Anda di halaman 1dari 14

Disusun oleh

Dwita Tyasti Asri

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur yang tak terhingga kami haturkan kepada Allah SWT atas
terselesaikannya modul pembelajaran Statistika (Ukuran Penyebaran: Jangkauan, Kuartil dan
Jangkauan antar Kuartil Data Tunggal) kali ini.
Modul pembelajaran matematika ini kami susun sebagai bahan ajar untuk peserta
didik kelas XII sekolah menengah kejuruan dengan menggunakan kurikulum 2013 revisi
2018.
Penerapan kurikulum 2013 pada era revolusi industri 4.0 seperti sekarang ini menuntut
pembelajaran tidak lagi terpusat pada guru (teacher centered) tetapi pembelajaran harus lebih
banyak melibatkan peran aktif siswa sebagai pusat pembelajaran (student centered) sehingga
mau tidak mau seorang guru harus siap dengan berbagai tuntutan bahan ajar untuk menarik
dan memotivasi peserta didik agar bisa mandiri untuk belajar dan tidak lagi tergantung pada
guru.
Penyajian modul ini diharapkan bisa membuat peserta didik dapat melakukan proses
pencarian pengetahuan yang berkaitan dengan materi yang sedang dipelajari melalui berbagai
aktivitas. Dengan kata lain, peserta didik diarahkan untuk bisa menemukan sendiri berbagai
fakta, membangun konsep serta beberapa prosedur penyelesaian permasalahan kontekstual
yang berkaitan dengan materi pembelajaran.
Ucapan terima kasih sebesar-besarnya kami sampaikan kepada semua pihak yang
telah membantu penyelesaian modul pembelajaran ini. Saran dan kritik yang membangun
yang akan menunjang perbaikan modul pembelajaran ini sangat kami harapkan.

Kepanjen, September 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................ i
DAFTAR ISI............................................................................................................... ii
PENDAHULUAN
A. Deskripsi............................................................................................................ 1
B. Petunjuk Penggunaan Modul.......................................................................... 1
C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi.......................... 1
D. Tujuan Pembelajaran....................................................................................... 2
UKURAN PENYEBARAN DATA
A. Jangkauan.......................................................................................................... 3
B. Kuartil dan Jangkauan antar Kuartil............................................................. 4
C. Latihan Soal....................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................. 10

ii
PENDAHULUAN

A. Deskripsi
Modul matematika berbasis pendekatan kontekstual ini disusun dengan harapan dapat
memberikan penjelasan materi Statistika pada bagian Ukuran Penyebaran Data. Modul ini
dapat digunakan dengan atau tanpa guru yang memberikan penjelasan materi.
Tujuan penyusunan modul ini adalah dapat memfasilitasi peserta didik dalam memahami
materi Statistika. Selain itu diharapkan, dengan menggunakan modul ini peserta didik dapat
belajar dengan kecepatan belajar masing- masing karena pada dasarnya penggunaan modul
dalam pembelajaran menggunakan sistem secara individual, sehingga peserta didik dapat
melakukan pembelajaran tanpa tergantung dengan penjelasan dari guru.

B. Petunjuk Penggunaan Modul


Untuk mempelajari modul ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh peserta didik, yaitu
sebagai berikut:
1. Untuk mempelajari modul ini haruslah berurutan, karena materi sebelumnya menjadi
prasyarat untuk mempelajari materi berikutnya.
2. Ikutilah kegiatan belajar yang disajikan dalam modul ini, dan perhatikan petunjuk
mempelajari kegiatan belajar yang ada pada setiap awal kegiatan belajar.
3. Ulangi apabila kamu kurang memahami materi yang disajikan, lanjutkan jika kamu sudah
menguasai materi.
4. Kerjakanlah latihan soal modul setelah kamu mempelajari semua kegiatan belajar.

