Anda di halaman 1dari 21

Form Pengamatan OP

Tanggal Pengamatan :
Nama Petani :
Luas Areal :
Luas yg diamati :

Penggerek Buah Kakao (PBK) (Conopomorpha


Kepik penghisap buah (Helopeltis sp) cramerella)
No
Rumpun Jml Buah Jml Buah % Tase Kategori Jml Buah % Tase Kategori
Diamati Terserang Serangan Serangan Terserang Serangan Serangan

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Lihat Petunjuk standar kerusakan dari masing - masing OPT


Kategori Serangan

Gejala Serangan Helopeltis sp.,PBK,Busuk Buah pada Buah < 10 % : Serangan Ringan
Gejala Serangan Helopeltis sp.,PBK,Busuk Buah pada Buah ≥ 10 % : Serangan Berat
CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan Helopeltis

Intensitas serangan per pohon adalah Jumlah daun terserang dibagi jumlah daun yang diamati
Jumlah pohon sampel terserang ringan 2 pohon maka persentase pohon terserang ringan = 2/10*100% = 20%
Jumlah pohon sampel terserang berat 3 pohon maka persentase pohon terserang berat= 3/10*100% = 30%
Maka luas serangan adalah ringan : 20/100 x 1 ha = 0,2 ha
Berat : 30/100x 1 ha = 0,3 ha
Jadi Luas terserang ringan dan berat = 0,5 ha
Form Pengamatan OPT Kakao

Desa :
Kecamatan :
Kabupaten :

Ulat Pemakan Daun (Hyposidra talaca) Busuk Buah (Phytophthora sp.) Jamur Upas (Upasia salmoni

Jml Daun Jml Daun % Tase Kategori Jml Buah Jml Buah % Tase Kategori Sarang
Diamati Terserang Serangan Serangan Diamati Terserang Serangan Serangan Laba-laba

Pengamat

( )

Gejala Serangan Hama Ulat pada Daun < 15 % : Serangan Ringan


serangan Helopeltis sp. Gejala Serangan Hama Ulat pada Daun ≥ 15 % : Serangan Berat

an = 2/10*100% = 20%
= 3/10*100% = 30%
Jamur Upas (Upasia salmonicolor)
Keterangan
Warna Kategori
Oranye Serangan

ngan Ringan
angan Berat
Form Pengamatan OPT Tembakau

Tanggal Pengamatan : Desa :


Nama Petani : Kecamatan :
Luas Areal : Kabupaten :
Luas yg diamati :

Layu Bakteri (Ralstonia Mosaik (Tobacco Mosaic


Bercak Daun (Cercospora nicotianae) Ulat Pemakan daun ( Spodoptera litura, Heliothis sp.) solanacearum) Virus) Lanas (Phytophthora sp.) Kutu Apis (Myzus per
No
%Tase Jml %Tase
Sampel Jml Daun Jumlah Ulat Jml Daun Tanaman Tanaman Tanaman
Jml Daun Serangan Kategori Daun Serangan Kategori Kategori Kategori Kategori Jml Daun
Terserang Yang Terserang Menunjukan Menunjukan Menunjukan
Diamati (N) (S/N)X Serangan Diamati (S/N)X Serangan Serangan Serangan Serangan Diamati (N)
(S) Ditemukan (S) Gejala Gejala Gejala
100% (N) 100%
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20
Pengamat
Lihat Petunjuk standar kerusakan dari masing - masing OPT
Kategori Serangan Ulat
< 5 ekor:Kategori Serangan Ringan ( )
≥ 5 ekor: Kategori Serangan Berat
Kategori Serangan

Gejala Serangan Hama/ Penyakit pada Daun < 10 % : Serangan Ringan


Gejala Serangan Hama/ Penyakit pada Daun ≥ 10 % : Serangan Berat
Untuk Penyakit Sistemik Seperti ( Layu Bakteri,Lanas,Dll ) Jika Satu tanaman sudah terserang : Serangan Berat

CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan Bercak Daun

Intensitas serangan per pohon adalah Jumlah daun terserang dibagi jumlah daun yang diamati

Jumlah pohon sampel terserang ringan 2 pohon maka persentase pohon terserang ringan = 2/20*100% = 10%
Jumlah pohon sampel terserang berat 3 pohon maka persentase pohon terserang berat= 3/20*100% = 15%

