Anda di halaman 1dari 20

MATA KULIAH KOMUNIKASI PEMASARAN

Dosen PJMK: Rani Sukma Ayu Suteja S.I.kom., M.Sc.

Ujian Akhir Semester


Analisis Pemasaran PT Fast Retailling Indonesia (UNIQLO)

DISUSUN OLEH:
Ferdiansyah Gandhi C. (Ketua Kelompok) (071711533008)
Adhelia Sani Pramita (071711533053)
Nabila Hafidhyaningtyas (071711533075)
Gandes Ogya Tiara (071711533077)

DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS AIRLANGGA
Pendahuluan

I. Latar Belakang
Komunikasi adalah bagian terpenting yang mendasar dalam kehidupan manusia yang
telah berkembang seiring perkembangannya pemikiran dan kebutuhan manusia. Manusia modern
telah memiliki kebutuhan yang kompleks sehingga cara-cara dalam berkomunikasi pun semakin
bervariasi. Komunikasi, yang dulu masih sederhana melalui bicara tatap muka dan melalui tulisan
surat, kini telah berkembang dengan melibatkan berbagai unsur visual dan audio, seperti warna,
bentuk, efek suara, kata-kata, dan lain sebagainya. Tidak hanya mengenai media komunikasi
namun bagaimana perusahaan dapat melakukan strategi komunikasi yang baik dan benar
mengenai implementasi marketing mix. Persaingan yang sengit membuat marketer untuk terus
memantau perkembangan lingkungan sekitar yang terus berubah sehingga ia bisa menyesuaikan
strategi pemasarannya untuk bisa menjawab suatu tantangan dan mencari peluang-peluang yang
baru. Adanya perubahan lingkungan bisa menyebabkan perubahan pada kebutuhan dan juga
keinginanan seseorang
Di era globalisasi ini telah mendorong sejumlah perusahaan untuk memperluas jangkauan
pasarnya mengenai produk dan jasa ke berbagai negara secara global. Alasan utamanya adalah
untuk meningkatkan growth dan profit, namun disamping tujuan tersebut ada juga tujuan-tujuan
lain yang ingin dicapai, seperti: keinginan untuk mencapai economies of scale, mengurangi resiko
perusahaan, mencari peluang pasar yang lebih besar dibandingkan yang ada di negara asalnya dan
lain-lain. Untuk melakukan pemasaran secara global, perusahaan multi nasional (MNC)
melakukan koordinasi dan mengintegrasikan seluruh aktivitas pemasaran kesetiap negara dimana
produk dan jasa tersebut dipasarkan. Tidak hanya menstandarisasi produk, packaging, dan merek,
tetapi juga memperkenalkan produk atau jasa tersebut secara serempak serta menyamakan pesan
komunikasi atau kampanye penjualannya (Johansson,2009). Tentu saja tidak semua strategi
pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan multinasional ini diterapkan di pasar domestik.
Dikarenakan pertimbangan budaya, regulasi, bahasa serta faktor-faktor yang lain ditiap-tiap
negara berbeda. Banyak perusahaan multi nasional yang tidak menstandarisasi strategi pemasaran
saja tetapi juga strategi komunikasinya menjadi sebuah rangkaian strategi IMC (Integrated
Marketing Communication) yang kemudian harus dimodifikasi sesuai dengan kondisi pasar
domestik.
Sehingga dalam makalah ini kami memilih PT Fast Retailling Indonesia (UNIQLO)
sebagai objek untuk menganalisis strategi pemasarannya. UNIQLO merupakan salah satu toko
retail modern multinasional yang terintegrasi dalam suatu pusat perbelanjaan yang bergerak
dibidang fashion dan menawarkan keunikan produknya kepada konsumen dan tidak terbatas oleh
lokasi. Perusahaan ini merupakan anak perusahaan dari Fast Retailing Co Ltd yang juga berasal
dari Negara Jepang. UNIQLO dikenal sebagai perusahaan yang mampu menunjukan
kehebatannya dengan menonjolkan pola desain dan model berpakaian yang konvensional namun
modermn. Dalam perkembanganya sendiri UNIQLO memperluas jangakaun global lewat
pembentukan jaringan bisnis dengan mitra pabrik di Cina, Vietnam, Bangladesh dan Indonesia.
Uniqlo memiliki store yang tersebar di 14 negara. Data tersebut membenarkan bahwa Uniqlo
memiliki pelanggan yang besar serta eksistensi tinggi di kawasan Asia dan internasional. Dari
fakta-fakta tersebut sehingga kami akan menganalisis bagaimana strategi pemasaran yang
dilakukan oleh UNIQLO untuk menarik konsumennya ditiap-tiap negara tersebut, namun fokus
utama kita adalah di Indonesia. Dalam analisis ini kami akan mengambil satu sampel yaitu
UNIQLO Tunjungan Plaza Surabaya untuk bahan riset strategi pemasaran yang dilakukan oleh
UNIQLO sehingga mempermudah kami dalam analisis.
II. Rumusan Masalah
A. Bagaimana analisis situasi pemasaran Uniqlo?
• 4P (Product, Place, Price, and Promotion)
• SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, and Threats)
• STP (Segmentation, Targeting, and Positioning)
B. Bagaimana analisis strategi pemasaran terpadu Uniqlo?
• Apa saja IMC tools yang digunakan?
• Bagaimana implementasinya?
• Apa kelebihan dan kekurangan dari masing-masing IMC tools yang diterapkan?
• Bagaimana situasi pemasaran dan pemaduan berbagai strategi komunikasi pemasaran
tersebut dapat meningkatkan awareness serta mempengaruhi keputusan konsumen?
PEMBAHASAN

