Lombok Tengah, Tgl - 10 – 2020

Lamopiran : Kepada

Prihal : Penipuan Pembelian Sepeda Motor Yth: Bapak Kapolda NTB UPDIRRES
Lewat PC A/N : Shely Sawitri KRIM UM Polda NTB
No WA 082324964256 di
Mataram

Dengan hormat.

Yang Bertanda tangan dibawah ini

Nama : H. Muhamad Yusuf
Umur : 49 tahun
Nomor HP :087765352825
Pekerjaan : PNS
Alamat : Desa Bujak Kec. Batukliang Kab. Lombok Tengah

Dengan ini saya melapor Pengaduan sebagai berikut :

1. Pada tanggal 29 seftember 2020 saya kenal di facebook mbak shely sawitri dia berkerja di polda
Riau Pekanbaru dan dia kerja di shroom sentral mobil dengan alamat Jln. Sukarno hatta,
sidomulyo timur kec. Marpoyan damai, kota kekanbaru provinsi riau kami menghubungi lewat
WA karna saya mau beli sepeda motor dan saya Tanya berapa harga sepeda motor N-max 150
lalu, jawab harga N-max Rp. 7.000.000 dan dia mengirim WA ada DP sebesar Rp. 2.000.000 dan
saya telpon dan dia bilang tidak usah di telpon ini Nomor WA yang Langsung ke Computer dia
katakan kirim saja uangnya tenang saja saya yang bertanggung jawab dan dia kirim nomor
Rekening Danamon atas Nama Ambo Dalle dengan Nomor rekening 003631467705 dan saya isi
Formulir data diri Copi KK dan KTP.
Dan katanya juga sepeda motor ini bisa dikeredit selama 5-10 bulan, kalok 5 bulan asuranya Rp.
1.000.000 per bulan, Tanya lagi yang bener ni mbak dia Jawab ya, jika bapak tidak percaya kami
punya surat lelang, setelah saya kirim data dia bilang ok pak terima kasih, tolong kirimkan DPnya
biar kami cepat proses kendaraannya,lalu saya kirimkan uang sejumlah Rp. 2.000.000 lewat
bank Danamon yang kirim uang Khairil Adnan dari ATM Bank BRI Praya, setelah saya kirimkan
besok kami proses, karena sekarang udah tutup shoorum, Insyaallah kendaraannya kami
peking, dan dia WA kan saya KTPnya.

2. Pada Tgl 30 September 2020 Tanya lagi kapan dikirimkan motornya, Jawab dia bilang silakan
hubungi kariawan samsat untuk info kendaraan bapak dengan Nomor WA 082324961850 dan
pihak samsat memberitahu kami biaya mutasi atu balik nama Rp. 4.200.000 langsung balik
nama, silahkan di selesaikan dan dikirim uangnya ke nomor rekening 362801032520532 atas
Nama Abdul Samad,Tanya bila tidak mutasi atau balik nama dia Jawab resiko belakangnya ada
pihak yang lain merasa pernah memiliki kendaraan itu bagaimana..? kami pikir semua itu dan
juga ongkos biyanya surat-surat itu termasuk harga motor yang bapak pesan jadi nya sisa uang
saya Rp. 800.000 silakan bapak hubungi kariawan samsat biar cepat keluar surat-surat motornya
 dan Jawab: saya sudah kirimkan uang itu lewat rekening bapak Abdul Samad sebesar Rp:
4.200.000 yang kirim uang Khairil Adnan lewat ATM Bank BRI Bodak

3. Pada Tgl 01 Oktober 2020 Kami di suruh mengeluarkan lagi untuk asuransi kendaraan sebagai
uang jaminan selama perjalanan sebesar 6.460.000 ke nomor Rekening atas nama Ambo Dalle,
katanya asuransi ini bukan seperti asuransi di kantor, asuransi ini bersifat sementara di PT.
Cargo terus dia mengirim kartu anggota kepolisian untuk Pembayaran Cargonya itu tidak di
hitung, karna sifatnya sementara, tapi untuk pembayaran surat-suratnya itu permanen di ambil
dari harga kendaraan,Kalok bisa secepatnya pak karna saya sudah didesak terus terusan dan
surat- surat dikirim lewat Pos saja kalok belum jadi, dan saya langsung kirim uang lewat nomor
rekening Ambo Dalle sebesar Rp. 6.460.000,yang kirim uang Khairil Adnan lewat ATM Bank
BRI Bodak, Tanya lagi motornya tidak sama motor yg mbak kirim gambarnya lewat WA itu
samaPlat nya yang bapak samsat kirimkan itu, Jawab maksudnya beda gimana, pelatnya mbak
itu di keluarkan di kota bapak karna jika di keluarkan di sini itu otomatis PELATPekan baru, kami
terbitkan pelat baru kendaraan sampai NTB dan di cetak fisik oleh samsat NTB, Tanyakok cek
pisik di NTB, Jawab kan dia di perikasa dulu layak pake atau gimana agar pelat kode kendaraan
bapak bisa di keluarkan juga naniti perpanjag pajak kendaraan bapak sorum yang membayarnya,
Tanya jadi setelah dating Lombok saya yang membawa ke samsat mbak.?,Jawab ingat semua
pengurusan surat-surat atu yang lainnya sorum yang bertanggung jawab , saya lepas tanggung
jawab setelah udah resmi berjabat tangan dengan bapak karna ada kariawan shorum nanti yang
ikut untuk mengurusi semua urusan yang bersangkutan dengan kendaraan.

4. Pada Tanggal 02 Oktober 2020 Dia sudah kirim/berangkat kendaraan dari PT Cargo katanya lalu
besoknya pada tanggal 03 Oktober 2020 dia di tahan di pelabuhan dumae dan dia mintak uang
lagi sebesar Rp. 10.000.000 untuk jaminan pembebasan pegiriman motor, diberi tahu oleh sopir
kargo dengan Nomor WA 082324962010 dengan nama iskandar dan saya Jawab tidak mau
mengirimkan uang dan saya di ancam dan di laporkan ke Polri atas kasus kendaraan illegal yang
belum di bayar lunas kendaraan bapak yang melaporkan itu ibu shely Sri Sawitri sendiri dan
udah di urus sementara saya sebagai bukti di panggil polri dan besok atu hari ini rencana polri
akan menjemput bapak sebagai tersangka, dia bialang sudah jelas infirmasinya..?

Demikian laporan pengaduan yang kami sampaikan

Yang Melaporkan Pengaduan

H. Muhamad Yusuf

Tembusan.
1. Kepada Kepolisian RI di Jakarta Selatan
2. Kepada Kapolda Riau di Pekanbaru Riu