Maka luas serangan adalah ringan : 10/100 x 1 ha = 0.1 ha


Berat : 15/100x 1 ha = 0.15 ha
Jadi Luas terserang ringan dan berat = 0,25 ha
Kutu Apis (Myzus persicae, Aphis gossypii) / Trips
Keterangan
Jml Daun
%Tase Serangan
Terserang Kategori Serangan
(S) (S/N)X 100%
Form Pengamatan OPT Cengkeh

Tanggal Pengamatan : Desa :


Nama Petani : Kecamatan :
Luas Areal : Kabupaten :
Luas yg diamati :

Cacar Daun Cengkeh (CDC) (Phyllosticta syzygii) Bercak Daun (Gloeosporium & Cylindrocladium) Mati Ranting (Ralstonia syzygii)
No
Jml
Sampel Jml Daun % Tase Kategori Jml Daun Jml Daun % Tase Kategori Jml Ranting % Tase Kategori
Jml Daun Diamati Ranting
Terserang Serangan Serangan Diamati Terserang Serangan Serangan Terserang Serangan Serangan
Diamati
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Kategori Serangan : Lihat Petunjuk standar kerusakan dari masing - masing OPT

CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan CDC
Intensitas serangan per pohon adalah Jumlah daun terserang dibagi jumlah daun yang diamati
Jumlah daun yang terserang 4 daun, Jumlah daun yang diamati 60 daun maka persentase serangan 4/60x100%= 6,7%(kurang dari 10% kategorinya ringan)
Jumlah daun yang terserang 26 daun, Jumlah daun yang diamati 60 daun maka persentase serangan 26/60x100%= 43,3%(Lebih dari 10% kategorinya berat)
Jumlah pohon sampel terserang ringan 2 pohon maka persentase pohon terserang ringan = 2/10*100% = 20%
Jumlah pohon sampel terserang berat 3 pohon maka persentase pohon terserang berat= 3/10*100% = 30%

Maka luas serangan adalah ringan : 20/100 x 1 ha = 0.2 ha


Berat : 30/100x 1 ha = 0.3ha
Jadi Luas terserang ringan dan berat = 0,5 ha
Penggerek Batang/Cabang (Nothopeus sp.& Xyleborus
sp.)
Keterangan
Jml Cabang % Tase Kategori
Jml Cabang Diamati
terserang Serangan Serangan

Pengamat

( )
Form Pengamatan OPT Karet

Tanggal Pengamatan : Desa :


Nama Petani : Kecamatan :
Luas Areal : Kabupaten :
Luas yg diamati :

Embun Tepung (Oidium sp.) Bercak Daun (Colletotrichum sp.) Jamur Akar Putih (Rigidoporus lignosus)

No. Jml
Jml Daun Jml Daun % Tase Kategori Jml Daun % Tase Kategori Akar Sudah Akar Busuk, Daun Kategori
Pohon Daun
Diamati Terserang Serangan Serangan Terserang Serangan Serangan Terinfeksi Daun Gundul Kusam Serangan
Diamati

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Kategori Serangan
Embun Tepung dan Bercak Daun Jamur Akar Putih
Berat : ≥ 10% Berat : akar sudah terinfeksi; Akar busuk dan daun gundul
Ringan : < 10% Ringan : Daun hijau/daun kusam

Jamur Upas
Berat : Sarang Laba-laba; Warna Oranye
Ringan : Salah satu gejala

Rumus % tase serangan

CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan penyakit

Jumlah pohon sampel terserang ringan 2 pohon, maka persentase pohon terserang ringan = 2/10*100% = 20%
Jumlah pohon sampel terserang berat 3 pohon, maka persentase pohon terserang berat = 3/10*100% = 30%

Maka luas serangan adalah Ringan : 20/100 x 1 ha = 0.2 ha


Berat : 30/100x 1 ha = 0.3 ha
Jadi luas serangan ringan dan berat = 0,5 ha
Jamur Upas (Corticium salmonicolor)

Sarang Warna Keterangan


Kategori Serangan
Laba-laba Oranye

Pengamat

( )
Form Pengamatan OPT Kelapa

Tanggal Pengamatan : Desa :


Nama Petani : Kecamatan :
Luas Areal : Kabupaten :
Luas yg diamati :

Bambung (Oryctes sp) Ulat (Artona , Ulat Api, dll) Kumbang janur Kelapa (Brontispa sp)

