Skripsi Ridlon Fix Puskesmas Tembelang Jombang
Skripsi Ridlon Fix Puskesmas Tembelang Jombang
SKRIPSI
Oleh :
SOLAKHUDDIN RIDLON
NPM 20161420146017
Oleh:
SOLAKHUDDIN RIDLON
NPM 20161420146017
SURAT PERNYATAAN
SOLAKHUDDIN RIDLON
NPM: 20161420146017
6
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
Hidayah-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul
“Pengalaman kepala ruangan dalam mengelola ruang keperawatan di Puskesmas
Tembelang Jombang” sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan proposal.
Shalawat serta salam semoga senantiasa tecurahkan kepada Rasulallah SAW,
penutup para nabi dan panutan umat manusia menuju jalan yang benar dan diridhoi oleh
Allah. Peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini dikarenakan mendapat bayak
pengarahan, bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam
kesempatan ini perkenankanlah peneliti mengucapkan terimaksih kepada :
1. Drs. KH. Amanulloh AR. (Alm.) selaku pendiri Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Bahrul ‘Ulum Tambakberas Jombang.
2. H. M. Solachul ‘Am Notobuwono, SE selaku Ketua Yayasan PP.An-
Najiyah Bahrul ‘Ulum Tambakberas Jombang.
3. Faishol Roni., S.Kep. Ns., M.Kes. selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.
4. Shelfi Dwi Retnani P.S., S.Kep. Ns., M.Kep. selaku Kaprodi S1
Penyusun
8
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL LUAR................................................................................1
HALAMAN PERSETUJUAN................................................................................. 3
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................. 4
SURAT PERNYATAAN......................................................................................... 5
KATA PENGANTAR.............................................................................................. 6
DAFTAR ISI.............................................................................................................8
DAFTAR GAMBAR................................................................................................ 11
DAFTAR SINGKATAN.......................................................................................... 12
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................13
BAB 1 PENDAHULUAN
4.6.2 Anominity.......................................................................................75
4.6.3 Confidentiality................................................................................75
BAB 6 PENUTUP
6.1 Kesimpulan...............................................................................................114
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................117
LAMPIRAN
11
DAFTAR GAMBAR
No Judul Gambar Halaman
DAFTAR SINGKATAN
PP = Perawat primer
PA = Perawat asosiet
PJ =Penanggung jawab
TBC = Tuberkulosis
DAFTAR LAMPIRAN
3. Pedoman wawancara
BAB 1
PENDAHULUAN
secara tepat guna dan berdaya guna melalui staf keperawatan, untuk
peningkatan kinerja yang baik, harus ada arahan dan bimbingan dari
14
15
nifas. Peneliti menemukan ada masalah yang terjadi pada tenaga perawat
diantaranya, ada tenaga perawat datang dinas terlambat, ada yang mengeluh
tentang alat-alat kesehatan kurang berfungsi dengan baik, dan ada yang sulit
untuk diajak menjadi sukarelawan, hal ini terjadi pada saat Tembelang terjadi
banjir pada awal musim penghujan, tenaga medis diminta kepala puskesmas
masalah beban kerja pelayanan ke pasien tidak ada yang mengeluh akan
masarakat.
finger cek log, jika ada tenaga kesehatan yang telat masuk shift lebih dari
16
puskesmas banyak yang rumahnya jauh, akan tetapi jika dalam 1 minggu izin
Puskesmas akan menulis surat permohonan untuk minta alat baru kedinas
kesehatan jika didapati ada alat kesehatan yang kurang berfungsi dengan baik.
Sedangkan untuk perawat yang sulit diajak menjadi sukarelawan dan masalah
sama masih berulang maka penulis tertarik untuk mengkaji lebih dalam
benar diterapkan.
Jombang
di ruang keperawatan
ruang keperawatan
di ruang keperawatan
18
selanjutnya
19
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
organisasi.
keluarga, masyarakat.
19
20
mereka.
secara tepat guna dan berdaya guna melalui staf keperawatan untuk
manajemen diantaranya:
dan Controling
Controling)
harus didasari oleh cara berfikir yang realistis dan pragamatis yang
a. Rencana harian
rencana yang dilakukan selama satu shift dari datang sampai pulang,
dalam satu hari. Rencana harian harus ada kegiatan supervisi, pre
dan malam sedikit berbeda bila ada satu orang dalam satu tim
conference.
b. Rencana bulanan
kelompok keluarga
c. Rencana tahunan
dalam satu tahun yang dijadikan sebagai tujuan rencana tindak lanjut
masing tim
pelatihan-pelatihan.
27
a. Visi
berikut:
ditentukan.
tafsir.
b. Misi
1) Syarat-syarat misi
diantaranya :
organisasi
29
2) Contoh misi
non keperawatan.
profesional kegiatan.
diantaranya:
diera gelobal.
organisasi.
dan kordinasi serta kesatuan perintah dalam hal tanggung jawab. Fase
2015).
apasaja yang ingin diraih. Lima kriteria untuk menentukan tujuan itu
mereka akan merasa tujuan itu sebagian milik mereka dan akan
b. Kegiatan kelompok
dan ekonomi.
33
c. Pendelegasian
untuk menjalankan.
d. Terikat bersama
ruang yang membawahi dua atau lebih ketua tim. ketua tim ialah
pasien.
Kepala Ruang
TIM 1 TIM 2
1- 10 KLIEN 1- 10 KLIEN
2. Memimpin operan
35
kebutuhan
hari
koordinasinya.
croference.
jawabnya
pasien
dilaksanakan oleh PA
rencana
sebagai berikut:
a. Metode kasus
priode dinas.
menyeluruh
38
b. Metode fungsional
selesai tugas
dengan perawat
c. Metode TIM
konferensi
mendokumentasikannya.
interpersonal
d. Metode primer
diterapkan
asuhan keperawatan
reaksi alergi
organisasi agar mau dan ikhlas bekerja dengan sebaik mungkin demi
a. Motivasi
yang ada pada perasaan atau pikiran seseorang, yang nantinya akan
1) Tujuan motivasi
3. Meningkatkan kedisiplinan
tugas-tugasnya
seperti berikut:
keinginan tersebut
pengalaman
b. Komunikasi
perasaan, pendapat, dan saran yang terjadi antara dua manusia atau
1) Model komunikasi
atasan
petunjuk/bimbingan.
sore
48
c. Supervisi
diantaranya:
yang optimal
umum
2) penerapan supervisi
pelaksana
3) Pelaksanan supervisi
langsung:
dokumen supervisi.
mendokumentasikan
1. Kepala ruangan
pelayanan keperawatan
yang aman dan nyaman, efektif dan efisien. Oleh karena itu
keperawatan
d. Pendelegasian
(Pohan 2017).
secara berjenjang dari karu kepada Katim dan Katim kepada perawat
pelaksana.
sebagai berikut:
kesulitan dihadapi
berikut:
kepala ruangan
jawab shift.
standar, model dan metode dalam penilaian kerja. Menurut Octarini, et. all.
(2019) hanya saja tidak semua dapat memiliki keterampilan yang baik dalam
a. Indikator mutu
b. Kegiatan mutu
gejala
kebutuhan klien
keperawatan
klien
respon klien
2. Evaluasi diri
3. Observasi
1) Penilaian sendiri
kependidikan.
2) Penilaian atasan
3) Penilaian mitra
4) Penilaian bawahan
61
kariyawan
dan negatif
lain
62
karyawan
BAB 3
KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN
tepat guna dan berdaya guna melalui staf keperawatan untuk memberikan
Penerapan perencanaan
Pengalaman
penanggung jawab
Penerapan
ruangan dalam
pengorganisasian
mengelola ruang
rawat
Penerapan pengarahan
Penerapan pengawasan
: Ada hubungan
63
64
:Diteliti
Dari hasil gambar diatas peneliti ingin melihat bagaimna pengalaman kepala
Definisi istilah
sama.
ringkas, dan konsisten serta selalu memastikan arahan itu sesuai dengan
situasi.
BAB 4
METODE PENELITIAN
(2018) yaitu suatu penelitian tentang pengumpulan data pada suatu latar
sebuah objek yang ditampakkan oleh subjek yang diteliti. Hal ini berarti suatu
atau intisari universal (pemahaman tentang sifat yang khas dari sesuatu).
