0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
221 tayangan3 halaman
Proposal ini menawarkan usaha penjualan minuman es coco jelly yang terbuat dari kelapa muda, jelly, dan susu kental manis dengan harga Rp5.000. Produk ini akan dijual di alun-alun selatan dari pukul 10-17 untuk menargetkan pelanggan sekolah, pekerja, dan wisatawan. Proposal ini menganalisis strategi pemasaran, persaingan, dan rencana operasi serta keuangan untuk usaha ini.
Proposal ini menawarkan usaha penjualan minuman es coco jelly yang terbuat dari kelapa muda, jelly, dan susu kental manis dengan harga Rp5.000. Produk ini akan dijual di alun-alun selatan dari pukul 10-17 untuk menargetkan pelanggan sekolah, pekerja, dan wisatawan. Proposal ini menganalisis strategi pemasaran, persaingan, dan rencana operasi serta keuangan untuk usaha ini.
Proposal ini menawarkan usaha penjualan minuman es coco jelly yang terbuat dari kelapa muda, jelly, dan susu kental manis dengan harga Rp5.000. Produk ini akan dijual di alun-alun selatan dari pukul 10-17 untuk menargetkan pelanggan sekolah, pekerja, dan wisatawan. Proposal ini menganalisis strategi pemasaran, persaingan, dan rencana operasi serta keuangan untuk usaha ini.
2. Ringkasan Eksekutif 3. Konsep Bisnis “Es Coco Jelly” adalah produk minuman segar dan menyehatkan yang berbahan dasar utama kelapa muda. Untuk menambah cita rasanya, maka ditambahkan jelly serta susu kental manis. Produk ini rencananya akan dijual di kawasan alun-alun selatan dengan jam operasi mulai dari pukul 10.00-17.00 WIB. Strategi Pemasaran Strategi produk Keunggulan dibanding produk lainnya, “Es Coco Jelly” menggunakan bahan yang masih segar. Selain itu, tambahan susu kental manis dan jelly juga akan memberikan sensasi berbeda saat meminumnya. Strategi harga Produk ini dijual dengan harga yang cukup murah dan terjangkau pada semua kalangan masyarakat, yaitu Rp 5.000. Strategi promosi Strategi untuk mempromosikan produk ini adalah secara online melalui sosial media dan offline dengan memberikan brosur pada calon konsumen. Target pasar Secara umum, target pasar pada produk ini adalah menjangkau semua kalangan. Sementara itu, target pasar secara khusus adalah anak sekolah, pekerja dan wisatawan. Analisis Persaingan Pesaing Memiliki banyak pesaing yang juga menjual produk es kelapa muda. Maka dari itu, inovasi dilakukan terhadap produk ini dengan menambahkan susu sebagai pemanis. Kemudian menambahkan jelly untuk memberikan sensasi kenyal serta nikmat saat menyantapnya. Posisi dalam persaingan Produk minuman “Es Coco Jelly” memang memiliki banyak pesaing, sehingga untuk menghindari ketatnya persaingan dan memperoleh profit optimal, usaha ini berlokasi di area alun-alun selatan. Alasan pemilihan lokasi ini adalah karena belum terdapatnya pesaing penjual produk serupa. Kelebihan dibanding pesaing Aspek yang membuat cita rasa produk ini berbeda dibandingkan pesaingnya adalah tersedia tambahan susu dan jelly yang memberikan sensasi manis serta kenyal. Rencana Desain & Pengembangan Tujuan usaha jangka panjang Menjadi produk minuman yang diminati oleh berbagai kalangan dan dapat membuka cabang di kota lain. Strategi Melakukan promosi secara online dan offline untuk memperkenalkan produk kepada konsumen. Promosi via online dilakukan dengan menggunakan sosial media yang ada. Sementara itu, promosi secara offline dilakukan dengan pemasangan spanduk serta membagikan brosur. Evaluasi risiko Produk minuman ini tidak dapat bertahan lama, maksimal hanya dapat bertahan selama 1 hari. Rencana Operasi & Manajemen Proses produksi Menyediakan bahan – bahan Membuat jelly Menyerut kelapa muda Membuat santan untuk bahan campuran kelapa muda Mencampurkan kelapa muda, dengan es, santan, jelly dan susu Pengendalian persediaan Setiap penjualan menyediakan 40 gelas per harinya untuk dijual kepada konsumen. Namun, jika terdapat sisa yang tidak terjual maka akan menurunkan persediaan sesuai penjualan pada hari sebelumnya. Kontrol keuangan -Harus selalu tersedia uang tunai secukupnya untuk kembalikan ketika berjualan. -Menyisihkan profit untuk mengangsur cicilan serta antisipasi biaya tak terduga -tidak menggunakan uang modal atau profit untuk keperluan pribadi. 1. Analisis Rencana Keuangan 2. Perkiraan pendapatan Modal awal = biaya variabel + biaya tetap = (biaya bahan baku x 30 hari) + biaya tetap = (Rp 100.000 × 30 hari) + Rp 2.500.000 = Rp 3.000.000 + Rp 2.500.000 = Rp 5.500.000 Hasil penjualan per bulan = target penjualan harian x harga jual per gelas x 30 hari = 40 gelas x Rp 5.000 x 30 hari = Rp 6.000.000 Laba = hasil penjualan – modal awal = Rp 6.000.000 – Rp 5.500.000 = Rp 500.000 2. Perkiraan pengeluaran per hari Bahan baku 5 buah kelapa muda Rp 50.000 1 kaleng susu Rp 8.000 2 sachet jelly Rp 4.000 ¼ Kg gula pasir Rp 5.000 Air isi ulang Rp 15.000 Es batu Rp 4.000 Kelapa untuk santan Rp 5.000 1 pak gelas plastik Rp 13.000 Sedotan Rp 4.000 Kantong plastik Rp 4.000 Peralatan Gerobak Rp 2.000.000 2 buah termos es Rp 300.000 Irus Rp 5.000 1 buah toples Rp 20.000 Spanduk Rp 50.000 Total Rp 2.487.000