yakni baru 1 dari 3 dan anak sampai usia anak dua And Income Impact On
anak usia 3-6 tahun belum terdaftar tahun. Bmi And Stature Of School
di layanan Pendidikan Anak Usia Children Living In Urban
Dini (PAUD). Akhirnya, semoga dengan kita Southern Mexico. J Biosoc
mengenali stunting secara dini, Sci. 2015. doi:10.1017/
Ketiga, masih kurangnya diharapkan masyarakat pun S0021932015000127
akses rumah tangga/keluarga menganggap pertumbuhan anak
Trihono, Atmarita, Tjandrarini DH,
ke makanan bergizi. Hal ini itu menjadi penting. Sehingga
et al. Pendek (Stunting) Di
dikarenakan harga makanan lewat kepekaan para orangtua,
Indonesia, Masalah Dan
bergizi di Indonesia masih angka kejadian anak stunting dapat
Solusinya.; 2015. doi:hrfh
tergolong mahal. Menurut sumber ditekan (menurun).***
Riskesdas 2013, SDKI 2012, dan Atmarita. Masalah Anak Pendek Di
Susenas, komoditas makanan di Indonesia Dan Implikasinya
Jakarta 94% lebih mahal dibanding Terhadap Kemajuan Negara.
dengan di New Delhi, India. Harga Gizi Indones. 2012.
buah dan sayuran di Indonesia
sistematis lagi
Manusia seperti halnya semua mahluk ciptaan Tuhan cukup besar, terutama disebabkan oleh kepadatan
berinteraksi dengan lingkungan hidupnya. Manusia penduduk (seperti di jawa dan madura) disertai tingkat
mempengaruhi lingkungan hidupnya dan sebaliknya pendapatan yang rendah.
manusia juga dipengaruhi oleh lingkungan hidup.
Manusia modern terbentuk oleh lingkungan hidupnya Permintaan terhadap penggunaan air semakin
dan sebaliknya manusia modern juga membentuk meningkat. Air diperlukan untuk irigasi, industri, air
lingkungan hidupnya. Manusia tak dapat berdiri sendiri minum, rekreasi, dan lain-lain. Hal ini berbanding
di luar lingkungan hidupnya. Membicarakan manusia terbalik dengan persedian air yang tetap dan
harus pula membicarakan lingkungan hidupnya. kemampuan alam menahan air yang makin berkurang.
Manusia tanpa lingkungan hidupnya adalah abstraksi Sumber alam lainnya seperti tanaman, pepohonan,
belaka. sumber aquatis dan sumber mineral sangat
bergantung pada pengelolaannya.
Dari uraian singkat di atas nampaklah manusia
tergantung pada lingkungan hidupnya. Kelangsungan Pada dasarnya mahluk hidup khususnya manusia
hidupnya hanya mungkin dalam batas kemampuannya merupakan pihak yang selalu memanfaatkan
untuk menyesuaikan dirinya terhadap sifat lingkungan lingkungan hidup. Pemanfaatan itu untuk pemenuhan
hidupnya. Batas ini ditentukan oleh kalimatoses seleksi kebutuhan primer berupa sandang, pangan, papan
selama jutaan tahun dalam evolusi manusia. Manakala dan lain-lain. Manusia memiliki kreativitas dan inovasi
terjadi perubahan dalam sifat lingkungan hidupnya di dengan memanfaatkan sumber daya alam bagi
luar batas tersebut, baik perubahan alamiah maupun kebutuhan hidupnya.
perubahan yang disebabkan oleh aktivitas hidupnya,
maka kelangsungan hidup manusia akan terancam. Masalah muncul akibat kemiskinan dan
keterbelakangan penghayatan lingkungan hidup. Hal
Sumber alam dapat pula dibagi atas tanah, air, ini menimbulkan pengelolaan sumber daya alam
tanaman, pepohonan, sumber aquatis di laut maupun yang kurang menghindahkan faktor lingkungan hidup,
di darat dan sumber mineral. Permintaan sumber alam sehingga menyebabkan kerusakan yang diakibatkan
khususnya tanah dan air, menghadapi tekanan yang oleh ulah manusia itu sendiri. Disinilah mulai muncul
adanya pencemaran lingkungan.
Ilustrasi: Freepik
32
Menurut Undang Undang Pokok Pengelolaan berbagai macam komponen pencemar air. Bentuk
Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982, Polusi atau kerugian langsung ini antara lain berupa tidak bisa
pencemaran lingkungan adalah masuknya atau digunakannya air untuk keperluan rumah tangga,
dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, dan atau industri maupun untuk keperluan pertanian.
komponen lain ke dalam lingkungan, atau berubahnya
tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh Air yang kotor karena tercemar oleh berbagai macam
proses alam sehingga kualitas lingkungan turun komponen pencemar menyebabkan lingkungan hidup
sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan menjadi tidak nyaman untuk di huni. Pencemaran air
lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi dapat menimbulkan kerugian yang lebih jauh lagi, yaitu
lagi sesuai dengan peruntukannya. kematian. Hal ini dapat terjadi karena pencemaran
yang terlalu parah sehingga air telah menjadi
Setiap pencemar berasal dari suatu sumber tertentu. penyebab berbagai macam penyakit. Penyakit yang
Sumber pencemar dapat dibedakan menjadi sumber ditimbulkan oleh pencemaran air ini berupa: Penyakit
domestik (rumah Tangga) yaitu dari perkampungan, menular seperti Hepatitis A, Polliomyelitis, Cholera,
kota, pasar, jalan, terminal, rumah sakit, dan Typhus, Dysenteri Amoeba dan lain-lain serta penyakit
sebagainya, serta sumber nondomestik yaitu dari tidak menular seperti Keracunan KadmiumKeracunan
pabrik, industri, pertanian, peternakan, perikanan, Kobalt, Keracunan Air Raksa dan Keracunan Bahan
Insektisida.
landasan hukum umum perizinan lingkungan berupa tindakan yang akan dilakukannya dan memikirkan
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan yang tindak lanjut apa yang diperlukan untuk memperbesar
selanjutnya disebut dengan amdal. Amdal adalah atau memperkecil dari konsekuensi akibat
kajian mengenai dampak penting suatu usaha dan/ tindakannya itu. Secara prinsip, itu adalah amdal,
atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan walaupun tidak dinyatakan secara eksplisit dan tidak
hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan dilakukan secara komprehensif yang meliputi banyak
keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau bidang.
kegiatan.
Berdasarkan amdal dapat diketahui secara lebih
Konsep amdal sebenarnya bukan hal yang terinci dampak negatif dan positif yang akan
baru, konsep ini sejalan dengan kehidupan sehari timbul dari usaha atau kegiatan tersebut, sehingga
hari. Sering orang mempraktikan apakah konsekuensi sejak dini telah dapat dipersiapkan langkah untuk
penanggulangan pencemaran bersifat represif maupun bentuk kegiatan industri dan teknologi. Hal ini untuk
kuratif. mencegah tidak terjadinya pencemaran lingkungan
teramsuk badan air. Analisis Mengenai Dampak
Baku mutu lingkungan diperlukan untuk menetapkan Lingkungan (AMDAL) merupakan salah satu
apakah telah terjadi kerusakan lingkungan, artinya peran dari pemerintah dalam rangka pengendalian
apabila keadaan lingkungan telah ada diatas ambang lingkungan hidup secara umum dari terjadinya
batas baku mutu lingkungan, maka lingkungan pencemaran limbah oleh industri melalui perizinan
tersebut telah rusak dan atau tercemar. Hal ini berlaku dalam pembangunan industri-industri. Tujuannya untuk
untuk setiap jenis pencearan termasuk pencemaran menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan
air. daya dukung alam untuk kehidupan manusia.
