net/publication/332112728
CITATIONS READS
0 8,077
1 author:
Handoko Handoko
Universitas Andalas
28 PUBLICATIONS 5 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
Using Blended Learning to Improve Students Competence in Essay Writing View project
All content following this page was uploaded by Handoko Handoko on 01 April 2019.
Handoko
Waskito
Layout:
Multimedia Unand
ISBN:
978-602-5539-30-5 (Elektronik)
Diterbitkan oleh:
Lembaga Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
(LPTIK) Universitas Andalas
Alamat:
Lantai Dasar Gedung Perpustakaan Pusat Kampus Universitas
Andalas Jl. Dr. Mohammad Hatta Limau Manis, Padang,
Sumatera Barat, Indonesia
Website:
https://lptik.unand.ac.id/
Email:
sekretariat_lptik@unand.ac.id
Lisensi:
Attribution-NonCommercial 4.0 International
2
DAFTAR ISI
3
Membuat Tugas Sederhana ...................................................... 81
Mengganti Profil ....................................................................... 89
MENGELOLA MEDIA BELAJAR.............................................................. 92
Berkas Dokumen ....................................................................... 93
Label .......................................................................................... 94
Laman Web ............................................................................... 95
HTML Editor .............................................................................. 97
Menambah Tabel .................................................................... 101
Menambah Gambar ................................................................ 105
Menambah Video .................................................................... 109
URL .......................................................................................... 113
PENGELOLAAN AKTIFITAS KELAS ........................................................ 114
Assignment (Tugas)................................................................. 114
Live Chat (Obrolan) ................................................................. 119
Choice ...................................................................................... 124
Database ................................................................................. 128
Glossary ................................................................................... 136
Secondary Glossary ................................................................. 145
Forum ...................................................................................... 148
Wiki ......................................................................................... 152
Feedback ................................................................................. 157
Quiz ......................................................................................... 164
Menambahkan Soal Kuis......................................................... 169
Pilihan Ganda .......................................................................... 171
Benar/Salah (True/False) ........................................................ 175
Mencocokkan (Matching) ....................................................... 177
Jawaban Singkat (Short answer)............................................. 178
Esai (Essay) .............................................................................. 180
PENGELOLAAN PESERTA KELAS (USER) ..................................... 189
USER REGISTRATION ........................................................................ 189
Upload User............................................................................. 189
Self registration melalui email ................................................ 193
4
MENAMBAHKAN PESERTA KELAS (STUDENTS ENROLL) .......................... 196
Menambahkan peserta kelas secara manual ......................... 196
Self Enrolment ......................................................................... 198
PENILAIAN ............................................................................... 204
PENGATURAN BUKU NILAI ................................................................. 204
Menambah Penilaian Offline .................................................. 206
MENILAI TUGAS/AKTIFITAS MAHASISWA ............................................ 209
Menambahkan Nilai Online .................................................... 209
Menambahkan Nilai Offline .................................................... 212
EKSPOR NILAI ................................................................................. 216
5
PENDAHULUAN
6
Arah pengembangan teknologi pendidikan saat ini tidak hanya befokus pada
pengembangan kognitif saja, tapi juga menekankan pada pengembangan
kemampuan afektif dan sikap. Oleh karena itu, perlu dikembangkan model
pembelajaran yang mampu mencakup aspek-aspek yang lebih konferhensif.
Keterbatasan waktu dan akses terhadap materi pembelajaran tentunya
menjadi penghang utama dalam peningkatan kualitas siswa. Dengan
menggunakan model blended learning yang menggabungkan pembelajaran
online dan pembelajaran tatap muka, maka efektifitas pembelajaran dapat
dicapai dengan hasil luaran yang baik.
Classroom Model
Dalam paradigma pembelajaran daring, baik e-learning maupun blended
learning, terdapat beberapa model kelas yang bisa digunakan, seperti model
Station rotation, Lab rotation, Individual rotation, flip classroom, flex
classroom, dan A La Carte.
Pada model ini siswa dapat berpindah dari satu station ke station lainnya pada
jadwal yang sudah ditentukan dimana setidaknya dari beberapa station
tersebut ada satu station yang menggunakan pembelajaran daring (online).
Model ini biasanya cocok untuk digunakan pada sekolah dasar dimana guru
menjadi sentra pembelajaran.
7
Model Lab Rotation
Model ini hampir mirip dengan model Station lab, dimana siswa dapat
berpindah dari satu station ke station lain pada jadwal yang sudah ditentukan.
Namun, pada model ini pembelajaran online dikhususkan menggunakan
komputer lab yang sudah disediakan khusus untuk bidang tertentu. Satu lab
biasanya di kelola oleh dosen/guru atau profesional. Model ini biasanya
sangat cocok untuk pendidikan berbasis keahlian, teknik, kedokteran, atau
pendidikan vokasi.
Pada model ini siswa dapat berpindah dari satu station ke station namun pada
jadwal yang telah ditentukan oleh guru/dosen. Tidak seperti model
sebelumnya, pada model ini siswa tidak harus mengikuti semua station; siswa
hanya mengikuti aktivitas yang telah dijadwalkan untuknya.
8
Individual Rotation model
Sumber gambar: www.blendedlearning.org
9
Flip Classroom model
Sumber gambar: www.blendedlearning.org
Model Flex
10
Flex model
Sumber gambar: www.blendedlearning.org
Model A La Carte
Flex model
Sumber gambar: www.blendedlearning.org
11
Sinkronis vs Asinkronis
Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran memungkinkan siswa untuk
mengakases media dan aktifitas pembelajaran secara aktual dan tidak terbatas
pada ruang dan waktu. Hal ini memungkinkan interaksi pembelajaran secara
asinkronis dan sinkronis. Desain pembelajaran asinkronis memungkinkan
siswa untuk belajar dan mengerjakan aktifitas pembelajaran pada waktu yang
sama. Misalnya, siswa dapat membaca pesan atau merespon diskusi dalam
forum. Sebaliknya, desain pembelajaran sikronis biasanya dilakukan pada
rentang waktu tertentu dimana siswa melakukan aktifitas pembelajaran dalam
waktu yang bersamaan, seperti mengerjakan kuis, diskusi pada layanan
Chatting, video conference, atau survei.
Sinkronis
Web conference (seperti Google hangout, AdobeConnect,
OpenMeeting)
Voice-Over-IP (Skype, Google Talk)
Podcast
Chat, Pesan Instan (MiRC, Yahoo Chat, .......)
Asikronis
Forum diskusi
Blog
Email
Wiki
Mix
Pesan Teks (SMS)
Media Sosial (Tweeter, Facebook, Linkedid, Google+
Google Doc, Office 365,
12
untuk pembelajaran daring, guru harus mempertimbangkan aspek
pengalaman belajar, interaksi, serta evaluasi pembelajaran.
Terdapat beberapa paradigma yang berbedalam dalam hal pembagian kelas
online dan tatap muka ini. Paradigma pertama, blended learning
memungkinkan pengurangan pertemaun tatap muka dan mengantinya dengan
aktifitas daring. Misalnya, untuk pertemuan pertama dan kedua dilakukan
pertemuan tatap muka, sedangkan untuk pertemuan ketiga dilakukan secara
daring. Paradigma lain melihat bahwa blended learning tidak sebagai
pengganti pertemuan tatap muka, namun mengurangi alokasi waktu tatap
muka dan menganti aktifitas pembelajaran seperti tugas dan kuis secara
online. Dengan demikian, alokasi waktu pembelajaran dapat dioptimalkan
dengan diskusi dan umpan balik pembelajaran baik yang dilakukan oleh
guru/dosen (review) ataupun oleh siswa lain (peer review).
Dari penjelasan mengenai paradigma blended learning, maka dapat
digambarkan bahwa peran guru/dosen lebih sebagai tutor. Guru berperan
aktif dalam menyiapkan dan mengembangkan materi pembelajaran yang
disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Guru juga berperan dalam melakukan
evaluasi pembelajaran dan memberikan umpan balik terhadap proses dan
evaluasi pembelajaran. Sementara itu, siswa dituntut untuk berperan aktif
dalam dalam mengikuti proses dan evaluasi pembelajaran baik secara tatap
muka maupun secara daring. Siswa diberikan pengalaman belajar secara
mandiri dengan pengawasan dan bimbingan dari guru.
Untuk mendesign pembelajaran blended learning, guru atau dosen
diharapkan mampu mengembangkan berbagai aktifitas pembelajaran yang
efektif dan interaktif dengan memanfaatkan fitur-fitur sinkronis dan
asinkronis sehingga siswa memiliki pengalaman belajar mandiri. Perlu
diingat bahwa pemanfaatan teknologi informasi dalam pembelajaran berbasis
blended learning sangat bergantung pada intensitas pengguna, baik
dosen/guru ataupun siswa. Oleh karena itu diperlukan perencanaan dan
strategi pembelajaran yang baik sehingga materi dan aktifitas online yang
disajikan dapat menarik siswa dan meningkatkan keterlibatan siswa daam
pembelajaran (Student Engagement).
13
tidak hanya berhubungan dengan penggunaan aplikasi tertentu. Namun,
penerapan blended learning adalah sikulus yang meliputi perencanaan
(planning), pelaksanaan (doing), evaluasi (evaluating), dan perencanaan
ulang (replanning).
Pada proses perencanaan, selain ada perencanaan dari level institusi, tentunya
perencanaan juga dilakukan oleh dosen/guru. Pada level institusi
perencanaan bisanya meliputi aspek kebijakkan dan peraturan akademik,
pendanaan, ketersediaan insfrastruktur, dan ketersediaan sumber daya
manusia. Sementara itu dosen/guru juga harus mempersiapkan perencanaan,
khususnya dalam desain pembelajaran dan media pembelajaran.