66
67
perawat pelaksana dan 1 Penanggung jawab ruangan di ruang rawat inap, dan
yang akurat. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari lapangan
Adapun dalam penelitian ini informan yang telah diwawancara adalah sebagai
berikut:
3) Perawat pelaksana.
dalam penelitian untuk melengkapi informasi yang diperoleh dari sumber data
harian, rencana bulanan, dan tahunan dan sebagainya yang berkenaan dengan
KATIM)
data yang digunakan, maka teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
wawancara, dan studi dokumenter, atas dasar konsep tersebut, maka ketiga
a. Observasi
b. Wawancara
lain :
2. Perawat pelaksana
tertentu.
dipilih
penelitian
3. siapkan alat bantu perekam yang sesuai dan cek kondisi alat
berbicara.
c. Dokumentasi
sederhana sampai yang lebih lengkap dan bahkan bisa berupa benda-
sesuatu yang lain diluar data untuk keperluan pengecekan atau sebagai
yang ideal tidak hanya mencari konfirmasi dari tiga sumber tetapi akan
mencoba untuk menemukan tiga jenis sumber yang berbeda. Jadi, jika
langsung), pelaporan orang lain yang ada disana (laporan lisan) setelah
itu anda jelaskan hasil laporan itu dalam bentuk tulisan (dokumen) dan
maka harus dilakukan analisis terhadap data yang ada. Menurut Siyoto (2015)
analisa data kualitatif berkaitan dengan data berupa kata atau kalimat yang
yang dilakukan untuk mengolah data baik data primer maupun data sekunder,
perhatia utama dari analisis data ini adalah dari kata, ungkapan, kalimat
empiris lainnya. Kondensi data sama dengan reduksi data, namun secara arti
kata kondensasi bermakna membuat data lebih kuat, sedangkan reduksi data
dilakukan dalam bentuk naratif, yaitu berupa uraian kata-kata. Penyajian data
dilakukan dengan cara melihat kembali reduksi data dan penyajian data
analisis.
maksud dan tujuan penelitian, jika subjek bersedia diteliti maka harus
BAB 5
HIV, COVID 19), pelayanan poli p2m meliputi (TB, HIV, kusta, diare,
76
77
d. Karakteristik informan
tembelang jombang
tujuan yang sama. Tema ini tersusun dari 1 sub tema yaitu : 1)
pengelolahan tenaga.
sebagai berikut:
4)
Tema ini tersusun dari 3 sub tema yaitu: 1) bulanan 2) harian 3) tahunan
80
yaitu kegiatan dilakukan tiap bulan . Hal ini dibuktikan oleh kutipan
yaitu merencanakan tiap 3 bulan sekali. Hal ini dibuktikan oleh kutipan
“Diakreditas memang ada aa setiap tahun itu drill enam bulan sekali
itu ada mulai dari perencanaan tapi prakteknya yang endak seperti
itu” (I 4)
Tiga informan memaknai bahwa rencana yang dilakukan tiap hari yaitu
melakukan observasi pasien yang datang tiap hari. Hal ini dibuktikan
Salah satu informan memaknai bahwa rencana yang dilakukan tiap hari
yaitu melakukan pembagian tugas dan tanggung jawab harian. Hal ini
Dua informan memaknai bahwa rencana yang dilakukan tiap hari yaitu
melakukan anamnesa pasien yang datang tiap hari. Hal ini dibuktikan
“Cuma harian aja, kalok ada pasien kita layani mulai dari amnanesa
sampek diagnose sampek terapi sampek pulang kie sudah.”(I 3)
“Masuk ya lasung dilakukan asuhan keperawatan sesuai dengan
standar yang ada kita…, dadi semua pasien masuk ya kita tangani terus
kita lihat pakek asuhan keperawatan dulu.” (I 5)
tahun yaitu kegiatan yang dilakukan tiap tahun. Hal ini dibuktikan oleh
“Rtl itu isinya tadikan misalnya di evaluasi ya evaluasi kak ya kak itu
kerangka acuan kegiatan ini kan dilakukan saat awal bulan, awal
tahun inikan missal hasilnya ini-hasilnya ini dianalisa ya dianalisa
apa penyebabnya terus masalahnya apa..(I 2)
tahun yaitu rencana pencapaian standar mutu. Hal ini dibuktikan oleh
“Didalam tahunan itu ada kriteria hasil yang harus dicapai misalnya
standard mutunya, missal UGD harus terpenuhi seratus persen
targetnya apa misalnya, kemudian kok misalnya ndak tercapai berati
harus di identifikasi lagi.(I 1)
Salah satu informan memaknai bahwa perencanaan yang dilakukan tiap
tahun yaitu rencana pelatihan tahunan. Hal ini dibuktikan oleh kutipan
Dua informan memaknai bahwa belum adanya visi misi yang spesifik
yaitu tidak adanya visi misi. Hal ini dibuktikan oleh kutipan informan
sebagai berikut:
“Kalok visi dan misi ruangan belum ada mas kalok visi puskesmas
tembelang ada.”(I 1)
“Ruangan sendiri ndak ada, visi dan misinya puskesmas jadi satu.”(I
4)
Dua informan memaknai bahwa belum adanya visi misi yang spesifik
yaitu puskesmas tidak mempunyai visi misi. Hal ini dibuktikan oleh
“Visinya satu puskesmas jadi satu…,itu satu, satu apa itu satu
kabupaten sama itu dari dinas kesehatan.”(I 2)
“Visi misi jadi satu sama puskesmas kalok ruangan ndak ada.” (I 3)
85
devisi yang tujuannya untuk mencapai suatu hasil. Tema ini tersusun
dari 1 sub tema yaitu : 1) pemberi tugas dan tangung jawab diruangan
jawab diruangan yaitu memilah milah tanggung jawab kegiatan. Hal ini
Membagi fungsi
difisi job diskripsen
misalnya saja peran
penerimaan pasien
baru, (I 1
ini (I 3) jawab
Table 5.4 :Proses analisa data tema 4
pasien dan perawat yaitu tidak adanya metode yang sesuai. Hal ini
“Saya liat.., dia kekurangannya apa terus kelebihannya apa kan tiap
orang masing masing ada sendiriya, nah itu saya cocokan dengan itu
tugas tugas yang ada disini.”(I 2)
“Dilihat dari keahliannya jadi bu lis itu melihat ohh arek iku
senengane nules ya dipasrai pelaporan, terus anak ini pintar IT ya
bagian misalkan piket simpus.”(I 4)
“Ini semua kan tindakan dokter injeksi kan punyaknya dokter terus
infus juga semua..,jadinya dokter memberi wewenang tugas dan
wewenang pada kita.”(I 2)
“Ada sopnya juga untuk pendelegasian wewenang misalnya dokternya
ada kepentingan lain ndak bisa melayani bisa dilakukan perawat tapi
setelah selesai perwat itu melapor pada dokternya.”(I 3)
berikut :
Pendelegasian
wewenang dokternya
ada kepentingan lain
ndak bisa melayani
bisa dilakukan
perawat (I 3)
Semua pekerjaan
dokter kita limpahkan
misalnya merujuk (I
5)
Table 5.5 :Proses analisa data tema 5
6. Motivasi kinerja
“Klook reward secara materi sih ndak ada ya, dari gaji pokok itu
sama tunjangan..,tunjangan japel istilahnya, japel sekian sekian itu
ada yang bagi sendiri.” (I 3)
“.., kalok sudah bagus ya kita kasih reward ya a kita apa kita puji
dia..,ya dikasik hehehe trimakasih ato gimana gitu aja kalok di
puskesmas sini karena gak ada dana lebih.”(I 2)
“Ndak ada ndak ada hadiah disini, paling pujian itu aja.”(I 4)
“Motivasi ya lewat omongan teman teman sendiri ini kerjone ngene
ngene.”(I 3)
“bisa bentuk uang bisa bentuk pujian itu rewardnya.” (I 5)
sebagai berikut :
sebagai berikut:
“yakan ada tim pengaduan itu nanti kalok ada pelanggaran ya kita
diskusikan dulu pelanggarannya apa berat ringannya.., ya
diperingatkan aja gitu aja.”(I 5)
Reward secara
materi gaji
pokok itu sama
tunjangan japel
(I 3)
Hadiah disini,
paling pujian itu
aja. (I 4)
Bisa bentuk
uang bisa
bentuk pujian
itu rewardnya (I
5)
94
Kepala ruangan
hanya
mengingatkan
saja lewat
teguran itu saja
(I 4)
Kepala ruangan
kalok sudah 3x
tegur lesan
yadilakukan
tegur tertulis (I
3)
Kita diskusikan Kategori 3 :
dulu diskusi
pelanggarannya pelanggaran
apa berat
ringannyaya (I
5
Table 5.6 :Proses analisa data tema 6
pendapat, dan saran yang terjadi selama shift. Tema ini tersusun dari 2
“Masuk pagi mau pulang diberikan ke sore lah itu timbang terimanya
menyampaikan keluhanya menyampaikan masalah dan diberikan
tindakan.”(I 1)
“Operannya saat selsai jaga..,operan keliling kadang kadang, masa
pandemi ini ndak dilakukan.”(I 4)
“Operan sama temen pas operan jaga ya dimulai dari soapnya itu
kita operkan.., misalnya kurang apa gitu ya dioperkan ke shift
selanjutnya kalok shift itu belum bisa menyelesaikan dioperkan lagi
kebesoknya.”(I 3)
“ya biasanya dilakukan ya kalok operan diskusikan dulu
pengobatanya biasanya.” (I 5)
Operan diskusikan
dulu pengobatanya
biasanya (I 5)
Pree conferencenya Kategori 2 :
kok belum (I 1) Pree
Setiap hari, ndak ada conference
penerapanya, operan belum
saja (I 4) dijalankan
Table 5.7 :Proses analisa data tema 7
yaitu kotak saran. Hal ini dibuktikan oleh kutipan informan sebagai
berikut :
“Ya pakek kotak saran yang didepan itu kalok puas apa tidak
diletakkan kotak saran itu.., kan sudah ada kotak saran itu nanti nules
disitu.., ya suruh nulis, bisa disuruh bisa ngisi sendiri kan bebas itu
misalnya dia mau ” (I 5)
sebagai berikut :
berikut :
Kelengkapan rekamedik
harus lengkap ini tanggal
lahir harus ada (I 2)
Rekamediskan sudah
bagus, rekamedis saja (I 4)
5.2 Pembahasan
Makna kegiatan yang mengatur dan mengawasi yang didapat sangat beragam
ini sejalan dengan teori yang disampaikan oleh Cherie & Gebrekidan (2013)
disepakati bersama.
