Anda di halaman 1dari 10

LEMBAR KERJA HARIAN MAHASISWA

Tanggal : 4 Januari 2021

Jam datang : 14.00 Wib

Jam pulang : 21.00 Wib

A. Peran dalam agenda perubahan


1. Peran Sebagai : Kepala Ruangan
- Memantau standar pelaksanaan kerja
- Memberi pengarahan kepada katim dan anggota tim
- Supervisi dan evaluasi tugas tim.
2. Peran individu dalam project hari ini
Peran Katim :
- Melakukan timbang terima pasien dengan shift sebelumnya
- Melakukan pembagian tugas pelayanan kepada perawat pelaksana
- Mengidentifikasi tingkat ketergantungan pasien pada tim
kelolaannya
- Melakukan audit dokumentasi
- Mengantar dokter visit dan berkolaborasi dengan dokter
- Melaksanakan supervisi kepada anggota timnya
- Membuat laporan harian katim
Peran Perawat Assosiate (pelaksana) :
- Menyampaikan timbang terima kepada perawat primer seperti
jumlah pasien, identitas pasien, diagnosis medis, data
keluhan/subjektif dan objektif, masalah keperawatan yang masih
muncul, intervensi keperawatan.

3. Kegiatan Yang dilakukan Hari ini

Jam Kegiatan
14.00 Melakukan operan dinas pagi ke dinas siang
14.08 Membagi ruangan kepada PA ruang 206 dengan jumlah 4
pasien
14.10 Keliling dan mengecek ruangan
14.20 Melakuakan supervisi SOP
14.25 Melakukan supervisi SOP cara pemberian obat inject
14.30 Menyusunkan permintaan rutin obat daily semua pasien
untuk kebutuhan di ruang rawat
14.32 Mengecek saran dan prasarana
14.35 Mengecek ulang dokumentasi keperawatan yang sudah
dilakukan PA
16.00 Mengecek ulang keadaan ruangan
21.00 Melakukan precofrence /operan

4. Hasil dan evaluasi


Dari hasil pengecekan peralatan yang tersedia pada ruangan 206
terdapat peralatan yang lengkap. Tetapi, masih perlu ditingkatkan
dalam pemanfaatannya.
B. Peran dalam pengelolaan ruangan
Peran sebagai : Kepala Ruangan
Nama anggota :
Katim : Ika Mei Saroh
Perawat pelaksana : - Irfan Wahyudi
- Ita Windi Astuti
- Junisa Mawaddah
1. Identifikasi masalah
- Man
a. Pasien (Total pasien : 4 pasien)
Ruangan 206
Bed A Partial Care : Ny. Siti
Bed B Self Care : Ny. Amsah
Bed C Partial Care : Ny. Ade
Bed E Partial Care : Ny. Tumiah

- Method
Penerapan MPKP (Model Praktik Keperawatan Profesional)
Penerapan MPKP di ruang perawatan umum dengan metode tim
dapat dijelaskan sebagai berikut :
a. Dalam daftar dinas terbagi menjadi 1 tim, terdiri dari 1 katim
dan 3 perawat pelaksana.
b. Tersedia lembar laporan untuk 2 tim yang diisi lengkap setiap
shift yang berisi keadaan umum. Pemenuhan KDM, terapi yang
sudah diberikan dan rencana yang akan dilakukan pada shift
selanjutnya. Juga tersedia lembar untuk observasi TTV
c. Operan shift dan pengaturan shift setiap terbagi menjadi 3 shift
yaitu shift pagi dari jam 07.00 - 14.00, shift sore dari jam 14.00
- 21.00 dan shift malam dari jam 21.00 – 07.00 .

- Money
a. Pengadaan kebutuhan ruangan dapat diperoleh melalui
prosedur permintaan ke gudang dan apotek sentral/igd.
b. Penyediaan alat/fasilitas ruangan dapat diperolah melalui
prosedur pengajuan permintaan barang ke bagian administrasi
rumah sakit.
c. Pada 4 pasien dalam ruangan 206 menggunakan BPJS.