I. 4P ( Product, Place, Price, and Promotion)


A. Product
Uniqlo adalah merek internasional yang merupakan produsen, perancang, dan pengecer pakaian
gaya dan kasual. Ini memiliki berbagai macam kain desainer serta produk dasar. Uniqlo percaya
dalam menciptakan yang terbaik dalam hal kecocokan, usia pakaian, dan kain.
Pakainnya dapat diakses oleh semua orang dan berusaha menghadirkan kehangatan, desain yang
lebih baik, terus berinovasi dengan kualitas yang lebih baik sehingga dapat menarik bagi semua
orang. Uniqlo menargetkan pria, wanita, dan anak-anak sebagai target pelanggan dan memiliki
berbagai pakaian yang membuat mereka diingat. Produknya seperti;

Girls Mens
Outerwear Loungewear Customized shirts
Sweatpants and sweatshirts Underwear Dress shirts
Accessories Footwear Casual shirts
Loungewear and innerwear Accessories Sweaters
Activewear Tights and Socks Sweatpants and sweatshirts
Skirts and dresses Undershirts Polos
Shorts and pants Activewear Graphic Tees
Graphic Tees Shorts T-shirt
T-shirts and tops Chino Pants Ultra Light Down
Pants collection
Jeans Blazers and outerwear
Baby

Accessories, one piece, innerwear, socks, and bodysuits for newborn babies
Pajamas, socks, innerwear, leggings, pants, skirts, dresses, tops and outerwear for toddlers.
Women-Pakaian untuk wanita termasuk pakaian dalam berbagai ukuran dan warna yang
sesuai dengan kebutuhan individu

No. Jenis Produk


1. Skirts Dresses and jumpsuits Activewear
Cardigans and sweaters Leggings pants
Blouses and shirts Shorts
Sweatpants and sweatshirts Pants
Bra Tops Jeans
Bottoms Underwear and Bras
Graphic Tees Loungewear
T-shirts and tops Socks and Hosiery
Ultra collection Innerwear
Blazers and outerwear Footwear
Accessories
Boys
2. Outwear Accessories Tops and T-shirts
Loungewear and innerwear Sweatpants and sweatshirts
Activewear The special collection from
Shorts and Pants brand Uniqlo includes
Graphic Tees
3. General Maternity Collection
Swimwear Collection
HEATTECH Collection
Mother’s Collection
New Arrivals