banyak.
100
yang ingin dicapai setiap tahun, rencana harian yang dilakukan selama satu
tahunan.
yaitu merencanakan kegiatan bulanan. Dalam hal ini didapatkan bahwa tiga
merencanakan RUK dril pelatihan yang dilaksanakan tiap tiga bulan sekali
atau bisa enam bulan sekali. Hal ini tidak sejalan dengan teori yang
disampaikan oleh WHO & FKUI (2006) (world health organization &
yang akan dilaksanakan oleh karu dan katim (kepala ruangan dan ketua tim)
berdasarkan hasil evaluasi dan pembuatan rencana tindak lanjut (Sudarta, et.
all. 2019).
dilakukan tiap hari seperti setiap harinya melakukan pembagian tugas dan
101
sampai observasi. Hal ini sejalan dengan teori yang disampaikan oleh
Sudarta, et. all. (2019) rencana harian adalah rencana yang dilakukan selama
satu shift dari datang sampai pulang, menggambarkan kegiatan yang akan
tiap tahun seperti mencapai kriteria hasil mutu dan merencanakan kegiatan
pelatihan untuk anggota tiap tahun. Hal ini sejalan dengan teori yang ada pada
WHO & FKUI (2006) rencana tahunan adalah setiap akhir tahun kepala ruang
melakukan evaluasi hasil kegiatan dalam satu tahun yang dijadikan sebagai
Makna belum adanya visi misi yang spesifik didapat sangat beragam
meliputi: tidak adanya visi misi, puskesmas tidak mempunyai visi misi.
102
Hasil penelitian ini didapatkan makna dari belum adanya visi misi
tidak adanya visi misi. Dalam hal ini didapatkan bahwa dua informan
memaknai belum adanya visi misi yang spesifik dikarenakan visi misi
ruangan masih jadi satu dengan puskesmas. Menurut dua informan yang lain
hanya mempunyai visi misi dari dinas kabupaten. Hal ini tidak sejalan dengan
teori yang disampaikan oleh Sudarta, et. all. (2019) visi adalah pandangan
adanya visi dan misi didalam ruangan tersebut dikarenakan puskesmas hanya
mempunyai visi misi dari dinas kabupaten alasan ini diperkuat dengan adanya
bingkai tulisan visi dan misi disetiap ruangan puskesmas, yang didapat dari
dinas kabupaten. Saran dari peneliti dengan tidak adanya visi misi khusus
disampaikan oleh Sudarta, et. all. (2019) visi adalah pandangan mengenai
arah pengelolahan, yang bertujuan akan dibawa kearah mana organisasi agar
memilah milah kegiatan supaya ada tanggung jawabnya sesuai devisi yang
ruangan yang didapat sangat beragam meliputi : Pemberi tugas dan tangung
jawab diruangan.
Pemberi tugas dan tangung jawab diruangan. Dalam hal ini didapatkan bahwa
seperti memilah milah tugas sesuai devisi supaya ada yang bertangung jawab
contoh peran perawat dalam penerimaan pasien baru. Hal ini sejalan dengan
teori yang disampaikan oleh Sudarta, et. all. (2019) struktur organisasi adalah
Pemberi tugas dan tangung jawab diruangan, seperti memilah milah tugas
sesuai devisi supaya ada yang bertangung jawab, contoh peran perawat dalam
yang sesuai.
jaga, dan melihat tenaga dari kekurangan serta kelebihan. Hal ini sejalan
dokter tidak ada atau sedang sibuk. Hal ini sejalan dengan teori yang ada pada
satu informan juga ada yang memaknai pengorganisasian pasien dan perawat
dalam penerapanya belum adanya metode yang sesuai hal ini dikarenakan
kendalanya dari tingkat pendidikan perawat dan juga kapasitas pasien yang
sedikit. Hal ini tidak sejalan dengan teori yang disampaikan oleh Sudarta, et.
all. (2019)
a. Metode kasus
b. Metode fungsional
106
c. Metode TIM
d. Metode primer
Akan tetapi belum ada penerapan MAKP di ruangan, kendalanya dari tingkat
pendidikan perawat untuk jenjang S1 masih kurang dan juga kapasitas pasien
yang sedikit.
107
mendorong seseorang bekerja lebih baik lagi dengan pemberian reward dan
reward. Dalam hal ini didapatkan bahwa semua informan memaknai kegiatan
pemberian japel dan ucapan trimakasih jika bekerjanya bagus tepat waktu.
Hal ini sejalan dengan teori yang dikatakan oleh Sudarta, et. all. (2019) cara
teguran dan dimotivasi supaya besoknya menjadi lebih baik lagi. Hal ini
108
sejalan dengan teori yang dikatakan oleh Sudarta, et. all. (2019) cara
punishment
ruangan yaitu timbang terima. Dalam hal ini didapatkan bahwa empat
penerapanya dengan metode timbang terima seperti operan sama teman saat
selsai jaga mendiskusikan pengobatan dan keluhan apa saja yang kurang pada
saat shift. Hal ini sejalan dengan teori yang disampaikan oleh Sudarta, et. all.
(2019) operan, yaitu komunikasi dan serah terima antara shift pagi,sore dan
malam. Operan dari dinas pagi ke dinas sore dipimpin oleh kepala ruangan,
sedangkan operan dari dinas sore kedinas malam dipimpin oleh penanggung
belum dijalankan hal ini dikarenakan setiaphari hanya operan saja tidak ada
penerapan pree conference. Hal ini tidak sejalan dengan teori yang dikatakan
oleh Sudarta, et. all. (2019) pre conference, yaitu komunikasi katim dan
shift tersebut.
saja dan penagung jawab ruangan tidak mengerti kenapa penerapan pree
seperti menilai kepuasan pasien lewat kotak saran jadi pasien dikasih koin
untuk dimasukkan ke kotak saran puasa dan tidak puas. Hal ini sejalan
dengan teori yang dikatakan oleh Sudarta, et. all. (2019) nilai-nilai yang dapat
rekamedik sudah bagus ditulis dengan lengkap. Hal ini sejalan dengan teori
meliputi:
111
5) Sumber data adalah klien, keluarga, atau orang terkait, tim kesehatan,
kesehatan klien masalalu, status kesehatan klien saat ini, status biologis-
tindakan keperawatan
keperawatan
klien
laporan kegiatan kinerja target yang setiap bulan dipantau oleh penagung
jawab ruangan. Hal ini sejalan dengan teori yang ada pada MPKP (model
personil dinilai oleh manajer yang tingkatannya lebih tinggi, penilaian ini
kotak saran seperti menilai kepuasan pasien lewat kotak saran jadi pasien
dikasih koin untuk dimasukkan ke kotak saran puasa dan tidak puas, metode
kegiatan kinerja target yang setiap bulan dipantau oleh penagung jawab
ruangan.
lain:
kurang maksimal
kurang maksimal
114
BAB 6
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
pengawasan di ruangan
114
115
6.2 Saran
1. Institusi keperawatan
keperawatan
2. Bagi peneliti
3. Bagi Puskesmas
Daftar Pustaka
PEDOMAN WAWANCARA
B. Penerapan perencanaan
4) Apakah ruangan mempunyai visi dan misi? jika iya, apa saja syarat”
C. Penerapan pengorganisasian
bapak?
