Anda di halaman 1dari 9

BAB III

ISI

3.1 Waktu dan Tempat


Hari, tanggal : Kamis, 26 Maret 2018
Pukul : 08.30 – 11.30 WIB
Lokasi : Laboratorium Fisika Lingkungan
Materi : Kimia Lingkungan
Ruang Lingkup : Pengambilan dan Pemeriksaan Sampel Udara
Parameter Kimia Udara (SO2, NOx dan CO

3.2 Alat, Bahan dan Prosedur Kerja

Prosedur Kerja menggunakan Metode midget impinger

Alat

No. Nama Alat Jumlah Pemakaian

1. Air Pollution Pump 1 buah

2. Midget Impinger 1 buah

Bahan

No. Nama Alat Jumlah pemakaian

1. Absorbance NO, SO dan NOx 20 ml, 20 ml, 20 ml

Cara kerja :

1. Siapkan alat dan bahan yang digunakankan untuk pengukuran kimia udara.
2. Lalu masukkan masing-masing absorbance sbanyak 20 mL kedalam midget
impinger.
3. Masing-masing midget impinger dirangkaiakan dengan selang berwarna kuning dan
biru sera disambung dirangkaikan dengan silika gel
4. Yang mana ada tulisan in (masuk) udara yang masuk kedalam absorbance dan out
(keluar) udara yang keluar dari silika gel.
5. Hidupakan alat air pollution test kit.
6. Atur flow rate 0,4 H/menit dan dipasang pada ketinggian 1 sampai 1,5 meter dari
permukaan tanah.
7. Lakukan sampling selama 1 jam.
8. Jangan lupa untuk melihat suhu serta , kelembaban udara pada air pollution test kit.
9. Setelah dilakukan sampling, keluarkan midget impinger dan bawa ke laboratorium
untuk melanjutkan analisa

Hasil Pengukuran Midget Impinger


a. Anemometer selama 30 menit

No. Hasil No. Hasil

1. 2,06 16. 1,23

2. 1,96 17. 1,76

3. 2,06 18. 0,60

4. 1,71 19. 0,88

5. 0,72 20. 1,46

6. 0,99 21. 1,11

7. 1,39 22. 1,04

8. 1,25 23. 1,83

9. 0,51 24. 1,88

10. 1,27 25. 6,24

11. 2,50 26. 1,37

12. 1,01 27. 2,46

13. 1,76 28. 1,60

14. 1,45 29. 1,11


15. 1,89 30. 1,27

Jumlah = 22,53 Jumlah = 25,84

Rata-rata : 1,612

Suhu : 36,6 o C

Kelembaban: 53%

1. Analisa CO
Alat

No. Nama Alat Jumlah Pemakaian

1. Air Pollution Test Kit 1 buah

2. Midget Impinger 1 buah

3. Pipet Ukur 10 mL 1 buah

4. Karet hisap 1 buah

5. Spektrofotometer 1 buah

6. Cuvet 2 buah

7. Labu Semprot 1 buah

8. Anemometer 1 buah

9. Humidity meter 1 buah

Bahan

No. Nama Alat Jumlah pemakaian

1. Absorbance CO 20 ml

2. Silika Gel

a. Pembuatan Larutan CO
Larutan nitrat dibuat dalam konsentrasi 10 ppm, kemudian ditambahakn
larutan ammonia sampai larutan jenuh, lalu larutan ammonia tadi tidak melarut
lagi.

b. Pengukuran CO dengan menggunakan spektrofotometer


 Siapkan sampel CO yang sudah disampling tadi dan masukkan ke dalam
cuvet menggunakan pipet ukur dan karet hisap sampai tanda batas pada
cuvet.
 Lalu masukkan larutan absorbance yang kosong atau belum dilakukan
sampling ke dalam cuvet hingga tanda batas pada cuvet.
 Periksa pada spektrofotometer dengan panjang gelombang λ = 550 nm

c. Hasil Pengukuran pada Spektrofotometer.


Panjang gelolmbang/ λ = 550 nm
Gas Absorbance Sampel
CO 0,000 0,015
CO 0,000 0,014

d. Hasil perhitungan dengan rumus :

Kadar CO (mg/l) = (A + 0,0021 ) x vol. Penyerap (ml) x suhu (K) x 289 x


22,4 (lt)

0,3897 x f.rate (m/l) x waktu (menit) x 273 x 28 gr

Diketahui :

2. Analisa NOx
Alat

No. Nama Alat Jumlah Pemakaian

1. Air Pollution Test Kit 1 buah


2. Labu ukur 100 mL 6 Buah

3. Midget Impinger 1 buah

4. Pipet Ukur 10 mL 1 buah

5. Karet hisap 1 buah

6. Spektrofotometer 1 buah

7. Cuvet 2 buah

Bahan

No. Nama Alat Jumlah pemakaian

1. Absorbance NOx 20 ml

2. Silika Gel

a. Metode Jalan Panjang (Metode saltzman)


Pembuatan larutan standar menggunakan NaNO2 20 ppm
 Siapkan labu ukur 100 mL sebanyak 6 buah dan masukkan 0 ml sampai
2,5 ml larutan NaNO2 kedalam amsing-masing labu ukur
 Encerkan dengan absorbance NO sampai tanda batas ke dalam masing-
masing labu ukur.
 Homogenkan dan biarkan beberpa saat hingga larutaan tadi tercampur
dengan sempurna.
 Kemudian larutan yang didalam labu ukur tadi dimasukkan kedalam cuvet
hingga sampai tanda batas.
 Ukur dengan spektrofotometer.
 Alirkan pada kurva kalibrasi dan hitung kadar NOx dengan rumus :

