I. PENGKAJIAN
A. IDENTITAS
IDENTITAS PASIEN
Nama (inisial) : Ny. M
Usia / tanggal lahir : 38 tahun / 20-11-1981
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : JL. Sungai Teras
Pendidikan : SMA
Pekerjaan / sumber penghasilan : IRT
Status pernikahan : Menikah
Agama / keyakinan : Islam
Suku / bangsa : Banjar
Tanggal masuk : 08-12-2019
Tanggal pengkajian : 09-12-2019
Diagnosa medik : Hipokalemia
No. RM : 17.53.xx
B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan utama
Saat dilakukan pengkajian pada hari Senin tanggal 09 Desember 2019 pukul 15.00
WITA pasien dalam keadaan umum lemah. Pasien mengeluh nyeri P : Keram
hingga nyeri pada bagian sekujur tubuh kanan (Dextra), Q: Perih, ditusuk-tusuk, R:
Bagian muka, lengan, kaki, S: 4 (sedang) (skala 1-10), T: Hilang timbul (± 15
detik). Keluarga pasien mengatakan pasien kadang nampak gelisah dan cemas.
Pasien juga mengatakan perasaan tidak nyaman dengan situasi saat ini
Genogram :
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Klien
: Meninggal
: Serumah
C. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum
Pasien tampak lemah. Tingkat kesadaran composmentis dengan nilai GCS : E(4)
bisa membuka mata spontan, V(5) dapat berbicara, orientasi baik dan sesuai, M(6)
baik, mengikuti perintah. Saat dikaji klien hanya berbaring di tempat tidur, pasien
terpasang infus.
Tanda-tanda vital:
- Tekanan darah: 90/70 mmHg (di ukur menggunakan sphygmomanometer)
- Nadi : 75 x/m (di ukur menggunakan pulse oxymetri)
- Respirasi : 20 x/m
- Suhu : 36,6 ̊C (di ukur menggunakan thermometer digital)
- SPO2 : 99% ( di ukur menggunakan pulse oxymetri)
- Tinggi badan : 155 cm
- Berat badan : 43 kg
1. Kulit
Berdasarkan hasil inspeksi keadaan kulit pasien terlihat berwarna sawo matang,
keadaan bersih, dan lembab. Turgor kulit baik (kembali kurang dari 2 detik), tidak
ditemui adanya lesi.
Mandi √
Toileting √
Berpakaian √
Berpindah √
Ambulasi/ROM √
Naik tangga √
Keterangan:
1 : Mandiri
1 : Di bantu sebagian
2 : Dibantu Orang Lain
3 : Dibantu Orang Lain dan Alat
4 : Ketergantungan / tidak mampu
2. Personal hygiene
Di rumah : Pasien mengatakan selama di rumah pasien mandi 2x sehari, mencuci
rambut dan gosok gigi, mengunting kuku setiap minggu.
Di RS : Selama di RS pasien diseka dan gosok gigi 1x sehari dengan dibantu
keluarga pasien.
3. Nutrisi
Di rumah : Pasien mengatakan selama di rumah makan 3 kali sehari, minum air
putih biasanya ± 4 gelas perhari dan tidak ada pantangan makan dan
minum. Pasien makan dengan mandiri dan selalu menghabiskan porsi
makan yang diberikan.
Di RS : Selama di RS pasien makan 3 kali sehari dan hanya dapat menghabiskan
setengah dari porsi makan yang diberikan, dan minum air putih ± 2
gelas perhari
4. Eliminasi
Di rumah : Pasien mengatakan selama di rumah BAB dan BAK mandiri dan
normal, frekuensi BAB 1 kali sehari pagi hari teratur dan BAK 4-5 kali
sehari. Tidak ada kesulitan saat BAB dan BAK.
Di RS : Selama di rawat di RS sampai hari pengkajian BAB 1 kali dan BAK 5-6
kali sehari.
5. Seksualitas
Pasien berjenis kelamin perempuan, sudah menikah dan memiliki 1 orang anak.
Tidak ada gangguan dalam seksualitas.
6. Psikososial
Hubungan pasien dengan keluarga baik, hubungan pasien dengan pasien lain
dirumah sakit baik, hubungan pasien dengan tenaga medis baik. Pasien berharap
kondisi pasien lekas pulih agar bisa lekas pulang ke rumah.
7. Spritual
Pasien beragama islam, selama di RS pasien tidak bisa melakukan sholat 5 waktu.
Keluarga selalu mendoakan untuk kesembuhan pasien.