4) Apakah uraian tugas (job diskripsi) pada struktur organisasi sudah jelas?
jika iya, bagaimna peran dan tanggung jawab perawat dalam memberikan
ini?
D. Penerapan pengarahan
E. Penerapan pengawasan
pada perawat
122
123
124
Deskripsi infroman : Ekspresi Informan tampak tenang, kontak mata positif, ekpresi wajah
tampak ramah.
Tanggal wawancara : 10,agustus,2020
Jam : 10.00
Tempat : Puskesmas Tembelang Jombang
Peneliti :langsung saja yang pertama disini ada 2 sub pokok bahasan yang
menurut bapak
Infomran :oke saya jawab ada dua kata manajemen dan keperawatan ya,
lain menurut saya disitu, dadi suatu usaha atau pekerjaan seseorang
menurut bapak?
penggerakan ya?
Peneliti :iya
sudah sesuai dengan kriteria hasil atau tidak ketika sesuai dengan
tidak sesuai atau gagal berate harus dianalisa harus dicari apa
serius itu usg kalo gk salah itu disekor mana yang tertinggi itu
masalahnya apa dengan fish bone kalok gak salah di situ yang
dari lima itu mana yang menjadi penyebab masalah misalnya ada 1
tema yang kedua disini ada empat sub pokok bahasan apa fungsi
Peneliti :enggih
Peneliti :oke terus yang kedua apa yang bapak ketahui tentang starategi
Informan :mpkp ya
Informan :untuk menyusun perawat mpkp kalok ndak salah harus ada
menyiapkan satu tenaga yang ada dulu tenaganya cukup apa tidak
dan yang total sehingga dengan tahu itu setrategi itu mampu me…
yang jelas ada teorinya itu untuk berapa yang jaga aaklasifikasi itu
dengan nilai 2,5 atau 2,6 bisa tenaganya 7kalo oh biasa tenaganya 2
kalo dikalikan itu masih dibawah koma dibawah nol lima itu masih
terawatt apa itu perwat primer itu ahhh kan ada dua itu perawat
rencana harian bulanan, tahunan pada kepala ruang katim dan juga
laporan apa saja masalah masalah harus tau itu sehingga untuk
131
rencana selanjutnya tau apa yang harus dikerjakan oleh ketua ketua
Peneliti :nah untuk menyusun rencana pada harian biasa isinya apa saja pak
yang ada berapa yang sudah masuk dalam satu bulan kasus apa
pasien yang sudah masuk selama satu bulan itu dan kita lebihkan
lewat fish bone itu tadi men iya misalnya men pokoknya
yang tinggi itu kayak gimna setiap keputusan harus sesuai dengan
data yang ada sehingga yang diputuskan itu bias mewakili semua
untuk perencanaan itu juga itu juga harus digunakan disitu supaya
mempunyai daya analisa yang tepat ya..ya seperti tadi yang sudah
kan salah semua bekerja tidak sesuai dengan masalah yang dipakek
menganalisa ya itu tadi pakek user usg tadi loh apa inget gak
Informan :heem’ itu disekor mana yang tertinggi itu yang dikerjakan tapi
bekerja itu motivasi bekerja itu lebih semangat dan ketika ada yang
punishment supaya apa yang bener tetep bener yang salah tidak
dan misi, jika iya apa saja syarat dalam penyusunan visi dan misi
Informan :Kalok visi dan misi ruangan belum ada mas kalok visi puskesmas
misinya misinya itu yaitu pekerjaa ahh saya gk hafal misinya itu
tertulis dan visinya juga tertulis Cuma kadang kadang itu kalok
ruangan ugd tapi misi puskesmas tembelang bukan ini tapi ada
yang baru jadi tiap rungan ada tapi bukan misi ruangan tapi misi
pertanyaan tadi?
Peneliti :maksud petanyaan tadi apakah ruanagan mempunyai visi dan misi
apa saja syarat dalam penyusunan visi dan misi itu kalok ndak ada
Informan :organisaian itu kalook ndak salah nomor dua dari item manajemen
harus ada pembagian divisi pembagian tugas sesuai devisi dan ada
Informan :struktur diruangan sebenernya secara tertulis belum ada tapi ada
Peneliti :berate itu mohon maaf perawat penagung jawab terus dibawahnya
Informan : heem perawat pelaksana karena disana saya gk tau misalnya mpkp
dengan tupoksinya
138
ada empat yang pertama metode kasus yaitu satu perawat berfokus
metode fungsional
Informan :He’em ohh kalok disini masih berfokus kepada metode kasus
kalok perlu rawat inap baru dikasi ke rawat inap jadi masih
mengklasifikasikan pasien?
Informan :Di ugd pakek triage jadi misalnya kalok ndak salah dengan kode
Informan :Iya kalok yang hijo biasanya masih sehat ndak perlu digan ..bukan
nyawa dan jiwanya jadi strateginya tadi pakek triage pakek yang
pelayanan pakek startegi triage itu tadi yang di ugd yang dirawat
Peneliti :lanjut tema yang ketiga penerapan pengarahan disini ada tuju sub
bapak
bapak?
Informan :ya fungsinya ya yaitu tadi fungsinya yang..yang menurut saya loh
pembinaan agar yang salah tidak terus salah dan yang bener
Informan :laaah kembali lagi yam au wes tak jelasno sudah tadi tapi..tapi tak
manajemen tadi artinya saya tidak sala menyampaikan apa itu tadi
nilai kultur dan budaya menjaga nilai nilai itu supaya apa tidak
misalnya dia bekerja tepat waktu bagus maka japel diberikan sesuai
dengan sekor yang diperoleh ketika dia bekerjanya tidak bagus yak
conference dijalankan?
igd misalnya pasien temen masuk pagi pasien apa masuk pagi
141
membuat laporan
Peneliti :kalok pree conferencenya itu dilaksanakan apa tidak pak, kalok
Informan :yang operannya itu he’em aduh saya kurang paham yang post
dilakukan
Informan :ohh itu belum kalo yg di igd belum gak tau kalok yg d rawat inap
dijalankan di ruangan?
prosedur termasuk apd hanya itu saya ketika misalnya kok ada
itu yang saya lakukan jadi supervisinya ugd kalok gak tau yang
dirawat inapnya
Informan :pendelegasian Cuma ada satu mas yang ada diruangan yaitu
menurut bapak
untuk mengukur hasil hasil apa mennya itu orangnya itu misalnya
apa endak kalok gk tercapai apa itu tadi jadi evaluasi adalah
dengan kriteria hasil apa tidak kalok belum tidak diam seorang
ruangan?
belum diisi sehingga ada evaluasi atau atau ukuran ukuran hasil
pasien
menjalankan harus adil harus ada itu tadi opo itu mau tadi loh
sidak tadi loh eh biasanya untuk apakah sudah sesuai sop apa
opo iku jenenge iya disitu jadi pertama disitu pelayanan harus
145
menyiapkan kotak saran untuk keluhan dan umpan balik atau sat..
Peneliti :untuk mengukur sesorang itu pekerjaan itu dikatakan kurang atao
gimna
Informan :nah hiya jadwal menggunakan jadwal hadir yang pertama itu
-ohh sidak inget jadi kadang kadang saya kalok sore saya sidak
sesuai dengan yang diharapkan aaa yang jelas sesuai dengan sop
miliki dadi kalok kita miliki bekerja sesuai dengan profesi kita
masih inget?
dua manusia atau humen kalok manusia itu terdiri dari bio social
dan kultural yang tersusun dari open sistem yang selalu merespon
147
apa yang kita berikan dadi kita harus berikan itu paling enddak
harus accept table profet acceptd table itu apa harus sesuai yang
diinginkan nahh disitu harus accepted table profet profetnya itu apa
satu yaitu menjaga jagan sampai menyakiti hatinya nah itu starategi
harus sesuai yang kita kerjakan yang kedua manusia itu bio social
Peneliti :saya ulang lagi untuk pertanyaan terakhir bagaimna upaya ruangan
Informan :untuk penilaian kerja sebenernya saya cumak satu mas yang upaya
dengan jadwal kemudian sidak itu tadi upaya saya ketika saya sore
atau malam dating kesini tepat gak yang datang sesuai dengan
jadwal berapa orang tepat gak jadi penerapanya disitu supaya pasti
penting sekali karna apa itu modal kita untuk bekerja dimasyarakat
boleh dilupakan etika temen temen harus menjaga etika afek emosi
menyakiti dia pasti sakit tapi kalo kita menyenangkan akuyakin dia
masalah itu bias teratasi disitu kalok dia diberi rasa senang kalok
dengan apa hanya satu itu tadi kita memberikan pelayanan yang
menyakiti hatinya
150
151
152
Deskripsi infroman : Ekspresi Informan tampak tenang, kontak mata positif, ekpresi wajah
tampak ramah.
