HADITS , SUNNAH, KHOBAR DAN

ATSAR
Nama: Dika Purnama A. R.
Kelas: X MIPA 4
Absen: 10

Aktifitas Siswa 1

1. Jelaskan pengertian hadits secara bahasa dan istilah?

Kata hadis berasal dari bahasa arab ‫ ْحدث‬،‫ حديثا ْحدثا ْيحدث‬yang memiliki arti bercerita
atau memberitahu informasi. Sedangkan menurut terminologi, hadis diberi
pengertian yang berbeda–beda oleh para ulama’ berdasarkan bidang keilmuannya,
Menurut ulama ushul, pengertian hadis dijelaskan sebagai berikut: “Hadis yaitu
segala sesuatu yang dikeluarkan dari Nabi SAW selain Al Qur’an al Karim, baik
berupa perkataan, perbuatan, maupun taqrir Nabi yang bersangkut paut dengan
hukum syara” Sedangkan menurut ulama fikih hadis dijelaskan sebagai: “Segala
sesuatu yang ditetapkan Nabi SAW yang tidak bersangkut paut dengan masalah-
masalah fardhu atau wajib”
2. Jelaskan pengertian sunnah secara bahasa dan istilah!
Sunah (‫ سنة‬sunnah, plural ‫ سنن‬sunan) adalah kata Arab yang berarti "kebiasaan"
atau "biasa dilakukan". Secara istilah sunah adalah jalan yang di tempuh oleh
rasulullah dan para sahabatnya, baik ilmu, keyakinan, ucapan, perbuatan, maupun
penetapan.
3. Jelaskan pengertian khobar secara bahasa dan istilah?
Menurut bahasa khabar berarti an-Naba’ (berita-berita), sedang jama’nya adalah
Akhbar. Sedangkan secara terminology, khabar adalah segala sesuatu yang
disandarkan kepada nabi dan para sahabat, jadi setiap hadits termasuk khabar
tetapi tidak setiap khabar adalah hadits.
4. Jelaskan pengertian Atsar secara bahasa dan istilah?
Atsar menurut lughat/etimologi ialah dampak/imbas sesuatu, atau sisa sesuatu,
atau berarti sisa reruntuhan rumah dan sebagainya. Atsar juga berarti nukilan
(yang dinukilkan). Sesuatu do’a umpamanya yang dinukilkan dari Nabi dinamai
do’a ma’tsur. Sedangkan menurut istilah atau terminologi, terdapat dua pendapat
mengenai atsar. Pertama, kata atsar sinonim atau artinya sama dengan hadits.
Kedua, atsar adalah perkataan, tindakan, dan ketetapan Shahabat. Jumhur
(mayoritas) ahli hadits mengatakan bahwa Atsar sama dengan khabar juga hadits,
yaitu sesuatu yang disandarkan kepada Nabi SAW., sahabat, dan tabi’in.

Aktifitas Siswa 2

Tulislah contoh hadits lengkap dengan sanad, matan dan rowinya!

َّ َ َ َ ُ َّ َ َ َ ‫ َق‬،‫َح َّد َث َنا َع ْم ُرو ْب ُن َخ ِال ٍد‬
‫ َع ْن َع ْب ِد الل ِه ْب ِن‬،‫ َع ْن أ ِبي الخ ْي ِر‬،‫ َع ْن َي ِزيد‬،‫ َح َّدثنا الل ْيث‬:‫ال‬
َ ‫ َأ ُّي اإل ْس ًَلم َخ ْي ٌر؟ َق‬:‫هللا َع َل ْي ِه َو َس َّل َم‬
ُ ‫ص َّلى‬ َّ َ َ َ ‫َ ْ َ َ َّ ُ َ ْ ُ َ َ َّ َ ُ ا‬
َ ‫النب َّي‬
:‫ال‬ ِ ِ ِ ‫ أن ُ رجًل سأل‬،‫عم ٍرو ر ِض ي الل ُه عنهما‬
ْ َ َ َ ْ َ َ َّ َ ْ َ َ َ َ َّ ُ ْ ُ
ُ‫السًل َم َعلى َم ْن َع َرفت َو َم ْن ل ْم ت ْع ِرف ~ رواه البخاري‬ ‫ وتقرأ‬،‫تط ِعم الطعام‬

