Anda di halaman 1dari 18

BAHASA INDONESIA

TEKS ILMIAH

Dosen Pengampu :

Rumasi Simaremare, Dra., M.Pd

DISUSUN OLEH :

MARTA SIMBOLON (7192510005)

SEPTINIAT ZAI (7191210014)

YUNI VEVAYANTI MANULLANG (7193510049)

MANAJEMEN B 2019

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya yang berjudul “TEKS ILMIAH”.
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak khususnya kepada Dosen
Pengampu, yang telah membimbing kami dalam meyelesaikan makalah ini.

Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan setiap
pembaca dari makalah ini. Kami juga menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu
kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya nantinya
Penulis dapat membuat makalah yang lebih baik lagi.

Medan, 01 Desember 2020

Tim penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................. i

DAFTAR ISI ................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................ 1


1.2 Rumusan Masalah ....................................................................... 1
1.3 Tujuan Masalah ........................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ............................................................................. 3

2.1 Defenisi Teks Ilmiah ................................................................... 3


2.2 Ciri-Ciri Teks Ilmiah ................................................................... 3
2.3 Syarat Karya Ilmiah .................................................................... 5
2.4 Jenis-Jenis Teks Ilmiah ............................................................... 6
2.5 Kerangka Penyusun Teks Ilmiah ................................................ 9

BAB III PENUTUP ..................................................................................... 15

3.1 Kesimpulan ................................................................................. 15


3.2 Daftar Pustaka ............................................................................. 15

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menulis karya ilmiah adalah hal yang pasti akan di lakukan oleh setiap
mahasiswa, karena menulis karya ilmiah merupakan syarat wajib yang harus di lakukan
untuk mendapatkan gelar study nya, seperti contoh study S1 harus membuat skripsi, S2
membuat tesis dan S3 membuat disertasi. Oleh karena itu wajib hukumnya bagi setiap
mahasiswa untuk mengetahui apa itu karya ilmiah dan syarat-syarat serta metode-metode
dalam pembuatan karya ilmiah.

Dan tidak sedikit pula mahasiswa yang ingin mengembangkan skill nya dalam
bidang tulis menulis, terkhusus dalam karya ilmiah, namun skill tulis menulis layak nya
anak kecil yang sedang belajar mengendarai sepedah, ia hanya butuh waktu satu bulan
bahkan kurang dari itu, untuk dapat mengendarainya, namun ia butuh waktu berbulan-
bulan agar ia dapat menjadi seorang pembalap sepedah. Sama halnya kita belajar
menulis, hanya butuh waktu singkat untuk dapat menulis, namun untuk menjadi penulis
yang ditunggu-tunggu bacaan nya oleh pembacanya butuh waktu yang cukup lama, dan
ketekunan yang ulet.

1.2 Rumusan Masalah


 Apa Yang Dimaksud Dengan Karya Ilmiah?
 Bagaimana Ciri-Ciri Karya Ilmiah?
 Apa Syarat Karya Ilmiah ?
 Apa Saja Jesnis-Jenis Karya Ilmiah?
 Bagaimana Sistematika Atau Kerangka Penulisan Karya Ilmiah?

1
1.3 Tujuan Masalah
 Untuk Mengetahui Pengertian Karya Ilmiah
 Untuk Mengetahui Ciri-Ciri Karya Ilmiah
 Untuk Mengetahui Syarat Karya Ilmiah
 Untuk Mengetahui Jenis-Jenis Karya Ilmiah
 Untuk Mengetahui Sitematika Atau Kerangka Penyusunan Karya Ilmiah

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Defenisi Teks Ilmiah

Karya ilmiah adalah tulisan yang berisikan ilmu pengetahuan dan kebenaran
ilmiah yang disusun secara sistematis menurut metode penulisan ilmiah dengan
menggunakan ragam bahasa resmi. Karya ilmiah merupakan laporan ilmiah yang dapat
berupa laporan kajian dan penelitian. Karya ilmiah dibuat untuk kepentingan
pengembangan ilmu pengetahuan dan bentuknya dapat berupa makalah, skripsi, dan
laporan penelitian.