Dalam buku ini tentunya tidak akan dibahas mengenai pengelolaan dan
implementasi blended learning pada level institusi karena cakupannya yang
sangat besar dan melibatkan banyak pihak. Buku ini akan lebih banyak
membahas dari sudut pandang dosen/guru dalam mengimplementasikan
blended learning pada kelas yang diampu.
Desain pembelajaran adalah proses yang sangat penting dalam setiap proses
pembelajaran, baik pembelajaran tatap muka maupun pembelajaran online.
Design pembelajaran dirancang sedemikian rupa untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang meliputi tujuan pembelajaran, analisis pembelajaran,
strategi pembelajaran, bahan ajar, serta penilaian hasil pembelajaran.
14
Selain menggunakan kamera video, Anda juga dapat membuat video dengan
menggunakan aplikasi screen recorder, seperti Camtasia, Ice Cream Screen
Recorder, iSpring, Articulate Storyline, dan banyak lagi aplikasi lainnya, baik
yang berbayar maupun yang gratis.
15
gratis dan memiliki fitur-fitur yang sangat lengkap dan mudah untuk
dikostumisasi.
Adapun untuk kelas tatap muka, kegiatan yang dilakukan bisa beragam,
seperti diskusi, presentasi, praktikum, tutor, dan sebagainya.
16
9. Mengembangkan pengetahuan siswa dalam konteks nyata (Enhance
retention and transfer to the job)
17
Piramida taksonomi Bloom menggambarkan tingkatan pada
Dalam mengimplementasikan blended learning, taksonomi Bloom bisa
menjadi acuan dalam pengembangan bahan ajar dan aktifitas pembelajaran.
Berikut contoh penerapan taksonomi Bloom dalam perancangan capaian
pembelajaran dan aktifitas yang bisa diterapkan pada platform blended
learning.
Perancangan capaian pembelajaran dan aktifitas pembelajaran online
berdasarkan taksonomi Bloom
Bloom’s
Example of learning
revised Associate words Online activity
objective
taxonomy
Remember Define, recall, By the end of this Online quiz,
recognise, name, lesson, the students discussion forum,
list, locate, find, will be able to recite choice
reproduce, identify Chomsky’s theory
Understand Explain, describe, By the end of this Commenting,
illustrate, use, lesson, the students discussion forum,
demonstrare, will be able to blogging, wiki
interprate, predict, describe Chomsky’s authoring, assigment
paraphrase, theory of
summarise, review Transformational
grammar in his/her
own words
Apply Apply, practice, By the end this Assigment, editing
illustrate, use, lesson, the students wiki, glossary,
calculate, choose, will be able to apply presentation in web
show, complete, TGG theory to conference, filming,
interprate, execute, analyzed a sentence vlog, simulation
teach, operate, structure. games, database,
change workshop
Analyse Analyse, compare, By the end of this Assigment, feedback,
contras, classify, lesson, the students database, annotating,
distinguish, select, will be able to peer review,
categorise, differentiate between workshop,
differentiate, traditional grammar presentation, survei,
investigate, and transformational discussion forum
conclude, deduce, grammar
correlate, solve
Evaluate Evaluate, judge, By the end ot this Web conference,
recommend, assess, lesson, the students debeting in online
estimate, measure, will be able to forum, panel
predict, test, defend, determine whether discussion,
critisise, argure, using TGG or collaborating online,
justify, mark, verify, traditional grammar blogging, using wiki,
decide would be more moderating
appropirate for discussion
analyzing a sentence
18
Create Design, create, By the end of this Blogging, video
compose, plan, lesson, the students blogging, using wiki,
formulate, write, will be able to design webcasting, leading
compile, construct, an original homework discussion, essay
develop, produce, problem dealing with writing,
assemble, propose, a principle of TGG
invent
Pertemuan ke-
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Tatap Tatap
Aktifitas online
muka muka
Model pada gambar di atas merupakan model blended learning yang berfokus
pada pembelajaran online sebagai pengganti tatap muka. Model ini tentunya
membutuhkan pengalaman penerapan blended learning yang cukup baik
mengingat alokasi pembelajaran online yang sangat besar. Faktor komunikasi
juga harus diperhatikan dimana dosen/guru harus aktif berkomunikasi secara
online dengan peserta didik, baik melalui forum diskusi, umpan balik
aktifitas, obrolan online, maupun melalui pesan pribadi. Selain itu tentunya
19
juga diperlukan strategi pengembangan aktifitas pembelajaran yang juga
sangat baik untuk memastikan tingginya tingkat partisipasi siswa dalam
memanfaatkan kelas online.
Pertemuan ke-
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Tatap muka
Tatap muka
Tatap muka
Tatap muka
Tatap muka
Tatap muka
Tatap muka
Tatap muka
Online
Online
Online
Online
Online
Online
Ujian
Ujian
Model Blended Learning Penuh
Pertemuan ke-
1 2 3 4 8 5 9 10 6 7
11 12 13 14 15 16
Kelas tatap muka
(diskusi grup, umpan balik, presentasi)
Aktifitas online
(bahan ajar, modul,tugas, aktifitas online, video tutorial, forum, umpan balik tugas,
peer review)
Alternative Model Blended Learning
20
mediator, fasilitator, dan inisiator yang menggerakkan aktifitas kelas tatap
muka dan kelas online sehingga peserta didik dapat belajar secara mandiri.
Keunggulan Tantangan
Interaksi Emosional. Manusia Kesabaran/Konsistensi.
Humanis berhubungan pada level Manusia tidak terlalu baik
emosional (empati, kasih sayang, dalam mengulangi instruksi
perhatian, dll). Manusia dapat atau memberikan feedback
mengungkapkan ketertarikan secara konsisten. Mereka
dan perhatian terhadap topik- akan bosan, kehilangan
topik yang menarik. perhatian, dan akhirnya
berbuat kesalahan.
Diagnosis. Manusia dengan Akses/Ketersediaan. Sangat
kemampuan mengembangkan sulit bagi seseorang untuk
konten sangat cepat dalam melakukan tugas ganda
mendignosis masalah yang dalam memberikan
dihadapi oleh siswa dalam pelayanan kepada banyak
pembelajaran. mahasiswa pada waktu yang
sama. Orang juga tidak akan
aktif selama 24 jam penuh.
21
Interaksi Kesabaran/Konsistensi. Emosional. Komputer atau
Konten Komputer dapat mengulangi konten yang statis tidak
instruksi yang sama atau mampu menyentuh aspek
memberikan feedback dengan emosional, jadi sangat sulit
cepat dan tepat. membangun hubungan
emosional siswa.
Akses/Ketersediaan. Interaksi
konten tersedia online 24-jam, Diagnosis. Komputer mulai
dapat diakses kapan saja dan mampu melakukan
dimana saja. Mesin dapat diagnosis yang kompleks,
melayani banyak siswa dalam namun masih ada kesulitan
waktu yang sama. dalam diagnosis,
memberikan feedback, atau
melakukan aktifitas
pembelajaran yang
kompleks.
Sumber: (Stein & Graham, 2014)
22
rata akan kesulitan dan tertinggal sedangkan bagi siswa yang
kemampuannya di atas rata-rata akan merasa bosan.
Personalisasi Setiap siswa memiliki model belajar tersendiri yang tentunya
sangat menyulitkan bagi dosen/guru untuk memahami mereka
satu-persatu ketika mereka diajarkan pada saat yang
bersamaan.
Tempat Karena keterbatasan ruang dan waktu, beberapa aktifitas
pembelajaran berupa praktik biasanya sangat sulit dilakukan
dan memakan waktu, misalnya untuk praktikum penggunaan
alat-alat kedokteran, teknik mesin, ataupun menghadirkan
penutur asing untuk pembelajaran bahasa.
Hubungan Pada kelas tradisional sangat sulit membangun hubungan
personal personal dengan siswa khususnya dengan keterbatasan waktu
interaksi di kelas, jadwal dosen/guru di kampus/sekolah, serta
banyaknya tugas-tugas yang harus diselesaikan oleh siswa.
Persiapan Pada kelas tradisional sangat sulit bagi dosen/guru untuk
memodifikasi bahan ajar ataupun tugas sesuai kebutuhan
belajar siswa.
Kelas Online
Partisipasi Dengan model diskusi yang bersifat asinkronis, maka seluruh
siswa dapat berpartisipasi dalam diskusi online
Laju Dosen/dapat mengatur laju pembelajaran untuk masing-
pembelajaran masing siswa sesuai dengan kemampuannya. Siswa juga dapat
mengulang memahami materi ajar dan mengerjakan tugas
beberapa kali sebelum mereka masuk ke topik berikutnya.
Personalisasi Pada kelas online, siswa dapat diberikan materi ajar dan tugas
yang sesuai dengan model belajar mereka.
Tempat Blended learning dapat memberikan model belajar praktikum,
misalnya dengan video cara mengoperasikan mesin, tindakan
medis, ataupun video penutur asli bahasa asing. Ataupun siswa
dapat diberikan tugas untuk membuat videonya sendiri yang
kemudian dapat dievaluasi oleh dosen/guru.
23
Hubungan Dengan fasilitas seperti email, obrolan, dan pesan, siswa dapat
personal membangun hubungan personal dengan dosen/guru yang dapat
dilakukan kaan saja dan dimana saja.