1
 ‫!‪Tulislah contoh sunnah lengkap dengan sanad, matan dan rowinya‬‬

‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ َّ َ َ َ ْ ُ ْ َ ْ َ ْ ُ َ َّ َ َّ َ َ ُ َ ْ ٌ َ ْ َ ُّ َ َ ُ َ ْ َّ َ ْ َ‬

‫حدثنا عبد اْلعلى بن حم ٍاد حدثنا وهيب عن أيوب وعبي ِد الل ِه عن نا ِف ٍع عن اب ِن‬
‫ُ‬ ‫ُ َ َ َ َ َّ ُ َ ْ ُ َ َ َ َ َ َ ُ ُ َّ َ َّ َّ ُ َ َ ْ َ َ َّ َ ْ ُ‬
‫اج َعلوا ِفي ُب ُيوِتك ْم‬ ‫عمر ر ِض ي الله عنهما قال قال رسول الل ِه صلى الله علي ِه وسلم‬
‫وب ~ رواه البخاريِ‬ ‫ورا َت َاب َع ُه َع ْب ُد ْال َو َّهاب َع ْن َأ ُّي َ‬ ‫ص ََلت ُك ْم َ َوَل َت َّتخ ُذ َ‬
‫وها ُق ُب ً‬ ‫م ْن َ‬
‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫‪Tulislah contoh Khobar Marfu’, Khobar Mauquf dan Khobar Maqthu’ lengkap‬‬
‫!‪dengan sanad, matan dan rowinya‬‬

