Oleh :
Abstrak
Indonesia mempunyai beragam suku dan budaya dan terdapat sebuah hukum didalamnya. Hukum
adat di Indonesia sangat beragam, hampir setiap etnis, suku maupun sebuah kebudayaan
mempunyai hum sendiri. Hukum tersebut tidak tertilis, melainkan dipertahankan secara turun
temurun, dan sudah menjadi sebuah kebiasaan dalam keseharian masyarakatnya. Ada hal yang
berbeda antara sistem hukum adat dan sistem hukum yang lain, yaitu pada penegak hukum. Dalam
sistem hukum adat penegak hukum merupakan seorang yang paling disegani, berpengaruh, dan
berjasa dalam menjaga dan menyejahterakan masyarakatnya. Dalam mempelajari hukum adat maka
kita memerlukan mempelajari corak hukum adat itu sendiri untuk dapat mempelajarinya lebih
dalam. Menurut Hilman ada 8 corak dalam sisitem hukum adat di indonesia, yaitu tradisional,
keagamaan/religio magis, keberasmaan/komunal, kongkrit dan visual, terbuka dan sederhana, dapat
berubah menyesuaikan keadaan, tidak dikodifikasi, dan musyawarah mufakat.
Daftar Pustaka