Tanggal wawancara : 12,agustus,2020
Jam : 10.00
Tempat : Puskesmas Tembelang Jombang
Peneliti :langsung kepertanyaan disini ada lima tema yang pertama pengertian
ada dua sub pokok bahasan yang pertama apa pengertian manajemen
menurut ibuk
Informan :Fungsi manajemen itu untuk mengatur dimana fungsi kita berjalan
sesuai dengan standar atau aturan aturan pemerintah atau atau sesuai
dengan dokumen dokumen apa itu standar mutu ya kita selalu apa
sudah
peneliti :langsung masuk tema kedua penerapan perencanaan disini ada empat
ibuk
yang di apa yang dimulai awal bulan tapi buatnya akhir bulan jadi
awal bulan sudah mulai setelah kita membuat ruk masing masing
terus butuhnya alasanya itu aaa update kompetensi itu apa butuh
berapa biayanya dilakukan kapan itu untuk rencana tahun depan kita
harus membuat tahun ini supaya nan nati tahun depan sudah ada
dengan planning itu harus di rtl lagi harus diadakan lagi tahun
kayak yang pertama tadi apa itu alurnya kalok ruk nya misalnya apa
kan butuh biaya banyak biaya banyak itu nanti bisa di apa
kegiatan jadi ruk dulu semua semua kegiatan harus masuk ruk ruk apa
di alternative lagi yang dipilih yang paling urgent jadi namnya rpk ya
rpk kan kadang gk bias diserap untuk tahun ini ya untuk dilakukan
tahun depan lagi sesuai rpknya tahun ini itu untuk perencanaan
peneliti :pertanyaan kedua apa yang ibuk ketahui tentang strategi penyusunan
Informan :Heheh (tertawa) iya itu tadi loh itu tadi yang saya jelaskan yang awal
tadi saya jelaskan lagi ? iya sudah loh nanti dikembalikan lagi kan
sama kita sebelum melakukan kegiatan harus melakukan ruk ruk dulu
kalok ruk tidak bias diserap apa di lakukan ruk tahun berikutnya gitu
aja he’em
pelaksana?
sudah buat kak kerangka acuan kegiatan itu dibuat awal bulan ya awal
misalnya terus disitu ada pendahuluanya itu apa disini apa terus
tujuannya apa latar belakangnya apa terus apa ya dilakukan kapan saja
ada gancatnya nanti gancat yang no nomer satu misalnya itu update
btcls ya misalnya itu nomer satu nomer dua dilakukan ini untuk igd
Peneliti :mboten bu
Informan :dril itu kayak refresing itu apa ya refresing kegiatan kayak btcls
gitulah kegiatan update apa ya apa dek tus dril itu hehehe (tertwa)
sendiri nanti disitu opo refresing ngunoloh ya biar kita fresh terus
kadang kan ilmu lama gk dipakek terus kita kan akan lupa jadi kita
lakukan dril tiap tiga bulan sekali apa enam bulan sekali kalok satu
Informan :loh yang membuat itu kepla ruangannya kaknya kak dibuat awal
tahun ya kak itu isinya itu tadi pendahuluan terus sasaran siapa saja
kapan di evaluasi nanti evaluasi itu isinya apa dianalisa sesuai itu tadi
melakukan dril kita apa ya waktunya tidak cukup apa gimna banyak
sekalikan alasanya lah itu nanti di rtl ngerti rtl? Rencana tindak lanjut
rencana tidak lanjut nanti itemnya buanyak sekali nantik saman tak
Informan :rtl itu isinya tadikan misalnya di evaluasi ya evaluasi kak ya kak itu
kerangka acuan kegiatan ini dilakukan sat awal bulan awal tahun ya
rtlnya apa ini masuk analisa lah terus di analisa ini lain lagi ya ini lain
lagi terus keterangannya apa ini rtl rtl itu kegiatanya apa saja nah opo
yang tidak tidak apa tidak terrealisasi yang di evaluasi kak tadi tidak
terealisasi dirtl lagi rtl lagi tujuan kegiatanya itu apa tujuannya ini ya
terus tujuanya apa terus penangung jawabnya siapa biaya etts sumbenr
dana ya sumber dana biayanya berapa terus opo mau tadi? Penangung
Informan :tiap kegiatan lek iki rtl evaluasi dilakukan setelah opo melihat
dilaksanakan akhirnya kita kan mundur lah kenapa kok bias mundur
157
lah nanti di evaluasi disini dibuatkan analisa rtl terus ini tl nya tl itu
tindak lanjut iki masuk evaluasi semua tindak lanjutnya gimna nanti
kalok ini tidak bagus hasil tl nya gimna ditl inikan ada evaluasinya
evaluasi ini kan ada kegiatanya tadi haa a uraian kegiatan terus terus
ya iki kegiatan e iki opo iki mau update ya misalnya update dril tadi
inikan masuk trimester pertama tm satu kan satu januari sampai opo
mas?
Peneliti :february
yang dua ini dimasukkan lagi mulai awal lagi ngerti gak tambah
bingung sampean?
Peneliti :jadi ini kegiatanya tiap bulan tapi dikerjakanya tiap hari gitu bu
Informan :hehehe (tertawa) iya ini kegiatanya ini yg tahunan tapikan sesuai ini
tahun nah itu sesuai gancatnya ya gancatnya itu bulan apa bulan apa
bulanannya kan nanti ditotal jadi satu tahun ada yg satu ada yag dua
Informan :itu yang harian harian masuk laporan bulanan ya he’em kalok harian
untuk untuk apa untuk penangung jawabnya masing masing kalok itu
ndak jalan mas ya misalnya ini mbak tutus ini bahka pegang tetap
merawat pasien selsai lasung garap yg lain apa yang tugas pokoknya
dia menggarap itu apa clam claim bpjs pkok keluhan keluhan bpjs itu
terus claim satu puskesmas juga pokok mengenai bpjs terus yang lain
itu ada peruangan satu ruangan saya beri saya kasihkan tangung jawab
masing masing cumak ini rawat inap seng yang untuk anak”ini ada
sendiri yang dewasa perempuan ada sendiri terus yang bon bon obat
terus yang stiril stiril ada sendiri jadi kita tinggal mantau aja
misi? Jika iya, apa syarat dalam menyusun visi dan misi
Informan :ndak ada jadi satu puskesmas bersama mewujudkan kita sehat apa
dek aku lali heheh coba sampean liat di depan ya jombang berkarakter
berdya saing itu satu satu apa itu satu kabupaten sama itu dari dinas
159
kesehatan untuk misinya lain lain untuk visinya visinya tok yang sama
misinya yang lain lain misinya buanyak mas tiap ruangan ada visi visi
misi ada he’em sekarang ada yang baru lagi tapi satu kabupaten sama
Peneliti :untuk tema yang ketiga penerapan pengorganisasian disini ada enam
menurut ibuk
Informan :Penyusunan penyusnan saya liat misalnya si a ini kurang apa dia
masing ada sendiri ya nah itu saya cocokan dengan itu tugas tugas
yang ada disini misalnya kita butuh apa cocokndak si a dengan ini
Informan :iya pendidikan terus keterampilan atitudenya itu ya kalok ndak sesuai
ya saya operkan keying lain kalok cocok lagi sayak taroh opo gridnya
njelimet ya sayak kasih kan yang agak lumayan lah orang nya kalok
160
gridnya radak radak rendah saya kasih ada sendiri itu kita harus
Informan :struktur itu gimna maksudnya ohh hem heem itu ada strukturnya
jawab ukp ini unit kesehatan perorangan tadi yang untuk sama dengan
rumah sakit tadi ukp dibawahnya lagi ada penagung jawab unit ini
unit rawat inap penagung jawab poli gigi ugd lain lain lagi nanti
dibawahnya penagung jawab itu ada anak buahnya masing masing apa
organisasi sudah jelas? Jika iya, bagaimana peran dan tangung jawab
Informan :Sudah itu namanya tugas pokok dan fungsinya masing masing ndak
yaitu opo namnya tupoksi tugas pokok dan fungsi termasuk dokter
sampek yang paling bawah tugas tugasnya ada sekarang ada di kalok
Informan :sudah sudah ya itu sampek dengan wewenangnya sudah ada tapi
sekrang masih direvisi diktu nanti ktu sudah jadi sudah fix sudah apa
kalok saya ditaruh ruangan jadinya kalok kapan kapan orang butuh
apa surveyer apa tamu apa itu butuh kita bias lasung bukakkan
Peneliti :iya kana da empat itu metode katim, metode fungsional, metode
Informan : kalok ini metodenya masih campuran ndak biasa di apa kayak teori
s1nya s1nya harus membawahi d3 lah sini kurang juga terus pasiennya
juga ya begitu kendalanya terus ruangan juga jadinya kita ambil yang
campuran saja
Peneliti :biasanya yang menojol yang sering dipakek itu yang mana bu
Informan :iya campuran campur ya kita kayak serabutan gituloh mas kayak ini
mbak tutus kan pns gak bias jadi anak buahnya yang opo yang s1 ya
katimnya gugur nantik gak biasa padahal ini pegang buanyak sekali
program kalok yang pegang buanyak sekali itu katim satu ya katim
162
apa misalnya dinesnya katimkan harus pagi kan harus pagi lah kalok
dipagikan semua katim katimnya nanti lah tenaganya kan kurang terus
pasiennya juga berapa kan gak sesuai nanti hee’m campuran ya tadi ya
mengklasifikasikan pasien ?
