Anda di halaman 1dari 8

Nama : Muhammad ihsan

Nim 0102191018

Kelas : BPI A/ Semester III

Mata Kuliah : Teologi Islam

Dosen : Muhammad Danil, M.Pd

UJIAN AKHIR SEMESTER MANAJEMEN ORGANISASI

1. Menetapkan perencanaan dalam organisasi perlu beberapa syarat yang harus di perhatikan
agar jangan mengalami kegagalan dalam pencapaian nya

- tuliskan salah satu pendapat ahli

-tuliskan manfaat dari adanya perencanaan dari suatu organisasi

Jawab :
Perencanaan merupakan suatu cara rasional untuk mempersiapkan masa depan Becker
(2000) dalam Rustiadi (2008:339). Sedangkan menurut Alder (1999) dalam Rustiadi
(2008:339) menyatakan bahwa : Perencanaan adalah suatu proses menentukan apa yang ingin
dicapai pada masa yang akan datang serta menetapkan tahapan-tahapan yang dibutuhkan
untuk mencapainya. Sebagian kalangan berpendapat bahwa perencanaan adalah suatu
aktivitas yang dibatasi oleh lingkup waktu tertentu, sehingga perencanaan, lebih jauh
diartikan sebagai kegiatan terkoordinasi untuk mencapai suatu tujuan tertentu dalam waktu
tertentu.

Suatu perencanaan yang baik tentunya harus dirumuskan. Perencanaan yang baik paling
tidak memiliki berbagai persyaratan yang harus dipenuhi, yaitu faktual atau realistis, logis
dan rasional, fleksibel, komitmen, dan komprehensif.

 Faktual atau realistis artinya perencanaan yang akan ditetapkan oleh organisasi

harus sesuai dengan fakta dan kondisi tertentu yang akan dihadapi oleh

organisasi.

 Logis dan rasional berarti perencanaan yang akan dirumuskan dapat diterima oleh

akal (logis) dan rasional sehingga dapat di dilaksanakan.


Fleksibel artinya bahwa perencanaan yang baik bersifat fleksibel dan tidak kaku.
Perencanaan tersebut harus bisa beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang terjadi
dimasa mendatang.

 Komitmen memiliki arti perencanaan yang baik harus merupakan dan melahirkan
komitmen terhadap seluruh anggota organisasi untuk dapat bersama-sama berupaya
mewujudkan tujuan organisasi.

 Komprehensif berarti bahwa perencanaan yang baik harus menyeluruh dan


mengakomodasi aspek-aspek terkait langsung maupun tidak langsung terhadap
organisasi atau perusahaan. Perencanaan yang baik tidak hanya terkait dengan satu
bagian saja, akan tetapi juga mempertimbangkan koordinasi dan integrasi dengan
bagian lain dalam organisasi tersebut.

Secara mendasar kegiatan perencanaan mempunyai 4 tahapan seperti ulasan berikut :

- Menetapkan target atau tujuan, perencanaan dimulai dengan keputusan-keputusan tentang


keinginan atau kebutuhan organisasi atau kelompok kerja. Tanpa rumusan target atau tujuan
yang jelas, organisasi akan menggunakan sumber daya secara tidak efektif.

- Merumuskan keadaan saat ini, pemahaman akan posisi atau keadaan organisasi sekarang ini
dari pada tujuan yang hendak dicapai atau sumber daya-sumber daya yang tersedia untuk
pencapaian tujuan merupakan hal sangat penting, karena tujuan dan rencana menyangkut
waktu yang akan datang. Hanya setelah keadaan organisasi saat ini dianalisa, rencana dapat
dirumuskan untuk menggambarkan rencana kegiatan lebih lanjut. Tahap kedua ini
memerlukan informasi-terutama keuangan dan data statistik yang didapat melalui
komunikasi dalam organisasi.

