KURIKULUM DAN SILABUS

DIKLAT MANAJEMEN PONDOK PESANTREN

PADA KEMENTERIAN AGAMA

KEMENTERIAN AGAMA
BADAN LITBANG DAN DIKLAT
PUSDIKLAT TENAGA ADMINISTRASI
TAHUN 2015
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar ..................................................................................... iii

Keputusan Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian
Agama No. 70A Tahun 2015 ................................................................ iv
Lampiran Keputusan Kepala Badan Litbang dan Diklat
Kementerian Agama No. 70A Tahun 2015 ......................................... vi
Daftar Isi ................................................................................................ vii

A. PENDAHULUAN .......................................................................... 1
1. Latar Belakang ............................................................................. 1
2. Dasar Hukum ............................................................................... 2
3. Tujuan dan Sasaran ...................................................................... 3
4. Kompetensi .................................................................................. 3

B. STRUKTUR KURIKULUM ......................................................... 4

C. MATA DIKLAT (SILABUS) KELOMPOK DASAR ................. 5

1. Kebijakan Diklat Substansi Pondok Pesantren pada
Kementerian Agama ................................................................... 5
2. Aktualisasi Nilai-nilai Pancasila ................................................. 7
3. Internalisasi 5 Nilai Budaya Kerja (Integritas, Profesional,
Inovasi, Tanggung Jawab dan Keteladanan) Kementerian
Agama ......................................................................................... 9

D. MATA DIKLAT (SILABUS) KELOMPOK INTI ...................... 11

1. Manajemen Pendidikan Pondok Pesantren ................................. 11
2. Administrasi dan Keuangan Pondok Pesantren .......................... 13
3. Manajemen Fasilitas Pondok Pesantren...................................... 15
4. Manajemen Kewirausahaan Pondok Pesantren .......................... 18
5. Manajemen Sistem Informasi Pondok Pesantren ....................... 19
6. Manajemen Kelembagaan Pondok Pesantren ............................. 22
7. Manajemen Konflik Pondok Pesantren ...................................... 24
8. Manajemen Pembinaan Pondok Pesantren ................................. 26
E. MATA DIKLAT (SILABUS) KELOMPOK PENUNJANG ...... 28
Building Learning Commitment (BLC)............................................ 28

F. PENUTUP ........................................................................................ 30
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Pondok Pesantren merupakan salah satu pendidikan di Indonesia
yang telah mengalami dinamika yang panjang dalam sejarah bangsa.
Pesantren telah menjadi tonggak dasar dalam proses pencerdasan
kehidupan bangsa dengan melahirkan generasi bangsa yang ulet, berani,
dan cerdas. Peran penting pesantren dalam perkembangan bangsa
Indonesia tidak dapat dapat dilupakan begitu saja. Lahirnya
madrasah/sekolah sesungguhnya dipengaruhi oleh merebaknya
pesantren di nusantara yang didirikan para ulama.
Pilar utama Pondok Pesantren adalah kyai, santri, asrama, masjid,
dan kitab kuning. Pilar-pilar ini melekat di dalam pesantren, sehingga
jika misalnya Pondok Pesantren tidak ada kyai dan asrama dipandang
bukan sebagai Pondok Pesantren. Pondok Pesantren juga mengajarkan
kitab kuning sebagai sumber pengetahuan Islam yang paling mendasar.
Jika pesantren hanya mngajarkan mata pelajaran sekolah/madrasah,
maka tidak disebut pesantren. Di era sekarang ini, mulai bermunculan
institusi pendidikan yang di dalamnya ada asrama dan pembina dengan
materi pembelajaran seperti sekolah/madarasah. Inilah yang sering
dinamakan islamic boarding school. Artinya, ilmu-ilmu agama menjadi
titik tekan penyelenggaraan pendidikan Pondok Pesantren. Dengan kata
lain, Pondok Pesantren pada dasanya adalah pendidikan yang
berkosentrasi pada penguasaan ilmu-ilmu agama (tafaqquh fi aldin).
Peserta didik yang belajar di Pondok Pesantren diharapkan mampu
menguasai ilmu-ilmu agama secara komprehensif. Inilah bedanya
dengan pendidikan lainnya seperti madrasah dan sekolah. Dalam
konteks inilah, lulusan Pondok Pesantren diharapkan lebih menguasai
ilmu-ilmu agama dibanding lulusan madrasah.
Dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional, Pondok Pesantren merupakan bagian dari
pendidikan keagamaan. Sebagai bagian dari Sistem Pendidikan
Nasional, Pondok Pesantren mengemban tanggungjawab untuk
mengelola penyelenggaraan pendidikan yang terbaik bagi bangsa
Indonesia. Sayangnya, di beberapa daerah, masih banyak Pondok
Pesantren tidak dikelola dengan baik. Kitab Kuning sebagai kurikulum
utama Pondok Pesantren sangat melekat pada kecenderungan kyai.
Asrama juga tidak ditata dan dibiarkan dalam kondisi yang tak terawat.
 Lebih dari itu, kondisi kamar mandi masih sangat kotor tak terawat.
Para pengelola Pondok Pesantren masih mengandalkan manajemen
tradisional yang lebih berpusat pada penguatan ilmu keagamaan tanpa
dibarengi dengan pengelolaan asrama, kamar mandi, dan fasilitas yang
bersih dan nyaman. Pemberdayaan ekonomi kewirausahaan pun
menjadi kebutuhan Pondok Pesantren agar lebih mandiri secara
ekonomi dan tidak sekadar tergantung pada donasi dari pihak luar.
Oleh karena itulah, manajemen pesantren menjadi sesuatu yang
sangat signifikan di tengah kondisi riil manajemen Pondok Pesantren
yang masih dikelola secara alamiah. Pengelolaan kurikulum, fasilitas,
dan kelembagaan sesungguhnya menjadi kebutuhan Pondok Pesantren
di zaman sekarang ini. Dalam konteks inilah, Diklat Manajemen
Pondok Pesantren diselenggarakan oleh Pusdiklat Tenaga Administrasi
Balitbang dan Diklat Balitbang dan Diklat Kementerian Agama RI
dalam rangka mempersiapkan pengelola Pondok Pesantren di
lingkungan Kementerian Agama untuk melakukan upaya peningkatan
kualitas Pondok Pesantren.