C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.29 Menganalisis ukuran 3.29.1 Menentukan nilai jangkauan, kuartil dan
penyebaran data tunggal jangkauan antar kuartil data tunggal
dan data kelompok 3.29.2 Menggambarkan dan menginterpretasikan
jangkauan, kuartil dan jangkauan antar
kuartil data tunggal dalam box whisker plot
3.29.3 Menganalisis jangkauan, kuartil dan
jangkauan antar kuartil dari dua data tunggal
4.29 Menyelesaikan masalah 4.29.1 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
yang berkaitan dengan berkaitan dengan jangkauan, kuartil dan
ukuran penyebaran data jangkauan antar kuartil data tunggal
1
tunggal dan data
kelompok

D. Tujuan pembelajaran
1. Setelah menonton video pembelajaran dan materi yang tersedia dalam Googlee Classroom
(GC), dengan menggunakan LKPD yang tersedia dalam GC, peserta didik dapat
menentukan nilai jangkauan, kuartil dan jangkauan antar kuartil dari minimal 3 kelompok
data tunggal dengan benar.
2. Dengan menggunakan LKPD yang tersedia dalam GC, peserta didik dapat
menggambarkan dan menginterpretasikan jangkauan, kuartil dan jangkauan antar kuartil
data tunggal dalam box whisker plot dengan benar
3. Dengan menggunakan LKPD yang tersedia dalam GC, peserta didik dapat menganalisis
jangkauan, kuartil dan jangkauan antar kuartil dari dua data tunggal dengan benar.
4. Setelah mengerjakan latihan soal dalam GC, peserta didik dapat menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan jangkauan, kuartil dan jangkauan antar kuartil data
tunggal dengan benar

2
UKURAN PENYEBARAN DATA

Di wilayah Jawa Timur, suhu


maksimum rata-rata harian adalah 35,4° C
pada tahun 2014 dan 35,6° C pada tahun
2013. Berdasarkan kajian statistic ini,
dapatkah kita menyimpulkan bahwa suhu
untuk kedua tahun hampir sama? Untuk
memiliki pemahaman yang lebih baik
tentang suhu untuk kedua tahun, kita juga
harus tahu bagaimana suhu tersebar
Sumber: Laporan Kajian Kerentanan dan Resiko Provinsi Jawa Timur
sepanjang tahun.
Pada bab ini, kita akan belajar
bagaimana mengukur penyebaran kumpulan data menggunakan statistik seperti jangkauan antar
kuartil dan simpangan baku. Pada subbab sebelumnya, kita telah belajar menentukan median
dari suatu data. Median merupakan nilai tengah dari suatu data terurut. Pada bagian ini, kita
akan belajar bagaimanana menentukan jangkauan, kuartil dan jangkauan antar kuartil data
tunggal.

A. JANGKAUAN
Perhatikan data yang telah diurutkan berikut

Data A: 2, 5, 6, 7, 8, 12, 14, 16, 20 21, 30

Banyaknya data tersebut adalah 11, sehingga dapat ditulis n=11.


Data terkecil = 2 dan data terbesar = 30. Jika kita gambarkan data tersebut pada garis bilangan, akan
diperoleh gambar sebagai berikut.

Jarak antara nilai 2 dan 30 disebut sebagai jangkauan atau range.


Jangkauan dari suatu data dapat diartikan sebagai selisih antara data terbesar dengan data terkecil,
sehingga dapat dinyatakan

R = x max- x min

3
Keterangan:
R = Jangkauan
x max = data terbesar
x min = data terkecil
B. KUARTIL dan JANGKAUAN ANTAR KUARTIL
Pada subbab sebelumnya, kita telah belajar tentang median. Perhatikan data tunggal berikut.

Data A: 2, 5, 6, 7, 8, 12, 14, 16, 20 21, 30

Median merupakan nilai data yang berada di tengah, tampak pada Gambar 3.29.1 berikut.

Gambar 3.29.1
Dari Gambar 3.29.1 di atas, kita dapat melihat bahwa median=12 membagi data menjadi dua bagian
dengan masing-masing sisi median terdapat 5 data.

Pada Gambar 3.29.2 berikut, perhatikan 5 data yang berada di sisi sebelah kiri median. Nilai tengah
dari data tersebut adalah 6 dan disebut kuartil bawah atau kuartil pertama dan disimbolkan Q 1.

Gambar 3.29.2
Kuartil pertama dapat dianggap sebagai 'nilai kuartal pertama'. 25% (atau seperempat) data kurang
dari atau sama dengan nilai ini. Karena median adalah nilai tengah atau 'nilai kuartal kedua',
mediannya juga disebut kuartil kedua Q2. 50% (atau setengah) dari data kurang dari atau sama
dengan ini nilai.