Kesimpulan Sumber
Pada dasarnya bahwa mahluk hidup khususnya Soemarwoto O. Analisis Mengenai Dampak
manusia merupakan pihak yang selalu memanfaatkan Lingkungan. Yogyakarta: Gadjah Mada University
lingkungan hidup. Pemanfaatan itu untuk pemenuhan Press; 2008. 17-18 p.
kebutuhan primer berupa sandang, pangan, papan
Hardjasoemantri K. Hukum Tata Lingkungan. Edisi
dan lain-lain. Manusia memiliki kreativitas dan inovasi
ke-. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press;
dengan memanfaatkan sumber daya alam bagi
2005. 53 p.
kebutuhan hidupnya.
Sastrawijaya AT. Pencemaran lingkungan. Cetakan Ke.
Sudah kita sadari bahwa dengan memenuhi semua Jakarta: Rineka Cipta; 1991
kebutuhan manusia memerlukan teknologi yang akan
Wardhana WA. Dampak Pencemaran Lingkungan.
menimbulkan pencemaran lingkungan. Pencemaran
Edisi ke-. Yogyakarta: Andi Publisher; 2006. 16 p.
sangat merugikan manusia baik secara langsung
maupun tidak langsung. Kegiatan industri dan Subdit Pengendalian Diare dan Infeksi Saluran
teknologi diharapkan dapat meningkatkan kualitas Pencernaan. Buletin data dan Informasi
hidup manusia. Pencemaran lingkungan dapat kesehatan, Diare Di Indonesia.
menyebabkan berkurangnya daya dukung alam yang
Anonime. Kemenkes sebut penderita hepatitis
mengakibatkan pada kualitas hidup manusia, termasuk
A di Pacitan 1.102 orang. CNN Indonesia.
pencemaran air.
Tersedia di https://www.cnnindonesia.com/
nasional/20190709100031-20-410390/
Daya dukung lingkungan alam dapat memberikan
kemenkes-sebut-penderita-hepatitis-a-di-pacitan-
manfaat bagi kehidupan manusia. Selain itu peran
1102-orang.
serta masyarakat dan pemerintah diperlukan dalam
menjaga kelestarian Air. Sekretariat Negara Republik Indonesia. Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun
Untuk mewujudkan kelestarian air agar tetap terjaga 2009 Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan
maka diperlukan peraturan perundang-undangan Lingkungan Hidup. 2009.
untuk mengatur dan mengawasi segala macam
Foto: Pixabay
SALAM KENAL
MIKROPLASTIK
Apa itu mikroplastik? umum ditemukan di laut, sungai, tanah, dan sering
dikonsumsi oleh hewan. Bahkan jika manusia
Istilah mikroplastik mungkin masih asing bagi sebagian menghentikan produksi plastik dan mencegah
orang. Mikroplastik adalah potongan-potongan plastik pembuangan limbah plastik, mikroplastik laut akan
yang berukuran kurang dari 5 mm. Mikroplastik berasal terus meningkat karena sampah plastik yang lebih
dari plastik yang terurai akibat sinar ultraviolet dan besar terdegradasi menjadi mikroplastik sekunder.
proses mekanis alami sehingga menjadi potongan- Mikroplastik yang berasal dari sampah plastik
potongan yang lebih kecil. Tingkat penguraian plastik jumlahnya meningkat dari waktu ke waktu dan menjadi
tergantung pada beberapa faktor termasuk jenis permasalahan yang dihadapi saat ini.
polimer, umur plastik, dan kondisi lingkungan seperti
pelapukan, suhu, iradiasi, dan pH. Kebiasaan masyarakat yang suka membuang sampah
tidak pada tempatnya juga menambah potensi
Mikroplastik dapat berasal dari sampah-sampah terbentuknya mikroplastik di lautan. Sampah yang
plastik, serat kain sintetis, maupun microbeads atau dibuang sembarangan akan terbawa aliran air ke
butiran plastik yang terdapat pada kosmetik, sabun selokan, sungai, dan berakhir di laut. Selanjutnya,
cuci muka, pasta gigi, dan lainnya. Oleh karena terjadilah proses penguraian sampah-sampah plastik
sumbernya yang beragam, bentuk mikroplastik dapat menjadi mikroplastik yang akhirnya mengendap di laut
berupa butiran (berasal dari puing-puing plastik) atau termakan oleh biota laut.
dan serat (berasal dari kain sintetis). Mikroplastik
Apakah mikroplastik berbahaya? sehari-hari manusia tidak lepas dari pemakaian plastik.
Misalnya bahan-bahan bangunan, listrik, elektronik,
Tanpa disadari, di dalam makanan terdapat pada industri otomotif, pertanian, peralatan rumah
mikroplastik yang besar kemungkinan berdampak tangga, furnitur, alat-alat olah raga, alat-alat kesehatan
buruk bagi kesehatan manusia. Manusia yang terpapar dan lain sebaginya. Artinya aktivitas manusia tidak bisa
mikroplastik dapat melalui beberapa cara, yaitu lepas dari penggunaan bahan plastik. Namun, perlu
dengan menggunakan kosmetik yang mengandung dipertimbangkan pula bahwa bahan plastik tersebut
mikroplastik, melalui konsumsi makanan, melalui debu merupakan komponen utama pencemaran di daratan
di lingkungan atau perangkat yang dicat berbahan hingga lautan. Oleh karena itu, perlu kebijaksanaan
dasar plastik. dalam penggunaan dan pemusnahan barang-barang
berbahan plastik.
Meskipun ukurannya kecil, jangan salah mikroplastik
kini menjadi salah satu pencemar yang sangat Meskipun plastik tidak mudah terurai, mereka dapat
berbahaya bagi kesehatan manusia terutama pecah menjadi potongan-potongan kecil ketika terkena
mikroplastik yang bersumber dari polutan di lautan. sinar ultraviolet dan mengalami abrasi. Saat partikel
Sejumlah penelitian pada tahun 1970 mulai menyelidiki plastik menjadi lebih kecil yang disebut mikroplastik
tingkat mikroplastik di lautan dan menemukan tingkat tadi, secara tidak sengaja dikonsumsi oleh berbagai
tinggi di Samudera Atlantik tepatnya di lepas pantai organisme laut. Tertelannya mikroplastik oleh spesies
Amerika Serikat. Per tahun dari rata-rata 8 juta fauna laut telah banyak dilaporkan, terutama burung
ton plastik dibuang ke laut, di mana 1% nya terdiri laut, penyu, ikan, kerang, dan invertebrata lainnya.
dari puing-puing plastik yang sangat kecil. Saat ini Mikroplastik akan mengendap pada organ tertentu
mikroplastik yang ada di air laut Indonesia jumlahnya pada tubuh fauna tersebut. Kemudian fauna tersebut
ada di kisaran 30 hingga 960 partikel/liter. Mikroplastik dikonsumsi oleh manusia, sehingga endapan
terbanyak ditemukan pada permukaan air di Sulawesi mikroplastik pun berpindah dari fauna laut ke manusia.
Selatan dan Teluk Jakarta dengan rerata 7.5 hingga 10
partikel per meter kubik. Ikan dan kerang memiliki risiko paling tinggi terhadap
pencemaran mikroplastik dibandingkan dengan
Apabila tidak diatasi, maka polutan mikroplastik organisme lainnya. Sebuah penelitian menemukan
tersebut semakin banyak dan merusak ekosistem. bahwa kerang dan tiram yang dikonsumsi manusia
Tidak dipungkiri, memang setiap aspek kehidupan memiliki 0,36-0,47 partikel mikroplastik per gram,
yang berarti bahwa konsumen kerang dapat menelan
hingga 11.000 partikel mikroplastik per tahun. beracun yang sebelumnya sudah diserap plastik
Mikroplastik sering ditemukan terkonsentrasi di saluran dapat dilepaskan dan terakumulasi secara biologis di
pencernaan sehingga ikan kecil yang dikonsumsi lingkungan.
secara keseluruhan lebih mungkin dapat memaparkan
mikroplastik ke dalam tubuh manusia. Sumber
Sementara, manusia biasanya mengonsumsi Duis K, Coors A. Microplastics in the aquatic and
beberapa hewan laut seperti ikan, udang, kerang dan terrestrial environment: sources (with a specific
lainnya sebagai pelengkap makanan serta menjadi focus on personal care products), fate and
salah satu sumber nutrisi yang bergizi. Namun, effects. Environ Sci Eur. 2016;28(1):1–25.