2. Dasar Hukum
Dasar hukum dari penyusunan Kurikulum dan Silabus Diklat
Manajemen Pondok Pesantren adalah sebagai berikut:
a. Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
b. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
c. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013
Tentang Standar Nasional Pendidikan
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan
e. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010
tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
f. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2008
tentang Pendanaan Pendidikan
g. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2009
tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan
3. Tujuan Dan Sasaran
1. Tujuan
Tujuan Diklat Manajemen Pesantren adalah meningkatkan
pengetahuan, sikap dan ketrampilan peserta dalam mengelola dan
membina pondok pesantren.
2. Sasaran
Sasaran Diklat Manajemen Pondok Pesantren adalah
terwujudnya Kepala Seksi Pendidikan Dinyah dan Pondok Pesantren
dan Pengelola Pondok Pesantren yang memiliki kompetensi dalam
mengelola pendidikan, fasilitas, kelembagaan, dan administrasi dan
keuangan, sistem informasi, kewirausahaan, dan pengelolaan konflik
di Pondok Pesantren serta melakukan pembinaan Pondok Pesantren.

4. Kompetensi
Melalui Diklat Manajemen Pondok Pesantren ini diharapkan
peserta dapat memiliki kompetensi sebagai berikut:
a. Mampu mengelola pendidikan Pondok Pesantren
b. Mampu mengelola administrasi dan keuangan Pondok Pesantren
c. Mampu mengelola fasilitas Pondok Pesantren
d. Mampu mengelola kelembagaan Pondok Pesantren
e. Mampu merancang sistem informasi Pondok Pesantren
f. Mampu menginternalisasi spirit kewirausahaan Pondok Pesantren
g. Mampu mengelola konflik Pondok Pesantren
h. Mampu membina Pondok Pesantren
B. STRUKTUR KURIKULUM
Jumlah JP
No. Mata Diklat Total
Teori Praktek

Kelompok Dasar
1. Kebijakan Diklat Teknis Administrasi/Substansi Pondok Pondok Pesantren
3 - 3
Pada Kementerian Agama
2. Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila 3 - 3
3. Penguatan 5 Nilai Budaya Kerja Kementerian Agama 3 - 3
Jumlah Dasar 9 - 9
Kelompok Inti
1. Manajemen Pendidikan Pondok Pesantren 3 6 9
2. Administrasi dan Keuangan Pondok Pesantren 2 4 6
4. Manajemen Fasilitas Pondok Pesantren 2 4 6
5. Manajemen Kewirausahaan Pondok Pesantren 2 4 6
6. Manajemen Sistem Informasi Pondok Pesantren 2 4 6
7. Manajemen Kelembagaan Pondok Pesantren 2 4 6
8. Manajemen Konflik Pondok Pesantren 2 4 6
9. Manajemen Pembinaan Pondok Pesantren 2 4 6
Jumlah Inti 17 34 51
Kelompok Penunjang
1. Building Learning Commitment (BLC) - 3 3
2. Pre tes dan Pos tes - 4 4
3 Pengarahan Program 2 - 2
4. Evaluasi Program - 2 2
5. Pembukaan dan Penutupan - 4 4
Jumlah Penunjang 2 13 15