- Machine
Terdapat 1 set komputer, 1 pesawat telepon dan peralatan medis
lainnya yang dapat menunjang tindakan keperawatan
JENIS BARANG/NAMA JUMLAH KONDISI
NO KET
BARANG BARANG BARANG

RUANG PERAWATAN UMUM

1 Brankar 36 Baik

2 Tiang infus portable 36 Baik

3 Meja nakes 36 Baik


3 Kursi penunggu pasien 36 Baik

4 Toilet 9 Baik

5 Tong sampah 9 Baik

6 Regulator bel, oksigen dan 36 Baik


saklar alat

7 Kulkas 1 Baik

8 Televisi 9 Baik

9 Lemari 2 Baik

10 Gorden 36 Baik

11 Ac ruangan 9 Baik 1 tidak


dingin

12 O2 transport 2 Baik

RUANG OBAT

1 Lemari obat 36 Baik

2 Lemari kayu 4 susun 3 Baik

3 Lemari linen 1 Baik

4 Kaca rias 1 Baik

5 Rak dispenser 1 Baik

6 Kontainer besar 2 Baik

7 Kontainer kecil 2 Baik

8 Box emergency 1 Baik

9 Tempat cuci tangan 1 Baik

10 Kaca rias 1 Baik

11 Papan tulis 1 Baik

12 Dispenser 1 Baik

13 Toples kecil 4 Baik


14 Stetoskop 5 Baik

19 Oximeter 2 Baik

19 Timbangan berdiri 1 Baik

20 Kasa 2 Baik

21 Kapas 2 Baik

22 Set GV : 1 Baik

RUANG NURSE STATION

1 Komputer 1 Baik

2 Keyboard 1 Baik

3 Mouse 6 Baik

4 CPU 1 Baik

5 Gunting hitam 2 Baik

6 Penggaris besi 2 Baik

7 Pembolong 2 Baik 1 rusak

8 Straples 2 Baik

9 Reflek humer 1 Baik

10 Senter penlight 2 Baik

11 Bel pasien 1 Baik

12 Pulpen blue red 3 Baik

13 Pensil 2 Baik

14 Penghapus 1 Baik

15 Stampel PEWS 1 Baik

16 Stampel konfirmasi 1 Baik

17 Stampel discharge 1 Baik


18 Stampel resep pulang 1` Baik

19 Stampel RPU 1 Baik

20 Alkohol 5 Baik

21 Kursi roda 2 Baik

22 Termometer 5 Baik

23 Lampu rontgen 1 Baik

24 Kalkulator 1 Baik

25 Jam dinding 1 Baik

26 Spidol 1 Baik

27 Metlin 1 Baik

28 APAR 3 Baik

29 Troly stanlis 4 Baik

30 Bak instrumen 6 Baik

31 Kom kecil kapas 3 Baik

2. Perencanaan penyelesaian masalah


Berdasarkan hasil kegiatan pengumpulan data di ruang perawatan
umum, maka analisa hasil yang ditemukan sebagai berikut :
a. Kekuatan (strength)
- Dilaksanakan MPKP dengan metode tim.
- Tenaga keperawatan terbagi menjadi 1 tim, terdiri dari 1 katim
dan 3 perawat pelaksana.
- Peralatan keperawatan keseluruhan dalam kondisi baik
sehingga dapat membatu berjalannya asuhan keperawatan
secara optimal.
b. Kelemahan (weakness)
- Tensi meter digital tidak dapat digunakan
- Banyak peralatan yang belum digunakan sebagaimana
mestinya.
- Ac ruangan 206 kurang dingin.
- Alat-alat kesehatan tidak diletakkan pada tempatnya
- Suasana nurse station kadang kurang kondusif
- Nurse station terkadang berantakan.
- Pembuangan sampah yang masih tidak sesuai dengan
tempatnya

