Anda di halaman 1dari 26

NEIGHBORHOOD

Dosen : Santi, ST., MT


Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik
Universitas Halu Oleo
TEORI NEIGHBORHOOD UNIT
Neighborhood
area atau region, district atau locality
dan community
Area dan district berkaitan dengan
daerah dibawah suatu aktivitas tertentu
sedangkan community adalah
sekelompok orang yang tinggal disuatu
daerah dengan kepentingan yang sama
(Cowan, 2005).
Dalam bahasa Indonesia, neighborhood
diartikan sebagai lingkungan, perumahan
dan tetangga.
Konsep Neigborhood Unit
Pada awalnya hanya menyangkut demografi suatu
01 wilayah

Perencanaan holistik dan desain strategis yang


02 membahas konfigurasi komponen fisik utama dari
masyarakat

Pertama melihat hubungan sosial yang erat antara


penduduk di daerah tertentu yang berpengaruh
03 terhadap kesehatan individu dan sosial pemukim;
kedua, desain yang sesuai akan membantu
mewujudkan hubungan sosial tersebut (Rohe, 1985)

Satuan/ unit lingkungan yang memiliki pengertian


04 sebagai kawasan perumahan dalam berbagai bentuk
dan ukuran dengan penataan tanah dan ruang,
prasarana dan sarana lingkungan yang terstruktur
Real Estate
Konsep Ruang Neighborhood Unit
Suatu lingkungan fisik perumahan dalam kota dengan batasan
yang jelas, tersedia pelayanan fasilitas social untuk tingkat
rendah, untuk melayani sejumlah pendidik, dimana terdapat
hubungan kerjasama yang dilandasi oleh control social dan ras
komunitas (Porteous, 1977; dalam Suryanto, 1989)

Suatu unit perumahan yang mempunyai batas yang jelas,


besarannya diukur atas dasar keefektifan jarak jangkauan
pejalan kaki, terjadinya kontak langsung individual serta
adanya ketersediaan fasilitas pendukung kebutuhan harian dari
penghuni. (Clarence Perry, 1929)

Sir Ebenezer Howard (1850-1928) mencoba mengangkat


system dan bentuk komunitas tradisional perdesaan sebagai
komunitas ideal yang perlu dikembangkan di perkotaan (Reiner,
1957)

Real Estate
Ciri-ciri Neighborhood Unit:

Social Integrity Sharing system


distinct, kebersamaan, dasar dari kesatuan
rasa tempat, identity, (unity): Tempat tinggal
unity, sense of bersama(common
belonging residences)

Bertetangga Pemerintahan
RT/RW. Neighborhood Unit
berkembang dalam
waktu yang lama
Swasembada(self-
melalui tukar, pinjam,
containment)
bantu, gosip, tukar minimum pelayanan
info, persahabatan sehari-hari dalam jarak
dekat
Real Estate
6 Prinsip dalam merencanakan neighborhood menurut Perry (Rohe
and Gates, 1985)
Size (ukuran) Boundaries (Batas)
Menyiapkan perumahan dengan ukuran populasi Sisi unit lingkungan dibatasi oleg jalan-jalan arteri
tertentu yang mensyaratkn diperlukannya satu 01 02 dengan lebar memadai sehingga dapat dipakai
Sekolah Dasar sebagai lalu lintas cepat, yang tidak menembus
daerah permukiman tersebut
Open Space (Ruang terbuka)
Institution Sites (Area-area Institusi)
Disediakan system taman dan ruang kecil yang
direncanakan untuk memenuhi kebutuhan individu 03 04 Area untuk sekolah dan institusi yang melayani
kebutuhan lingkungan perlu disediakan untuk
yang mendiami lingkungan perumahan tersebut
memenuhi kebutuhan masyarakat dalam
lingkungan dan ditempatkan secara berkelompok
Local Shops (Pertokoan setempat)
Satu atau lebih pertokoan local yang cukup 05 06 Internal Street System (Sistem Jalan Internal)
memadai bagi populasi yang dilayani, diletakkan Setiap unit perlu dilengkapi dengan system jalan
di seputar permukiman dan lebih baik lagi khusus, sehingga setiap jalan raya disesuaikan
diletakkan disekitar pertemuan jalur lalu lintas dengan beban lalu lintas dan jaringan jalan
yang mengikat lingkungan dirancang untuk memudahkan sirkulasi di dalam
lingkungan.

