Proposal Program Kreativitas Mahasiswaa
Proposal Program Kreativitas Mahasiswaa
KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROPOSAL:
DONKIS (DONAT KULIT PISANG)
SEBAGAI UPAYA PEMBUATAN PRODUK MAKANAN
KREATIF DAN INOVATIF
BIDANG KEGIATAN:
PKM-KEWIRAUSAHAAN (PKM-K)
DIUSULKAN OLEH:
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pisang adalah salah satu jenis buah yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Buah ini memiliki rasa yang manis dan tekstur empuk yang legit. Tidak hanya rasanya yang
enak, namun pisang juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh dan lainnya. Pisang
digunakan sebagai sumber energi yang baik saat beraktivitas fisik, memperlancar proses
metabolisme, dan menjaga kesehatan jantung, karena mengandung serat, kalium, vitamin B6,
dan vitamin C.
Salah satu yang menjadi permasalahan adalah kebanyakan orang yang belum
memanfaatkan limbah kulit pisang, padahal kulit pisang yang selama ini dibuang, masih
dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar makanan yang menguntungkan secara ekonomi.
Namun limbah kulit pisang ini mengandung zat gizi yang cukup tinggi terutama pada vitamin
B6 dan B12, magnesium, kalium, serat, protein dan mineralnya sehingga dapat dimanfaatkan
sebagai bahan baku makanan. Manfaat kulit pisang adalah dapat menurunkan kolestrol,
menjaga kekebalan tubuh, mencegah kanker, dan lain-lainnya.
Setelah melihat berbagai manfaat yang dimiliki kulit pisang tersebut, kami berinovasi
untuk menggunakan bahan pangan yang dianggap sebagai limbah organik tersebut menjadi
pembuatan makanan yang enak, sehat, bergizi, dan memiliki nilai jual yang tinggi. Karena
kulit pisang tersebut mengandung zat patimaka yang dapat diolah menjadi tepung. Tepung
inilah yang dapat mengurangi jumlah tepung yang biasa dipakai dalam pembuatan bahan
makanan. Saat ini peluang usaha yang cukup menarik perhatian dari masyarakat adalah usaha
makanan ringan. Hal ini dikarenakan tingkat konsumsi makanan ringan oleh kalangan
masyarakat baik dari anak-anak hingga dewasa semakin meningkat. Seiring dengan
perkembangan zaman, makanan ringan semakin maju di dunia industri dan bisa menjadi salah
satu peluang usaha yang cukup menjanjikan. Akibat meningkatnya minat masyarakat
terhadap makanan ringan saat ini, kami membuat sebuah terobosan baru dengan cara
menginovasikan donat dan kulit pisang yang kaya akan kalsium sebagai baku pembuatan
jajan “Donkis”.
1.3. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan dari pembuatan Proposal Program
Kreativitas Mahasiswa ini yaitu:
1. Untuk mengetahui apakah Donkid dapat bersaing dipasaran sehingga diminati banyak
orang
2. Untuk dapat mengetahui bagaimana prospek penjualan jajan Donkis (Donat Kulit
Pisang) tersebut melalui media sosial.
1.5 Manfaat
Adapun manfaat dalam pembuatan Proposal Program Kreativitas Mahasiswa ini yaitu:
1. Bagi Tim Pelaksana
Adapun manfaat pembuatan proposal ini bagi tim pelaksana adalah agar tim
pelaksana
dapat memanfaatkan limbah kulit pisang yang ada menjadi sesuatu yang
bermanfaat,
memiliki nilai ekonomis yang tinggi serta melatih kemampuan mahasiswa dalam
berwirausaha dan berinovasi.
2. Bagi Masyarakat
Adapun manfaat pembuatan proposal ini bagi masyarakat adalah untuk mendorong
masyarakat untuk memanfaatkan limbah kulit pisang yang mampu menjadi peluang
usaha yang menjanjikan bagi masyarakat untuk menjadi wirausaha.
BAB II
GAMBARAN UMUM USAHA
2.1 Gambaran Umum Produk
Pisang merupakan salah satu buah unggulan Indonesia. Pisang (Musa paradisiaca)
dikenal sebagai tanaman herbal yang berasal dari Asia Tenggara termasuk Indonesia. Buah
pisang banyak di manfaatkan oleh masyarakat untuk membuat makanan kecil seperti keripik
pisang, pisang goreng, dodol pisang,dan lain-lain. Namun pemanfaatan buah pisang ini akan
menghasilkan limbah organik yaitu limbah yang berasal dari kulitnya dimana limbah kulit
pisang ini biasanya menjadi limbah yang di buat makanan ternak.
Peminat makanan ringan saat ini kian meningkat baik dikalangan anak-anak, remaja
ataupun dewasa. Dengan adanya produk Donkis ini akan dapat menjadi sebuah inovasi
produk baru dengan keunikannnya. Usaha yang kami buat ini bergerak dibidang penjualan
makanan ringan. Makanan ringan yang kami buat yaitu berbentuk Donat Kulit Pisang yang
berbeda dengan donat yang sudah ada dipasaran. Berbagai macam toping dan varian rasa
yang ada pada donat kulit pisang yang kami tawarkan sangat menarik dan unik. Donat kulit
pisang sangat berbeda dengan donat-donat yang sudah ada dipasaran, karena selain kami
tidak menggunakan pengawet dan bahan yang kami gunakan untuk membuat donat kulit
pisang ini sangatlah sehat, karena kulit pisang memiliki berbagai manfaat dan tetap menjaga
cita rasa yang berkualitas.