ruangan satunya kok untuk puskesmas kan sales semua sales itukan
sama dengan kelas tiga semua gak ada kelas satu kelas dua ndak ada
semuanya kelas tiga jadi say jadikan satu khusus yang anak anak itu
campur kalok anak anak ya kalok dewasa yang tidak menular saya
taruh disini dewasa laki laki ya dewasa laki laki perempuan sendiri
Peneliti :kalok misalkan ada pasien yang ketergantungan terus pasien yang
mengklasifikasikannya gimna
Infroman :iya ini yang tidak menular saya taruh situ pasien yang tidak menular
dan menular sama pasien anak jadi empat anak dewasa dewasa
ruang khusus menular yang ini yang terakhir yang menular tadi yang
isolasi tadi peruangan kayak rumah gituloh satu orang satu kamar
163
kayak gitu itu saya pakek itu untuk ungsi apa ee opo mas ? nggak
ndak sama sama sales itu ndak jadi kita agak lumayan isolasinya nanti
Peneliti :untuk tema yang keempat penerapan pengarahan disini ada sob sub
refresing kegiatan ngarahkannya gimna terus ada ilmu ilmu baru harus
sosialisasi di arahkan yang update update ilmu tadi yang ndak sesuai
Peneliti :diarahkan itu kayak penggerak kan tadi sudah disusun organisasinya
Informan :hmmm kita evaluasi lagi misalnya kita melakukan opo ya memberi
kita puji dia meskipun gak pakek reward apa apa yang berharga ndak
sini kan minim ya kalok dana dana seperti itu ya kita puji aja misalnya
kalok ada yang kurang kita arahkan begini caranya kita kayak harus
jadi konsultan gituya dikonsulin ini bener apa ndak ya harusnya begini
memotivasi di ruangan?
Peneliti :agar bawahan itu ada motivasi dalam bekerja, bagaimna cara ibu
Informan :yaitu selalu apa itu me heheheh (tertawa) iya motivasi juga itu gimna
gini misalnya ada update ilmu baru enaknya gimna contohnya kayak
yang terbaru ato yang gimna yang kayak ini aja kalok yang ini ajakan
yang sudah dilakukan kan kalok ndak sesuai ya ditinggalkan kita juga
menyesuaikan dana juga she kalok itu ya pengennya yang bagus tapi
dananya gak ada misalnya lah terus gimana ya itu dikasih yang
Informan :Rewardnya yak kita gak punya dana yang besar kita ya dikasik heheh
(tertawa) trimakasih ato gimana gitu aja kalok dipuskesmas sini karna
gk ada dana lebih misalnya ya kalok yang kurang dana kalok yang
besok lebih baik lagi sambal kita evaluasi terus kayak kita bombing
itu ya di evaluasi di ingatkan terus hasilnya insya allah manut kok sini
pulang kita harus operan disini dulu kalok sini pasiennya dikit kan
semnjak kalok kesana kan ndak boleh sih mas jadi disini aja kalok vs
visite jugak diruangan sini disana tinggal meriksa saja sebentar paling
kalok kesana saja terpaksa kita harus pakek apd lengkap padahal ndak
paling ndak ya level tiga kalok sini kalok sering sering operan ke
pasien mumet kayak gini kalok kalok mau pulang yak an operan
aja
Informan :iya disini aja sebelum kepasien kita harus ini opo kana da soap nya
kok pasien ini ada kejanggalan ini anu dilaksanakan disini anu
pasien kalok kesana harus gentian disana sebentar kan apd lengakap
166
dilepas disini gk boleh msuk sini lohya dicopot dulu baru dijemur
dijalankan di ruangan?
Informan :supervisikan dilakukan tiap hari dilakukan terus kalok untuk ruang
ruangan lain kalok menurut saya kalok saya penggung jawab sini
pelayanan
melakukan tindakan kita diawasi aja awasi kita misalnya anak itu
temannya makekkan opo kalok ndak pakek yang lengkap sudah pakek
handscon gini tapi apdnya kurang ya yang opo yang gak garap pasien
itu tadi memakekkan tapi apd yang plastic tiu yang kayak celemek itu
kan gupuh kabeh kalok ndak urgent biasanya anak anak pakek yang
Informan :itu loh ndak apd aja ya semuanya ya saya tadikan Cuma contoh
kan buanyak sekali she rawat luka kan banyak rawat luka tadi wond
toiletynya steril apa ndak gimana caranya kan banyak sekali itu tadi
Informan :peralatan alat alat untuk rawat luka untuk melakukan hating nah itu
namanya wond toilet alatnya tadi stiril apa ndak terus habis dipakek di
desinfektan apa ndak kita liat aja disupervisi nanti kalok ndak sesuai
ruangan?
Informan :Pendelegasian ini semua kan tindakan dokter injeksi kan punyaknya
keperawatan Cuma apa seh Cuma ringan ringan aja yang lain dokter
kita heem itu punyaknya dokter kalok dilakukan dokter semuakan yak
ruangan apa ruangan apa yang sesuai dengan job diskripsinya tenaga
tadi hee’em
Peneliti :untuk tema yang terakhir pada penerapan pengawasan disini ada 4
ibu
anak buah kita melakukan habis injeksi ya kita awasi kayak kita audit
klinis gitu ya audit klinis itu ya itu tadi kita awasi mau diapakan sih
anak ini masud mau diapakan sih pasiennya kita awasi saja terus
sudah sesuai ndak dengan sop yang dilakukan kalok ndak sesuai
misalnya habis injeksi habis injeksi kan tutupnya ditutup apa ndak?
Peneliti :kalok sekarang ndakusah ditutup langsung dibuang ke box sefty sama
jarumnya
Informan :hemm ya kita liat aja kita evaluasi dia itu dittuup apa ndak kalok ndak
ruangan?
Informan :Pengendalian mutu yaitu saya kasik tugas tadi a masing masing tadi
mutunya kan banyak sekali kayak apa tingkat imut indicator mutu
ya kelengkapan ini rekamedik saya kasik satu orang saja satu ruangan
ini saya kasi satu orang ini kalok ndak ada ini harus lengkap ini tgl
lahi ada harus ada inkan umur umurkan nanti bias berubah kalok
tanggal lahirkan ndak bisa berubah terus ini terus ini nantik ini ya
kelengkapan rekamedis saya kasih satu orang satu satu orang tangung
jawab rekamedis itu saja ya ini indicator mutu indicator mutu rawat
indicator mutu tiap hari cuci tangan dilakukan tiap hari apa tidak si a
si b ada satu hari cucitangan yang benar yang tidak siapa saja ada
terus nanti direkap satu bulan dan dianalisa lagi kayak ini lagi di
Informan :Itu adalagi saya kasih adalagi ada apa programnya masing masing itu
dari kepala puskesmas dulu yang pegang itu saya untuk me opo
sumbernya kita ada menilai kepuasan pasien dari kotak saran ada ya
kotak saran kotak saran itu tadi terus melalui sms ada melalui wa ada
melalui langsung komen gini ada lasung ada bukunya ada nanti tu
nanti di rtl bareng bareng sudah di rtl nanti hasil rtl kegiatan itu tadi
170
terus pasienya ada nomer hpnya yang untuk kepuasan kurang kurang
ini lah ini lah nanti biasa di wa kan ke pasiennya masing masing
Informan :Menilai penilaian dilakukan setiap bulan sekali mas missal saya
indicator mutu itu bulanan terus ini kan bulanan kalok diakan ada
deadline nya tagal berapa harus setor ke bpjs kalok ini kalok yang
indicator mutunya itu ada yang itu dokter eka itu bagian apa penagung
jawab indicator mutunya ada sendiri nah itu sebulan tanggal tua harus
pada setor kalok ndak setor ya kita hehe laporkan ini yang bandel
bandel siapa kalok yang bandel bandel ini nanti tidak apa sudah
gaji potong japel gitu heem jasapelayanan ada kok disini setiap
sebulan sekali dikasihkan itu nanti skornya dikurang karena tugas dia
seperti apa
171
Informan :ya kita menegurnya ya ndak itu disendirikan diruangan sendiri gitu
kalok kalok pelayanan itu kita kepasien pasien merasa ndak apa ndak
punishment kan kita gak enak kita kan harus kita kan saling
Deskripsi infroman : Ekspresi Informan tampak tenang, kontak mata positif, ekpresi wajah
tampak ramah.
