NIM : 200207028
Kelas : 1A
UAS PANCASILA
Dan Hikmah yang bsia diambil adalah kita sebagai warga negara Indonesia sekaligus
sebagai remaja tonggak penerus perjuangan para pahlawan,hikmah yang bisa diambil
berupa sikap kita untuk selalu mengembangkan rasa cinta terhadap tanah air, rela
berkorban serta janganlah menjadi individu yang berkhianat pada suatu kepercayaan.
2. 1.Identitas Fundamental, yaitu pancasila sebagai falsafat bangsa, dasar negara dan
ideologi negara.Identitas ini merupakan identitas pembentuk yang terdiri dari beragam
faktor dasar yang bersifat pembangun atau sebuah pondasi dari identitas itu sendiri. nah,
untuk Indonesia, identitas fundamentalnya adalah Pnacasila. Dimana pancasila
merupakan sebuah simbolis dan lambang untuk ideologi bangsa Indonesia, dasar negara
Indnesia serta merupakan falsafah resmi bangsa Indonesia.
2.Identitas Instrumental,Sesuai dengan namanya, instrumen ini adalah perangkat yang
digunakan sebuah negara. Dimana di indonesia sendiri pembagian jenis identitas
nasional berupa instrumental adalah isi dari UUD 1945 yang telah di bentuk dan banyak
direvisi dari tahun ketahun. UUD 1945 menjadi sebuah patokan dan dasar perundang-
undangan yang ada di Indonesia. Indonesia juga memiliki lambang Pancasila yang
disertai ooleh semboyan penuh makna : Bhinneka Tunggal Ika dan memiliki bendera
merah putih dimana merah melambangkan keberanian dan putih melambangkan
kesucian. Instrumen berikutnya adalah salah satu lagu wajib yang merupakan lagu
kebangsaan Indonesia yaitu indonesia Raya.
3.Identitas Alamiah, Ini merupakan salah satu jenis identitas negara indonesia yang
ada berdasarkan beberapa spesikulasi alamiah. beberapa diantaranya adalah adanya
negara kepulauan, adanya sifat pluralisme di dalam budaya, kepercayaan, agama dan
juga suku bangsa. namun dengan saling menghormati maka semua keberagaman
tersebut tidak akan menimbulkan masalah.
3. 1. Religius
Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya,
toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk
agama lain.
2. Jujur
Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu
dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
3. Toleransi
Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan
tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.