A. Latar Belakang
Ruangan NICU ( Neonatal Intensive Care Unit ) merupakan ruang perawatan
Intensif untuk bayi berumur 0-28 hari yang memerlukan pengobatan dan perawatan
khusus guna mencegah dan mengobati terjadinya kegagalan organ-organ vital. Bayi-
bayi yang berada di ruang NICU umumnya adalah bayi dengan resiko tinggi. Bayi
resiko tinggi adalah bayi yang mempunyai kemungkinan lebih besar untuk menderita
sakit atau kematian dari pada bayi lainnya. Bayi dengan resiko tinggi merupakan bayi
yang memerlukan perawatan dan pengawasan ketat. Perawatan neonatus di rumah
sakit untuk bayi yang bermasalah adalah perawatan secara intensif yang mencakup
berbagai tindakan medik,bedah,serta subspesialis sehingga perawatan neonatus dapat
dilakukan secara komprehensif.
Pengetahuan perawat tentang kegawatan nafas dan tindakan resusitasi pada
neonatus yang mengalami kegawatan pernafasan sangat penting dalam pembentukan
perilaku untuk melakukan tindakan yang elektif. Pengetahuan itu mencakup konsep
kegawatan pernafasan, dan konsep asuhan kegawatan pada neonatus yang mengalami
kegawatan pernafasan dan konsep dasar resusitasi dan konsep tindakan resusitasi yang
meliputi tindakan pengelolaan jalan nafas ( airway ),Pemberian nafas buatan, dan
tindakan lainnya maka perawat harus memiliki pengetahuan yang cukup tentang
konsep resusitasi.
.
B. Tujuan
Secara garis besar pelatihan NICU level I,II,III bertujuan untuk membekali
Pengetahuan perawat tentang kegawatan nafas dan tindakan resusitasi pada neonatus
yang mengalami kegawatan pernafasan sangat penting dalam pembentukan perilaku
untuk melakukan tindakan yang elektif. Pengetahuan itu mencakup konsep kegawatan
pernafasan, dan konsep asuhan kegawatan pada neonatus yang mengalami kegawatan
pernafasan dan konsep dasar resusitasi dan konsep tindakan resusitasi yang meliputi
tindakan pengelolaan jalan nafas ( airway ),Pemberian nafas buatan, dan tindakan-
tindakan kegawatan lainnya.
C. Ruang Lingkup
Pelayanan NICU diberikan kepada pasien dengan kondisi kritis stabil yang
membutuhkan pelayanan, pengonatan dan pemantauan secara ketat tanpa penggunaan
alat bantu (misalnya ventilator) dan terapi titrasi
D. Sasaran
Perwakilan 1 orang Perawat yang bekerja di lingkungan RS PKU Muhammadiyah
Bima
H. Rincian Anggaran
SDM
J. Evaluasi Kegiatan
Evaluasi kegiatan dilakukan dengan cara membuat laporan selama kegiatan di RSUD
provinsi NTB.
K. Penutup
Demikian kerangka acuan NICU ini disusun dalam rangka memberikan acuan bagi
rumah sakit dalam rangka menyelenggarakan pelayanan NICU yang bermutu, aman,
efektif dan efisien dengan mengutamakan keselamatan pasien.