Real Estate
Konsep neighborhood unit pertama
kali dikemukakan oleh Clarence
Perry pada tahun 1900an.
Didasari dengan ide pembangunan
suatu perumahan di sebuah kota,
dan Perry menggunakan dasar the
five minutes walk, dimana the five
minute walk adalah standar yang
terbaik digambarkan sebagai jarak
rata – rata yang pejalan kaki
bersedia untuk berjalan sebelum
individu tersebut memilih untuk
berkendara.
Konsep Neighborhood Unit
(Kesimpulan Clarence Perry)
Syarat ketersediaan fasilitas pelayanan
sosial. Mempunyai tujuan utama
Syarat Jaminan keselamatan untuk membuat interaksi
lingkungan, terbebas dari lalu lintas social diantara penghuni
tembus, kecepatan tinggi, pemisahan jalur 04 lingkungan permukiman,
lalu lintas kendaraan dan pejalan kaki, 03 sedangka penataan fisik
kendaraan dengan kecepatan rendah. lingkungan merupakan cara
untuk mencapai tujuan
Syarat ikatan sosial, jika fasilitas
02 utama tersebut (Golany,
1976)
sosial sebagai ikatan fisik sesuai
dengan kebutuhan sebagaian besar
anggota lingkungan, akan berfungsi
sebagai ikatan sosial
01
Syarat kedekatan fisik, dengan
mengambil patokan besaran efektif
komunitas dengan elemen luas wilayah,
jumlah penghuni, tingkat kepadatan
bangunan atau penduduk
Fasilitas Sosial
Fasilitas adalah segala sesuatu yang dinilai sebagai sarana
untuk mencapai tujuan tertentu untuk pemenuhan kebutuhan
tertentu (Mitchell, 1969)

Fasilitas adalah suatu aktivitas atau materi yang berfungsi


melayani kebutuhan individu atau kelompok individu dalam suatu
lingkungan kehidupan.

Fasilitas social sebagai bentuk pelayanan kebutuhan masyarakat


yang bersifat memberikan kepuasan social, mental dan spiritual,
yang Antara lain terdiri atas fasilitas pendidikan, fasilitas
kesehatan, fasilitas rekreasi, fasilitas peribadatan, fasilitas
olahraga, fasilitas perbelanjaan, fasilitas pemerintahan serta
fasilitas pemakaman.
Prasarana Kota (Permendagri No. 1 Tahun 1987)
Utilitas Umum
Jaringan listrik, jaringan air bersih, jaringan telepon,
jaringan angkutan umum, sarana kebersihan
(pembuangan sampah), pemadam kebakaran
1
Prasarana Lingkungan
Jalan, saluran air kotor atau pembuangan limbah, saluran
air bersih atau drainase (salurangan pembuangan air
hujan)
2
Fasilitas Sosial
fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas rekreasi,
fasilitas peribadatan, fasilitas olahraga, fasilitas
perbelanjaan, fasilitas pemerintahan serta fasilitas
3
pemakaman.

Real Estate
Fasilitas Pendidikan
Sistem Pendidikan
Nasional
Pendidikan adalah usaha sadar untuk
menyiapkan peserta didik melalui
kegiatan bimbingan, pengajaran dan
pelatihan bagi perananannya dimasa
yang akan datang

Bossert, 1978
Melalui pendidikan akan
meningkatkan pengetahuan dan
memberikan pengalaman-pengalaman
kolektif yang akan mempertemukan
berbagai kelompok penduduk dengan
menyediakan sarana untuk
mengurangi perbedaan dalam
perkembangan pengetahuan.
Fasilitas Kesehatan

Kuratif
Pemeriksaan, pengobatan,
dan perawatan.

Fasilitas Kesehatan merupakan Preventif


Pencegahan penyakit,
fasilitas yang memberikan peningkatan kesehatan dan
pelayanan di bidang kesehatan pendidikan kesehatan
berupa (Sarjito, 1983):
Kesehatan Lingkungan

Real Estate
Fasilitas Kesehatan berdasarkan fungsi dan hierarkinya
Base Hospital
City
City Hospital
Fasilitas
kesehatan Fasilitas Area Hospital
yang kesehatan yang Community
mempunyai mempunyai Health Center Neighborhood
Rumah sakit
jangkauan
jangkauan tingkat Health Center Minneapolis,
regional tapi umum kecil Melayani suatu
tingkat diutamakan untuk untuk lingkungan Melayani unit Amerika
regional luas kebutuhan kebutuhan kota bagian kota lingkungan Serikat
pelayanan kota
kecil

Rumah sakit tipe A dan Rumah Sakit Puskesmas Puskesmas pembantu,


B setara dengan Based tipe C setara setara dengan BKIA/Poliklinik, Dokter
Indonesia
hospital dan city dengan Area Community Praktek, setara dengan
hospital Hospital Health Center Neighborhood Health
Center

Real Estate
Dari segi perwilayahannya, Rex Fendal 1978
membagi pusat kesehatan dalam:

