Anda di halaman 1dari 6

JURNAL PRAKTIKUM TEKNOLOGI PENCELUPAN 2

“STUDI PENGARUH WAKTU PADA PENCELUPAN KAIN CDP DENGAN ZAT


WARNA KATIONIK METODE EXHAUST”

Disusun Oleh:Kelompok 1
1. Lawrence Johananto (18020049) KERJA
2. Leni Rohqimah (18020050) KERJA
3. Linda Mustika (18020051) KERJA
4. M. Rizal Nashirudin W P (18020052) KERJA
5. MohRoyyan Firdaus (18020053) KERJA
Grup : 3K3
Dosen : Ir. Elly K, Bk. Teks, M.Pd.
Asisten : David Christian, SST.
Yayu E. Y., S.S.T.

KIMIA TEKSTIL
POLITEKNIK STTT BANDUNG
2020
1.1. JUDUL PRAKTIKUM
Studi pengaruh waktu pada pencelupan kain CDP dengan zat warna kationik metode
exhaust.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN


1.2.1 Maksud
Mewarnai kain cdp agar merata dan permanen dengan menggunakan zat warna
kationik dengan metode exhaust.
1.2.2 Tujuan
 Mengetahui proses dan cara kerja pencelupan kain CDP menggunakan zat warna
kationik meliputi, cara memilih zat warna dan pembantu yang dipakai, cara
membuat larutan induk zat warna dan larutan pencelupan, melaksanakan proses
pencelupan dan mengevaluasi hasil proses pencelupan.
 Mengetahui pengaruh variasi waktu pada proses pencelupan dengan
membandingkan ketuaan warna dan kerataan warna pada hasil pencelupan kain
CDP dengan zat warna kationik dengan metoda exhaust.

1.3. DIAGRAM ALIR PROSES

Evaluasi : Berat Bahan

Perhitungan resep dan penentuan skema

Persiapan alat bahan dan pembuatan larutan celup

Pencelupan Kain CDP (120°C, 15-60’)

Cuci Sabun (70°C, 10’)

Drying

Evaluasi (Ketuaan warna dan kerataan warna)


1.4. ALAT, MESIN, ZAT, DAN BAHAN
1.4.1 Alat, Mesin:
 Gelas ukur 100 ml
 Gelas piala 100 ml
 Pipet volume
 Batang pengaduk
 Timbangan Neraca analitik
 Mesin HT-Dyeing
1.4.2 Bahan :
 Kain CDP 60 gram
1.4.3 Zat :
 Zat warna kationik
 Asam asetat30%
 Zat Pendispersi
 Natrium asetat
 Garam glauber
 Sabun
 Air

1.5. RESEP STANDAR

ResepPencelupan
Zat warna kationik 2% owf ResepPencucian
Asam asetat30% 3 ml/L Sabun 1 g/l
Zat pendispersi 1 ml/L
Natrium asetat 2 gl/L Vlot 1:20
Garam glauber 2 gl/L
Vlot 1:10 Suhu Optimum 70° C
Suhu 110°C
Waktu 10 menit
Waktu 30 menit
1.6. SKEMA PROSES
Pencelupan CDP dengan Zat Warna Kationik Metode Exhaust
Zw Kationik
pendispersi 120C
Garam glauber
Asam asetat 30%
Natrium asetat
Kain

Cucisabun
70C

30C

T (C)

5’ 30’ 30’ 20’ 10’

t (menit)

1.7. FUNGSI ZAT


Zat warna kationik: Memberi warna pada kain CDP
Asam asetat 30% : Berfungsi untuk mendapatkan suasana asam (pH 4) agar serat
bermuatan positif
Zat pendispersi : Berfungsi untuk mendispersikan zat warna dan untuk menjaga agar
partikel zat warna tetap stabil dan tidak mengendap (mencegah
penggabungan kembali partikel zat warna dispersi teraglomerasi
menjadi partikel yang lebih besar).
Berfungsi sebagai buffer pH 4
Natrium asetat : Berfungsi sebagai pencegah hidrolisis serat CDP bila dicelup pada
Garam glauber : suhu tinggi
Sabun : Untuk proses pencucian setelah proses pencelupan guna
menghilangkan zat warna asam yang hanya menempel di
permukaan serat.
1.8. VARIASI RESEP
Resep Pencelupan

RESEP VARIASI WAKTU


VARIASI 1 VARIASI 2 VARIASI 3 VARIASI4
ZW Kationik 2% owf
Asam asetat 30% 3 ml/L
Pendispersi 1 ml/L
Garam gleabur 2 ml/L
Natrium asetat
1.9. HIPOTESA 2 g/L
Vlot 1 : 10
Suhu 120C
Waktu 15menit 30 menit 45 menit 60 menit
Pada praktikum pencelupan kain CDP dengan zat warna kationik ini menggunakan
variasi waktu 15 menit, 30 menit, 45 menit dan 60 menit. Menurut kami untuk nilai
ketuaan dan kerataan warna yang paling tinggi yaitu pada kain dengan variasi waktu 60
menit dimana semakin lama waktu yang digunakanakan membuat kain berwarna lebih tua
dan rata. Menurut literatur hal ini disebabkan karena waktu pencelupan itu mempengaruhi
lamanya proses fiksasi zat warna masuk ke dalam serat. Maka dari itu, apabila waktu
pencelupan lebih sedikit maka proses fiksasi masuknya zat warna ke dalam serat pun akan
lebih singkat yang mengakibatkan ketuaan warna dan kerataan warna akan berbeda. Bila
waktu pencelupannya lebih lama maka akan lebih tua warnanya dibandingkan warna kain
yang proses pencelupannya sebentar.
DAFTAR PUSTAKA

Djuri, Rasyid. Ir. M.Sc., dkk. Teknologi Pengelantangan, Pencelupan, dan Pencapan. Institut
Teknologi Tekstil. Bandung : 1976.

Solihima, Astini. S. Teks. Pedoman Praktikum Teknologi Pengelantangan, Pencelupan dan


Pencapan. Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil. Bandung : 1978.

Muhammad Ichwan, A.T. mM.Eng Rr Wiwiek Eka Mulyani, S,ST.,M.T Pedoman Praktikum
Pencelupan 2

Anda mungkin juga menyukai