I. DATA FOKUS
Data Subyektif :
- Pasien mengeluh nyeri
- P : Keram hingga nyeri pada bagian sekujur tubuh kanan (Dextra)
Q: Perih, ditusuk-tusuk
R: Bagian muka, lengan, kaki
S: 4 (sedang) (skala 1-10)
T: Hilang timbul (± 15 detik)
- Keluarga pasien mengatakan pasien kadang nampak gelisah dan cemas
- Pasien juga mengatakan perasaan tidak nyaman dengan situasi saat ini
Data Objektif :
- Pasien tampak lemah
- Pasien tampak gelisah
- Pasien tampak menahan nyeri
- Pasien tampak berbaring ditempat tidur
- Pasien dalam melakukan aktivitas dibantu sebagian keluarga pasien
Tanda-tanda vital :
Tekanan darah : 90/70 mmHg (di ukur menggunakan sphygmomanometer)
Nadi : 75 x/m (di ukur menggunakan pulse oxymetri)
Respirasi : 20 x/m
Suhu : 36,6 ̊C (di ukur menggunakan thermometer digital)
SPO2 : 99% ( di ukur menggunakan pulse oxymetri)
II. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan Laboratorium
Hari/Tanggal : Minggu, 08 Desember 2019
No. Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Satuan
1. RBC 3,61 4,0-5,0 10ˆ6/uL
2. HGB 11,6 12,3-15,3 g/dL
3. HCT 30,4 35-47 %
4. MCV 84,2 80-96 fL
5. MCH 32,1 28-33 Pg
6. MCHC 38,2 33-36 g/dL
7. PLT 388 150-400 10ˆ3/uL
8. RDW-SD 44,8 35-56 fL
9. RDW-CV 15,0 11-16 %
10. PDW 9,0 15,00-17,00 fL
11. MPV 9,5 7,0-11,0 fL
14. WBC 21,35 4,0-11,0 10ˆ3/uL
Kontraindikasi :
a. Hipernatremi
b. Kelainan ginjal
c. Kerusakan sel hati
d. Asidosis laktat.
Omeprazole Omeprazole Pronton Indikasi : 40 IV
20 mg Pump - Pengobatan jangka pendek mg/24
Inhibitor penderita tukak duodenal jam
(PPI) - Pengobatan jangka pendek
tukak lambung
- Pengobatan reefluks
esofagitis erosive
- Infeksi lambung disebabkan
oleh bakteri Helicobacter
Pylori
Kontraindikasi :
Hipersensitifitas terhadap
komponen omeprazole.
Ceftriaxone Ceftriaxone Antibiotik Indikasi: 2x1mg IV
sefalosporin Infeksi saluran pernafasan
bawah, Otitis media bakterial
akut (infeksi pada telinga
bagian tengah akibat infeksi),
Infeksi kulit dan struktur kulit,
Infeksi saluran kemih, Gonore,
Penyakit radang panggul (Pelv
ic Inflammatory Disease),
Infeksi sistemik
Kontraindikasi:
Memiliki riwayat
hipersensitivitas terhadap obat
ini atau obat golongan
sefalosporin lainnya.
Mecobalamin Mecobalami Vitamin dan Indikasi: 2x1 gr IV
n 500 gr neurotopik Mengobati neuropati perifer
(saraf tepi) dengan
memperbaiki gangguan
metabolisme asam nukleat dan
protein di dalam jaringan saraf
serta memperbaiki gangguan
saraf sensoris dan motoris.
Kontraindikasi:
Menderita kelainan saraf
mata, hematuria, polisitemia,
infeksi, atau jika memilki
kadar zat besi dan folat rendah.
Drip KCL dalam KCL Suplemen Indikasi: Infus Pump
500 NaCL mineral Mengobati atau mencegah
hipokalemia
Kontraindikasi:
Kadar kalium dalam darah
yang terlalu tinggi
(hiperkalemia), Penyakit ginjal
dan penyakit hiti, Diabetes,
Dehidrasi parah, Penyakit
jantung, Kelainan kelenjar
adrenal, Perdarahan lambung
atau usus, Penyumbatan di
perut atau usus, Tekanan darah
tinggi (hipertensi)
DO :
- Pasien tampak
menahan nyeri
- Pasien tampak
berbaring ditempat
tidur
- TTV
TD : 90/70 mmHg
N : 75 x/m
R : 20 x/m
T : 36,6ºC
SPO2 : 99%
2. 09 DS : Penurunan Hambatan
Desember kekuatan otot mobilitas fisik
2019/15.00 - Pasien mengatakan (00085)
merasa lemah Domain 4
Kelas 2 (hal. 217)
DO :
3444 4444
4 4444 4444
DO :
V. PERENCANAAN KEPERAWATAN