Jumlah Keseluruhan 29 47 75
JP = Jam Pembelajaran
C. MATA DIKLAT (SILABUS) KELOMPOK DASAR
1. Kebijakan Diklat Substansi Pondok Pesantren Pada Kementerian Agama
Deskripsi Singkat : Mata diklat ini membahas tentang Kebijakan Diklat Substansi Keagamaan Islam
pada Kementerian Agama, yang meliputi Dasar Hukum Penyelenggaraan Diklat,
Visi dan Misi Diklat, Jenis dan Jenjang Diklat, beberapa peraturan perundang-
undangan tentang pondok pesantren sebagai satuan pen-didikan dan pondok
pesantren sebagai penyelenggara pendidikan.
Waktu
Indikator Hasil Materi Pokok dan Penilaia
Hasil Belajar Pengalaman Belajar Metode Media (JP)
Belajar Sub Materi Pokok n
T P
Setelah Setelah Mendengarkan/bertanya Kebijakan diklat  Ceramah  Modul 3 - -
mengikuti mata mengikuti mata dan/ merespon di lingkungan  Tanya  Laptop
diklat ini peserta diklat ini peserta penjelasan Fasilitator Kementerian jawab  LCD
diharapkan dapat: tentang: Agama  Brainstormi Projecto
mampu 1. Menjelaskan 1. Dasar Hukum Diklat. 1. Dasar hukum ng r
memahami Dasar Hukum 2. Jenis dan Jenjang kelembagaan  Texs  Flip
kebijakan Diklat. Diklat di Lingkungan dan penyeleng- reading chart
substansi diklat, 2. Menjelaskan Kementerian Agama garaan  White-
dasar hukum Jenis dan 3. Membaca teks 2. Jenis dan board
kediklatan serta Jenjang Diklat peraturan Jenjang Diklat  ATK
kebijakan Podok di Lingkungan perundangan tentang Administrasi;
Pesantren pada Kementerian pendidikan 3. Kebijakan
Kementerian Agama keagamaan Islam; Pendidikan
Agama 3. Menjelaskan 4. Mendengarkan Keagamaan
kebijakan paparan narasumber Islam dalam
pendidikan tentang pendidikan Sistem
keagamaan keagamaan Islam; Pendidikan
dalam sistem 5. Membuat daftar Nasional;
pendidikan perbandingkan 4. Kebijakan
 Waktu
Indikator Hasil Materi Pokok dan Penilaia
Hasil Belajar Pengalaman Belajar Metode Media (JP)
Belajar Sub Materi Pokok n
T P
nasional Pondok Pesantren Pondok
4. Menjelaskan sebagai Satuan Pesantren dalam
kebijakan Pendidikan dan Sistem
tentang Pondok Pesantren Pendidikan
pondok sebagai Nasional
pesantren Penyelenggara 1.1 Pondok
dalam sistem Pendidikan Pesantren
pendidikan 6. Memberi contoh sebagai
nasional konkit dalam Satuan
kenyataan/praktik di Pendidikan;
masyarakat tentang 1.2 Pondok
Pondok Pesantren Pesantren
sebagai Satuan sebagai
Pendidikan dan Penyelenggar
Pondok Pesantren a Pendidikan
sebagai
Penyelenggara
Pendidikan
JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka
1. PP 101 tahun 2000 tentang Diklat PNS
2. KMA 1/2003 tentang Pedoman Diklat PNS di lingkungan Kementerian Agama
3. PMA RI No. 4 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis di lingkungan
Kementerian Agama.
2. Aktualisasi Nilai-nilai Pancasila
Deskripsi singkat: Mata Diklat ini membahas fungsi dan kedudukan pancasila dan aktualisasi nilai-nilainya
dalam pelaksanan tugas.
Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Hasil Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Sub Materi Pokok
T P
Setelah mengikuti Setelah mengikuti Mendengarkan/ 2. Fungsi dan  Ceramah dan  Modul 3 -  Tes
pembelajaran ini, pembelajaran ini, bertanya dan/ kedudukan Tanya jawab  Laptop  Non Tes
peserta diharapkan peserta dapat: merespon Pancasila  Brainstormin  LCD
mampu 1. Menjelaskan penjelasan 1.1 Pancasila g Projector
mengaktualisa- fungsi dan Fasilitator tentang: sebagai dasar  Diskusi  Flip chart
sikan nilai-nilai kedudukan 1. fungsi dan negara.  White-
Pancasila dalam pancasila kedudukan 1.2 Pancasila board
pelaksanaan tugas 2. Menerapkan / Pancasila. sebagai  ATK
dan fungsinya di mengaktualisasi 2. Aktualisasi ideologi
unut kerja masing- kan Pancasila nilai-nilai terbuka
masing. dalam pancasila dalam 1.3 Pancasila
pelaksanaan mengemban sebagai
tugas sesuai tugas dan sumber nilai.
tugas dan fungsi masing- 3. Aktualisasi
fungsi masing- masing Nilai-Nilai
masing peserta Pancasila dalam
di unit kerjanya. Pelaksa-naan
Tugas
2.1 Aktualisasi
dalam
Pelaksanaan
Tugas
sebagai PNS
2.2 Aktualisasi
 dalam
Pelaksa-naan
Tugas
sebagai PNS
di
Lingkungan
Kementerian
Agama
2.3 Aktualisasi
dalam
Pelaksanaan
Tugas
sebagai
pengelola
Pondok
Pesantren
JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Bakry, Noor M.S., 1994, Orientasi Filsafat Pancasila, Yogyakarta: Liberty.
2. CST Kansil, 1979, Pancasila dan UUD 1945: Pendidikan Moral Pancasila, Jakarta: Pradnya Paramita
3. Fatah, T.I. dan Beny Selamet Handani, 2011, Membumikan Pancasila, Jakarta: Yayasan Proklamasi 17
Agustus 1945.
4. http://id.wikipedia.org/wiki/Pancasila
5. Kaelan, MS., 1999, Pendidikan Pancasila Yuridis Kenegaraan, Yogyakarta: Penerbit Paradigma.
6. Mulyono.Makalah:Dinamika Aktualisasi nilai Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara.
7. Riyanto, Astim.Makalah:Revitalisasi Penerapan Pancasil dalam Kehidupan Bangsa yang Multi Kultur dan
Multi Religi.
3. Internalisasi 5 Nilai Budaya Kerja (Integritas, Profesional, Inovasi, Tanggung jawab dan
Keteladanan) Kementerian Agama
Deskripsi singkat : Mata diklat ini membahas Internalisasi Integritas, Profesional, Inovasi, Tanggung
jawab dan Keteladanan.
Waktu
Hasil Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Belajar Sub Materi Pokok
T P
Setelah Setelah Peserta 1. Nilai Integritas  Ceramah  Modul 3 - - eksplorasi
mengikuti mengikuti mendengarkan, 1.1 Pengertian dan dan Tanya  Laptop pemahama
pembelajara pembelajaran ini,mendapatkan Urgensi jawab n
 LCD
n ini, peserta dapat: informasi, 1.2 Nilai-nilai Integritas - Mende-
 Brainstormi Project
mendiskusikan
peserta 1.3 Studi Kasus ng or montrasi-
1.Menginternalis dan
diharapkan 2. Nilai Profesional  Diskusi  Flip kan 5 nilai
asikan nilai mempraktekan
mampu 2.1 Pengertian dan  Simulasi chart budaya
integritas terkait dengan
melakukan pokok bahasan Urgensi  Studi Kasus  White- kerja
Internalisasi 2.Menginternalis 2.2 Nilai-nilai Kementeri
lima nilai board
5 nilai asikan nilai budaya kerja Profesional an Agama
 ATK
budaya profesional Kementerian 2.3 Studi Kasus
pada 3.Menginternalis Agama. 3. Nilai Inovasi
Kementeria asikan nilai 3.1 Pengertian dan
n Agama inovasi Urgensi
3.2 Nilai-nilai Inovasi
4.Menginternalis
3.3 Studi Kasus
asikan nilai
4. Nilai
tanggung jawab
Tanggung jawab
5.Menginternalis
asikan nilai
 Waktu
Hasil Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Belajar Sub Materi Pokok
T P
keteladanan 4.1 Pengertian dan
Urgensi
4.2 Nilai-nilai
Tanggung jawab
4.3 Studi Kasus
5. Nilai
Keteladanan
5.1 Pengertian dan
Urgensi
1.1 Nilai-nilai
Keteladanan
1.3 Studi Kasus

JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Kementerian Agama, Al-Qur’andan Terjemahnya tahun 2010
2. Effendi Rustam, 2003, Produksi Dalam Islam, Yogyakarta: UII Press dan Magister Insania Press.
3. Mursi, Abdul Hamid, 1997, SDM Yang Produktif Pendekatan Al-Qur’an dan Sains, terj. Moh. Nurhakim,
Jakarta: Gema Insani Press.
4. Natsir, Namat Fatah, 1999, Etos Kerja Wirausahawan Muslim, Bandung: Gunung Dati Press.
D. URAIAN MATA DIKLAT (SILABUS) KELOMPOK INTI
1. Manajemen Pendidikan Pondok Pesantren
Deskripsi singkat : Mata Diklat ini menjelaskan pengetahuan tentang manajemen penyelenggaraan
pendidikan, yang terdiri dari mana-jemen tenaga pendidik dan kependidikan,
kurikulum, proses pembelajaran, dan pembiayaan di pondok pesantren.
Waktu
Indikator Hasil Materi Pokok dan
Hasil Belajar Pengalaman Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Sub materi pokok
T P

Setelah mengikuti Setelah mengikuti Mendengarkan/ 1. Pesantren  Ceramah,  Modul/ 3 6  Praktik

pembelajaran ini, pembelajaran ini, bertanya dan/ sebagai Satuan Bahan
peserta diharapkan peserta dapat: merespon Pendidikan  Diskusi ajar
mampu mengelola penjelasan Kelompok,
pendidikan pondok 1. Dapat Fasilitator tentang 2. Manajemen  White-
pesantren menjelaskan pokok bahasan dan Pesantren  Praktik board,
pesantren sebagai atau melakukan sebagai Satuan Latihan
satuan pendidikan sesuatu: Pendidikan Menyusun  ATK
dan Rencana
Penyelenggara 1. Mendengarkan 2.1 Pengelolaan Pembelajaran  Flipchart,
Pendidikan paparan Kyai/Ustadz kertas,
narasumber
2. Dapat 2.2 Pengelolaan
tentang  LCD
menerapkan Kurikulum
pengelolaan
pengelolaan Kitab Kuning
pendidikan  Powerpoi
kyai/ustadz
pondok pesantren nt,
3. Dapat sebagai satuan 2.3 Pengelolaan
menerapkan tata pendidikan Proses  komputer
usaha pondok Pembelajaran dan multi
pesantren 2. Menyusun Kitab Kuning media
rencana lain
4. Dapat
pembelajaran
menerapkan
(kitab kuning,
 pengelolaan kitab pengajar, kelas),  Sound
pondok pesantren di pondok system
pesantren beserta
5. Dapat
menerapkan perangkat
3. Menyusun nya
pengelolaan
pembiayaan
proses
pendidikan di
pembelajaran
pondok pesantren
kitab kuning di
pondok pesantren

JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Zamakhsyari Dhofier, Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kyai, (Jakarta: LP3ES, 1994)
2. Mastuhu, Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren Suatu Kajian tentang Unsur dan Nilai Sistem Pendidikan
Pesantren,Seri INIS XX, (Jakarta: INIS, 1994).
3. M. Dawam Rahardjo, Pergulatan Dunia Pesantren Membangun Dari Bawah, (Jakarta: P3M, 1985).
4. Marzuki Wahid, dkk., Pesantren Masa Depan: Wacana Pemberdayaan dan Transformasi Pesantren, (Bandung:
Pustaka Hidayah, 1999).
5. A. Halim, dkk, Manajemen Pesantren, (Yogyakarta: LKiS, 2005).
6. Mujamil Qomar, Pesantren: dari Transformasi Metodologi menuju Demokratisasi Institusi, (Jakarta: Erlangga, tt).
7. Abd A’la, Pembaruan Pesantren, (Yogyakarta: LKiS, 2006).
8. Muhammad Sulton Masyhud dan Khusnurdilo, Muhammad, Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta: Diva
Pustaka,2003)
9. Zainuddin Syarif, Dinamisasi Manajemen Pesantren; dari Tradisional hingga Modern, (Yogyakarta: Sunan
Kalijaga Press, 2007).
10. Mahpuddin Noor, Potret Dunia Pesantren, (Bandung: Humaniora, 2006).
2. Administrasi dan Keuangan Pondok Pesantren
Deskripsi singkat : Mata diklat ini membahas tata persuratan, pengarsipan, dan database, perencanaan
keuangan dan pelaporan keuangan pondok pesantren serta penyusunan proposal
bantuan, penggunaan, dan pelaporan bantuan.
Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan (JP)
Hasil Belajar Metode Media Penilaian
Belajar Belajar Sub materi pokok
T P
Setelah mengikuti Setelah mengikuti Mendengarkan/ 1. Administrasi  Ceramah,  Modul/ 2 4 Praktik
pembelajaran ini, pembelajaran ini, bertanya dan/ Pondok dan tanya Bahan
peserta peserta dapat: merespon Pesantren jawab ajar
diharapkan 1. Dapat penjelasan 1.1 Tata  Brainstormi  White-
mampu mengerjakan Fasilitator tentang Persuratan ng/curah board,
melakukan tata persuratan pokok bahasan Pondok pendapat  ATK
administrasi dan kegiatan pondok dan atau Pesantren  Praktik  Flipchar
keuangan pondok pesantren melakukan 1.2 Pengarsipan t, kertas,
pesantren 2. Dapat menyusun sesuatu: Pondok  LCD
pengarsipan 1. Menyusun Pesantren  Power-
3. Dapat menyusun koding 1.3 Data Base point,
database pondok persuratan Pondok
 kompute
pesantren Pondok Pesantren r dan
4. Dapat Pesantren 2. Keuangan
multi
merencanakan 2. Memilah surat Pondok media
bugeting pondok keluar dan surat Pesantren: lain
pesantren masuk Pondok 2.1 Perencanaan
 Sound
5. Dapat Pesantren Anggaran
system
melaporkan 3. Mengelompokk Pondok
beserta
keuangan an data kyai, Pesantren
perang-
pondok ustadz, santri, 2.2 Pelaporan
katnya
pesantren dan karyawan Keuangan
 Contoh
 Pondok Pondok proposal
Pesantren Pesantren bantuan
4. Mempresentasik 3. Teknik
an rencana Penyusunan
anggaran Proposal
kegiatan Pondok Bantuan
Pesantren 4. Penggunaan dan
5. Mempresentasi- Pelaporan
kan pelaporkan Bantuan
keuangan
Pondok
Pesantren

JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Muhammad Sulton Masyhud dan Khusnurdilo, Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta: Diva Pustaka,
2003)
2. Suparlan Suryopratondo dan M. Syarif, Kapita Selekta Pondok Pesantren, (Jakarta: PT. Payu Barkah, tt.)
3. Mustafa Syarif, dkk., Administrasi Pesantren, (Jakarta: PT. Payu Barkah, 1983).
4. Sondang P. Siagian, Filsafat Administrasi, (Jakarta: Mas Agung, 1994).
5. Rahmini Hadi, Manajemen Keuangan: Konsep, Teori dan Praktiknya di Sekolah dan Pondok Pesanren,
(Purwokerto: STAIN Purwokerto, 2011).
3. Manajemen Fasilitas Pondok Pesantren
Deskripsi singkat : Mata Diklat ini membahas pengelolaan asrama, masjid, kantin, kamar mandi/toilet,
dan sarana olah raga.
Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Hasil Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Sub materi pokok
T P
Setelah Setelah mengikuti Mendengarkan/ 1. Pengelolaan  Ceramah,  Modul/ 2 4 Test
mengikuti pembelajaran ini, bertanya dan/ Asrama dan tanya Bahan essay
pembelajaran ini, peserta dapat: merespon 1.1 Penempatan jawab ajar
peserta 1. Dapat mengurus penjelasan Kyai, Ustadz  Brainstorm  White-
diharapkan asrama yang Fasilitator tentang dan Santri ing/curah board,
mampu nyaman dan pokok bahasan 1.2 Kebersihan pendapat  ATK
melakukan layak dan atau Asrama  Menonton  Flipchar
pendayagunaan 2. Dapat merawat melakukan 1.3 Perawatan Film t, kertas,
fasilitas pondok masjid yang sesuatu: Asrama Pendek/Do  LCD
pesantren bersih dan indah 1. Mengidentifikasi 1.4 Penataan kumenter  Power-
3. Dapat mengelola seluruh fasilitas Tempat Tidur, point,
kantin yang pondok Lemari, dan  kompute
sehat dan bersih pesantren yang Meja-Kursi r dan
4. Dapat mengelola memenuhi unsur 2. Pengelolaan multi
kamar yang sehat, Masjid media
mandi/toilet bersih, dan indah 2.1 Kebersihan lain
yang bersih 2. Menonton film Masjid
 Sound
5. Dapat pendek tentang 2.2 Perawatan
system
mendayagunaka contoh ideal Masjid
beserta
n sarana olah pondok 2.3 Perawaan
perang-
raga pesantren yang Sound System
katnya
memiliki 2.4 Pengelolaan
 fasilitas yang Imam dan  Film
sehat, bersih, Muadzin
dan indah 2.5 Pengelolaan
3. Menarik Shalat Jumat
pembelajaran 2.6 Pengelolaan
dari cerita sukses Shalat Rawatib
dalam film 3. Pengelolaan
pendek tentang Kantin
pengelolaan 3.1 Kebersihan
fasilitas pondok Kantin
pesantren 3.2 Perawatan
Kantin
3.3 Menu Kantin
4. Pengelolaan
Kamar
Mandi/Toilet
3.1 Kebersihan
KM/Toilet
3.2 Perawatan
KM/Toilet
3.3 Penataan
KM/Toilet
5. Pengelolaan
Sarana Olah Raga
1.1 Kebersihan
Sarana Olah
Raga
1.2 Perawatam
Sarana Olah
 Raga
1.3 Peralatan Olah
Raga
1.4 Penjadwalan
Olah Raga
JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Mastuki HS, dkk., Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta: Diva Pustaka, 2003)
2. Muhammad Sulton Masyhud dan Khusnurdilo, Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta: Diva Pustaka,
2003)
3. Sondang P. Siagian, Fungsi-Fungsi Manajerial, (Jakarta: Bumi Aksara, 1992).
4. A. Halim, dkk, Manajemen Pesantren, (Yogyakarta: LKiS, 2005).
5. Muhammad Sulton Masyhud dan Khusnurdilo, Muhammad, Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta: Diva
Pustaka,2003)
6. Zainuddin Syarif, Dinamisasi Manajemen Pesantren; dari Tradisional hingga Modern, (Yogyakarta:
Sunan Kalijaga Press, 2007).
7. Muhammad Sulthon, dkk., Manajemen Pondok Pesantren dalam Perspektif Global, (Jakarta: Laksbang
pressindo, 2006).
4. Manajemen Kewirausahaan Pondok Pesantren
Deskripsi singkat : Mata Diklat ini membahas unit-unit usaha yang dapat dikembangkan di pondok
pesantren, seperti perdagangan, peternakan, perkebunan, dan jasa.
Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Hasil Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Sub materi pokok
T P
Setelah mengikuti Setelah mengikuti Mendengarkan/ 1. Usaha  Ceramah,  Modul/ 2 4 Test
pembelajaran ini, pembelajaran ini, bertanya dan/ Perdagangan dan tanya Bahan Essay
peserta peserta dapat: merespon 2.1 Modal jawab ajar
diharapkan 1. Dapat penjelasan 2.2 Produksi  Brainstormi  Papan
mampu menjelaskan Fasilitator tentang 2.3 Marketing ng/curah tulis/
memahami pengembangan pokok bahasan 2.4 Penjualan pendapat, whitebo
pengembangan usaha dan atau 2. Usaha  Menonton ard,
ekonomi pondok perdagangan melakukan Peternakan Film, spidol,
pesantren pondok sesuatu: 2.1 Modal  Testimoni, penghap
pesantren 1. Mendiskusikan 2.2 Produksi  Diskusi us
2. Dapat potensi 2.3 Marketing  Flipchart
menjelaskan pengembangan 2.4 Penjualan , kertas,
pengembangan kewirausahaan 3. Usaha spidol
usaha pondok Perkebunan  LCD/Po
peterbakan pesantren 3.1 Modal werpoint
pondok 2. Menonton 3.2 Produksi ,
pesantren bersama contoh 3.3 Packaging kompute
3. Dapat ideal 3.4 Marketing r dan
menjelaskan pengembangan 3.5 Penjualan multi
pengembangan kewirausahaan 4. Usaha Jasa media
usaha pondok 4.1 Modal lain
perkebunan pesantren 4.2 Marketing  Sound
pondok 3. Mendengarkan system
pesantren testimoni beserta
 4. Dapat pengembangan perangk
menjelaskan ekonomi atnya,
pengembangan pondok  Film
usaha jasa pesantren dokume
pondok 4. Mendiskusikan nter
pesantren spirit tentang
pemberdayaan kewiraus
ekonomi ahaan
pesantren pesantre
n

JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Jamaluddin Malik (ed.), Pemberdayaan Pesantren: Menuju Kemandirian dan Profesionalisme Santri
dengan Metode Daurah Kebudayaan, (Yogyakarta: Pustaka Pesantren, 2005)
2. Md. Yakub, Kopontren: Keberadaan dan Pengembangannya, 1991.
3. A. Halim, dkk, Manajemen Pesantren, (Yogyakarta: LKiS, 2005).
4. M. Annas Mahduri, Pesantren dan Pengembangan Ekonomi Umat: Pesantren Al-Ittifaq dalam
Perbandingan, (Jakarta: Direktorat Pendidikan Keagamaan dan Pondok Pesantren, Direktorat Jenderal
Kelembagaan Agama Islam, Departemen Agama dengan Indonesian Institute for Civil Society, 2002
5 Manajemen Sistem Informasi Pondok Pesantren
Deskripsi singkat : Mata Diklat ini membahas sistem informasi yang dibangun dan dikembangkan di
pondok pesantren, baik system informasi berbasis komputer maupun system
informasi yang tidak berbasis komputer.
Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Hasil Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Sub materi pokok
T P
Setelah mengikuti Setelah mengikuti Mendengarkan/ 1. Sistem  Ceramah,  Modul/ 2 4 Praktik
pembelajaran ini, pembelajaran ini, bertanya dan/ Informasi dan tanya Bahan
peserta peserta dapat: merespon Tradisional jawab ajar
diharapkan 1. Dapat penjelasan 2. Sistem  Brainstormi  Papan
mampu menjelaskan Fasilitator tentang Informasi ng/curah tulis/
memahami sistem tahapan pokok bahasan Berbasis pendapat, white-
informasi yang membangun dan atau Komputer:  Dialog, dan board,
dibangun di sistem informasi melakukan 2.1 Tahapan  Simulasi  ATK
pesantren berbasis sesuatu: Perancangan  Flipchar
komputer 1. Mendiskusikan Sistem t, kertas,
2. Dapat mengenal sistem informasi Informasi spidol
sistem informasi tradisional dan Berbasis  LCD/
berbasis sistem informasi Komputer Powerpo
komputer berbasis 2.2 Perangkat int,
komputer di Sistem  kompute
pondok Informasi r
pesantren Berbasis
 Sound
2. Menyaksikan Komputer system
contoh-contoh 2.3 Pengoperasian
sistem informasi Sistem
berbasis Informasi
komputer di Berbasis
pondok Komputer
 pesantren 2.4 Pemeliharaan
3. Mengoperasika Sistem
n salah satu Informasi
contoh sistem Berbasis
informasi Komputer
berbasis 2.5 Keamanan
komputer di Sistem
pondok Informasi
pesantren Berbasis
4. Merancang Komputer
perencanaan
dalam
membangun
sistem informasi
pondok
JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Husni Thamrin dkk., Model Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Pondok Pesantren
Mahasiswa, ejournal.aptikomid.org/index.php/snatika/article/.
2. Mohammad Najib, Pengembangan Sistem Informasi Pendidikan Pada Pondok Pesantren As’adiyah
Sengkang Sulawesi Selatan, Tugas Pascasarjana UPI Bandung
3. A. Halim, dkk, Manajemen Pesantren, (Yogyakarta: LKiS, 2005).
4. Muhammad Sulton Masyhud dan Khusnurdilo, Muhammad, Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta:
Diva Pustaka,2003)
6 Manajemen Kelembagaan Pondok Pesantren
Deskripsi singkat : Mata Diklat ini membahas pengelolaan lembaga-lembaga di pondok pesantren.
Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Hasil Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Sub materi pokok
T P
Setelah mengikuti Setelah mengikuti Mendengarkan/ 1. Pengelolaan  Ceramah,  Modul/ 2 4 Text
pembelajaran ini, pembelajaran ini, bertanya dan/ Yayasan dan tanya Bahan Essay
peserta peserta dapat: merespon 1.2 Penyusunan jawab ajar
diharapkan 1. Dapat penjelasan Struktur  Brainstormi  Papan
mampu mengkoordinasi Fasilitator tentang Kepengurusa ng/curah tulis/
mengelola kan antar pokok bahasan n pendapat, whiteboa
lembaga-lembaga lembaga di dan atau 1.3 Pengelolaan  Dialog. rd,
di pondok pondok melakukan Rapat dan spidol,
pesantren pesantren sesuatu: Pengambilan penghap
2. Dapat 1. Mengidentifikas Keputusan us
menerapkan i lembaga- 1.4 Administrasi  Flipchart
pengelolaan lembaga di Yayasan , kertas,
lembaga- pondok 1.5 Tata spidol
lembaga di pesantren Hubungan  LCD/Po
pondok 2. Menelaah Yayasan werpoint,
pesantren praktik dengan komputer
pengelolaan Lembaga dan multi
lembaga- Lain media
lembaga di 2. Pengelolaan lain
pondok Penerbitan  Sound
pesantren 2.1 Penyusunan system
3. Menyusun Struktur beserta
rencana Pengelola perangka
pengembangan 2.2 Pengelolaan tnya
lembaga- Rapat
 lembaga di Redaksi
pondok 2.3 Administrasi
pesantren Redaksi
2.4 Manajemen
Keredaksian
2.5 Keuangan
Penerbitan
2.6 Tata
Hubungan
Penerbitan
dengan
Lembaga
Lain
JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. St. Syamsudduha, Manajemen Pesantren: Teori dan Praktik, (Grha Guru, 2004)
2. A. Halim, dkk, Manejemen Pesantren, (Yogyakarta: LKiS, 2005).
3. Muhammad Sulton Masyhud dan Khusnurdilo, Muhammad, Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta:
Diva Pustaka, 2003)
7 Manajemen Konflik Pondok Pesantren
Deskripsi singkat : Mata Diklat ini membahas pengelolaan konflik di pondok pesantren
Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Hasil Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Sub materi pokok
T P
Setelah Setelah mengikuti Mendengarka 1. Potensi Konflik di  Ceramah dan  Modul/ 2 4 Praktik
mengikuti pembelajaran ini, n/ bertanya Pondok Pesantren Dialog Bahan
pembelajaran ini, peserta dapat: dan/ 2. Anatomi Konflik  Studi Kasus ajar
peserta 1. Dapat merespon di Pondok  Role Playing  Berita
