Anda di halaman 1dari 195

LAMPIRAN-LAMPIRAN

119
Lampiran 1A PEDOMAN PENGEMBANGAN PRODUK

PENGEMBANGAN PHYSICS MOBILE LEARNING MEDIA (PMLM)


INTERAKTIF DENGAN PENDEKATAN SCAFFOLDING
MATERI USAHA DAN ENERGI UNTUK MENINGKATKAN
HOTS DAN SIKAP ILMIAH SISWA SMA

Oleh
MOHAMAD HERU
16726251034

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2018

120
Latar Belakang
Ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini berkembang sangat pesat, untuk

mengimbangi perubahan aspek kehidupan yang begitu cepat dituntut percepatan

dalam hal kualitas pendidikan. Namun kualitas pendidikan saat ini terlebih khusus

pembelajaran fisika cenderung tergolong masih rendah. Pembelajaran fisika

diduga belum mampu mencapai standar kelulusan fisika itu sendiri dan

pembelajaran yang ada belum mampu mendorong siswa untuk mengembangkan

kemampuan berfikir mandiri secara benar.

Untuk mengembangkan kualitas siswa diperlukan implementasi HOTS

dalam pembelajaran. Pembelajaran yang baik seharusnya menghasilkan

kemampuan siswa dengan kualitas kognitif yang tinggi, dan mampu

meningkatkan kemampuan afektif, dan menghasilkan siswa dengan budi pekerti

yang luhur. Oleh sebab itu penelitian ini berupaya meningkatkan kemampuan

HOTS dengan cara meningkatkan kemampuan sikap ilmiah siswa.

Berdasarkan hal tersebut pembelajaran fisika siswa SMA yang di rangcang

ini membutuhkan suatu inovasi terutama agar mampu meningkatkan HOTS dan

sikap ilmiah siswa. Melalui mobile learning media yang interaktif diharapkan

mampu memberikan solusi dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Selain itu

dalam proses pembelajaran diperlukan suatu model yang tepat agar berjalan

dengan baik. Pendekatan scaffolding merupakan suatu pendekatan yang

memberikan dukungan bantuan awal yang optimal diberikan kemudian bantuan

tersebut berangsur dikurangi seiring meningkatnya kemampuan siswa.

Harapannya dengan scaffolding mampu memberikan kemudahan bagi siswa untuk

121
belajar dan pada akhirnya siswa mampu mencapai tujuan pembelajaran fisika itu

sendiri.

Maka dari semua yang telah di paparkan hadirlah rencana pembelajaran

dengan Physics Mobile learning Media (PMLM) yang bersifat interaktif dengan

pendekatan scaffolding sebagai alternatif inovasi dalam pembelajaran dengan

memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran. Physics Mobile learning

Media (PMLM) dikembangkan pada materi usaha dan energi karena materi ini

dinilai termasuk salah satu materi yang esensial untuk mengetahui HOTS siswa.

Tujuan Pengembangan
1. Mengahasilkan PMLM yang bersifat interaktif dengan pendektan scaffolding

untuk meningkatkan HOTS dan sikap ilmiah siswa pada materi usaha dan

energi yang layak.

2. Mengetahui pengaruh implementasi PMLM yang bersifat interaktif dengan

pendekatan scaffolding untuk meningkatkan HOTS dan sikap ilmiah siswa

pada materi usaha dan energi

Spesifikasi Pengembangan PMLM


Spesifikasi produk yang dikembangkan dalam penelitian yang akan

dilakukan ini, sebagai berikut:

1. Produk yang dikembangkan adalah berupa physics mobile learning media

(PMLM) RPP, dan lembar evaluasi siswa.

2. Produk yang dikembangkan berupa physics mobile learning media (PMLM)

yang dibatasi pada materi usaha dan energi kelas X semester II.

122
3. Isi dari PMLM disusun secara bertahap mulai dari yang mudah dengan

bantuan yang lebih, menuju yang kompleks dengan bantuan yang terbatas,

hingga akhirnya siswa dapat bekerja secara mandiri. Hal ini sesuai dengan

konsep scaffolding.

4. PMLM pada materi usaha dan energi dikembangkan menggunakan

macromedia flash yang bersifat interaktif, yaitu audio visual.

5. PMLM diakses menggunakan komputer.

6. PMLM pada materi usaha dan energi yang dikembangkan berisi materi usaha

dan energi, penerapan konsep dalam kehidupan dan matematisnya, latihan

soal, dan soal evaluasi.

7. Pada PMLM materi usaha dan energi meliputi aspek kognitif, sesuai dengan

indikator-indikator pada HOTS, dan aspek sikap sesuai dengan indikator-

indikator sikap ilmiah.

8. RPP kelas X SMA Kurikulum 2013 terrevisi materi usaha dan energi, dengan

menggunakan model Sains, Teknologi, dan Masyarakat (STM).

9. Lembar penilaian siswa terdiri atas soal berbentuk pilihan ganda beralasan

tertutup untuk mengukur HOTS, angket sikap ilmiah, dan lembar observasi

sikap ilmiah siswa.

123
Kerangka Pengembangan

Pengembangan Physics Mobile Learning Media (PMLM)


Interaktif dengan Pendekatan Scaffolding Materi Usaha dan Energi
Untuk Meningkatkan HOTS dan Sikap Ilmiah Siswa SMA

Materi Usaha dan Interaktif


Energi Audio visual (tampilan
Contoh penerapan teks, gambar, video,
konsep dalam kehidupan Isi sifat sound, dan animasi)
sehari-hari Penyalur pengetahuan
Latihan Soal PMLM Meningkatkan motivasi
Evaluasi karena berbasis ICT
Mereduksi miskonsepsi

Pendekatan Scaffolding Kognitif HOTS


Dalam pembelajaran, Siswa memiliki
dituangkan dalam RPP kemampuan menganalisa,
(bimbingan yang semakin mengevaluasi, dan
berkurang) mencipta
Bantuan dalam pembelajaran
untuk meningkatkan HOTS dan
sikap ilmiah siswa
Dalam media ada pada latihan Sikap Ilmiah
soal dan evaluasi (ranah Sikap Ilmiah
kognitif C4, C5, C6) sikap dimiliki oleh siswa
mencerminkan seorang
ilmuan berkaitan dalam
merespon/menanggapi
suatu hal bergantung
pada prinsip-prinsip yang
timbulkan dari proses
pembelajaran

124
FLOW CHART

PENGEMBANGAN PHYSICS MOBILE LEARNING MEDIA (PMLM) YANG BERSIFAT INTERAKTIF DENGAN
PENDEKATAN SCAFFOLDING MATERI USAHA DAN ENERGI UNTUK MENINGKATKAN HOTS DAN SIKAP ILMIAH
SISWA SMA

Beranda PMLM

Berisikan

Materi Pendahuluan Kasus Fisika Evaluasi Petunjuk

Berisikan Berisikan Berisikan Berisikan Berisikan


Usaha Standar Berisikan Mengisi Info
Kompetensi percobaan, Nama & NIS Penggunaan
terkait materi:
Energi 1. Usaha
2. Energi Berisikan soal
Peta Profil
3. Kekekalan yang untuk
Konsep Pengembang
Kekekalan penilaian HOTS
energi
Energi berisi matari
Mekanik mekanik
1. Usaha
4. Daya
2. Energi
3. Kekekalan
Daya
energi
mekanik
4. Daya

125
B. Kerangka Desain PMLM

126
127
128
129
130
Lampiran 1B LEMBAR VALIDASI SOAL HOTS
KISI-KISI LEMBAR VALIDASI SOAL HOTS
Teknik
Objek Bentuk Jumlah Nomor
Kompetensi Indikator Pencapaian Pengumpulan
Penilaian Instrumen Butir Butir
Data
MATERI
Pernyataan (pertanyaan dan alasan) sesuai dengan
1 1
rumusan indikator dalam kisi-kisi.
Pernyataan dirumuskan dengan singkat 1 2
Hanya terdapat satu jawaban dan satu alasan yang benar 1 3
Kesesuaian butir soal dengan tujuan pengukuran 1 4
KONTRUKSI
Terdapat petunjuk cara mengerjakan soal dengan jelas 1 5
Butir soal tidak memberi petunjuk atau mengarahkan
2 6, 7
pada pilihan jawaban yang benar
Pengecoh pada masing-masing buti soal disusun Lembar
1 8
harmonis secara logis Dokumentasi Soal HOTS Penilaian Soal
Panjang kalimat alternatif jawaban relatif sama HOTS 1 9
Pilihan jawaban dalam bentuk angka telah diurutkan
2 10, 11
dengan sesuai
Tabel, Gambar, diagram dan sejenisnya berfungsi 1 12
BAHASA
Rumusan kalimat dalam butir soal komunikatif, dan jelas 1 13
Rumusan kalimat tidak menimbulkan penafsiran ganda 1 14
Ragam bahasa komunikatif dan sesuai dengan jenjang
1 15
pendidikan responden
Pernyataan menggunakan bahasa Indonesia yang baku 1 16
Kata-kata singkat dan lugas 1 17

131
LEMBAR PENILAIAN VALIDASI SOAL HOTS
Judul Penelitian Pengembangan Physics Mobile Learning Media (PMLM)
Interaktif dengan Pendekatan Scaffolding Materi Usaha dan
Energi Untuk Meningkatkan HOTS dan Sikap Ilmiah Siswa
SMA
Dosen Pembimbing Suparno, Ph.D.
Peneliti Mohamad Heru

Bapak/Ibu yang terhormat,


Berkaitan dengan penelitian Pengembangan PMLM Interaktif Menggunakan
Pendekatan Scaffolding materi Usaha dan Energi peneliti bermaksud mengadakan
penilaian kelayakan soal HOTS yang telah dibuat oleh peneliti. Lembar penilaian
kelayakan ini bertujuan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang soal HOTS
dalam PMLM ini, sehingga dapat diketahui kelayakan soal HOTS tersebut untuk
digunakan pada pembelajaran di sekolah.
Sehubungan dengan keperluan tersebut, peneliti memohon kesediaan Bapak/Ibu
untuk mengisi lembar validasi berikut ini. Penilaian Bapak/Ibu sangat membantu untuk
perbaikan soal HOTS yang peneliti kembangkan.

A. Petunjuk pengisian
Mohon Kesediaan Bapak/Ibu untuk memberi penilaian beberapa aspek yang
terdapat dalam instrumen penilaian kelayakan soal HOTS PMLM materi usaha dan
energi.
Bapak/Ibu dimohon memberi tanda checklist (√) pada kolom yang disediakan
sesuai dengan aspek penilaian yang ada. Penilaian ini terdiri dari 3 nilai dengan
kriteria sebagai berikut:
3 : Layak digunakan tanpa revisi
2 : Layak digunakan dengan revisi
1 : Belum dapat digunakan
Peneliti mengucapkan terimakasih atas kesedian Bapak/Ibu untuk mengisi lembar
validasi ini.

132
B. Butir Pernyataan
Butir Soal
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
I. MATERI
1. Kesesuaian butir soal dengan indikator
Pertanyaan dirumuskan dengan singkat dan
2.
benar
Hanya terdapat satu jawaban dan satu alasan
3.
yang benar
Kesesuaian butir soal dengan tujuan
4.
pengukuran
II. KONSTRUKSI
Terdapat petunjuk mengerjakan soal dengan
5.
jelas
6. Butir soal dirumuskan dengan jelas
Butir soal tidak memberi petunjuk atau
7. mengarahkan pada pilihan jawaban yang
benar
Pengecoh pada masing-masing buti soal
8.
disusun secara logis
Panjang kalimat alternatif jawaban relatif
9.
sama
Pilihan jawaban dalam bentuk angka telah
10. diurutkan dengan sesuai dari angka terkecil
menuju angka terbesar
11. Masing-masing butir soal tidak tergantung

133
satu sama lain
Tabel, Gambar, diagram dan sejenisnya
12.
berfungsi
III. BAHASA
Rumusan kalimat dalam butir soal
13.
komunikatif dan jelas
Rumusan kalimat tidak menimbulkan
14.
penafsiran ganda
Rumusan kalimat dalam butir soal
15. menggunakan bahasa atau kata-kata yang
umum
Pernyataan menggunakan bahasa Indonesia
16.
yang baku dan mudah dimengerti
17. Kata-kata singkat dan lugas
SKOR TOTAL
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
KEPUTUSAN 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

134
Butir Soal
No. Aspek yang Dinilai
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
I. MATERI
1. Kesesuaian butir soal dengan indikator
Pertanyaan dirumuskan dengan singkat dan
2.
benar
Hanya terdapat satu jawaban dan satu alasan
3.
yang benar
Kesesuaian butir soal dengan tujuan
4.
pengukuran
II. KONSTRUKSI
Terdapat petunjuk mengerjakan soal dengan
5.
jelas
6. Butir soal dirumuskan dengan jelas
Butir soal tidak memberi petunjuk atau
7. mengarahkan pada pilihan jawaban yang
benar
Pengecoh pada masing-masing buti soal
8.
disusun secara logis
Panjang kalimat alternatif jawaban relatif
9.
sama
Pilihan jawaban dalam bentuk angka telah
10. diurutkan dengan sesuai dari angka terkecil
menuju angka terbesar
Masing-masing butir soal tidak tergantung
11.
satu sama lain

135
Tabel, Gambar, diagram dan sejenisnya
12.
berfungsi
III. BAHASA
Rumusan kalimat dalam butir soal
13.
komunikatif dan jelas
Rumusan kalimat tidak menimbulkan
14.
penafsiran ganda
Rumusan kalimat dalam butir soal
15. menggunakan bahasa atau kata-kata yang
umum
Pernyataan menggunakan bahasa Indonesia
16.
yang baku dan mudah dimengerti
17. Kata-kata singkat dan lugas
SKOR TOTAL
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
KEPUTUSAN 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

136
C. Lmbar Revisi
NO Jenis revisi

D. Komentar umum dan saran perbaikan:

Yogyakarta, Februari 2018


Validator

( )

137
RUBRIK PENILAIAN VALIDASI SOAL HOTS
NO Indikator Kriteria Skor
I. MATERI
Jika semua butir soal tidak sesuai dengan
Kesesuaian butir 1
indikator
1 soal dengan
Jika sebagian besar butir soal dengan indikator 2
indikator
Jika semua butir soal sesuai dengan indikator 3
Jika semua pertanyaan dirumuskan dengan
1
tidak benar
Pertanyaan
Jika sebagian besar pertanyaan dirumuskan
2 dirumuskan 2
benar
dengan benar
Jika semua pertanyaan dirumuskan dengan
3
benar
Jika terdapat 4 jawaban benar dan 4 alasan
1
Hanya terdapat benar dalam satu soal.
satu jawaban dan Jika terdapat 2 jawaban benar dan 2 alasan
3 2
satu alasan yang benar dalam satu soal.
benar Jika terdapat 1 jawaban benar dan 1 alasan
3
benar dalam satu soal.
Jika semua butir soal tidak sesuai dengan
Kesesuaian butir 1
tujuan pengukuran.
soal dengan
Jika sebagian besar butir soal sesuai dengan
4 tujuan 2
tujuan pengukuran.
pengukuran
Jika semua butir soal sesuai dengan tujuan
3
pengukuran.

II. KONSTRUKSI
Jika tidak terdapat petunjuk dalam
1
mengerjakan soal.
Terdapat petunjuk
Jika petunjuk mengerjakan soal ada dan cukup
5 mengerjakan soal 2
jelas
dengan jelas
Jika petunjuk mengerjakan soal ada dan jelas
3
dalam mengerjakan soal
Jika semua butir soal dirumuskan secara tidak
1
Butir soal jelas
6 dirumuskan Jika sebagian besar butir soal dirumuskan
2
dengan jelas secara jelas
Jika semua butir soal dirumuskan secara jelas 3
Butir soal tidak Jika semua butir soal sangat memberikan
7 1
memberi petunjuk petunjuk atau mengarahkan pada jawaban yang

138
atau mengarahkan benar.
pada pilihan Jika sebagian kecil butir soal cukup
jawaban yang memberikan petunjuk atau mengarahkan pada 2
benar jawaban yang benar
Jika semua butir soal tidak memberikan
petunjuk atau mengarahkan pada pilihan 3
jawaban yang benar.
Jika semua pengecoh pada masing-masing butir
1
Pengecoh pada soal disusun secara tidak logis
masing-masing Jika sebagian besar pengecoh pada masing-
8 2
butir soal disusun masing butir soal disusun secara logis
secara logis Jika semua pengecoh pada masing-masing butir
3
soal disusun secara logis
Jika panjang kalimat alternatif jawaban tidak
1
sama
Panjang kalimat
Jika sebagian besar panjang kalimat alternatif
9 alternatif jawaban 2
jawaban relatif sama
relatif sama
Jika panjang kalimat alternatif jawaban relatif
3
sama
Jika jawaban dalam bentuk angka tidak
Pilihan jawaban diurutkan dengan sesuai dari angka terkecil 1
dalam bentuk menuju angka terbesar
angka telah Jika sebagian besar jawaban dalam bentuk
10 diurutkan dengan angka diurutkan sesuai dari angka terkecil 2
sesuai dari angka menuju angka terbesar
terkecil menuju Jika jawaban dalam bentuk angka diurutkan
angka terbesar sudah sesuai dari angka terkecil menuju angka 3
terbesar
Jika masing-masing soal sangat tergantung satu
1
Masing-masing sama lain.
butir soal tidak Jika masing-masing soal cukup tergantung satu
11 2
tergantung satu sama lain.
sama lain Jika masing-masing soal tidak tergantung satu
3
sama lain.
Jika seluruh Tabel, Gambar,diagram dan
1
Tabel, Gambar, sejenisnya tidak berfungsi.
diagram dan Jika sebagian besar Tabel, Gambar,diagram
12 2
sejenisnya dan sejenisnya berfungsi.
berfungsi Jika seluruh Tabel, Gambar,diagram dan
3
sejenisnya berfungsi dengan baik

139
III. BAHASA
Jika seluruh kalimat dalam butir soal tidak
1
Rumusan kalimat komunikatif
dalam butir soal Jika sebagian besar kalimat dalam butir soal
13 2
komunikatif dan komunikatif dan jelas
jelas Jika seluruh kalimat dalam butir soal
3
komunikatif dan sangat jelas.
Jika seluruh kalimat menimbulkan makna
1
Rumusan kalimat penafsiran ganda.
tidak Jika sebagian kecil kalimat menimbulkan
14 2
menimbulkan makna penafsiran ganda.
penafsiran ganda Jika seluruh kalimat dalam kalimat tidak
3
menimbulkan makna penafsiran ganda.
Jika seluruh kalimat dalam butir soal
menggunakan bahasa yang tidak umum dan 1
Rumusan kalimat sulit dimengerti
dalam butir soal Jika sebagian besar kalimat dalam butir soal
15 menggunakan menggunakan bahasa yang cukup umum tetapi 2
bahasa atau kata- sedikit dimengerti.
kata yang umum Jika seluruh kalimat dalam butir soal
menggunakan bahasa yang umum dan mudah 3
dipahami.
Jika seluruh pernyataan dalam soal
menggunakan bahasa yang tidak baku dan 1
Pernyataan sangat sulit dimengerti.
menggunakan Jika sebagian kecil pernyataan dalam soal
16 bahasa Indonesia menggunakan bahasa yang tidak baku dan 2
yang baku dan mudah dimengerti.
mudah dimengerti Jika seluruh pernytaan dalam soal
menggunakan bahasa baku dan mudah 3
dimengerti.
Jika seluruh kata-kata yang digunakan dalam
1
soal terlalu panjang dan tidak lugas.
Kata-kata singkat Jika sebagian besar kata-kata yang digunakan
17 2
dan lugas dalam soal singkat tetapi tidak lugas
Jika seluruh kata-kata dalam soal singkat dan
3
lugas

140
Lampiran 1C LEMBAR VALIDASI RPP

KISI-KISI LEMBAR VALIDASI RPP


Kompetensi Indikator Pencapaian Bentuk Jumlah Nomor Butir
Instrumen Butir
Kejelasan dan perumusan tujuan 3 1, 2, 3
pembelajaran
Kesesuian pemilihan materi 5 4, 5, 6, 7, 8
Kesesuaian pemilihan sumber 3 9, 10, 11
Lembar
belajar/media belajar
penilaian RPP
Kesesuaian sekenario dan kegiatan 4 12, 13, 14, 15
pembelajaran
Kesesuianan penilaian HOTS 3 16, 17, 18
Penilian tugas/praktikum 4 19, 20, 21, 22

141
LEMBAR VALIDASI KELAYAKAN RPP

Judul Penelitian Pengembangan Physics Mobile Learning Media (PMLM)


:
Interaktif dengan Pendekatan Scaffolding Materi Usaha dan
Energi Untuk Meningkatkan HOTS dan Sikap Ilmiah Siswa SMA
Dosen Pembimbing : Suparno, Ph.D.
Peneliti : Mohamad Heru
Nama Penilai :
Asal/Jabatan :
Tanggal :

Bapak/Ibu yang terhormat,


Berkaitan dengan penelitian Pengembangan PMLM Interaktif dengan Pendekatan
Scaffolding materi usaha dan energi, peneliti bermaksud untuk mengadakan penilaian
kelayakan RPP yang telah peneliti buat. Lembar penilaian kelayakan ini bertujuan untuk
mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang kelayakan RPP, sehingga dapat diketahui bagaimana
kelayakan RPP ini dalam pembelajaran di sekolah.
Sehubungan dengan kegiatan tersebut, peneliti memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk
mengisi lembar penilaian kelayakan berikut ini. Penilian Bapak/Ibu sangat membantu untuk
perbaikan RPP yang akan peneliti kembangkan.
A. Petunjuk Pengisian.
Mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian beberapa aspek yang
terdapat dalam instrumen penilaian kelayakan RPP PMLM materi Usaha dan Energi.
Bapak/Ibu dimohon memberikan tanda checklist (√) pada kolom yang disediakan
sesuai dengan aspek penilaian yang ada. Penilaian kelayakan ini terdiri dari 4 nilai
dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sesuai / Baik
3 = Cukup sesuai /Cukup Baik
2 = Kurang sesuai /Kurang Baik
1 = Tidak sesuai/ Tidak Baik
Mohon memberikan komentar umum dan saran perbaikan terhadap keseluruhan isi
RPP pada tempat yang sudah disediakan.
Atas kesediaan Bapak/ Ibu untuk mengisi lembar validasi RPP ini, peneliti ucapkan terima
kasih.

142
B. Butir Pernyataan.

Aspek Yang Penilaian


No Kriteria Penilaian
dinilai 1 2 3 4
1 Perumusan 1. Kesesuian antara kompetensi dasar
Tujuan Kompetensi inti
Pembelajaran 2. Kelengkapan cakupan dalam rumusan
tujuan pembelajaran
3. Kesesuaian tujuan pembelajaran dengan
ranah HOTS dan Sikap Ilmiah
2 Kesesuian 4. Kesesuaian materi pembelajaran dengan
pemilihan indikator dan kompetensi dasar yang akan
materi dicapai.
5. Kesesuaian materi dengan tema
pembelajaran fisika yang diangkat
6. Keruntutan penyajian materi
7. Kesesuaian materi dengan ranah HOTS
8. Kebenaran konsep dan prinsip dalam
materi.
3 Pemilihan 9. Kesesuaian sumber belajar atau media
Sumber pembelajaran dengan tujuan pembelajaran
Belajar atau 10. Kesesuaian pemilihan sumber/media
Media pembelajaran dengan materi pembelajaran
Pembelajaran 11. Kesesuaian sumber belajar/media
pembelajaran dengan ranah HOTS
4 Kesesuaian 12. Kesesuaian pendekatan, strataegi atau
sekenario dan metode pembelajaran dengan tujuan
kegiatan pembelajaran
pembelajaran 13. Kesesuaian pendekatan, strataegi atau
metode pembelajaran dengan materi
pembelajaran
14. Kelengkapan langkah-langkah dalaam
setiap sintaks pembelajaran
15. Ciri-ciri scaffolding tercakup pada
pembelajaran.
5 Kesesuaian 16. Kesesuaian teknik penilaian dengan tujuan
Penilaian dan indikator pembelajaran
HOTS 17. Kejelasan prosedur penilaian
18. Kesesuaian butir soal HOTS dengan
indikator pembelajaran
6 Penilaian 19. Kesesuaian teknik penilaian dengan tujuan
Tugas atau penugasan
Proyek 20. Kejelasan prosedur dan kriteria penilaian
Mandiri 21. Ketercakupan indikator sikap ilmiah dalam
penilaian
22. Kelengkapan perangkat penilaian (soal,
kunci dan rubrik penilaian)

143
C. Lembar Revisi
No Jenis Revisi

D. Komentar dan Saran Perbaikan

.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................