Karya ilmiah merupakan karya tulis yang isinya berusaha memaparkan suatu
pembahasan secara ilmiah yang dilakukan oleh seorang penulis atau peneliti. Tujuannya
untuk memberitahukan suatu hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca. Karya
ilmiah biasanya ditulis untuk mencari jawaban mengenai suatu hal dan untuk
membuktikan kebenaran tentang sesuatu yang terdapat dalam objek tulisan. Dengan
demikian sudah selayaknya jika tulisan ilmiah sering mengangkat tema seputar hal-hal
yang baru (aktual) dan belum pernah ditulis orang lain.

2.2 Ciri-Ciri Teks Ilmiah


 Objektif
Keobjektifan ini menampakkan pada setiap fakta dan data yang di
ungkapkan berdasarkan kenyataan yang sebenarnya, tidak di manipulasi juga
setiap pernyataan atua kesimpulan yang di sampaikan berdasarkan bukti-bukti
yang bisa di pertanggungjawabkan. Dengan demikian, siapa pun dapat mengecek
(memverifikasi) kebenaran dan ke absahannya.

3
 Netral
Kenetralan ini bisa terlihat pada setiap pernyataan atau penilaian bebas
dari kepentingan-kepentingan tertentu, baik kepentingan pribadi maupun
kelompok. Oleh karena itu, pernyataan pernyataan yang bersifat mengajak,
membujuk, atau mempengaruhi pembaca perlu dihindarkan.

 Sistematis
Uraian yang terdapat pada karya ilmiah dikatakan sistematis apabila
mengikuti pola pengembangan tertentu, misalnya pola urutan klasifikasi,
kausalitas,dan sebagainya. Dengan demikian, pembaca akan bisa mengikuti
dengan mudah alur uraiannya.

 Logis
Kelogisan ini bisa dilihat dari pola nalar yang digunakannya, pola nalar
induktif atau deduktif. Kalau bermaksud menyempilkan suatu fakta atau data,
pola yang digunakan pola induktif. Sebaliknya kalau bermaksud membuktikan
suatu teori atau hipotesis, pola yang di gunakan pola deduktif.

 Menyajikan Fakta (bukan emosi atau perasaan)


Setiap pernyataan, uraian, atau simpulan dalam karya ilmiah harus aktual,
yaitu menyajikan fakta. Oleh karena itu, penyataan atau ungkapan yang emosional
(menggebu-gebu seperti orang berkampaye, perasaan sedih seperti orang
berkabung, perasaan senang seperi orang mendapat hadiah, dan perasaan marah
seperti orang yang bertengkar) hendaknya dihindarkan.

4
 Tidak Pleonastik
Maksudnya kata-kata yang digunakan tidak berlebihan alias hemat kata-
katanya atau tidak berbelit-belit (langsung tepat menuju sasaran).

 Bahasa Yang digunakan Adalah Bahasa Ragam Formal


Dalam menulis karya ilmiah tidak boleh menggunkan bahasa ragam resmi
santai, oleh sebab itu bahasa yang digunakan adalah bahasa indonesia ragam
formal, yaitu bahasa indonesia yang baik dan benar.

2.3 Syarat Karya Ilmiah

Secara umum, penulisan karya tulis ilmiah harus memenuhi beberapa syarat
tertentu, hasil penulisan karya ilmiah harus bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya
karena karya ilmiah bukanlah suatu karangan bebas yang dapat di buat berdasarkan
imajinasi ataupun khayalan penulis.

Suatu karya ilmiah harus apa adanya sesuai dengan kenyataan adapun syarat –
syarat penulisan karya ilmiah adalah prinsip ilmiah dan sesuai dengan tatatulis baku
(EYD).

5
2.4 Jenis-Jenis Teks Ilmiah

Pada prinsipnya semua karya ilmiah adalah hasil dari suatu kegiatan ilmiah.
Dalam hal ini yang membedakan hanyalah materi, susunan, tujuan serta panjang
pendeknya karya ilmiah tesebut. Secara garis besar, karya ilmiah diklasifikasikan menjadi
dua, yaitu: karya ilmiah pendidikan dan karya ilmiah penelitian.

 Karya Ilmiah Pendidikan

Adalah digunakan sebagai tugas untuk meresum pelajaran serta sebagai


persyaratan mencapai suatu gelar pendidikan. Jenis-jenis karya ilmiah pendidikan
sebagai berikut :

 Paper

Atau lebih populer dengan sebutan karya tulis adalah karya ilmiah berisi
ringkasan resum suatu mata kuliah tertentu atau ringkasan dari suatu ceramah
yang diberikan oleh dosen kepada mahasiswanya. Tujuan pembuatan paper
adalah melatih mahasiswa untuk mengambil inti sari dari mata kuliah atau
ceramah yang diajarkan oleh dosen. Penulisan paper agak di perdalam dengan
beberapa bab antara lain, bab 1: pendahuluan bab 2 :pemaparan data, bab 3:
pembahasan atau analisis, dan bab 4: penutup yang terdiri dari kesimpulan dan
saran.