diharapkan menjelaskan penjelasan Pesantren Kasus
mampu potensi konflik di Fasilitator 3. Sumber dan konflik,
mengelola pondok pesantren tentang pokok Analisis Konflik Papan
konflik di pondok 2. Dapat bahasan dan di Pondok tulis/
pesantren menjelaskan atau Pesantren whiteboa
anatomi konflik di melakukan rd,
4. Transformasi
pondok pesantren sesuatu: spidol,
Konflik di Pondok
3. Dapat 1. Mengidentif Pesantren penghapu
menjelaskan ikasi potensi s
sumber konflik di konflik di  Flipchart
pondok pesantren pondok , kertas,
pesantren spidol
4. Dapat
mensimulasikan 2. Memetakan  LCD/Po
transformasi aktor-aktor werpoint,
konflik di pondok konflik di komputer
pesantren pondok dan multi
pesantren media
3. Menemukan lain
sumber
 Sound
konflik di
system
 pondok beserta
pesantren perangka
4. Menganalisi tnya
s konflik di
pondok
pesantren
5. Memainkan
peran aktor
konflik
berubah
menjadi
aktor damai
di pondok
pesantren
JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Hamdan Farhan dan Syarifudin, Titik Tengkar Pesantren: Resolusi Masyarakat Pesantren, (Pilar
Religia, 2005)
2. Ronald S. Kraybill, dkk., Peace Skills: Panduan Mediator, (Yogyakarta: Kanisius, 2002)
3. Simon Fisher, Mengelola Konflik, (Jakarta: British Council, 2006)
8 Manajemen Pembinaan Pondok Pesantren
Deskripsi singkat : Mata Diklat ini membahas pembinaan Kemenag terhadapat pondok pesantren yang
terdiri dari penyusunan norma, standar, kriteria, bimbingan teknis, dan bimbingan
evaluasi pengelolaan pondok pesantren.
Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Hasil Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Sub materi pokok
T P
Setelah mengikuti Setelah mengikuti Mendengarkan/ 1. Arah Kebijakan  Ceramah,  Modul/ 2 4 Test
pembelajaran ini, pembelajaran ini, bertanya dan/ Pondok dan tanya Bahan Essay
peserta peserta dapat: merespon Pesantren jawab ajar
diharapkan 1. Dapat menyusun penjelasan 2. Bimbingan  Brainstormi  Papan
mampu membina norma, standard Fasilitator tentang Teknis ng/curah tulis/
pengelola pondok an kriteria pokok bahasan Pengelolaan pendapat, whiteboa
pesantren pengelolaan dan atau Pondok rd,
 Dialog.
pondok melakukan Pesantren spidol,
pesantren sesuatu: 3. Bimbingan penghapu
2. Dapat 1. Mengidentifikas Evaluasi s
mendampingi i norma, standar, Pengelolaan  Flipchart
teknis dan kriteria Pondok , kertas,
pengelolaan pengelolaan Pesantren spidol
pondok pondok
 LCD/Po
pesantren pesantren yang
werpoint,
3. Dapat telah dibuat
komputer
mengevaluasi Kemenag
dan multi
pengelolaan 2. Menelaah skala media
pondok prioritas lain
pesantren bimbingan
teknis  Sound
pengelolaan system
 pondok beserta
pesantren oleh perangka
Kemenag tnya
3. Memilah teknik
evaluasi
pengelolaan
pondok
pesantren
JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Mastuki HS, dkk., Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta: Diva Pustaka, 2003)
2. Muhammad Sulton Masyhud dan Khusnurdilo, Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta: Diva Pustaka,
2003)
3. Sondang P. Siagian, Fungsi-Fungsi Manajerial, (Jakarta: Bumi Aksara, 1992).
4. A. Halim, dkk, Manajemen Pesantren, (Yogyakarta: LKiS, 2005).
5. Muhammad Sulton Masyhud dan Khusnurdilo, Muhammad, Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta: Diva
Pustaka,2003)
6. Zainuddin Syarif, Dinamisasi Manajemen Pesantren; dari Tradisional hingga Modern, (Yogyakarta: Sunan
Kalijaga Press, 2007).
7. Muhammad Sulthon, dkk., Manajemen Pondok Pesantren dalam Perspektif Global, (Jakarta: Laksbang
pressindo, 2006).
E. URAIAN MATA DIKLAT (SILABUS) KELOMPOK PENUNJANG
1. Building Learning Commitment (BLC)
Deskripsi singkat : Mata diklat ini membahas tentang Konsep belajar Johari Window, Mengenal
diri dan orang lain, Manfaat belajar kooperatif, Komunikasi efektif, Kerjasama
Tim dan Menyusun kontrak/komitmen bersama dalam belajar.
Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Hasil Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Sub Materi Pokok
T P
Setelah mengikuti Setelah mengikuti Mendengarkan/ 1. Konsep belajar  Ceramah dan  Modul - 3 -
pembelajaran ini, pembelajaran ini, bertanya dan/ Johari Window tanya jawab  LCD
peserta peserta dapat: merespon 2. Mengenal diri  Brainstermin Projector
diharapkan 1. Menjelaskan penjelasan dan orang lain g  Laptop
mampu konsep belajar Fasilitator tentang 3. Manfaat belajar  Games  Peralatan
merumuskan dan johari window pokok bahasan kooperatif
menyepakati dan atau  Diskusi Games
sebagai sarana 4. Komunikasi
komitmen belajar belajar melakukan  Simulasi  Kertas
efektif.
dan melaksanakan 2. Mengenal diri sesuatu: plano
serta mematuhi 5. Kerjasama Tim
sendiri dan 1. Mengikuti  ATK/
dalam kegiatan fasilitator dan 6. Menyusun Spidol
orang lain
Diklat. berperan baik kontrak/komitm
3. Menganalisis en bersama
manfaat belajar dalam games-
games tertentu dalam belajar
kooperatif
4. Berkomunikasi 2. Membentuk tim
efektif dalam kerja yang solid
kelas dan kompak
5. Membentuk tim 3. Berdiskusi
kerja yang solid dalam rangka
dan kompak. menyusun
 Waktu
Indikator Hasil Pengalaman Materi Pokok dan
Hasil Belajar Metode Media (JP) Penilaian
Belajar Belajar Sub Materi Pokok
T P
6. Membangun dan komitmen
menjaga belajar dalam
komitmen dalam kelas.
kelas.
JP = Jam Pembelajaran T = Teori P = Praktik