Persiapan Pada kelas online, dosen/guru sangat mudah untuk melakukan
penilaian online dan kemudian memodifikasi bahan ajar dan
tugas seuai dengan hasil penilaian tersebut. Selain itu, hasil
penilaian online juga dapat dijadikan panduan untuk
perencanaan kelas tatap muka.
24
BLENDED LEARNING DENGAN
LMS
Moodle adalah salah satu platfrom LMS yang saat ini paling banyak
digunakan. Selain gratis, Moodle juga memiliki fitur-fitur yang kalah
lengkap dibandingkan produk-produk LMS premium. Moodle juga memiliki
komunitas developer yang sangat aktif dalam memproduksi fitur-fitur
tambahan untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran online. Moodle juga
sangat fleksibel dan bisa dikostumisasi sesuai kebutuhan pengguna.
Saat ini ada dua platform Moodle yang tersedia, yaitu Moodle versi desktop
dan versi mobile. Kedua versi ini dapat disinergikan dalam pengelolaan kelas
blended learning sehingga siswa dapat mengakses kelas kapanpun dan
dimanapun. Untuk menggunakan Moodle, Anda dapat menginstall aplikasi
Moodle pada server sendiri atau dapat juga menyewa hosting. Sebagai
alternatif, Anda juga dapat memanfaatkan Moodle cloud untuk mengelola
kelas online. Pada platform Moodle cloud, Anda dapat mengelola kelas
pribadi secara gratis, tentunya dengan batasan-batasan tertentu. Moodle cloud
juga menyediakan versi premium untuk penggunaan yang lebih besar dan
konsumisasi website.
Moodle Cloud
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Anda dapat memanfaatkan layanan
Moodle cloud untuk mulai menggunakan atau mengimplementasikan
blended learning. Sebelum memutuskan untuk menginstal Moodle pada
server sendiri, ada baiknya Anda menggunakan Moodle cloud untuk belajar
dan mengimplementasikan blended learning.
25
Untuk menggunakan layanan Moodle cloud, Anda dapat mengakses
websitenya melalui https://moodlecloud.com.
Moodle cloud sangat tepat digunakan untuk Anda yang ingin mempelajari
Moodle secara cepat tanpa harus menginstal dan melakukan pengaturan
website. Anda dapat menggunakan berbagai fasilitas yang disediakan oleh
Moodle dengan sangat mudah. Namun demikian, tentunya pilihan ini tidak
dianjurkan bagi Anda yang ingin mengetahui dengan detil proses pengelolaan
pembelajaran online menggunakan Moodle.
26
Perbandingan harga layanan moodlecloud
Sebagai bahan latihan, Anda dapat menggunakan layanan moodle cloud free.
Walaupun layanan tersebut gratis, tapi Anda masih dapat memanfaatkan
fitur-fitur moodle dengan maksimal.
27
3. Lengkapi informasi akun, seperti nama, email, password, organisasi,
dan sebagainya.
28
Pengaturan nama domain dan server
29
6. Jika proses verifikasi benar, Anda akan diminta untuk
menambahkan password untuk login ke moodle cloud.
Pengaturan password
30
Halaman dashboard moodle cloud
31
5. Tomcat, software webweb server server yang dipakai untuk
pendukung aplikasi yang dibangun dengan Java.
32
Pengaturan direktori instalasi Xampp
Pilih lokasi instalasi XAMPP, biasanya pada folder C:\xampp. Pilih Next
untuk melanjutkan proses instalasi.
33
Untuk melakukan instalasi Moodle ke komputer lokal (localhost), Anda
hanya membutuhkan servis Apache dan MySQL saja, jadi pastikan Anda
menjalankan kedua servis ini.
Setelah proses instalasi XAMPP selesai dan kedua servis yang dibutuhkan
telah dijalankan, selanjutnya ada akan melakukan proses instalasi Moodle.
Instalasi Moodle
Untuk menginstal Moodle, terlebih dahulu Anda harus mengunduh paket
instalasinya di web resmi Moodle, https://download.moodle.org/ .
Download Moodle
34
Selanjutnya pilih paket instalasi yang ingin Anda unduh, terdapat dua pilihan
paket instalasi yaitu dengan format .tgz dan .zip. Pilih salah satu paket
tersebut, untuk sistem operasi Windows Anda dapat mengunduh paket .zip.
Pengaturan Bahasa
35
5. Selanjutnya Anda akan diminta untuk menetukan lokasi instalasi Moodle
dan direktori penyimpanan data Moodle.
Pengaturan Path
36
Sebagai contoh, pada gambar di atas, folder yang dibuat diberi nama
“moodledata”. Selanjutnya pada bagian Data Directory pastikan
alamatnya sesuai dengan folder yang baru dibuat. Klik Next untuk
melanjutkan proses instalasi.
6. Selanjutnya Anda akan diminta untuk memilih database server yang akan
digunakan oleh Moodle. Kali ini kita akan menggunakan database
MariaDB (sesuai dengan bawaan Xampp) , selanjutnya pilih Next untuk
melanjutkan proses instalasi.
37
7. Proses berikutnya yang perlu dilakukan adalah membuat database baru
yang akan digunakan oleh Moodle. Pada browser anda buka tab baru, dan
masukkan alamat localhost/phpmyadmin, selanjutnya akan muncul
halaman pengaturan database pada Phpmyadmin.
Buat database baru dengan nama “moodle”, klik “Buat” untuk membuat
database.
38
Isikan informasi seperti berikut:
Untuk informasi lain dapat diabaikan, klik Next untuk melanjutkan proses
instalasi.
Konfirmasi instalasi
39
• Warna oranye menandakan disarankan untuk melakukan
pengaturan
• Warna merah menandakan harus melakukan pengaturan
Anda dapat mengabaikan status berwarna oranye dan berfokus pada status
berwarna merah. Disini terlihat bahwa XAMPP yang digunakan sebagai
server lokal belum memiliki dua plugin yang wajib ada.
40
Untuk mengatasi masalah ini Anda dapat mengetahui langkah-
langkahnya dengan klik pada bagian status masing-masing plugin. Jika
ada memiliki koneksi internet maka Anda akan diarahkan ke web
panduan instalasi moodle. Pada bagian ini Anda diminta untuk melakukan
konversi database ke format Barracuda.
Konfigurasi Xampp
41
Selanjutnya akan terbuka notepad dari file my.ini
Scroll hingga kebagian akhir, kemudian copy kode yang diperoleh dari
web dokumentasi moodle, seperti berikut:
[client]
default-character-set = utf8mb4
[mysqld]
innodb_file_format = Barracuda
innodb_file_per_table = 1
innodb_large_prefix
character-set-server = utf8mb4
collation-server = utf8mb4_unicode_ci
skip-character-set-client-handshake
[mysql]
default-character-set = utf8mb4
Paste (ctrl+v) pada bagian akhir file my.ini. Kemudian simpan perubahan
tersebut.
42
Pengaturan format mysql
Finalisasi konfigurasi
43
Setelah Xampp berjalan dengan baik, buka kembali browser instalasi
Moodle. Klik Reload untuk mendeteksi perubahan pada setelah upgrade
database.
Jika proses upgrading berjalan dengan baik, maka proses instalasi dapat
dilanjutkan. Klik Continue untuk melanjutkan proses instalasi moodle.
Tunggu hingga proses instalasi selesai.
Finalisasi instalasi
44
11. Jika proses instalasi berjalan dengan baik maka Anda akan diminta untuk
untuk melanjutkan ke proses pengaturan administrator. Klik Continue
untuk melanjutkan ke proses berikutnya.
Proses instalasi
45
Username : isikan nama login administrator
New password: isikan password untuk login administrator
First Name: nama depan administrator
Surename: nama belakang administrator
Email address: alamat email administrator
Untuk informasi lainnya dapat diabaikan saja terlebih dahulu. Jika sudah
diisi pilih Update Profile.
13. Biasanya setelah melakukan update profile, browser anda akan diarahkan
ke tampilan kosong. Hal ini dikarenakan masih adanya data-data yang
tersimpan pada Cache pada saat instalasi. Untuk mengatasinya, buka
folder direktori moodle C:\xampp\htdocs\moodle\cache, kemudian
hapus semua file dan folder yang ada pada folder Cache tersebut.
Pengaturan cache
14. Tutup browser Anda dan restart Xampp. Kemudian buka kembali
browser dan masukkan alamat web moodle yang telah terpasang,
localhost/moodle. Jika sukses, Anda akan diarahkan ke halaman login
Moodle. Anda dapat login dengan menggunakan username dan
password administrator yang telah diatur sebelumnya.
46
Halaman login
15. Tahapan terkhir adalah pengaturan halaman depan web Moodle. Setelah
login, Anda akan diminta untuk mengisi informasi mengenai web,
47
Jika informasi telah ditambahkan, pilih Save Change untuk menyimpan
perubahan data dan melanjutkan ke proses berikutnya. Jika berhasil, Anda
akan diarahkan ke halaman Dashboard admin moodle.
Dashboard admin
Sampai disini Anda telah berhasil menginstall Moodle pada servel lokan
meggunakan Xampp. Selanjutnya akan dibahas proses pengelolaan kelas
online pada Moodle.
48
PENGELOLAAN KELAS OLEH
ADMINISTRATOR
Dari peran di atas, setidaknya harus ada 3 peran utama agar kelas online dapat
berjalan dengan baik, yaitu Site Administrator, Teacher, dan Student.
Untuk peran lainna bersifat opsional dan disesuaikan dengan kebutuhan.