 Praskripsi

Adalah karya ilmiah pendidikan yang digunakan sebagai persyaratan


mendapatkan gelar sarjana muda. Karya ilmiah ini disyaratkan bagi
mahasiswa pada jenjang akademik atau setingkat diploma 3 atau D3. Format
tulisannya terdiri atas:

Bab 1 pendahuluan (latar belakag pemikiran, pemasalahan, tujuan penelitian


atau manfaat penelitian dan metode penelitian)

6
Bab 2 gambaran umum (menceritakan keadaan lokasi penelitian yang
dikaitkan dengan permaslahan penelitian)

Bab 3 deskripsi data ( memaparkan data yang diperoleh dari lokasi penelitian)

Bab 4 analisis ( pembahasan data untuk menjawab masalah penelitian dan

Bab 5 penutup ( kesimpulan penelitian dan saran).

 Sekripsi

Adalah karya ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan


pendapat orang lain, pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan
fata-fakta empiris yang objektif, baik yang berdasarkna penelitian langsung
(observasi lapangan) maupun penelitian tidak langsung (study perpustakaan).
Sekripsi ditulis sebagai syarat mendapatkan gelar sarjana atau S1.
Pembahasan dalam sekripsi harus di lakukan menikuti alur pemikiran ilmiah,
yaitu logis dan empiris.

 Tesis

Adalah suatu karya ilmiah yang sifatnya lebih mendalam dari pada
sekripsi. Tesis merupakan syarat untuk mendapatkan gelas magister atau S2.
Penulisan tesis bertujuan mensintesiskan ilmu yang di peroleh dari perguruan
tinggi guna memperluas kazanah ilmu yang telah didapatkan dari bangku
kuliah master. Kazanah ini terutama berupa temuan-temuan baru dari hasil
suatu penelitian secara mendalam tentang suatu hal yang menjadi tema tesis
tersebut.

 Disertasi

Yaitu suatu karya ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat
dibuktikan oleh penulis berdasarkan data dan fakta akurat dengan analisis
7
terinci. Dalil yang dikemukakan biasanya dipertahankan oleh penulisanya dari
sanggahan-sanggahan senat guru besar atau penguji pada suatu perguruan
tinggi. Disertasi berisi hasil penemuan-penemuan penulis dengan
menggunakan penelitian yang lebih mendalam terhadap suatu hal yang
dijadikan tema dari disertasi tersebut. Penemuan tersebut bersifat orisinil dari
penulis sendiri. Penulis disertasi berhak menyandang gelar doctor.

 Karya Ilmiah Penelitian


Terdiri dari beberapa jenis karya ilmiah. Jenis karya ilmiah penelitian
sebagai berikut:
 Makalah Seminar

Meliputi naskah seminar dan naskah bersambung.

o Naskah seminar adalah karya ilmiah yang berisi uraian dari topik yang
membahas dari suatu permasalahan yang akan di sampaikan kedalam
forum seminar.
o Naskah bersambung, bentuk tulisan bersambung ini mempunyai judul
dengan pokok bahasan atau topik yang sama, hanya penyajiannya saja
yang dilakukan secara bersambung atau bisa juga saat pengumpulan
data penelitian dalam waktu yang berbeda.

 Laporan Hasil Penelitian

Adalah bagian dari bentuk karya ilmiah yang cara penulisanya dilakukan
relatif singkat. Laporan ini bisa di kelompokan sebagai karya tulis ilmiah
karena berisikan hasil dari suatu kegiatan penelitian meskipun dari tahap awal.

 Jurnal penelitian

8
Adalah buku yang terdiri atas karya ilmiah yang isinya berupa hasil
penelitian dan resensi buku. Jurnal penelitian ini harus ditulis secara teratur
dan sebaiknya mendapatkan nomer dari suatu perpustkaan nasional berupa
ISSN ( internasional standart serial number).