E. Kesimpulan
RPP ini dinyatakan *)
Layak digunakan Layak digunakan dengan revisi Tidak layak digunakan

*) centang pada salah satu kotak

Serang, Februari 2018


Validator

( )

144
RUBRIK LEMBAR VALIDASI RPP

NO Indikator Kriteria Skor


Perumusan Tujuan Pembelajaran
1 Kesesuian antara Jika antara kompetensi dasar tidak sesuai dengan 1
kompetensi dasaar KI 1, KI1, KI 2, KI 3 dan KI 4
KI 2, KI 3, dan KI 4 Jika antara kompetensi dasar kurang sesuai 2
dengan KI1, KI 2, Ki3 dan KI 4
Jika antara kompetensi dasar cukup sesuai 3
dengan KI1, KI 2, Ki3 dan Ki 4
Jika antara kompetensi dasar sesuai dengan KI1, 4
KI 2, Ki3 dan Ki 4
2 Kelengkapan cakupan Jika rumusan hanya mencakuip 1 hal dari 4 hal 1
dalam rumusan tujuan yaitu kompetensi dasar, indikator pembelajaran,
pembelajaran domain aplikasi dan karakter mandiri.
Jika rumusan hanaya mencakup 2 dari 4 hal yaitu 2
kompetensi dasar, indikator pembelajaran,
domain aplikasi dan karakter mandiri.
Jika rumusan hanya mencakuip 3 hal dari 4 hal 3
yaitu kompetensi dasar, indikator pembelajaran,
domain aplikasi dan karakter mandiri.
Jika rumusan hanya mencakuip 4 hal dari 4 hal 4
yaitu kompetensi dasar, indikator pembelajaran,
domain aplikasi dan karakter mandiri
3 Kesesuaian tujuan Jika kompetensi tidak sesuai dengan ranah 1
pembelajaran dengan HOTS yaitu (menganalisis, mengevaluasi dan
ranah HOTS mencipta).
Jika kompetensi kurang sesuai dengan ranah 2
HOTS yaitu (menganalisis, mengevaluasi dan
mencipta).
Jika kompetensi cukup sesuai dengan ranah 3
HOTS yaitu (menganalisis, mengevaluasi dan
mencipta).
Jika kompetensi sesuai dengan ranah HOTS 4
yaitu (menganalisis, mengevaluasi dan
mencipta).
Kesesuian pemilihan materi
4 Kesesuaian materi Jika materi pembelajaran tidak sesuai dengan 1
pembelajaran dengan indikator dan kompetensi dasar yang akan
indikator dan kompetensi dicapai.
dasar yang akan dicapai. Jika materi pembelajaran kurang sesuai dengan 2
indikator dan kompetensi dasar yang akan
dicapai
Jika materi pembelajaran cukup sesuai dengan 3
indikator dan kompetensi dasar yang akan
dicapai
Jika materi pembelajaran sesuai dengan indikator 4
dan kompetensi dasar yang akan dicapai
5 Kesesuaian materi dengan Jika materi tidak sesuai dengan tema 1

145
tema pembelajaran fisika pembelajaran fisika yang diangkat
yang diangkat Jika materi kurang sesuai dengan tema 2
pembelajaran fisika yang diangkat
Jika materi cukup sesuai dengan tema 3
pembelajaran fisika yang diangkat
Jika materi sesuai dengan tema pembelajaran 4
fisika yang diangkat
6 Keruntutan penyajian Jika materi yang diajarkan tidak runtut 1
materi Jika materi yang diajarkan kurang runtut 2
Jika materi yang diajarkan cukup runtut 3
Jika materi yang diajarkan runtut 4
7 Kesesuaian materi dengan Jika materi tidak sesuai dengan ranah HOTS 1
ranah HOTS Jika materi kurang sesuai dengan ranah HOTS 2
Jika materi cukup sesuai dengan ranah HOTS 3
Jika materi sesuai dengan ranah HOTS 4
8 Kebenaran konsep dan Jika konsep dan prinsip dalam materi tidak benar 1
prinsip dalam materi. Jika konsep dan prinsip dalam materi kurang 2
benar
Jika konsep dan prinsip dalam materi cukup 3
benar
Jika konsep dan prinsip dalam materi benar 4
Pemilihan Sumber Belajar atau Media Pembelajaran
9 Kesesuaian sumber belajar Jika sumber belajar/media pembelajaran tidak 1
atau media pembelajaran sesuai dengan tujuan pembelajaran
dengan tujuan Jika sumber belajar/media pembelajaran kurang 2
pembelajaran sesuai dengan tujuan pembelajaran
Jika sumber belajar/media pembelajaran cukup 3
sesuai dengan tujuan pembelajaran
Jika sumber belajar/media pembelajaran sesuai 4
dengan tujuan pembelajaran
10 Kesesuaian pemilihan Jika sumber belajar/media pembelajaran tidak 1
sumber belajar atau media sesuai dengan materi pembelajaran
pembelajaran dengan Jika sumber belajar/media pembelajara kurang 2
materi pembelajaran sesuai dengan mataeri pembelajaran
Jika sumber belajar/media pembelajara cukup 3
sesuai dengan mataeri pembelajaran
Jika sumber belajar/media pembelajaran sesuai 4
dengan materi pembelajaran
11 Kesesuaian sumber Jika sumber belajar/media pembelajaran tidak 1
belajar/ media sesuai dengan ranah HOTS
pembelajaran dengan Jika sumber belajar/media pembelajaran kurang 2
ranah HOTS sesuai dengan ranah HOTS
Jika sumber belajar/media pembelajaran cukup 3
sesuai dengan ranah HOTS
Jika sumber belajar/media pembelajaran sesuai 4
dengan ranah HOTS
Kesesuaian sekenario dan kegiatan pembelajaran
12 Kesesuaian pendekatan, Jika pendekatan, strategi atau metode 1
strataegi atau metode pembelajaran tidak sesuai dengan tujuan

146
pembelajaran dengan pembelajaran
tujuan pembelajaran Jika pendekatan, strategi atau metode 2
pembelajaran kurang sesuai dengan tujuan
pembelajaran
Jika pendekatan, strategi atau metode 3
pembelajaran cukup sesuai dengan tujuan
pembelajaran
Jika pendekatan, strategi atau metode 4
pembelajaran sesuai dengan tujuan pembelajaran
13 Kesesuaian pendekatan, Jika pendekatan, strategi atau metode 1
strataegi atau metode pembelajaran tidak sesuai dengan materi
pembelajaran dengan pembelajaran
materi pembelajaran Jika pendekatan, strategi atau metode 2
pembelajaran kurang sesuai dengan materi
pembelajaran
Jika pendekatan, strategi atau metode 3
pembelajaran cukup sesuai dengan materi
pembelajaran
Jika pendekatan, strategi atau metode 4
pembelajaran sesuai dengan materi pembelajaran
14 Kelengkapan langkah- Jika langkah-langkah dalam setiap sintaks 1
langkah dalaam setiap pembelajaran tidak lengkap
sintaks pembelajaran Jika langkah-langkah dalam setiap sintaks 2
pembelajaran kurang lengkap
Jika langkah-langkah dalam setiap sintaks 3
pembelajaran cukup lengkap
Jika langkah-langkah dalam setiap sintaks 4
pembelajaran sudah lengkap
15 Ciri-ciri scaffolding Jika ciri-ciri scaffolding dalam setiap sintaks 1
tercakup pada pembelajaran tidak lengkap
pembelajaran. Jika ciri-ciri scaffolding dalam setiap sintaks 2
pembelajaran kurang lengkap
Jika ciri-ciri scaffolding dalam setiap sintaks 3
pembelajaran cukup lengkap
Jika ciri-ciri scaffolding dalam setiap sintaks 4
pembelajaran sudah lengkap
Kesesuaian Penilaian HOTS
16 Kesesuaian teknik Jika teknik penilaian tidak sesuai dengan tujuan 1
penilaian dengan tujuan dan indikator pembelajaran
dan indikator Jika teknik penilaian kurang sesuai dengan 2
pembelajaran tujuan dan indikator pembelajaran
Jika teknik penilaian cukup sesuai dengan tujuan 3
dan indikator pembelajaran
Jika teknik penilaian sesuai dengan tujuan dan 4
indikator pembelajaran
17 Kejelasan prosedur Jika prosedur penilaian tidak jelas 1
penilaian Jika prosedur penilaian kurang jelas 2
Jika prosedur penilaian cukup jelas 3
Jika prosedur penilaian sudah jelas 4

147
18 Kesesuaian butir soal Jika butir soal HOTS tidak sesuai dengan 1
HOTS dengan indikator indikator pembelajaran
pembelajaran Jika butir soal HOTS kurang sesuai dengan 2
indikator pembelajaran

Jika butir soal HOTS cukup sesuai dengan 3


indikator pembelajaran
Jika butir soal HOTS sudah sesuai dengan 4
indikator pembelajaran
Penilaian Tugas atau Proyek Mandiri
Kesesuaian teknik Jika teknik penilaian tidak sesuai dengan tujuan 1
19 penilaian dengan tujuan penugasan
penugasan Jika teknik penilaian kurang sesuai dengan 2
tujuan penugasan
Jika teknik penilaian cukup sesuai dengan tujuan 3
penugasan
Jika teknik penilaian sudah sesuai dengan tujuan 4
penugasan
Kejelasan prosedur dan Jika prosedur dan kriteria penilaian tidak jelas 1
20 kriteria penilaian Jika prosedur dan kriteria penilaian kurang jelas 2
Jika prosedur dan kriteria penilaian cukup jelas 3
Jika prosedur dan kriteria penilaian tidak jelas 4
21 Ketercakupan indikator Jika indikator sikap ilmiah tidak tercakup dalam 1
sikap ilmiah dalam penilaian
penilaian Jika indikator sikap ilmiah kurang tercakup 2
dalam penilaian
Jika indikator sikap ilmiah cukup tercakup dalam 3
penilaian
Jika indikator sikap ilmiah sudah tercakup 4
dalam penilaian
22 Kelengkapan perangkat Jika perangkat penilaian seperti soal, kunci 1
penilaian (soal, kunci dan jawaban dan rubrik penilaian tidak lengkap
rubrik penilaian ) Jika perangkat penilaian seperti soal, kunci 2
jawaban dan rubrik penilaian kurang lengkap
Jika perangkat penilaian seperti soal, kunci 3
jawaban dan rubrik penilaian cukup lengkap
Jika perangkat penilaian seperti soal, kunci 4
jawaban dan rubrik penilaian sudah lengkap

148
Lampiran 1D LEMBAR VALIDASI MATERI BAHAN PMLM
KISI-KISI LEMBAR VALIDASI BAHAN AJAR Physics Mobile Learning Media (PMLM)
MATERI USAHA DAN ENERGI
Teknik
Jumlah Nomor
Kompetensi Indikator Pencapaian Pengumpulan Objek Penilaian Bentuk Instrumen
Butir Butir
Data
KOMPONEN KELAYAKAN ISI
Cakupan materi 2 1,2
Keakuratan materi 4 3,4,5,6
Kemuktahiran 3 7,8,9
Kandungan nilai-nilai Fisika yang dapat 1 10
ditanamkan pada siswa
Isi materi Berkaitan dengan HOTS 1 11
KOMPONEN KEBAHASAAN
Kesesuaian dengan tingkat perkembangan siswa 1 12
Lembar Penilaian
Kekomunikatifan Dokumentasi Bahan Ajar 1 13
Bahan Ajar Siswa
Kedialogisan dan keinteraktifan 2 14,15
Kelugasan 2 16,17
Koherensi dan keruntutan alur pikir 1 18
Kesesuaian dengan kaidah bahasa Indonesia 2 19,20
Penggunaan istilah dan simbol/lambang 2 21,22
KOMPONEN PENYAJIAN
Kesesuaian teknik penyajian 3 23,24,25
Kesesuaian pendukung penyajian materi 3 26,27,28
Kesesuaian pendukung penyajian pembelajaran 3 29,30,31

149
LEMBAR VALIDASI MATERI BAHAN AJAR

Judul Penelitian : Pengembangan Physics Mobile Learning Media (PMLM)


Interaktif dengan Pendekatan Scaffolding Materi Usaha dan
Energi Untuk Meningkatkan HOTS dan Sikap Ilmiah Siswa
SMA
Dosen Pembimbing : Suparno, Ph.D.
Peneliti : Mohamad Heru
Penilai :
Jabatan :
Tanggal :

Bapak/Ibu yang terhormat,


Berkaitan dengan penelitian Pengembangan PMLM Interaktif dengan Pendekatan
Scaffolding materi Usaha dan Energi, peneliti bermaksud mengadakan penilaian kelayakan
bahan ajar yang terlah dibuat oleh peneliti. Lembar penilaian kelayakan ini bertujuan untuk
mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang bahan ajar ini, sehingga dapat diketahui kelayakan
bahan ajar tersebut untuk dasar materi pada media PMLM.
Sehubungan dengan keperluan tersebut, peneliti memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk
mengisi lembar penilaian kelayakan berikut ini. Penilaian Bapak/Ibu sangat membantu untuk
perbaikan bahan ajar yang peneliti kembangkan.

A. Petunjuk pengisian
Mohon Kesediaan Bapak/Ibu untuk memberi penilaian beberapa aspek yang terdapat
dalam instrumen penilaian kelayakan bahan ajar PMLM pada materi Usaha dan
energi.
Bapak/Ibu dimohon memberi tanda checklist (√) pada kolom yang disediakan sesuai
dengan aspek penilaian yang ada. Penilaian ini terdiri dari 4 nilai dengan kriteria
sebagai berikut:
4 : Baik / Sesuai
3 : Cukup baik / Cukup Sesuai
2 : Kurang Baik /Kurang sesuai
1 : Tidak Baik / TidakSesuai
Peneliti mengucapkan terimakasih atas kesedian Bapak/Ibu untuk mengisi lembar penilaian
kelayakan ini.

150
B. Butir Pernyataan
No. Aspek yang Dinilai Skor Penilaian
1 2 3 4
I. KOMPONEN KELAYAKAN ISI
Cakupan Materi
1. Keluasan materi
2. Kedalaman mataeri
Akurasi Materi
3 Akurasi fakta
4 Kebenaran konsep
5. Akurasi teori
6 Kebenaran prinsip/hukum
Kemuktahiran
7 Kesesuaian dengan perkembangan ilmu
8 Keterkinian/ketermasaan fitur (contoh-contoh)
9 Keterkinian rujukan
Kandungan nilai-nilai Fisika yang dapat ditanamkan pada siswa
10 Keberadaan unsur yang mampu untuk menanamkan sikap
ilmiah
Isi materi Berkaitan dengan HOTS
11 Keberadaan unsur HOTS dalam bahan
Rerata Skor Komponen Kelayakan Isi

II. KOMPONEN KEBAHASAAN


Kesesuaian dengan Tingkat Perkembangan Siswa
12 Kesesuaian dengan tingkat perkembangan siswa
Komunikatif
13 Keterpahaman pesan yang ditangkap oleh siswa
Dialogis dan Interaktif
14 Kemampuan memotivasi siswa untuk merespon pesan
15 Keinteraktifan komunikasi
Lugas
16 Ketepatan struktur kalimat
17 Kebakuan istilah
Kekoherensi dan Keruntutan Alur Pikir
18 Keutuhan makna dalam bab/ subbab/alinea
Kesesuaian dengan kaidah Bahasa Indonesia
19 Ketepatan tata bahasa
20 Ketepatan ejaan
Penggunaan Istilah dan Simbol/Lambang
21 Konsistensi penggunaan istilah
22 Ketepatan penggunaan simbol/lambang
Rerata Skor Komponen Kebahasaan
151
III. KOMPONEN PENYAJIAN
Kesesuaian Teknik Penyajian
23 Konsistensi sistematika sajian dalam subbab
24 Kelogisan penyajian
25 Keruntutan konsep
A. Kesesuaian Pendukung Penyaji Materi
26 Kesesuaian/ketepatan ilustrasi dengan materi
27 Kelengkapan identitas Tabel atau Gambar
28 Ketepatan penomoran dan penamaan Tabel atau Gambar
B. Kesesuaian Penyajian Pembelajaran
29 Keterlibatan siswa dalam pembelajaran
30 Kesesuaian dengan karakteristik mata pelajaran
31 Kemampuan merangsanag kedalaman berfikir siswa
melalui ilustrasi, anlisis kasus, dan soal latihan
RERATA SKOR KOMPONEN PENYAJIAN

C. Lembar Revisi
No Jenis Revisi

D. Komentar umum dan saran perbaikan:


....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................

Serang, Februari 2018


Validator

( )

152
RUBRIK PENILAIAN VALIDASI BAHAN AJAR
NO Indikator Kriteria Skor
II. KOMPONEN KELAYAKAN ISI
Cakupan Materi
1 Keluasan materi Jika materi yang disajikan tidak tidak 1
mencakup semua mencakup semua kompetensi dasar yang
kompetensi inti dan digunakan
kompetensi dasar Jika materi yang disajikan mecakup sebagian 2
kecil kompetensi dasar yang digunakan
Jika materi yang disajikan mencakup sebagian 3
besar kompetensi dasar yang digunakan
Jika materi yang disajikan mencakup semua 4
kompetensi dasar yang digunakan
2 Kedalaman materi Jika materi yang di sajikan tidak mencakup 1
(mencakup indikator semua indikator pencapaian komptensi yang
pencapaian komptensi harus dipelajari siswa
yang dipelajari siswa) Jika materi yang di sajikan sebagian kecil 2
mencakup indikator pencapaian komptensi
yang harus dipelajari siswa
Jika materi yang di sajikan sebagian besar 3
mencakup indikator pencapaian komptensi
yang harus dipelajari siswa
Jika materi yang di sajikan mencakup semua 4
indikator pencapaian komptensi yang harus
dipelajari siswa
Akurasi Materi
3 Akurasi fakta Jika fakta yang disajikan dalam materi tidak 1
akurat
Jika sebagian besar fakta yang disajikan dalam 2
materi belum akurat
Jika sebagian besar fakta yang disajikan dalam 3
materi cukup akurat
Jika fakta yang disajikan dalam materi sangat 4
akurat
4 Kebenaran konsep Jika konsep-konsep fisika dalam bahan ajar 1
tidak benar
Jika konsep-konsep fisika dalam bahan ajar 2
sebagian besar belum benar
Jika konsep-konsep fisika dalam bahan ajar 3
sebagian besar sudah benar
Jika konsep-konsep fisika dalam bahan ajar 4
benar

153
5 Akurasi teori Jika teori yang digunakan dalam bahan ajar 1
tidak akurat dengan kompetensi dasar
Jika teori yang digunakan dalam bahan ajar 2
sebagian kecil akurat dengan kompetensi dasar
Jika teori yang digunakan dalam bahan ajar 3
sebagian besar akurat dengan kompetensi dasar
Jika teori yang digunakan dalam bahan ajar 4
sangat akurat dengan kompetensi dasar
6 Kebenaran Jika prinsip/hukum dalam bahan ajar tidak 1
prinsip/hukum benar
Jika prinsip/hukum dalam bahan ajar sebagian 2
besar belum benar
Jika prinsip/hukum dalam bahan ajar sebagian 3
besar sudah benar
Jika prinsip/hukum dalam bahan ajar sangat 4
benar
Kemuktahiran
7 Kesesuaian dengan Jika materi yang di sajikan dalam bahan ajar 1
perkembangan ilmu tidak sesuai dengan perkembangan ilmu
Jika materi yang di sajikan dalam bahan ajar 2
sebagian kecil sesuai dengan perkembangan
ilmu
Jika materi yang di sajikan dalam bahan ajar 3
sebagian besar sesuai dengan perkembangan
ilmu
Jika materi yang di sajikan dalam bahan ajar 4
sangat sesuai dengan perkembangan ilmu
8 Keterkinian/ketermasa Jika contoh-contoh yang disajikan dalam bahan 1
an fitur (contoh- ajar tidak terkini
contoh) Jika contoh-contoh yang disajikan dalam bahan 2
ajar sebagian kecil terkini
Jika contoh-contoh yang disajikan dalam bahan 3
ajar sebagian besar terkini
Jika contoh-contoh yang disajikan dalam bahan 4
ajar sangat terkini
9 Keterkinian rujukan Jika rujukan materi yang digunakan dalam 1
bahan ajar tidak terkini
Jika rujukan materi yang digunakan dalam 2
bahan ajar sebagian kecil terkini
Jika rujukan materi yang digunakan dalam 3
bahan ajar sebagian besar terkini
Jika rujukan materi yang digunakan dalam 4
bahan ajar sangat terkini

154
Kandungan Nilai-Nilai Fisika Yang Dapat Ditanamkan Pada Siswa
10 Keberadaan unsur Jika isi materi dalam bahan ajar tidak dapat 1
yang mampu untuk menumbuhkan sikap ilmiah
menanamkan sikap Jika isi materi dalam bahan ajar sedikit 2
ilmiah menumbuhkan sikap ilmiah
Jika isi materi dalam bahan ajar cukup 3
menumbuhkan sikap ilmiah
Jika isi materi dalam bahan ajar sangat 4
menumbuhkan sikap ilmiah
Isi Materi Berkaitan Dengan HOTS
11 Keberadaan unsur Jika dalam bahan ajar keberadaan unsur HOTS 1
HOTS dalam bahan tidak ada
Jika dalam bahan ajar keberadaan unsur HOTS 2
sedikit
Jika dalam dalam bahan ajar keberadaan unsur 3
HOTS cukup banyak
Jika dalam dalam bahan ajar keberadaan unsur 4
HOTS sangat banyak

III. KOMPONEN KEBAHASAAN


KESESUIAN DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN SISWA
12 Kesesuaian dengan Jika bahasa yang digunakan tidak sesuai 1
tingkat perkembangan dengan tingkat perkembangan siswa
siswa Jika bahasa yang digunakan sebagian kecil 2
sesuai dengan tingkat perkembangan siswa
Jika bahasa yang digunakan cukup sesuai 3
dengan tingkat perkembangan siswa
Jika bahasa yang digunakan sangat sesuai 4
dengan tingkat perkembangan siswa
Komunikatif
13 Keterpahaman pesan Jika bahasa yang digunakan membuat siswa 1
yang ditangkap oleh tidak paham terhadap pesan yang disampaikan
siswa Jika bahasa yang digunakan membuat siswa 2
sebagian kecil paham terhadap pesan yang
disampaikan
Jika bahasa yang digunakan membuat siswa 3
cukup paham terhadap pesan yang disampaikan
Jika bahasa yang digunakan membuat siswa 4
sangat paham terhadap pesan yang
disampaikan
Dialogis Dan Interaktif
14 Kemampuan Jika bahasa yang digunakan tidak memotivasi 1

155
memotivasi siswa siswa dalam merespon pesan
untuk merespon pesan Jika bahasa yang digunakan sedikit memotivasi 2
siswa dalam merespon pesan
Jika bahasa yang digunakan cukup memotivasi 3
siswa dalam merespon pesan
Jika bahasa yang digunakan sangat memotivasi 4
siswa dalam merespon pesan
15 Keinteraktifan Jika bahasa yang digunakan tidak menciptakan 1
komunikasi komunikasi interaktif
Jika bahasa yang digunakan sedikit 2
menciptakan komunikasi interaktif
Jika bahasa yang digunakan cukup 3
menciptakan komunikasi interaktif
Jika bahasa yang digunakan sangat 4
menciptakan komunikasi interaktif
Lugas
16 Jika istilah bahasa yang digunakan dalam 1
Ketepatan struktur bahan ajar tidak tepat
kalimat Jika istilah bahasa yang digunakan dalam 2
bahan ajar sebagian kecil tepat
Jika istilah bahasa yang digunakan dalam 3
bahan ajar sebagian besar tepat
Jika istilah bahasa yang digunakan dalam 4
bahan ajar sangat tepat
17 Kebakuan istilah Jika istilah yang digunakan dalam bahan ajar 1
tidak baku
Jika istilah yang digunakan dalam bahan ajar 2
sebagian kecil baku
Jika istilah yang digunakan dalam bahan ajar 3
sebagian besar baku
Jika istilah yang digunakan dalam bahan ajar 4
sangat baku
Kekoherensi Dan Keruntutan Alur Pikir
18 Keutuhan makna Jika makna dalam bab/subbab/alinea tidak utuh 1
dalam bab/ Jika makna dalam bab/subbab/alinea sebagian 2
subbab/alinea kecil utuh
Jika makna dalam bab/subbab/alinea sebagian 3
besar utuh
Jika makna dalam bab/subbab/alinea sangat 4
utuh

156
Kesesuian Dengan Kaidah Bahasa Indonesia
19 Ketepatan tata bahasa Jika tata bahasa yang digunakan dalam bahan 1
ajar tidak tepat
Jika tata bahasa yang digunakan dalam bahan 2
ajar sebagian kecil tepat
Jika tata bahasa yang digunakan dalam bahan 3
ajar sebagian besar tepat
Jika tata bahasa yang digunakan dalam bahan 4
ajar sangat tepat
20 Ketepatan ejaan Jika ejaan bahasa yang digunakan dalam bahan 1
ajar tidak tepat
Jika ejaan bahasa yang digunakan dalam bahan 2
ajar sebagian kecil tepat
Jika ejaan bahasa yang digunakan dalam bahan 3
ajar sebagian besar tepat
Jika ejaan bahasa yang digunakan dalam bahan 4
ajar sangat tepat
Penggunaan Istilah Dan Simbol/Lambang
21 Konsistensi Jika istilah bahasa yang digunakan dalam 1
penggunaan istilah bahan ajar tidak konsisten
Jika istilah bahasa yang digunakan dalam 2
bahan ajar sebagian kecil konsisten
Jika istilah bahasa yang digunakan dalam 3
bahan ajar sebagian besar konsisten
Jika istilah bahasa yang digunakan dalam 4
bahan ajar sangat konsisten
22 Ketepatan Jika lambang/simbol yang digunakan dalam 1
penggunaan bahan ajar tidak konsisten
simbol/lambang Jika lambang/simbol yang digunakan dalam 2
bahan ajar sebagian kecil konsisten
Jika lambang/simbol yang digunakan dalam 3
bahan ajar sebagian besar konsisten
Jika lambang/simbol yang digunakan dalam 4
bahan ajar sangat konsisten

IV. KOMPONEN PENYAJIAN


Kesesuaian Teknik Penyajian
23 Konsistensi Jika sajian dalam sub Bab tidak konsisten 1
sistematika sajian Jika sajian dalam sub Bab sebagian kecil yang 2
dalam subbab konsisten
Jika sajian dalam sub Bab cukup konsisten 3
Jika sajian dalam sub Bab sangat konsisten 4

157
24 Kelogisan penyajian Jika materi yang disajikan tidak logis 1
Jika materi yang disajikan sebagian kecil logis 2
Jika materi yang disajikan cukup logis 3
Jika materi yang disajikan sangat logis 4
25 Keruntutan konsep Jika konsep yang disajikan tidak runtut 1
Jika konsep yang disajikan sebagian kecil 2
runtut
Jika konsep yang disajikan cukup runtut 3
Jika konsep yang disajikan sangat runtut 4
Kesesuaian Pendukung Penyajian Materi
26 Kesesuaian/ketepatan Jika ilustrasi yang disajikan dalam materi tidak 1
ilustrasi dengan sesuai
materi Jika ilustrasi yang disajikan dalam materi 2
sebagian kecil sesuai
Jika ilustrasi yang disajikan dalam materi 3
cukup sesuai
Jika ilustrasi yang disajikan dalam materi 4
sangat sesuai
27 Kelengkapan identitas Jika identitas Tabel atau Gambar tidak lengkap 1
Tabel atau Gambar Jika identitas Tabel atau Gambar sebagian kecil 2
lengkap
Jika identitas Tabel atau Gambar cukup 3
lengkap
Jika identitas Tabel atau Gambar sangat 4
lengkap
28 Ketepatan penomoran Jika penomoran dan penmaan Tabel atau 1
dan penamaan Tabel Gambar tidak tepat
atau Gambar Jika penomoran dan penmaan Tabel atau 2
Gambar sebagian kecil tepat
Jika penomoran dan penmaan Tabel atau 3
Gambar cukup tepat
Jika penomoran dan penmaan Tabel atau 4
Gambar sangat tepat
Kesesuaian Penyajian Pembelajaran
29 Keterlibatan siswa Jika siswa tidak terlibat dalam pembelajaran 1
dalam pembelajaran Jika siswa sebagian kecil terlibat dalam 2
pembelajaran
Jika siswa cukup terlibat dalam pembelajaran 3
Jika siswa sangat terlibat dalam pembelajaran 4
30 Kesesuaian dengan Jika materi tidak sesuai dengan karakteristik 1
karakteristik mata mata pembelajaran.
pelajaran Jika materi sebagian kecil sesuai dengan 2
karakteristik mata pembelajaran.