apa jadinya apabila hewan-hewan laut yang sudah
Sharma S, Chatterjee S. Microplastic pollution,
mengonsumsi mikroplastik, dikonsumsi lagi oleh
a threat to marine ecosystem and human
manusia? Bukankah hal ini seperti rantai makan
health: a short review. Environ Sci Pollut Res.
yang berbahaya, ketika masyarakat memakai plastik,
2017;24(27):21530–47.
membuangnya, mengapung di laut dan terurai jadi
mikroplastik, lalu akan berakhir ke perut mereka Critchell K, Hoogenboom MO. Effects of microplastic
sendiri lewat sumber makanan yang tercemar. Ikan exposure on the body condition and behaviour
laut yang dijual di pasar daerah Makassar ditemukan of planktivorous reef fish (Acanthochromis
mengandung 28% mikroplastik. Hal ini membuktikan polyacanthus). PLoS One. 2018;13(3):1–19.
bahwa ikan laut untuk konsumsi manusia sudah Chatterjee S, Sharma S. Microplastics in our oceans
terpapar mikroplastik. and marine health. F Actions Sci Reports J F
actions. 2019;(Special Issue 19):54–61.
Selain makanan laut, mikroplastik telah dilaporkan
terdapat pada makanan lain, seperti bir, madu Smith M, Love DC, Rochman CM, Neff RA.
dan garam laut. Kontaminasi mikroplastik pada Microplastics in Seafood and the Implications
makanan tersebut terbawa melalui udara Efek for Human Health. Curr Environ Heal reports.
terhadap kesehatan pada manusia tergantung pada 2018;5(3):375–86.
konsentrasi paparan. Sistem ekskresi tubuh manusia Microplastics: Trouble in the Food Chain [Internet].
kemungkinan membuang lebih dari 90% mikro dan 2014. p. 32–43. Available from: https://
nanoplastik yang tertelan melalui feses. Faktor-faktor uneplive.unep.org/media/docs/early_warning/
yang mempengaruhi tingkat retensi adalah ukuran, microplastics.pdf
bentuk, jenis polimer, dan bahan kimia tambahan dari
mikroplastik yang dicerna oleh manusia. Sarmah R, Dutta R, Baishya S, Borah S. Microplastic
pollution: An emerging environmental issue. J
Plastik di lingkungan saja membutuhkan waktu Entomol Zool Stud. 2018;6(6):340–4.
yang cukup lama sampai bisa terurai. Apalagi jika Ambari. Ancaman Mikroplastik Semakin Nyata di
terakumulasi di tubuh manusia, sel tubuh nantinya Kawasan Pesisir Indonesia. Seperti Apa?
tidak dapat berfungsi dengan baik. Mikroplastik [Internet]. 2019 [cited 2019 Aug 13]. Available
diduga berinteraksi dengan sistem kekebalan tubuh from: https://www.mongabay.co.id/2019/01/16/
dan berpotensi menyebabkan stres oksidatif dan ancaman-mikroplastik-semakin-nyata-di-
perubahan pada DNA. Zat aditif dalam plastik dicurigai kawasan-pesisir-indonesia-seperti-apa/
bisa mengganggu sistem endokrin atau hormonal
dalam tubuh. Bahan-bahan atau senyawa kimia Rochman CM, Tahir A, Williams SL, Baxa D V., Lam R,
Miller JT, et al. Anthropogenic debris in seafood:
Plastic debris and fibers from textiles in fish and
bivalves sold for human consumption. Sci Rep
[Internet]. 2015;5(August):1–10. Available from:
http://dx.doi.org/10.1038/srep14340
Wright SL, Kelly FJ. Plastic and Human Health: A Micro
Issue? Environ Sci Technol. 2017;51(12):6634–
47.
Microplastics and human health—an urgent problem.
Lancet Planet Heal [Internet]. 2017;1(7):e254.
Available from: https://www.thelancet.com/
journals/lanplh/article/PIIS2542-5196(17)30121-
3/fulltext
Foto: Pixabay
tapi efeknya kamu menjalani kekosongan. Kamu baru sanadnya namun insya Alloh benar kandungan isinya,
akan mencapai ideal jika mencapai IKIGAI. Di sini agar kita mendahulukan langkah mencari lingkungan
kamu berhasil menggabungkan Passion, Mission, yang kondusif sebelum yang lainnya. Dari Said bin
Profession, dan Vocation sekaligus. Rofi’ bin Khodij dari ayahnya dari kakeknya, Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Pilihlah
IKIGAI inilah yang merupakan gabungan dari apa tetangga sebelum menentukan untuk berdomisili di
yang kamu suka, apa yang kamu mampu, apa yang suatu tempat dan pilihlah teman perjalanan sebelum
membuatmu bernilai, dan apa yang dibutuhkan dunia. menentukan arah perjalanan” (HR Thabrani dalam al
IKIGAI mencakup Passion, Mission, Vocation, dan Mu’jam al Kabir no 4257, dalam al Majmauz Zawaid no
Profession. IKIGAI Filosofi Jepang Yang Meningkatkan 135345.
Cara Kerja dan Hidup Kita Ketika mencapai semua hal
tersebut, niscaya kamu akan mendapat kesejahteraan Jika demikian pentingnya pengaruh lingkungan maka
dari gaji. Kamu diapresiasi orang karena memberikan yang perlu kita lakukan adalah mempertahankan
yang mereka butuhkan. Psikologismu pun semakin suasana baik yang pernah kita rasakan dengan
sehat karena kamu melakukan apa yang kamu mencari lingkungan pergaulan yang baik atau jika tidak
cintai. Kamu juga senantiasa mengembangkan diri memungkinkan maka kita harus membuat lingkungan
karena menggunakan kemampuan yang dimiliki1. yang baik di tempat kita berada. Sesungguhnya
Nah bagaimana dengan kamu sekarang? Apakah ketika kita hidup di suatu komunitas hanya ada dua
pekerjaan kamu sudah cukup IKIGAI kah?.... kemungkinan yang terjadi yaitu mempengaruhi atau
pertanyaan tidak untuk dijawab dengan kata kata ….:) dipengaruhi. Jika kita tidak mempengaruhi lingkungan
sekitar kita maka pasti kitalah yang akan terpengaruh
Ada yang ga kalah penting nih yang terkait erat oleh lingkungan yang ada. Tidak ada pilihan lain dalam
dengan IKIGAI, yaitu bagaimana implementasinya ? hal ini. Artinya tidak mungkin ada seorang yang berada
teori sih gampang … prakteeeknya itu lho hehehe. di suatu lingkungan dan dia tidak mempengaruhi dan
Coba pikirkan tentang hal berikut : tidak dipengaruhi. Jadi, yang penting untuk dicatat
di sini adalah bahwa keadaan ini perlu dibangun,
“ ...Anda sedang menyelesaikan pekerjaan ciptakan sebuah lingkungan yang tepat untuk
menggunakan komputer Anda... Semuanya baik- kemudian kita dapat memaksimal kerja kita lebih
baik saja, bukan? Anda dapat menjadi produktif penuh dan konsisten. Teringat pesan seorang dengan
secara maksimal, setidaknya potensi gangguan nama besar : “ The only to do great work is to love
dapat diminimalisir. Sekarang, apa yang terjadi ketika what you do. If you haven’t found it yet, keep looking.
seseorang masuk ke ruangan dan mulai berteriak Don’t settle. As with all matters of the heart, you will
sangat kencang di atas ambang batas yang bisa know when you find it” (Steve Jobs)7
ditolerir tanpa henti...Tentunya akan jauh lebih sulit
untuk fokus, tidak peduli siapapun Anda...”6 Sumber
Kemudian mari kita renungi quote berikut : Ikigai Filosofi dari Jepang yang Meningkatkan Cara
Kerja dan Hidup Kita.