No Jml Jml Jml Jml Jml


Jml Pelepah % Tase Kategori % Tase Kategori Jml Pelepah % Tase Kategori
Sampel Pelepah Pelepah Pelepah Pelepah Pelepah
Terserang Serangan Serangan Serangan Serangan Terserang Serangan Serangan
Diamati Diamati Terserang Diamati Diamati

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Pengamat

Kategori Serangan : Lihat Petunjuk standar kerusakan dari masing - masing OPT
(
CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan Bambung ( Oryctes sp.)
Intensitas serangan per pohon adalah Jumlah pelepah terserang dibagi jumlah pelepah yang diamati
Jumlah pelepah yang terserang 2 pelepah, Jumlah pelepah yang diamati 18 pelepah maka persentase serangan 2/18x100%= 11,1%(kurang dari 10% kategorinya ringan)
Jumlah pelepah yang terserang 5 pelepah, Jumlah pelepah yang diamati 18 pelepah maka persentase serangan 5/18x100%= 27,7%(Lebih dari 10% kategorinya berat
Jumlah pohon sampel terserang ringan 2 pohon maka persentase pohon terserang berat = 3/10*100% = 30%
Jumlah pohon sampel terserang ringan 3 pohon maka persentase pohon terserang ringan = 3/10*100% = 30%

Maka luas serangan adalah ringan : 30/100 x 0,5 ha = 0.15 ha


Berat : 20/100x0.5 ha = 0.1 ha
Jadi Luas terserang ringan dan berat = 0,25 ha
Belalang (Valanga sp)

Jml Pelepah % Tase Kategori Keterangan


Terserang Serangan Serangan

Pengamat

10% kategorinya ringan)


0% kategorinya berat
Form Pengamatan OPT Kopi

Tanggal Pengamatan : Desa :


Nama Petani : Kecamatan :
Luas Areal : Kabupaten :
Luas yg diamati :

Karat Daun (Hemileia vastatrix )/Bercak


Penggerek Buah Kopi (PBKo) Hypothenemus hampei Daun (Cercospora coffeicola) Kutu Hijau (Coccus viridis ) Kutu Putih (Planococcus sp.
No Pohon Jml Jml Jml
Jml Buah Jml Buah % Tase Kategori Jml Daun % Tase Kategori Jml Ranting % Tase Kategori Jml
Daun Jml Ekor Ranting Cabang
Diamati Terserang Serangan Serangan Terserang Serangan Serangan Terserang Serangan Serangan Ekor
Diamati Diamati Diamati

2
3
4
5
6
7
8
9
10

Pengamat
Kategori serangan
< 10% Ringan
PBKo
≥ 10% Berat
Karat < 20% Ringan
Daun/Bercak
Daun ≥ 20% Berat (
< 10 ekor Ringan ; Gejala Serangan < 15 % : Serangan Ringan
Kutu Hijau
≥ 10 ekor Berat ; Gejala Serangan ≥ 15 % : Serangan Berat
< 5 ekor Ringan ; Gejala Serangan < 15 % : Serangan Ringan
Kutu Putih
≥ 5 ekor Berat ; Gejala Serangan ≥ 15 % : Serangan Berat
Penggerek < 10% Ringan
Cabang/Ranting ≥ 10% Berat
CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan Penggerek buah Kopi (PBKo)
Intensitas serangan per pohon adalah Jumlah buah terserang dibagi jumlah buah yang diamati
Jumlah buah yang terserang 8 buah, Jumlah buah yang diamati 100 buah maka persentase serangan 8/100x100%= 8% (kurang dari 10% kategorinya ringan)
Jumlah buah yang terserang 16 buah, Jumlah buah yang diamati 100 buah maka persentase serangan 16/100x100%= 16% (Lebih dari 10% kategorinya berat)
Jumlah pohon sampel terserang ringan 2 pohon maka persentase pohon terserang ringan = 2/10*100% = 20 %
Jumlah pohon sampel terserang berat 4 pohon maka persentase pohon terserang berat= 4/10*100% = 40%

Maka luas serangan adalah ringan : 20/100 x 1,5 ha = 0.3 ha


Berat : 40/100x 1,5 ha = 0.6 ha
Jadi Luas terserang ringan dan berat = 0,9 ha
Nematoda (Pratylenchus sp.,
Kutu Putih (Planococcus sp.) Meloidogvne sp.) Penggerek Cabang/Ranting (Xyleborus sp.)
Jml Jml Keterangan
% Tase Kategori Daun Daun Kategori Jml Cabang % Tase Kategori
Cabang Cabang
Serangan Serangan Layu Rontok Serangan Terserang Serangan Serangan
Terserang Diamati

Pengamat

% kategorinya ringan)
10% kategorinya berat)
Form Pengamatan OPT Tebu
Tanggal Pengamatan : Desa :
Nama Petani : Kecamatan :
Luas Areal : Kabupaten :
Luas yg diamati :

Penggerek Pucuk (Scirpophaga nivella, S.