‫’‪1. Khobar Marfu‬‬

‫َ َّ َ َ َ ْ ُ ُ ْ ُ َ ْ َ َ َ َّ َ َ َ ْ ُ َّ ْ ُ َ َ ْ ُ ْ ُّ َ َّ َ َ َ ْ َ ُ َ َ َ َ‬
‫ال َح َّدث ِني أ ُبو َها ِن ٍئ‬ ‫حدثنا محمود بن غيَلن حدثنا عبد الل ِه بن ي ِزيد اْلق ِري حدثنا حيوة ق‬
‫ْ َ ْ َّ َ ْ َ َ ُ َ َّ ُ َ َ َ َ َ َ‬ ‫ْ َ َ َ‬
‫الن ِب ُّي‬‫ضالة ْب َن ُع َب ْي ٍد َي ُقو ُل َس ِم َع َِّ‬ ‫الخ ْوَل ِن ُّي أ َّن َع ْم َرو ْب َن َم ِال ٍك الجن ِبي أخبره أنه س ِمع ف‬
‫َّ‬ ‫َ َ َ َ ْ ُ َ َ َ َّ َ َّ َّ َ‬ ‫ً‬ ‫َّ‬ ‫َ َّ َّ َ‬
‫صلى الل ُه َعل ْي ِه َو َسل َم‬ ‫صلى الل ُه َعل ْي ِه َو َسل َم َر ُجَل َي ْد ُعو ِفي صَل ِت ِه فلم يص ِل على الن ِب ِي‬
‫َ َ َ َّ ُّ َ َّ َّ ُ َ َ ْ َ َ َّ َ َ َ َ َ ُ َّ َ َ ُ َ َ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ َ َّ َ َ ُ‬
‫ح ُدُ ِْم‬ ‫فقال الن ِبي صلى الله علي ِه وسلم ع ِجل هذا ثم دعاه فقال له أو ِلغي ِر ِه ِإذا صلى أ ِ‬
‫الل ُه َع َل ْيه َو َس َّل َم ُث َِّم ْل َي ْد ُ َب ْعدُ‬ ‫َّ َ َّ َ َ َ ْ ُ َّ ْ ُ َ َ َ َّ َ َّ َّ‬
‫يد الل ِه والثن ِاء علي ِه ثم ليص ِل على الن ِب ِي صلى‬ ‫ََْْ َْ َ ْ‬
‫ِ‬ ‫فليبدأ ِبتح ِم ِ‬
‫يث َح َس ٌن َ‬ ‫َ َ َ َ ٌ‬ ‫َ َ َ َ َ َ‬
‫يح~رواه الترمذي‬ ‫ص ِح ٌِ‬ ‫ال أ ُبو ِعيس ى هذا ح ِد‬ ‫ِبما شاء ق‬
‫‪2. Khobar Mauquf‬‬
‫ابن عمر يقول‪ :‬اذا أمسيت فَل تنتظرالصباح واذا أصنحت فَل تنتظراْلساء وخذ من‬
‫صحتك ْلرضك ومن حياتك ْلوتك (رواه البخاري)‬
‫‪1.‬‬ ‫’‪Khobar Maqthu‬‬
‫ْ ُ‬ ‫ََ َ‬
‫اإل ْس َن ِاد فل َّما َوق َع ِت ال ِف ْت َنة‬ ‫ن‬‫ع‬‫ال َل ْم َي ُك ُونوا َي ْس َأ ُلو َن َ‬
‫ين َق َ‬ ‫َعن ْابن سير َ‬
‫ِ ِ‬ ‫ِ‬
‫ُّ َّ َ ُ ْ َ ُ َ ُ ُ ْ َ ُ ْ َ ُ َ‬ ‫َ ُ ِ َ ِ ُّ َ ِ َ َ َ ُ ْ َ ُ ْ َ ُ َ َْ‬
‫جالكم فينظر ِإلى أه ِل السن ِة فيؤخذ ح ِديثهم وينظر ِإلى‬ ‫قالوا سموا لنا ِر ِ‬
‫َ َ ْ َ ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬
‫‪.‬أ ْه ِل ال ِب َد ِ فَل ُيؤخذ َح ِد ُيث ُه ْم~رواه اْلسلم‬

‫!‪Tulislah contoh Atsar lengkap dengan sanad, matan dan rowinya‬‬

‫َ ْ ُ ْ‬ ‫ُّ َّ ُ َ ْ ُ َ َ ْ َ َ ْ َ ْ َ ْ َ ْ َ َ ْ ُ َ ْ‬
‫س َعلى ا ِْل ْن ِب ِر ق ْب َل الخط َب ِة ِت ْس َع‬ ‫السنة ان يك ِبر ا َِلم ِام يوم اَلضحى ٍحين يج ِل‬
‫َْ ْ‬
‫ات (رواه البيهقى)‬‫تك ِبي َر ٍ‬

‫‪Aktifitas Siswa 3‬‬

‫!‪1. Jelaskan perbedaan dan persamaan antara Hadits dan Sunnah‬‬

‫‪Persamaan: sama karena sama-sama disandarkan kepada nabi, baik perkataan,‬‬
‫‪perbuatan maupun ketetapannya.‬‬
‫‪Perbedaan : Sunah itu adalah segala sesuatu yang diriwayatkan dari Nabi Saw. baik‬‬
‫‪perkataaan maupun perbuatan beliau, sedangkan hadis hanya khusus mengenai‬‬
‫‪perkataan beliau.‬‬