“ You are a product of your environment. So choose
Aris. Pengaruh Lingkungan Pergaulan. (2010).
the environment that will best develop you toward your
objective. Analyze your life in terms of its environment. W. Clement Stone, 2016. Believe and Achieve of
Are the things around you helping you toward success 17 principles Success. Napoleon Foundation,:
— or are they holding you back? ” Shippensburg, PA.https://www.amazon.com/
Clement-Stones-Believe-Achieve-Publication/dp.
(W. Clement Stone) [diunduh tgl 10 Agustus 2019]
Naaaah, deskripsi diatas menunjukkan bahwa Hajar Al-Ara-q, ibn. Majma’ az-zawaid wa manba’ul
dibutuhkan lebih dari sekedar kerja keras untuk fawaid, t.k.:maktabah ma’arif, t.t.
sebuah kesuksesan, lebih lanjut sampai kita pada Austin Ilham, 5 ways to cultivate a diverse a work
sebuah kesadaran bahwa ada banyak faktor lain place. https://www.fastcompany.com/90436914/
berkontribusi terhadap kesuksesan. Apabila ditelisik five-ways-to-cultivate-a-diverse-workplace
dari narasi dan quote yang diuraikan pada paragraf [diunduh tgl 11 Agustus 2019]
sebelumnya mengungkap bahwa lingkungan adalah
Steve Jobs, . Quotable Quote. https://www.goodreads.
salah faktor penentu terhadap kesuksesan bagi kita.
com/quotes/604385-the-only-way-to-be-truly-
Karenanya tidaklah salah jika orang Arab memiliki
satisfied-is-to-do [diunduh 1 November 2019]
pepatah yang artinya :
“BANK SAMPAH”
ALTERNATIF PENGELOLAAN
SAMPAH PLASTIK SEKALI PAKAI
OLEH :
M. EZZA AZMI FUADIYAH
Plastik adalah bahan yang dapat kita temui sehari- Publikasi Dr. Jenna R. Jambeck dkk di jurnal
hari dalam berbagai bentuk mulai dari botol minum, Science pada tahun 2015 menyebutkan bahwa
alat makan, kemasan berbagai produk, kantong Indonesia merupakan negara penyumbang
pembungkus/kresek, dan sebagainya. Penggunaannya sampah plastik ke lautan terbanyak kedua di dunia.
di seluruh dunia diperkirakan mencapai 245 juta Publikasi tersebut mendorong dimunculkannya
ton pada tahun 2006. Di antara berbagai jenis berbagai peraturan penggunaan plastik terutama
plastik yang ada, penggunaan plastik sekali pakai plastik sekali pakai. Pemerintah beberapa daerah
(PSP) merupakan plastik yang paling tinggi tingkat seperti Kota Banjarmasin, Kota Balikpapan, Kota
pemakaiannya oleh masyarakat. Hal ini terkait dengan Bogor dan Provinsi Bali mengeluarkan peraturan
kemudahan dan biaya produksi yang termasuk rendah larangan penggunaan PSP. Peraturan tersebut
dibandingkan material lain (contoh : logam, serat sudah sesuai dengan Undang Undang Nomor 18
tumbuhan). Penggunaan PSP inilah yang sering Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah serta
menjadi permasalahan kesehatan baik langsung Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012 tentang
maupun tidak langsung. Pengelompokan Sampah Rumah Tangga dan Sampah
Sejenis Sampah Rumah Tangga. Pengelolaan
Permasalahan langsung berupa kontaminasi monomer sampah, menurut peraturan perundangan tersebut,
plastik (Contoh: BPA), zat aditif plastik (contoh: diklasifikasikan ke dalam pengurangan sampah dan
plastisizer(85)) atau kombinasi keduanya (contoh: penanganan sampah.
antimicrobial polycarbonate) terhadap makanan/
minuman dalam kemasan plastik. Permasalahan Larangan penggunaan PSP masuk dalam pembatasan
tidak langsung berupa penanganan limbah plastik sumber sampah yang bertujuan mengurangi sampah.
sekali pakai yang tidak tepat sehingga menyebabkan Selain pembatasan sumber sampah (reduce),
pencemaran lingkungan yang ujungnya berdampak pengurangan sampah dapat dilakukan dengan
bagi kesehatan. cara guna ulang sampah dan daur ulang sampah
(re-use dan recycle). Ditetapkannya peraturan
Ilustrasi: Freepik
42
mengenai pembatasan sampah ini tidak serta merta kesepakatan masyarakat saat pembentukannya.
dapat langsung menunjukkan hasil, apalagi dengan
munculnya penolakan dari industri plastik. Oleh Mekanisme kerja bank sampah melibatkan masyarakat
karena itu, langkah re-use dan recycle dapat menjadi sebagai pelaksana dan pengelola. Kegiatan dimulai
alternatif pengelolaan sampah PSP, meskipun reduce dari tingkat rumah tangga berupa pemilahan sampah
merupakah langkah paling utama. kemudian sampah non organik hasil pemilahan
disetorkan ke bank sampah. Pada saat bersamaan
Bank Sampah adalah suatu sistem pengelolaan dengan penyetoran, sampah ditimbang kemudian
sampah kering secara kolektif yang mendorong jenis dan hasil penimbangan dicatat sebagi
masyarakat untuk berperan serta aktif di dalamnya. tabungan. Sampah yang terkumpul di bank kemudian
Sistem ini akan menampung, memilah, dan dikelompokkan sesuai jenisnya dan digunakan sebagai
menyalurkan sampah bernilai ekonomi pada pasar bahan baku produksi industri baik skala rumah tangga
sehingga masyarakat mendapat keuntungan ekonomi maupun industri yang lebih besar.
dari menabung sampah. Adanya istilah menabung
terkait dengan penamaan bank sampah, karena 1. Pemilahan sampah
secara sederhana bank sampah dikelola seperti bank
konvensional. Namun bila pada bank konvensional Masyarakat yang menjadi nasabah pada bank
yang dikelola adalah uang maka pada bank sampah sampah melakukan pemilahan sampah di tingkat
yang dikelola adalah, tentu saja, sampah. Pengelolaan rumah tangga. Pengelompokan sampah disesuaikan
bank sampah juga memiliki sistem manajerial seperti dengan kesepakatan bersama saat pembentukan
halnya bank konvensional namun operasionalnya
dilakukan oleh masyarakat sehingga bank sampah
tidak hanya memberdayakan masyarakat secara
ekonomis tetapi juga memberdayakan masyarakat
dalam pengelolaannya.
yang disepakati misalnya pada hari-hari tertentu. dimonitoring dan dievaluasi serta ditindak lanjuti
Penjadwalan ini dimaksudkan untuk memudahkan sesuai hasil evaluasi. Apabila ada kendala, maka
pengelolaan sampah yang disetor oleh nasabah agar harus segera dicarikan solusinya agar semangat
tidak menumpuk di bank sampah. masyarakat tidak menurun. Bank sampah yang telah
berjalan dengan baik secara mandiri dapat melakukan
3. Penimbangan dan pencatatan pengembangan usaha terkait pengelolaan sampah.
Sampah yang disetor oleh nasabah kemudian Sistem bank sampah hanya merupakan salah satu
ditimbang menurut jenisnya. Hasil penimbangan solusi pengelolaan sampah yang lebih terpadu, namun
berupa jenis dan bobot tiap jenis sampah kemudian keberhasilan pengelolaan sampah dan pengurangan
dicatat pada buku tabungan sampah yang dipegang dampak pencemaran lingkungan hanya dapat terjadi
oleh nasabah dan buku register yang dikelola oleh bila pengelolaan sampah menjadi kebutuhan setiap
bank sampah. Hasil penimbangan dapat langsung individu dalam masyarakat. Slogan reduce – reuse
dikonversi ke rupiah atau dikonversi dalam periode dan recycle harus ditanamkan sedari belia dan slogan
tertentu misalnya setiap tiga bulan. Hasil tabungan buanglah sampah pada tempatnya dapat dirubah
dapat digunakan sesuai kesepakan saat pembentukan menjadi kurangilah sampah.