Daftar Pustaka:
1. Building Learning Commitment, Modul Diklat Kewidyaiswaraan Tingkat Muda, Lembaga Administrasi
Negara, Jakarta 2005
2. Entang, M., 1999, Dinamika Kelompok, Jakarta: Lembaga Pembangunan Pendidikan.
3. LAN RI, 2009, Modul Building Learning Commitment (BLC), Jakarta: LAN RI.
4. Pont, Tonny, 1991, Developing Effective Training Skills, London: Mac Graw Hill Book Company.
5. Sri Murtini dan Sumarno, Dinamika Kelompok, LAN RI, 2002
F. PENUTUP
Kurikulum dan Silabus Diklat Manajemen Pondok Pesantren ini
merupakan acuan bagi Pusdiklat dan Balai Diklat Keagamaan untuk
menyelenggarakan Diklat Manajemen Pondok Pesantren di lingkungan
masing-masing. Kurikulum dan Silabus Diklat Manajemen Pondok
Pesantren ini, mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan diadakan
penyempunaan secara berkala bila masih ada kekurangan dan kelemahan.
Akhirnya kami tim penyusun kurikulum mengucapkan terimakasih kepada
semua pihak yang telah mendukung tersusunnya kurikulum ini, dan Juga
kami mohon maaf apabila ada kekurangan dan kekeliruhan dalam
kurikulum ini, semoga kurikulum ini bermanfaat.