Serupa kuartil pertama, pada Gambar 3.29.3, perhatikan 5 data yang berada di sisi sebelah kanan
median. Nilai tengah dari data tersebut adalah 20 dan disebut kuartil atas atau kuartil ketiga dan
disimbolkan Q 3. 75% (atau tigaperempat) dari data kurang dari atau sama dengan ini nilai.

4
Gambar 3.29.3
Terdapat cara lain menentukan
Dari Gambar 3.29.2 dan 3.29.3, kita melihat bahwa kuartil kuartil. Carilah di internet cara
yang diperoleh dengan metode di atas membagi data yang lain menentukan kuartil. Kita
akan menggunakan cara pada
disusun dalam urutan naik menjadi 4 bagian yang kurang modulini untuk pembelajaran
kita.
lebih sama. Sekarang kita telah mempelajari cara mencari
Sumber Belajar Lain:
median dan kuartil untuk kumpulan data tertentu, kita akan
belajar bagaimana mengukur penyebaran data dengan
menggunakan jangkauan dan jangkauan antar kuartil.

Sebelum mengukur penyebaran data dengan menggunakan jangkauan dan jangkauan antar kuartil,
perhatikan dahulu cara menentukan jangkauan antar kuartil. Jangkauan antar kuartil disebut juga
hamparan dan disimbolkan H . Berdasarkan Gambar 3.29.4 di atas kita dapat mengetahui bahwa
jangkauan antar kuartil dapat dinyatakan
H=Q 3 −Q 1

Gambar 3.29.4 menunjukkan jangkauan dan jangkauan antar kuartil untuk nilai data pada Data A di
atas. Median, Q1, Q3, range dan jangkauan antar kuartil ditunjukkan dalam diagram titik sebagai
berikut.

Gambar 3.29.4
Ukuran penyebaran ini menunjukkan tingkat variasi atau bagaimana 'menyebar'nya nilai data. Pada
Data A di atas
R=X max −X min ¿ 30−2¿ 28
H=Q3 −Q1¿ 20−6¿ 14

Jangkauan antar kuartil adalah ukuran penyebaran data yang lebih baik daripada jangkauan karena
ini memberi tahu kita bagaimana 50% bagian tengah dari data didistribusikan. Jangkauan hanya
5
memuat selisih antara nilai terbesar dan terkecil dari kumpulan data. Sedangkan jangkauan antar
kuartil tidak dipengaruhi oleh nilai ekstrim karena tidak memperhitungkan sifat 25% data bawah
atau 25% data atas. Ukuran statistik yang memperhitungkan perilaku setiap nilai data akan kita
pelajari kemudian.

Kita juga dapat menyajikan Data A di atas dalam box-whisker plot. Cara membuat, pertama buat
garis bilangan dengan skala yang sesuai. Garis bilangan ini harus bisa memuat semua data.
Kemudian kita tandai nilai minimum, nilai maksimum, kuartil bawah, median dan kuartil atas
seperti pada Gambar 3.29.5 berikut.

Gambar 3.29.5
Sebuah persegi panjang digambar di atas garis bilangan, dengan sisi kiri di kuartil bawah dan sisi
kanan di kuartil atas. Garis vertical kemudian digambar di dalam persegi panjang untuk
menunjukkan median. Kotak persegi panjang ini mewakili box pada box-whisker plot. Di atas garis
bilangan, yang ditandai MIN dan MAX buat dua segmen garis yang ditarik untuk menghubungkan
MIN dan MAX ke sisi kotak. Dua segmen garis ini mewakili whisker dari box-whisker plot.

Gambar 3.29.6

Box-whisker plot merupakan salah satu cara menyimpulkan suatu data. Jika kita hanya tertarik pada
lima nilai (yaitu min, max, Q1, Q2 dan Q3), maka kita gunakan Box-whisker plot. Tetapi jika kita
perlu menemukan frekuensi kumulatif atau persentil, lalu kami menggunakan kurva frekuensi
kumulatif. (Kurva frekuensi komulatif akan dipelajari pada subab berikutnya). Saat membandingkan
dua data, lebih mudah menggunakan box-whisker plot daripada kurva frekuensi kumulatif karena
biasanya kita hanya akan membandingkan median dan jangkauan antar kuartil.