Tanggal wawancara : 22,agustus,2020
Jam : 11.00
Tempat : Puskesmas Tembelang Jombang
seperti apa?
Informan :yang pertama persiapan terus yang biasa dilakukan itu pertemuan
dirawat inap itu yang diketuai ibu lilis lah disitu dikasih tanggung
jawab sendiri sendiri kamu bagian apa bagian apa gitu nah nanti
Peneliti :terus itukan kegiatan biasanya itu ada banyak, nah untuk
sendiri
Peneliti :penyusunan, untuk kegiatan bulan ini apa saja kegiatanya, terus aa
Informan :ndak ada untuk rawat inap dari awal penerimaan pasien seperti ini
yo sampek selanjutnya ya begitu teros tapi kalok ada dril itu baru
ada perencanaan
Peneliti :asli?
Infroman :aslinya ndak seperti itu, biasanya dadakan kita adakan drill kita
2kali atau 3kali mah tidak ada tapi menurut teori ada diakreditasi
memang ada aa setiap tahun itu dril enam bulan sekali itu ada mulai
Peneliti :untuk pemilahan dari aaa misalnya tugas tugas itu untuk
Peneliti :aa tugas si a ini dapat tugas seperti ini si b dapat tugas seperti ini,
Informan :oh hiya dilihat dari keahlianya jadi bu lis itu melihat ohh arek iki
juga ada piket yang pinter it dibagian it uterus temen temen yang
Informan :sudah, dari rapat tadi itu sudah dibagi dari awal ada palnning tadi
sudah, itu.. satu tahun yang lalu tahun ini ndak ada, tahun lalu yang
dipakek yasudah
Peneliti :kalok dilihat dari situ untuk struktur organisasi diruangan seperti
Peneliti :ohh gitu, kalok dari job job diskripsi atau misalnya tupoksi apa
Informan :sudah
Informan :tupoksi ya kita lakukan ada suratnya tapi ditambahin lagi tupoksi
Peneliti :contoh dari tupoksi yang dijalankan itu seperti apa, kayak
Infroman :ohh itu tambahan tugas mas, kalok tupoksi itu injeksi pasien ttv
kayak memberi perawatan helt edukasion kalok bpjs dan lain sduah
Peneliti :ya itu cara mengerjakannya contohnya seperti itu apa gimna
itu ditulis dilaporkan shift selanjutnya itu tugas tugas kita sebagai
Peneliti :kalok misalnya ada pasien dua nih yang datang yang satu tidak
terlalu gawat tapi yang satunya gawat nah ruangan itu untuk
atau bagaiamna
Informan :ruang dewasa laki laki dewasa perempuan terus ada itu digunakan
itu isolasi itu aja kalok semua anak ya masuk ke anak semua
dewasa laki laki ya masuk situ untuk pasien tb pasien hiv masuk
diobservasi di ugd
Peneliti :nah untuk ruangan apakah punya visi dan misi ruangan sendiri
Infroman :ruangan sendiri ndak ada visi dan misinya puskesmas aja jadi satu
Peneliti :kalok misalkan operan, operan disini dilakukan saat kapan itu buk
Informan :operan saat selesai jaga misalnya saya jaga pagi nggih jam jaganya
dari jam 7 sampai jam 2 nanti yang jam 2 dioperkan yang jaga sore
179
Infroman :operan saja sesama perawat pelaksana seperti saya operan sama
mas ferdi operan sama yang lain kalok seperti itu tadi ndak
dilaksaakan
Peneliti :ha untuk misalkan untuk pembuatan jadwal harianya seperti apa
bu
Informan :jadwalnya
Peneliti :nggih
itu aja nah misalnya temen temen kan biasanya ada yang ada acara
dalam hal apa misalnya saat menangani pasien biasanya itu kepla
sop atau ada lagi yang diawasi seperti itu apa gimna
Informan :aa kalok ruangan itu setiap bulannya dicek program ohh ini sudah
Peneliti :jika tidak ada yang melakukan tugas kan diberikan punishment itu
Informan :kan dari kepala ruangan hanya mengingatkan saja lewat teguran
Peneliti :menilai aa kepala ruang dalam menilai kualitas kerja dari perawat
Informan :kalok kepala ruang rawat inap nggih kepala ruang rawat inap ya
setiap bulanya nge cek tugas tugas yang diberikan oleh perawat
masing jadi saya bpjs dengan batas waktu yang ditentukan selesai
misalnya sudah selsai semua ya sudah itu aja simple disini itu
Peneliti :lah untuk standar mutu aa agar ruangan itu biasa menerapkannya
Peneliti :maksudnya standar mutu yang dilakukan saat ini aaa contohnya
Peneliti :standar mutu kayak kualitas yang ada pada ruangan misalya dari
Informan :ohh itu kebersihan ruangan juga kurang terus setelah itu habis itu
dilihat lihat sendiri jadi sebelum pasien itu manggil harus nya kita
tahu jam infusnya habis misalnya sudah tahu tapi disini ndak ada
seperti itu
rekamedis sama
Peneliti :kalok dilihat dari pendapat jenengan apakah jengan tahu kalok
saya tahuini disini itu kalok tidak memaki apd itu akan dilihat dan
dilakukan punishment
Informan :kana da rekamedis itu kalok kita setiap kali melakukan tindakan
tertulis dengan bagus rapi sudah itu buat penilaian kalok praktek
sih belum mas insyaallah semua sudah pakek sudah ada penerapan
Informan :pendelegasian
milik dokter
sudah puskesmas eehh opo perawat semua kita sudah ada suratnya
lasung jadi semua bias melakukan di ugd juga ada tindakan apa
Peneliti :campuran?
Informan :jadwal dinasnya kan disini kan pagi pagikan ada 4 orang sore 4
orang malam 2 orang itu terserah empatnya itu mau kerawat inap
Peneliti :aaa yang terakhir jadi sampean kan sudah bekerja di ruangan rawat
itu
Deskripsi infroman : Ekspresi Informan tampak tenang, kontak mata positif, ekpresi wajah
tampak ramah.
Tanggal wawancara : 20,agustus,2020
Jam : 10.00
Tempat : Puskesmas Tembelang Jombang
Peneliti :aa langsung saja saya mautanya jadi gini pak kan disetiap ruangan
Informan :Jadi proses manajemen di igd itukan ada beberapa apa istilah e
perawat c pegang ini perawat d dan seterusnya lah itu yang bagi
Peneliti :terus saya mautanya lagi, kan dimanajemn itukan ada namnya itu
Informan :aaa rencanaannya sebelumnya melakukan tindakan kan ada itu opo
Peneliti :ya terkait ada pasien terus kegiatan tugasnya itu yang dilakukan
Infroman :jadwal dinas, itu ada satu orang yang ditunjuk untuk membuat
jadwal ya saya kalok dari pak ishak banyak temen temen seng
request, dadi pak ishak yawes diatur dewe aelah jadi temen temen
mungkin temen temen aaa request jadwal hari ini mintak libur biasa
Peneliti :kalok isi dari opo isi dari hariannya itu seperti apa, kan dibuatnya
itu kayak awalbulan tadi isinya cumak jadwal tok apa gimna,
jadwal tok apa ada hal lain yang direncanakan seperti itu?
Informan :gak ada sih Cuma harian aja, kalok ada pasien kita layani mulai
sudah
Peneliti :kalok dari visi misi puskesmas kan sudah ada itu, kalok dari
ruangan sendiri apakah sudah punya visi dan misi seperti itu?