Penggerek Batang (Chilo sacchariphagus) excerptalis) Tikus (Rattus sp.)
No Titik Jml Jml
Jml Jml Jml
Sampel Batang % Tase Kategori Pucuk % Tase Kategori Jml Batang % Tase Kategori
Batang Pucuk Batang
Terseran Serangan Serangan Terseran Serangan Serangan Terserang Serangan Serangan
Diamati Diamati Diamati
g g
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Kategori Serangan : Lihat Petunjuk standar kerusakan dari masing - masing OPT

Tanaman sampel diambil dengan menentukan 10 juring sampel secara acak dan setiap juring sampel terdiri dari 5 rumpun tanaman tebu.

CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan tikus
Intensitas serangan per rumpun adalah Jumlah batang terserang dibagi jumlah batang yang diamati
Jumlah batang yang terserang 3 batang, Jumlah batang yang diamati 32 batang maka persentase serangan 3/32x100%=9,4%(kurang dari 10% kategorinya ringan)
Jumlah batang yang terserang 6 batang, Jumlah batang yang diamati 32 batang maka persentase serangan 6/32x100%= 18,8%(Lebih dari 10% kategorinya berat)

Maka luas serangan adalah ringan : 20/100 x 1 ha = 0.2 ha


Berat : 30/100x 1 ha = 0.3ha
Jadi Luas terserang ringan dan berat = 0,5ha
Luka Api (Ustilago scitaminea )
Jml
Jml Keterangan
Batang % Tase Kategori
Batang
Terseran Serangan Serangan
Diamati
g

Pengamat

( )

ri 10% kategorinya ringan)


ari 10% kategorinya berat)
Form Pengamatan OPT Teh
Tanggal Pengamatan : Desa :
Nama Petani : Kecamatan :
Luas Areal : Kabupaten :
Luas yg diamati :

Ulat (Homona sp., Hyposidra talaca, Ectropis


Kepik Penghisap daun teh (Helopeltis sp) Wereng Teh (Empoasca sp) bhurmita, Cydia leucostoma, Gracilaria theivora)
No
Sampel Jml
Jml Pucuk Jml Pucuk % Tase Kategori Jml Pucuk % Tase Kategori Jml Pucuk Jml pucuk % Tase
Pucuk
Diamati Terserang Serangan Serangan Terserang Serangan Serangan Diamati Terserang Serangan
Diamati

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Kategori Serangan

CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan Helopeltis s:
Persentase serangan per pohon adalah Jumlah pucuk terserang dibagi jumlah pucuk yang diamati

S: Jumlah pucuk yang terserang

N: Jumlah pucuk yang diamati

Gejala Serangan Hama/ Penyakit pada Daun < 15 % : Serangan Ringan

Gejala Serangan Hama/ Penyakit pada Daun ≥ 15 % : Serangan Berat

Jumlah pohon sampel terserang ringan 2 pohon maka persentase pohon terserang ringan = 2/10*100% = 20%
Jumlah pohon sampel terserang berat 6 pohon maka persentase pohon terserang berat= 6/10*100% = 60%

Maka luas serangan adalah ringan : 20/100 x 1 ha = 0.2 ha


Berat : 60/100x 1 ha = 0.6ha
Jadi Luas terserang ringan dan berat = 0,8 ha
PT Teh

*Penyakit Akar
Hyposidra talaca, Ectropis (Ganoderma sp,
ostoma, Gracilaria theivora) Cacar Daun Teh (Exobasidium vexans) Rigidoporus sp. )
Keterangan
Jml Tanaman
Kategori Jml Pucuk % Tase Kategori Kategori
Pucuk Menunjukan
Serangan Terserang Serangan Serangan Serangan
Diamati Gejala

Pengamat
( )