158
Jika materi cukup sesuai dengan karakteristik 3
mata pembelajaran.
Jika materi sangat sesuai dengan karakteristik 4
mata pembelajaran.
31 Kemampuan Jika ilustrasi, anlisis kasus, dan soal latihan 1
merangsanag tidak mampu merangsang kedalaman berfikir
kedalaman berfikir siswa.
siswa melalui Jika ilustrasi, anlisis kasus, dan soal latihan 2
ilustrasi, anlisis kasus, sedikit mampu merangsang kedalaman berfikir
dan soal latihan siswa.
Jika ilustrasi, anlisis kasus, dan soal latihan 3
cukup mampu merangsang kedalaman berfikir
siswa.
Jika ilustrasi, anlisis kasus, dan soal latihan 4
sangat mampu merangsang kedalaman berfikir
siswa.

159
Lampiran 1E LEMBAR VALIDASI ANGKET SIKAP ILMIAH SISWA

KISI-KISI VALIDASI
ANGKET SIKAP ILMIAH SISWA

Teknik
Objek Bentuk Jumlah Nomor
No Aspek Kompetensi Indikator Pencapaian Pengumpulan
Penilaian Instrumen Butir Butir
Data
1. Kesesuaian pernyataan dengan indikator Sikap
1 1
Ilmiah.
2. Kejelasan batasan pernyataan segingga tidak
1 2
1 Materi ambigu.
3. Kesesuaian isi materi dalam pernyataan dengan
petunjuk pengukuran, jenjang, jenis sekolah Lembar 1 3
dan tingkat kelas. validasi
Angket
instrumen
4. Kejelasan dan kelugasan rumusan pokok Dokumentasi Sikap
Sikap 1 4
pernyataan. Ilmiah
2 Konstruksi Ilmiah
5. Kejelasan petunjuk pengisian. 1 5
6. Kejelasan rumusan kalimat pernyataan. 1 6
7. Kebakuan penggunaan tata bahasa. 1 7
8. Penggunaan kata-kata/istilah yang berlaku
3 Bahasa 1 8
umum.
9. Kekomunikatifan perumusan kalimat. 1 9

160
LEMBAR PENILAIAN VALIDASI
ANGKET SIKAP ILMIAH

Judul Penelitian Pengembangan Physics Mobile Learning Media (PMLM)


:
Interaktif dengan Pendekatan Scaffolding Materi Usaha dan
Energi Untuk Meningkatkan HOTS dan Sikap Ilmiah Siswa SMA
Dosen Pembimbing : Suparno, Ph.D.
Peneliti : Mohamad Heru
Penilai :
Jabatan :
Tanggal :

Bapak/Ibu yang terhormat,


Berkaitan dengan penelitian Pengembangan PMLM Interaktif dengan Pendekatan
Scaffoldinng materi Usaha dan Energi, peneliti bermaksud mengadakan penilaian
kelayakan angket sikap ilmiah yang telah dibuat oleh peneliti. Lembar penilaian kelayakan ini
bertujuan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang angket sikap ilmiah ini, sehingga
dapat diketahui kelayakan angket sikap ilmiah tersebut untuk penilaian sikap ilmiah siswa.
Sehubungan dengan keperluan tersebut, peneliti memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk
mengisi lembar penilaian kelayakan berikut ini. Penilaian Bapak/Ibu sangat membantu untuk
perbaikan bahan ajar yang peneliti kembangkan.

C. Petunjuk pengisian
Mohon Kesediaan Bapak/Ibu untuk memberi penilaian beberapa aspek yang terdapat
dalam instrumen penilaian kelayakan angket sikap ilmiah.
Bapak/Ibu dimohon memberi tanda checklist (√) pada kolom yang disediakan sesuai
dengan aspek penilaian yang ada. Penilaian ini terdiri dari 4 nilai dengan kriteria
sebagai berikut:
4 : Baik / Sesuai
3 : Cukup baik / Cukup Sesuai
2 : Kurang Baik /Kurang sesuai
1 : Tidak Baik / TidakSesuai
Peneliti mengucapkan terimakasih atas kesedian Bapak/Ibu untuk mengisi lembar penilaian
kelayakan ini.

161
D. Lembar Validasi Angket Sikap Ilmiah Siswa
Kompetensi Indikator Penilaian
Aspek Komentar/ Saran
Pencapaian 1 2 3 4
1. Kesesuaian pernyataan dengan
indikator Sikap Ilmiah.
2. Kejelasan batasan pernyataan
segingga tidak ambigu.
Materi
3. Kesesuaian isi materi dalam
pernyataan dengan petunjuk
pengukuran, jenjang, jenis
sekolah dan tingkat kelas.
4. Kejelasan dan kelugasan
rumusan pokok pernyataan.
Konstruksi 5. Kejelasan petunjuk pengisian.
6. Kejelasan rumusan kalimat
pernyataan.
7. Kebakuan penggunaan tata
bahasa.
8. Penggunaan kata-kata/istilah
Bahasa
yang berlaku umum.
9. Kekomunikatifan perumusan
kalimat.
Skor Total

C. Lembar Revisi
No Jenis Revisi

162
D. Komentar dan Saran Perbaikan

....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................

E. Kesimpulan
Angket ini dinyatakan *)

Layak digunakan Layak digunakan dengan revisi Tidak layak digunakan

*) Centang pada salah satu kotak

Serang, Februari 2018


Validator

( )

163
RUBRIK LEMBAR VALIDASI
ANGKET SIKAP ILMIAH
Kompetensi Indikator
Aspek Skor Rubrik Penilaian
Pencapaian
1. Kesesuaian 4 Jika seluruh pernyataan sesuai
pernyataan dengan dengan indikator Sikap Ilmiah
indikator Sikap
Jika sebagian besar pernyataan (≥ 50%)
Ilmiah. 3 sesuai dengan indikator Sikap Ilmiah
Jika sebagian kecil pernyataan (<50%)
2 sesuai dengan indikator Sikap Ilmiah
Jika seluruh pernyataan tidak sesuai
1 dengan indikator Sikap Ilmiah
2. Kejelasan batasan Jika batasan pernyataan jelas, tepat dan
4
pernyataan segingga tidak ambigu
tidak ambigu. Jika batasan pernyataan jelas, tidak
3
ambigu tetapi tidak tepat
Materi Jika batasan pernyataan tepat tetapi
2
tidak jelas dan ambigu
Jika batasan pernyataan tidak jelas,
1
tidak tepat dan ambigu
3. Kesesuaian isi materi Jika isi materi dalam pernyataan sesuai
dalam pernyataan dengan empat hal (petunjuk
4
dengan petunjuk pengukuran, jenjang, jenis sekolah
pengukuran, jenjang, dan tingkat kelas)
jenis sekolah dan Jika isi materi dalam pernyataan sesuai
tingkat kelas. 3 dengan tiga hal
Jika isi materi dalam pernyataan sesuai
2 dengan dua hal
Jika isi materi dalam pernyataan sesuai
1 dengan satu hal
4. Kejelasan dan 4 Rumusan pernyataan jelas, lugas dan
kelugasan rumusan sesuai
pokok pernyataan. 3 Rumusan pernyataan jelas dan lugas
2 Rumusan pernyataan jelas
1 Rumusan pernyataan jelas dan lugas
5. Kejelasan petunjuk 4 Petunjuk pengisian jelas, singkat dan
pengisian. sistematis
3 Petunjuk pengisian jelas dan singkat
Konstruksi Petunjuk pengisian jelas
2
1 Petunjuk pengisian tidak jelas
6. Kejelasan rumusan Jika kalimat jelas, mudah dipahami dan
4
kalimat pernyataan. tidak berbelitbelit

164
Jika kalimat jelas, mudah dipahami
3
tetapi berbelit-belit
2 Jika kalimat jelas tetapi sulit dipahami

Jika kalimat tidak jelas, sulit dipahami


1
dan berbelitbelit
7. Kebakuan 4 Penggunaan tata bahasa baku, sesuai
penggunaan tata dengan jenis bahasanya dan benar
bahasa. Penggunaan tata bahasa baku dan sesuai
3
dengan jenis bahasanya
2 Penggunaan tata bahasa baku

1 Penggunaan tata bahasa tidak baku


8. Penggunaan kata- Penggunaan kata-kata/istilah yang
kata/istilah yang 4 berlaku umum, mudah dimengerti dan
berlaku umum. sesuai
Penggunaan kata-kata/istilah yang
3 berlaku umum dan mudah dimengerti
Bahasa
Penggunaan kata-kata/istilah yang
2 berlaku umum
Penggunaan kata-kata/istilah dengan
1 bahasa lokal
9. Kekomunikatifan Rumusan kalimat komunikatif, tidak
4
perumusan kalimat. bersifat menjebak dan jelas
Rumusan kalimat komunikatif dan tidak
3
bersifat menjebak
2 Rumusan kalimat komunikatif

Rumusan kalimat tidak komunikatif,


1
bersifat menjebak dan kurang jelas

165
Lampiran 1F LEMBAR VALIDASI OBSERVASI SIKAP ILMIAH SISWA

LEMBAR OBSERVASI SIKAP ILMIAH SISWA


Objek Jumlah Nomor
No Aspek yang Dinilai Bentuk Instrumen
Penilaian Butir Butir
1 Kesesuaian aspek yang dinilai dengan indikator Sikap Ilmiah. 1 1
2 Kejelasan batasan pernyataan sehingga tidak ambigu. 1 2
3 Kejelasan dan kelugasan perumusan pokok pertanyaan. Lembar Lembar penilaian 1 4
4 Kejelasan petunjuk pengisian. observasi Sikap kelayakan lembar 1 5
5 Kejelasan rumusan kalimat pernyataan. Ilmiah Siswa observasi Sikap 1 6
6 Kebakuan penggunaan tata bahasa dalam pernyataan. Ilmiah Siswa 1 7
7 Penggunaan kata-kata/istilah yang berlaku umum. 1 8
8 Kekomunikatifan rumusan kalimat pertanyaan. 1 9

166
PENILAIAN VALIDASI
LEMBAR OBSERVASI SIKAP ILMIAH

Judul Penelitian Pengembangan Physics Mobile Learning Media (PMLM)


:
Interaktif dengan Pendekatan Scaffolding Materi Usaha dan
Energi Untuk Meningkatkan HOTS dan Sikap Ilmiah Siswa SMA
Dosen Pembimbing : Suparno, Ph.D.
Peneliti : Mohamad Heru
Penilai :
NIP :
Tanggal :

Bapak/Ibu yang terhormat,


Berkaitan dengan penelitian Pengembangan PMLM Interaktif dengan Pendekatan
Scaffoldinng materi usaha dan energi, peneliti bermaksud mengadakan penilaian kelayakan
lembar observasi sikap ilmiah yang terlah dibuat oleh peneliti. Lembar penilaian kelayakan
ini bertujuan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang lembar observasi sikap ilmiah ini,
sehingga dapat diketahui kelayakan lembar observasi sikap ilmiah tersebut untuk penilaian
sikap ilmiah siswa.
Sehubungan dengan keperluan tersebut, peneliti memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk
mengisi lembar penilaian kelayakan berikut ini. Penilaian Bapak/Ibu sangat membantu untuk
perbaikan bahan ajar yang peneliti kembangkan.

E. Petunjuk pengisian
Mohon Kesediaan Bapak/Ibu untuk memberi penilaian beberapa aspek yang terdapat
dalam instrumen penilaian lembar observasi sikap ilmiah.
Bapak/Ibu dimohon memberi tanda checklist (√) pada kolom yang disediakan sesuai
dengan aspek penilaian yang ada. Penilaian ini terdiri dari 4 nilai dengan kriteria
sebagai berikut:
4 : Baik / Sesuai
3 : Cukup baik / Cukup Sesuai
2 : Kurang Baik /Kurang sesuai
1 : Tidak Baik / TidakSesuai
Peneliti mengucapkan terimakasih atas kesedian Bapak/Ibu untuk mengisi lembar penilaian
kelayakan ini.

167
F. Lembar validasi lembar observasi Sikap Ilmiah Siswa
Penilaian
No Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1 Aspek yang dinilai sesuai dengan indikator sikap ilmiah
2 Batasan pernyataan jelas sehingga tidak ambigu.
3 Perumusan pokok pertanyaan jelas dan lugas.
4 Petunjuk pengisian jelas.
5 Rumusan kalimat pernyataan jelas.
6 Penggunaan tata bahasa dalam pernyataan baku.
7 Penggunaan kata-kata/istilah berlaku umum.
8 Rumusan kalimat pernyataan komunikatif.
Skor total

F. Lembar Revisi
No Jenis Revisi

G. Komentar dan Saran Perbaikan

....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................

H. Kesimpulan
Angket ini dinyatakan *)

Layak digunakan Layak digunakan dengan revisi Tidak layak digunakan

*) Centang pada salah satu kotak

Serang, Februari 2018


Validator

( )

168
RUBRIK LEMBAR VALIDASI
OBSERVASI SIKAP ILMIAH SISWA

No Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian Skor


Jika seluruh dimensi sikap ilmiah sesuai
4
dengan indikator sikap ilmiah
Sebagian besar dimensi sikap ilmiah sesuai
Kesesuaian aspek yang 3
dengan indikator sikap ilmiah
1 dinilai dengan indikator
Sebagian kecil dimensi sikap ilmiah tidak
sikap ilmiah. 2
sesuai dengan indikator sikap ilmiah
Jika seluruh dimensi sikap ilmiah tidak
1
sesuai dengan indikator sikap ilmiah
Jika batasan pernyataan jelas, tepat dan tidak
4
ambigu
Sebagian besar batasan pernyataan jelas,
Kejelasan batasan 3
tepat dan tidak ambigu
2 pernyataan sehingga
Sebagian kecil batasan pernyataan tidak
tidak ambigu. 2
jelas, tidak tepat dan ambigu
Jika batasan pernyataan tidak jelas, tidak
1
tepat dan ambigu
Rumusan pernyataan jelas, lugas dan sesuai 4
Kejelasan dan kelugasan Sebagian besar pernyataan jelas, lugas dan
3
3 perumusan pokok sesuai
pertanyaan. Sebagian besar pernyataan tidak jelas 2
Rumusan pernyataan tidak jelas 1
Petunjuk pengisian jelas, singkat dan
4
sistematis
Sebagian besar petunjuk pengisian jelas,
Kejelasan petunjuk 3
4 singkat dan sistematis
pengisian.
Sebagian besar petunjuk pengisian tidak
2
jelas
Petunjuk pengisian tidak jelas 1
Jika kalimat jelas, mudah dipahami dan tidak
4
berbelitbelit
Sebagian besar kalimat jelas, mudah
3
Kejelasan rumusan dipahami dan tidak berbelitbelit
5
kalimat pernyataan. Sebagian besar kalimat tidak jelas, sulit
2
dipahami dan berbelitbelit
Jika kalimat tidak jelas, sulit dipahami dan
1
berbelitbelit
Penggunaan tata bahasa baku, sesuai
4
dengan jenis bahasanya dan benar
Kebakuan penggunaan Sebagian besar tata bahasa baku, sesuai
3
6 tata bahasa dalam dengan jenis bahasanya dan benar
pernyataan. Sebagian besar penggunaan tata bahasa tidak
2
baku
Penggunaan tata bahasa tidak baku 1

169
Penggunaan kata-kata/istilah yang berlaku
4
umum, mudah dimengerti dan sesuai
Penggunaan kata-kata/istilah yang berlaku
Penggunaan kata- 3
umum, sulit dimengerti dan sesuai
7 kata/istilah yang berlaku
Penggunaan kata-kata/istilah yang berlaku
umum. 2
umum, sulit dimengerti dan sesuai
Penggunaan kata-kata/istilah dengan bahasa
1
lokal
Rumusan kalimat komunikatif, tidak bersifat
4
menjebak dan jelas
Sebagian besar rumusan kalimat
komunikatif, tidak bersifat menjebak dan 3
Kekomunikatifan
jelas
8 rumusan kalimat
Sebagian rumusan kalimat tidak
pertanyaan.
komunikatif, bersifat menjebak dan kurang 2
jelas
Rumusan kalimat tidak komunikatif, bersifat
1
menjebak dan kurang jelas

170
Lampiran 1G LEMBAR VALIDASI ANGKET RESPON SISWA

KISI-KISI LEMBAR VALIDASI


ANGKET RESPON SISWA

Objek Bentuk Jumlah Nomor


No Aspek yang Dinilai
Penilaian Instrumen Butir Butir

Kesesuaian pernyataan dengan


1 1 1
aspek yang direspon.
Ketercakupan respon terhadap
2 sikap ilmiah dalam angket respon 1 2
siswa
Ketercakupan respon terhadap
3 1 3
HOTS dalam angket respon siswa
Ketercakupan respon terhadap
4 scaffolding sikap ilmiah dalam 1 4
angket respon siswa
Ketercakupan respon terhadap Lembar
5 PMLM secara keseluruhan dalam Angket validasi 1 5
angket respon siswa respon siswa angket respon
Kejelasan batasan pernyataan siswa
6 1 6
sehingga tidak ambigu.

Kebakuan penggunaan tata


7 1 7
bahasa.

8 Kesederhanaan struktur kalimat. 1 8

Kejelasan kalimat pada


9 1 9
pernyataan angket.

Kesesuaian bahasa dengan


10 1 10
perkembangan siswa.

171
LEMBAR PENILAIAN KELAYAKAN
ANGKET RESPON SISWA

Judul Penelitian Pengembangan Physics Mobile Learning Media (PMLM)


:
Interaktif dengan Pendekatan Scaffolding Materi Usaha dan
Energi Untuk Meningkatkan HOTS dan Sikap Ilmiah Siswa SMA
Dosen Pembimbing : Suparno, Ph.D.
Peneliti : Mohamad Heru
Penilai :
Jabatan :
Tanggal :

Bapak/Ibu yang terhormat,


Berkaitan dengan penelitian Pengembangan PMLM Interaktif dengan Pendekatan
Scaffolding materi usaha dan energi, peneliti bermaksud untuk mengadakan penilaian
kelayakan angket respon siswa yang telah peneliti buat. Lembar penilaian kelayakan ini
bertujuan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang angket respon siswa, sehingga dapat
diketahui bagaimana kelayakan angket respon siswa ini dalam pembelajaran di sekolah.
Sehubungan dengan kegiatan tersebut, peneliti memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk
mengisi lembar penilaian kelayakan berikut ini. Penilian Bapak/Ibu sangat membantu untuk
perbaikan angket respon siswa yang akan peneliti kembangkan.

F. Petunjuk Pengisian.
Mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian beberapa aspek yang terdapat
dalam instrumen penilaian kelayakan angket respon siswa pada materi Usaha dan Energi .
Bapak/Ibu dimohon memberikan tanda checklist ( √ ) pada kolom yang disediakan sesuai
dengan aspek penilaian yang ada. Penilaian kelayakan ini terdiri dari 4 nilai dengan
kriteria sebagai berikut:
4 = Sesuai / Baik
3 = Cukup sesuai /Cukup Baik
2 = Kurang sesuai /Kurang Baik
1 = Tidak sesuai/ Tidak Baik
Mohon memberikan komentar umum dan saran perbaikan terhadap keseluruhan isi
angket respon siswa pada tempat yang sudah disediakan.
Atas kesediaan Bapak/ Ibu untuk mengisi lembar validasi angket respon siswa ini, peneliti
ucapkan terima kasih.

172
G. Butir Pernyataan
Penilaian
No Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1 Pernyataan sesuai dengan aspek yang direspon.
2 Ketercakupan sikap ilmiah dalam angket respon siswa
3 Ketercakupan HOTS dalam angket respon siswa
Ketercakupan scaffolding sikap ilmiah dalam angket
4
respon siswa
Ketercakupan respon terhadap PMLM secara
5
keseluruhan dalam angket respon siswa
6 Batasan pernyataan jelas sehingga tidak ambigu.
7 Tata bahasa yang digunakan baku.
8 Struktur kalimat sederhana.
9 Kalimat pada pernyataan angket jelas.
Bahasa yang digunakan sesuai dengan perkembangan
10
siswa.
Skor total

H. Lembar Revisi
No Jenis Revisi

I. Komentar dan Saran Perbaikan

.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................