Informan :visi misi jadi satu sama puskesmas kalok ruangan ndak ada Cuma
Informan :kan sudah ada uraian tugas dari kepala puskesmas yang ditunjuk
ruang nanti yang membagi, dadi ada dokter sendiri misalnya terus
Peneliti :itu biasa membagi perawat itu seperti apa, misalnya yang dilihat
Informan :dari kompetensi misalnya perawat yang senior senior yanglama itu
dijadikan kepala jaga missal e ada kepala ruangan terus nanti setiap
siht ada kepala jaga ituyang perawatnya senior senior itu biasanya
pelaksana yang jaga itu ada dua di igd dua di rawat inap itu satu
kepala jaga
keperawatan
Informan :he’eem
Informan :ya mulai dari wawancara wawancara kan banyak ya bias dari ruts
dari ugd kan ndak semua harus diperiksa head totoe diperiksa yang
sampek evaluasi di form igd juga sudah ada mulai dari soapnya
Peneliti :kalok dari setrategi ruangan menerapkan seperti apa pak, kalok
Informan :tiage pakek triage jadi diugd itu ada triage didepan yang warna
merah hijo kuning sama hitam kalok dating abreng bareng ya kita
triage dulu mana yang lebih gawat darurat dulu yang dilaksanakan
Informan :ada jadi di ugd itu untuk kompetensi masuk di tu sih sebenernya
satu sudah punya perawat satuya belum punya lah itu perawat yang
btcls
192
Informan :kepala tu, jadi kepala tu itu menyimpan semua file yang sudah
jadi tu nanti tahu ohh petugas ini kurang kompetensi ini pelatihan
dilaksanakan 3bulan sekali bisa atau satu bulan sekali sesuai ruk
sendiri
Informan :heem iku,kan puskesmas ada tiap akhir tahun yang ajukan ruk nah
bulan
193
kebagian yang ngerjakan ruk pak haidir biasanya ruk itu, ruka
kepala puskesmas, wooh ini acc ini acc ini acc ini ndak manya
Informan :apanya
Peneliti :tahunan
berapa bulan sekali atau sebulan sekali atau duabulan sekali atau
tigabulan sekali
Informan :kalok pengawasan itu tadikan sudah ada dibagi ya mas aa kepala
kepala jaga ya mengawasi pasdia jaga shiftnya itu missal dia shift
mulai dari askep mulai dari setoran uang mulai dari mengerjakan
Peneliti :kan missal diruangan atau dianggotakan pasti ada kayak kurang
Informan :he’em
Penelti :diruang igd itu untuk aa memicu untuk memotivasi itu diberi
Informan :kaloook reward secara materi seh ndak ada ya, dari gaji pokok itu
Informan :lah gaji pokok sama tunjangan japel istilahnya japelnya sekian
Peneliti :jaspel itu diberikan kalok ada apa,misalnya jaspel itu diberikan
Informan :jaspel itu sudah dibikin ada point pointnya yang tau pointnya it tu
beda
pak?
Informan :ya pertama ya ditegur lesan lah dari kepala ruangan kalok sudah
dipertahankan
Informan :kalok operan sih sama ya mas kayak di ruangan itu kalok ada
nah kebetulan kalok misalkan ada perawat opo jenge pasien yang
diugd belum setabil ya kita operan sama temen pas operan jaga ya
Peneliti :jadi dioperkan ke temen jaga nya itu, kalok yang post conference,
Informan :dilakukan
Penelti :aa komunikasi diskusi perawat mengenai satu shift aa yang dari
sudah dilakukan
Informan :aa ya langsung dari itu juga misalnya kurang apa gituya ya
Peneliti :kalok yang dari misalkan kan satu hari ada pasien yang belum
Informan :sudah kalok di ugd itu tidak bisa satuhari sembuh mas tergantung
pasiennya juga ya toh kalok kasus kasus inikan bisa rawat jalan
batuk pilek gastritis kan bisa rawat jalan ndak perlu rawat inap
dokternya dok dikasih ini masih ini berate ada terapi lanjutan kalok
Peneliti :kalok dari kan dokternya kanjarang datang atau berkunjung atau
seperti apa?
Informan :pelimpahan wewenang ada kan sudah diii ada sopnya juga untuk
ndak bisa melayani bisa dilakukan oleh perawat tapi setelah selsai
ya dokternya di telfon kan ndak bisa kita bisa melakukan terapi sop
yang sudah ada misalnya batuk pilek atau gastritis misalnya yak an
sudah ada sopnya itu ya ohh dikasih ini dikasih ini kan di sop sudah
wewenang dan sop yang sudah ada jadi terapinya kita mengikuti
Peneliti :sop yang sudah ada pada buku rekamedisnya itu kah pak
Informan :bukan sop sendiri misalnya gastritis obatnya ini ini tindakannya ini
ini itu sudah ada pilek obatnya ini ini sudah ada sewsuai sop
misalnya dokternya ndak bisa ngasih opo jenge terapi ndak bsa
dengan keluhan gini gini diagnosanya ini kita kasih terapi sesuai
sop ini dah itu aja dan sop pendelegasian wewenang itu sudah di
Informan :jadi yang buat sop itu tim ukp unit kesehatan perorangan terdiri
Informan :kalok evaluasi dilakukan setiap bulan sekali oleh kepala ruangan
bisa tanyak tanyak ke perawat yang lebih lama kalok mungkin ada
bisa kalok satu bulan dilakukan kalok kumpul kumpul itu ya kalok
penilaian kinerja
Informan :hee’em
Peneliti :nah kadangkan ada perawat yang maaf sedikit mundur telat atau
jaga harusnya ada 3 yang masuk tapi Cuma 2 orang yang masuk
nah upaya ruangan ntuk menilai itu tuh melihatnya seperti apa
menilai itu dari pak ishak gak tau saya gimna menilainya sama
kepala tu nanti ada penilaian kinerja itu yang menentukan itu sama
kepala ruangan sama kepala tu kalok dari saya dan temen temen itu
Peneliti :tapi kalok misalnya aa taugak kayak mislanya contoh kayak pak
Peneliti :kalok untuk strategi penilaian kepuasan pasien nah ruangan igd itu
bebrapa bulan sekali saya lupa ugd itu kalok ada pasien ndak setiap
kalok ada pasien dikasi koin puas dan tidak puas terus nanti
wayae iku rek koin koinan tanggal sekian sampek tanggal sekian
dimasukkan dimn a puas atau tidak puas jadi nantik yang bukak tim
puas yang tidak puas berapa itu disampaikan kalok sudah selsai
202
203
204
Deskripsi infroman : Ekspresi Informan tampak tenang, kontak mata positif, ekpresi wajah
tampak ramah.
Tanggal wawancara : 05,september,2020
Jam : 10.00
Tempat : Puskesmas Tembelang Jombang
Informan :wa’laikumsalam
Peneliti :disini saya akan wawancara dengan pak puguh sebagai informan
yang terakhir, jadi gini saya mau bertanya kan disetiap manajemen
Informan :nggih
Peneliti :untuk bulanan dan tahunannya itu biasanya isinya apa aja pak?
Informan :ya ada buat perencanaan jadi perencanaan dibuat dulu nanti kalok
Peneliti :kalok dari klasifikasi pasien gitukan apakah diruangan sudah ada
metode primer
Peneliti :kalok diruangan itu lebih spesifik menggunkan yang mana bapak
Informan :ya asuhan keperawatan yang dipakek aaa sesuai standar asuhan
keperawatan sesuai dengan standar yang ada kita, jadi kita ndak
tangani terus kita lihat pakek asuhan keperawatan dulu terus baru
Peneliti :berati ada pasien masuk lasung dikasih kayak kie wawancara
Peneliti :kalok dari proses pengarahan itu kan disetiap ruangan itu pasti ada
itu
Peneliti :operan kayak misalnya setelah shift kan biasanya kayak operan
Peneliti :nah kalok misalkan dari pree conference pak kayak misalnya
Peneliti :kalok pendelegasian yang berlaku diruangan itu seperti apa pak
repot atau tidak ada orang lain ya dilimpahkan ke yang jaga itu
Informan :ya banyak misale ya semua pekerjaan dokter kita limpahkan toh
pelayanan kesehatan kepasien itu sudah efektif apa tidak itu sperti
apa tidak
Informan :ya membuat kriteria sendiri ya missal mau meng audit tingkah
Peneliti :kalok dari kotak saran sendiri kan katanya setiap puskesmas itu
Informan :ya pakek kotak saran yang didepan itu kalok puas apa tidak
Peneliti :cara aa kan misalnya itu ada pasien datang nah untuk menilai
supaya dia itu merasa puas atau tidak puas itu dilakukannya seperti
apa pak
Informan :kan sudah ada kotak saran itu nanti nules disitu
Informan :ya suruh nulis, bisa disuruh bisa ngisi sendiri kan bebas itu
tergantung situasi
Peneliti :kalok misalnya diruangan itu apakah anda melihat kan biasanya
Informan :yakan ada tim pengaduan itu nanti kalok ada pelanggaran ya kita
Informan :remotrasi rewardnya itu jadi kalok bagus ya dikasih sekor tinggi,
Peneliti :terus sekornya itu buat apa pak, skornya sendiri itu nantik aa dari
yang nerima skor itu dampaknya itu seperti apa pak, klaok
Peneliti :yang terakhir aa saya mau tanya kalok menurut jengan nih
manajemen
Informan :yadilaksanakan
seperti apa
Peneliti :untuk menilai kinerja dari perawat perawat diruangan itu pak
Informan :yakan ada audit juga kemudian target targetnya itukan untuk
masarakat dari tingkah lakunya itu jadi disitu dari tingkah lakunya
lah itu
Informan :enggih
wabarokatuh