49
Halaman kelas yang tersedia
Saat ini belum ada kelas dan mata pelajaran yang tersedia. Untuk
menambahkan kelas kita akan menggunakan Category. berikut langkah-
langkah menambahkan kelas baru dengan category:
50
3. Selanjutnya Anda akan diminta untuk mengisi informasi mengenai
kelas yang akan ditambahkan.
Parent category: pilih Top
Category name: isikan nama kelas
Category ID number: isikan kode kelas
Description: isikan deskripsi kelas jika dibutuhkan
Pengaturan kategori
Kategori kelas
51
Anda telah berhasil membuat kelas baru dengan menggunakan kategori.
Selanjutnya Anda harus menambahkan mata pelajaran pada kelas tersebut.
Berikut langkah-langkah menambahkan mata pelajaran ke dalam sebuah
kelas:
52
Course full name: isikan nama kelas
Course short name: isikan nama singkat kelas
Course catagory: pilih kategori, karena kita akan membuat
kelas, pilih Top
Course visibility: pilih Show agar kelas dapat dilihat oleh user
Course start date: isikan tanggal kelas dimulai
Course end date: isikan tanggal kelas berakhir
Course ID name: isikan kode kelas
Course summary: isikan deskripsi umum mengenai kelas yang
akan ditambahkan.
53
Kali ini kita akan memilih pengelompokkan mata pelajaran
berdasarkan pertemuan mingguan.
54
Halaman depan kelas
Anda telah berhasil menambahkan mata pelajaran baru ke sebuah kelas. Anda
dapat menambahkan beberapa mata kuliah berdasarkan kebutuhan atau
berdasarkan silabus/kurikulum.
Enrollment Method
Setelah kelas dan mata pelajaran ditambahkan, selanjutnya perlu
ditambahkan pengguna yang nantinya akan memanfaatkan layanan
pembelajaran online. Untuk itu, perlu didefenisikan bagaimana nantinya
pengguna tersebut dapat bergabung dalam pada sebuah kelas atau mata
pelajaran. Terdapat beberapa metode yang tersedia untuk menambahkan
pengguna, yaitu:
Manual enrollment: pilihan ini memungkinkan guru/instruktur untuk
dapat menambahkan siswa secara manual, baik kolektif maupun
personal.
Self enrollment: pilihan ini memungkinkan siswa dapat bergabung ke
kelas/mata pelajaran secara personal.
Guess access: pilihan ini memungkinkan tamu untuk dapat mengakses
konten kelas/mata pelajaran.
55
2. Untuk menambahkan peserta (participant), pilih setting pada bagian
sudut kanan atas:
Pengaturan enrolment
56
Penambahan enrolment method
Saat ini tampak bahwa belum ada enrollment method yang tersedia
untuk kelas yang baru ditambahkan. Pada bagian Add method, pilih
Manual enrolment.
57
Penambahan self enrolment
Pada bagian ini, hal yang perlu diatur adalah pengaturan Enrollment
Key, hal ini perlu dilakukan agar tidak semua orang dapat bergabung di
kelas yang kita kelola. Enrollment key ini nantinya dapat diberikan
kepada siswa. Silahkan isikan kode yang Anda inginkan, sebagai contoh
gunakan 12345.
58
Tampilan metode enrolment yang telah ditambahkan
Untuk Guest access Anda dapat aktifkan jika ingin membuka akses
kelas ke tamu yang tidak terdaftar di kelas.
Sejauh ini Anda telah berhasil menambahkan metode enrolment, saat ini
guru/dosen sudah dapat menambahkan secara manual siswa atau siswa juga
dapat mendaftarkan dirinya sendiri dengan menggunakan Enrolment key
yang telah kita atur sebelumnya. Untuk lebih jelasnya mengenai pengelolaan
peserta kelas akan dibahas pada akhir buku ini.
59
Pengaturan site administrator
Pada gambar di atas terdapat satu kelas yang sudah dibuat pada bagian
sebelumnya. Berikut langkah-langkah untuk menambahkan guru/dosen pada
sebuah kelas:
60
Halaman manajemen user
61
Detail penambahan user
Selanjutnya anda juga dapat mengatur informasi lain, seperti foto profil,
nama, bidang keahlian, dan sebagainya. Namun informasi tersebut
sifatnya pilihan saja. Jika informasi dirasa sudah mencukupi maka Anda
dapat melanjutkan proses penambahan pengguna baru dengan memilih
tombol Create User.
5. Jika proses penambahan user berhasil, maka pada daftar pengguna akan
tampak user baru yang sudah ditambahkan.
62
User telah berhasil ditambahkan
63
Setting enrolment
7. Pada halaman Enrolment method, saat ini hanya ada satu metode
pendaftaran yang tersedia, yaitu Manual enrolments. Untuk
menambahkan penggunaka ke kelas yang bersangkutan, pilih Enrol
User dengan simbol ,
Penambahan dosen/guru
64
Menambahkan user menjadi dosen/guru
Sampai pada proses ini, peran Administrator atau Course manager dalam
pengelolaan kelas sudah selesai. Proses selanjutnya merupakan tanggung
jawab guru/dosen yang bertanggung jawab penuh untuk mengatur konten
pembelajaran, menambahkan siswa, evaluasi pembelajaran, dan pengelolaan
nilai.
65
PENGELOLAAN KELAS OLEH
DOSEN
Pengaturan Awal
Pada bagian ini akan dibahas pengaturan awal sebuah kelas, mulai dari
pengenalan halaman dashboard dosen, mengatur kelas, menambahkan
silabus, serta menambahkan tugas sederhana.
Mengatur Kelas
Kelas yang telah dibuat sebelumnya oleh Administrator atau Course
Manager biasanya masih perlu diatur kembali oleh dosen, sesuai dengan
format perkuliahan yang akan dilaksanakan. Perubahan ini bisa mencakup
perubahan nama kelas, perubahan format pertemuan, serta beberapa
pengaturan lainnya.
Langkah awal yang harus dilakukan oleh dosen adalah login dengan
menggunakan username dan password yang dapat diperoleh dari
Administrator. Setelah login, maka Anda akan dihadapkan pada dashboard
atau halaman depan akun dosen.
66
Halaman depan (dashboard) dosen/guru
Pada gambar di atas tampak beberapa menu yang dapat membantu dosen
dalam mengelola kelas. Pada bagian Course Overview, Anda dapat melihat
kelas yang dikelola:
In progress : Kelas yang sedang berjalan
Future : Kelas yang akan dilaksanakan
Past : Kelas yang sudah selesai dilaksanakan
67
2. Pilih kelas yang ingin dikelola, pada contoh di atas adalah kelas
Bahasa Inggris 1. Selanjutnya akan muncul detil informasi kelas,
khususnya yang berhubungan dengan topik atau pertemuan
perminggu.
3. Seperti yang telah disampaikan pada bagian sebelumnya,
dosen/guru masih dapat melakukan perubahan pengaturan kelas,
seperti nama kelas, format kelas, serta kapan kelas akan mulai
berjalan. Untuk mengubah pengaturan tersebut, pilih Setting atau
logo pada bagian sudut kanan, kemudian pilih Edit Setting.
Setting kelas
68
Halaman edit kelas
5. Selain itu, Anda juga dapat mengatur format kelas yang ingin Anda
gunakan pada bagian Course Format.
69
Dari keempat format kelas di atas, yang sering digunakan adalah
format untuk pertemuan perminggu dan format per topik
pembahasan.
70
Mengganti detil judul topik
71
Menambahkan Silabus
Setelah melengkapi data mengenai sesi kelas, selanjutnya Anda tentunya
dapat mulai menambahkan materi kuliah atau file lainnya yang ingin Anda
bagi kepada mahasiswa. Biasanya, hal pertama yang perlu ditambahkan
adalah silabus. Pada bagian ini Anda akan dipandu bagaimana menambahkan
silabus pada kelas blended learning.
72
Menambahkan file
73
4. Anda juga dapat menambahkan pengaturan lainnya seperti
pengaturan tampilan file, pengaturan hak akses, dan pengaturan
aktifitas. Pada pengaturan aktifitas Anda dapat mengatur agar siswa
wajib membaca silabus. Pengaturan ini dapat dilakukan pada tab
Activity completion, kemudian centang students must view.... Untuk
pengaturan lainnya tidak akan dibahas pada bagian ini karena belum
dibutuhkan.
5. Jika semua pengaturan file sudah selesai, pilih Save and return to
course untuk melihat hasil file silabus yang telah ditambahkan.
74
Menambahkan Slide Presentasi
Setelah menambahkan silabus, file lain yang juga penting untuk ditambahkan
adalah slide presentasi. Penambahan slide presentasi tentunya dapat
membantu siswa untuk memahami presentasi yang dilakukan oleh
dosen/guru di kelas.
75
Detail penambahan slide presentasi
4. Jika telah selesai, pilih Save and return to course untuk memproses
penambagan slide presentasi.
76
pembelajaran siswa. Laporan penilaian biasanya berisi tentang jenis penilaian
serta bobot penilaian yang tercantum dalam silabus. Untuk mempermudah
penilaian, ada baiknya dosen memindahkan penilaian ke format elektronik
sehingga penilaian bisa dilakukan secara otomatis. Berikut contoh penilaian
blended learning.
2. Saat ini, pada tab View tampak buku penilaian masih kosong.
Untuk mengatur buku nilai pilih Setup.
77
Pengaturan buku nilai
78
4. Pada halaman pengaturan kategori, Anda dapat mengatur nama
kategori penilaian serta mode penilaian. Masukkan nama kategori
Exam dan mode penilaian Natural. Untuk pengaturan lainnya dapat
diabaikan terlebih dahulu karena nantinya nilai akan secara otomatis
diatur oleh masing-masing item yang ditambahkan nanti kedalam
kategori. Pilih Save changes untuk menambahkan kategori
penilaian.