bank sampah misalnya untuk tabungan pribadi yang
dapat diambil dalam bentuk uang oleh nasabah Sumber
setiap periode tertentu, sebagai tabungan pendidikan,
sebagai dana tabungan bersama yang digunakan Nurhenu karuniastuti. Bahaya Plastik Terhadap
untuk kegiatan masyarakat atau bisa juga digunakan Kesehatan dan Lingkungan. Swara Patra. 2013.
sebagai dana jaminan sosial. 03(1): 6-14
Rolf U. Halden. Plastics And Health Risks. Annual
4. Pengangkutan
Review of Public Health. 2010. 31:179 –94
Sampah hasil setoran yang telah dikelompokkan Himpunan Mahasiswa Manajemen Sumberdaya
kemudian diangkut ke industri daur ulang yang Perairan IPB. Mikroplastik, Masalah Pencemaran
telah melakukan perjanjian kerja sama dengan bank Serius di Lingkungan Perairan. Diakses dari
sampah. Pengangkutan dijadwalkan dengan baik agar http://himasper.lk.ipb.ac.id/microplastik pada
tidak terjadi penumpukan sampah di bank sampah. tanggal 31 Juli 2019 (17:13)
Industri yang dapat memanfaatkan sampah sebagai
Jenna R. Jambeck, Roland Geyer, Chris Wilcox, dkk.
bahan baku sebaiknya diutamakan berupa industri
Plastic Waste Inputs From Land Into The Ocean.
rumah tangga yang berada di lokasi sekitar bank
Science. 2015. 347(6223): 768-771
sampah agar keberadaan bank sampah juga dapat
mendorong kemandirian masyarakat. Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik. Pelarangan
Plastik Sekali Pakai Di Indonesia: Bukti Nyata
Bank sampah tidak hanya terbatas sebagai Implementasi Undang Undang Pengelolaan
pengepul dan perantara penyaluran sampah tetapi Sampah. Diakses dari http://dietkantongplastik.
bisa melakukan pengembangan unit usaha seperti info/2019/05/09/pelarangan-plastik-sekali-pakai-
usaha industri kreatif, usaha simpan pinjam, usaha di-indonesia-bukti-nyata-implementasi-undang-
pengolahan sampah plastik dan lain-lain. Sampah undang-pengelolaan-sampah/ pada tanggal 31
organik dapat diolah oleh unit usaha pembuat kompos Juli 2019 (17:36)
sebelum dijual sebagai pupuk kompos ke sektor
Undang Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang
pertanian. Sampah plastik sekali pakai akan memiliki
Pengelolaan Sampah
harga yang lebih tinggi bila dijual dalam bentuk
pelet plastik sebagai bahan baku industri daur ulang Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012 tentang
daripada saat dijual dalam bentuk apa adanya. Pengelompokan Sampah Rumah Tangga dan
Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga
Tahapan pembentukan bank sampah dimulai dengan
Eka Utami. Buku Panduan Sistem Bank Sampah dan
sosialisasi kepada masyarakat dengan tujuan
10 Kisah Sukses. Yayasan Unilever Indonesia.
munculnya kesepakatan. Apabila seluruh anggota
2013
komunitas telah bersepakat perlu membentuk bank
sampah maka langkah selanjutnya adalah pelatihan Anih Sri Suryani. Peran Bank Sampah Dalam
teknis. Pelatihan ini dapat melibatkan pemerintah Efektivitas Pengelolaan Sampah (Studi Kasus
maupun sektor swasta yang memiliki program CSR Bank Sampah Malang). Aspirasi. 2014. 5(1): 71-
terkait bank sampah. Operasional bank sampah 84
dapat dilaksanakan dengan pendampingan. Setelah
beberapa waktu, pelaksanaan bank sampah dapat
Isu tentang bahaya mikroplastik baru-baru ini menjadi penjelasan yang lebih luas tentang risiko kesehatan
masalah besar di bidang lingkungan dan kesehatan. yang ditimbulkan akibat konsumsi mikroplastik.
Tanpa disadari, ternyata setiap hari kita terpapar Kenyataannya, ragam penelitian mikroplastik saat ini
oleh mikroplastik, baik dari konsumsi makanan dan baru mencakup pencemaran mikroplastik terhadap
minuman, hingga pakaian yang melekat setiap hari di biota laut hingga lingkungan sekitar manusia, namun
tubuh kita. belum meneliti secara langsung dampaknya terhadap
kesehatan manusia.
“Mikroplastik itu ibarat kita belanja di supermarket lalu
diberikan kantong keresek, nah keresek itu merupakan Eva pun menjelaskan lebih jauh bahwa tahun 2019,
makroplastik. Keresek ini dibuang ke lingkungan, Badan Litbang Kesehatan Kemenkes RI mendapat
kemudian akan terpapar oleh suhu, kelembaban, tugas untuk melakukan kajian ilmiah mengenai
ataupun ombak menjadi bagian kecil, nah bagian “Dampak Pajanan Mikroplastik Terhadap Kesehatan”.
kecil ini merupakan mikroplastik yang berasal dari “Berawal dari terbitnya Perpres No. 83/2018 tentang
berbagai jenis polimer,” kata Eva Laelasari, Principal penanganan sampah laut, dimana Kemenko Bidang
Investigator Kajian Mikroplastik Badan Litbang Kemaritiman dan Investasi yang menjadi leading
Kesehatan Kemenkes RI. sector tim rencana aksi nasional penanganan
sampah laut, memberikan tugas kepada Kementerian
Sebenarnya, teknologi mikroplastik sudah digunakan Kesehatan untuk melakukan penelitian komprehensif
sejak dahulu kala untuk mempermudah pekerjaan mengenai mikroplastik. Selain itu, muncul pula
manusia. Namun, dampak pemberitaan yang menyebutkan bahwa air ledeng
pencemaran mikroplastik di dunia mengandung mikroplastik. Kemudian
kepada lingkungan baru suatu penelitian dari negara lain, melaporkan
didiskusikan oleh para ahli mulai bahwa beberapa merek terkenal air mineral dalam
tahun 2000an, ketika ditemukan kemasan yang diproduksi di Indonesia mengandung
mikroplastik yang mencemari mikroplastik. Ketika informasi ini menjadi konsumsi
biota laut. Dunia pun mulai publik, terjadi kekhawatiran di masyarakat, tetapi
melirik lebih dalam lagi ternyata Kementerian Kesehatan belum mampu
setelah muncul penelitian memberikan berdasarkan fakta-fakta ilmiah (evidence
yang menyatakan based) akibat kurangnya informasi hasil penelitian.
bahwa air mineral yang Atas dasar pertimbangan tersebut, Badan Litbang
dikonsumsi setiap hari Kesehatan ditugaskan untuk melakukan penelitian,
ternyata mengandung tetapi karena berbagai keterbatasan, baru bisa
mikroplastik dan melakukan kajian ilmiah untuk memetakan risiko
berpotensi mengganggu mikroplastik dari berbagai literatur dan pada pakar/
kesehatan manusia. ahli,” ungkap peneliti lulusan pascasarjana K3 tahun
2015 ini.