Dalam proses produksi Donkis ini akan dimudahkan dalam bahan baku yang
keberadaannya berlimpah yaitu kulit pisang. Produk yang ditawarkan dikemas dengan
menggunakan box, dimana dalam satu box yang kami jual berisi tiga donat dengan varian
toping yang berbeda-beda. Kemasan yang digunakan untuk mengemas produk DONKIS ini
akan diberi logo dan merek sesuai dengan produk Donat Kulit Pisang yang kami buat.
3. Promosi
Di era serba modern dan canggih seperti ini, kita bisa memasarkan produk ini dengan
memanfaatkan media sosial sebagai media utama saat mempromosikan usaha
DONKIS. Media yang digunakan seperti, facebook, instagram, twitter,website dan
penyebaran informasi juga dilakukan dengan pemasangan banner pada lokasi
penjualan dan pembagian pamphlet-pamphflet disekitar lokasi serta ke tempat-tempat
lainnya.
4. Tempat
Menggunakan tempat penjualan strategis yaitu produk akan dijual di daerah
Universitas Pendidikan Ganesha. Dan kemudian dipasarkan di lingkungan sekolah
dan di daerah kota Singaraja
5. Segmentasi pasar
Secara umum segmentasi pasar yang akan kami ambil adalah masyarakat umum yang
mencakup masyarakat dikalangan anak-anak, remaja, dewasa, dan lansia. Secara
khusus target pasar yang ditujukan adalah kepada para mahasiswa di lingkungan
Undiksha ataupun di luar Undiksha.
1. Strengths (kekuatan)
- Produk Donkis yang tanpa pengawet akan lebih menjamin kesehatan konsumen
2. Weaknesses (kelemahan)
3. Opportunities (peluang)
4. Threats (ancaman)
- Bahan baku :
Kulit pisang 10kg = Rp 25.000
Tepung terigu 10 kg = Rp 120.000
Telur 1 krat = Rp 45.000
Gula 5kg = Rp 60.000
Ragi 2 box = Rp 26.000
Garam 5kg = Rp 50.000
Total Biaya = Rp 326.000
- Biaya perjalanan
Biaya transportasi = Rp 50.000/bulan
Total biaya 4×500.000 = Rp 200.000
- Biaya lain-lain
Beban listrik = Rp 20.000/bulan
Beban air = Rp 20.000/bulan
Biaya minyak goreng = Rp 25.000/bulan
Total biaya 4×66.000 = Rp 260.000
3. Biaya rata-rata
Dalam penjualan produk Donkis (Donat Kulit Pisang) diperkirakan akan
memproduksi 800 buah donat. Jadi, untuk biaya rata-rata per buah sebagai berikut:
biayatotal
Biaya rata-rata per buah ¿
buah
1.641.000
¿
800
= Rp. 2.052,25 = Rp. 2000 (pembulatan)
- Perkiraan penjualan
Bulan ke I II III IV
Produksi (buah) 150 170 200 280
Modal kerja untuk 4 bulan pertama 800 x Rp 2.000 = Rp 1.600.000
Penjualan 130 150 190 270
(buah)
Penjualan selama 4 bulan pertama 750 x Rp 3.500 = Rp 2.625.000
Laba usaha selama 4 bulan pertama = Rp 1.025.000
Laba usaha per bulan (Rp 1.025.000 : 4 ) = Rp 256.250
Keterangan :
1. Harga setiap unit Letto Kara (Lele Presto Kaya Rasa) yang dijual adalah Rp
5.500,00 per unit dengan netto 200 gram.
2. Modal kerja untuk satu unit Rp 4.000,00
3. Persentase laba setiap buah dari Donkis (Donat Kulit Pisang) dijual yaitu
harga jual−hargabeli
¿ × 100%
harga beli
3500−2000
¿ × 100%
2000
= 75%
- BEP :
TR =PXQ
= Rp 3.500 × 750
= Rp 2.625.000
TC = TVC + TFC
= Rp 786.000 + Rp 855.000
= Rp 1.641.000
- BEP :
TR = TC
Rp 2.625.000 = Rp 1.641.000
BEP :
BEP = Jumlah biaya tetap
1- Jumlah biaya variabel
Jumlah hasil penjualan
Rp 855.000
1- Rp 786.000
Rp 2.625.000
= Rp 1.221.428
2000.000−1.909 .000
PB = n=¿ ) = 3+
2.625 .000−1.909 .000
591.000
= 3+
716.000
= 3 + 0,8
= 3,8 bulan
Jadi, periode yang diperlukan untuk dapat menutup kembali pengeluaran investasi
dengan menggunakan metode payback period adalah 3,8 bulan atau 3 bulan 24 hari.
BEP:
TR = TC
Rp 13.750.000,00 = Rp 12.500.000,00
BEP = 1- Rp 8.470.000,00
Rp 13.750.000,00