79
Penambahan beberapa kategori nilai
80
penilaian berdasarkan kompetensi yang diharapkan. Selanjutnya untuk detil
masing-masing tugas dan penilaian akan dibahas pada bagian berikut.
Menambahkan tugas
81
Penambahan tugas
82
mahasiswa dalam mengerjakan tugas tersebut, seperti template
tugas. Jika ingin menambahkan file Anda dapat menambahkan
dengan drag and drop pada kotak yang telah disediakan.
Jika Anda tidak ingin membatasi waktu batas pengiriman tugas, atau
jika Anda ingin siswa dapat mengirim tugas kapanpun, hilangkan
centang pada masing-masing opsi.
83
Pengaturan cara pengumpulan tugas
Kali ini Kita akan memilih mode tugas online Online text dimana
siswa dapat mengerjakan tugas langsung pada sistem. Pada bagian
Word limit Anda juga dapat mengatur batas maksimum jumlah kata
yang dapat ditambahkan oleh peserta didik.
84
akan dijelaskan pada bagian berikutnya. Kita hanya akan mengatur
kategori dari tugas tersebut, pastikan pada item Grade Category
Anda memilih Assigment. Kategori ini sesuai dengan kategori yang
telah kita buat pada bagian sebelumnya.
Tugas telah berhasil ditambahkan, untuk melihat seperti apa tampilan yang
tampak pada halaman siswa, Anda dapat login sebagai siswa.
1. pilih ikon user pada bagian kanan atas, kemudian pilih Switch role
to
85
Setting user
86
Halaman login sebagai mahasiswa
87
siswa dapat mengetikkan tugas pada halaman yang telah disediakan
pada bagian Online text.
88
Halaman ringkasan penilaian
Mengganti Profil
Tapok terakhir yang akan dibahas pada bagian pengaturan awala adalah
bagaimana mengatur profil pengguna. Hal ini dilakukan agar informasi yang
berkenaan dengan pengguna dapat ditampilkan dengan lengkap dan
informatif.
1. Pada bagian depan dashboard, pilih ikon user pada bagian pojok
kanan atas, kemudian pilih Profile
Pengaturan profile
89
2. Selanjutnya akan muncul halaman profile pengguna. Untuk
mengganti profile, pilih Edit profile.
90
4. Pada bagian User picture, Anda dapat mengganti foto profil yang
akan ditampilkan pada halaman profil. Untuk menambahkan foto
Anda dapat melakukan drag and drop file foto ke kotak yang telah
disediakan. Pilih Update profile untuk menyimpan hasil perubahan.
91
Sampai pada bagian ini, Anda telah mampu melakukan pengaturan awal kelas
belnded learning, mulai dari mengatur kelas, mengupload file, membuat buku
nilai, membuat tugas sederhana, hingga mengganti profil pengguna. Pada
bagian selanjutnya akan dibahas bagaimana mengelola kelas blended
learning dengan menggunakan berbagai media pembelajaran, seperti file,
web, dan video.
Untuk menambahkan media pembelajaran, pada sesi kelas pilih Add activity
and resource.
92
Selanjutnya akan muncul pop-up berupa pilihan aktifitas atau bahan yang
akan tambahkan. Pada bagian Resource terdapat berbagai jenis materi
pembelajaran yang dapat ditambahkan pada sesi tertentu. Beberapa media
yang bisa ditambahkan seperti file, buku, folder, URL, dan sebagainya. Kita
akan membahas beberapa media pembelajaran yang nantinya sering
digunakan dalam blended learning.
Berkas Dokumen
Pada bagian sebelumnya, penambahan file telah dijelaskan pada saat
menambahakan silabus. Cara yang sama juga digunakan untuk
menambahkan file lain seperti PDF.
1. Pada bagian Add an activity and resource pilih File, kemudian pilih
Add.
2. Selanjutnya Anda dapat mengisi detil informasi seperti nama dan
deskripsi file. Anda juga dapat menambahkan file dengan cara drag
and drop pada kotak yang sudah disediakan untuk upload file.
93
Dokumen bahan ajar berhasil ditambahkan
Label
Label biasanya digunakan untuk membuat header atau kelompok aktifitas
atau tugas tertentu. Biasanya label berisi informasi singkat yang kemudian
diikuti dengan beberapa aktifitas dan media tertentu.
94
Label telah ditambahkan
Laman Web
Selain dapat menambahkan materi pembelajaran dari file PDF atau Word,
and juga dapat menampilkan materi pembelajaran dengan menggunakan
halaman web. Hal ini tentu lebih efisien khususnya bagi siswa yang
95
menggunakan smartphone. Siswa akan lebih leluasa untuk membaca dan
memahami materi pembelajaran.
Untuk dapat membuat halaman web pada Moodle, Anda tidak perlu
mengusai bahasa pemrograman web. Moodle telah menyediakan fitur
pengolahan text, seperti Atto HTML editor, yang hampir mirip dengan
Microsoft Word. Anda dapat dengan mudah menambahkan teks, gambar, dan
link pada halaman web yang akan Anda rancang.
96
Menambahkan detil page
HTML Editor
Sebelum melakukan pengaturan lebih lanjut mengenai Page, ada baiknya
dibahas terlebih dahulu mengenai HTML Editor. HTML Editor merupakan
plugin yang disediakan oleh Moodle sehingga proses untuk menata teks atau
dokumen menjadi lebih mudah. Secara default Moodle menyertakan Atto
97
HTML editor sebagai HTML Editornya. Dengan adanya plugin ini maka
proses format teks semudah melakukan format pada Microsoft Word.
Numbering Media
Format Text
Pengaturan text
98
1. Lakukanlah beberapa perubahan, seperti mengatur heading (large)
untuk judul utama dan heading (medium) untuk sub judul.
Kemduain atur juga beberapa kata menjadi huruf tebal, miring, dan
bergaris bawah.
2. Jika telah selesai mengatur format tesk, pilih save and return to
course untuk menyimpan perubahan.
99
Tampilan halaman web
External Link
Pilih kata/frasa yang akan dilinkkan ke web eksternal. Kemudian pilih insert
link dan Anda akan diminta untuk menambahkan alamat link rujukan yang
ingin ditambahkan. Setelah selesai pilih Create link.
Menambahkan link
100
Berikut hasil penambahan link ekternal ke page. Kata/frasa yang telah
ditambahkan link akan berwarna biru yang mengindikasikan bahwa link
sudah aktif.
Menambah Tabel
Selain teks, terkadang Anda butuh menambahkan informasi berupa tabel.
Untuk menambahkan tabel pilih ikon insert table.
Menambah tabel
Selanjutnya Anda akan diminta untuk mengisi judul tabel pada bagian
Caption dan jumlah kolom (Columns) dan baris (Rows). Jika sudah
ditambahkan pilih Create table untuk menambahkan tabel pada page.
101
Menambahkan nama tabel
Berikut hasil penambahan tabel yang telah dilengkapi dengan isi tabel.
Pengaturan default dari Atto HTML editor garis kolom dan baris tidak
ditampilkan. Anda dapat merubah pengaturan ini pada bagian
Administration.
102
1. Terlebih dahulu login menggunakan akun Administrator kemudian
pilih Site Administration dan kemudian pilih Plugins.
Pengaturan plugin
103
Pengaturan border
104
Penambahan tabel baru
Menambah Gambar
Media lain yang dapat dimanfaatkan adalah media gambar. Gambar sangat
penting untuk menghasilkan laman yang menarik dan informatif. Untuk
menambahkan gambar Anda dapat menggunakan ikon gambar yang tersedia
pada toolbar text editor.
105
1. Pada toolbar pilih ikon image.
Menambahkan gambar
106
Pemilihan sumber gambar
4. Pada pilihan Choose file pilih file yang akan diupload. Selanjutnya
pada bagian Save as Anda dapat mengganti nama file yang diupoad.
107
mengatur resulasi gambar yang akan ditambahkan pada halaman
web. Pastikan Anda mencentang pilihan Auto size agar ukuran
gambar bisa ideal. Pada pilihan Alligment, pilih posisi gambar,
biasanya digunakan pilihan Middle (tengah).
108
Berikut tampilan laman web yang sudah ditambahkan gambar dan tabel.
Menambah Video
Salah satu media, media yang dapat digunakan untuk memperkaya konten
web adalah dengan menambahkan media video. Untuk meningkatkan
aksesibilitas dan kestabilan koneksi, ada baiknya kita menggunakan layanan
video seperti youtube dan vimeo. Selain menghemat kapasitas penyimpanan
server, hal ini juga dapat menjamin ketersedian konten video.
109
2. Selanjutnya kita dapat memanfaatkan opsi berbagi/share file yang
tersedia pada youtube.
3. Pada halaman youtube, pilih Share atau dalam bahasa Indonesia
Berbagi, kemdudian pilih Embed atau Sematkan. Copy link embed
yang tersedia dalam kerangka <iframe>.
110
4. Jika kode embed sudah dicopy, selanjutnya pada text editor web,
kita harus mengaktifkan mode HTML agar dapat menambahkan
kode <iframe>. Pada toolbox, pilih HTML code, kemudian editor
akan muncul dalam format HTML.
111
Penambahan video pada page
112
Dengan memanfaatkan berbagai fitur media, seperti gambar dan video, Anda
dapat menyajikan materi dalam bentuk halaman web yang informatif kepada
mahasiswa. Hal ini tentu akan membantu mahasiswa untuk dapat lebih
memahami mengenai topik atau materi yang diajarkan. Perlu diingat bahwa
salah satu kunci sukses dalam penerapan Blended Learning adalah
membangun konten yang menarik dan informatif sehingga dapat
meningkatkan kualitas dan luaran pembelajaran.