“Sampai dengan saat
ini, penelitian dan Sebagai pioner penelitian mikroplastik di Badan
kajian ilmiah mengenai Litbang Kesehatan, Eva pun memberikan tips
pencemaran mikroplastik dalam menanggulangi pencemaran mikroplastik di
terhadap lingkungan masih lingkungan. “Kalau kita tidak makan makanan dari laut,
terbatas. Apalagi dampak itu tidak mungkin. Karena program pemerintah kan
mikroplastik terhadap konsumsi makanan dari kekayaan laut. Kalau kita tidak
kesehatan manusia, boleh minum air mineral pun tidak mungkin, karena itu sudah
dikatakan belum ada. menjadi gaya hidup, apalagi WHO sudah menetapkan
Paling hanya penelitian bahwa air mineral kemasan itu aman untuk
yang memetakan pajanan dikonsumsi. Maka yang perlu kita lakukan adalah
atau risiko mikroplastik membiasakan diri untuk membatasi penggunaan
terhadap kesehatan, itu pun plastik sekali pakai.”
baru sebatas hipotesis,” ujar
dara kelahiran Jakarta tahun “Mungkin kita tidak merasakan manfaat dari
1977 ini. pembatasan plastik sekali pakai ini, tapi anak cucu kita
akan merasakannya, dengan bersihnya lingkungan
Disisi lain, perlu dari keterpaparan mikroplastik yang berpotensi
diperhatikan pula bahwa mengganggu kesehatan manusia,” ungkap Eva
bukti ilmiah baik secara Laelasari mengakhiri wawancara eksklusif dengan tim
teoritis maupun empiris INSIDE.
dapat membantu
REPORTASE KHUSUS
OLEH :
NURUL HIDAYATI KUSUMASTUTI
Apa itu RIFASKES? RIFASKES singkatan dari Riset berkualitas mulai dari tata kelola, SDM, sarana dan
Fasilitas Kesehatan. Riset ini merupakan salah satu prasarana, obat dan alat kesehatan, sistem informasi,
penelitian yang dikembangkan atas dasar prinsip pelayanan dan pembiayaan.
Client Oriented Research Activity (CORA) yang
diselenggarakan oleh Badan Litbang Kesehatan Dalam pelaksanaannya RIFASKES dibagi dalam 5
(Balitbangkes). RIFASKES dilakukan di seluruh koordinator wilayah (Korwil) kerja, sebagai berikut :
Provinsi di Indonesia. Sumber data yang didapatkan Korwil satu Puslitbang Sumber Daya dan Pelayanan
terdiri dari 532 RS, 9908 PKM, 412 praktek dokter, 402 Kesehatan mengkoordinir Provinsi: Aceh, Riau, DKI
praktek bidan, 417 klinik, 403 laboratorium dan 419 Jakarta, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta,
apotek. Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Selatan. Korwil
dua Puslitbang Upaya Kesehatan Masyarakat
RIFASKES sudah pernah dilakukan pertama kali mengkoordinir Provinsi: Sumatera Utara, Sumatera
di tahun 2011. Pada tahun 2019 Rifaskes yang Selatan, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Banten,
diselenggarakan merupakan Riset Evaluatif Jaminan dan Maluku. Korwil tiga Puslitbang Humaniora dan
Kesehatan Nasional (JKN). RIFASKES 2019 Manajemen Kesehatan mengkoordinir: Sumatera
dimaksudkan untuk memperoleh rekomendasi guna Barat, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat,
memperbaiki pelaksanaan JKN baik dalam aspek Sulawesi Utara, Maluku Utara, dan Papua. Korwil
kepesertaan, tata kelola, manfaat dan Pelayanan empat Balai Besar Penelitian dan Pengembangan
Kesehatan (YanKes) berkualitas. Yankes yang Tanaman Obat dan Obat Tradisional mengkoordinir
Foto: Mara Ipa
47
Provinsi: Jambi, Kepulauan Riau, Kalimantan Tengah, Sumatera Utara, Universitas Padjadjaran, Universitas
Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Kalimantan Utara, Diponegoro, Universitas Airlangga, Universitas Gadjah
dan Sulawesi Barat. Korwil lima Balai Besar Penelitian Mada, dan Universitas Hasanuddin.
dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit
mengkoordinir Provinsi: Bangka Belitung, Kalimantan Sebelum pengumpulan data terlebih dahulu dilakukan
Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tenggara, rekrutmen PJT (Penanggung Jawab Teknis) baik
Gorontalo, dan Papua Barat. tingkat provinsi dan kabupaten, RAKORNIS (Rapat
Koordinasi Teknis), rekrutmen enumerator, juga
Sebelum pelaksanaan RIFASKES, dilakukan workshop baik bagi PJT maupun enumerator.
persiapan terlebih dahulu. Pada tahap persiapan RAKORNIS dilakukan untuk memformulasikan
dilakukan identifikasi oleh unit utama Kementerian langkah-langkah sebagai TEAM (Together Everyone
Kesehatan, organisasi profesi, organisasi terkait, dan Achieve More) berjalan baik dan sukses sesuai
pakar dibidang pelayanan kesehatan. Wakil-wakil target.3 RAKORNIS diselenggarakan di Ibu Kota
dari Unit Utama Kementerian Kesehatan meliputi Provinsi masing – masing. Penyelenggaraan
Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik, Bina RAKORNIS dihadiri oleh PJT Provinsi, PJT
Kesehatan Masyarakat, Bina Pelayanan Kefarmasian Kabupaten /Kota, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/
dan Alat Kesehatan, Bina Pengendalian Penyakit Kota atau yang mewakili bersama Penanggung Jawab
dan Penyehatan Lingkungan. Termasuk Badan Operasional (PJO), Direktur Rumah Sakit sampel atau
Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya yang mewakili, Perwakilan Universitas, Perwakilan
Manusia Kesehatan, dan Pusat Promosi Kesehatan. Asosiasi Profesi.
Dari kalangan praktisi dan organisasi profesi terdiri
dari Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia, Tujuan RAKORNIS adalah didapatkan data faskes,
Ikatan Dokter Indonesia, Persatuan Dokter Gigi data enumerator, workshop dan persiapan perijinan
Indonesia, Ikatan Bidan Indonesia, Peratuan Perawat serta mempersiapkan daerah untuk persiapan
Nasional Indonesia, Asosiasi Rumah Sakit Daerah, RIFASKES. Hasil RAKORNIS adalah jadwal dan
Persatuan Rumah Sakit Indonesia, Asosiasi Rumah persiapan Workshop enumerator/TC, identifikasi RS,
Sakit Vertikal Indonesia, Persatuan Rekam Medik PKM dan apotek terpilih. Penetapan sampel dokter
Indonesia, PATELKI, ILKI, PORMIKI dan para pakar praktek, bidan praktek, klinik, dan laboratorium di
dari Universitas. lokasi pengumpulan data. Selain itu juga dibahas
tentang rencana rekrutmen dan prosedur rekrutmen
Hasil dari serangkaian diskusi bersama pakar/ enum PKM dan RS, identifikasi daerah sulit serta
akademisi, praktisi, organisasi profesi dan unit utama mekanisme perijinan di Fasyankes tersebut.3
Kementerian Kesehatan telah menghasilkan satu
set indikator kinerja yang akan masuk ke dalam Rekrutmen enumerator PKM menjadi tanggung jawab
perhitungan Indeks Kinerja Rumah Sakit (IKRS) Dinkes Kabupaten/Kota, sedangkan enumerator RS
dan Puskesmas (IKPKM). Para pakar Universitas menjadi tanggung jawab Dinkes Provinsi. Enumerator
yang turut dalam menyelenggarakan RIFASKES Puskesmas atau RS terdiri dari dua orang dengan
antara lain dari Universitas Indonesia, Universitas minimal pendidikan D3 Kesehatan untuk enum
Sumber
DISEMINASI PENELITIAN
DAN SEMINAR KESEHATAN
Untuk Meningkatkan Sinergitas Kerjasama Lintas Sektor
dalam Penanggulangan Penyakit Tropis
D
iseminasi Penelitian dan Seminar Kesehatan sebagai Kepala Puslitbang Biomedis dan Teknologi
Loka Litbangkes Pangandaran dilaksanakan Dasar Kesehatan.
