BLADDER TRAINING Dok : LKP Revisi : Berlaku : Halaman : 1
DEFINISI Suatu tindakan untuk membangun suatu pola kemempuan dalam
mengosongkan kendung kemih dan mencegah inkontinensia.
TUJUAN Mengembalikan fungsi otot perkemihan dengan cara menghambat saluran
kateter
INDIKASI Klien yang terpasang kateter cukup lama
Klien yang mengalami inkontinensia urine
Klien post operasi
Orang mengalami masalah dalam perkemihan
Klien dengan kesulitan memulai atau menghentikan aliran
urine. KONTRA Tidak boleh dilakukan pada pasien yang menderita gagal ginjal INDIKASI
KEBIJAKAN ISO 9001 : 2008
PETUGAS Dosen Pembuat
Eka Firmansyah Pratama S.Kep., Ns., M.kep
PERALATAN Sarung tangan steril
Masker Handsanitizer Gelas Air putih Bengkok Bak instrument Klem/Kassa PROSEDUR Pelaksanaan Bladder Trainning Mencuci Tangan Mengucapkan salam Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan kepada klien Mencipatakan lingkungan yang nyaman dan menjaga privasi klien INSTRUKSI KERJA BLADDER TRAINING Dok : LKP Revisi : Berlaku : Halaman : 1
Mengatur posisi nyaman
Memakai sarung tangan Melakukan pengukuran volume urine pada urine bag Klem atau ikat selang kateter sesuai dengan program (selama 1-2 jam) yang memungkinkan kandung kemih terisi urin dan otot destrusor berkontaksi. Anjurkan pasien untuk minum (200-250cc) Setelah 1 jam tanyakan kepada klien apakah ingin berkemih Buka klem atau ikatan dan biarkan urine mengalir keluar. Mengukur urin dan perhatikan warna dan bau urine Lepaskan sarung tangan Merapikan alat Mencuci tangan.