Nama : Handika Tri Pandurat

NPM : 19330747
Kelas : Interaksi Obat C

SOAL INTERAKSI OBAT (10 Soal)

1. Dibawah ini yang termasuk klasifikasi interaksi obat berdasarkan keterlibatan

proses farmakokinetik adalah...
a. Aktivasi dan potensisasi
b. Aditif dan berlawanan
c. Antagonisme dan sinergisme
d. Absorpsi dan ekskresi
2. Yang bukan termasuk faktor yang mempengaruhi terjadinya interaksi obat...
a. Umur
b. Bentuk sediaan obat
c. Sifat keturunan
d. Berat dan tinggi badan
3. Interaksi farmakokinetik ditandai dengan perubahan, kecuali...
a. AUC (Area Under Curve)
b. Onset aksi
c. MEC (Minimal Effect Consentration)
d. Kadar plasma obat
4. Efek atau akibat yang ditimbulkan dari interaksi obat glibenklamid dengan simetidin
adalah...
a. Efek glibenklamid di tingkatkan oleh simetidin karena eliminasi
diperlambat
b. Meningkatkan efek glibenklamid dan meningkatkan efek hipoglikemia.
c. Menurunkan efek glibenklamid dan menurunkan efek hipoglikemia.
d. Efek glibenklamid di tingkatkan oleh simetidin karena eliminasi dipercepat
5. Interaksi antara kaptopril dengan Na. Diklofenak termasuk mekanisme...
a. Farmakokinetik
b. Farmakodinamik
c. Biotransformasi
d. Metabolisme
 6. Contoh interaksi obat pada proses farmakodinamik adalah...
a. Furosemid dan digoksin
b. Lisinopril dan allopurinol
c. Nifedipin dan ranitidin
d. Furosemid dan kaptopril
7. Jika dua obat yang memiliki efek farmakologis yang sama diberikan bersamaan
efeknya bisa bersifat..., contoh... a. Aktif, alkohol
b. Pasif, alkohol
c. Antagonis, alkohol
d. Sinergis, alkohol
8. Efek hilangnya vitamin B6 dalam tubuh akibat berinteraksi dengan obat...
a. Vitamin lain
b. Isoniazid
c. Atenolol
d. Simetidin
9. Tingkat keparahan interaksi obat dapat diklasifikasikan kedalam berapa level... a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
10. Mekanisme yang terlibat dalam interaksi farmakodinamik adalah perubahan efek
pada...
a. Jaringan atau reseptor
b. Sel darah
c. Organ hati
d. Kulit

INTERAKSI OBAT PADA PROSES ABSORPSI (5 Contoh)

Obat A Obat B
No (Objek) Mekanisme Interaksi Efek/Akibat Penanganan Interaksi
(Presipitan)
 Metoklopramid meningkatkan
motilitas usus sedemikian rupa
sehingga disolusi dan penyerapan
1 Metoklopramid Digoxin
digoxin menjadi berkurang karena
pengosongan lambung menjadi
lebih cepat
Propantelin adalah
antimuskarinik, yang mengurangi
motilitas usus. Digoxin kontak
dengan cairan lambung lebih lama
2 Propantelin Digoxin
dan menyebabkan pelarutan dan
penyerapannya dalam lambung
menjadi lebih lama juga
Digoxin dalam sediaan padat
yang cepat larut (misalnya
Absorpsi digoxin
kapsul yang berisi cairan)
menurun
atau digoxin dalam bentuk
cair
Tidak ada interaksi jika
digoxin dengan bentuk cair
atau kapsul lunak. Jika
Absorpsi digoxin digoksin tetap diberikan
meningkat dalam bentuk tablet, perlu
untuk mengurangi dosis
digoxin

Tetrasiklin terikat dengan Memisahkan pemberian

aluminium, bismuth, kalsium, antara 2 sampai 3 jam atau
magnesium dan ion logam lain lebih untuk mencegah
Absorpsi tetrasiklin
3 Antasida Tetrasiklin untuk membentuk senyawa pembentukan kompleks atau
menurun
(chelates), yang jauh kurang larut mengganti dengan antasida
dan karena itu jauh lebih mudah lainnya misalnya obat
diserap oleh usus antagonis reseptor H2
Hindari sulfat besi dan
senyawa besi lain saat
menggunakan cefdinir.
Belum diketahui seberapa
jauh obat ini harus
Kelat yang terbentuk dari besi dipisahkan untuk
sulfat dengan cefdinir dalam usus Absorpsi cefdinir menghindari interaksi ini,
4 Preparat besi Cefdinir tapi 3 jam bahkan tidak
menyebabkan cefdinir sulit menurun
diserap benar-benar mengatasinya.
Tidak ada informasi yang
menunjukkan bahwa
sefalosporin lainnya ber
interaksi dengan cara ini

Ketokonazol bersifat basa dan

sukar larut, yang harus diubah
oleh asam lambung ke dalam
garam hidroklorida yang larut. Zat Penurunan bioavailabilitas
yang mengurangi ke-asaman karena antagonis reseptor
Kelarutan dan H2 dapat diminimalkan
Antagonis lambung, seperti antagonis
5 Ketokonazol absorpsi ketokonazol dengan memberikan
reseptor H2 reseptor H2, pompa proton berkurang itraconazol dan ketoconazol
inhibitor, atau antasida, dengan minuman asam
meningkatkan pH di perut seperti ‘cola’
sehingga disolusi dan penye-
rapan ketoconazole menjadi
berkurang