RESUME PENGANTAR LINGUISTIK UMUM

Nama : Muhamad Fikri Azrial

NIM : 1195020084
Kelas : 3C

 Pertemuan 1 : Pengantar
Linguistik berasal dari bahasa latin yaitu Lingua yang berarti bahasa dan Etik yang
berarti ilmu. Linguistik adalah sebuah ilmu yang membicarakan/ mengkaji bahasa
secara ilmiah.
Objek kajian dari linguistik sendiri adalah bahasa manusia yang berupa bunyi atau
tulisan Yang keluar dari mulut dan mempunyai arti atau makna.
Ruang lingkup :
-umum dan khusus
umum: semua bahasa di dunia dikaji sekaligus
khusus: mengkaji bahasa tertentu
- makro dan mikro
mikro : yang hanya mengkaji struktur bahasa serta tidak menggunakan ilmu lain.
contohnya seperti fonologi, morfologi, sintaksis, semantik dan pragmatik.
tujuan dan manfaat belajar linguistik di antaranya adalah:
- agar kita bisa membongkar bahasa
-untuk mempermudah atau mencari bagaimana pengajaran bahasa menjadi lebih
mudah
- ingin memahami al-quran dan al-hadits

 Pertemuan 2: Definisi dan objek linguistik

Definisi bahasa/ language/ lughah
Bahasa berasal dari Sansekerta yaitu basa. menurut terminologi, bahasa ialah
kemampuan yang dimiliki manusia untuk berkomunikasi dengan manusia lainnya
dengan menggunakan tanda. bahasa terdiri dari dua aspek yaitu bunyi dan makna .
Hakikat bahasa merupakan sebuah sistem, lambang atau simbol, bunyi, bermakna,
arbiter, konvensional, produktif, unik, universal, bervariasi.
fungsi bahasa :
bahasa dijadikan sebagai alat berfikir, pemerkuat bangsa dan kebangsaan , pengikat
solidaritas Dan alat hiburan.
 Pertemuan 3: Ilmu bunyi; fonetik ,fonemik, fonologi.
objek kajian linguistik ialah bahasa. bahasa ialah bunyi yang mengandung makna.
linguistik sendiri terdiri dari ilmu bunyi dan ilmu makna, kedua ilmu tersebut dibagi
menjadi lima bidang ilmu lainnya yakni fonetik atau fonologi ,morfologi, sintaksis,
semantik dan pragmatik. kelima ilmu ini kita sebut sebagai tataran linguistik mikro.
tataran linguistik
- fonetik atau fonologi: ilmu tentang bunyi
-morfologi: ilmu tentang morfem dan kata
-sintaksis: ilmu tentang Gabungan kata
-semantik: ilmu tentang arti atau makna
-pragmatik: ilmu tentang maksud ujaran
fonetik ialah ilmu yang mempelajari tentang hakikat atau fisik bunyi sedangkan
fonologi (Eropa) fonemik (Amerika) ialah ilmu yang mempelajari tentang fisik dan
makna bunyi. fonetik dibagi menjadi 3, yaitu artikulatoris atau organis, fonetik
auditoris Dan fonetik akustis.
syarat terjadinya Bunyi atau suara yaitu karena adanya udara ,pemompa, organ yang
bisa bergetar dan saluran. bunyi terbagi menjadi 2 yaitu vokal dan konsonan. vokal
yaitu bunyi yang tidak mempunyai hambatan sedangkan konsonan merupakan bunyi
yang terhambat.
 Pertemuan 4: Klasifikasi Bunyi
Bunyi berasal dari alat ucap yakni pita suara, ada yang mendapat hambatan disebut
konsonan dan ada yang tidak mendapat hambatan disebut vokal.
jenis bunyi:
- segmental
bunyi segmental merupakan bunyi yang dapat dipilah dari bunyi lain. yang termasuk
bunyi segmental adalah;
> vokal( bunyi tanpa hambatan) Dan konsonan (bunyi yang mendapat hambatan)
Yang menjadi pembeda huruf vokal adalah posisi lidah dan bentuk mulut/ bibir .
Sedangkan Yang menjadi pembeda konsonan adalah titik atau daerah artikulasi,
getaran pita suara, jalan keluar udara, serta cara artikulasi .
> bersuara (disertai getaran pita suara ) Dan tak bersuara
> oral (keluar lewat mulut atau bibir) dan nasal( udara/ bunyi/ getaran nya keluar
