DENSITAS MASSA
Abstrak
Pada eksperimen ini akan diberikan salah satu metode untuk menentukan densitas massa jenis
berbagai larutan, semisal larutan air murni, larutan air garam, larutan alkohol dsb. Pada
eksperimen ini akan digunakan neraca teknis dan persamaan Hukum newton untuk
memperlihatkan bahwa teori pada hukum Newton sesuai dengan hasil eksperimen. Teori ralat
juga digunakan dalam eksperimen ini.Praktikan diminta untuk melakukan pengukuran tunggal
ataupun berulang. Tujuan dari eksperimen ini adalah praktikan mempunyai kemampuan
menggunakan teori ralat dalam melakukan eksperimen serta mengerti cara penulisan ilmiah
serta dapat menggunakan neraca teknis untuk menentukan densitas massa jenis zat cair.
BAB I
PENDAHULUAN
Hukum Archimedes,
Archimedes adalah salah seorang fisikawan dan pemikir hebat yang berkebangsaan Yunani.
Archimedes juga disebut matematikawan yang hebat pada jamannya karena merupakan orang pertama
yang memperlihatkan hubungan antara keliling lingkaran terhadap diameter. Archimedes dikenal
sebagai orang yang memperkenalkan adanya gaya buoyant sebelum kalkulus dan mekanika klasik
diciptakan oleh newton.
Archimedes 187-212 SM
Pada saat kita berjalan atau berlari di dalam air, kita tentunya akan merasakan bahwa langkah kita
lebih berat dibandingkan jika kitamelangkah di tempat biasa. Gejala ini disebabkan adanya tekanan
dari zat cair. Pengamatan ini memunculkan sebuah hukum yang dikenal Hukum , yaitu :
“Jika sebuah benda dicelupkan ke dalam zat cair, maka benda tersebut akan mendapat gaya yang
disebut gaya apung (gaya ke atas) sebesar berat zat cair yang dipindahkannya”
Akibat adanya gaya apung, berat benda dalam zat cair akan berkurang. Benda yang diangkat dalam zat
cair akan terasa lebih ringan dibandingkan diangkat di darat. Jadi, telah jelas bahwa berat benda
seakan berkurang bila benda dimasukkan ke dalam air. Hal itu karena adanya gaya ke atas yang
ditimbulkan oleh air dan diterima benda. Dengan demikian maka resultan gaya antara gaya berat
dengan gaya ke atas merupakan berat benda dalam air. Selanjutnya berat disebut dengan berat semu
yaitu berat benda tidak sebenarnya karena benda berada dalam zat cair.
1.2 TUJUAN
Densitas massa jenis zat dapat ditentukan menggunakan prinsip kerja mekanika Newton yaitu dengan
menggunakan prinsip kerja hukum Archimedes (Halliday, 1997). Densitas adalah massa benda tiap
volume, yaitu dengan rumusan
m
ρ= kg/m3 ...(1)
v
Untuk menghitung densitas suatu benda dapat digunakan skema percobaan sebagai berikut Gambar-1
Gambar-1 Percobaan densitas massa: a) tanpa zat cair, b) dengan zat cair (Halliday, 1997)
∑ F=0 ...(2)
T 1=M g...(3)
∑ F ¿0 ...(4)
Besar B adalah besar gaya Buoyant yang merupakan besar gaya reaksi zat cair. Karena T 1 dan T2
masing- masing dihitung dengan menggunakan neraca teknis, maka variable yang terukur adalah
massa, sehingga besar massa zat cair dapat ditentukan dari
B
=M zat cair =M T 1−M T 2...(7)
g
BAB III
METODE EKSPERIMEN
1. Neraca 4 lengan
2. Gelas beaker
3. Air
4. Jangka sorong
5. Tali
6. Mikrometer sekrup
7. Batang zat padat
1.
BAB IV
HASIL dan PEMBAHASAN
Diketahui data hasil eksperimen,
V = p . l. t=24 cm3 …( 8)
dengan ralat tunggal maka,
M teori=85−62,2
∆m
AP= ×100 %
m
0,005
¿ ×100 %
22,8
m
ρ=
v
22,8
¿
24,0
gr
ρ=0,95 … (13)
cm3
dengan ralat tunggal maka,
|∆ ρ|=|∂∂mρ ∆ m|+|∂∂ ρv ∆ v|
1 m
|∆ ρ|=| ∆ m|+ ∆ v
v | v 2 |
1
|∆ ρ|=| 0,005|+
24 |22,8
24
0,098
2 |
gr
∆ ρ=0,00409 …(14)
cm3
∆ρ
AP= × 100 %
ρ
0,00409
AP= ×100 %
0,95
1
V ∆ air = π d 2 t
4
1
¿ .3,14 . 4,6452 .0,485
4
1 1
|∆V |=| .3,14 . 4,645 . 0,485 . 0,005|+| . 3,14 . 4,645 .0,005|
2
4 4
∆ V =0,0935 …(17)
∆V
AP= ×100 %
V
0,0935
AP= ×100 %
8,21453
AP=1,13 % (3 angka penting)
m
ρ=
v
11,6
ρ=
8,21
gr
ρ=1,41 …(21)
cm3
dengan ralat tunggal maka,
1 11,6
|∆ ρ|=| 0,005|+
8,21 | 8,212
0,09
|
∆ ρ=0,016 …( 21)
∆ρ
AP= × 100 %
ρ
0,016
AP= × 100 %
1,41
Pada percobaan ini densitas massa zat cair dapat diukur dengan menggunakan prinsip kerja mekanika
Newtonian maka mendapatkan hasil ρ ± ∆ ρ eksperimen=( 14,1± 0,16)× 10−1 gr /cm 3 dan
ρ ± ∆ ρ teori=0,95± 0,04 × 10−1, sedangkan hasil literature (Halliday, 1997) 𝜌 = 1,00𝑔𝑟/𝑐𝑚3 hasil
teori menunjukkan bahwa massa zat cair Mzat cair teori=0,228 ×102 ± 0,005 gr sedangkan hasil
eksperimen menunjukkan bahwa M zat cair eksperimen=0,116 ×10 2 ± 0,005 gr .Pada eksperimen
ini terdapat adanya ketidaksesuaian antara eksperimen dengan teori maupun literature lebih
dikarenakan keterbatasan alat yang kurang representative untuk dilakukan percobaan yang baik serta
pengukuran tunggal yang memperlihatkan hasil yang kurang teliti.
DAFTAR PUSTAKA
Halliday,David,R.Resnick,dan J. Walker.1997.Fundamental of Physics-Extended,Fifth Edition.
New York : John Wiley & Sons Inc.
Boas,Marry L. 2006. Mathematical Methods in The Physical Sciences, Canada : John Wiley and
Sons Inc.
Vidia, Galih dan Mulyono.2011.Olimpiade Fisika SMA.Yogyakarta:CV. Andi Publisher.