Berikut contoh soal menentukan kuartil dan jangkauan antar kuartil untuk data dengan n genap.
Cara penentuan kuartil data dengan n genap berbeda jika n ganjil.

6
Contoh Soal 1
Data di bawah menunjukkan skor kuis dengan 20 pertanyaan yang diambil dari 8 siswa.

Tentukan:
(i) Q1, Q 2 dan Q 3
(ii) Jangkauan (R)
(iii) Jangkauan antar kuartil (H)
Kemudian gambarkan box-whisker plot
Penyelesaian:
(i) Susun data mulai dari terkecil sampai terbesar

10+11
Q 2= =10,5
2
(jika n genap maka median merupakan rata-rata dari dua data yang berada di tengah)
4 +5
Q 1= =4,5
2
(jika banyak data pada bagian bawah data genap,maka Q 1 merupakan rata-rata dua data
yang berada di tengah)
14+14
Q 3= =14
2
(jika banyak data pada bagian atas data genap,maka Q 3 merupakan rata-rata dua data yang
berada di tengah)
(ii) R=X max −X min
¿ 17−3=14
(iii) H=Q3 −Q1
¿ 14−4,5=9,5

Gambar box-whisker plot

7
Contoh Soal 2
Siswa dalam suatu kelas mengikuti tes Bahasa Inggris. Hasil tes disajikan dalam box-whisker plot
berikut.

Tentukan jangkauan, median dan jangkauan antar kuartil.


Penyelesaian:
Max=100
Min=20
R=100 – 20=80
Q 1=30
Q 3=80
H=80−30=50

Contoh Soal 3
Box-whisker plot berikut menunjukkan distribusi masa pakai baterai (jam) dari dua merek ponsel
cerdas, menafsirkan dan membandingkan dua box-whisker plot dari Smartphone A dan Smartphone
B. 150 Smartphone dengan daya baterai penuh diuji coba.

(a) Untuk masing-masing Smartphone A dan B, gunakan diagram untuk menentukan jangkauan,
median dan jangkauan antar kuartil.
(b) Smartphone mana yang memiliki daya baterai lebih lama? Jelaskan.

8
Penyelesaian:
(a) Untuk Smartphone A
R=15,2−10=4,2
Me=12,6
H=13,5−11,5=2

Untuk Smartphone B
R=15,5−10=5,5
Me=13
H=14,1−12,1=1,9
(b) Smartphone B. Berdasarkan nilai median, smartphone B mempunyai daya lebih lama dibanding
smartphone A.

C. LATIHAN SOAL
Setelah membaca dan mempelajari materi diatas, kerjakan soal-soal berikut bersama kelompok
belajarmu ya…. !
1. Tentukan jangkauan, kuartil bawah, median,kuartil atas dan jangkauan antar kuartil dari data-
data berikut.
(a) 7, 6, 4, 8, 2, 5, 10
(b) 63, 80, 54, 70, 51, 72, 64, 66
(c) 14, 18, 22, 10, 27, 32, 40, 16, 9
(d) 138, 164, 250, 184, 102, 244, 168, 207, 98, 86
(e) 10.4, 8.5, 13.1, 11.8, 6.7, 22.4, 4.9, 2.7, 15.1
2. Diagram batang daun dibawah merepresentasikan data nili matematika dari 20 siswa.

Tentukan:
(a) Median
9
(b) Jangkauan
(c) Jangkauan antar kuartil
Kemudian gambarkan box-whisker plot
3. Box-whisker plot dibawah menunjukkan usia (dalam tahun) dari 60 anggota klub Bunga Mawar
dan klub Bunga Anggrek.

(a) Untuk masing-masing klub , gunakan diagram untuk menentukan jangkauan, median dan
jangkauan antar kuartil
(b) Box-whisker plot dari klub Anggrek whisker sebelah kiri lebih panjang dari yang sebelah
kanan. Jelaskan maknanya.
(c) Klub bunga mana yang memiliki penyebaran usia lebih besar?

10
DAFTAR PUSTAKA

https://rumusbilangan.com/rumus-kuartil/
Rohkhana, Siti. Matematika untuk SMK/MAK kelas 12. Surakarta: Grahadi.
Yeo, Joseph, dkk. New Syllabus Mathematics 4 (7th Edition). Singapore: Singlee.

11

Anda mungkin juga menyukai