- Mengidentifikasi segala kemudahan dan hambatan, segala kekuatan dan kelemahan serta
kemudahan dan hambatan perlu diidentifikasikan untuk mengukur kemampuan organisasi
dalam mencapai tujuan. Oleh karena itu perlu diketahui faktor-faktor lingkungan intren dan
ekstern yang dapat membantu organisasi mencapai tujuannya, atau yang mungkin
menimbulkan masalah. Walau pun sulit dilakukan, antisipasi keadaan, masalah, dan
kesempatan serta ancaman yang mungkin terjadi di waktu mendatang adalah bagian esensi
dari proses perencanaan.

- Mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk pencapaian tujuan, Tahap terakhir
dalam proses perencanaan meliputi pengembangaan berbagai alternatif kegiatan untuk
pencapaian tujuan, penilaian alternatif-alternatif tersebut dan pemilihan alternatif terbaik
(paling memuaskan) diantara berbagai alternatif yang ada.

Manfaat dari adanya perencanaan dari suatu organisasi :

 Membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan


lingkungan,

 Membantu dalam kristalisasi persesuaian dalam masalah-masalah utama,

 Memungkinkan manajer memahami keseluruhan gambaran operasi lebih jelas,

 Pemilihan berbagai alternatif terbaik,

 Standar pelaksanaan dan pengawasan,

 Penyusunan skala prioritas, baik sasaran maupun kegiatan,

 Menghemat pemanfaatan sumber daya organisasi,

 Alat memudahkan dalam berkoordinasi dengan pihak terkait,

 Membuat tujuan lebih khusus, terperinci dan lebih mudah dipahami,

 Meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti, dan

 Menghemat waktu, usaha dan dana.

2. Tuliskan 3 ayat al-quran yg mengenai tentang manajemen organisasi

Jawab :

1. Firman Allah dalam surah Ash-Shaff (61: 4)


@ٌ َ‫صفًّا َكأَنَّهُ ْم بُ ْني‬
‫ان‬ َ ‫ي ُِحبُّ الَّ ِذ‬ َ ‫هَّللا‬ ‫إِ َّن‬
َ ُ‫ين يُقَاتِل‬
َ ‫ون فِي َسبِيلِ ِه‬
٤  ﴿  ٌ‫﴾ َمرْ صُوص‬

Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur
seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.

Pada dasarnya, manajemen bukanlah kegiatan yang individual. Manajemen itu bersifat
membangun (konstruktif). Kegiatan membangun pada umumnya dilakukan secara bersama-
sama. Tidak berbeda dalam Islam, Allah sangat mencintai hamba-hambanya yang kompak.
Dan karena kekompakan tersebut, Allah mengibaratkan orang-orang tersebut laksana satu
bangunan yang berdiri kokoh. Kokoh disini berarti adanya sinergi antara bagian yang satu
dengan bagian dengan bagian yang lain.

2. Didalam Surah Al Insnsirah 8-7

﴾‫ب‬ َ ‫﴿ فَإِ َذا فَ َر ْغتَ فَا ْن‬٧  


ْ ‫ص‬
ْ َ‫﴿ َوإِلَ ٰى َربِّ َك ف‬٨ 
ْ ‫ار َغ‬
﴾‫ب‬
“Apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakan dengan sungguh-
sungguh (urusan) yang lain. Dan hanya kepada tuhanmu lah hendaknya kamu
berharap.

3. Surah Ali-Imran ayat 103


‫ْم ع‬

Artinya : Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu
bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa
jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu
karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang
neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-
ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk (Q.S.Ali Imran ayat 103).

3. Berikan komentar anda dalam kepemimpinan presiden Jokowi dalam ilmu manajemen
organisasi di Negara Indonesia apakah sudah tercapai tujuan dan visi misinya ?