URL
Pada kondisi tertentu, adakalanya kita perlu mengarahakan mahasiswa untuk
mengakses halaman web tertentu. Selain laman web, Moodle juga
menyediakan fitur URL yang dapat mengarahkan siswa langsung ke web
tertentu.
Penambahan URL
113
URL telah ditambahkan pada dashboard
Assignment (Tugas)
Tugas (Assigment) merupakan salah satu fitur yang sangat penting dalam
implementasi blended learning. Pada bagian awal kita sudah membuat sebuah
tugas sederhana dan Anda dapat mengulangi langkah-langkah tersebut untuk
membuat tugas lainnya. Tugas merupakan salah satu fitur yang dapat
digunakan untuk mengevaluasi pembelajaran dan kompetensi mahasiswa.
114
Pada bagian Assignment name, isikan nama tugas yang akan
ditambahkan. Kemudian pada bagian description jelaskan instruksi
dan pertanyaan yang akan dijadikan bahan tugas. Anda juga dapat
menampilkan instruksi tersebut pada bagian halaman depan,
pastikan Anda mencentang pilihan Display description on course
page.
115
Penambahan file dan akses tugas
Jika pilihan Online text aktif, maka Anda dapat menetukan berapa
jumlah maksimal kata yang dapat digunakan dalam mengerjakan
tugas. Anda juga dapat mengatur berapa maksimum jumlah file yang
dapat di-upload, maksimum ukuran file, serta format file yang dapat
di-upload. Terakhir Anda juga dapat menentukan jenis feedback
terhadap tugas yang telah dikerjakan oleh mahasiswa. Sebagai
116
bahan latihan, Anda dapat mengikuti opsi sesuai dengan format
gambar di atas.
Untuk pengaturan lain belum akan dibahas pada bab ini. Terakhir,
jika semua pengaturan telah sesuai dengan kebutuhan, pilih Save
and return to course.
117
Anda telah berhasi menambahkan tugas pada salah satu pertemuan kelas
Blended Learning. Pada laman depan Anda akan melihat tugas dengan ikon
tangan dan kertas.
Anda dapat login sebagai mahasiswa dengan cara pilih profile Anda pada
bagian kanan atas, kemudian pilih switch role to dan pilih students. Kemudian
jika Anda klik pada tugas yang telah ditambahkan, maka Anda akan melihat
tampilan sebagai berikut:
118
Mahasiswa dapat melihat jenis tugas serta kapan batas waktu pengiriman
tugas. Jika mahasiswa ingin mengerjakan tugas cukup dengan memilih Add
submission. Selanjutnya mahasiswa akan diarahkan pada laman pengerjaan
tugas. Karena pada bagian sebelumnya kita hanya mencentang pilihan File
Submission pada bagian Submission types maka mahasiswa hanya dapat
mengupload tugas. Untuk mengirimkan tugas yang telah dikerjakan,
mahasiswa cukup melakukan drag and drop pada kotak yang telah
disediakan, kemudian pilih Save changes untuk mngerim tugas.
Anda dapat menggunakan fitut Assigment ini untuk tugas individu maupun
tugas kelompok. Untuk tugas individu, biasanya pilihan Online submission
lebih cocok karena tidak membutuhkan teks yang terlalu panjang. Selain itu,
pilihan Online submission juga lebih praktis dalam hal penilaian karena Anda
dapat menilai langsung tanpa harus mendownload file tugas mahasiswa.
Sebaliknya, untuk tugas kelompok, seperti laporan, tentunya membutuhkan
teks yang cukup panjang dan akan lebih efektif bila dikirim dalam bentuk
file.
119
fungsi tertentu. Pada bagian ini akan dibahas mengenai layanan komunikasi
dengan menggunakan Live Chat.
120
Penambahan deskripsi live chat
121
Live chat telah ditambahkan
5. Untuk masuk ke sesi Live chat, klik pada ikon chatting yang baru saja
ditambahkan.
6. Selanjutnya pilih Click here to enter the chat now untuk mulai
berdiskusi dan mengobrol pada chat yang sudah ditambahkan.
Anda dapat memulai obrolan dengan mengetik pesan pada blok yang
telah disediakan kemudian pilih Send. Pesan akan dikirim dan
122
ditampilkan pada bagian panel utama. Pada bagian kanan, Anda dapat
melihat user yang aktif dalam sesi diskusi.
Histori obrolan
123
Choice
Adakalanya dosen perlu menanyakan sebuah pertanyaan langsung kepada
mahasiswa dan menawarkan beberapa alternatif jawaban. Umpamanya pada
pertemuan berikutnya, dosen ingin memutar sebuah film di kelas dan ingin
mendapatkan respon jenis film apa yang ingin ditoton oleh mahasiswa. Dosen
dapat menggunakan Choice untuk melakukan tugas sederhana ini.
3. Pada pilihan Display mode for the options Anda dapat memilih
apakah pilihan jawaban akan disusun secara vertikal atau horizontal.
124
Pengaturan detil choice
Pengaturan opsi
125
5. Pada bagian Result Anda dapat mengatur apakah mahasiswa juga
dapat melihat hasil dari survey sederhana yang telah dibuat serta
beberapa pengaturan lainnya.
6. Jika semua pengaturan sudah selesai, pilih Save change and return
to course. Maka pada halaman depan Anda dapat menemukan
aktifitas Choice.
126
Anda telah berhasil menambahkan survey sederhana, untuk melihat hasilnya,
klik pada aktifitas yang baru sudah ditambahkan.
127
Database
Database merupakan salah satu fitur yang sangat berguna dalam pengelolaan
kelas berbasis projek dimana dosen dapat membuat formulir isian yang
nantinya akan menjadi sebuah database. Data ini dapat dijadikan data
penelitian atau sebagai referensi pembelajaran.
Deskripsi database
128
Pengaturan ketersediaan akses database
4. Pada bagian grade, Anda dapat memilih kategori penilaian, disini saya
memilih kategori Research Project yang sebelumnya sudah kita buat
ketika membuat buku nilai.
129
5. Untuk pengaturan lainnya Anda dapat abaikan terlebih dahulu karena
tidak terlalu berpengaruh. Anda dapat mencobanya ketika Anda sudah
terbisa menggunakan fitur ini. Untuk menambahkan fitur, pilih Save
and return to course.
130
7. Anda akan melihat sebuah peringatan bahwa database belum memiliki
slot isian (data field). Untuk menambahkan field baru, pada pilihan
Create a new field, Anda dapat memilih beberap tipe data bisa diinput.
Pada bagian ini, kita akan menambahkan data berupa teks pendek.
Pilih Text, Anda akan diminta untuk mengisi informasi nama,
131
deskripsi, serta apakah field wajib diisi atau tidak. Pilih Add untuk
menambahkan field data.
8. Ulangi langkah ini untuk menambahkan field data lainnya. Pilih Save
untuk menyimpan perubahan informasi.
132
Pengaturan template database
133
10. Sampai disini Anda telah berhasil menambahkan aktifitas berupa
pengisian database. Jika Anda buka aktifitas tersebut pada menu
depan, maka pada bagian View list akan ada informasi bahwa tidak
ada data, hal ini dikarenakan mahasiswa belum menambahkan data.
Untuk menambahkaan data, pilih Add entry.
11. Masukan data sesuai dengan field yang telah disediakan. Pilih Save
and view untuk melihat data yang telah ditambahkan, atau pilih Save
and add other untuk menambahkan data lainnya.
12. Berikut adalah contoh data yang telah ditambahkan pada database.
134
Daftar penambahan data pada database
Setelah disimpan, maka tampilan penambahan data baru akan muncul seperti
gambar di bawah ini dimana terdapat kotak isian untuk mengupload file.
Anda tentunya masih dapat menambahkan beberapa field lainnya.
135
Penambahan fitur upload untuk form database
Glossary
Glossary atau glosarium merupakan aktifitas dimana peserta kelas dapat
menambahkan daftar istilah yang sesuai dengan mata kuliah atau topik yang
dibahas. Glosarium dapat dibuat secara kolaboratif antara dosen dan
mahasiswa, atau dapat juga dibuat oleh dosen saja. Nantinya setiap kata yang
ada dalam halaman web di kelas yang bersangkutan akan dihubungkan ke
data pada glosarium.
136
Deskripsi item glossary
137
Pengaturan tampilan glossary
138
Finalisasi penambahan item glossary
8. Saat ini jika Anda klik pada aktifitas Main Glossary, Anda tidak
akan menumakan daftar kata. Hal ini dikarenakan kita belum
mengimput daftar istilah, ingat bahwa pilihan untuk input daftar
istilah dapat diisi oleh dosen secara mandiri ataupun dapat diatur
agar mahasiswa juga dapat berkontribusi untuk menambahkan
glosarium. Pada bagian sebelumnya, kita mengatur penambahan
glosarium hanya dapat dilakukan oleh dosen saja.
139
Halaman daftar data glossary
10. Pada bagian Keyword Anda dapat menambahkan kata kunci untuk
istilah tersebut, begitu juga pada bagian Attachment, Anda dapat
menambahkan file, baik berupa dokumen atau gambar yang dapat
membantu memberi penjelasan mengenai istilah yang ditambahkan.
140
Menambahkan detil data glosary
11. Jika pengaturan sudah sesuai dengan kebutuhan, pilih Save changes
untuk menambahkan daftar istilah.