selama tiga hari dari Tanggal 20 sampai
dengan 22 November 2019 di Hotel Holiday Inn Seminar kesehatan diisi oleh tiga narasumber yang
Bandung Pasteur. Penyelenggaraan ini bertujuan menjadi pakar dibidangnya yaitu drh. Ali Rahman
untuk mendapatkan informasi hasil-hasil penelitian, dari Balai Veteriner Subang Ditjen Peternakan dan
menjaring ide dan gagasan, serta temuan terkini dari Kesehatan Hewan menyampaikan “Gambaran Situasi
kajian dan penelitian. Diharapkan hasil penelitian dan Penyakit Hewan Menular Strategis di Provinsi DKI
kajian ilmiah tersebut dapat menjadi rekomendasi Jawa Barat dan Banten”, DR. Dwi Hapsari Tjandarini,
dan inovasi untuk mendukung tercapainya program SKM, M. Kes. dari Badan litbangkes Kemenkes RI.
pembangunan kesehatan masyarakat. Menyampaikan “Hasil Riskesdas 2018 di Jawa Barat,
Banten, dan Lampung”, dan terakhir dr. Iriani Samad,
Tema Seminar Kesehatan kali ini adalah “Penyakit M.Sc. dari Direktorat Pengendalian Penyakit Tular
Tropis di Indonesia: Penyebab, Dampak dan Peluang Vektor dan Zoonotik Kemenkes RI menyampaikan
Strategi Intervensi”. Seminar Kesehatan diikuti oleh “Gambaran Penyakit Tular Vektor dan Zoononis”.
segenap pegawai Loka Litbangkes Pangandaran,
53 utusan Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten Selain itu, oral presentasi pada acara diseminasi
Kota se-Jawa Barat – Banten – Lampung, dan peneliti informasi diikuti oleh 16 presentan utusan dari Loka
BATAN. Sambutan dan pembukaan acara secara Litbangkes Pangandaran, Universitas Pendidikan
resmi oleh Ibu Dr. dr. Vivi Setiawaty, M.Biomed Indonesia, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan
50
INVESTIGASI
Pengetahuan menurut Notoatmodjo adalah hasil Mayoritas masyarakat Talangsari Rt.03/04 Kelurahan
tahu dan ini terjadi setelah orang melakukan Awipari Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya
penginderaan terhadap suatu objek tertentu, melalui memiliki tingkat pengetahuan yang baik mengenai
indra penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa, dan risiko penularan dan upaya pencegahan DBD,
raba. Namun, sebagian besar pengetahuan diperoleh walaupun perlu penguatan lagi pada aspek risiko
melalui mata dan telinga.6 Pengetahuan mengenai penularan DBD. Selain itu, mayoritas masyarakat lebih
pencegahan DBD merupakan domain yang sangat memilih media elektronik dan tenaga kesehatan untuk
penting untuk terbentuknya tindakan seseorang untuk memperoleh informasi mengenai DBD.
melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN)
melalui upaya 3M (menguras, menutup, mengubur/ Saran
mendaurulang). Oleh karena itu, tingkat pengetahuan
yang baik pada masyarakat Talangsari Kelurahan Puskesmas Cibeureum sebagai stakeholder
Awipari menjadi modal utama bagi pemerintahan penanggulangan DBD di Talangsari, Kelurahan Awipari
setempat untuk menerapkan upaya PSN guna dapat memperkuat edukasi mengenai risiko penularan,
menurunkan angka kasus DBD. kemudian melakukan upaya intensif pemberdayaan
PSN kepada masyarakat melalui media elektronik dan
Tabel 2. Sebaran jenis media informasi yang tenaga kesehatan.
dimanfaatkan oleh responden untuk mengetahui DBD
di Talangsari, Kelurahan Awipari Kota Tasikmalaya Sumber
tahun 2016
Laporan data rekapitulasi DBD Dinas Kesehatan Kota
Sampel
Katagori Tasikmalaya tahun 2014-2016. Kota Tasikmalaya.
N %
Unpublish.
Media Cetak
Wati NWKW, Astuti S, Sari LK. Hubungan
Tidak memanfaatkan 28 93,33
pengetahuan dan sikap orang tua tentang upaya
Memanfaatkan 2 6,67
pencegahan dengan kejadian demam berdarah
Media Elektronik dengue (DBD) pada anak di RSUD Banjarbaru
Tidak memanfaatkan 12 40,00 tahun 2015. Jurkessia. 2016;VI(2):20-29.
Memanfaatkan 18 60,00
Hermansyah, Harya F. Faktor-faktor yang
Tenaga Kesehatan berhubungan dengan kejadian Demam Berdarah
Tidak memanfaatkan 8 26,67 Dengue di Kota Bengkulu. Jurnal Media
Memanfaatkan 22 73,33 Kesehatan. 2012;5(2):133-144.
Kerabat/teman/saudara Fuadzy H, Astuti EP, Prasetyowati H, Nurindra
Tidak memanfaatkan 18 60,00 RW, Hendri J, Hodijah DN and Widawati M.
Memanfaatkan 12 40,00 Penentuan Faktor Risiko Sanitasi Rumah Tinggal
Pendidikan formal
pada Kejadian Demam Berdarah Dengue di Kota
Bandung. Laporan Penelitian. Pangandaran.
Tidak memanfaatkan 28 93,33
2016.
Memanfaatkan 2 6,67
Gama IK. Perilaku masyarakat dalam pencegahan
Tabel 2 menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat demam Berdarah Dengue. Jurnal Gema
Talangsari memperoleh informasi mengenai DBD Keperawatan. 2017;10(2):154-160.
dari media elektronik dan tenaga kesehatan. Hal Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku.
ini sesuai dengan penelitian di Kelurahan Merdeka Jakarta : Rineka Cipta. 2007.
Kota Medan Sumatera Utara bahwa mayoritas
masyarakat memanfaatkan media elektronik (25,3%) Zendrato WS, Saing B, Riau W. Gambaran tingkat
dan tenaga kesehatan (24,2%) untuk memperoleh pengetahuan orang tua tentang Demam
informasi mengenai DBD.7 Hasil penelitian ini menjadi Berdarah Dengue (DBD). Jurnal Kedokteran
gambaran penting bagi pemerintahan setempat untuk Methodist. 2018;11(1):1-9.
lebih intensif lagi melakukan upaya edukasi kepada
masyarakat melalui media elektronik dan tenaga
kesehatan. Hal ini karena mayoritas masyarakat
memilih memanfaatkan kedua media tersebut untuk
PERSPEKTIF MANAJEMEN
TALENTA BAGI ANALIS
KEPEGAWAIAN
OLEH :
NUNUK ARIE SURYANA
Dengue Update:
Menilik Perjalanan Dengue di Jawa Barat
Kenapa buku ini mengangkat isu DBD ? Karena Demam di Jawa Barat dengan referensi terkini. Penerbitan publikasi
Derdarah Dengue (DBD) masih menjadi beban masalah sejenis yang mengupas tema spesi k tentang vektor
nasional bahkan global. Untuk Provinsi Jawa Barat, isu penyakit DBD dengan data terbaru di Indonesia sampai
DBD mejadi trending topik dalam setiap diskusi penyakit dengan saat ini masih terbatas. Oleh karena itu, buku ini
tropis. Bagaimana tidak, Jawa Barat selalu menjadi 5 besar menjadi buku wajib bagi anda yang berkecimpung dalam
lumbung penyakit DBD di Indonesia. Bahkan Kejadian Luar bidang penyakit tular vektor DBD. Demikian Dengue
Biasa (KLB) semakin sering ditemui di wilayah Jawa Barat. Update, sebuah buku yang merupakan buah pemikiran
para peneliti dari Loka Litbangkes Pangandaran untuk
Seberapa sering anda menggunakan obat nyamuk baik pembangunan kesehatan di Indonesia yang kini telah
kemasan semprot maupun bakar di rumah? Tahukah anda tersedia untuk anda.