Keterangan:
1. Hama dan penyakit tanaman teh dihitung pada saat pemanenan
(Helopeltis sp,, Empoasca sp., Ulat, Cacar daun teh)

2. Pengambilan sampel dilakukan dengan genggaman tangan dan


dihitung jumlah pucuk daunnya.
3. Jika tidak ada pemetikan pucuk maka perhitungan dilakukan pada
pohon sample the seluas 1MX1M
* Untuk penyakit akar, dilakukan dengan mengelilingi lahan, apabila ada
yang terkena 1 pohon, maka kategori serangan berat.
Form Pengamatan OPT Lada

Tanggal Pengamatan : Desa :


Nama Petani : Kecamatan :
Luas Areal : Kabupaten :
Luas yg diamati :

Busuk Pangkal Batang


Bercak Daun (Phytophthora sp.) Penghisap Buah (Dasynus piperis) Busuk Buah (Choanephora cucurbitarum)
(Phytophthora sp.)
No Sampel
Jml Tanaman
Jml Daun Jml Daun % Tase Kategori Jml Tandan % Tase Kategori Kategori Jml Tandan Jml Tandan
Tandan Menunjukan
Diamati Terserang Serangan Serangan Terserang Serangan Serangan Serangan Diamati Terserang
Diamati Gejala
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Kategori Serangan : Lihat Petunjuk standar kerusakan dari masing - masing OPT

CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan Bercak Daun
Intensitas serangan per pohon adalah Jumlah daun terserang dibagi jumlah daun yang diamati
Jumlah daun yang terserang 4 daun, Jumlah daun yang diamati 50 daun maka persentase serangan 4/50x100%= 8%(kurang dari 25% kategorinya ringan)
Jumlah daun yang terserang 18 daun, Jumlah daun yang diamati 50 daun maka persentase serangan 18/50x100%= 38%(Lebih dari 25% kategorinya berat)
Jumlah pohon sampel terserang ringan 2 pohon maka persentase pohon terserang ringan = 2/10*100% = 20%
Jumlah pohon sampel terserang berat 3 pohon maka persentase pohon terserang berat= 3/10*100% = 30%

Maka luas serangan adalah ringan : 20/100 x 1 ha = 0.2 ha


Berat : 30/100x 1 ha = 0.3ha
Jadi Luas terserang ringan dan berat = 0,5 ha
Nematoda (Meloidogyne
uk Buah (Choanephora cucurbitarum) incognita & Radopholus
similis)/Penyakit Kuning
Keterangan
Tanaman
% Tase Kategori Kategori
Menunjukan
Serangan Serangan Serangan
Gejala

Pengamat

( )

ategorinya berat)
Form Pengamatan OPT Vanili

Tanggal Pengamatan : Desa


Nama Petani : Kecamatan
Luas Areal : Kabupaten
Luas Yang Diamati :

Busuk Pangkal Batang


Busuk Batang Vanili (Fusarium sp.) (Sclerotium sp.) Busuk buah (Phytophthora sp.) Bercak Daun (Colletotrichu

No Sampel Tanaman Tanaman Jml


Kategori Jml Tandan % Tase Kategori Jml Daun
Menunjukan Kategori Serangan Menunjukan Tandan
Serangan Diamati Serangan Serangan Diamati
Gejala Gejala Terserang
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Kategori Serangan

CONTOH menghitung persentase serangan, persentase serangan ringan, berat dan luas serangan Bercak Daun

S: Jumlah daun yang terserang

N: Jumlah daun yang diamati

Gejala Serangan Hama/ Penyakit pada Daun < 20 % : Serangan Ringan

Gejala Serangan Hama/ Penyakit pada Daun ≥ 20% : Serangan Berat

Jumlah pohon sampel terserang ringan 2 pohon maka persentase pohon terserang ringan = 2/10*100% = 20%
Jumlah pohon sampel terserang berat 3 pohon maka persentase pohon terserang berat= 3/10*100% = 30%

Maka luas serangan adalah ringan : 20/100 x 1 ha = 0.2 ha


: 30/100x 1 ha = 0.3ha
Jadi Luas terserang ringan dan berat = 0,5 ha
:
:
:

Bercak Daun (Colletotrichum sp)

Jml Daun % Tase Kategori


Keterangan
Terserang Serangan Serangan

Pengamat

( )

Anda mungkin juga menyukai