Anda di halaman 1dari 9

Nama : Bilqis Putri Yuana

Kelas/No Absen : XII IPA 2/09

Lembar Kerja Siswa (Modifikasi UKBM halaman 47-48)

KOROSI BESI

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas/Semester : XII IPA 2/5

I. Tujuan Percobaan
Mengamati faktor-faktor yang dapat menyebabkan korosi/perkaratan
II. Alat dan Bahan

No Alat & Bahan Jumlah


1 Gelas reaksi/gelas kaca/gelas plastic bekas air 6 buah
mineral yang sebagian masih bertutup
2 Paku besi ukuran 5-10 cm 6 buah
3 Ampelas/pengasah pisau (Jw :ungkal) Secukupnya
4 Air Secukupnya
5 CaCl2 (jika ada) boleh menggunakan silica Secukupnya
gel .
6 Larutan NaCl 0,5% (1/4 sendok makan dalam Secukupnya
1
/2 gelas air)
7 Oli/minyak goring Secukupnya
8 Aseton (jika ada) Secukupnya

III. Cara Kerja

Gambar di atas hanya ilustrasi praktikum korosi besi

1. Siapkan 6 buah paku yang ukurannya sama, kemudian amplas sampai bersih
kemudian bilas dengan aseton (jika tidak ada aseton bilas dengan air bersih
kemudian dijemur) (FOTO-1)

2. Sediakan 6 gelas air mineral dan diberi nomor 1 sampai 6 sebagian tertutup
(gelas 2,3,4) sebagian terbuka (gelas 1,5,6)

3. Gelas 1 tanpa tutup diisi dengan sedikit air agar sebagian paku terendam air dan
sebagian lagi bersentuhan dengan udara.
Nama : Bilqis Putri Yuana
Kelas/No Absen : XII IA 2/09

4. Gelas 2 diisi dengan udara tanpa uap air (tambahkan CaCl2 atau silica gel untuk
menyerap uap air dari udara) tertutup. Boleh tidak dilakukan, diganti dengan
memasukkan paku ke dalam gelas 2 yang terbuka (FOTO-2 Perobaan 3 dan 4)
5. Gelas 3 diisi dengan air tanpa udara terlarut, yaitu air yang sudah dididihkan dan
gelas ditutup rapat.
6. Gelas 4 diisi dengan oli/minyak goreng agar tidak ada udara maupun uap air
yang masuk.dalam gelas tertutup. (FOTO-3 Percobaan 4 dan 5)
7. Gelas 5 diisi dengan sedikit larutan NaCl 0,5% (sebagian paku terendam larutan
dan sebagian lagi bersentuhan dengan udara). Gelas dalam keaadaan terbuka.
8. Gelas 6 tanpa tutup diisi dengan paku yang dililiti kawat tembaga (kawat kabel
tembaga yg diamplas) (FOTO-4 Percobaan 7 dan 8)

Semua gelas diletakkan di tempat terbuka. Amati perubahan yang terjadi pada
permukaan paku.(Pengamatan dilakukan dalam kurun waktu 6 sampai 9 hari atau lebih
dan setiap 3 hari dicatat perkembangannya)

IV. Hasil pengamatan

Pengamatan
No Kegiatan
3 hari pertama 3 hari kedua 3 hari ketiga
1 Gelas-1

++ +++ +++
2 Gelas-2

O + +
3 Gelas-3

++ +++ ++++

4 Gelas-4

O O O

5 Gelas-5

++ +++ +++
6 Gelas-6

+ ++ ++

Keterangan:
O = tidak berkarat
+ = karat sedikit
++= karat sedang
+++ = karat banyak
++++= karat banyak sekali

V. Bahan Diskusi
1. Gelas manakah yang tidak terbentuk karat/korosi ?
Jawaban : Gelas 4.
2. Gelas manakah yang paling banyak terbentuk karat/korosi ?
Jawaban : Gelas 3 dan 5
3. Apa yang terjadi jika seluruh permukaan paku pada seluruh percobaan di atas dilapisi
dengan cat ?
Jawaban : maka paku akan susah mengalami karat karena permukaan paku tidak
langsung terkena air dan oksigen/udara.
4. Tuliskann persamaan reaksi redoks yang terjadi pada proses perkaratan besi !

5. Kesimpulan apa yang dapat anda tarik dari percobaan di atas?


Korosi adalah peristiwa perusakan logam oleh zat lain secara kimia, misalnya
pengkaratan besi, atau dalam arti lain proses oksidasi sebuah logam dengan udara atau
elektrolit lain dimana udara atau elektrolit akan mengalami reduksi sehingga proses korosi
merupalan proses elektrokimia. Logam dapat berkarat atau mengalami korosi jika logam
bercampur dengan oksigen dan uap air. Logam yang dimasukan kedalam tabung yang berisi
air biasa tanpa tutup, air mendidih yang tertutup, larutan NaCl keadaan terbuka, silica gel
terbuka dan gelas 6 bagian yang tidak dilapisi tembaga dengan keadaan gelas terbuka akan
mengalami korosi. Sedangkan, logam yang dimasukan kedalam tabung yang berisi minyak
tanah dan yang terkena lapisan tembaga tidak mengalami korosi.
 Proses terjadinya perkaratan
Korosi terjadi melalui reaksi redoks dimana logam mengalami oksidasi dan oksigen
mengalami reduksi.
 Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Korosi
a) Air dan kelembapan udara
b) Oksigen
 Faktor-Faktor Yang Dapat Mempercepat Terjadinya Korosi
a) Elektrolit
b) Permukaan Besi
 Cara Mengatasi Korosi
a) Sacrificial Protection (Pengorbanan Anode)
b) Cromium Plating (Pelapisan Dengan Kromium)
c) Galvanisasi (Pelapisan Dengan Zink)
d) Tin Plating (Pelapisan Dengan Timah)
e) Dibalut Dengan Plastic
f) Melumuri Dengan Oli Atau Minyak
g) Dicat

Foto:
1. Foto Diri

2. Foto Paku di Amplas

Foto paku setelah Paku ketika direndam aseton setelah


diamplas diamplas

3. Foto gelas 1 dan 2


 3 hari pertama
Gelas 1 Gelas 2

 3 hari kedua

Gelas 1 Gelas 2

 3 hari terakhir
Gelas 1 Gelas 2

4. Gelas 3 dan 4
 3 hari pertama

Gelas 3 dan 4

 3 hari kedua

Gelas 3 Gelas 4

 3 hari terakhir
Gelas 4

Gelas 3

5. Gelas 5 dan 6
 3 hari pertama

Gelas 5 Gelas 6

 3 hari kedua

Gelas 5 Gelas 6

 3 hari terakhir
Gelas 5 Gelas 6

Anda mungkin juga menyukai