bahwa semakin sering anda menggunakan obat nyamuk
maka bukan manfaat yang ada dapatkan melainkan Buku setebal 279 halaman yang terbagi kedalam 12 BAB
kerugian khususnya dari aspek kesehatan. Salah satu BAB ini dapat diandalkan menjadi pegangan untuk mengetahui
dalam buku ini di halaman 115 membahas mengenai seluk beluk kasus dengue secara komprehensif khususnya
resistensi nyamuk terhadap insektisida. Resistensi nyamuk di Jawa Barat. Sitasi menggunakan vancouver. Bahasa
terhadap insektisida di Jawa Barat perlu mendapat tindak yang digunakan setiap penulis secara umum cukup mudah
lanjut berupa pemetaan status dan mekanisme untuk dipahami. Setiap istilah khusus selalu ada penjelasan
menyusun strategi penanggulangan dan eliminasi vektor singkat dalam paragrafnya. Informasi setiap istilah juga
DBD. Upaya menghentikan pengunaan insektisida yang tercantum dalam bagian daftar singkatan. Jika
sudah menjadi kebiasaan di masyarakat tidak mungkin dibandingkan dengan membaca artikel dalam surat kabar
dihentikan. Oleh karenanya perlu ada upaya manajemen dan majalah populer dengan tema yang sama, gaya
resistensi yang baik secara sistematis. bahasa buku ini belum selugas keduanya. Hal ini karena
sumber informasinya yang harus jelas tercantum dalam
Masyarakat cenderung memiliki dua pola perilaku dalam setiap paragraf. Selain itu di sebagian BAB khususnya
pengobatan DBD khususnya di Jawa Barat. Pola pertama bagian penutup masih mencantumkan sitasi. Sebaiknya
yaitu lengsung melakukan pengobatan ke fasilitas paparan kalimat dalam penutup tidak lagi memuat sitasi
kesehatan pertama yang terdekat di wilayahnya. Pola atau sumber refensi. Bagian penutup disarankan tidak
kedua yaitu masyarakat yang melakukan swamedikasi terlalu panjang. Cukup dengan paragrap singkat dan jelas
pertama terlebih dahulu kepada penderita DBD. Pola sehingga mudah dipahami pembaca. Diharapkan tim
kedua lazimnya terjadi di lingkungan masyarakat masing penyusun memperbaiki bagian penutup tersebut pada
memegang erat kearifan lokal dalam pola hidupnya. Apabila cetak/ edisi buku di masa mendatang. [DAC]
sakit berkelanjutan dan kondisi tidak membaik, biasanya
penderita kemudian dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat
di wilayahnya. Kedua pola berubah seiring dengan
gencarnya peningkatan pelayanan kesehatan yang
dilakukan pemerintah, salah satunya melalui BPJS.
Pembahasan komprehensif mengenai perilaku pencarian
pengobatan DBD khususnya di Jawa Barat dapat anda
simak dalam BAB X di halaman 209.
Apa yang biasa anda lakukan untuk tua dalam mengalihkan dan memberi perhatian.
menenangkan saat si buah hati rewel? Saat perkembangan teknologi informasi
Bagaimana mengalihkan perhatian si kecil belum pesat seperti sekarang, interaksi
tatkala ia menangis? Saat sedang menunggu antara orang tua dengan anak lebih dekat.
antrian apa yang anda lakukan agar si bungsu Hubungan emosional terbina secara alamiah
tetap tenang? Fenomena di jaman now tanpa tergantung pada media komunikasi.
sebagian orang tua mengandalkan smartphone Bila anak rewel, orang tua menghibur dengan
untuk mengatasinya. Sebuah gawai yang cara mengajak mendongeng, mengobrol,
belakangan tidak hanya digunakan untuk bernyanyi dan bermain. Jika kita perhatikan
alat komunikasi saja, melainkan juga untuk ragam permainan anak-anak pun dulu lebih
mengalihkan perhatian sang anak. Anak mengutamakan interaksi sosial secara
terlihat anteng saat memainkan gawai. Orang langsung. Sebut saja misalnya petak umpet,
tua pun merasa tenang aktifitasnya tidak ular tangga, gobak sodor, halma, congklak,
terganggu lagi oleh sang anak. Kini sudah bola bekel, dan sebagainya. Perhatian
menjadi pemandangan yang lumrah terlihat orang tua lebih dirasakan sang anak tatkala
saat anak-anak berkumpul dengan orang tua dilakukan dengan ekspresi tulus sepenuh
tetapi masing-masing asik dengan gawai dalam hati misalnya dengan membelai rambut,
genggaman. menimang, bergandengan tangan, bercerita
dan sebagainya.
Penggunaan gawai dalam mengalihkan
perhatian anak tidak terlepas dari Gawai semestinya tidak menghambat
kemampuannya menghadirkan berbagai konten relasi dan interaksi orang tua dengan anak.
multimedia, salah satunya Youtube. Tidak dapat Gawai diciptakan dengan tujuan mulia
dipungkiri aplikasi berbagi video ini sangat untuk mempermudah berbagai aktifitas
populer termasuk bagi anak-anak. Pada saat dalam kehidupan sehari-hari. Jelaskan
bersamaan intensitas penggunaan gawai di dengan bahasa yang sederhana tentang
lingkungan keluarga terus meningkat dalam manfaat gawai. Jangan membiarkan anak
kehidupan sehari-hari. Setiap permintaan orang menggunakan gawai sendirian. Penggunaan
tua terhadap anak, misalnya makan, mandi, gawai hendaknya meningkatkan kedekatan
dan tidur, harus “dinegosiasikan” dengan antara orang tua dengan anak. Pertama,
memberinya akses gawai terlebih dahulu. Lama berpikirlah secara terbuka. Saat ini gawai
kelamaan sang anak memiliki ketergantungan merupakan media informasi yang harus disikapi
terhadap gawai. Tanpa disadari banyak orang dengan bijak penggunannya. Dampingilah
tua membiarkan anak-anak mengakses saat anak menggunakan gawai. Saat pertama
gawai untuk mengalihkan perhatian tanpa kali mungkin akan terasa canggung bagi
mendampinginya. Kanal khusus anak-anak orang tua dan sang anak. Jangan berhenti,
dalam gawai seolah-olah telah menjadi jaminan cobalah untuk menjadi sahabat bagi anak
keamanan akses bagi bagi si kecil. Padahal sehingga ia nyaman berkomunikasi dengan
internet adalah media tanpa batas ruang dan anda. Jangan ragu untuk mem-follow akun
waktu. Tatanan nilai yang dimuatnya belum media sosial si kecil jika ia sudah memilikinya.
tentu sesuai dengan norma-norma yang berlaku Berikan komentar-komentar yang menginspirasi
dengan norma dan budaya kita. Kelak hal ini saat membaca statusnya. Ajaklah berdiskusi
akan menjadi distorsi yang tidak dikehendaki dengan bahasa yang sederhana dan mudah
dalam pengembangan karakter dan kepribadian dipahami saat menonton video dalam kanal
sang anak. youtube bersama anak. Ajari anak untuk
bijak menggunakan gawai, misalnya waktu
Tantangan dalam pola asuh anak di jaman now yang tepat untuk mengaksesnya. Dan yang
tentu berbeda dengan beberapa dekade ke terpenting jadilah teladan yang baik bagi anak
belakang. Kita yang terlahir di Tahun 1980- dalam menggunakan gawai.
90an tentu masih ingat dengan cara-cara orang
Oleh: Dani Arif Cahyadi
Foto: ZA RifSolution/Flickr
DISEMINASI 2019 WISATA ILMIAH
Peserta sedang mengajukan pertanyaan saat LITBANGKES
sesi diskusi dalam kegiatan Diseminasi Hasil-
hasil Penelitian Loka Litbangkes Anak-anak tampak antusias mengacungkan
Pangandaran. Kegiatan diseminasi tangan untuk bertanya saat berkunjung ke
diselenggarakan di Hotel Holyday Inn di Jalan Insektarium dalam rangka kegiatan Wisata
Dr. Djundjunan Pasteur Bandung Jawa Barat Ilmiah di Loka Litbangkes Pangandaran
Tanggal 20-22 November 2019
INSIDE EDISI 27 VOL. XIV NO. 2 DESEMBER 2019
ISSN : 1978-1253
9 771978 125026
Tidak untuk diperjualbelikan