Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Asma merupakan salah satu penyakit saluran nafas yang sering dijumpai
dalam kehamilan dan persalinan. Pengaruhnya terhadap kehamilan dan
persalinanpun tidaklah selalu sama pada setiap penderita, bahkan pada seorang
penderita asma, serangannya tidak sama pada kehamilan pertama dan berikutnya.
Kurang dari sepertiga penderita asma akan membaik dalam kehamilan, lebih dari
sepertiga akan menetap, serta kurang dari sepertiga lagi akan menjadi buruk atau
serangan akan bertambah. Biasanya serangan akan timbul pada umur kehamilan
24 minggu sampai 36 minggu, dan pada akhir kehamilan serangan jarang terjadi.1
Pemeriksaan yang dilakukan oleh tim ahli asma California pada tahun
1983, pada 120 kasus asma yang hamil, dan terkontrol dengan baik, terdapat 90%
dari penderita tidak pernah mendapat serangan selama persalinan, 2.2% menderita
serangan ringan dan hanya 0.2% yang menderita asma berat yang dapat diatasi
dengan obat – obat intravena.1
Pengaruh asma pada ibu dan janin sangat tergantung dari sering dan
beratnya serangan, karena ibu dan janin akan kekurangan oksigen ( O2 ) atau
hipoksia. Keadaan hipoksia bila tidak segera diatasi tentu akan berpengaruh pada
janin, dan sering terjadi keguguran, persalinan prematur atau berat janin tidak
sesuai dengan usia kehamilan ( gangguan pertumbuhan janin ).2

1.2 TUJUAN
Penulisan referat ini bertujuan untuk menambah pengetahuan penulis dan
pembaca mengenai penyakit asma dalam kehamilan serta sebagai salah satu syarat
agar bisa mengikuti ujian akhir di SMF Obstetrik dan Ginekologi.

Anda mungkin juga menyukai