Jawab :

Dalam kepemimpinan presiden Jokowi dalam ilmu manajemen organisasi di Negara


Indonesia sudah lumayan baik.. Apakah sudah tercapai tujuan dan visi misinya ? Menurut
saya belum tercapai karena, Seusai terpilih kembali, Jokowi pernah menyampaikan pidato
bertajuk "Visi Indonesia" yang digelar di Sentul International Convention Center, Bogor,
Jawa Barat, Minggu (14/7/2019) malam. Pada pidato tersebut, Jokowi menekankan bahwa
dalam kehidupan global seperti saat ini, berjalan dengan sangat dinamis. Fenomena global,
menurut Jokowi penuh dengan perubahan, penuh kecepatan, penuh risiko, penuh
kompleksitas, dan penuh kejutan-kejutan, yang sering jauh dari kalkulasi, yang sering jauh
dari hitungan- hitungan. Dengan demikian, harus dicari sebuah model, nilai, dan cara baru
dalam mencari
solusi dari setiap masalah-masalah yang dihadapi, dengan inovasi-inovasi. Jokowi
mengungkapkan, cara-cara lama harus ditinggalkan, baik dalam mengelola organisasi,
lembaga, maupun pemerintahan. Jokowi telah menyiapkan tahapan-tahapan besar, antara
lain:

Pembangunan sumber daya manusia

Pada pemerintahan Jokowi dengan Ma'ruf Amin, ke depan, pembangunan sumber daya
manusia (SDM) akan menjadi fokusnya. Menurut Jokowi, awal mulainya dengan menjamin
kesehatan ibu hamil-sejak hamil, kesehatan bayi, kesehatan balita, dan kesehatan anak-anak
sekolah. Pada masa-masa tersebut, menurut Jokowi merupakan umur emas guna mencetak
manusia Indonesia yang unggul ke depan. Ia berpesan, tidak boleh ada lagi stunting, ibu yang
meninggal, serta angka kematian bayi harus diturunkan. Lalu, menurut Jokowi, kualitas
pendidikan juga akan terus ditingkatkan. Bisa dipastikan pentingnya vocational training,
pentingnya vocational school. Tak hanya itu, pemerintah juga akan membangun lembaga
manajemen talenta Indonesia.

Melalui lembaga tersebut, nantinya pemerintah akan mengidentifikasi, memfasilitasi,


serta memberikan dukungan pendidikan dan pengembangan diri bagi talenta-talenta
Indonesia. Kemudian, diaspora yang memiliki talenta tinggi, akan diberikan dukungan oleh
pemerintah agar dapat berkontribusi besar bagi percepatan pembangunan Indonesia.
Pemerintah akan menyiapkan lembaga-lembaga khusus yang akan mengurus manajemen
talenta ini. Jokowi mengungkapkan, pemerintah nantinya akan mengelola talenta-talenta yang
hebat dan diharapkan bisa membawa negara Indonesia bersaing secara global. Nyatanya itu
semua belum bisa tercapai sepenuhnya

4. Jelaskan kecenderungan dan isu terkini yg sedang mengubah cara manajer

dalam mengelola organisasi

Jawab :

Kecenderungan dan isu terkini yang sedang mengubah cara manajer mengelola organisasi
yaitu:

1. Globalisasi yang menyebabkan banyak perusahaan yang berekspansi keluar negeri.


2. Keragaman angkatan kerja, dengan adanya globalisasi maka angkatan kerja juga
akan berbeda mulai dari ras, agama, jenis kelamin, umur dan lain sebagainya.
3. Elektronik bisnis yaitu cara perusahaan mengelola bisnis menggunakan jaringan
internet, sehingga tenaga kerja dapat bekerja dari mana sana.
4. Kewirausahaan yaitu mampu melihat peluang yang ada, berinovasi dan terus tumbuh.
5. Kebutuhan inovasi dan fleksibelitas yang meliputi kreatif, inovatif dan organisasi
inovatif.
6. Manajemen mutu yang terpadu yaitu terus menjaga kualitas agar konsumen merasa
puas.
7. Organisasi pembelajaran dan manajemen pengetahuan merupakan organisasi
adalah tempat yang baik untuk belajar dan meningkatkan pengetahuan.
8. Spiritual ditempat kerja yaitu memahami kehidupan dalam hidup.

Anda mungkin juga menyukai