lewat hidung)
> stop/ hambat/ letup (udaranya terhambat penuh) , geser atau frikatif (tidak
terhambat penuh) , dan paduan /aprikatif
> Alir/ kontinuan
> getar/ triil
> samping/ lateral
- suprasegmental
> tinggi rendahnya bunyi (nada)
> Keras lemahnya bunyi (tekanan)
> Panjang pendeknya bunyi ( tempo )
> kesenyapan (jeda)
Ada beberapa jenis artikulator diantaranya : labium (bibir), dentum (gigi ), alveolum(
gusi ), palatum( langit-langit keras ), velum (langit-langit lunak), uvula (tekak),
faring( tenggorokan), dorsum (pangkal lidah), medium (tengah lidah) ,
laminum( pinggir lidah), Apex (ujung lidah ), glotis dan pita suara.
 Pertemuan 5 : Morfologi; ilmu Tata bentuk
Morfologi berasal dari kata Morph yang berarti bentuk dan Logy yang berarti ilmu.
menurut terminologi ialah ilmu yang mengkaji seluk-beluk morfem dan kata. objek
kajiannya adalah satuan morfologi , proses morfologis, alat-alat yang digunakan
dalam proses morfologi.
morf, morfem, dan alomorf
- Morf merupakan sebuah bentuk yang memiliki makna namun belum jelas statusnya
- morfem merupakan bentuk atau satuan bahasa terkecil yang sudah jelas statusnya
serta mempunyai makna atau arti atau juga bisa dikatakan dapat membedakan makna
atau arti.
- alomorf merupakan realisasi dari sebuah morfem yang memiliki beberapa bentuk
wujud morfem:
> imbuhan
> klitika
> partikel
> kata dasar
 Pertemuan 6: klasifikasi Morfem
Objek kajian morfologi adalah morfem dan kata. morfem merupakan satuan terkecil
yang memiliki makna atau dapat mempengaruhi makna.
jenis-jenis morfem:
- berdasarkan kebebasannya: morfem bebas dan morfem terikat atau afiks .
- berdasarkan keutuhannya : morfem utuh dan morfem terbagi.
- berdasarkan maknanya : bermakna leksikal dan tak bermakna leksikal.
- berdasarkan kemunculannya: morfem unik dan tak unik.
- berdasarkan wujudnya: morfem Zero dan morfem non Zero.
- berdasarkan unsur pembentuknya: morfem segmental dan suprasegmental.
 Pertemuan 7: kata dan cara pembentukannya
Kata merupakan satuan bahasa terkecil.
jenis atau kelas:
- kata tradisional: nomina, verba , adjektiva, pronomina, adverbia ,numeralia,
konjungsi, preposisi, artikula dan interjeksi.
- modern: kata benda, kata kerja, kata sifat dan kata tugas.
- TBBI: kelompok utama (verba, nomina, adjektiva, adverbia), kata tugas( preposisi,
konjungsi)
klasifikasi kata bahasa Arab
- menurut jumhur: Ismun( nomina ), fi'lun (verba), harfun( tugas)
- menurut AL abqory atau Fara: Ismun, Fi'lun, harfun, Ismun Kholifatun( nomina
verbal )
- kelompok tiga: Ismun, sifatun (adjektiva ), fi'lun , dhomir (pronomina), Kholifatun
(adverbia ), adatun (partikel).
proses morfologi
- afiksasi: dalam bahasa Arab disebut tasrif, merupakan proses pembentukan kata
dengan penambahan afiks. Afiks terdiri dari prefiks( awalan), sufiks (akhiran), infiks(
sisipan), konfiks , Transfiks (harokat), superfix, simulfiks , dan interfiks.
- reduplikasi: merupakan pengulangan bentuk dasar. contohnya, jalan-jalan.
- komposisi atau tarkib mazji: merupakan penggabungan morfem dasar dengan
morfem dasar lagi dengan membentuk makna baru. contohnya , Rumah Sakit.
- konversi : merupakan pembentukan sebuah kata menjadi kata lain tanpa merubah
unsur segmental. cangkul (kata benda) menjadi cangkul (kata kerja )
- modifikasi internal: merupakan modifikasi bukan dengan afiksasi
- suplesi merupakan perubahan ekstrem karena ciri-ciri dasarnya hampir tidak tampak
lagi.