𝑘𝑎𝑑𝑎𝑟 (𝑘𝑢𝑟𝑣𝑎)
Kadar NO2 (mg/l) = 𝑥 𝑓𝑎𝑘𝑡𝑜𝑟 𝑘𝑜𝑛𝑣𝑒𝑟𝑠𝑖 𝑁𝑂2
𝑑𝑒𝑏𝑖𝑡 𝑈𝑑𝑎𝑟𝑎
b. Cara Pendek
Pengukuran NOx dengan menggunakan spektrofotometer
 Siapkan sampel NOx yang sudah disampling tadi dan masukkan ke dalam
cuvet menggunakan pipet ukur dan karet hisap sampai tanda batas pada
cuvet.
 Lalu masukkan larutan absorbance yang kosong atau belum dilakukan
sampling ke dalam cuvet hingga tanda batas pada cuvet.
 Periksa pada spektrofotometer dengan panjang gelombang λ = 550 nm
 Alirkan pada kurva kalibrasi dan hitung kadar NOx dengan rumus yang
diatas

Catatan : Untuk pengambilan sampel NO + 1 tabung larutan pengoksidasi


(KMNO4 ditambah asam phospat dan asam sulfat).

Pembuatan Absorbance NOx

Alat dan bahan yang digunakan :


- Asam sulfanilat an hidros
- Asam sulfanila monohidrat
- Asam asetat glasial
- Etilen diamin dihdroklorida
- Aseton
- Aquades bebas CO2
- Timbangan analitik
- Gelas kimia
- Sendok porselen
- Pipet takar
- Batang pengaduk
- Erlemenyer

Cara Pembuatannya :

- Timbang 5 gram asam sulfanilat an hidros atau 5,5 gram asam sulfanilat
monohidrat.
- Lalu panaskan 100 ml aquades sampai larut sempurna sambil diaduk
dengan batang pengaduk
- Tambahkan aquades 750 ml yang mengandung 10 ml asam asetat glasial
- Tambahkan juga 20 ml larutan etilen diamin dihdroklorida dan 10 ml
aseton.
- Tambahkan aquades bebas CO2 sampai 1 liter.

Hasil Pengukuran pada Spektrofotometer dengan λ = 550 nm

Gas Absorbance Sampel


NOx 0,000 0,008

Hasil perhitungan dengan rumus :

Kadar CO (mg/l) = (A + 0,0021 ) x vol. Penyerap (ml) x 289 x 22,4 (lt)

0,3897 x f.rate (m/l) x waktu (menit) x 273 x 28 gr

Diketahui :

3. Analisa SO2
Alat

No. Nama Alat Jumlah Pemakaian

1. Air Pollution Test Kit 1 buah

2. Labu Ukur 25 ml 6 Buah

3. Midget Impinger 1 buah

4. Pipet Ukur 10 mL 1 buah

5. Karet hisap 1 buah

6. Spektrofotometer 1 buah
Cuvet 2 buah

Bahan

No. Nama Alat Jumlah pemakaian

1. Absorbance SO2 20 ml

2. Silika Gel

Cara I
- Siapkan labu ukur 25 ml sebanyak 2 buah yang masing-masing labu ukur diisi
10 ml absorban SO2 yang kosong atauyang belum dilakukan sampling dan
labu ukur lainnya diisi dengan 10 mL sampel SO2 yang sudah dilakukan
sampling tadi.
- Pada labu ukur yang berisi sampel ditambahkan 1 ml asam sulfamat 0,6%, 2
ml formaldehid 0,12% dan 5 ml PRA variasi A kedalam labu ukur tadi.
- Diencerkan sampai tanda batas labu ukur tadi menggunakan aquadest.
- Homogenkan sebanyak 12x dan diamkan selama ± 30 menit.
- Ukur dengan spektrofotometer dengan panjang gelombang 548 nm
- Hitung dan masukkan kedalam rumus (BUKU MERAH)

Cara II

1. Penetapan Kadar SO2 dalam Na2SO3


- Siapkan 2 buah erlemenyer ukuran 100 mL yang mana digunakan untuk
sampel dan juga blanko.
- Pada erlemenyer blanko ditambahkan aquadest sebanyak 25 ml dan
ditambkan juga 50 ml larutan I2 0,01 N.
- Pada erlemenyer sampel ditambahkan Na2SO3 sebanyak 25 ml dan
ditambkan juga 50 ml larutan I2 0,01 N.
- Masing-masing erlemenyer ditutup dengan kantong hitam atau aluminium
foil.
- Diamkan selama 5 menit dan lanjutkan titrasi dengan Na2SO3 hingga
membentuk warna kuning muda setelah itu ditambahkan dengan
indikatoor amilum hingga titrasi akhir membentuk warna bening.
- Catat pemakaian dan masukkan kedalam rumus :

(𝐴−𝐵) 𝑥 𝑁 𝑥 32,030
Kadar SO2 (mg/l) =
25 𝑚𝑙

2. Pembuatan Larutan Standar SO2 1000 ppm


- Siapkan labu ukur ukuran 25 ml sebanyak 6 buah yang masing-masing 0;
0,5; 1; 1,5; 2; 2,5;.
- Masing-masing labu ukur ditambahkan 1 ml asam sulfanilat 0,6%, 2 ml
formal dehid 0,2%,dan 5 ml PRA variasi A.
- Lalu homogenkan dan hitung rumus (BUKU MERAH).

Hasil Pengukuran Spektrofotometer

Gas Absorbance Sampel


CO 0,000 0,008
SO 0,000 0,015
NOx 0,000 0,029
CO 0,000 0,014

Anda mungkin juga menyukai