B. Place
Uniqlo memulai operasinya dari Ube di Yamaguchi dan dengan waktu menyebar
operasinya di beberapa bagian dunia. Markas besarnya terletak di Menara Midtown di Tokyo.
Pada tahun 1994, perusahaan memiliki lebih dari seratus outlet di Jepang. Pada tahun 1998,
November, outlet Uniqlo yang trendi pertama dibuka di distrik Harajuku dan kemudian ke
beberapa kota penting di seluruh Jepang untuk membuatnya menjadi lima ratus toko. Setelah
mengambil keputusan untuk memperluas cakrawala di pasar luar negeri, Uniqlo memisahkan diri
dari perusahaan induknya dan mendirikan perusahaan lain Fast Retailing Apparel Co. Ini
memulai operasinya dari Cina dan pada tahun 2002, membuka outletnya di Shanghai di Cina,
bersama dengan empat toko lain di luar China di London, Inggris. Tahun 2005 menyaksikan gerai
di Amerika Serikat, Korea Selatan, Bangladesh, Kanada, Jerman, Prancis, Singapura dan Taiwan.
Pada akhir Agustus 2017, perusahaan menyatakan bahwa mereka beroperasi melalui seribu,
sembilan ratus dua puluh outlet Uniqlo di pasar global. Perusahaan telah memilih lokasi sentral
dan sangat terlihat untuk outlet andalannya yang dikelola oleh karyawan yang terlatih. Uniqlo
memiliki departemen yang sangat maju yang mengawasi semua produk dan unitnya.
C. Price
Uniqlo memiliki perbedaan sebagai salah satu ritel terkemuka di Jepang dalam hal angka
penjualan dan keuntungan yang diperoleh. Ini adalah fashion tinggi dan merek unik yang telah
menargetkan orang-orang kelas atas dan menengah ke atas sebagai target pelanggan.
Menawarkan beragam gaya dan produk berkualitas baik dengan harga terjangkau.
Perusahaan percaya pada rencana ekspansi dan karenanya harus menghadapi persaingan
dari beberapa merek saingan. Untuk meningkatkan angka penjualannya, ia telah mengadopsi
kebijakan penetapan harga penetapan harga. Itu telah menjaga harga produknya setara dengan
harga merek-merek saingannya. Karena menawarkan barang-barang berkualitas lebih baik, ia
telah berhasil merebut pasar konsumen massal dengan harga produk yang wajar.
Untuk meningkatkan langkahnya, perusahaan menawarkan produknya dengan potongan
harga. Ini telah menghasilkan peningkatan angka penjualan dan pada akhirnya menyebabkan
pendapatan yang lebih besar dan margin laba tinggi.
D. Promotion
Uniqlo telah mengadopsi kebijakan pemasaran yang agresif untuk meningkatkan
kesadaran mereknya baik di negara asalnya maupun di pasar luar negeri. Ia percaya pada iklan di
atas dan di bawah garis dan telah memanfaatkan setiap alat pemasaran yang memungkinkan
untuk keuntungannya. Iklannya ditampilkan melalui koran, majalah, baliho, dan selebaran.
Uniqlo menyadari dampak besar dari platform media sosial dan media digital pada pola
pikir konsumen. Ini mengirimkan SMS berkala ke pelanggan reguler yang memberi tahu mereka
tentang penawaran baru dan produk baru. Diskon juga ditawarkan sebagai bagian dari proses
pemasaran. Merek ini menawarkan promo mingguan kepada pelanggan regulernya dan telah
membagi mereka dalam hal jenis kelamin untuk membuatnya lebih menarik seperti kupon
promosi Boys, kupon promosi Pria, kupon promosi Girls dan kupon promosi Wanita. Ini
memiliki situs web sendiri bersama dengan akun Facebook, YouTube dan Twitter untuk
mendapatkan visibilitas merek.
Sebuah kontrak telah ditandatangani untuk konsultasi desain dengan Jil Sander, seorang
perancang busana terkenal pada bulan Maret 2009. Koleksinya memenangkan Penghargaan
Fashion Design dari Brit Insurance pada tahun 2011. Shaitzy Chen telah menghasilkan koleksi
kapsul pada tahun 2010 setelah dikaitkan dengan Uniqlo . Tagline perusahaan Didorong oleh