173
J. Kesimpulan
Angket ini dinyatakan *)

Layak digunakan Layak digunakan dengan revisi Tidak layak digunakan

*) Centang pada salah satu kotak

Serang, Februari 2018


Validator

( )

174
RUBRIK LEMBAR VALIDASI ANGKET RESPON SISWA
Aspek yang
No Rubrik Penilaian Skor
Dinilai
Jika seluruh pernyataan sesuai dengan aspek yang
4
direspon
Kesesuaian Sebagian besar pernyataan sesuai dengan aspek yang
3
pernyataan direspon
1
dengan aspek Sebagian besar pernyataan tidak sesuai dengan aspek
2
yang direspon. yang direspon
Jika seluruh atau sebagian pernyataan tidak sesuai dengan
1
aspek yang direspon
Jika respon terhadap sikap ilmiah terdapat didalam
4
Ketercakupan angket respon siswa
respon terhadap Sebagian besar respon terhadap sikap ilmiah terdapat
3
didalam angket respon siswa
2 sikap ilmiah
Sebagian besar respon terhadap sikap ilmiah tidak ada
dalam angket 2
didalam angket respon siswa
respon siswa Jika respon terhadap sikap ilmiah tidak ada didalam
1
angket respon siswa
Jika respon terhadap HOTS terdapat didalam angket
4
Ketercakupan respon siswa
respon terhadap Sebagian besar respon terhadap HOTS terdapat didalam
3
angket respon siswa
3 HOTS dalam
Sebagian besar respon terhadap HOTS tidak ada didalam
angket respon 2
angket respon siswa
siswa Jika respon terhadap HOTS tidak ada didalam angket
1
respon siswa
Jika respon terhadap scaffolding terdapat didalam angket
Ketercakupan 4
respon siswa
respon terhadap Sebagian besar respon terhadap scaffolding terdapat
3
scaffolding sikap didalam angket respon siswa
4
ilmiah dalam Sebagian besar respon terhadap scaffolding tidak ada
2
angket respon didalam angket respon siswa
siswa Jika respon terhadap scaffolding tidak ada didalam angket
1
respon siswa
Jika respon terhadap PMLM terdapat didalam angket
Ketercakupan 4
respon siswa
respon terhadap Sebagian besar respon terhadap PMLM terdapat didalam
3
PMLM secara angket respon siswa
5
keseluruhan Sebagian besar respon terhadap PMLM tidak ada didalam
2
dalam angket angket respon siswa
respon siswa Jika respon terhadap PMLM tidak ada didalam angket
1
respon siswa
Kejelasan Jika batasan pernyataan jelas, tepat dan tidak ambigu 4
batasan Sebagian besar pernyataan jelas, tepat dan tidak ambigu 3
6 pernyataan Sebagian besar pernyataan tidak jelas, tepat dan ambigu 2
sehingga tidak Jika batasan pernyataan tidak jelas, tidak tepat dan
1
ambigu. ambigu
7 Kebakuan Penggunaan tata bahasa baku, sesuai dengan jenis 4

175
penggunaan tata bahasanya dan benar
bahasa. Sebagian besar tata bahasa baku, sesuai dengan jenis
3
bahasanya dan benar
Sebagian besar tata bahasa tidak baku, tidak sesuai
2
dengan jenis bahasanya dan kurang benar
Penggunaan tata bahasa tidak baku 1
Jika struktur kalimat sederhana, tepat dan tidak
4
berbelit-belit
Sebagian besar struktur kalimat jelas, tepat dan tidak
3
Kesederhanaan berbelit-belit
8
struktur kalimat. Sebagian besar struktur kalimat rumit, tidak tepat dan
2
berbelit-belit
Jika struktur kalimat tidak sederhana, tidak tepat dan
1
berbelit-belit
Rumusan pernyataan jelas, lugas dan sesuai 4
Kejelasan
Sebagian besar pernyataan jelas, lugas dan sesuai 3
kalimat pada
9 Sebagian besar pernyataan tidak jelas, tidak lugas dan
pernyataan 2
kurang sesuai
angket.
Rumusan pernyataan tidak jelas 1
Jika bahasa sesuai dengan tingkat perkembangan siswa
meliputi fisik, intelektual, emosional, sosial, spiritual, 4
nilai guna dan manfaat
Sebagian besar bahasa sesuai dengan tingkat
perkembangan siswa meliputi fisik, intelektual, 3
Kesesuaian emosional, sosial, spiritual, nilai guna dan manfaat
bahasa dengan Sebagian besar bahasa yang digunakan tidak sesuai
10
perkembangan dengan tingkat perkembangan siswa meliputi fisik,
2
siswa. intelektual, emosional, sosial, spiritual, nilai guna dan
manfaat
Jika bahasa yang digunakan tidak sesuai dengan tingkat
perkembangan siswa meliputi fisik,
1
intelektual, emosional, sosial, spiritual, nilai guna dan
manfaat

176
Lampiran 1H LEMBAR VALIDASI PMLM OLEH AHLI MATERI

KISI-KISI VALIDASI PMLM OLEH AHLI MATERI

Bentuk Jumlah
Aspek Sub Aspek Indikator No Butir
Instrumen Butir
a. Kesesuaian materi usaha dan energi yang disajikann
2 1, 2
dalam media PMLM dengan standar kompetensi.
b. Kesesuian indikator pembelajaran Usaha dan energi
Kesesuaian 1 3
pada media PMLM
c. Relevansi antara kompetensi dasar, indikator materi
1 4
serta evaluasi
d. Kejelasan petunjuk belajar pada materi usaha dan
2 5, 6
energi Lembar
Pembelajaran e. Uraian materi Usaha dan energi pada media PMLM penilaian
3 7, 8
sistematis, sesuai logika dan menyeluruh Ahli materi
Ketuntasan,
f. Penggunaan Gambar/ audio/ video/ animasi
ketepatan dan
memudahkan pemahaman siswa dalam memahami 1 9
kebermaknaan
materi Usaha dan energi
g. Kemudahan dalam mengakses PMLM dalam materi
1 10
pembelajaran Usaha dan energi
h. Kegiatan pembelajaran dapat memotivasi siswa
1 11
dalam memahami materi Usaha dan energi

177
i. Adanya pemberian umpan balik PMLM dalam
1 12
memberikan kesempatan respon siswa
j. Ada penilain untuk mengukur kemampuan HOTS
1 13
siswa dalam proses pembelajaran.
k. Adanya kesempatan bagi siswa untuk mengulang
1 14
konsep Usaha dan energi yang belum dipahami
Kesesuaian, a. Kebenaran uraian materi Usaha dan energi sehingga
1 15
ketuntasan, tidak menimbulkan miskonsepsi
ketepatan dan b. Keluasan materi untuk mencapai tujuan
1 16
kebermaknaan pembelajaran sudah sesuai
c. Kebenaran dalam penggunaan kata dan kemudahan
pemahaman uraian materi Usaha dan energi dalam
2 17, 18
PMLM sehingga tidak menimbulkan pemahaman
ganda
d. Kesesuian antara Gambar, video, animasi dengan
Materi 1 19
Ketercernaan teks sehingga tidak menimbulkan salah tafsir.
e. Ketepatan istilah-istilah fisika yang digunakan dalam
materi Usaha dan energi serta materi disusun secara 2 20, 21
runtun.
f. Kesesuaian antara tes Usaha dan energi dalam
1 22
PMLM dengan kunci jawaban
g. Kesesuian contoh yang diberikan dengan materi
1 23
Kemuktahiran pembelajaran dalam media PMLM
h. Kebenaran pemberian contoh Usaha dan energi 1 24

178
LEMBAR VALIDASI ASPEK PEMBELAJARAN OLEH AHLI MATERI

Judul Penelitian : Pengembangan Physics Mobile Learning Media (PMLM)


Interaktif dengan Pendekatan Scaffolding Materi Usaha dan
Energi Untuk Meningkatkan HOTS dan Sikap Ilmiah Siswa
SMA
Dosen Pembimbing : Suparno, Ph.D.
Peneliti : Mohamad Heru
Penilai :
Jabatan :
Tanggal :

Bapak/Ibu yang terhormat,


Berkaitan dengan penelitian Pengembangan PMLM Interaktif dengan Pendekatan
Scaffolding materi usaha dan energi, peneliti bermaksud untuk mengadakan penilaian
kelayakan materi dalam PMLM yang telah peneliti buat. Lembar penilaian kelayakan ini
bertujuan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang materi usaha dan energi dalam
bahan ajar PMLM, sehingga dapat diketahui bagaimana kelayakan materi tersebut untuk
digunakan pada pembelajaran di sekolah.
Sehubungan dengan kegiatan tersebut, peneliti memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk
mengisi lembar penilaian kelayakan materi berikut ini. Penilian Bapak/Ibu sangat membantu
untuk perbaikan isi materi usaha dan energi yang peneliti buat.
A. Petunjuk Pengisian.
Mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian beberapa aspek yang terdapat
dalam instrumen penilaian kelayakan isi materi usaha dan energi.
Bapak/Ibu dimohon memberikan tanda checklist ( √ ) pada kolom yang disediakan sesuai
dengan aspek penilaian yang ada. Penilaian kelayakan ini terdiri dari 4 nilai dengan
kriteria sebagai berikut:
4 = Baik / Sesuai
3 = Cukup Baik/ CukupSesuai
2 = Kurang Baik/ Kurang Sesuai
1 = Tidak Baik/Tidak Sesuai
Mohon memberikan komentar umum dan saran perbaikan terhadap keseluruhan isi materi
pada tempat yang sudah disediakan.
Atas kesediaan Bapak/ Ibu untuk mengisi lembar validasi materi ini, peneliti ucapkan
terima kasih.

179
B. Apek Pembelajaran
Skala Penilaian
No Pernyataan
1 2 3 4
1 Kesesuaian materi usaha dan energi yang disajikan
dalam media PMLM dengan standar kompetensi.
2 Kesesuaian materi usaha dan energi yang disajikan
dalam media PMLM dengan kompetensi dasar.
3 Kesesuain indikator pembelajaran materi usaha dan
energi dengan kompetensi dasar.
4 Relevansi antara kompetensi dasar, indikator materi
serta evaluasi.
5 Kejelasan petunjuk belajar pada materi usaha dan
energi.
6 Kejelasan sasaran program kegiatan pembelajaran
dapat memotivasi siswa dalam memahami konsep
fisika.
7 Uraian materi usaha dan energi pada media PMLM
tersusun secara sistematis, sesuai logika dan
menyeluruh.
8 Penyampaian materi yang diberikan logis dan masuk
akal sehingga mampu meningkatkan kemampuan
HOTS siswa.
9 Penggunaan Gambar/ audio/ video/ animasi
memudahkan pemahaman siswa dalam memahami
materi usaha dan energi.
10 Kemudahan dalam mengakses PMLM dalam materi
pembelajaran usaha dan energi.
11 Kegiatan pembelajaran dapat memotivasi siswa dalam
memahami materi usaha dan energi.
12 Adanya pemberian umpan balik PMLM dalam
memberikan kesempatan respon kepada siswa.
13 Penilain (evaluasi) untuk mengukur kemampuan
HOTS siswa materi usaha dan energi dalam proses
pembelajaran sudah sesuai.
14 Adanya kesempatan bagi siswa untuk mengulang
konsep usaha dan energi yang belum dipahami.

180
C. Aspek Materi
Skala Penilaian
No Pernyataan
1 2 3 4
15 Kebenaran uraian materi usaha dan energi sehingga
tidak menimbulkan salah tafsir
16 Keluasan materi yang disajikan dalam PMLM untuk
mencapai tujuan pembelajaran sudah sesuai
17 Kebenaran dalam penggunaan kata dan kemudahan
pemahaman uraian materi usaha dan energi dalam
PMLM sehingga tidak menimbulkan pemahaman
ganda
18 Penggunaan kalimat sudah efektif dan benar
19 Kesesuian antara Gambar, video, animasi dengan teks
sehingga tidak menimbulkan salah tafsir.
20 Ketepatan istilah-istilah fisika yang digunakan dalam
materi usaha dan energi sudah tepat
21 Materi disajikan secra runtut, logis dan sistematis.
22 Kesesuaian antara tes usaha dan energi dalam PMLM
dengan kunci jawaban
23 Kesesuian antara contoh yang diberikan dalam PMLM
dengan usaha dan energi
24 Kebenaran pemberian contoh usaha dan energi

181
D. Lembar Revisi

No Jenis Revisi

E. Komentar Umum Dan Saran Perbaikan

..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
D. Kesimpulan
Angket ini dinyatakan *)

Layak digunakan Layak digunakan dengan revisi Tidak layak digunakan

*) Centang pada salah satu kotak

Serang, Februari 2018


Validator

( )

182
RUBRIK PENILAIAN ASPEK PEMBELAJARAN DALAM PMLM
OLEH AHLI MATERI

No Indikator Kriteria Skor


Pembelajaran
Jika materi usaha dan energi pada
media PMLM tidak sesuai dengan 1
standar kompetensi
Jika materi usaha dan energi pada
Kesesuaian materi usaha
media PMLM kurang sesuai dengan 2
dan energi yang disajikann
standar kompetensi
1 dalam media PMLM
Jika materi usaha dan energi pada
dengan standar
media PMLM cukup sesuai dengan 3
kompetensi.
standar kompetensi
Jika materi usaha dan energi pada
media PMLM sesuai dengan standar 4
kompetensi
Jika materi usaha dan energi pada
media PMLM tidak sesuai dengan 1
kompetensi dasar
Jika materi usaha dan energi pada
Kesesuaian materi usaha media PMLM kurang sesuai dengan 2
dan energi yang disajikann kompetensi dasar
2
dalam media PMLM Jika materi usaha dan energi pada
dengan kompetensi dasar. media PMLM cukup sesuai dengan 3
kompetensi dasar
Jika materi usaha dan energi pada
media PMLM sesuai dengan 4
kompetensi dasar
Jika indikator pembelajaran materi
usaha dan energi yang disajikan pada
1
PMLM tidak sesuai dengan
kompetensi dasar
Kesesuain indikator Jika indikator pembelajaran materi
pembelajaran materi usaha usaha dan energi yang disajikan pada
3 2
dan energi pada media PMLM kurang sesuai dengan
PMLM. kompetensi dasar
Jika indikator pembelajaran materi
usaha dan energi yang disajikan pada
3
PMLM cukup sesuai dengan
kompetensi dasar

183
Jika indikator pembelajaran materi
usaha dan energi yang disajikan pada
4
PMLM sesuai dengan kompetensi
dasar
Jika antara kompetensi dasar,
indikator dan soal evaluasi tidak 1
relevan.
Jika antara kompetensi dasar,
Relevansi antara
indikator dan soal evaluasi kurang 2
kompetensi dasar,
4 relevan.
indikator materi serta
Jika antara kompetensi dasar,
evaluasi
indikator dan soal evaluasi cukup 3
relevan.
Jika antara kompetensi dasar,
4
indikator dan soal evaluasi relevan.
Jika petunjuk belajar pada materi
usaha dan energi tidak dapat 1
dimengerti.
Jika petunjuk belajar pada materi
Kejelasan petunjuk belajar usaha dan energi kurang dapat 2
5 pada materi usaha dan dimengerti.
energi Jika petunjuk belajar pada materi
usaha dan energi cukup dapat 3
dimengerti.
Jika petunjuk belajar pada materi
4
usaha dan energi dapat dimengerti.
Jika sasaran program tidak jelas dan
tidak dapat memotivasi siswa dalam 1
memahmi konsep fisika
Jika sasaran program kurang jelas
Kejelasan sasaran program dan kurang dapat memotivasi siswa 2
kegiatan pembelajaran dalam memahmi konsep fisika
6 dapat memotivasi siswa Jika sasaran program cukup jelas dan
dalam memahami konsep cukup dapat memotivasi siswa dalam 3
fisika memahmi konsep fisika
Jika sasaran program jelas dan dapat
memotivasi siswa dalam memahmi
4
konsep fisika

7 Uraian materi usaha dan Jika uraian materi usaha dan energi
1
energi pada media PMLM yang disajikan tidak tersusun secara

184
tersusun secara sistematis, sistematis, logis dan menyeluruh.
sesuai logika dan Jika uraian materi usaha dan energi
menyeluruh yang disajikan kurang tersusun
2
secara sistematis, logis dan
menyeluruh
Jika uraian materi Usaha dan energi
yang disajikan cukup tersusun secara 3
sistematis, logis dan menyeluruh
Jika uraian materi Usaha dan energi
yang disajikan tersusun secara 4
sistematis, logis dan menyeluruh
Jika penyampaian materi yang
1
diberikan tidak logis dan masuk akal
Jika penyampaian materi yang
Penyampaian materi yang
diberikan kurang logis dan masuk 2
diberikan logis dan masuk
akal
8 akal sehingga mampu
Jika penyampaian materi yang
meningkatkan kemampuan
diberikan cukup logis dan masuk 3
HOTS siswa
akal
Jika penyampaian materi yang
4
diberikan logis dan masuk akal
Jika penggunaan Gambar /audio/
video/simulasi dan animasi tidak
1
memberi kemudahan dalam
memahami materi usaha dan energi.
Jika penggunaan Gambar /audio/
video/ simulasi dan animasi kurang
2
memberi kemudahan dalam
Penggunaan Gambar/
memahami materi usaha dan energi.
audio/ video/ animasi
Jika penggunaan Gambar /audio/
9 memudahkan pemahaman
video/ simulasi dan animasi cukup
siswa dalam memahami 3
memberi kemudahan dalam
materi Usaha dan energi
memahami materi usaha dan energi.
Jika penggunaan Gambar /audio
/video /simulasi dan animasi
memberi kemudahan dalam
4
memahami materi usaha dan energi.

Kemudahan dalam Jika akses PMLM dalam


10 1
mengakses PMLM dalam pembelajaran usaha dan energi tidak

185
materi pembelajaran mudah.
Usaha dan energi Jika akses PMLM dalam
pembelajaran usaha dan energi 2
kurang mudah.
Jika akses PMLM dalam
pembelajaran usaha dan energi cukup 3
mudah.
Jika akses PMLM dalam
pembelajaran usaha dan energi 4
sangat mudah.
Jika kegiatan pembelajaran tidak
dapat memotivasi siswa dalam 1
memahami materi usaha dan energi.
Jika kegiatan pembelajaran kurang
Kegiatan pembelajaran dapat memotivasi siswa dalam 2
dapat memotivasi siswa memahami materi usaha dan energi.
11
dalam memahami materi Jika kegiatan pembelajaran cukup
Usaha dan energi dapat memotivasi siswa dalam 3
memahami materi usaha dan energi.
Jika kegiatan pembelajaran dapat
memotivasi siswa dalam memahami 4
materi usaha dan energi.
Tidak adanya pemberian umpan
balik dalam PMLM yang
1
memberikan kesempatan terhadap
sikap/respon siswa
Kurang adanya pemberian umpan
balik dalam PMLMyang
2
Adanya pemberian umpan memberikan kesempatan terhadap
balik PMLM dalam sikap/respon siswa
12 memberikan kesempatan Cukup adanya pemberian umpan
terhadap sikap/respon balik dalam PMLMyang
3
siswa memberikan kesempatan terhadap
sikap/respon siswa
Adanya pemberian umpan balik
dalam PMLM yang memberikan
kesempatan terhadap sikap/respon 4
siswa

Penilain (evaluasi) untuk Jika penilaian evaluasi untuk


13 1
mengukur kemampuan mengukur kemampuan HOTS materi

186
HOTS siswa dalam proses usaha dan energi tidak sesuai.
pembelajaran sudah sesuai Jika penilaian evaluasi untuk
mengukur kemampuan HOTS materi 2
usaha dan energi kurang sesuai.
Jika penilaian evaluasi untuk
mengukur kemampuan HOTS materi 3
usaha dan energi cukup sesuai.
Jika penilaian evaluasi untuk
mengukur kemampuan HOTS materi 4
usaha dan energi sesuai.
Tidak adanya kesempatan bagi siswa
untuk mengulang konsep usaha dan 1
energi yang belum dipahami.
Kurang adanya kesempatan bagi
siswa untuk mengulang konsep
2
Adanya kesempatan bagi usaha dan energi yang belum
siswa untuk mengulang dipahami.
14
konsep Usaha dan energi Cukup adanya kesempatan bagi
yang belum dipahami siswa untuk mengulang konsep
3
usaha dan energi yang belum
dipahami.
Adanya kesempatan bagi siswa
untuk mengulang konsep usaha dan 4
energi yang belum dipahami.
Materi
Jika uraian materi usaha dan energi
tidak benar sehingga menimbulkan 1
salah tafsir.
Jika uraian materi usaha dan energi
Kebenaran uraian materi kurang benar sehingga menimbulkan 2
Usaha dan energi sehingga salah tafsir.
15
tidak menimbulkan salah Jika uraian materi usaha dan energi
tafsir cukup benar sehingga menimbulkan 3
salah tafsir
Jika uraian materi usaha dan energi
sangat benar sehingga tidak 4
menimbulkan salah tafsir
Keluasan materi yang Jika keluasan materi usaha dan
16 disajikan dalam PMLM energi yang disajikan pada PMLM
1
untuk mencapai tujuan tidak sesuai dengan tujuan
pembelajaran sudah sesuai pembelajaran.

187
Jika keluasan materi usaha dan
energi yang disajikan pada PMLM
2
kurang sesuai dengan tujuan
pembelajaran.
Jika keluasan materi usaha dan
energi yang disajikan pada PMLM
3
cukup sesuai dengan tujuan
pembelajaran.
Jika keluasan materi usaha dan
energi yang disajikan pada PMLM 4
sesuai dengan tujuan pembelajaran.
Jika penggunaan kata tidak benar dan
kesulitan pada pemahaman uraian
1
materi usaha dan energi sehingga
menimbulkan penafsiran ganda.
Jika penggunaan kata kurang benar
dan kesulitan pada pemahaman
Kebenaran dalam
uraian materi usaha dan energi 2
penggunaan kata dan
sehingga menimbulkan penafsiran
kemudahan pemahaman
ganda.
uraian materi usaha dan
17 Jika penggunaan kata cukup benar
energi dalam PMLM
dan cukup mudah dalam memahami
sehingga tidak
uraian materi usaha dan energi 3
menimbulkan pemahaman
sehingga tidak menimbulkan
ganda
penafsiran ganda.
Jika penggunaan kata benar dan
memberikan kemudahan dalam
pemahaman uraian materi usaha dan 4
energi sehingga tidak menimbulkan
penafsiran ganda.
Jika penggunaan kalimat dalam
1
media tidak efektif dan tidak benar
Jika penggunaan kalimat dalam
media kurang efektif dan kurang 2
Penggunaan kalimat sudah
18 benar
efektif dan benar
Jika penggunaan kalimat dalam
3
media cukup efektif dan cukup benar
Jika penggunaan kalimat dalam
4
media sudah efektif dan benar
Kesesuian antara Gambar, Jika antara Gambar, animasi, video,
19 1
video, animasi dengan teks dengan teks tidak sesuai sehingga

188
sehingga tidak menimbulkan salah tafsir.
menimbulkan salah tafsir. Jika antara Gambar, animasi, video,
dengan teks kurang sesuai sehingga 2
menimbulkan salah tafsir.
Jika antara Gambar, animasi, video,
dengan teks cukup sesuai sehingga 3
cukup menimbulkan salah tafsir.
Jika antara Gambar, animasi, video,
dengan teks sesuai sehingga tidak 4
menimbulkan salah tafsir
Jika istilah-istilah yang digunakan
1
dalam materi tidak tepat
Ketepatan istilah-istilah Jika istilah-istilah yang digunakan
2
fisika yang digunakan dalam materi kurang tepat
20
dalam materi usaha dan Jika istilah-istilah yang digunakan
3
energi sudah tepat dalam materi cukup tepat
Jika istilah-istilah yang digunakan
4
dalam materi tepat
Jika materi disajikan tidak runtut,
1
logis dan sistematis
Jika materi disajikan kurang runtut,
Materi disajikan secra 2
logis dan sistematis
21 runtut, logis dan
Jika materi disajikan cukup runtut,
sistematis. 3
logis dan sistematis
Jika materi disajikan runtut, logis
4
dan sistematis
Jika antara tes usaha dan energi
dalam PMLM dengan kunci jawaban 1
tidak sesuai.
Jika antara tes usaha dan energi
Kesesuaian antara tes dalam PMLM dengan kunci jawaban 2
usaha dan energi dalam kurang sesuai
22
PMLM dengan kunci Jika antara tes usaha dan energi
jawaban dalam PMLM dengan kunci jawaban 3
cukup sesuai
Jika antara tes usaha dan energi
dalam PMLM dengan kunci jawaban 4
sesuai
Kesesuian antara contoh Jika antara contoh dalam PMLM
23 yang diberikan dalam dengan materi Usaha dan energi 1
PMLM dengan usaha dan tidak sesuai.

189
energi Jika antara contoh dalam PMLM
dengan materi usaha dan energi 2
kurang sesuai.
Jika antara contoh dalam PMLM
dengan materi usaha dan energi 3
cukup sesuai.
Jika antara contoh dalam PMLM
dengan materi usaha dan energi 4
sesuai.
Jika pemberian contoh materi usaha
1
dan energi salah
Jika pemberian contoh materi usaha
2
dan energi kurang tepat
Kebenaran pemberian Jika pemberian contoh usaha dan
24
contoh Usaha dan energi energi cukup tepat tetapi kurang 3
lengkap
Jika pemberian contoh usaha dan
energi, sudah lengakp, tepat dan 4
sistematis

190
Lampiran 1I LEMBAR VALIDASI PMLM OLEH AHLI MEDIA

KISI-KISI VALIDASI Physics Mobile Learning Media (PMLM)


OLEH AHLI MEDIA
Bentuk Jumlah Nomor
Aspek Indikator Kompetensi Indikator Pencapaian
Instrumen Butir Butir
Ukuran file PMLM yang dihasilkan tidak
menghabiskan space penyimpanan pada 1 1
Efektif dan efisien dalam laptop/komputer yang begitu besar
pengembangan maupun
Aplikasi PMLM yang dihasilkan ringan dijalankan
penggunaan media pembelajaran
pada semua jenis leptop/komputer yang popular 1 2
dipasaran
Pengoprasian aplikasi PMLM yang dihasilkan dapat
Reliabel (pengoperasian baik) 1 3
berjalan baik
Lembar
Rekayasa Penggunaan aplikasi PMLM yang dihasilkan mudah
Usabilitas (mudah digunakan) Penilaian 1 4
Perangkat dilakukan Media
Lunak
PMLM
Maintainable (dapat dikelola Aplikasi PMLM yang dihasilkan dapat
1 5
dengan mudah) dipelihara/dikelola dengan mudah

Aplikasi PMLM yang dihasilkan berjalan baik pada


1 6
semua jenis sistem operasi popular dipasaran
Kompatibilitas
Pemasangan dan instalasi aplikasi PMLM yang
1 7
dihasilkan mudah dilakukan
Dokumentasi media Petunjuk penggunaan dalam aplikasi PMLM 1 8

191
pembelajaran memadai, jelas, singkat, dan lengkap
Tata letak dan bentuk menu navigasi dalam aplikasi
1 9
PMLM mudah diakses
Desain pada aplikasi PMLM jelas, menggambarkan
1 10
alur kerja program
Komunikatif sesuai dengan pesan Penggunaan kata dan kalimat dalam aplikasi PMLM
1 11
dan dapat diterima mudah untuk dipahami
Penggunaan jenis huruf dan ukuran huruf dalam
1 12
aplikasi PMLM sesuai
Keterbacaan teks dalam aplikasi PMLM jelas 1 13
Desain tampilan Komposisi warna dalam aplikasi PMLM yang di
1 14
tampilkan sesuai
Tata letak desain komponen dalam PMLM sesuai
1 15
(tata letak cover, tombol dan tampilan layar)
Ketepatan penggunaan animasi dalam mendukung
1 16
Komunkiasi pembelajaran
Visual Animasi Animasi bergerak sesuai keperluan materi
pembelajaran usaha dan energi, serta membantu 1 17
peningkatan pemahaman siswa
Penggunaan aplikasi PMLM dalam pembelajaran
Keinteraktifan dapat dikontrol siswa sesuai dengan kecepatan 1 18
belajar siswa.
Penggunaan sound effect dalam aplikasi PMLM
1 19
sesuai
Musik/ audio
Kejelasan dan kejernihan suara pada aplikasi PMLM
1 20
baik
Tampilan pada aplikasi PMLM sederhana namun
Interface sederhana dan memikat 1 21
menarik

192
LEMBAR VALIDASI PENILAIAN MEDIA PMLM
OLEH AHLI MEDIA

Judul Penelitian Pengembangan Physics Mobile Learning Media (PMLM)


:
Interaktif dengan Pendekatan Scaffolding Materi Usaha dan
Energi Untuk Meningkatkan HOTS dan Sikap Ilmiah Siswa SMA
Dosen Pembimbing : Suparno, Ph.D.
Peneliti : Mohamad Heru
Penilai :
Jabatan :
Tanggal :

Bapak/Ibu yang terhormat,


Berkaitan dengan penelitian Pengembangan PMLM Interaktif dengan Pendekatan
Scaffolding materi usaha dan energi, peneliti bermaksud untuk mengadakan penilaian
kelayakan PMLM yang telah peneliti buat. Lembar penilaian kelayakan ini bertujuan untuk
mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang PMLM, sehingga dapat diketahui bagaimana
kelayakan media ini untuk pembelajaran di sekolah.
Sehubungan dengan kegiatan tersebut, peneliti memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk
mengisi lembar penilaian kelayakan berikut ini. Penilian Bapak/Ibu sangat membantu untuk
perbaikan media yang akan peneliti kembangkan.
Petunjuk Pengisian.
Mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian beberapa aspek yang terdapat
dalam instrumen penilaian kelayakan PMLM materi usaha dan energi
Bapak/Ibu dimohon memberikan tanda checklist ( √ ) pada kolom yang disediakan sesuai
dengan aspek penilaian yang ada. Penilaian kelayakan ini terdiri dari 4 nilai dengan
kriteria sebagai berikut:
4 = Baik / Sesuai
3 = Cukup Baik/ CukupSesuai
2 = Kurang Baik/ Kurang Sesuai
1 = Tidak Baik/Tidak Sesuai
Mohon memberikan komentar umum dan saran perbaikan terhadap keseluruhan isi media
PMLM pada tempat yang sudah disediakan.
Atas kesediaan Bapak/ Ibu untuk mengisi lembar validasi media PMLM ini, peneliti
ucapkan terima kasih.