2.5 Kerangka Penyusun Teks Ilmiah

Hasil penelitian yang dilaporkan dalam bentuk tulisan merupakan karya ilmiah.
Oleh karena itu, penulisnya harus menuruti suatu aturan kerangka penulisan tertentu.
Aturan penulisan tersebut dapat berbeda-beda tergantung pada lembaga yang
bersangkutan. Secara umum, kerangka penulisan karya ilmiah dapat dibagi dalam tiga
bagian, yaitu: pendahuluan, isi, dan penutup.

 Bagian Pendahuluan

Bagian ini biasanya berisi : halaman judul, halaman pengesahan, kata


pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan grafik.

 Halaman Judul

Judul ditulis untuk mengetahui garis besar isi laporannya. Judul ditulis
dengan huruf kapital, biasanya di tengah halaman agak ke atas. Tetapi ada
juga variasi lain.

Karya ilmiah baik artikel jurnal, makalah bahan seminar, maupun laporan
hasil penelitian di tulis dengan judul tertentu. Judul karya ilmiah di tulis
dengan:

o Merumuskan secara singkat


o Mencerminkan area permasalahan,variabel penelitian dan target populasi
o Membuat kata kunci yang diacu dalam penelitian
o Memisahkan antara judul utama dan judul pelengkap

9
 Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan ini digunakan terutama untuk karya-karya ilmiah


yang biasa diujikan atau dipertahankan di depan penguji seperti skripsi, tesis, dan
disertasi. Halaman pengesahan bermaksud menginformasikan kepada panitian
ujian akhir bahwa karya ilmiah yang akan diujikan itu telah memenuhi syarat dan
disetujui oleh pembimbing untuk dipertahankan di depan para penguji.

 Kata Pengantar

Dalam kata pengantar di cantumkan terimakasih untuk orang-


orang,lembaga,organisasi dan pihak-pihak lain yang telah membantu. Dalam
mempersiapkan, melaksanakan dan menyelesaikan karya ilmiah tersebut. Tulisan
kata pengantar digabung dengan huruf kapital, simetris dibatas atas bidang
pengetikan dan tanpa tanda titik.

 Halaman Abstrak

Abstrak adalah ikhtisar atau inti dari sebuah karangan. Selain itu, abstrak
juga bia dikatakan ringkasan sebuah karangan. Hal-hal yang perlu dimuat di
dalamnya adalah sebagai berikut:

o Paragraf pertama latar belakang masalah;


o Paragraf kedua rumusan masalah, metode yang dipakai dalam penelitian, dan
sumber data atau tempat data itu diperoleh;
o Paragraf ketiga cara/teknik menganalisis data;
o Paragraf keempat hasil analisis data.

10
 Daftar Isi

Daftar isi merupakan petunjuk untuk para pembaca. Daftar isi harus
ditempatkan di bagian depan karya ilmiah dan bukan di bagian penutup atau di
bagian belakang. Daftar isi hampir sama dengan kerangka karangan.
Perbedaannya ialah daftar isi memakai nomor halaman, sedangkan kerangka
karangan tidak. Keduanya terdiri atas bab-bab dan subbab serta rinciannya

 Daftar Tabel, Gambar, dan Grafik

Jika menggunakan lampiran tabel, gambar, dan grafik untuk menunjang isi
laporan, maka harus mencantumkan nomor urut dan halaman dengan jelas.

 Bagian Isi
 Pendahuluan

Memaparkan: latar belakang dan perumusan masalah, tujuan dan


kegunaan penelitian, hipotesis, penjelasan, dan metode penelitian.[5]

o Latar Belakang Masalah


Latar belakang masalah adalah hal tertentu yang mendorong
mahasiswa untuk melakukan penelitian. Pengungkapan latar belakang
masalah harus berurutan dari hal-hal yang bersifat umum sampai hal-hal
yang bersifat khusus.

o Rumusan Masalah

11
Rumusan masalah ditulis untuk menspesifikasikan masalah yang
akan dibahas dalam karya tulis. Masalah yang dirumuskan harus
merupakan hasi penspesifikasian atau pengkhususan masalah utama yang
harus dijawab pada bab kesimpulan.

o Tujuan dan Manfaat Penelitian


Tujuan dan manfaat selalu ada dalam penelitian. Tujuan penelitian
biasanya untuk mengetahui sebuah atau sejumlah fenomena tertentu.
Manfaat penelitian yakni sesuatu yang bisa irasakan dan dilaksanakan.
Manfaat terdiri dari manfaat yang bersifat teoritis dan manfaat yng bersifat
praktis.

