NPM : 20410018
GRUP : 1T1
TAHUN 2020
JURNAL PRAKTIKUM FISIKA DASAR
POLITEKNIK STTT BANDUNG
https://sttttekstil.ac.id
ABSTRAK
Pada praktikum ini akan membahas mengenai koefisien muai panjang yang bertujuan agar
praktikan mempunyai kemampuan menggunakan teori ralat dalam melakukan eksperimen
serta mengerti cara penulisan ilmiah dan dapat menggunakan percobaan koefisien muai
termal untuk menenukan konstanta muai termal suatu logam. Suatu pelat logam jika
dipanaskan oleh suhu tertentu akan mengalami ekspansi termal, sehingga terjadi perubahan
panjang. Agar besi mengalami penyusutan maka dapat dilakukan kompresibilitas dengan
memberinya tekanan. Teori ralat juga digunakan dalam eksperimen ini. Praktikan diminta
untuk melakukan pengukuran tunggal.
Perubahan bentuk suatu materi yang diakibatkan suhu dan tekanan dapat menentukan
karakteristik suatu bahan. Suatu proses ekspansi termal dapat dirumuskan sebagai berikut
∆L
∆L
=∝ ∆T …(1)
Lo
L=Lo ( 1+∆ T ) …(2)
Proses penyusutan dikarenakan tekanan dirumuskan sebagai berikut
∆L
=−k ∆ P … ( 3 )
Lo
L=Lo ( 1−k ∆ P ) …(4 )
Grafik dari pers-35 dan pers-36 dapat diperlihatkan seperti pada Gambar-1 di bawah
ΔL ΔL
Lo Lo
∆T ∆P
METODE EKSPERIMEN
Pada perhitungan tunggal didapatkan bahwa panjang logam awal, jejari silinder dan jarum
penunjuk adalah:
( d ± ∆ d ¿=¿ ) cm
d
r =
2
( r ± ∆ r ¿=(0,995 ± 0,005) cm
( R ± ∆ R ¿=(22,1 ±0,05) cm
Δ ℒ = 0,64 cm
( Lo ± ∆ Lo ¿=( 60 ± 0,05 ) cm
No. T ∆T ∆ L ×10−2 ∆L
×1 0−4
Lo
1 31,2oC 3oC 2,88 cm 4,8
2 28,2oC 0oC 0 0
Tabel-1 Data percobaan
r
∆ L= ∆L
R
0,995
∆ L= ×0,64
22,1
∆ L=0,0288144796cm
∆ ∆L = |∂∂r∆ L ∆ r|+|∂∂∆RL ∆ R|
r r
∆ ∆ L= | ∂
R
∂r
∆L
∆r +||
∂ ∆L
R
∂R
∆R |
∆ ∆ L= |∆RL ∆ r|+|r R∆ L ∆ R|
2
∆ ∆ L= |0,64
22,1
×0,005|+
0,995 × 0,64
| 22, 1 × 0,05| 2
∆ ∆ L=|0,00014479638|+|0,0000651911305|
∆ ∆ L=0,00020998751cm
Ralat suhu (∆ ∆ T ¿
T T2
31,2 ℃ 973,44℃
28,2℃ 795,24℃
1
∆ ∆T= n ( ∑ T 2 ) −¿ ¿ ¿
√
2
1
=
2
√ 2 ( 1768,68 ) −¿ ¿ ¿
1
= √9
2
= 1,5℃
∆∆T
AP = ×100 %
T
1,5
= × 100 %
29,7
∆L
=α ∆T
Lo
0,0288
=α × 3
60
0,00048
α=
3
1
∂ ∆=| × 0,000209|+¿
60 ×3
5,3−(−0,5)
M gradien 1= ×1 0−4=¿ 1,93 ×1 0−4 ¿
3
4,3−0,5
M gradien 2= × 1 0−4 =¿ 1,27 ×1 0−4 ¿
3
|1,93−1,6|+|1,27−1,6|
∆ M gradien= × 10−4
2
0,33+0,33
∆ M gradien= × 10−4 =3 ,3 ×1 0−5 ℃
2
5.2 Saran
Pratikum ini dapat dilakukan untuk pengujian koefisien muai panjang. Ketelitian pada saat
melakukan pengambilan data sangat dibutuhkan oleh praktikan dalam melakukan praktikum.