141
Anda dapat menambahkan beberapa istilah lainnya sesuai dengan
kebutuhan kelas Anda. Berikut contoh penambhan beberapa istilah
lain pada Main Glossary.
Sampai disini proses penambahan glosarium telah selesai, namun sering kali
pada pengaturan dafault, pilihan pengaturan Auto-link belum diaktifkan
sehingga Anda jika ada kata yang sesuai dengan glosarium tidak secara
otomatis dihubungkan ke daftar istilah. Oleh karena itu, Anda perlu
mengaktifkan fitur Auto-link ini.
Halaman login
142
2. Pada bagian Site Administrator, pilih tab Plugin.
143
Pengaturan auto-linking
JIka Anda klik pada kata tersebut, maka secara otomatis akan muncul
penjelasan mengenai istilah tersebut, sesuai dengan defenisi yang
telah ditambahkan. Untuk menutup pop-up defenisi, klik tombol Ok.
144
Tampilan item auto-linking
Secondary Glossary
Selain Main Glossary, Anda juga dapat menambahkan glosarium Anda juga
dapat menambahkan Secondary Glossary. Secondary Glossary dapat
digunakan untuk berbagai kebutuhan, salah satunya adalah untuk
menambahkan referensi atau daftar rujukan.
145
3. Untuk menambahkan daftar referensi, klik Reference Library
halaman utama, kemudian pilih Add a new entry. Pada bagian
Concept isi dengan nama rujukan dan pada bagian Defenition isi
dengan informasi lengkap mengenai rujukan.
Aktifikasi auto-lingking
146
Halaman reference library
Anda telah berhasil menambahkan daftar rujukan pada kelas Anda. Dengan
fungsi Auto-linking, setiap kali Anda menambahkan sitasi maka secara
otomatis akan dihubungkan ke daftar rujukan. Fungsi ini sangat bermanfaat
untuk mengimplementasikan metode blended learning yang informatif dan
efisien.
147
Forum
Forum merupakan bentuk komunikasi Asyncronous yang memungkinkan
anggota kelas untuk berdikusi mengenai topik tertentu. Fitur ini sangat
berguna untuk mengembagkan kemampaun befikir kritis bagi mahasiswa
karena mereka dapat menganalisis dan mengemukakan ide-idenya mengenai
topik yang didiskusikan.
148
Standard forum displayed in a blog like forum: Tampilan
forum berupa blog.
Pengaturan attachments
149
5. Untuk memmulai forum, klik pada nama forum yang telah
dtambahkan.
Tampilan forum
150
Menambahkan attachment pada forum
151
Wiki
Wiki merupakan dokumen web yang dikerjakan secara kolaboratif. Dengan
fitur ini Anda dapat mahasiswa dapat terlibat dalam membuat konten berbasis
web tanpa harus mengetahui kode HTML.
152
Pengaturan detil wiki
5. Saat ini belum konten untuk Wiki yang dibuat, karena pada
pengaturan sebelumnya kita memberikan nama pada
153
Menambahkan page untuk pada wiki
154
7. Selanjutnya mahasiswa dapat mengisi topik yang telah
ditambahkan. Pilih pada aktifitas wiki.
155
10. Selanjutnya mahasiswa dapat mengisi detil informasi pada halaman
yang telah disediakan. Pilih Save untuk menyimpan hasil perubahan
11. Jika berhasil menambahkan, pada halaman utama wiki topik akan
berubah warna dan sudah terhubung dengan halaman konten.
Untuk melihat konten dari wiki yang telah ditambahkan oleh mahasiswa, klik
pada judul topik, berikut contoh hasil halaman wiki yang telah ditambahkan.
156
Konten item wiki
Feedback
Fitur feedback memungkin Anda untuk mendapatkan respon dari mahasiswa
untuk berbagai tujuan. Sebagai contoh, Anda mengundang pakar untuk
kuliah umum dan ingin mendapatkan respon dari mahasiswa mengenai kuliah
tersebut.
157
Menambahkan deskripsi feedback
158
Pengaturan auto response feedback
5. Saat ini tentunya belum ada respon karena kita belum menambahkan
daftar pertanyaan untuk survey.
159
6. Untuk menambahkan daftar pertanyaan, klik tab Edit questions.
Kemudian pada bagian Add question Anda dapat memilih jenis
pertanyaan yang akan ditambahkan.
160
Pengaturan multiple choice
161
Pengaturan pertanyaan jawaban singkat
10. Anda dapat mengedit pertanyaan dengan klik tombol Edit atau
mengatur posisi pertanyaan dengan cara drag pada posisi yang
diinginkan.
162
Anda telah berhasil menggunakan fitur Feedback, Anda dapat menggunakan
fitur ini untuk berbagai keperluan. Hasil survey juga dapat dengan mudah
dianalisis dengan menggunakan fitur Analysis. Berikut contoh tampilihan
hasil analisis survey.
163
Tentunya jawaban yang dapat dianalis adalah pertanyaan yang merupakan
pilihan ganda, sedangkan untuk pertanyaan berupa teks tidak dapat dianalisis.
Quiz
Quiz merupakan aktifitas yang memungkinkan dosen untuk merancang dan
membuat kuis dengan berbagai variasi bentuk pertanyaan, seperti pilihan
ganda, benar-salah, drag and drop, dan sebagainya. Pertanyaan-pertanyaan
tersebut akan disimpan dalam bentuk Bank Soal dan nantinya dapat
digunakan lagi untuk kuis lainnya.
3. Pada bagian Timing Anda dapat mengatur kapan kuiz dapat diakses
oleh mahasiswa. Anda juga dapat menentukan durasi kuiz dengan
mencentang pilihan Enable pada pilihan Time limit dan
menambahkan durasi kuis.
164
4. Pada tab Grade, Anda dapat menentukan kategori penilaian. Anda
juga dapat menentukan skor minimum, pengulangan kuis, serta
metode penilain.
Pengaturan penilaian
5. Pada tab Layout Anda dapat menentukan tampilan soal untuk satu
halaman, misalnya sepuluh pertanyaan perhalaman.
165
Selanjutnya tab Question behaviour, ada beberapa hal yang bisa
Anda atur, misalnya mengacak soal dan memberikan penalti. Pilih
Yes pada bagian Shuffle withis question jika ingin mengacak soal.
Pada pilihan How question behave ada beberapa pilihan yang bisa
dipilih:
166
Pengaturan review options
167
8. Pengaturan terakhir yang perlu ditambahkan adalah menambahkan
feedback untuk keseluruhan kuis. Feedback dapat diberikan
berdasarkan persentase ketuntasan mengerjakan kuis.
Anda telah berhasil menambahkan kuis pada kelas yang diampu, pada bagian
depan Anda dapat melihat ikon kuis.
168
Saat ini Kita baru saja menambahkan wadah kuis untuk menampung
beberapa pertanyaan, namun pertanyaanya belum ada. Hal ini dikarenakan
Kita belum menambahkan daftar pertanyaan. Pada bagian berikutnya Kita
akan membahas lebih detil mengenai kuis dan menambahakan beberapa jenis
soal.
2. Pada halaman detil kuis, Anda dapat melihat pernyataan bahwa kuis
tersebut belum memiliki pertanyaan atau soal. Untuk menambahkan
soal, pilih Edit Quiz.
169
Halaman edit kuis
3. Setelah halaman Edit Quiz muncul, tampak belum ada daftar soal
yang tersedia, Anda harus menambahkan soal dengan cara memilih
tombol Add. Terdapat tiga pilihan penambahan soal, menambahkan
soal secara manual (a new question), menambahkan dari bank soal
(from question bank), dan menambakan soal secara acak (a random
question). Kali ini kita akan menggunakan pilihan a new question
untuk menambahkan sebuah pertanyaan secara manual.
170
Halaman pemilihan jenis soal
Pilihan Ganda
Pilihan ganda mungkin merupakan jenis soal yang paling sering digunakan,
selain praktis, jenis soal ini juga secara otomatis dapat diatur sesuai
kebutuhan, seperti mengacak jawab, memberikan feedback general,
memberikan feedback per jawaban, dan sebagainya.
171
Deskripsi multiple choice
172
Pengaturan feedback dan jawaban
173
Pengaturan feedback lanjutan
174
Finalisasi multiple choice
Benar/Salah (True/False)
1. Selanjutnya kita akan menambahkan jenis soal True/False. Pada
menu pop-up Choose a question type to add, pilih True/False,
kemudian klik Add.
175
2. Lengkapi informasi menganai kategori soal, nama soal, dan
pernyataan yang ingin ditambahkan.
176
Mencocokkan (Matching)
1. Jenis soal berikutnya adalah Matching, pada jenis soal ini siswa
dapat mencocokkan beberapa kata/kalimat dengan kata/kalimat lain.
Pada pop-up Choose a question type to add, pilih Matching,
kemudian klik Add.
177
Pengaturan nilai dan feedback
178
2. Lengkapi informasi mengenai kategori, nama, dan teks pertanyaan.
179
Pengaturan jawaban dan feedback short answer
Esai (Essay)
1. Sebagai contoh terakhir, kita akan menambahkan jenis soal esai.
Pada pop up Choose a question type to add, pilih Essay, kemudian
klik Add.