193
A. Rekayasa Perangkat Lunak
Skor Penilaian
No Pernyataan
1 2 3 4
1 Ukuran file PMLM yang dihasilkan tidak
menghabiskan space penyimpanan pada
laptop/komputer yang begitu besar
2 Aplikasi PMLM yang dihasilkan ringan dijalankan
pada semua jenis leptop/komputer popular dipasaran
3 Pengoprasian aplikasi PMLM yang dihasilkan dapat
berjalan baik
4 Penggunaan aplikasi PMLM yang dihasilkan mudah
dilakukan
5 Aplikasi PMLM yang dihasilkan dapat
dipelihara/dikelola dengan mudah
6 Aplikasi PMLM yang dihasilkan berjalan baik pada
semua jenis sistem operasi popular dipasaran
7 Pemasangan dan instalasi aplikasi PMLM yang
dihasilkan mudah dilakukan
8 Petunjuk penggunaan dalam aplikasi PMLM
memadai, jelas, singkat, dan lengkap
9 Tata letak dan bentuk menu navigasi dalam PMLM
konsisten
10 Desain pada aplikasi PMLM jelas, menggambarkan
alur kerja program

194
B. Komunikasi Visual
No Pernyataan Skor penilaian
1 2 3 4
11 Penggunaan kata dan kalimat dalam PMLM
mudah dipahami siswa
12 Kesesuaian penggunaan jenis huruf dan ukuran
huruf dalam PMLM sehingga dapat terbaca
13 Keterbacaan teks pada media PMLM sudah jelas
14 Komposisi warna dalam aplikasi PMLM yang di
tampilkan sesuai
15 Tata letak desain komponen dalam PMLM sesuai
(tata letak cover, tombol dan tampilan layar)
16 Ketepatan penggunaan animasi dalam
mendukung pembelajaran
17 Animasi bergerak sesuai keperluan materi
pembelajaran usaha dan energi, serta membantu
peningkatan pemahaman siswa
18 Penggunaan aplikasi PMLM dalam pembelajaran
dapat dikontrol siswa sesuai dengan kecepatan
belajar siswa.
19 Penggunaan sound effect dalam aplikasi PMLM
sesuai
20 Kejelasan dan kejernihan suara pada aplikasi
PMLM baik
21 Tampilan pada aplikasi PMLM sederhana namun
menarik

C. Lembar Revisi
No Jenis Revisi

195
D. Komentar Umum Dan Saran Perbaikan

.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
E. Kesimpulan
Media ini dinyatakan *)

Layak digunakan Layak digunakan dengan revisi Tidak layak digunakan

*) Centang pada salah satu kotak

Serang, Februari 2018


Validator

( )

196
RUBRIK PENILIAN MEDIA “PMLM”
OLEH AHLI MEDIA
NO Indikator Kriteria Skor
Rekayasa Perangkat Lunak
1 Ukuran file PMLM Jika ukuran file PMLM pada penyimpanan 1
yang dihasilkan tidak pada laptop/komputer lebih dari 1GB
menghabiskan space Jika ukuran file PMLM pada penyimpanan 2
penyimpanan pada pada laptop/komputer antara 500Mb hingga
laptop/komputer yang 1GB
begitu besar Jika ukuran file PMLM pada penyimpanan 3
pada laptop/komputer antara 250Mb 500Mb
Jika ukuran file PMLM pada penyimpanan 4
pada laptop/komputer kurang dari 100Mb
2 Aplikasi PMLM yang Jika aplikasi yang dihasilkan sangat lemot 1
dihasilkan ringan digunakan dalam semua jenis
dijalankan pada semua leptop/komputer yang popular dipasaran
jenis leptop/komputer
Jika aplikasi yang dihasilkan sebagian besar 2
popular dipasaran
lemot digunakan dalam semua jenis
leptop/komputer yang popular dipasaran
Jika aplikasi yang dihasilkan sebagian kecil 3
lemot digunakan dalam semua jenis
leptop/komputer yang popular dipasaran
Jika aplikasi yang dihasilkan lancar dan 4
tidak lemot digunakan dalam semua jenis
leptop/komputer yang popular dipasaran
3 Pengoprasian aplikasi Jika pengoprasian aplikasi PMLM tidak 1
PMLM yang dapat berjalan dengan baik.
dihasilkan dapat Jika pengoprasian aplikasi PMLM banyak 2
berjalan baik
mendapat gangguan/ error
Jika pengoprasian aplikasi PMLM sedikit 3
mendapat gangguan/ error saat digunakan
Jika pengoprasian aplikasi PMLM dapat 4
berjalan dengan baik.
4 Penggunaan aplikasi Jika penggunaan aplikasi PMLM sulit 1
PMLM yang dilakukan
dihasilkan mudah Jika penggunaan aplikasi PMLM banyak 2
dilakukan mendapatkan kesulitan
Jika penggunaan aplikasi PMLM sedikit 3
mendapatkan kesulitan
Jika penggunaan aplikasi PMLM mudah 4
dilakukan

197
5 Aplikasi PMLM yang Jika aplikasi PMLM yang dihasilkan tidak 1
dihasilkan mudah dapat dipelihara/dikelola
dipelihara/dikelola Jika aplikasi PMLM yang dihasilkan sulit 2
dengan mudah
dipelihara/dikelola
Jika aplikasi PMLM yang dihasilkan cukup 3
mudah dipelihara/dikelola
Jika aplikasi PMLM yang dihasilkanmudah 4
dipelihara/dikelola
6 Aplikasi PMLM yang Jika aplikasi PMLM yang dihasilkan tidak 1
dihasilkan berjalan dapat berjalan pada semua jenis sistem
baik pada semua jenis operasi yang popular dipasaran
sistem operasi popular
Jika aplikasi PMLM yang dihasilkan banyak 2
dipasaran
mengalami ganguan pada semua jenis
sistem operasi yang popular dipasaran
Jika aplikasi PMLM yang dihasilkan sedikit 3
mengalami ganguan pada semua jenis
sistem operasi yang popular dipasaran
Jika aplikasi PMLM yang dihasilkan 4
berjalan baik pada semua jenis sistem
operasi yang popular dipasaran
7 Pemasangan dan Jika pemasangan dan instalasi aplikasi 1
instalasi aplikasi PMLM tidak mampu dilakukan
PMLM yang Jika pemasangan dan instalasi aplikasi 2
dihasilkan mudah
PMLM sulit dilakukan
dilakukan
Jika pemasangan dan instalasi aplikasi 3
PMLM cukup mudah dilakukan
Jika pemasangan dan instalasi aplikasi 4
PMLM sangat mudah dilakukan
8 Petunjuk penggunaan Jika petunjuk dalam aplikasi PMLM tidak 1
dalam aplikasi PMLM memadai
sudah memadai, jelas, Jika petunjuk dalam aplikasi PMLM kurang 2
singkat, dan lengkap memadai
Jika petunjuk dalam aplikasi PMLM cukup 3
memadai
Jika petunjuk dalam aplikasi PMLM sangat 4
memadai
9 Tata letak dan bentuk Jika tata letak dan bentuk menu navigasi 1
menu navigasi dalam dalam aplikasi PMLM tidak bisa diakses
aplikasi PMLM mudah Jika tata letak dan bentuk menu navigasi 2
diakses dalam aplikasi PMLM sulit diakses
Jika tata letak dan bentuk menu navigasi 3

198
dalam aplikasi PMLM cukup mudah diakses
Jika tata letak dan bentuk menu navigasi 4
dalam aplikasi PMLM sangat mudah
diakses
10 Desain pada aplikasi Jika desain program pada aplikasi PMLM 1
PMLM jelas, tidak jelas dan tidak menggambarkan alur
menggambarkan alur kerja program.
kerja program Jika desain program pada aplikasi PMLM 2
kurang jelas dan kurang menggambarkan
alur kerja program.
Jika desain program pada aplikasi PMLM 3
cukup jelas dan cukup menggambarkan alur
kerja program.
Jika desain program pada aplikasi PMLM 4
jelas dan menggambarkan alur kerja
program.

Komunikasi Visual

11 Penggunaan kata dan Jika kata dan kalimat dalam aplikasi PMLM 1
kalimat dalam PMLM tidak mudah dipahami
mudah dipahami siswa Jika kata dan kalimat dalam aplikasi PMLM 2
sebagian kecil mudah dipahami
Jika kata dan kalimat dalam aplikasi PMLM 3
sebagian besar mudah dipahami
Jika kata dan kalimat dalam aplikasi PMLM 4
mudah dipahami
12 Penggunaan jenis Jika jenis huruf yang digunakan dalam 1
huruf dan ukuran huruf aplikasi PMLM tidak sesuai dan tidak dapat
dalam aplikasi PMLM dibaca.
sesuai
Jika jenis huruf yang digunakan dalam 2
aplikasi PMLM sebagian besar belum
sesuai dan kurang dapat dibaca.
Jika jenis huruf yang digunakan dalam 3
aplikasi PMLM sebagian besar cukup
sesuai dan dapat dibaca
Jika jenis huruf yang digunakan dalam 4
aplikasi PMLM sangat sesuai dan dapat
dibaca.
13 Keterbacaan teks pada Jika keterbacaan teks pada aplikasi PMLM 1
aplikasiPMLM sudah tidak jelas.
jelas Jika keterbacaan teks pada aplikasi PMLM 2
kurang jelas.

199
Jika keterbacaan teks pada aplikasi PMLM 3
cukup jelas.
Jika keterbacaan teks pada aplikasi PMLM 4
sangat jelas.
14 Komposisi warna pada Jika komposisi warna pada aplikasi PMLM 1
media PMLM yang di yang ditampilkan tidak menarik
tampilkan sudah sesuai Jika komposisi warna pada aplikasi PMLM 2
yang ditampilkan kurang menarik
Jika komposisi warna pada aplikasi PMLM 3
yang ditampilkan cukup menarik
Jika komposisi warna pada aplikasi PMLM 4
yang ditampilkan menarik
15 Tata letak desain Jika tata letak desain komponen dalam 1
komponen dalam aplikasi PMLM tidak sesuai (tata letak,
PMLM sesuai (tata cover, tombol dan tampilan layar)
letak cover, tombol Jika tata letak desain komponen dalam 2
dan tampilan layar) aplikasi PMLM kurang sesuai (tata letak,
cover, tombol dan tampilan layar)
Jika tata letak desain komponen dalam 3
aplikasi PMLM cukup sesuai (tata letak,
cover, tombol dan tampilan layar)
Jika tata letak desain komponen dalam 4
aplikasi PMLM sesuai (tata letak, cover,
tombol dan tampilan layar)
16 Ketepatan penggunaan Jika animasi yang digunakan tidak 1
animasi dalam mendukung pembelajaran.
mendukung Jika animasi yang digunakan kurang 2
pembelajaran fisika mendukung pembelajaran.
Jika animasi yang digunakan cukup 3
mendukung pembelajaran.
Jika animasi yang digunakan mendukung 4
pembelajaran
17 Animasi bergerak Jika animasi bergerak dalam aplikasi 1
sesuai keperluan PMLM tidak membantu pemahaman siswa
materi pembelajaran Jika animasi bergerak dalam aplikasi 2
Usaha dan Energi, PMLM kurang membantu pemahaman
serta membantu siswa
peningkatan Jika animasi bergerak dalam aplikasi 3
pemahaman siswa PMLM cukup membantu pemahaman siswa
Jika animasi bergerak dalam aplikasi 4
PMLM membantu pemahaman siswa

200
18 Penggunaan aplikasi Jika aplikasi PMLM tidak dapat dikontrol 1
PMLM dalam siswa sesuai kecepatan belajar
pembelajaran dapat Jika aplikasi PMLM kurang dapat dikontrol 2
dikontrol siswa sesuai siswa sesuai kecepatan belajar
dengan kecepatan Jika aplikasi PMLM cukup dapat dikontrol 3
belajar siswa. siswa sesuai kecepatan belajar
Jika aplikasi PMLM dapat dikontrol siswa 4
sesuai kecepatan belajar
19 Penggunaan sound Jika penggunaan musik (sound effect) 1
effect dalam aplikasi dalam aplikasi PMLM tidak sesuai.
PMLM sesuai Jika penggunaan musik (sound effect) 2
dalam aplikasi PMLM kurang sesuai.
Jika penggunaan musik (sound effect) 3
dalam aplikasi PMLM cukup sesuai.
Jika penggunaan musik (sound effect) 4
dalam aplikasi PMLM sangat sesuai.
20 Kejelasan dan Jika kejelasan da kejernihan suara pada 1
kejernihan suara pada aplikasi PMLM tidak baik
media PMLM sudah Jika kejelasan da kejernihan suara pada 2
baik aplikasi PMLM kurang baik
Jika kejelasan da kejernihan suara pada 3
aplikasi PMLM cukup baik
Jika kejelasan da kejernihan suara pada 4
aplikasi PMLM baik
21 Tampilan pada aplikasi Jika pada tampilan dalam aplikasi PMLM 1
PMLM sederhana tidak menarik
namun menarik Jika pada tampilan dalam aplikasi PMLM 2
kurang menarik
Jika pada tampilan dalam aplikasi PMLM 3
cukup menarik
Jika pada tampilan dalam aplikasi PMLM 4
sangat menarik menarik

201
Lampiran 1J INSTRUMEN SOAL HOTS

A. KISI-KISI INSTRUMEN HOTS


Sekolah : SMA Mata Pelajaran/BAB : Fisika/ Usaha dan Energi
Kelas :X Semester : Genap
Materi Pokok : Usaha dan Energi Bentuk Soal : Pilihan ganda tertutup
Kompetensi dasar : Menganalisis konsep energi, usaha (kerja), hubungan usaha (kerja) dan perubahan energi, hukum kekekalan energi, serta
penerapannya dalam peristiwa sehari-hari
Ruang
Sub-aspek Nomer Nomer
No lingkup Indikator Aspek HOTS Kompetensi Kognitif HOTS
HOTS Soal A Soal B
materi
1. Usaha, Gaya Mendefinisikan Membedakan usaha terbesar dan
dan Membedakan 1 9
konsep Usaha, terkecil pada suatu benda
Perpindahan Menganalisis
Gaya dan (C4) Menganalisis grafik fungsi
Perpindahan. Menganalisis perpindahan balok dengan gaya yang 2 18
Menganalisis bekerja
Memilih usaha terkecil ketika suatu
besar usaha Memilih 3 11
objek sedang bergerak
terhadap Mengevaluasi
(C5) Menilai besar usaha pada benda diam
perpindahan
Menilai yang diberi gaya hingga akhirnya 4 13
benda. bergerak
Mencipta Memunculkan Memunculkan cara untuk menentukan
5 10
(C6) cara usaha dengan perubahan energinya
2. Energi Mendefinisikan Menganalisis energi potensial dari
Menganalisis 6 12
Potensial dan konsep usaha sebuah bola yang dilemparkan vertikal
Menganalisis
Energi Kinetik energi dan energi Menganalisis kecepatan benda pada
(C4)
Menganalisis suatu posisi tertentu dengan hukum 7 15
kinetik.
Kekekalan energi
Menganalisis Mengevaluasi Menilai besar gaya hambat yang
besar energi Menilai 8 16
(C5) terjadi ketika sebuah bola besi masuk

202
potensial dan kedalam pasir
energi kinetik
pada sebuah Menilai kecepatan benda pada suatu
benda. Menilai posisi tertentu dengan hukum 9 14
Kekekalan energi
Merencanakan praktikum sederhana
Mencipta untuk mengukur energi potensial dan
Merencanakan 10 17
(C6) energi kinetik pada bola ketika
dijatuhkan
3. Hubungan Menganalisis Menganalisis perbandingan sebuah
Usaha dan hubungan usaha Menganalisis energi kinetik jika massa dan 11 7
Energi dan energi yang Menganalisis kecepatan divariasi
(C4) Menentukan besarnya energi kinetik
terjadi pada
Mengurutkan berdasarkan hukum Kekekalan energi 12 19
sebuah benda.
mekanik
Menilai besar energi kinetik dan arah
Mengevaluasi
Menilai gaya yang dihasilkan suatu benda 13 6
(C5)
bergerak
Memunculkan cara menentukan energi
Mencipta Memunculkan kinetik yang terjadi pada sebuah balok 14 20
(C6) ide yang GLBB
4. Daya Mendefinisikan Menganalisis Menganalisis besar daya yang terjadi
Menganalisis 15 5
konsep daya. (C4) pada suatu ketinggian
Menganalisis daya Merencanakan besar daya yang terjadi
Mengevaluasi pada suatu mobil yang memiliki
yang terjadi pada Menilai 16 8
(C5) efisiensi daya
sebuah benda.
5. Hukum Mendefinisikan Menganalisis Mengecek data hasil percobaan untuk
Kekekalan Mengecek 17 1
(C4) menentukan kecepatan terbesar

203
Energi hukum kekekalan Memberikan ciri bahwa usaha adalah
Mekanik Mencirikan 18 2
energi mekanik . perubahan energi kinetik suatu benda
Menganalisis Menentukan jalur yang memiliki
hubungan konsep Mengevaluasi energi kinetik lebih besar berdasarkan
Mengkritik 19 3
energi potensial (C5) Gambar yang berkaitan dengan hukum
dan energi kinetik kekekalan momentum
dengan hukum Merencanakan praktikum sederhana
kekekalan energi Mencipta Menghasilkan untuk mengukur kelajuan benda 20 4
(C6)
mekanik. berdasarkan hukum kekekalan energi

204
SPESIFIKASI SOAL USAHA DAN ENERGI

Sekolah : SMA
TYPE A

Mata Pelajaran : Fisika


A
Kelas :X Semester : Genap
Materi Pokok : Usaha dan Energi Bentuk Soal : Pilihan ganda tertutup
Kompetensi dasar : Menganalisis konsep energi, usaha (kerja), hubungan usaha (kerja) dan perubahan energi, hukum kekekalan energi, serta
penerapannya dalam peristiwa sehari-hari
Ruang Lingkup Materi: Usaha, Gaya dan Perpindahan Indikator:
Mendefinisikan konsep Usaha, Gaya dan Perpindahan.
Menganalisis besar usaha terhadap perpindahan benda
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
Berikuti ini merupakan lima data kegiatan memindahkan sebuah balok Membedakan usaha 1 Jawaban:
yang berbeda massa ditarik dengan tali yang membentuk sudut elevasi Gaya Perpindahan Sudut elevasi terbesar dan C
No
tertentu sehingga mengalami perpindahan. Berdasarkan data Tabel (N) (m) (O) terkecil pada suatu
besar gaya dengan perpindahan maka usaha terbesar dan terkecil 1 300 2 60 benda Alasan: B
adalah .... 2 500 3 30
A. 1 dan 2 3 200 4 45
B. 2 dan 3 4 250 5 30
C. 5 dan 1 5 400 5 0
D. 5 dan 3
E. 5 dan 4
Alasan Jawaban:
A. usaha adalah hasil kali antara gaya dengan jarak yang ditempuh suatu benda
B. usaha adalah hasil kali antara gaya yang searah dengan perpindahan benda
C. usaha adalah hasil kali antara gaya, sudut elevasi, dan perpindahan benda
D. usaha adalah hasil kali antara gaya dan percepatan benda
E. usaha adalah hasil kali antara proyeksi gaya yang tegak lurus dengan perpindahan benda serta sudut
perpindahannya.

205
1. Perhatikan Gambar disamping! Sebuah balok mengalami gaya F yang F(Gaya)
Menganalisis grafik 2 Jawaban:
arahnya tegak lurus sejajar sumbu x. Gaya yang bekerja ini merupakan fungsi perpindahan D
fungsi perpindahan. Besar usaha yang dilakukan oleh gaya tersebut balok dengan gaya
ketika balok berpindah dari x = 0 hingga ke x = 6 adalah .... A B yang bekerja Alasan: D
5
A. 10 joule N
B. 12 joule
C. 15 joule
D. 20 joule
E. 25 joule D C
x
0 2 4 6
Alasan jawaban: m m m m(perpindahan)
A. usaha yang dilakukan semakin besar jika besar perubahan jarak semakin besar
B. usaha yang dilakukan semakin besar jika besar perubahan jarak semakin kecil
C. usaha yang dilakukan berbanding terbalik dengan besar gaya dan perpindahan
D. usaha yang dilakukan sebanding dengan luas bidang fungsi perpindahan
E. usaha yang dilakukan merupakan penjumlahan gaya dan perpindahan
Raisya bermain ayunan tali. Arini mulai mengayun dari posisi C. Berdasakan Gambar Memilih usaha 3 Jawaban:
berikut usaha terkecil yang mungkin dilakukan Raisya ketika bergerak bermain ayunan terkecil ketika B
adalah .... suatu objek sedang
A. C-D-E-D bergerak Alasan: C
B. C-D-E-D-C
C. A-B-C
D. C-B-A-B
E. C-D-E A E
Alasan Jawaban: B D
A. semakin besar usaha maka semakin kecil jalur yang ditempuh C
B. semakin kecil usaha maka semakin besar jalur yang ditempuh
C. usaha terkecil terjadi apabila benda tidak mengalami perpindahan
D. usaha merupakan perkalian gaya dan jarak
E. usaha merupakan perkalian gaya dan ketinggian benda
2. Suatu gaya 5 N bekerja pada sebuah benda yang bermassa 2 kg yang terletak pada bidang datar. Jika benda mula-mula Menilai besar 4 Jawaban:
diam dan arah gaya searah dengan perpindahan benda maka besar usaha yang dilakukan oleh gaya pada benda selama 4 usaha pada benda D
detik adalah .... diam yang diberi
gaya hingga Alasan: A
akhirnya bergerak

206
A. 60 joule
B. 70 joule
C. 80 joule
D. 100 joule
E. 120 joule
Alasan jawaban:
A. usaha yang dilakukan merupakan hasil dari gaya dan perpindahan benda
B. besar gaya yang dilakukan sebanding dengan usaha dan perpindahan benda
C. percepatan yang dilakukan berbanding terbalik dengan gaya dan sebanding dengan massa benda
D. percepatan benda yang dilakukan berbanding terbalik besar usaha yang dilakukan
E. usaha yang dilakukan berbanding terbalik dengan gaya dan perpindahan benda
1. Sebuah mobil mainan dengan massa 1 kg meluncur pada lintasan lurus dengan kelajuan 3 m/s hingga berhenti pada jarak Memunculkan cara 5 Jawaban:
2 m. Terdapat gaya gesekan antara lantai dan roda mobil mainan sehingga mobil berhenti. Berdasarkan data tersebut, untuk menentukan C
yang dapat diungkapkan adalah .... usaha dengan
A. usaha yang dilakukan gaya gesek lantai sampai mobil berhenti adalah 5 joule perubahan Alasan: E
B. gaya gesekan lantai yang dilakukan pada mobil sampai berhenti adalah 4,5 joule energinya
C. usaha yang dilakukan gaya gesek lantai pada mobil adalah 4,5 joule
D. perubahan energi potensial mobil saat perlambatan sampai berhenti adalah 8 joule
E. perubahan energi kinettik mobil saat perlambatan sampai berhenti adalah 5 joule
Alasan Jawaban:
A. dalam gerak vertikal usaha yang dilakukan pada benda tersebut sama dengan perubahan energi potensialnya
B. usaha pada benda sama dengan hasil kali gaya dengan perpindahannya tanpa memperhatikan arah gaya dan arah
perpindahannya
C. dalam sembarang gerak usaha pada benda tersebut sama dengan perubahan energi mekanik
D. dalam gerak mendatar usaha pada benda tersebut sama dengan hasil kali gaya dengan kuadrat perpindahannya
E. dalam gerak mendatar usaha yang dilakukan pada benda tersebut sama dengan perubahan energi kinetiknya
Ruang Lingkup Materi: Energi Potensial dan Energi Indikator:
Kinetik Mendefinisikan konsep usaha energi dan energi kinetik.
Menganalisis besar energi potensial dan energi kinetik pada sebuah benda.
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
Sebuah bola dengan massa 500 gr dilemparkan vertikal ke atas dengan kecepatan 12 m/s. Jika percepatan gravitasi bumi Menganalisis 6 Jawaban:
ditempat itu 10 m/s2, besar energi potensial saat mencapai titik tertinggi adalah .... energi potensial A
dari sebuah bola