c. Peluang (Opportunity)
- Adanya kerjasama yang baik dalam melaksanakan asuhan
keperawatan antara sesama perawat.
- Adanya Teknisi RS yang mengecek kerusakan AC di ruangan
206
- Saling berkolaborasi antar sesame perawat, pihak kebersihan
dan keluarga pasien dalam menjaga kebersihan ruangan.
-
d. Ancaman (Threat)
- Banyak alat yang disimpan tidak sesuai dengan tempatnya
karena penggunaan tempat kurang efektif.
- Pasien mengeluh ruangan panas
- Pekerjaan perawat terhambat karena harus menunggu tensi
meter bergantian memakainya.

3. Implementasi, Kendali dan Penyelesaian.


 Rencana pembagian tugas
a. Katim :
- Membuat penugasan, supervisi dan evaluasi kinerja
anggota tim
- Mengetahui kondisi dan karakteristik pasien serta
kebutuhan pasien
b. Perawat pelaksana
- Melaksanakan asuhan keperawatan sesuai dengan tugas
yang telah diberikan katim.
 Kegiatan harian
a. Melakukan laporan tentang kondisi peralatan yang tersedia dan
dalam kondisi rusak.
b. Melakukan supervisi dan observasi terhadap anggota tim setiap
operan

 Rencana penyelesaian masalah


a. Lakukan pengarahan dan bimbingan kepada setiap anggota tim.
b. Laporan pelaporan dan pendokumentasian peralatan yang
dalam kondisi rusak.
c. Bangun dan tingkatkan kerjasama yang baik pada semua
anggota tim dalam melakukan tugas yang diberikan
d. Mengikuti timbang terima pasien
e. Mengobservasi kondisi pasien dan lingkungan sekitar
f. Melakukan pengarahan dan bimbingan kepada setiap anggota
tim dalam pelaksanaan MPKP dengan metode tim.
g. Melaporkan dan mendokumentasikan peralatan yang tersedia
dan rusak
h. Membangun dan meningkatkan kerjasama yang baik pada
semua anggota tim dalam melakukan tugas yang diberikan.

c. Evaluasi
Evaluasi
a. MPKP dengan metode tim berjalan dengan baik
b. Anggota tim dalam melakukan tugasnya dengan baik sesuai
dengan peran dan tanggung jawab masing-masing
c. Akan memberikan motivasi pada setiap teman sejawat agar
bekerja secara relax.
d. jumlah pasien sekarang
Total pasien RPU : 33 pasien.
Pasien awal (206) : 4 pasien
Pasien baru :- pasien
Pasien pulang :Tidak ada

d. Pembahasan
Manajemen memerlukan peran orang yang terlibat didalamnya
untuk menyikapi posisi masing masing sehingga diperlukan fungsi
masing masing yang jelas mengenai manajemen. Pada proses
manajemen keperawatan yang dilakukan di ruang perawatan umum
merujuk pada fungsi manajemen yaitu dimulai dari perencanaan,
pengorganisasian, ketenagaan, pengarahan, dan pengawasan.
Walaupun dalam pelaksanaannya masih terdapat kekurangan dalam
berbagai aspek. Diharapkan fungsi manajemen ini dapat dilakukan
dengan baik dan dapat mendukung dalam penerapan MPKP dengan
metode tim sehingga pasien pun terarah selama menerima
perawatan di rumahsakit dan tindakan sesuai prosedur.

e. Evaluasi diri
a. Harus lebih sering berkomunikasi yang baik antar sesama tim
dan dapat membangun kepercayaan satu sama lain dalam
melakukan Asuhan Keperawatan secara tim .
b. Diharapkan untuk lebih memahami tentang fungsi manajemen
keperawatan agar tercapainya perencanaan dan
pengimplementasian yang lebih terarah dan jelas.
Mengetahui,

Mahasiswa Pembimbing

(Listia Rahman Mayhesti) (Ns.Veri, S.Kep.,M.Kep)

Anda mungkin juga menyukai