‫‪2‬‬
2. Jelaskan perbedaan dan persamaan antara Hadits dan Khobar!
Persamaan: Khabar merupakan sinonim bagi hadits, yakni keduanya berarti satu
atau sama
Perbedaan : Khabar berbeda dengan hadits, karena hadits adalah segala sesuatu
yang datang dan Nabi SAW. sedang khabar adalah suatu yang datang dari selain
Nabi SAW
3. Jelaskan perbedaan dan persamaan antara Khobar dan Atsar!
Persamaan : Jumhur (mayoritas) ahli hadits mengatakan bahwa Atsar sama dengan
khabar juga hadits, yaitu sesuatu yang disandarkan kepada Nabi SAW., sahabat,
dan tabi’in.
Perbedaan : khabar → sesuatu yg datangnya dari selain nabi (yg datang dari
sahabat nabi) atsar → segala sesuatu yg diriwayatkan oleh para sahabat
berdasarkan perkataan rosullullah SAW

Aktifitas Siswa 4

1. Jelaskan perbedaan Al-Qur’an dan Hadits Nabawi!

a. Perbedaan dari segi bahasa dan makna 1) Al-Qur’an diturunkan Allah Swt.
kepada Nabi Muhammad Saw. dengan bahasa dan maknanya langsung dari Allah
Swt., diterima dalam bentuk wahyu. 2) Al-Hadis adalah perkataan Nabi Muhammad
Saw., bahasa dan maknanya dari Nabi
b. perbedaan dari segi periwayatan 1) Al-Qur’an tidak boleh diriwayatkan
dengan maknanya saja. Al-Qur’an harus dibaca apa adanya seperti adanya
diturunkan dan diajarkan. Al-Qur’an tidak boleh diucapkan dengan redaksi berbeda,
karena menghilangkan unsur kemu’jizatan. 2) Hadis boleh diucapkan dengan
redaksi kata atau lafaz yang berbeda tanpa mengurangi maknanya.
c. perbedaan dari segi kemu’jizatan 1) Pada al-Qur’an, lafaz dan maknanya
adalah mu’jizat 2) Hadis bukan merupakan mu’jizat
d. Perbedaan dari segi membacanya 1) Membaca al-Qur’an bernilai ibadah, baik
dalam sholat maupun di luar sholat. 2) Membaca hadis tidak termasuk ibadah,
kecuali belajar hadis adalah ibadah karena mempelajari sumber hukum kedua dalam
agama Islam. Hadis tidak boleh dibaca ketika sholat.
2. Jelaskan Perbedaan Hadits Nabawi dan Hadits Qudsi!
Hadist nabawi adalah segala sesuatu yang berasal dari nabi muhammad. Sedangkan
hadist qudsi adalah hadist yang lafadznya berasal dari nabi muhammad dan isi atau
maknya berasal dari Allah.

Jadi persamaan hadist qudsi dengan hadist nabawi yaitu terletak pada lafadznya.
Kedua hadist tersebut lafadznya berasal dari nabi muhammad.

Sedangkan perbedaan hadist qudsi dengan hadist nabawi terletak pada makna
hadist. Hadits nabawi isi atau maknanya berasal dari nabi. Sedangkan hadist qudsi
isi atau makna hadistnya berasal dari Allah.

3. Jelaskan perbedaan Al-Qur’an dan Hadits Qudsi!

1. Al-Qur’an adalah mukjizat yang terjaga sepanjang masa dari segala pengubahan,
serta lafal dan seluruh isinya sampai taraf hurufnya, tersampaikan secara mutawatir.
2. Al-Qur’an tidak boleh diriwayatkan maknanya saja. Ia harus dihafalkan
sebagaimana adanya. Berbeda dengan hadits Qudsi, yang bisa sampai kepada kita
dalam hadits yang diriwayatkan secara makna saja. Pun ia masih bisa dikritik secara
sanad dan matan sebagaimana hadits-hadits lainnya.
3. Dalam mazhab Syafi’i, Mushaf Al-Qur’an tidak boleh dipegang dalam keadaan
berhadats kecil, serta tidak boleh dibaca saat berhadats besar. Sedangkan pada
hadits Qudsi, secara hukum, ia boleh dibaca dalam kondisi berhadats.
4. Hadits Qudsi tentu tidak dibaca saat shalat, berbeda dengan ayat Al-Qur’an.