207
A. 36 joule yang dilemparkan Alasan: B
B. 72 joule vertikal
C. 96 joule
D. 120 joule
E. 144 joule
Alasan jawaban:
A. besar energi potensial yang dimiliki bola berbanding terbalik dengan massanya
B. besar energi potensial yang terjadi sebanding dengan massa, percepatan dan ketinggian benda
C. besar energi potensial yang terjadi sebanding dengan tinggi maksimum
D. besar energi potensial yang terjadi berbanding terbalik dengan percepatan dan sebanding dengan kecepatan
E. besar energi potensial yang terjadi berbanding terbalik dengan massa percepatan dan ketinggian benda
Menganalisis 7 Jawaban:
5. Sebuah bola akan dijauhkan bebas pada posisi A seperti pada Gambar. A
kecepatan benda A
Berdasarkan Gambar posisi yang menunjukan energi kinetik terkecil dan
pada suatu posisi
terbesar adalah...
tertentu dengan Alasan: D
A. A dan C E
B hukum Kekekalan
B. A dan D
energi
C. A dan E
D. C dan D
E. C dan E D
Alasan jawaban:
A. Besarnya energi kinetik ditentukan oleh besarrnya jarak yang ditempuh suatu benda C
B. Energi kinetik terbesar terjadi ketika benda keluar dari lintasan
C. Energi kinetik sama dengan energi potensial benda
D. Energi kinetik ditentukan berdasarkan kecepatan benda
E. Energi kinetik ditentukan berdasarkan ketinggian benda
3. Perhatikan Gambar! sebuah bola besi bermassa 100 gr jatuh bebas ke hamparan pasir. Menilai besar gaya 8 Jawaban:
Jika bola besi itu ternyata masuk sedalam 5 cm ke dalam pasir sebelum akhirnya hambat yang A
berhenti, maka besar gaya yang dilakukan pasir untuk menghambat bola besi tersebut terjadi ketika
adalah sebesar .... h=5m sebuah bola besi Alasan: A
A. 101 N masuk kedalam
B. 122 N pasir
C. 131 N
D. 140 N F s = 5 cm
E. 150 N
Alasan jawaban:

208
A. besar gaya gesek yang dilakukan pasir berbanding terbalik dengan jarak benda yang masuk kedalam pasir
B. besar gaya yang dilakukan sama dengan massa yang dimiliki oleh bola besi
C. besar gaya yang dilakukan berbanding terbalik dengan energi potensial yang terjadi
D. besar gaya yang dilakukan berbanding terbalik dengan tinggi benda
E. besar gaya yang dilakukan sebanding dengan gerak jatuh bebas benda
Sebuah bola bearing bermassa 0,025 kg meluncur menuruni suatu lintasan licin A Menilai kecepatan 9 Jawaban:
yang memiliki loop melingkar, seperti yang ditunjukan pada Gambar. Setelah benda pada suatu E
bergerak sepanjang bagian lintasan bola bearing menekan sebuah pegas yang posisi tertentu
berjarak 1 m dari loop berbentuk lingkaran. Gesekan antara bola bearing dan dengan hukum Alasan: B
lintasan dapat diabaikan. Besar kelajuan bola bearing di B adalah.... Kekekalan energi
A. 0 m/s 6m
B. 4 m/s
C. 5 m/s B
D. 6 m/s 1m C
E. 10 m/s
Alasan Jawaban:
A. kecepatan bola bearing disetiap titik pada lintasan dihitung berdasarkan percepatan sentripetal yang bekerja
pada lintasan lingkaran
B. kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan hukum kekekalan energi mekanik
C. kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan energi kinetik ketika benda bergerak
D. kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan hukum kekekalan momentum
E. kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan energi kinetik mula-mula
2. Buatlah rancangan praktikum sederhana untuk mengukur pengaruh energi potensial Merencanakan 10 Jawaban:
terhadap energi kinetik pada sebuah bola yang dijatuhkan pada ketinggian tertentu praktikum A
apabila tersedia alat: 1) penggaris, 2) bola, 3) stopwatch sederhana untuk
Langkah-langkah yang mungkin adalah: mengukur energi Alasan: D
1) Rangkailah alat seperti pada Gambar potensial dan
2) Ukurlah massa bola h energi kinetik pada
3) Jatuhkan bola dengan ketinggian h tanpa kecepatan awal bola ketika
4) Hitunglah waktu tempuh bola ketika hampir menyentuh tanah dijatuhkan
5) Masukan data hasil percobaan ke dalam Tabel pengamatan
6) Ulangi beberapa kali langkah 1-4, masukan data tempuh pada Tabel
pengamatan
7) .......... Permukaan tanah
Langkah ke 7 yang sesuai adalah .....

209
A. lakukan pengukuran kecepatan dan hitunglah energi kinetik benda ketika hampir menyentuh tanah.
B. lakukan dengan menghitung rata-rata tinggi pantulan, lalu hitunglah energi potensial rata-ratanya.
C. lakukan dengan menghitung tinggi setelah pantulan karena energi potensial setelah pantulan sama dengan energi
kinetik ketika hampir menyentuh tanah
D. lakukan pengukuran waktu tempuh ketika menyentuh tanah kemudia tentukan kecepatanya.
E. lakukan dengan membuat grafik tinggi pantulan bola lalu hitunglah energi potensial.
Alasan Jawaban:
A. perbandingan tinggi pantulan dan tinggi mula-mula merupakan representasi energi potensial yang mendekati
energi kinetik
B. gunakan analisis grafik tinggi pemantulan dan tinggi mula-mula, selanjutnya energi kinetik sama dengan akar
gradien garis
C. pengukuran tinggi mula-mula dan tinggi pantulan untuk menentukan rata-rata energi kinetik
D. besarnya energi mekanik pada posisi awal dan akhir adalah sama
E. baik pengukuran tinggi mula-mula maupun tinggi pantulan akan menghasilkan rata-rata energi potensial yang
nilainya sama dengan energi kinetik.
Ruang Lingkup Materi: Hubungan Usaha dan Energi Indikator:
Menganalisis hubungan usaha dan energi yang terjadi pada sebuah benda.
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
3. Dua buah bola memiliki perbandingan massa A tiga kali massa B. Jika kecepatan bola A adalah 2 m/s dan bola B Menganalisis 11 Jawaban:
memiliki kecepatan 3 m/s. Nilai perbandingan energi kinetik bola A dan B adalah .... perbandingan D
A. EkA : EkB = 1:3 sebuah energi
B. EkA : EkB = 2:1 kinetik jika massa Alasan: A
C. EkA : EkB = 2:3 dan kecepatan
D. EkA : EkB = 4:3 divariasi
E. EkA : EkB = 4:5
Alasan Jawaban:
A. energi kinetik sebanding dengan setengah hasil massa dan kuadrat kecepatan benda
B. energi kinetik merupakan setengah dari kuadrat massa kali kecepatan benda
C. energi kinetik sebanding dengan massa, percepatan dan ketinggian benda
D. energi kinetik merupakan berbanding terbalik dengan massa dan kecepatan
E. energi kinetik merupakan perbandingan energi kinetik dan energi potensial

210
4. Sebuah bola bermassa akan meluncur dari sebuah bidang miring seperti pada Gambar 1, 2, 3, 4, 5. Berdasarkan Menentukan 12 Jawaban:
pengamatanmu gunakanlah hukum kekekalan energi mekanik. Maka Gambar yang memiliki energi kinetik terbesar besarnya energi E
ketika didasar bidang miring dari yang terkecil hingga yang terbesar adalah .... kinetik berdasarkan
2 kg hukum Kekekalan Alasan: B
4 kg energi mekanik
h=7m h=5m

Gambar 1 Gambar 2

1 kg 3 kg
h=8m
3 kg
h = 10 m h=5m

Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5

A. Gambar 3 > Gambar 1 > Gambar 2 > Gambar 4 > Gambar 5


B. Gambar 5 > Gambar 3 > Gambar 4 > Gambar 1 > Gambar 2
C. Gambar 1 > Gambar 2 > Gambar 3 > Gambar 4 > Gambar 5
D. Gambar 3 > Gambar 5 > Gambar 1 > Gambar 2 > Gambar 3
E. Gambar 3 > Gambar 1 > Gambar 4 > Gambar 2 > Gambar 5
Alasan Jawaban:
A. besarnya energi kinetik ditentukan berdasarkan ketinggian bola
B. besarnya energi pada posisi awal sama dengan energi mekanik pada posisi akhir
C. besarnya energi kinetik ditentukan berdasarkan ketinggian bola dan massa benda
D. besarnya energi kinetik sama dengan energi potensial
E. besarnya potensial ditentukan berdasarkan besarnya massa dan ketinggian benda sehingga kita dapat
menentukan energi kinetik berdasarkan hukum kekekalan energi mekanik.
5. Seorang anak dengan massa 15 kg menaiki sepeda yang bermassa 9 kg. mula-mula anak tersebut bergerak dengan Menilai besar 13 Jawaban:
kecepatan 30 km/jam. Secara perlahan anak itu memperlambat sepedahnya dengan gaya konstan. Setelah menempuh energi kinetik dan A
jarak 200 m kecepatan sepeda menjadi 20 km/jam. Maka usaha yang dilakukan oleh anak itu untuk memperlambat arah gaya yang
sepedanya dan arah gaya perlambatan adalah .... dihasilkan suatu Alasan: C
6. benda bergerak

211
A. 450 joule berlawan arah gerak sepeda
B. 550 joule searah gerak sepeda
C. 500 joule searah gerak sepeda
D. 650 joule searah gerak sepeda
E. 700 joule berlawan arah gerak sepeda
Alasan Jawaban:
A. besar energi kinetik yang terjadi berbading terbalik dengan besar perlambatan
B. besar energi kinetik yang terjadi sebanding dengan besar perlambatan
C. besar energi kinetik merupakan setengah dari massa dan kuadrat perubahan kecepatan
D. besar energi kinetik yang terjadi setengah dari massa dan perubahan kecepatan
E. besar energi kinetik yang terjadi perbandingan massa dan perubahan kecepatan
7. Suatu gaya sebesar 6 N bekerja pada sebuah balok bermassa 2,4 kg secara horizontal selama 4 detik. Jika balok awalnya Memunculkan cara 14 Jawaban:
diam dan mengalami gerak lurus berubah beraturan. Berdasarkan data tersebut yang dapat diungkapkan adalah .... menentukan energi C
A. gaya gesekan lantai yang dilakukan pada balok sampai bergerak adalah 112 joule kinetik yang terjadi
B. usaha yang dilakukan gaya gesek lantai sampai balok bergerak adalah 96 joule pada sebuah balok Alasan: C
C. perubahan energi kinetik yang bekerja pada balok sampai bergerak adalah 120 joule yang GLBB
D. perubahan energi kinetik balok saat perlambatan sampai bergerak adalah 100 joule
E. usaha yang dilakukan gaya gesek lantai pada balok adalah 110 joule
Alasan Jawaban:
A. besar energi kinetik yang terjadi sebanding dengan gaya yang bekerja pada balok
B. besar energi kinetik yang terjadi berbanding terbalik dengan kecepatan per waktu
C. besar energi kinetik yang terjadi merupakan hasil dari kuadrat perubahan kecepatan dan massa dibagi setengah
D. besar energi kinetik yang terjadi merupakan perbandingan massa dan perubahan kecepatan yang di alami oleh
balok
E. besar energi kinetik yang terjadi merupakan perbandingan gaya yang bekerja pada balok dengan massa balok
sendiri.
Ruang Lingkup Materi: Daya Indikator:
1. Mendefinisikan konsep daya. 2. Menganalisis daya yang terjadi pada sebuah benda.
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
Andi yang massanya 60 kg berlari menaiki tangga yang tingginya 250 cm dalam waktu 6 detik. Maka daya yang Menganalisis besar 15 Jawaban:
2
dihasilkan Andi tersebut jika percepatan gravitasinya adalah 10 m/s adalah .... daya yang terjadi C
pada suatu
ketinggian Alasan: A

212
A. 200 watt
B. 240 watt
C. 250 watt
D. 280 watt
E. 300 watt
Alasan Jawaban:
A. besar daya yang sebanding dengan usaha yang dilakukan persatuan waktu
B. besar daya yang berbanding terbalik dengan usaha yang dilakukan persatuan waktu
C. besar daya yang merupakan perbandingan massa dan percepatan gravitasi
D. besar daya yang merupakan hasil kasil massa dan percepatan gravitasi
E. besar daya yang merupakan hasil kali massa jarak persatuan waktu
Sebuah mobil bermassa 1200 kg dipacu dari kelajuan 36 km/jam menjadi 144 km/jam dalam 15 detik. Jika efisiensi Merencanakan 16 Jawaban:
mobil 95 %, maka daya yang dihasilkan mobil adalah .... besar daya yang C
A. 48 kilo watt terjadi pada suatu
B. 52 kilo watt mobil yang Alasan: D
C. 57 kilo watt memiliki efisiensi
D. 24 mega watt daya
E. 37 mega watt
Alasan Jawaban:
A. besar daya yang bekerja sebanding dengan besarnya usaha persatuan massa
B. besar daya yang bekerja berbanding terbalik dengan efisiensi suatu sistem
C. besar daya yang bekerja berbanding terbalik besarnya kecepatan persatuan waktu
D. besar daya yang bekerja sebanding dengan efisiensi suatu sistem
E. besar daya yang bekerja merupakan penjumlahan total usaha yang bekerja
Ruang Lingkup Materi: Hukum Kekekalan Energi Indikator:
Mekanik Mendefinisikan hukum kekekalan energi mekanik .
Menganalisis hubungan konsep energi potensial dan energi kinetik dengan hukum kekekalan energi
mekanik.
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
Tabel dibawah ini menunjukan data hasil pengukuran gerak benda pada bidang datar yang miring. Berdasarkan data Mengecek data 17 Jawaban:
tersebut apabila bola menuruni bidang miring dari posisi tertinggi kedasar bidang miring. Data keadaan yang hasil percobaan E
mungkin menunjukan kecepatan bola terbesar didasar bidang miring adalah .... untuk menentukan
kecepatan terbesar Alasan: B

213
Data Percobaan Massa Bola (kg) Percepatan (m/s2) Ketinggian (m) Bidang miring (m)
Keadaan 1 4 10 8 2
Keadaan 2 5 10 7 3
Keadaan 3 5 10 5 8
Keadaan 4 4 10 9 7
Keadaan 5 2 10 10 6
A. Keadaan 1
B. Keadaan 2
C. Keadaan 3
D. Keadaan 4
E. Keadaan 5
Alasan Jawaban:
A. besarnya kecepatan ditentukan berdasarkan ketinggian bola dan massa benda lalu mengaitkannya dengan hukum
kekekalan energi mekanik
B. besarnya kecepatan ditentukan dapat dengan mengetahui besar energi potensial, energi kinetik dan
mengaitkannya dengan hukum kekekalan energi mekanik
C. bidang miring terpanjang akan memiliki kecepatan terbesar didasar bidang miring
D. energi kinetik sama dengan energi potensial
E. energi kinetik berkaitan dengan kecepatan dan dapat ditentukan berdasarkan besarnya massa dan ketinggian
benda sehingga kita dapat menentukan energi kinetik berdasarkan hukum kekekalan energi mekanik
Seorang anak kecil bermassa 15 kg meluncur dari keadaan diam dari Menentukan jalur 18 Jawaban:
Posisi A
posisi A seperti pada Gambar. Kelajuan didasar (posisi C) adalah 4 yang memiliki C
m/s. Maka usaha yang dilakukan berdasarkan ilustrasi adalah .... energi kinetik lebih
A. 100 joule besar berdasarkan Alasan: A
Posisi B
B. 150 joule Gambar yang
C. 180 joule berkaitan dengan
D. 190 joule h=2m hukum kekekalan
E. 200 joule h=1m energi mekanik
Alasan Jawaban: Posisi C

214
A. usaha yang dilakukan merupakan perubahan energi mekanik anak pada posisi awal dan akhir
B. pada Gambar tersebut usaha sama dengan energi kinetik anak ketika menuju lantai
C. usaha yang dilakukan gaya gesek pada anak merupakan jumlah energi kinetik dan mekanik
D. usaha yang dilakukan gaya gesek merupakan perubahan energi potensial anak
E. usaha yang dilakukan gaya gesek merupakan perubahan energi kinetik anak
8. Sebuah berada seperti pada Gambar akan dijatuhkan ke lantai dengan tiga m = 1kg Memberikan ciri 19 Jawaban:
jalur yang berbeda, jalur a, jalur b, dan jalur c. Maka jalur yang memiliki bahwa usaha adalah E
energi kinetik terbesar adalah .... perubahan energi
A. jalur A memiliki Ek terbesar kinetik suatu benda Alasan: B
B. jalur B memiliki Ek terbesar
A
C. jalur C memiliki Ek terbesar
s=6m C
D. jalur A dan jalur C memiliki Ek terbesar yang sama besar B s=4m
E. jalur A, jalur B dan jalur C memiliki Ek yang sama besar h=4m
Alasan Jawaban: h=2m
A. jalur akan memiliki kecepatan tersebar didasar bidang
miring sehingga Ek nya besar
B. pada Gambar tersebut besarnya energi potensial bidang miring Lantai
sama dengan energi kinetik bola ketika menuju lantai
C. jalur terpanjang akan memiliki kecepatan terbesar didasar bidang miring sehingga Ek nya besar
D. energi kinetik bola sama dengan energi potensial disemua titik pada bidang miring
E. energi kinetik berkaitan dengan kecepatan dan dapat ditentukan berdasarkan besarnya massa dan ketinggian
benda sehingga kita dapat menentukan energi kinetik berdasarkan hukum kekekalan mekanik.
Disediakan beberapa alat antara lain: 1) kayu lintasan, 2) stopwatch, 3) Kelereng Merencanakan 20 Jawaban:
penggaris, 4) kayu penyanggah, 5) kelereng. Dari bahan dan alat yang praktikum E
tersedia tersebut, rangkailah menjadi alat sederhana untuk membuktikan sederhana untuk
perubahan energi potensial sama dengan perubahan energi kinetik suatu mengukur kelajuan Alasan: A
benda. benda berdasarkan
Langkah-langkah yang mungkin adalah... Papan Kayu hukum Kekekalan e
1) Rangkailah alat seperti pada Gambar nergi
2) Ukurlah massa kelereng Penyangga
3) Jatuhkan kelereng dengan ketinggian h dari lantai di ujung kayu penyangga
4) Hitunglah waktu tempuh bola hingga ke lantai dan hitunglah kecepatnnya
5) Masukan data hasil percobaan kedalam Tabel pengamatan
6) Ulangi beberapa kali langkah 1-4, masukan data waktu tempuh, ketinggian, dan kecepatan kelereng
7) ..........

215
Langkah ke 7 yang sesuai adalah .....
A. lakukan dengan menghitung tinggi sebelum kelereng meluncur karena energi potensial sebelum kelereng
meluncur sama dengan energi kinetik ketika kelereng menyentuh tanah
B. lakukan pengukuran waktu tempuh ketika kelereng menyentuh tanah kemudian tentukan kecepatanya. energi
kinetik ditanah sama dengan energi mekanik total sistem
C. lakukan dengan menghitung rata-rata tinggi kelereng sebelum meluncur, lalu hitunglah energi potensial rata-
ratanya. besarnya energi potensial sama dengan energi kinetik berdasarkan hukum kekekalan energi
D. lakukan dengan membuat grafik tinggi kelereng sebelum meluncur lalu hitunglah energi potensial rata-ratanya.
Rata-rat energi potensial sama dengan energi kinetik.
E. lakukan pengukuran kecepatan dan hitunglah energi kinetik benda ketika hampir menyentuh tanah. Besarnya
energi potensial dititik awal dan energi kinetik dititik akhir mendekati sama.
Alasan Jawaban:
A. besarnya perubahan energi potensial pada kelereng sama dengan perubahan energi kinetik kelereng.
B. besarnya usaha pada kelereng sama dengan perubahan energi kinetik kelereng.
C. besarnya perubahan energi mekanik pada kelereng sama dengan perubahan energi kinetik kelereng.
D. besarnya perubahan energi mekanik pada kelereng sama dengan perubahan energi potensial kelereng.
E. besarnya energi mekanik kelereng merupakan penjumlahan usaha, energi potensial, dan energi kinetik.

216
SPESIFIKASI SOAL USAHA DAN ENERGI

Sekolah : SMA
TYPE B

Mata Pelajaran : Fisika


B
Kelas :X Semester : Genap
Materi Pokok : Usaha dan Energi Bentuk Soal : Pilihan ganda tertutup
Kompetensi dasar : Menganalisis konsep energi, usaha (kerja), hubungan usaha (kerja) dan perubahan energi, hukum kekekalan energi, serta
penerapannya dalam peristiwa sehari-hari

Ruang Lingkup Materi: Usaha, Gaya dan Perpindahan Indikator:


Mendefinisikan konsep Usaha, Gaya dan Perpindahan.
Menganalisis besar usaha terhadap perpindahan benda
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
Berikuti ini merupakan data lima kegiatan memindahkan sebuah balok yang Membedakan 9 Jawaban:
berbeda massa ditarik dengan tali yang membentuk sudut elevasi tertentu No Gaya Perpindahan Sudut elevasi usaha terbesar dan C
sehingga mengalami perpindahan. Berdasarkan data, maka usaha terbesar dan (N) (m) (O) terkecil pada
terkecil adalah... 1 300 2 60 suatu benda Alasan: B
A. 1 dan 2 2 500 3 30
B. 2 dan 3 3 200 4 45
C. 5 dan 1 4 250 5 30
D. 5 dan 3 5 400 5 0
E. 5 dan 4
Alasan Jawaban:
A. usaha adalah hasil kali antara gaya dengan jarak yang ditempuh suatu benda
B. usaha adalah hasil kali antara gaya yang searah dengan perpindahan benda
C. usaha adalah hasil kali antara gaya, sudut elevasi, dan perpindahan benda
D. usaha adalah hasil kali antara gaya dan percepatan benda
E. usaha adalah hasil kali antara proyeksi gaya yang tegak lurus dengan perpindahan benda serta sudut perpindahannya.
4. Perhatikan Gambar disamping! Sebuah balok mengalami gaya F yang arahnya sejajar sumbu x. Gaya yang bekerja ini Menganalisis 18 Jawaban:
merupakan fungsi perpindahan. Usaha yang dilakukan oleh gaya tersebut ketika balok berpindah dari x = 0 hingga ke x = grafik fungsi D
6 adalah .... perpindahan

217
A. 10 joule F(Gaya)
balok dengan Alasan: D
B. 12 joule gaya yang
C. 15 joule A
bekerja
B
D. 20 joule 5N
E. 25 joule
Alasan jawaban:
A. usaha yang dilakukan semakin besar jika perubahan jarak semakin
besar D C
x
B. usaha yang dilakukan semakin besar jika perubahan jarak semakin 0 2 4 6
(perpindahan)
kecil m m m m
C. usaha yang dilakukan berbanding terbalik dengan gaya dan perpindahan
D. usaha yang dilakukan sebanding dengan luas bidang fungsi perpindahan
E. usaha yang dilakukan merupakan penjumlahan gaya dan perpindahan
Raisya bermain ayunan tali. Arini mulai mengayun dari posisi C. Berdasakan Gambar berikut Memilih usaha 11 Jawaban:
usaha terkecil yang mungkin dilakukan Raisya ketika bergerak bermain ayunan adalah .... terkecil ketika B
A. C-D-E-D suatu objek
B. C-D-E-D-C sedang bergerak Alasan: C
C. A-B-C
D. C-B-A-B
E. C-D-E
Alasan Jawaban: A E
B D
A. semakin besar usaha maka semakin kecil jalur yang ditempuh
B. semakin kecil usaha maka semakin besar jalur yang ditempuh C
C. usaha terkecil terjadi apabila benda tidak mengalami perpindahan
D. usaha merupakan perkalian gaya dan jarak
E. usaha merupakan perkalian gaya dan ketinggian benda
5. Suatu gaya 6 N bekerja pada sebuah benda yang bermassa 3 kg yang terletak pada bidang datar. Jika benda mula-mula diam Menilai besar 13 Jawaban:
dan arah gaya searah dengan perpindahan benda maka usaha yang dilakukan oleh gaya pada benda selama 3 detik adalah .... usaha pada benda A
A. 54 Joule diam yang diberi
B. 62 Joule gaya hingga Alasan: A
C. 74 Joule akhirnya
D. 82 Joule bergerak
E. 98 Joule
Alasan Jawaban:

218
A. usaha yang dilakukan merupakan hasil dari gaya dan perpindahan benda
B. besar gaya yang dilakukan sebanding dengan usaha dan perpindahan benda
C. percepatan yang dilakukan berbanding terbalik dengan gaya dan sebanding dengan massa benda
D. percepatan benda yang dilakukan berbanding terbalik usaha yang dilakukan
E. usaha yang dilakukan berbanding terbalik dengan gaya dan perpindahan benda
9. Sebuah mobil mainan dengan massa 1 kg meluncur pada lintasan lurus dengan kelajuan 3 m/s hingga berhenti pada jarak 2 Memunculkan 10 Jawaban:
m. Terdapat gaya gesekan antara lantai dan roda mobil mainan sehingga mobil berhenti. Berdasarkan data tersebut, yang cara untuk C
dapat diungkapkan adalah .... menentukan
A. usaha yang dilakukan gaya gesek lantai sampai mobil berhenti adalah 5 joule usaha dengan Alasan: E
B. gaya gesekan lantai yang dilakukan pada mobil sampai berhenti adalah 4,5 joule perubahan
C. usaha yang dilakukan gaya gesek lantai pada mobil adalah 4,5 joule energinya
D. perubahan energi potensial mobil saat perlambatan sampai berhenti adalah 8 joule
E. perubahan energi kinettik mobil saat perlambatan sampai berhenti adalah 5 joule
Alasan Jawaban:
A. dalam gerak vertikal usaha yang dilakukan pada benda tersebut sama dengan perubahan energi potensialnya
B. usaha pada benda sama dengan hasil kali gaya dengan perpindahannya tanpa memperhatikan arah gaya dan arah
perpindahannya
C. dalam sembarang gerak usaha pada benda tersebut sama dengan perubahan energi mekanik
D. dalam gerak mendatar usaha pada benda tersebut sama dengan hasil kali gaya dengan kuadrat perpindahannya
E. dalam gerak mendatar usaha yang dilakukan pada benda tersebut sama dengan perubahan energi kinetiknya
Ruang Lingkup Materi: Energi Potensial dan Energi Indikator:
Kinetik Mendefinisikan konsep usaha energi dan energi kinetik.
Menganalisis besar energi potensial dan energi kinetik pada sebuah benda.
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
6. bola dengan massa 400 gr dilemparkan vertikal ke atas dengan kecepatan 15 m/s. Jika percepatan gravitasi 10 m/s 2 pada Menganalisis 12 Jawaban:
tempat tersebut, energi potensial saat mencapai titik tertinggi adalah .... energi potensial A
A. 450 Joule dari sebuah bola
B. 540 Joule yang dilemparkan Alasan: B
C. 620 Joule vertikal
D. 720 Joule
E. 960 Joule
Alasan Jawaban:

219
A. besar energi potensial yang dimiliki bola berbanding terbalik dengan massanya
B. besar energi potensial yang terjadi sebanding dengan massa, percepatan dan ketinggian benda
C. besar energi potensial yang terjadi sebanding dengan tinggi maksimum
D. besar energi potensial yang terjadi berbanding terbalik dengan percepatan dan sebanding dengan kecepatan
E. besar energi potensial yang terjadi berbanding terbalik dengan massa, percepatan dan ketinggian suatu benda
6. Sebuah bola akan dijauhkan bebas pada posisi A seperti pada Gambar. Berdasarkan Menganalisis 15 Jawaban:
Gambar posisi yang menunjukan energi kinetik terkecil dan terbesar adalah... A kecepatan benda A
A. A dan C pada suatu posisi
B. A dan D tertentu dengan Alasan: D
B E
C. A dan E hukum
D. C dan D Kekekalan energi
E. C dan E
Alasan Jawaban:
D
A. Besarnya energi kinetik ditentukan oleh besarrnya jarak yang ditempuh
suatu benda
C
B. Energi kinetik terbesar terjadi ketika benda keluar dari lintasan
C. Energi kinetik sama dengan energi potensial benda
D. Energi kinetik ditentukan berdasarkan kecepatan benda
E. Energi kinetik ditentukan berdasarkan ketinggian benda
7. Perhatikan Gambar! sebuah bola besi bermassa 100 gr jatuh bebas ke hamparan pasir. Jika bola Menilai besar 16 Jawaban:
besi itu ternyata masuk sedalam 5 cm ke dalam pasir sebelum akhirnya berhenti, besar gaya yang gaya hambat A
dilakukan pasir untuk menghambat bola besi tersebut adalah .... yang terjadi
A. 101 N ketika sebuah Alasan: A
B. 122 N h=5m bola besi masuk
C. 131 N kedalam pasir
D. 140 N
E. 150 N
Alasan jawaban:
A. besar gaya gesek yang dilakukan pasir berbanding terbalik dengan jarak F s = 5 cm
benda yang masuk kedalam pasir
B. besar gaya yang dilakukan sama dengan massa yang dimiliki oleh bola besi
C. besar gaya yang dilakukan berbanding terbalik dengan energi potensial yang terjadi
D. besar gaya yang dilakukan berbanding terbalik dengan tinggi benda
E. besar gaya yang dilakukan sebanding dengan gerak jatuh bebas benda

220
Sebuah bola bearing bermassa 0,025 kg meluncur menuruni suatu lintasan licin A Menilai kecepatan 14 Jawaban:
yang memiliki loop melingkar, seperti yang ditunjukan pada Gambar. Setelah benda pada suatu E
bergerak sepanjang bagian lintasan bola bearing menekan sebuah pegas yang posisi tertentu
berjarak 1 m dari loop berbentuk lingkaran. Gesekan anatara bola bearing dan dengan hukum Alasan: B
lintasan dapat diabaikan. Kelajuan bola bearing di B adalah .... Kekekalan energi
A. 0 m/s 6m
B. 4 m/s
C. 5 m/s
B
D. 6 m/s C
1m
E. 10 m/s
Alasan Jawaban:
A. kecepatan bola bearing disetiap titik pada lintasan dihitung berdasarkan
percepatan sentripetal yang bekerja pada lintasan lingkaran
B. kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan hukum kekekalan energi mekanik
C. kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan energi kinetik ketika benda bergerak
D. kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan hukum kekekalan momentum
E. kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan energi kinetik mula-mula
Buatlah rancangan praktikum sederhana untuk mengukur pengaruh energi potensial terhadap energi Merencanakan 17 Jawaban:
kinetik pada sebuah bola yang dijatuhkan pada ketinggian tertentu apabila tersedia alat: 1) penggaris, praktikum A
2) bola, 3) stopwatch sederhana untuk
Langkah-langkah yang mungkin adalah: mengukur energi Alasan: D
1) Rangkailah alat seperti pada Gambar h potensial dan
2) Ukurlah massa bola energi kinetik
3) Jatuhkan bola dengan ketinggian h tanpa kecepatan awal pada bola ketika
4) Hitunglah waktu tempuh bola ketika hampir menyentuh tanah dijatuhkan
5) Masukan data hasil percobaan ke dalam Tabel pengamatan
6) Ulangi beberapa kali langkah 1-4, masukan data tempuh pada Tabel pengamatan
7) .......... Permukaan
Langkah ke 7 yang sesuai adalah .... tanah
A. lakukan pengukuran kecepatan dan hitunglah energi kinetik benda ketika hampir menyentuh tanah.
B. lakukan dengan menghitung rata-rata tinggi pantulan, lalu hitunglah energi potensial rata-ratanya.
C. lakukan dengan menghitung tinggi setelah pantulan karena energi potensial setelah pantulan sama dengan energi
kinetik ketika hampir menyentuh tanah
D. lakukan pengukuran waktu tempuh ketika menyentuh tanah kemudia tentukan kecepatanya.
E. lakukan dengan membuat grafik tinggi pantulan bola lalu hitunglah energi potensial.

221
Alasan Jawaban:
A. perbandingan tinggi paantulan dan tinggi mula-mula merupakan representasi energi potensial yang mendekati energi
kinetik
B. gunakan analisis grafik tinggi pemantulan dan tinggi mula-mula, selanjutnya energi kinetik sama dengan akar
gradien garis
C. pengukuran tinggi mula-mula dan tinggi pantulan untuk menentukan rata-rata energi kinetik
D. besarnya energi mekanik pada posisi awal dan akhir adalah sama
E. baik pengukuran tinggi mula-mula maupun tinggi pantulan akan menghasilkan rata-rata energi potensial yang
nilainya sama dengan energi kinetik.
Ruang Lingkup Materi: Hubungan Usaha dan Energi Indikator:
Menganalisis hubungan usaha dan energi yang terjadi pada sebuah benda.
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
Dua buah bola memiliki perbandingan massa A tiga kali massa B. Jika kecepatan bola A adalah 2 m/s dan bola B memiliki Menganalisis 7 Jawaban:
kecepatan 3 m/s. Berapakah perbandingan energi kinetik bola A dan B adalah .... perbandingan D
A. EkA : EkB = 1:3 sebuah energi
B. EkA : EkB = 2:1 kinetik jika massa Alasan: A
C. EkA : EkB = 2:3 dan kecepatan
D. EkA : EkB = 4:3 divariasi
E. EkA : EkB = 4:5
Alasan Jawaban:
A. energi kinetik sebanding dengan setengah hasil massa dan kuadrat kecepatan benda
B. energi kinetik merupakan setengah dari kuadrat massa kali kecepatan benda
C. energi kinetik sebanding dengan massa, percepatan dan ketinggian benda
D. energi kinetik merupakan berbanding terbalik dengan massa dan kecepatan
E. energi kinetik merupakan perbandingan energi kinetik dan energi potensial
Sebuah bola bermassa akan meluncur dari sebuah bidang miring seperti pada Gambar 1, 2, 3, 4, 5. Berdasarkan Menentukan 19 Jawaban:
pengamatanmu gunakanlah hukum kekekalan energi mekanik. Maka Gambar yang memiliki energi kinetik terbesar ketika besarnya energi E
didasar bidang miring dari yang terkecil hingga yang terbesar adalah .... kinetik
berdasarkan Alasan: B
hukum Kekekalan
energi mekanik

222
2 kg
A. Gambar 3 > Gambar 1 > Gambar 2 > 4 kg
Gambar 4 > Gambar 5
B. Gambar 5 > Gambar 3 > Gambar 4 > h=5m
Gambar 1 > Gambar 2 h=7m
C. Gambar 1 > Gambar 2 > Gambar 3 >
Gambar 4 > Gambar 5 Gambar 1 Gambar 2
D. Gambar 3 > Gambar 5 > Gambar 1 >
Gambar 2 > Gambar 3 1 kg
h=8m
3 kg
E. Gambar 3 > Gambar 1 > Gambar 4 >
Gambar 2 > Gambar 5 3 kg
Alasan Jawaban: h = 10 m h=5m
A. besarnya energi kinetik ditentukan
berdasarkan ketinggian bola
B. besarnya energi pada posisi awal sama Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5
dengan energi mekanik pada posisi akhir
C. besarnya energi kinetik ditentukan berdasarkan ketinggian bola dan massa benda
D. besarnya energi kinetik sama dengan energi potensial
E. besarnya potensial ditentukan berdasarkan besarnya massa dan ketinggian benda sehingga kita dapat
menentukan energi kinetik berdasarkan hukum kekekalan energi mekanik.
Seorang anak dengan massa 15 kg menaiki sepeda yang bermassa 9 kg. mula-mula anak tersebut bergerak dengan kecepatan Menilai besar 6 Jawaban:
30 km/jam. Secara perlahan anak itu memperlambat sepedahnya dengan gaya konstan. Setelah menempuh jarak 200 m energi kinetik dan A
kecepatan sepeda menjadi 20 km/jam. Maka usaha yang dilakukan oleh anak itu untuk memperlambat sepedanya dan arah arah gaya yang
gaya perlambatan adalah .... dihasilkan suatu Alasan: C
A. 450 joule berlawan arah gerak sepeda benda bergerak
B. 500 joule searah gerak sepeda
C. 550 joule searah gerak sepeda
D. 650 joule searah gerak sepeda
E. 700 joule berlawan arah gerak sepeda
Alasan Jawaban:
A. besar energi kinetik yang terjadi berbading terbalik dengan besar perlamabatan
B. besar energi kinetik yang terjadi sebanding dengan besar perlamabatan
C. besar energi kinetik merupakan setengah dari massa dan kuadrat perubahan kecepatan
D. besar energi kinetik yang terjadi setengah dari massa dan perubahan kecepatan
E. besar energi kinetik yang terjadi perbandingan massa dan perubahan kecepatan

223
8. Suatu gaya sebesar 4 N bekerja pada sebuah balok bermassa 2 kg secara horizontal selama 4 detik. Jika balok awalnya diam Memunculkan 20 Jawaban:
dan mengalami gerak lurus berubah beraturan. Berdasarkan data tersebut, yang dapat diungkapkan adalah .... cara menentukan C
A. gaya gesekan lantai yang dilakukan pada balok sampai bergerak adalah 26 joule energi kinetik
B. usaha yang dilakukan gaya gesek lantai sampai balok bergerak adalah 12 joule yang terjadi pada Alasan: C
C. perubahan energi kinetik yang bekerja pada balok sampai bergerak adalah 16 joule sebuah balok
D. perubahan energi kinettik balok saat perlambatan sampai bergerak adalah 10 joule yang GLBB
E. usaha yang dilakukan gaya gesek lantai pada balok adalah 11 joule
Alasan Jawaban:
A. besar energi kinetik yang terjadi sebanding dengan gaya yang bekerja pada balok
B. besar energi kinetik yang terjadi berbanding terbalik dengan kecepatan per waktu
C. besar energi kinetik yang terjadi merupakan hasil dari kuadrat perubahan kecepatan dan massa dibagi setengah
D. besar energi kinetik yang terjadi merupakan perbandingan massa dan perubahan kecepatan yang di alami oleh balok
E. besar energi kinetik yang terjadi merupakan perbandingan gaya yang bekerja pada balok dengan massa balok sendiri
Ruang Lingkup Materi: Daya Indikator:
Mendefinisikan konsep daya.
Menganalisis daya yang terjadi pada sebuah benda.
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
9. Andi yang massanya 50 kg berlari menaiki tangga yang tingginya 300 cm dalam waktu 7,5 detik. Maka daya yang dihasilkan Menganalisis 5 Jawaban:
Andi tersebut jika percepatan gravitasinya adalah 10 m/s2 adalah .... besar daya yang A
A. 200 Watt terjadi pada suatu
B. 210 Watt ketinggian Alasan: A
C. 250 Watt
D. 270 Watt
E. 320 Watt
Alasan Jawaban:
A. besar daya yang sebanding dengan usaha yang dilakukan persatuan waktu
B. besar daya yang berbanding terbalik dengan usaha yang dilakukan persatuan waktu
C. besar daya yang merupakan perbandingan massa dan percepatan gravitasi
D. besar daya yang merupakan hasil kasil massa dan percepatan gravitasi
E. besar daya yang merupakan hasil kali massa jarak persatuan waktu
Sebuah mobil bermassa 1200 kg dipacu dari kelajuan 36 km/jam menjadi 144 km/jam dalam 15 detik. Jika efisiensi mobil 95 Merencanakan 8 Jawaban:
%, tentukan daya yang dihasilkan mobil .... besar daya yang C
terjadi pada suatu

224
A. 48 kilo watt mobil yang Alasan: D
B. 52 kilo watt memiliki efisiensi
C. 57 kilo watt daya
D. 24 mega watt
E. 37 mega watt
Alasan Jawaban:
A. besar daya yang bekerja sebanding dengan besarnya usaha persatuan massa
B. besar daya yang bekerja berbanding terbalik dengan efisiensi suatu sistem
C. besar daya yang bekerja berbanding terbalik besarnya kecepatan persatuan waktu
D. besar daya yang bekerja sebanding dengan efisiensi suatu sistem
E. besar daya yang bekerja merupakan penjumlahan total usaha yang bekerja
Ruang Lingkup Materi: Hukum Kekekalan Energi Indikator:
Mekanik Mendefinisikan hukum kekekalan energi mekanik .
Menganalisis hubungan konsep energi potensial dan energi kinetik dengan hukum kekekalan energi
mekanik.
Aspek & No Kunci
Soal Kompetensi Soal Jawaban
Kognitif HOTS
Tabel dibawah ini menunjukan data pengukuran pada bidang miring. Berdasarkan data tersebut apabila bola menuruni bidang Mengecek data 1 Jawaban:
miring dari posisi tertinggi kedasar bidang miring, manakah yang mungkin menunjukan kecepatan bola terbesar didasar hasil percobaan E
bidang miring adalah .... untuk
menentukan Alasan: B
Data Percobaan Massa Bola (kg) Percepatan (m/s2) Ketinggian (m) Bidang miring (m)
kecepatan
Keadaan 1 4 10 8 2 terbesar
Keadaan 2 5 10 7 3
Keadaan 3 5 10 5 8
Keadaan 4 4 10 9 7
Keadaan 5 2 10 10 6
A. Keadaan 1
B. Keadaan 2
C. Keadaan 3
D. Keadaan 4
E. Keadaan 5

225
Alasan Jawaban:
A. besarnya kecepatan ditentukan berdasarkan ketinggian bola dan massa benda lalu mengaitkannya dengan hukum
kekekalan energi mekanik
B. besarnya kecepatan ditentukan dapat dengan mengetahui besar energi potensial, energi kinetik dan mengaitkannya
dengan hukum kekekalan energi mekanik
C. bidang miring terpanjang akan memiliki kecepatan terbesar didasar bidang miring
D. energi kinetik sama dengan energi potensial
E. energi kinetik berkaitan dengan kecepatan dan dapat ditentukan berdasarkan besarnya massa dan ketinggian benda
sehingga kita dapat menentukan energi kinetik berdasarkan hukum kekekalan energi mekanik
Seorang anak kecil bermassa 15 kg meluncur dari keadaan diam dari posisi A Menentukan jalur 2 Jawaban:
seperti pada Gambar. Kelajuan didasar (posisi C) adalah 4 m/s. Usaha yang Posisi A yang memiliki C
dilakukan berdasarkan informasi adalah... energi kinetik
A. 100 joule lebih besar Alasan: A
B. 150 joule Posisi B
berdasarkan
C. 180 joule Gambar yang
D. 190 joule berkaitan dengan
E. 200 joule hukum kekekalan
Alasan Jawaban: h=2m energi mekanik
h=1m
A. usaha yang dilakukan merupakan perubahan energi mekanik anak
Posisi C
pada posisi awal dan akhir
B. pada Gambar tersebut usaha sama dengan energi kinetik anak ketika
menuju lantai
C. usaha yang dilakukan gaya gesek pada anak merupakan jumlah energi kinetik dan mekanik
D. usaha yang dilakukan gaya gesek merupakan perubahan energi potensial anak
E. usaha yang dilakukan gaya gesek merupakan perubahan energi kinetik anak
10. Sebuah berada seperti pada Gambar akan dijatuhkan ke lantai dengan tiga jalur yang berbeda, jalur a, jalur b, dan jalur c. Memberikan ciri 3 Jawaban:
Maka jalur yang memiliki energi kinetik terbesar adalah.... bahwa usaha E
A. Jalur A memiliki Ek terbesar adalah perubahan
B. Jalur B memiliki Ek terbesar energi kinetik Alasan: B
C. Jalur C memiliki Ek terbesar suatu benda
D. Jalur A dan jalur C memiliki Ek terbesar yang sama besar
E. Jalur A, jalur B dan jalur C memiliki Ek yang sama besar
Alasan Jawaban:

226
A. jalur akan memiliki kecepatan tersebar didasar bidang miring m = 1kg
sehingga Ek nya besar
B. pada Gambar tersebut besarnya energi potensial bidang miring
sama dengan energi kinetik bola ketika menuju lantai
C. jalur terpanjang akan memiliki kecepatan terbesar didasar bidang A
miring sehingga Ek nya besar s=6m C
D. energi kinetik bola sama dengan energi potensial disemua titik B s=4m
pada bidang miring h=4m
E. energi kinetik berkaitan dengan kecepatan dan dapat ditentukan h=2m
berdasarkan besarnya massa dan ketinggian benda sehingga kita
dapat menentukan energi kinetik berdasarkan hukum kekekalan Lantai
mekanik.
Disediakan beberapa alat antara lain: 1) kayu lintasan, 2) stopwatch, 3) Kelereng Merencanakan 4 Jawaban:
penggaris, 4) kayu penyanggah, 5) kelereng. Dari bahan dan alat yang tersedia praktikum E
tersebut, rangkailah menjadi alat sederhana untuk membuktikan perubahan sederhana untuk
energi potensial sama dengan perubahan energi kinetik suatu benda. mengukur Alasan: A
Langkah-langkah yang mungkin adalah... kelajuan benda
1) rangkailah alat seperti pada Gambar berdasarkan
2) ukurlah massa kelereng Papan Kayu hukum Kekekalan
3) jatuhkan kelereng dengan ketinggian h dari lantai di ujung kayu penyangga energi
4) hitunglah waktu tempuh bola hingga ke lantai dan hitunglah kecepatnnya Penyangga
5) masukan data hasil percobaan kedalam Tabel pengamatan
6) ulangi beberapa kali langkah 1-4, masukan data waktu tempuh, ketinggian,
dan kecepatan kelereng
7) ..........
Langkah ke 7 yang sesuai adalah ........
A. lakukan dengan menghitung tinggi sebelum kelereng meluncur karena energi potensial sebelum kelereng meluncur
sama dengan energi kinetik ketika kelereng menyentuh tanah
B. lakukan pengukuran waktu tempuh ketika kelereng menyentuh tanah kemudian tentukan kecepatanya. energi kinetik
ditanah sama dengan energi mekanik total sistem
C. lakukan dengan menghitung rata-rata tinggi kelereng sebelum meluncur, lalu hitunglah energi potensial rata-ratanya.
besarnya energi potensial sama dengan energi kinetik berdasarkan hukum kekekalan energi
D. lakukan dengan membuat grafik tinggi kelereng sebelum meluncur lalu hitunglah energi potensial rata-ratanya. rata-
rata energi potensial sama dengan energi kinetik.
E. lakukan pengukuran kecepatan dan hitunglah energi kinetik benda ketika hampir menyentuh tanah. Besarnya energi

227
potensial dititik awal dan energi kinetik dititik akhir mendekati sama.
Alasan Jawaban:
A. besarnya perubahan energi potensial pada kelereng sama dengan perubahan energi kinetik kelereng.
B. besarnya usaha pada kelereng sama dengan perubahan energi kinetik kelereng.
C. besarnya perubahan energi mekanik pada kelereng sama dengan perubahan energi kinetik kelereng.
D. besarnya perubahan energi mekanik pada kelereng sama dengan perubahan energi potensial kelereng.
E. besarnya energi mekanik kelereng merupakan penjumlahan usaha, energi potensial, dan energi kinetik.