Inovasi sangat tepat karena sesuai dengan prinsipnya yang terus berkembang untuk menciptakan
produk yang lebih baik dan lebih baik.
II. Strength, Weakness, Opportunity and Threats
A. Strength (kekuatan):
• lokasi store Uniqlo sangat strategis karena berada tempat perbelanjaan Surabaya yang
sangat terkenal (tunjungan plaza, Pakuwon Mall)
• harga baju di Uniqlo sangat terjangkau dibanding brand lainnya dan sesuai dengan SES
middle to high
• kualitas bahan di Uniqlo juga sangat bagus cocok untuk segala usia.
• Selain kaos,bloes dan celana jeans serta bahan Uniqlo juga menjual baju tidur, coat, baju
anak, dalaman (tanktop,celana pendek, legging)
• Warna baju yang dikeluarkan oleh Uniqlo adalah warna-warna soft sehingga cocok untuk
seseorang yang tidak senang dengan warna yang mencolok
B. Weakness (kelemahan) :
• Model baju Uniqlo jarang sekali update sehingga sebagai konsumen merasa bosan
dengan model baju seperti itu.
C. Oppurtinity (peluang)
• Warna, model serta ukuran baju Uniqlo cocok untuk segala umur.
• Pelayanan yang ramah ketika memasuki store kita sebagai customer disambut dengan
ramah oleh pekerja di Uniqlo.
• Memiliki prinsip customer satification atau kepuasaan pelanggan.
D. Threat (ancaman)
• Lokasi Uniqlo juga berdekatan dengan store pesaingnya seperti H&M
• Membuat bagaimana pelanggan tetap mau datang dan berbelanja di Uniqlo dan menjadi
loyal customer
*contoh baju dan warna yang dijual di Uniqlo*
III. Segmenting, Targeting, dan Positioning Uniqlo
A. Segmenting
a) Geografis
Berdasarkan hasil analisis kami bahwa pemasaran Uniqlo terfokus pada daerah perkotaan
atau urban area. Hal ini terlihat pada persebaran store yang berada di lokasi kota-kota
besar di Indonesia. Penempatan lokasi store tersebar pada area Central Business District
(CBD). CBD adalah pusat bisnis dan komersial (niaga atau perdagangan) yang menjadi
salah satu inti di suatu kota/perkotaan. Area inu menjadi pusat kegiatan finansial dimana
transaksi usaha terjadi dengan cepat dan dengan jumlah yang cukup besar setiap hari.
Kebanyakan store Uniqlo berada pada mall-mall yang merupakan tempat yang ramai
pengunjung.
No. Kota Lokasi
1. Bandung ▪ UNIQLO PARIS VAN JAVA
▪ UNIQLO 23 PASKAL
2. Denpasar ▪ UNIQLO MAL BALI GALERIA
3. Jakarta ▪ UNIQLO TRANS STUDIO MALL CIBUBUR
▪ UNIQLO SUPERMAL KARAWACI
▪ UNIQLO SENAYAN CITY
▪ UNIQLO LIPPO MALL KEMANG
▪ UNIQLO LIPPO MALL PURI
▪ UNIQLO PANTAI INDAH KAPUK (PIK)
▪ UNIQLO PONDOK INDAH MALL
▪ UNIQLO AEON MALL BSD CITY
▪ UNIQLO GANDARIA CITY
▪ UNIQLO GRAND INDONESIA
▪ UNIQLO SUMMARECON MAL BEKASI (SMB)
▪ UNIQLO SUMMARECON MAL SERPONG (SMS)
▪ UNIQLO SUMMARECON MAL KELAPA GADING
▪ UNIQLO MALL TAMAN ANGGREK
▪ UNIQLO LOTTE SHOPPING AVENUE
4. Makasar ▪ UNIQLO NIPAH MALL
▪ UNIQLO TRANS STUDIO MALL
5. Medan ▪ UNIQLO SUN PLAZA
6. Pekanbaru ▪ UNIQLO LIVING WORLD PEKANBARU
7. Surabaya ▪ UNIQLO GALAXY MALL 3
▪ UNIQLO TUNJUNGAN PLAZA 3
▪ UNIQLO PAKUWON MALL
8. Yogyakarta ▪ UNIQLO HARTONO MALL YOGYAKARTA
Sumber: http://www.uniqlo.com/id/shop/
b) Demografi
Segmentasi demografi membagi kelompok berdasarkan variabel usia, profesi, dan
pendapatan. Berdasarkan temuan dari observasi lapangan yang kami lakukan di store
Uniqlo Tunjungan Plaza 3 bahwa memiliki segmentasi usia dibawah 17 tahun, 18-25
tahun, 25-40 tahun, dan 40-60 tahun. Range umur tersebut kami klasifikasikan
berdasarkan generasi yaitu generasi X,Y, Z, dan Baby Boomer. Namun dominasi
pengunjung berada rentang usia 18-25 tahun. Selain itu pengunjung yang datang
kebanyakan adalah para mahasiswa, pelajar, dan para pekerja.