3
 5. Membaca Al-Qur’an, membacanya adalah ibadah, dan setiap huruf diganjar
sepuluh kebaikan, sebagaimana disebutkan dalam banyak hadits.
6. Al-Qur’an adalah sebutan yang memang berasal dari Allah, beserta nama-nama
Al-Qur’an yang lainnya.
7. Al-Qur’an tersusun dalam susunan ayat dan surat yang telah ditentukan.
8. Lafal dan makna Al-Qur’an sudah diwahyukan secara utuh kepada Nabi
Muhammad, sedangkan lafal hadits Qudsi bisa hanya diriwayatkan oleh para
periwayat secara makna.

Ayo Berlatih!

Perilaku yang diamati Tanggapanmu?

1. Mempelajari hadis dan hal-hal yang 1. Begitulah sikap para pecinta dan
terkait dengannya bagi seorang pengamal sunnah Rasulullah harus
Muslim merupakan suatu keniscayaan. giat dalam mempelajari, megkaji,
Bagi umat Islam hadis merupakan dan mengamalkannya.
sumber ajaran kedua setelah al- 2. Kita mengetahui tatacara sholat
Qur’an. Oleh karena itu, rasa ingin melalui hadis. Jadi jika seseorang
tahu tentang hadis harus mengkaji dan mempelajari hadis,
ditumbuhkembangkan untuk dapat sunnah akan mmeperoleh
menjadi seorang muslim yang pengetahuan yang luas.
sesungguhnya 3. Jangan hanya sudah menghafal
2. Mempelajari hadis mendatangkan berapa hadis, sunnah, kbara, dan
banyak manfaat. oleh karena itu, atsar setelah itu merasa puas.
sudah selayaknya kita sebagai seorang Karena masih banyak ilmu yang
Muslim mengetahui banyak hal
belum kita ketahui oleh karena itu
tentang hadis dan ilmunya dengan
dalam belajar jangan mengenal
meningkatkan kegiatan gemar
puas.
membaca baik pada saat di madrasah
maupun di luar madrasah
3. Para ulama ahli hadis dengan segala
keterbatasan sarana dan prasarana
pada saat itu mampu menghasilkan
berbagai karya monumental yang
hingga saat ini masih dapat kita
pelajari. Kitab-kitab karya mereka
masih ada meskipun mereka sudah
meninggalkan dunia ini berabad-abad
yang lalu. Hal ini tentunya dapat
membangkitkan siswa untuk
menghargai karya-karya mereka dan
selanjutnya terdorong untuk
menghasilkan sesuatu yang berguna
bagi orang lain

c. Penutup

Bagaimana Anda sekarang?

Setelah Anda belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2 dan 3, berikut
diberikan tabel untuk mengukur diri Anda terhadap materi yang sudah dipelajari. Jawablah
sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini di tabel berikut!

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

4
No Pertanyaan Ya Tidak
Apakah Anda telah memahami tentang pengertian hadits, √
1.
sunnah, khobar dan atsar?
Dapatkah Anda menunjukkan contoh hadits, sunnah, khobar √
2.
dan atsar?
Dapatkah Anda menuliskan contoh hadits, sunnah, khobar √
3.
dan atsar?
Dapatkah Anda menjelaskan perbedaan dan persamaan √
4.
hadits, sunnah, khobar dan atsar?
5. Dapatkah Anda menjelaskan pengertian Hadits Qudsi? √

6. Dapatkah Anda menunjukkan ciri-ciri hadits Qudsi? √

7. Dapatkah Anda menunjukkan contoh hadits Qudsi? √
Dapatkan anda menunjukkan perbedaan Hadits Qudsi √
8.
dengan Al-Qur’an?
Dapatkan anda menunjukkan perbedaan Hadits Qudsi √
9.
dengan Hadits Nabawi?
Dapatkan anda menunjukkan perbedaan Hadits Nabawi √
10.
dengan Al-Qur’an?