o Metodologi Penelitian

Metodologi merupakan alat, prosedur,dan teknik yang dipilih


dalam melaksanakan penelitian. Metodologi menyangkut berbagai hal
yang diperlukan dan digunakan selam penelitian berlangsung. Hal-hal
tersebut mencakup:

 Metode yang digunakan dalam penelitian;


 Sumber data;
 Cara mengambil data;
 Cara menganalisis data;
 Cara menyimpulkan/membuat simpulan;

 Landasan Teori / Tinjauan Pustaka

Landasan teori diletakkan pada bab dua dan berisi uraian teoritis yang
berhubungan dengan masalah penelitian dan konsep yang mendasari
perumusan hipotesis. Hal-hal yang perlu ditulis dalam landasan teori harus
sesuai dengan bidang kajian atau fenomena yang sedang diteliti. Agar tidak
12
salah dalam memasukkan teori kita harus berpedoman pada judul, topic,
masalah, kerangka berpikir, dan atau pada variabel-variabel penelitian (bagi
yang penelitiannya terdiri atas beberapa variabel).

 Hasil penelitian

Menguraikan: pengolahan dan analisis data, serta penafsiran hasil analisis


data. Karya ilmiah artikel dan makalah bahan seminar maupun laporan hasil
penelitian memuat hasil dan pembahasan. Dalam artikel dan makalah hasil
dan pembahasan dapat berbentuk bab maupun tidak dalam bentuk bab, tapi
biasanya dalam bentuk bab. Dalam bagian dalam hasil penelitian diuraikan
apa saja hasil penelitian yang mencakup semua aspek yang terkait dalam
penelitian. Hasil eksperimen atau survei atau rancangan bangun beserta
analisisnya dan pembahasannya dapat disajikan secara bersama-sama atau
secara terpisah berupa uraian,tabel dan gambar. Data yang dilaporkan sudah
harus berupa data terolah dan bukan mentah.

 Kesimpulan dan Saran

Menguraikan keseluruhan hasil penelitian. Mengulas hasil penafsiran yang


dirujukkan kepada landasan teori yang digunakan kemudian dikemukakan
beberapa saran.

 Bagian Penutup
 Daftar Kepustakaan
Daftar ini harus secara lengkap dan sistematis mencantumkan seluruh
buku sumber yang digunakan dalam penulisan laporan. Karya ilmiah harus

13
dilengkapi dengan daftar pustaka, yang memaparkan karya ilmiah lain yang
digunakan sebagai rujukan. Agar dapat ditelusuri orang lain penulisan karya
ilmiah perlu memuat nama pengarang, judul karya ilmiah, tahun penerbitan
serta penerbitnya. Tata cara penulisannya perlu juga memberikan isyarat
apakah karya ilmiah yang dirujuk itu berupa buku, jurnal, makalah seminar,
laporan penelitian yang tidak dipublikasi, dokumen web dan lain-lain. Oleh
karenanya ada tata cara yang ditetapkan untuk menuliskan daftar pustaka.
Penulisan pustaka disusun menurut abjad dari nama penulisannya dan nama
keluarga harus ditulis terlebih dahulu tanpa menyertakan gelar.

 Lampiran
Berisi seluruh materi yang disertai daftar pertanyaan, perhitungan statistik,
tabel, dan lain-lain.

 Indeks
Berisi daftar kata, istilah, atau nama yang ada dalam laporan dan disusun
menurut abjad.

14
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa karya ilmiah adalah
laporan tertulis dan dipublikasikan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian
yang telah di lakukan oleh seorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika
keilmuan yang di kukuhkan dan di taati oleh masyrakat keilmuan.

Secara keseluruhan cara penulisan karya ilmiah yang baik sudah ditentukan, yaitu
sesuai dengan tata bahasa (EYD) dan tata tulis yang disepakati oleh masyarakat
akademik. Adapun yang masuk kedalam penelitian meliputi masalah penelitian, tujuan,
metode, kajian teori, objek data variabel dan hasil penelitian.

3.2 Daftar Pustaka


 Barus, Sanggup DKK. (2019). “Pendidikan Bahasa Indonesia”. Medan : Unimed
Press
 Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian Riset, Teknologi
dan Pendidikan Tinggi, Republik Indonesia. 2016. “Bahasa Indonesia untuk
Perguruan Tinggi”. Jakarta: Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Republik Indonesia

15

Anda mungkin juga menyukai