MODUL
Puisi
Puji dan syukur senantiasa penulis panjatkan kehadiran Allah SWT atas
nikmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Modul Puisi yang khusus
disusun oleh penulis untuk membantu pembelajaran di kelas X SMK Taruna Bhakti
Depok, Jawa Barat.
Penulis berharap modul ini dapat dijadikan salah satu sumber pembelajaran
untuk siswa kelas X SMK Taruna Bhakti, walaupun pada dasarnya saat ini siswa
Taruna Bhakti menggunakan pembelajaran online dengan Learning Management
System (LMS), namun tidak ada salahnya bila modul ini pun dipergunakan dalam
pembelajaran tersebut.
Selain itu pemanfaatan teknologi kadangkala mengalami hambatan baik itu
karena sarana prasarananya belum memadai ataupun ada gangguan pada server yang
telah disiapkan dalam pembelajaran online, oleh karena itu dengan menggunakan
modul ini siswa SMK Taruna Bhakti tetap bisa mengikuti pembelajaran secara offline
di tempatnya masing-masing.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas segala bentuk
bantuan yang telah diberikan dan semoga mendapat imbalan dan rahmat dari Allah
SWT. Aamiin.
DAFTAR PUSTAKA
Deskripsi
1. Indikator
• Siswa mampu membacakan Puisi di depan kelas atau dalam bentuk video
2. Materi
A. Materi Pembelajaran
a. Puisi
Bentuk karya sastra dari hasil ungkapan dan perasaan penyair dengan
bahasa yang terikat irama, matra, rima, penyusunan lirik dan bait, serta
penuh makna. Puisi mengungkapkan pikiran dan perasaan penyair
secara imajinatif dan disusun dengan mengonsentrasikan kekuatan
bahasa dengan struktur fisik dan struktur batinnya
b. Jenis-Jenis Puisi
a) Puisi Lama
Puisi lama ialah sebuah puisi yang masih terikat oleh suatu aturan-
aturan. Aturan puisi lama ini seperti jumlah kata yang terdapat dalam 1
baris, jumlah barisnya terdapat dalam 1 bait, persajakan atau rima, banyak
suku kata pada tiap baris, dan irama.
a) Puisi Baru
Puisi baru ialah sebuah puisi yang sudah tidak terikat oleh
suatu aturan, berbeda dengan puisi lama. Puisi baru mempunyai
sebuah bentuk yang lebih bebas dibandingkan dengan puisi lama baik
dalam jumlah baris, suku kata, ataupun rima.
▪ Himne ialah salah satu jenis puisi yang digunakan sebagai sebuah
pujaan untuk Tuhan, tanah air, atau
seorang pahlawan.
▪ Ode ialah salah satu jenis puisi yang berisikan tentang sebuah
sanjungan bagi orang yang telah berjasa. Pada puisi ini nada serta
gayanya sangat resmi, yang bernada sangat anggun, dan membahas
sesuatu yang mulia, mempunyai sifat yang menyanjung baik itu
terhadap pribadi tertentu atau suatu peristiwa umum.
▪ Epigram ialah salah satu jenis puisi yang mempunyai isi berupa
tuntunan atau suatu ajaran hidup.
▪ Romansa ialah salah satu jenis puisi yang berisikan tentang sebuah
luapan perasaan penyair tentang sebuah cinta kasih.
▪ Elegi ialah salah satu jenis puisi yang berisikan tentang sebuah
kesedihan.
▪ Satire salah satu jenis puisi yang yang isinya berisikan tentang
sebuah sindiran atau suatu kritikan.
▪ Distikon ialah salah satu jenis puisi yang pada tiap baitnya terdiri
dari 2 baris (puisi 2 seuntai).
▪ Terzinaa ialah salah satu jenis puisi yang pada tiap baitnya terdiri
dari 3 baris (puisi 3 seuntai).
▪ Kuatrain ialah salah satu jenis puisi di tiap baitnya terdiri dari 4
baris (puisi 4 seuntai).
▪ Kuint ialah salah satu jenis puisi di tiap baitnya terdiri dari 5 baris
(puisi 5 seuntai).
▪ Sektet ialah salah satu jenis puisi di tiap baitnya terdiri dari 6 baris
(puisi 6 seuntai).
▪ Oktaf atau Stanza ialah salah satu jenis puisi baru yang mempunyai
ciri pada tiap baitnya terdiri 8 baris (double kutrain atau bisa
disebut dengan puisi 8 seuntai)
▪ Soneta ialah salah satu jenis puisi baru yang mempunyai ciri yaitu
terdiri dari 14 baris yang terbagi menjadi 2, pada 2 bait pertama
masing-masing terdiri dari 4 baris dan pada 2 bait kedua masing-
masing 3baris.
d. Contoh Puisi
W.S. Rendra
Sajak Matahari