Anda di halaman 1dari 2

Inovasi Digital dan Teknologi dalam Penerapannya di Perusahaan

Multifinance

Satu hal yang tidak pernah berubah adalah perubahan itu sendiri. Begitulah pepatah China
dalam prinsipnya sebagai pebisnis. Setiap waktu akan ada perubahan terhadap pola tingkah laku
manusia, selera, kebutuhan, dsb. Zaman akan mengubah bagian internal sejati dari kebutuhan
primer,sekunder, tersier manusia. Seperti contoh penggunaan Digital dan teknologi yang
barangkali sudah jadi kebutuhan primer di masa ini. Penerapannya sudah merambat ke semua
aspek kehidupan. Bagaimana dengan perusahaan? Apa ada yang belum menggunakan Digital dan
Teknologi?

Perusahaan Multifinance adalah badan usaha yang melakukan kegiatan pembiayaan untuk
pengadaan penyelenggaraan barang dan/atau jasa (Menurut peraturan OJK No. 29/POJK.05/2014
tentang penyelenggaran usaha perusahaan pembiayaan). Bisa diartikan bahwa Perusahaan
Multifinance sangat erat dengan kegiatan transfer-terima uang, penyimpanan dan penyaluran dana
yang tentunya membutuhkan sistem yang efektif dan efisien. Jangankan Perusahaan Multifinance,
masyarakat awam pun sudah sangat membutuhkan hal tersebut. Apalagi menemui pandemi Covid-
19 saat ini yang memaksa masyarakat untuk tidak keluar rumah dan meminimalis semaksimal
mungkin untuk berinteraksi dengan lingkungan luar demi menghindari penyebaran virus.

Sepertinya solusi paling tepat adalah inovasi Digital dan Teknologi. Secara umum,
pengertian Digital adalah penggambaran dari suatu keadaan bilangan yang terdiri dari angka 0 dan
1, atau off dan on (bilangan biner atau disebut juga dengan istilah Binary Digit). Dan menurut
Wikipedia, Teknologi adalah adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang
diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Dapat disimpulkan Teknologi
Digital adalah sarana yang sistem operasinya berjalan secara otomatis dengan menggunakan
sistem penghitungan sangat cepat yang memproses semua bentuk-bentuk informasi sebagai nilai-
nilai numerik atau kode digital. Mengetahui hal itu, Teknologi Digital sangat mungkin diterapkan
dalam menyokong kinerja perusahaan Multifinance terlebih dalam kondisi pandemi saat ini.
Persaingan yang semakin kompetitif mendorong berbagai perusahaan Multifinance dalam
menyediakan fasilitas terbaik bagi konsumen. Beberapa aplikasi diluncurkan guna mempermudah
transaksi konsumen. Konsumen yang ingin membeli suatu produk dan menggunakan layanan
kredit dari perusahaan pembiayaan dapat mengajukan permohonan melalui aplikasi. Perusahaan
Multifinance yang bersangkutan akan memproses dan membuat kesepakatan dengan konsumen.
Selanjutnya, dalam proses pembayaran angsuran, konsumen dapat membayar langsung melalui
aplikasi, disamping itu data konsumen serta rincian pembayaran dapat langsung direkrut dan di
proses aplikasi. Perhitungan persen keuntungan perusahaan serta data perkembangan finansial
perusahaan dapat langsung diketahui sehingga lebih mudah untuk menyelesaikan kekurangan dan
mengembangkan kelebihan perusahaan dengan tepat sasaran.

Tidak hanya itu, Inovasi Digital dan teknologi juga mendukung pengiklanan, promosi dan
pemberitahuan event ataupun program perusahaan tersebut. Bayangkan, jika hal itu harus
dilakukan secara manual ke lapangan.

Penerapan Digital dan Teknologi pada merusahaan Multifinance dapat dikatakan sebagai
investasi yang sangat pantas untuk diperjuangkan. Meskipun dalam membuat sebuah aplikasi
membutuhkan biaya yang cukup besar, namun manfaat yang diberikan juga sangat besar dan
memiliki daya saing dalam mengikuti perkembangan zaman terutama dalam era globalisasi.
Seperti yang dikatakan oleh Suwandi Wiratno selaku ketua umum Asosiasi Perusahaan
Pembiayaan Indonesia (APPI) bahwa investasi digital Multifinance banyak digunakan untuk
mengoptimalkan pembiayaan. Semakin lama manusia semakin membutuhkan kemudahan dan ke-
efektifan dalam urusannya, hal itu lah yang menjadi PR bagi perusahaan-perusahaan multifinance
dalam menjaring konsumennya.

Anda mungkin juga menyukai