Segmentasi Umur

Dibawah 17 Tahun 18-25 Tahun


25-40 Tahun 40-60 Tahun

c) Psikografis
Berdasarkan hasil dari analisis, secara psikografis pengelompokan kedatangan
pengunjung dibagi menjadi Weekday dan Weekend. Ketika Weekday jumlah pengunjung
relatif tidak ramai, namun pada Weekday kedatangan pengunjung yang cukup ramai yaitu
kisaran jam 11.00-14.00 (Waktu makan siang) dan 18.00-20.00 (Pulang bekerja). Saat
Weekend store terlihat ramai karena banyak anak muda yang datang atau orang – orang
sedang libur bekerja, waktu yang ramai yaitu 15.00-20.00. Segmentasi psikografis selain
itu didasari gaya hidup konsumen yang suka hangout ke mall yang hanya sekedar untuk
window shopping atau memang mencari pakaian yang sedang dibutuhkan. Konsep desain
dan konsep tema fashion jepang dan korea casual yang memberikan daya tarik para anak
muda. Hal tersebut menunjukan segmentasi psikografis para pengunjung yaitu style
fashion yang berkiblat pada negara asia timur tersebut.
d) Tingkah laku
Segmentasi berdasarkan tingkah laku didasari oleh manfaat dari suatu produk tersebut
yang dapat dilihat dari beberapa faktor yang mempengaruhi kedatangan konsumen dan
sesuatu faktor konsumen kenapa tidak memilih produk tersebut. Uniqlo sebagai tempat
pilihan beberapa konsumen karena mereka ingin mencari penampilan yang unik, nyaman,
dan style yang mereka harapkan. Kebanyakan dari konsumen adalah anak muda yang
mana mereka menginginkan gaya berpakaian dengan style jepang dan trendy. Tidak
hanya itu ada beberapa pengaruh dari lingkungan seperti persepsi mahal, hedonisme
ataupun bukan selera fashion konsumen, hal tersebut menjadi alasan kenapa para
konsumen tidak berkunjung ke Uniqlo.
B. Targeting
Targeting merupakan sebuah proses yang sangat penting karena akan menentukan siapa yang
akan membeli produk dari perusahaan. Berdasarkan hasil analisis kami bahwa Uniqlo memilih
target pasar utama sesuai dengan klasifikasi yang telah dijabarkan pada sub bab segmentation
yaitu Uniqlo sengaja melakukan persebaran store di tengah pusat kota atau CBD (Central
Business District) dan target utama Uniqlo ada masyarakat dengan range umur 18-25 tahun,
mempunyai SES A/B, gaya hidup hangout dan memiliki style fashion casual seperti japan style
atau korean style.
C. Positioning
Berdasarkan hasil analisis kami bahwa Uniqlo dapat bersaing dengan menawarkan pakaian penuh
gaya dengan harga terjangkau namun dengan kualitas lebih tinggi daripada pesaing, dan
memasarkan kain fungsional (telah disesuaikan dengan kondisi tiap-tiap negara) yang
berteknologi tinggi. Uniqlo memberikan ciri khas pada produknya yang terlihat pada model
pakaian dan warna yang dipilih bahkan desain baju yang ingin berusaha mengalahkan top brand
pesaing kuatnya yaitu H&M dan Zara. Uniqlo merupakan singkatan dari Unique Clothing, yang
mana produk-produk dari lini bisnis clothing yang dihasilkan ini memiliki keunikan tersendiri.
Uniqlo ini menawarkan pakaian kasual yang mengedepankan eksplorasi gaya sesuai kepribadian
dan kreativitas padu padan selain kualitas bahan yang mengutamakan kenyamanan bagi
penggunanya (Female Kompas, 2013). Uniqlo menawarkan pakaian yang masa kini, variasi gaya
dan disukai oleh kalangan anak muda yang memiliki kualitas yang baik.
IV. Integrated Marketing Communications
A. IMC tools yang digunakan oleh UNIQLO:
Sales Promotion Advertising Direct Marketing Public Relations
a. Kolaborasi dengan a. Baliho a. Website a. Uniqlo
desainer b. Aplikasi Sustainability
b. Menggunakan sosial
media
c. Digital marketing
d. Brand Ambassador

B. Implementasi dari IMC tools yang digunakan oleh UNIQLO:


• Sales Promotion
a. Kolaborasi dengan desainer
UT merupakan koleksi baju kaus grafis dari Uniqlo. Untuk koleksinya ini, Uniqlo
banyak berkolaborasi dengan desainer-desainer dunia ternama dengan tujuan
memperluas pasar dalam mewujudkan Uniqlo menjadi bisnis retail nomor satu di
dunia. Seperti yang baru-baru ini sedang heboh diberitakan yaitu koleksi Uniqlo x
Kaws yang segera habis diserbu pembeli setelah peluncurannya.
b. Sosial Media
Uniqlo memilih sosial media sebagai tempat mempromosikan produknya. Sosial
media yang digunakan antara lain Instagram, Facebook, Youtube, dan Twitter.
Uniqlo menggunakan sosial media tersebut untuk memperkenalkan koleksi keluaran
terbarunya.
No. Media Gambar
1. Youtube

Sumber: www.uniqlo.com/en/sustainability/action
2. Instagram

Sumber: https://instagram.com/uniqloindonesia
3. Facebook

Sumber: https://facebook.com/UniqloIndonesiaOfficial
4. Twitter

Sumber: https://twitter.com/uniqloindonesia?lang=en
Saat Ramadan kemarin, akun Instagram Uniqlo Indonesia membuat seri yang
diunggah melalui story Instagram, berisikan cerita singkat seputar Ramadan yang
kemudian diakhiri dengan rekomendasi koleksi dari Uniqlo yang berkaitan dengan
cerita tersebut.

