Anda di halaman 1dari 4

BAB VII – STANDAR 2 – KRITERIA 7.2.

TETANUS
No. Dokumen
No. Revisi
SOP
Tanggal terbit
Halaman
UPT.
PUSKESMAS Tanda tangan SUDIBYO
Nip. 19620518 198502 1 002
KARANG ANYAR
1 Pengertian Tetanus adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh racun yang
dihasilkan oleh bakteri clostridium tetani dan menyerang otot rangka
yang menyebabkan kejang pada otot rahang
2 Tujuan Melaksanakan pengelolaan pasien dengan tetanus dengan cepat dan
tepat, serta mencegah terjadinya kompilkasi tetanus
3 Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 800/ /D-2.U.2/ SK/I/2016 Tentang
Standar Operasional prosedur Layanan Klinis UPT Puskesmas Karang
Anyar
4 Referensi Peraturan menteri kesehatan nomor 5 tahun 2014 tentang panduan praktik
klinis bagi dokter di fasilitaspelayanan kesehatan primer
5 Alat dan bahan
5 Prosedur/ Anamnesis
Langkah –
langkah
1. Masa tunas 5 – 10 hari
2. Didahului dengan kekakuan otot rahang(Trismus)lalu timbul
trismus karena spasme otot masseter
3. Muncul gejala lain berupa gelisah, gangguan menelan, sakit kepala,
demam, nyeri tenggorokan, menggigil, kejang otot dan kaku duduk,
lengan serta tungkai

Pemeriksaan fisik
1.kejang pada otot-otot wajah menyebabkan ekspresi penderita seperti
menyeringai ( Risus Sardonikus) dengan kedua alis yang terangkat.
2. kekakuan atau kejang otot –otot perut, leher dan punggung bisa
menyebabkan kepala dan tumit penderita tertarik ke belakang
sedangkan badanya melengkung ke depan yang disebut epistotonus.

Tata Laksana
1. Umum
a. Merawat dan membersihkan dengan H202 3%
b. Diet cukup kalori dan proteinbentuk makanan tergantung
kemampuan membuka mulut
BAB VII – STANDAR 2 – KRITERIA 7.2.1

c. Isolasi untuk menghindari rangsangan luar seperti suara dan


tindakan terhadap penderita
d. Oksigen, pernapasan buatan dan trakeostomi bila perlu
e. mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit

2. obat-obatan
a. Antitoksin
memberikan human tetanus imunoglogulin dengan dosis 50.000 IU
i.m atau ATS 20.000 – 40.000 IU/hari i.m atau i.v selama 3 hari
anak- anak 20.000 IU/hari selama 2 hari
b. anti kejang
Diazepam 5-10 mg i.v anak-anak,40 -120 mg/hari untuk dewasa
c. Antibiotik
penisilin prokain 2 juta IU/hari i.m pada dewasa, 50.000 IU/kg
BB/hari selama 10 hari pada anak
6 Diagram alir

Melakukan Melakukan
Anamnesis Pemeriksaan fisik

Memberikan penanganan

umum Obat - obatan


BAB VII – STANDAR 2 – KRITERIA 7.2.1

umum Obat -
obatan

Merawat dan antitoksin


membersihkan
dengan H2O2 3%

Diet cukup protein


dan kalori
Anti kejang

Isolasi untuk
menghidari
rangsangan luar

antibiotik
Oksigen pernapasan
buatan dan trkostomi
bila perlu

Mengatur
keseimbangan cairan
dan elektrolit

7 Hal – hal yang


perlu
diperhatikan
8 Unit terkait Poli Umum
KIA/ MTBS
Apotik
RS( kasus rujukan)
9 Dokumen
terkait
10 Rekaman Historis
BAB VII – STANDAR 2 – KRITERIA 7.2.1

Halaman Yang diubah Perubahan Diberlakukan Tgl

Anda mungkin juga menyukai