- pemendekan atau singkatan ialah penanggalan bagian-bagian leksem sehingga
menjadi sebuah bentuk singkat tapi tidak merubah makna.
  Pertemuan 9: sintaksis
Sintax/ ‫ علم البنية‬.
sintaksis berasal dari bahasa Yunani yaitu Sun" bersama" dan Tattien "menempatkan"
yang jika disatukan menjadi "menempatkan bersama-sama" . artinya ialah
menempatkan bersama-sama kata-kata atau kelompok kata menjadi kalimat. Adapun
menurut Ramlan, ia berpendapat bahwa sintaksis merupakan cabang ilmu bahasa
yang membicarakan seluk beluk wacana, kalimat ,Klausa dan frase.4 hal tersebut
merupakan kajian utama dalam sintaksis. Adapun menurut verhaar ialah cabang tata
bahasa yang membahas hubungan antar kata dalam tuturan.
objek sintaksis
Objek sintaksis adalah hubungan antar kata.
-pembagian struktur sintaksis:
1. fungsi sintaksis
2. kategori sintaksis
3. peran sintaksis
4. alat-alat yang digunakan dalam membangun struktur.
- satuan sintaksis
1. kata
2 .Frasa
3. Klausa
4. kalimat
5. wacana
- hal-hal lain yang berkenaan dengan sintaksis : masalah modus, aspek, kala, diatesis
dan lain-lain .
 pertemuan 10: sintaksis 2
satuan sintaksis
menurut Ramlan sintaksis adalah cabang ilmu bahasa yang membicarakan seluk beluk
wacana, kalimat, Klausa dan frase. Jadi, wujud atau bunyi yang dikaji oleh sintaksis
diantaranya adalah kata, Frasa, Klausa, kalimat dan wacana.
-kata :merupakan satuan terbesar morfologi serta Satuan terkecil sintaksis, karena kata
bisa jadi sebuah kalimat .
- frasa: merupakan satuan gramatikal berupa gabungan kata yang bersifat
nonpredikatif.
- Klausa: Gabungan kata yang terdiri dari minimal SP yang belum memenuhi syarat
kalimat. syarat kalimat diantaranya adalah intonasi (.? ! )
- Kalimat :ialah klausa yang telah digabungkan dengan intonasi final
- wacana: wacana berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "berkata atau berucap" ,
merupakan rentetan kalimat yang berkaitan sehingga membentuk makna yang serasi
diantara kalimat-kalimat itu. Wujud wacana adalah karangan yang utuh seperti
Alquran Novel buku dan lain-lain ,paragraf ,kalimat dan kata .
 pertemuan 11: fonologi Arab1
fonologi bahasa Arab atau fonemik bahasa Arab
tujuan dari adanya fonologi bahasa Arab ialah untuk menjaga keotentikan Alquran
dari distorsi bunyi bacaan dan makna . beberapa ilmuwan yang mengkaji tentang
fonologi diantaranya adalah Khalil dengan kitabnya al-'ain ,sibaweh dengan kitabnya
Alkitab, serta Ibnu jinny dengan kitabnya Sirru Shina'ah al i'rab.
- klasifikasi bunyi bahasa Arab:
1. Dua jenis; vokal dan konsonan
2 . tiga jenis yaitu vokal, konsonan dan semivokal.
vokal merupakan bunyi tanpa hambatan dalam bahasa Arab disebut Ashwat Al
majhuroh ( ‫ )اصوات مجهورة‬majhur artinya bersuara, yakni dibarengi dengan getaran
pita suara.
-jumlah vokal bahasa Arab:
yang pertama, ada yang menyebutkan tiga buah yaitu a, i dan u yang sering disebut
harokat pokok .
yang kedua ,ada yang menyebutkan 6 buah yaitu a, i ,u, ā, ī, ū. dibedakan dari panjang
dan pendeknya, ada Fathah qasirah dan ada fathah thowilah. bunyi panjang dan
pendek itu sama dalam hal pengucapan , Namun beda durasinya yang menyebabkan
perbedaan arti atau makna .
yang ketiga, ada yang menyebutkan 18 buah , ditambah dengan tarqiq, tafkhim,
bainahuma.
yang keempat, ada yang menyebutkan 7 buah yaitu Hasan zhazha. Yaitu a ( fathah) ,
i (kasroh) ,u( dhamah), ū( imalah dhammah) , è (imalah kasroh) ,isymam , Dan
hamzah washal.