Immediate Area Defined Area Extended Area Special Effort Area


Area di mana penduduknya Wilayah kerja puskesmas Daerah atau wilayah kerja Daerah atau wilayah kerja
dapat memanfaatkan yang masih mudah puskesmas yang relatif sulit puskesmas yang sangat
dengan mudah fasilitas dikunjungi oleh petugas (3- dikunjungi oleh petugas sulit dikunjungi oleh petugas
yaitu dari sisi jarak 5km) atau 2 jam perjalanan
jangkauan < 1 km tanpa alat bantu

Real Estate
Fasilitas Perdagangan
Fasilitas Perdagangan atau Perbelanjaan
Fasilitas dimana tempat terjadinya transaksi ekonomi
antara penjual dan pembeli yang berfungsi sebagai
tempat pelayanan atas barang yang dibutuhkan oleh
Fasilitas Perdagangan masyarakat.

Kondisi Internal
Dorongan pengaruh yang timbul dari
keadaan individu yang terlibat
Kondisi Eksternal
Pengaruh ransangan yang terjadi oleh
karena keadaan potensi dari tempat
berbelanja.

Real Estate
Fasilitas Perdagangan
C.J. Thomas 1974 menggambarkan bahwa
masyarakat berstatus ekonomi tinggi umumnya
memiliki mobilitas yang lebih tinggi dibandingkan
dengan masyarakat berstatus ekonomi yang lebih
rendah. Masyarakat ekonomi tinggi cenderung
menggunakan pusat-pusat perdagangan yang lebih
besar dan lebih jauh lokasinya.

Jarak dan Waktu


Tempuh
Content Here
Menurut Carn, faktor
yang mempengaruhi Kemampuan daya
wilayah perdagangan beli masyarakat

Jenis dan keragaman barang


yang diperdagangkan

Real Estate
Sikap konsumen dalam melakukan aktivitas perbelanjaan
menurut Carn, yaitu

Frekuensi Perjalanan Tingkat kepentingan Barang dan jasa yang


Berbelanja terhadap barang bersifat khusus

Jika frekuensinya Jika produk yang Produk yang ditawarkan


tidak terlalu sering, dibutuhkan harus bersifat khusus
maka konsumen segera terpenuhi, sehingga tidak tersedia
akan melakukan maka konsumen akan pada beberapa tempat
perjalanan pada melakukan perjalanan perbelanjaan sehingga
tempat untuk mendapatkan konsumen memerlukan
perbelanjaan yang barang pada tempat perjalanan khusus
lebih jauh perbelanjaan yang untuk mendapatkan
menyediakan. produk tersebut

Real Estate
Fasilitas Rekreasi
Klasifikasi
Faktor yang mempengaruhi seseorang untuk berekreasi
adalah faktor kemauan dan faktor kemampuan. Fasilitas Rekreasi
Kemauan dipengaruhi oleh daya Park, open space, dan sport
tarik dan atraksi yang ditawarkan Fasilitas ini lebih berorientasi
sedangkan kemampuan pada pelayanan kebutuhan
dipengaruhi oleh kemampuan rekreasi yang bersifat
dari segi finansial, kesehatan, jasmaniah
dan ketersediaan waktu luang

Leisure and Entertainment


Fasilitas ini berorientasi pada
pelayanan kebutuhan rekreasi
yang bersifat social dan kognitif
(Gedung kesenian, bioskop,
panggung, dan lain sebagainya)

Real Estate
Sarana peribadatan terdiri atas beraneka macam,
jenis maupun besarannya sehingga
pengadaannya tergantung pada :
1. Jenis agama yang dianut
2. Cara atau pola melaksanakan kegiatan agama,
serta
3. Struktur penduduk

Fasilitas
Peribadatan
Fasilitas Olah Raga/ Ruang Terbuka
Fasilitas yang digunakan untuk memberikan penyegaran kembali bagi tubuh secara
jasmaniah dan rohaniah diantara kesibukan rutinitas penduduk kota (Kelly, 1989)

Kendala Fisik Kendala Sosial


Kondisi yang biasanya disebabkan Kondisi yang dimana seseorang
oleh factor usia yang membatasi tidak merasa nyaman dalam
pergerakan misalnya orang tua dan lingkungan tersebut
anak-anak

H
A
M
B
Kendala Finansial
A Kendala Transportasi
Kondisi yang menyangkut kendala
T Kondisi yang berkaitan erat dengan
ekonomi yang berpengaruh pada
kecepatan waktu yang dibutuhkan
adanya keterbatasan untuk mengakses A untuk mencapai fasilitas yang dituju
diri ke dalam fasilitas yang tersedia
N
Real Estate
Thank you

Anda mungkin juga menyukai