180
Deskripsi soal dan penilaian essay
3. Pada pilihan Response format pilih HTML Editor agar siswa dapat
menambahkan teks dengan berbagai fungsi HTML, misalnya
menambahkan gambar, link, dan sebagainya. Pastikan pilihan
Require text adalah Require the student to enter text agar halaman
jawaban nantinya tidak boleh kosong. Pada pilihan Input box size,
Anda dapat menambahkan lebar layar yang muncul nantinya untuk
input teks. Untuk pilihan Attachments Anda dapat mengizinkan
mahasiswa untuk menambahkan lampiran, namun saat ini kita pilih
No saja. Selanjutnya pada bagian Response Template Anda dapat
menambahkan Template yang nantinya akan membantu siswa
dalam mengembangkan esainya, misalnya berupa kerangka
karangan. Namun pada saat ini Anda dapat mengabaikan pilihan
Response Template ini.
181
4. Selanjutnya pada bagian Grader Information, Anda dapat
menambahkan informasi untuk menilai esai yang telah ditulis oleh
siswa. Informasi ini nantinya akan membantu Anda dalam proses
menilai esai. Jika semua informasi sudah lengkap, pilih Save
changes untuk menyimpan dan memproses soal.
Anda telah berhasil menambahkan beberapa jenis soal, seperti pilihan ganda,
mencocokkan, dan esai. Untuk melihat soal-soal yang telah ditambahkan
Anda dapat kembali ke bagian Edit Quiz.
182
Pada halaman Edit Quiz sudah ada beberapa jenis pertanyaan dengan masing-
masing nilai. Untuk Menampilkan soal secara acak, pastikan Anda
mencentang pilihan Shuffle.
Anda dapat melihat soal tersebut dengan memilih simbol Zoom in, Anda
juga menghapus soal, ataupun mengganti nilai soal. Berikut contoh hasil
tampilan penambahan soal melalui platform blended learning.
183
Contoh soal Matching dan Essay
184
Plugin Soal Drag and drop into image dan Ordering.
185
Plugin STACK dan GeoGebra
186
Plugin soal Recording dan Multiple choice
187
Plugin soal Select Atoms or Molecules dan Molecular Editor
Masih banyak lagi jenis soal yang bisa ditambahkan ke sistem Moodle yang
telah Anda instalasi, tentunya dalam tidak akan dibahas secara detil dalam
buku kecil ini. Untuk pembahasan yang lebih lanjut mengenai pengelolaan
dan optimalisasi fungsi moodle dalam mendukung model pembelajaran
blended learning, akan dibahas pada seri lain dari pemanfaatan moodle baik
untuk pengguna mahir maupun administrator.
188
Pengelolaan Peserta Kelas (User)
User Registration
Anda telah berhasil menyiapkan berbagai kebutuhan pada platform
pembelajaran blended learning, seperti menambahkan bahan ajar,
pengelolaan aktifitas pembelajaran, serta menambahkan tugas dan soal-soal.
Pada bagian awal kita sudah menambahkan beberapa penggguna (user), yaitu
administrator dan dosen/guru. Tentunya akan sulit bagi dosen/guru
menambahkan peserta kelas secara manual. Pada platform moodle beberapa
metode dalam penambahan user, seperti menambahkan secara manual,
upload user, maupun impor user dari database luar. Pada bagian ini akan
dibahas mengenai pengelolaan peserta kelas dan user pada platform moodle,
meliputi penambahan pengguna melalui upload, pengaturan self-registration,
dan Enrollment siswa.
Halaman participant
Upload User
Penggunaan fitur Upload user dapat mempermudah dosen/guru untuk
menambahkan peserta kelas secara masal. Untuk menggunakan fitur ini,
189
Anda perlu menyiapkan beberapa informasi, seperti username, password,
nama pengguna, serta email. Informasi tersebut dapat Anda tambahkan pada
aplikasi Notepad dan disimpan dalam format CSV.
Pengaturan users
190
Pengaturan fitur upload users
191
Pengaturan detail upload users
5. Jika proses berhasil, maka akan muncul daftar user yang telah
berhasil ditambahkan. Klik Continue untuk mengakhiri proses
upload user.
192
User berhasil ditambahkan dengan fitur upload users
193
3. Pada halaman Manage authentication, pastikan pilihan Email-based
self-registration telah aktif (Enable). Kemudian pilih Setting untuk
pengaturan lebih lanjut.
194
dikarenakan website yang kita gunakan belum sepenuhnya online.
Pilih Save changes untuk menyimpan perubahan pengaturan.
Jika berhasil, pada halaman login akan muncul bagian untuk mendaftarkan
user baru melalui layanan Self-registration. Pilih Create new account untuk
menambahkan user baru.
195
Membuat akun melalui fitur self registration
196
Pengaturan enrolment user
2. Saat ini hanya ada satu perserta yang terdaftar yaitu dosen/guru
dengan peran (Roles) sebagai Teacher. Untuk menambah peserta
baru, pilih Enroll users.
197
Menambahkan siswa pada mata kuliah yang diampu
Anda telah berhasil menambahkan peserta kelas secara manual. Saat ini pada
halaman Enrolled users sudah ada beberapa siswa yang telah berhasil
ditambahkan.
Self Enrolment
Selain metode manual, Anda juga dapat memanfaatkan fitur Self-enrolment
yang memungkinkan siswa untuk mendaftar secara mandiri ke kelas yang
198
ingin diikutinya. Metode ini tentunya sangat mempermudah dosen/guru
karena tidak perlu menambahkan peserta kelas satu per satu. Berikut langkah-
langkah menggunakan fitur Self-enrolment.
199
4. Pada bagian Enrolment key Anda dapat menambahkan kata kunci
untuk mendaftar di kelas yang Anda kelola. Fitur ini dapat
digunakan untuk membatasi akses pendaftaran siswa secara mandiri
dimana pada saat akan mendaftar siswa akan diminta untuk
memasukkan kata kunci tersebut. Anda juga dapat mengaktifkan
fitur Enrolment duration dengan mencentang pilihan Enable dan
menantukan berapa lama durasi yang Anda alokasikan untuk
pendaftaran siswa.
200
Sebagai dosen/guru Anda telah berhasil mengaktifkan fitur Self enrolment.
Selanjutnya kita akan melihat bagaimana siswa dapat mendaftar secara
mandiri melalui fitur ini.
1. Pastikan Anda telah logout sebagai dosen/guru, kemudian login
kembali sebagai siswa. Gunakan username dan password ketiga
Anda mendaftarkan siswa.
Dashboard siswa
201
3. Saat ini terdapat satu kelas yang tersedia, yaitu kelas Bahasa Inggris
1. Klik nama kelas untuk mendaftar di kelas tersebut.
202
Halaman dashboard kelas
203
Penilaian
204
Laporan penilaian siswa
205
Pengaturan skor item nilai
1. Untuk menambahkan nilai kelas offline atau tatap muka, pilih Add
grade item.
206
Detil penambahan item nilai
3. Jika berhasil, maka pada buku nilai di dalam kategori Exam sudah
ada item Mid test.
207
Menambahkan kategori baru
Sampai disini Anda telah berhasil mengelola buku nilai dan menambahkan
beberapa item dari kelas offline atau tatap muka. Selanjutnya akan dibahas
mengenai memberikan penilaian pada platform blende learning.
208
Menilai Tugas/aktifitas Mahasiswa
Setelah semua proses pembelajaran online telah berjalan dengan baik, maka
hal berikutnya yang harus dilakukan oleh dosen/guru adalah menilai
tugas/aktifitas mahasiswa dan memberi feedback pembelajaran.
209
3. Selanjutnya akan tampil tugas untuk masing-masing siswa. Jika
Anda mengaktifkan pilihan File upload maka siswa dapat
mengupload file, biasanya dalam format PDF, Doc, atau format
word processing lainnya. Anda dapat mendownload file tugas,
memberi skor, dan memberi feedback untuk tugas tersebut.
210
Navigasi penilaian siswa
6. Jika semua tugas siswa telah selesai dinilai, maka akan muncul
daftar nilai yang menyajikan informasi mengenai daftar siswa,
status penilaian, nilai, waktu penilaian, serta file tugas.
7. Anda juga dapat mendownload fie tugas secara masal, Anda dapat
menggunakan multi selection dengan mencentang nama siswa yang
file tugasnya akan Anda download. Kemudian pada bagian With
selected, pilih Download selected submissions.
211
Mendownload file tugas siswa
Untuk tugas yang menggunakan pilihan Online text prosesnya tentu lebih
sederhana, karena Anda dapat membaca langsung teks secara online dan
langsung menilai tugas tersebut.
212
2. Selanjutnya Anda akan diarahkan pada halaman penilaian untuk
item Mid test. Anda dapat memeberikan nilai siswa dan juga dapat
memberikan feedback dari aktifitas yang telah dilakukan.
213
Laporan nilai per siswa
5. Anda juga dapat melakukan perubahan atau input nilai untuk satu
siswa dengan memilih menu Single view.
214
Edit nilai siswa
215
Ekspor Nilai
Anda telah berhasil mengelola kelas online mulai dari penambahan bahan
ajar, penambahan tugas dan aktifitas, serta melakukan penilaian dan evaluasi
tugas dan aktifitas siswa. Hal terakhir yang harus Anda lakukan adalah
membackup nilai siswa sehingga nantinya dapat digunakan sebagai laporan
maupun sebagai arsip pembelajaran. Anda dapat melakukan backup nilai
dengan menggunakan fitur Export to Excel dimana nilai siswa akan disimpan
dalam format Microsoft Excel.
216
3. Jika semua item nilai yang dibutuhkan sudah dicentang, pilih
Download. Berikut hasil nilai yang sudah diekspor ke format
excel.
217
Daftar Pustaka
Stein, Jared & Graham, Charles R. (2014). Essentials for Blended Learning.
Routledge: New York
Website:
https://www.blendedlearning.org
https://docs.moodle.org
218