 pertemuan 14 fonologi Arab 2 atau konsonan

konsonan / ‫ الصوامت‬/‫السواكن‬
Huruf Arab terdiri dari 29 huruf hijaiyah , ada 28 konsonan , Alif tidak termasuk.
konsonan berbicara tentang makhraj dan sifat makhorijul huruf atau Mahariju shaut.
setiap bunyi memiliki makhroj tersendiri , karena konsonan ada 28 maka ada 28
makhroj.
ada beberapa pengelompokan makhroj , yang pertama menyebutkan ada 17 yaitu
Ibnu Jazari, Khalil bin Ahmad dan ulama tajwid . kedua , 16 makhroj yaitu asy-syatibi
dan sibaweh .yang ketiga menyebutkan empat belas yaitu Alvaro dan Yahya dan
kuthrub. yang keempat, menyebutkan 11 yaitu Nasution Idris Jauhar. yang ke-5
menyebutkan ada 10 yaitu kudur dan Abdu tawwab.
dalam buku Gus Nasrudin , disebutkan ada 11 makhorijul huruf,
1. bilabial : ‫ب‬،‫م‬
2. labiodental : ‫ف‬
3. interdental : ‫ث‬،‫ذ‬،‫ظ‬
4 . apikodental alveolar: ‫ ن‬،‫ ل‬،‫ ض‬،‫ ط‬،‫ د‬،‫ت‬.
5 . apiko alveolar: ‫ ص‬،‫ س‬،‫ ز‬،‫ر‬.
6. lamino palatal: ‫ ش‬،‫ج‬
7 .Medio palatal : ‫ي‬
8.dorsovelar : ‫و‬،‫ك‬،‫غ‬،‫خ‬
9 . dorso uvular: ‫ق‬
10. root faringal: ‫ع‬،‫ح‬
11. glotal: ‫ ه‬،‫ء‬

 pertemuan 15 sifat-sifat huruf

pembagian sifat huruf
- dzatiyah : sifat asli yang selalu ada dan melekat pada huruf . sifat dzatiyah ada yang
memiliki lawan dan ada yang tidak memiliki lawan . yang memiliki lawan seperti
jahar, hams, rikhwah syiddah istifal, isti'la, ithbaq, Dan infitah . yang tidak
memiliki lawan seperti sofir ,Qalqalah, lin ,inhirof ,taqrir, Tafasyi, istitholah, gunnah.
- ardiah: sifat yang bukan asli ,yang tidak selalu ada atau melekat pada huruf. . Ada
11 bentuk , yaitu izhar ,idgham ,iqlab, ikhfa ,tafkhim, tarqiq ,mad, qashr, tahrik, sukun
Dan saktah.