Sumber: Highlight Instagram

c. Brand Ambassador
Sebagai brand global, Uniqlo memiliki Brand Ambassador sendiri untuk
mempromosikan produknya di Indonesia. Di Indonesia sendiri Brand Ambassador
untuk Uniqlo adalah Sherina Munaf dan Rio Dewanto. Sementara untuk secara
global, Uniqlo banyak menggunakan selebriti dunia seperti pemain tenis Roger
Federer dan aktris Dakota Fanning.

Sumber: https://www.uniqlo.com/sg/ambassador/

• Advertising
Selain melalui sosial medianya, Uniqlo memilih baliho sebagai media untuk
mengiklankan mereknya. Selain itu, Uniqlo memasang digital billboard yang berisikan
kode dari produk mereka. Pembeli bisa menggunakan kode dengan cara mengambil
gambar dari kode tersebut dan mengunggahnya ke website resmi Uniqlo. Jika berhasil,
pengunggah akan mendapatkan sampel gratis dari Uniqlo.

Sumber: Google.com

• Direct Marketing
a. Website dan Aplikasi
Uniqlo memberikan kemudahan bagi pelanggannya yang ingin selalu update dengan
koleksi-koleksi terbaru dari Uniqlo. Melalui website dan aplikasi resmi dari Uniqlo,

pelanggan dapat melihat-lihat produk beserta informasi lengkapnya melalui website


dan aplikasi tersebut tanpa harus mengunjungi gerai secara langsung.

Sumber: http://www.uniqlo.com/id/

• Public Relations
a. Uniqlo Sustainability
Uniqlo Sustainability merupakan kegiatan pengembangan berkelanjutan dari
perusahaan , merujuk pada tanggung jawab pada bidang lingkungan, ekonomi, serta
sosial.
Dalam hal ini, Uniqlo memiliki 7 bidang:
o Recycling

Di sini Uniqlo ingin memaksimalkan penggunaan pakaian yang sudah tidak


terpakai oleh pelanggan, dengan mendistribusikan barang-barang yang layak
pakai kepada para pengungsi serta korban bencana di seluruh dunia, bekerja sama
dengan UNHCR (komisioner tinggi PBB untuk pengungsi) serta LSM dan mitra
lainnya. Sementara pakaian tidak layak pakai didaur ulang menjadi pellet plastik
untuk bahan bakar.
o Support refugees
Bersama dengan UNHCR, Uniqlo ingin mengatasi permasalahan sosial yang ada
di dunia seperti kemiskinan, krisis pengungsi, diskriminasi ras, serta terorisme
dengan cara mengadakan pemberdayaan pengungsi, serta memberikan pekerjaan
kepada pengungsi.
o Next generation leadership
Uniqlo mengadakan Power of Clothing Project dan progam pengalaman kerja
pelajar, untuk menambah wawasan kaum muda dengan memperoleh pengetahuan
serta keterampilan yang diperlkan untuk bertindak sebagai warga global melalui
kegiatan yang tentunya berkaitan dengan pakaian.
o Sports and culture
Bertujuan untuk memelihara lingkungan bersama kaum muda melalui pakaian.
Salah satu caranya dengan menjadi partner official dari Special Olympics Nippon
pada tahun 2002. Sejak tahun 2013 juga Uniqlo bekerja sama dengan MoMA
(New York Museum of Modern Art) untuk menyelenggarakan “UNIQLO Free
Friday Nights” dimana pengunjung dapat menikmati koleksi seni secara gratis
setiap Jumat.
o Environmental action
UNIQLO Jepang mendirikan "Setouchi Olive Fund" untuk melindungi dan
memulihkan lingkungan alam yang indah di Pulau Teshima dan Laut Pedalaman
Seto melalui penggalangan dana dan karyawan sukarela.
o Social business
Kekuatan bisnis untuk mengakhiri kemiskinan.
Bisnis sosial UNIQLO, "Grameen UNIQLO" menawarkan solusi untuk
mendukung orang miskin dan rentan secara sosial di Bangladesh, termasuk
lingkungan kerja yang aman dan pengembangan industri tekstil lokal.
o Emergency disaster relief.
Harapan untuk korban yang membutuhkan. UNIQLO memanfaatkan jaringan
gerai nasional untuk menyediakan pakaian serta dukungan finansial selama
bencana alam. Sebanyak 3,3 miliar yen disumbangkan untuk gempa bumi dan
tsunami besar di Jepang Timur pada tahun 2011. Pada tahun berikutnya, Uniqlo
mendirikan Proyek Bantuan Pemulihan yang mendukung LSM dan membuka
gerai di daerah yang terkena dampak. Uniqlo memberikan bantuan ke daerah-
daerah yang terkena dampak bencana di seluruh dunia, seperti Badai Sandy di
AS (2012), Gempa Bumi Sichuan di Cina, Topan Haiyan di Filipina (2013), dan
Gempa Bumi Taiwan Timur (2018).
C. Kelebihan dan Kekurangan masing-masing IMC tools
No. Tools Kelebihan Kekurangan
1. Sales • Menjangkau pembeli yang • Tidak menghasilkan brand
Promotion lebih luas secara geografis awareness.
karena dapat diakses di mana
saja.
• Mendorong pembeli untuk
membeli produk keluaran
terkini
2. Advertising • Meningkatkan awareness • Tidak mencakup pembeli yang
terhadap calon pembeli luas secara geografis karena
hanya berupa baliho.

