NAMA :
KELAS :
SHIFT :
TANGGAL :
1. JUDUL
2. TUJUAN
Penetapan kabar karbohidrat dalam sampel kulit pisang dan kerupuk kulit pisang
3. PRINSIP PERCOBAAN
Hidrolisis karbohidrat menjadi monosakarida yang dapat mereduksi Cu2+ menjadi Cu+.
4. REAKSI
5. ALAT DAN BAHAN
1) Alat
o Neraca analitik
o Erlenmeyer 500 mL
o Pendingin tegak
o Corong
o Pemanas listrik
o Stop watch
o Gelas ukur
o Buret
o Pipet tetes
2) Bahan
o Sampel makanan
o Asam klorida 3%
o NaOH 30%
o Kertas lakmus
o Larutan luff
o Larutan KI 20%
6. PROSEDUR
1) Pembuatan pereaksi Luff-Schrool
o Larutkan 143,8 gr Na2CO3 anhidrat dalam 300 mL air suling, sambil diaduk.
o Tambahkan 25 gr CuSO4.5H2O yang telah dilarutkan dengan 100 mL air suling dan
kocok.
o Biarkan semalam dan saring bila perlu, larutan ini mempunyai kepekatan Cu 2+ 0,1
N dan Na2CO3
dengan larutan natrium tio sulfat yang dipergunakan untuk titrasi (25 ± 2 mL)
o Pipet 10 mL larutan luff, masukkan kedalam labu ukur 100 mL, encerkan kedalam
o Masukkan Erlenmeyer tersebut kedalam penangas air mendidih dan biarkan selama
o Encerkan dengan air suling dan titar dengan larutan NaOH 0,1 N dengan indicator
PP
o Larutkan HCL 0,1 M yang digunakan untuk titrasi harus sekitar 6,0 mL sampai 7,5
mL
o Larutan Luff harus mempunyai pH 9,3 - 9,4
3) Penetapan karbohidrat
tegak
o Dinginkan dan netralkan dengan larutan NaOH 30% dan tambahkan sedikit
o Pindahkan isinya kedalam labu ukur 500 mL, tambahakan 25 mL larutan Luff-
o Panaskan campuran tersebut dengan nyala yang tetap. Usahakan agar larutan dapat
mendidih dalam waktu 3 menit didihkan terus selama tepat 10 menit (dihitung dari
lahan
9. KESIMPULAN