3. Direct • Menarik pelanggan karena • Tidak semua pelanggan


Marketing kemudahan yang diberikan mengetahui adanya
• Mendorong pembeli untuk website/aplikasi
membeli produk-produk • Tidak meningkatkan
terbaru awareness
• Menjangkau pembeli yang
luas secara geografis.
4. Public • Menciptakan kredibilitas • Kurangnya publisitas (hanya
Relations • Menciptakan citra positif ada di website) sehingga tidak
semua pelanggan mengetahui.

D. Strategi Pemasaran Uniqlo dalam Meningkatkan Awareness


Proses komunikasi yang baik adalah apabila sumber (sender) dapat menggunakan kode-
kode tertentu (encoding) untuk menyampaikan pesan (messege) kedalam sebuah media promosi,
dan penerima (receiver) dapat menafsirkan dengan baik kode-kode tersebut (decoding) sehingga
penerima mampu memberikan tanggapan (response) dan umpan balik (feedback). (Kotler,2007)
Kami melakukan analisis dengan menggunakan berbagai sumber untuk mengetahui
bagaimana situasi pemasaran dan IMC yang digunakan oleh Uniqlo dalam meningkatkan brand
awareness nya. Berdasarkan situasi pemasaran Uniqlo yang kami analisis, bahwa perusahaan
telah memiliki kemampuan dalam bersaing dengan top brand yang lain seperti Zara dan H&M.
Positioning perusahaan yang jelas dengan melihat produk, pemasaran, dan harga dapat menarik
target mereka yaitu kalangan usia 18-25 tahun. Kualitas dan ciri khas produk merupakan kunci
utama Uniqlo untuk menarik targetnya. Untuk memaksimalkan tersebut Uniqlo mempunyai
upaya dengan memanfaatkan media komuniksi. Media komunikasi mampu memberikan
awareness dan mempersepsi audience. Jangkauan pasaran yang luas memerlukan usaha ekstra
perusahaan dalam meningkatkan brand awareness .Uniqlo adalah perusahaan multinasional yang
tidak menstandarisasi strategi pemasaran saja tetapi juga strategi komunikasinya menjadi sebuah
rangkaian strategi IMC (Integrated Marketing Communication) yang kemudian harus
dimodifikasi sesuai dengan kondisi pasar domestik.
Tujuan utama dari penerapan Integrated Marketing Communication yang dilakukan oleh
Uniqlo adalah untuk membangun sebuah brand equity. Bagaimana uniqlo akan membangun
kekuatan mereknya terhadap benak masyarakat dan persaingannya. Dengan melalui merek yang
kuat Uniqlo dapat memperluas pangsa pasar, meningkatkan penjualan, meningkatkan keunggulan
kompetitif, dan sebaginya. Tidak hanya dilihat dari mata perusahaan, jika dilihat dari teropong
konsumen brand equity ini merupakan bentuk tanggapan (response) mereka terhadap merek
perusahaan. Kekuatan merek tersebut membutuhkan sebuah brand awareness dan brand image
positif terhadap produk ditawarkan.
Dari hasil analisis kami bahwa penerapan komunikasi pemasaran terpadu yang dilakukan
oleh Uniqlo cukup baik dalam memberikan brand awareness. Dengan target mereka yaitu
kalangan masyarakat dengan range umur 18-25 tahun cukup mengetahui tentang Uniqlo. Analisis
kami terhadap media sosial, Uniqlo telah berhasil menarik pasarnya, yang mana pengguna media
sosial adalah kalangan anak muda. Ketika kami melakukan observasi digital kami menemukan
isu-isu negatif Uniqlo yang dapat mempengaruhi perilaku konsumennya. Isu mengenai
pekerja/buruh Uniqlo yang tidak dibayar dapat mengakibatkan citra negatif perusahaan. Namun,
upaya dalam pemulihan citra tersebut sangat digencarkan oleh uniqlo terlihat bahwa public
relation activity yaitu CSR. Corporate Sosial Responsibility (CSR) dapat memberikan brand
image positif perusahaan namun hal tersebut kurang ditunjang publikasinya untuk
memaksimalkan, publikasi CSR hanya dilakukan di website tidak diseluruh media sosial.
Sebenarnya menggunakan Media sosial sebagai publikasi CSR maka akan memberikan brand
image positif dan menarik empati simpati audien ya hal tersebut akan menjadi pertimbangan
keputusan dalam pembelian konsumen.
PENUTUP

Kesimpulan

Uniqlo adalah store yang memiliki kantor pusat dinegara Jepang tepatnya di Tokyo,
Uniqlo merupakan singkatan dari Unique Clothing, yang mana produk-produk dari lini bisnis
clothing yang dihasilkan ini memiliki keunikan tersendiri. Uniqlo ini menawarkan pakaian kasual
yang mengedepankan eksplorasi gaya sesuai kepribadian dan kreativitas padu padan selain
kualitas bahan yang mengutamakan kenyamanan bagi penggunanya (Female Kompas, 2013).
Uniqlo menawarkan pakaian yang masa kini, variasi gaya dan disukai oleh kalangan anak muda
yang memiliki kualitas yang baik Uniqlo store baju yang menjual berbagai macam
keperluan wanita,lelaki maupun anak-anak dan Uniqlo menyasar masyarakat dengan range
umur 18-25 tahun, mempunyai SES A/B, gaya hidup hangout dan memiliki style fashion casual
seperti japan style atau korean style. Uniqlo sangat memanfaatkan media sosial serta pengiriman
SMS kepada customer untuk melakukan promosi diskon atau barang baru yang ada di Uniqlo.
Uniqlo mendirikan storenya di perkotaan yang telah maju seperti Jakarta,bandung,Surabaya,
makasar, medan, pekanbaru , bali serta jojga yang menjadi sasaran mereka untuk mendirikan
Uniqlo. Kesimpulannya adalah Uniqlo adalah store yang menjual baju dengan bahan yang
nyaman dengan kualitas terbaik serta harga dengan terjangkau yang dapat dipakai dan dibeli oleh
semua umur dan kalangan menegah ketas.
DAFTAR PUSTAKA

Arni, U. D. (2018, September 27). Artikel. Retrieved from Garuda Cyber Indonesia:
https://garudacyber.co.id/artikel/1066-strategi-marketing-dari-4-brand-terkenal-ini-patut-
kamu-pelajari
Aurelia, J. (2019, Maret 5). Gaya Hidup. Retrieved from tirto.id: https://tirto.id/di-balik-strategi-
uniqlo-menggandeng-desainer-busana-dikS
Darmawan, A. (2013, May 7). Marketing. Retrieved from Marketing.co.id:
https://marketing.co.id/upaya-uniqlo-menggaet-fashionista-tanah-air/
Feng, J. (2016, Desember 6). UNIQLO: Case Study Report & Promotional Materials. Retrieved
from issuu: https://issuu.com/jenniferfeng/docs/200993178_fashion_promotions_v2

K, D. I., Arifin, Z., & M, K. M. (2015). Pengaruh Pemasaran Melalui Media Sosial Terhadap
Kesadaran Konsumen Pada Produk Internasional (Studi Pada Pengguna Produk Uniqlo di
Indonesia). Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya, 1-15.
K, J. J. (2009). Global Marketing 5th ed. New York: Paul Ducham.
Morimura, T. (2013). Uniqlo Marketing Plan. Marketing and the International Consumer, 1-15.
Kotler, Philip & Gary Armstrong. 2008. Prinsip-Prinsip Pemasaran. Terj. Bob Sabran.
Edisi 12. Jilid 1. Jakarta: Erlangga

Schiffman, L. G. dan Leslie Lazar Kanuk. 2004. Perilaku Konsumen. Terj. Zoelkifli
Kasip. Edisi Ketujuh. Jakarta: PT. Indeks Group Gramedia

http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2016-11/20423970-MK-Novilya%20Sagita%20Sutantyo.pdf

http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/136169-T%2028103-Analisis%20komunikasi-Pendahuluan.pdf

www.uniqlo.com/en/sustainability/action

https://www.uniqlo.com/sg/ambassador/

http://www.uniqlo.com/id/

Anda mungkin juga menyukai