228
PETUNJUK PENILAIAN TES PENGUKURAN HOTS
MATERI USAHA DAN ENERGI
Waktu 60 menit
A
Petunjuk pengerjaan soal
1) Jumlah soal sebanyak 20 butir soal yang terdiri dari kemampuan menganalisis,
mengevaluasi dan mencipta.
2) Skor pada rubrik penilaian berskala 1- 4 yang berarti.
4 = pemahaman konsep kuat dan jawaban benar (Jawaban dan alasan benar)
3= pemahaman konsep kuat dan jawaban salah (Jawaban salah dan alasan benar)
2= pemahamn konsep lemah dan jawaban benar (Jawaban benar dan alasan salah)
1= pemahaman konsep lemah dan jawaban salah (Jawaban salah dan alasan salah)
3) Nilailah sesuai rubrik penilaian dan objektif.
SOAL PENYELESAIAN SKOR
A
1 Jawaban: C 4
Alasan: B
usaha adalah hasil kali antara gaya yang searah dengan perpindahan benda
Gaya Perpindahan Sudut
No Usaha (J)
(N) (m) elevansi (O)
1 300 2 60 (300) (2) (0,5)= 300
2 500 3 30 (500) (3) (0,86)= 1290
3 200 4 45 (200) (4) (0,7)= 560
4 250 5 30 (250) (5) (0,86)= 1075
5 400 5 0 (400) (5) (1)= 2000
Berdasarkan data, maka usaha terbesar dan terkecil adalah 5 dan 1
Jawaban : C 3
Alasan : A, B, C, E
Jawaban : A, B, D, E 2
Alasan : B
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, C, D, E
2 Jawaban: D 4
Alasan: D
usaha yang dilakukan sebanding dengan luas bidang fungsi perpindahan
F(N)

A B
5N

D C
O x (m)
0m 2m 4m 6m
Penyelesaian:
Usaha dari x = 0 ke x = 3 sama dengan luas trapesium OABC (perhatikan
Gambar).
Wb = luas OABC
1
Wb = (6 + 2) (5)
2

229
1
Wb = (6 + 2) (5)
2
Wb = 20 Joule
Jawaban : D 3
Alasan : A, B, C, E
Jawaban : A, B, C, E 2
Alasan : D
Jawaban : A, B, C, E 1
Alasan : A, B, C, E
3 Jawaban: B 4
Alasan: C
usaha terkecil terjadi apabila benda tidak mengalami perpindahan

A E
B D
C
W = F .s
Usaha terkecil terjadi pada saat perpindahannya, maka jalur C-D-E-D-C karena
perpindahan sama dengan nol
Jawaban : B 3
Alasan : A, B, D, E
Jawaban : A, C, D, E 2
Alasan : D
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, B, D, E
4 Jawaban: D 4
Alasan: A
usaha yang dilakukan merupakan hasil dari gaya dan perpindahan benda
Penyelesaian:
Diketahui: F = 5 N ; m = 2 kg ; t = 4 detik ; Vo = 0
Ditanya: W = ...
F 5
a = = = 2,5 m/s 2
m 2
1
s = V0 t + at 2
2
1
s = 0 (4) + 2,5(42 ) = 20 meter
2
maka
W = F .s
W = 5 . 20
W = 100 joule
Jawaban : D 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : A, B, C, E 2
Alasan : A
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : B, C, D, E

230
5 Jawaban: C 4
Alasan: E
Dalam gerak mendatar usaha yang dilakukan pada benda tersebut sama dengan
perubahan energi kinetiknya
1 1
W = ∆Ek = m(vt2 −v0 2 ) = 1 (02 − 32 ) = −4,5 Joule
2 2
Jawaban : C 3
Alasan : A, B, C, D
Jawaban : A, B, D, E 2
Alasan : E
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, B, C, D
6 Jawaban: A 4
Alasan: B
Besar energi potensial yang terjadi sebanding dengan massa, percepatan dan
ketinggian benda
Penyelesaian:
Diketahui:
m = 0,5 kg; v0 = 12 m/s; g = 10 m/s2
Ditanya:
Ep = ...
Jawab:
v0 2 122
hmaks = = = 7,2 m
2g 2(10)
Ep = mgh
Ep1 = (0,5 kg)(10 m/s 2 )(7,2 m) = 36 joule
Jawaban : A 3
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : B
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : A, C, D, E
7 Jawaban: A 4
Alasan: D
Energi kinetik ditentukan berdasarkan kecepatan benda
Jawaban:
Kecepatan benda diposisi A adalah nol, sehingga energi kinetik terkecil ada
diposisi A dan kecepatan terbesar benda ada diposisi C sehingga energi kinetik
terbesar ada diposisi C
Jawaban : A 3
Alasan : A, B, C, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : D
Jawaban :B, C, D, E 1
Alasan : A, B, C, E
8 Jawaban: A 4
Alasan: A
besar gaya gesek yang dilakukan pasir berbanding
h=5m
terbalik dengan jarak benda yang masuk kedalam
pasir
Penyelesaian:
Diketahui : F s = 5 cm
m = 100 gr h1= 5 m h2= 5 cm
Ditanya :

231
F hambat pasir = ...
Fs = mg∆h
F(0,05) = 0,1(10)(5 + 0,05)
5,05
F= = 101 N
0,05
Jawaban : A 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : A
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : B, C, D, E
9 Jawaban: E 4
Alasan: B
kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan hukum
kekekalan energi mekanik
Jawaban:
Em1 = Em2
Ek1 + Ep1 = Ek 2 + Ep2
1
m v22 = m g (h1 − h2 )
2
1
m v22 = (0,025)(10)(6 − 1)
2
1
m v22 = 1,25
2
0,025 v22 = 2,5
2,5
v22 =
0,025
v2 = √100 = 10 m/s
Jawaban : E 3
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D 2
Alasan : B
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : A, C, D, E
10 Jawaban: A 4
Alasan: D
Besarnya energi mekanik pada posisi awal dan akhir adalah sama
Jawaban:
1) Rangkailah alat seperti pada Gambar
2) Ukurlah massa bola
3) Jatuhkan bola dengan ketinggian h tanpa kecepatan awal
4) Hitunglah waktu tempuh bola ketika hampir menyentuh tanah
5) Masukan data hasil percobaan ke dalam Tabel pengamatan
6) Ulangi beberapa kali langkah 1-4, masukan data tempuh pada Tabel
pengamatan
7) Lakukan pengukuran kecepatan dan hitunglah energi kinetik benda ketika
hampir menyentuh tanah.
Jawaban : A 3
Alasan : A, B, C, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : D
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : A, B, C, E

232
11 Jawaban: D 4
Alasan: A
energi kinetik sebanding dengan setengah hasil massa dan kuadrat kecepatan
benda
Penyelesain:
Massa bola A dan bola B = 3:1
vA = 2 m/s dan vB = 3 m/s
ditanya perbandingan Ek A : Ek B
1 1
Ek = mv 2 : mv 2
2 2
1 1
Ek = (3)(2 ) : (1)32
2
2 2
1 1
Ek = (3)(4) : (9)
2 2
Ek = (6 : 4,5)/(1,5)
Ek A ∶ Ek B = (4: 3)
Jawaban : A 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : A
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : B, C, D, E
12 Jawaban: E 4
Alasan: B
besarnya energi pada posisi awal sama dengan energi mekanik pada posisi akhir
No Ketinggian Massa Gravitasi EpA = Ek B = mgh
(m) (kg) (m/s2) (joule)
1 7 2 10 Ep = 140 joule
2 5 4 10 Ep = 200 joule
3 10 1 10 Ep = 100 joule
4 5 3 10 Ep = 150 joule
5 8 3 10 Ep = 240 joule

Jawaban : E 3
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D 2
Alasan : B
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : A, C, D, E
13 Jawaban: A 4
Alasan: C
besar energi kinetik merupakan setengah dari massa dan kuadrat perubahan
kecepatan
Penyelesaian:
diketahui:
m sepeda = 9 kg dan m anak = 15 kg
s = 200 m;
km 10
v0 = 30 = 30( ) m/s = 8,3 m/s
jam 36
km 10
v t = 20 = 10( ) m/s = 5,6 m/s
jam 36
Ditanya : W= .....
Jawab :

233
1 1
W = Ek = mvt 2 − mv0 2
2 2
1 2
W = Ek = m(vt − v0 2 )
2
1
W = Ek = (24)(5,62 −8,32 )
2
1
W = Ek = (24)(31,4 − 68,9) = (12)(−37,5)
2
W = Ek = −450 joule
Tanda (-) berarti arah gaya perlambatan berlawanan dengan arah gerak sepeda.
Jawaban : A 3
Alasan : A, B, D, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : C
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : A, B, D, E
14 Jawaban: C 4
Alasan: C
besar energi kinetik yang terjadi merupakan hasil dari kuadrat perubahan
kecepatan dan massa dibagi setengah
Penyelesaian:
Diketahui: F = 6 N ; m = 2,5 kg ; t = 4 detik ; vo = 0
Ditanya: Apa yang bisa diungkapkan?
F 6
a= = = 2,5 m/s 2
m 2,4
karena gerak lurus berubah beraturan (GLBB):
v2 = v1 + a t
v2 = 0 + 2,5 (4) = 10 m/s
Maka:
1
Ek = mv 2
2
1
Ek = (2,4)(10)2
2
Ek = 120 joule
Jawaban : C 3
Alasan : A, B, D, E
Jawaban : A, B, D, E 2
Alasan : C
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, B, D, E
15 Jawaban: C 4
Alasan: A
besar daya yang sebanding dengan usaha yang dilakukan persatuan waktu
Penyelesaian:
Diketahui: m = 60 kg; h = 2,5 m; t = 7,5 s; g = 10 m/s2
Ditanya: P = ...
Jawab:
W F s m g h (60)(10) (2,5)
P= = = = = 250 watt
t t t 6
Jawaban : C 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : A, B, D, E 2
Alasan : A
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : B, C, D, E

234
16 Jawaban: C 4
Alasan: D
besar daya yang bekerja sebanding dengan efisiensi suatu sistem
Penyelesaian:
Diketahui:
m = 1,2 ton
v1 = 36 km/jam
v2 = 144 km/jam
t = 15 s
Ditanyakan: P = . . .
W = Ek2−Ek1
1 1
W = mv2 2 − mv1 2
2 2
1 1
W = (1200)402 − (1200)102
2 2
W = (600)1600 − (600)100 =
W = 960000 − 60000 = 900000 joule
W 900000
P in = = = 60000 watt
t 15

P out
η=
P in
P out
95% =
60000
95
P out = 60000 ( ) = 57000 watt
100
Jawaban : C 3
Alasan : A, B, D, E
Jawaban : A, B, D, E 2
Alasan : D
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, B, C, E
17 Jawaban: E 4
Alasan: B
besarnya kecepatan ditentukan dapat dengan mengetahui besar energi potensial,
energi kinetik dan mengaitkannya dengan hukum Kekekalan energi mekanik
Data Ketinggian
v = √2gh
Percobaan (m)
Keadaan 1 8 v = √2(10)8 = √160
Keadaan 2 7 v = √2(10)7 = √140
Keadaan 3 5 v = √2(10)5 = √100
Keadaan 4 9 v = √2(10)9 = √180
Keadaan 5 10 v = √2(10)6 = √200
Jawaban : E 3
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D 2
Alasan : B
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : A, C, D, E
18 Jawaban: B 4
Alasan: A
usaha yang dilakukan merupakan perubahan energi mekanik anak pada posisi
awal dan akhir

235
Jawaban:
W = ∆Em = Em2 − Em1
W = (Ek 2 + Ep2 ) − (Ek1 + Ep1 )
1
W = m g(h2 − h1 ) + m(V2 2 − V1 2 )
2
1
W = (15)(10)(0 − 2) + (15)(42 − 0)
2
W = −300 + 120 = −180 joule
negatif (-) menujukan arah gaya berlawanan dengan arah pergerakan.
Jawaban : B 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : A, C, D, E 2
Alasan : A
Jawaban : A, C, D, E 1
Alasan : B, C, D, E
19 Jawaban: E 4
Jalur A, jalur B dan jalur C memiliki Ek yang sama besar
Alasan: B
Pada Gambar tersebut besarnya energi potensial bidang miring sama dengan
energi kinetik bola ketika menuju lantai
Jawaban : E 3
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D, 2
Alasan : B
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : A, C, D, E
20 Jawaban: E 4
Lakukan pengukuran kecepatan dan hitunglah energi kinetik benda ketika
hampir menyentuh tanah. Besarnya energi potensial dititik awal dan energi
kinetik dititik akhir mendekati sama.
Alasan: A
Besarnya perubahan energi potensial pada kelereng sama dengan perubahan
energi kinetik kelereng
Jawaban : E 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D 2
Alasan : A
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : B, C, D, E

236
PETUNJUK PENILAIAN TES PENGUKURAN HOTS
MATERI USAHA DAN ENERGI
Waktu 60 menit
B
Petunjuk pengerjaan soal
1) Jumlah soal sebanyak 20 butir soal yang terdiri dari kemampuan menganalisis,
mengevaluasi dan mencipta.
2) Skor pada rubrik penilaian berskala 1- 4 yang berarti.
4= pemahaman konsep kuat dan jawaban benar (Jawaban dan alasan benar)
3= pemahaman konsep kuat dan jawaban salah (Jawaban salah dan alasan benar)
2= pemahamn konsep lemah dan jawaban benar (Jawaban benar dan alasan salah)
1= pemahaman konsep lemah dan jawaban salah (Jawaban salah dan alasan salah)
3) Nilailah sesuai rubrik penilaian dan objektif.

SOAL PENYELESAIAN SKOR


A
1 Jawaban: E 4
Alasan: B
Besarnya kecepatan ditentukan dapat dengan mengetahui besar energi
potensial, energi kinetik dan mengaitkannya dengan hukum Kekekalan energi
mekanik
Data Ketinggian
v = √2gh
Percobaan (m)
Keadaan 1 8 v = √2(10)8 = √160
Keadaan 2 7 v = √2(10)7 = √140
Keadaan 3 5 v = √2(10)5 = √100
Keadaan 4 9 v = √2(10)9 = √180
Keadaan 5 10 v = √2(10)6 = √200
Jawaban : E 3
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D 2
Alasan : B
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : A, C, D, E
2 Jawaban: C
Alasan: A
usaha yang dilakukan merupakan perubahan energi mekanik anak pada posisi
awal dan akhir
Jawaban:
𝑊 = ∆𝐸𝑚 = 𝐸𝑚2 − 𝐸𝑚1
𝑊 = (𝐸𝑘2 + 𝐸𝑝2 ) − (𝐸𝑘1 + 𝐸𝑝1 )
1
𝑊 = 𝑚 𝑔(ℎ2 − ℎ1 ) + 𝑚(𝑉2 2 − 𝑉1 2 )
2
1
W = (15)(10)(0 − 2) + (15)(42 − 0)
2
W = −300 + 120 = −180 joule
negatif (-) menujukan arah gaya berlawanan dengan arah pergerakan.

237
Jawaban : B
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : A, C, D, E
Alasan : A
Jawaban : A, C, D, E
Alasan : B, C, D, E
3 Jawaban: E 4
Alasan: B
Pada Gambar tersebut besarnya energi potensial bidang miring sama dengan
energi kinetik bola ketika menuju lantai
Jawaban:
Jalur A, jalur B dan jalur C memiliki Ek yang sama besar
Jawaban : A, B, C, D, 3
Alasan : B
Jawaban : E 2
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : A, C, D, E
4 Jawaban: E 4
Lakukan pengukuran kecepatan dan hitunglah energi kinetik benda ketika
hampir menyentuh tanah. Besarnya energi potensial dititik awal dan energi
kinetik dititik akhir mendekati sama.
Alasan: A
Besarnya perubahan energi potensial pada kelereng sama dengan perubahan
energi kinetik kelereng
Jawaban : E 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D 2
Alasan : A
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : B, C, D, E
5 Jawaban: A 4
Alasan: A
besar daya yang sebanding dengan usaha yang dilakukan persatuan waktu
Penyelesaian:
Diketahui: m = 50 kg; h = 3 m; t = 7,5 s; g = 10 m/s2
Ditanya: P = ...
Jawab:
W F s m g h 50 x 10x 3
P= = = = = 200 Watt
t t t 7,5
Jawaban : A 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : A
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : B, C, D, E
6 Jawaban: A 4
Alasan: C
besar energi kinetik merupakan setengah dari massa dan kuadrat perubahan
kecepatan
Penyelesaian:
diketahui:

238
m sepeda = 9 kg dan m anak = 15 kg
s = 200 m;
km 10
v0 = 30 = 30( ) m/s = 8,3 m/s
jam 36
km 10
v t = 20 = 10( ) m/s = 5,6 m/s
jam 36
Ditanya : W= .....
Jawab :
1 1
W = Ek = mvt 2 − mv0 2
2 2
1 2
W = Ek = m(vt − v0 2 )
2
1
W = Ek = (24)(5,62 −8,32 )
2
1
W = Ek = (24)(31,4 − 68,9) = (12)(−37,5)
2
W = Ek = −450 joule
Tanda (-) berarti arah gaya perlambatan berlawanan dengan arah gerak sepeda.
Jawaban : A 3
Alasan : A, B, D, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : C
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : A, B, D, E
7 Jawaban: D 4
Alasan: A
energi kinetik sebanding dengan setengah hasil massa dan kuadrat kecepatan
benda
Penyelesain:
Massa bola A dan bola B = 3:1
vA = 2 m/s dan vB = 3 m/s
ditanya perbandingan Ek A : Ek B
1 1
Ek = mv 2 : mv 2
2 2
1 1
Ek = (3)(22 ) : (1)32
2 2
1 1
Ek = (3)(4) : (9)
2 2
Ek = (6 : 4,5)/(1,5)
Ek A ∶ Ek B = (4: 3)
Jawaban : A 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : A
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : B, C, D, E
8 Jawaban: C 4
Alasan: D
Besar daya yang bekerja sebanding dengan efisiensi suatu sistem
Penyelesaian:
Diketahui:
m = 1,2 ton

239
v1 = 36 km/jam
v2 = 144 km/jam
t = 15 s
Ditanyakan: P = . . .
W = Ek2 − Ek1
1 1
W = mv2 2 − mv1 2
2 2
1 1
W = (1200)402 − (1200)102
2 2
W = (600)1600 − (600)100 =
W = 960000 − 60000 = 900000 joule
W 900000
P in = = = 60000 watt
t 15
P out
n=
P in
P out
95% =
60000
95
P out = 60000 ( ) = 57000 watt
100
Jawaban : C 3
Alasan : A, B, D, E
Jawaban : A, B, D, E 2
Alasan : D
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, B, C, E
9 Jawaban: C 4
Alasan: B
Usaha adalah hasil kali antara gaya yang searah dengan perpindahan benda
Gaya Perpindahan Sudut
No Usaha (J)
(N) (m) elevasi (O)
1 300 2 60 (300) (2) (0,5)= 300
2 500 3 30 (500) (3) (0,94)= 1290
3 200 4 45 (200) (4) (0,7)= 560
4 250 5 30 (250) (5) (0,86)= 1075
5 400 5 0 (400) (5) (1)= 2000
Berdasarkan data, maka usaha terbesar dan terkecil adalah adalah no 5 dan 1
Jawaban : C 3
Alasan : A, B, C, E
Jawaban : A, B, D, E 2
Alasan : B
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, C, D, E
10 Jawaban: C 4
Alasan: E
Dalam gerak mendatar usaha yang dilakukan pada benda tersebut sama dengan
perubahan energi kinetiknya
1 1 1
W = ∆Ek = mvt 2 − mv0 2 = (0 − (1)(3)2 = −4,5 Joule
2 2 2
Jawaban : A, B, D, E 3
Alasan : E
Jawaban : C 2

240
Alasan : A, B, C, D
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, B, C, D
11 Jawaban: B 4
Alasan: C
usaha terkecil terjadi apabila benda tidak mengalami perpindahan
W = F .s
Usaha terkecil terjadi pada saat perpindahannya, maka jalur C-D-E-D-C
karena perpindahan sama dengan nol

A E
B D
C
Jawaban : B 3
Alasan : A, B, D, E
Jawaban : A, C, D, E 2
Alasan : D
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, B, D, E
12 Jawaban: A 4
Alasan: B
Besar energi potensial yang terjadi sebanding dengan massa, percepatan dan
ketinggian benda
Penyelesaian:
Diketahui:
m = 4 kg; v0 = 15 m/s; g = 10 m/s2
Ditanya:
Ep = ...
Jawab:
v0 2 152
hmaks = = = 11,25 m
2g 2(10)
Ep = mgh
Ep1 = (4kg)(10 m/s 2 )(11,25 m) = 450 Joule
Jawaban : B, C, D, E 3
Alasan : B
Jawaban : A 2
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : A, C, D, E
13 Jawaban: A 4
Alasan: A
usaha yang dilakukan merupakan hasil dari gaya dan perpindahan benda
Penyelesaian:
Diketahui: F = 6 N ; m = 3 kg ; t = 3 detik ; Vo = 0
Ditanya: W = ...?

241
F 6
a= = = 2 m/s 2
m 3
1
s = V0 t + at 2
2
1
s=0 (4) + 2(32 ) = 9 meter
2
maka
W = F .s
W = 6 .9
W = 54 Joule
Jawaban : A 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : A
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : B, C, D, E
14 Jawaban: E 4
Alasan: B
kecepatan bola bearing disetiap titik lintasan dihitung berdasarkan hukum
kekekalan energi mekanik
Jawaban:
𝐸𝑚1 = 𝐸𝑚2
𝐸𝑘1 + 𝐸𝑝1 = 𝐸𝑘2 + 𝐸𝑝2
1
𝑚 𝑣22 = 𝑚 𝑔 (ℎ1 − ℎ2 )
2
1
𝑚 𝑣22 = (0,025)(10)(6 − 1)
2
1
𝑚 𝑣22 = 1,25
2
0,025 𝑣22 = 2,5
2,5
𝑣22 =
0,025
𝑣2 = √100 = 10 𝑚/𝑠
Jawaban : E 3
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D 2
Alasan : B
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : A, C, D, E
15 Jawaban: A 4
Alasan: D
Energi kinetik ditentukan berdasarkan kecepatan benda
Jawaban:
Kecepatan benda diposisi A adalah nol, sehingga energi kinetik terkecil ada
diposisi A dan kecepatan terbesar benda ada diposisi C sehingga energi kinetik
terbesar ada diposisi C
Jawaban : A 3
Alasan : A, B, C, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : D
Jawaban :B, C, D, E 1
Alasan : A, B, C, E

242
16 Jawaban: A 4
Alasan: A
besar gaya gesek yang dilakukan pasir
berbanding terbalik dengan jarak benda yang h=5m
masuk kedalam pasir
Penyelesaian:
Diketahui :
m = 100 gr h1= 5 m h2= 5 cm F s = 5 cm
Ditanya :
F hambat pasir = ...
Fs = mg∆h
F(0,05) = 0,1(10)(5 + 0,05)
5,05
F= = 101 N
0,05
Jawaban : A 3
Alasan : B, C, D, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : A
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : B, C, D, E
17 Jawaban: A 4
Alasan: D
Besarnya energi mekanik pada posisi awal dan akhir adalah sama
Jawaban:
1) Rangkailah alat seperti pada Gambar
2) Ukurlah massa bola
3) Jatuhkan bola dengan ketinggian h tanpa kecepatan awal
4) Hitunglah waktu tempuh bola ketika hampir menyentuh tanah
5) Masukan data hasil percobaan ke dalam Tabel pengamatan
6) Ulangi beberapa kali langkah 1-4, masukan data tempuh pada Tabel
pengamatan
7) Lakukan pengukuran kecepatan dan hitunglah energi kinetik benda ketika
hampir menyentuh tanah.
Jawaban : A 3
Alasan : A, B, C, E
Jawaban : B, C, D, E 2
Alasan : D
Jawaban : B, C, D, E 1
Alasan : A, B, C, E
18 Jawaban: D F(Gaya) 4
Alasan: D
usaha yang dilakukan A B
5
sebanding dengan N
luas bidang fungsi
perpindahan
D C x
Penyelesaian: 0 2 4 6 (perpindahan)
Usaha dari x = 0 ke x = 3 m m m m
sama dengan luas trapesium
OABC (perhatikan
Gambar). Wb = luas OABC

243
1
Wb = (6 + 2) (5)
2
1
Wb = (6 + 2) (5)
2
Wb = 20 Joule
Jawaban : D 3
Alasan : A, B, C, E
Jawaban : A, B, C, E 2
Alasan : D
Jawaban : A, B, C, E 1
Alasan : A, B, C, E
19 Jawaban: E 4
Alasan: B
Besarnya energi pada posisi awal sama dengan energi mekanik pada posisi
akhir
No Ketinggian Massa Gravitasi EpA = Ek B = mgh
(m) (kg) (m/s2) (joule)
1 7 2 10 Ep = 140 joule
2 5 4 10 Ep = 200 joule
3 10 1 10 Ep = 100 joule
4 5 3 10 Ep = 150 joule
5 8 3 10 Ep = 240 joule
Jawaban : E 3
Alasan : A, C, D, E
Jawaban : A, B, C, D 2
Alasan : B
Jawaban : A, B, C, D 1
Alasan : A, C, D, E
20 Jawaban: C 4
Alasan: C
Besar energi kinetik yang terjadi merupakan hasil dari kuadrat perubahan
kecepatan dan massa dibagi setengah
Penyelesaian:
Diketahui: F = 4 N ; m = 2 kg ; t = 4 detik ; Vo = 0
Ditanya: Apa yang bisa diungkapkan?
𝐹 4
𝑎 = = = 2 m/s 2
𝑚 2
karena gerak lurus berubah beraturan (GLBB):
v2 = v1 + a t
v2 = 0 + 2 (4) = 8 m/s
Maka:
1
Ek = mv 2
2
1
Ek = (2)(8)2
2
Ek = 16 joule
Jawaban : C 3
Alasan : A, B, D, E
Jawaban : A, B, D, E 2
Alasan : C
Jawaban : A, B, D, E 1
Alasan : A, B, D, E

244
Lampiran 1K PENILAIAN RPP

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


Sekolah : SMAN
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : X/Genap
Materi Pokok : Usaha dan Energi
Waktu : 3 pertemuan (6 x 45 menit)

A. Kompetensi Inti
KI -1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya*)
KI -2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia*)
KI -3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa keingintahuannya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
KI -4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.

*) Melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan,


dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi Siswa.

B. Kompetensi Dasar (KD) Dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


KD – 3 KD – 4
3.9. Menganalisis konsep energi, usaha 4.9. Menerapkan metode ilmiah untuk
(kerja), hubungan usaha (kerja) dan mengajukan gagasan
perubahan energi, hukum kekekalan penyelesaian masalah gerak
energi, serta penerapannya dalam dalam kehidupan sehari-hari,
peristiwa sehari-hari yang berkaitan dengan konsep
energi, usaha (kerja) dan hukum
kekekalan energi.
IPK IPK
3.9.1. Mendeskripsikan konsep usaha, 4.9.1. Mengamati tayangan foto dan
gaya, dan perpindahan. Gambar tentang seseorang yang
sedang melakukan usaha,

245
KD – 3 KD – 4
mendorong mobil, meja dan
dinding.
3.9.2. Mendeskripsikan konsep energi 4.9.2. -
potensial dan energi kinetik.
3.9.3. Menganalisis hubungan antara usaha 4.9.3. Menyajikan hasil pengamatan
dan energi. tentang kegiatan memanah.
3.9.4. Mendeskripsikan konsep daya. 4.9.4. -
3.9.5. Mendeskripsikan hukum kekekalan 4.9.5. -
(kelestarian) energi mekanik
3.9.6. Menganalisis hukum kekekalan 4.9.6. Menyajikan hasil pengamatan
(kelestarian) energi mekanik. sebuah benda yang bergerak pada
bidang miring dengan konsep
hukum kekekalan (kelestarian)
energi mekanik.

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Ke I
1. Siswa mampu menunjukkan perilaku ilmiah (rasa ingin tahu, berfikir terbuka,
objektif, berfikir kritis, sikap ketekunan, bertanggung jawab, sikap bekerjasama)
melalui proses pembelajaran.
2. Siswa mampu mendeskripsikan konsep usaha, gaya, dan perpindahan.
3. Siswa mampu mendeskripsikan mengenai konsep energi potensial dan energi
kinetik.
4. Siswa mampu menganalisis hubungan antara gaya dan perpindahan terhadap
besar usaha.
5. Siswa mampu menganalisis hubungan antara besar usaha dengan perubahan
energi potensial dan energi kinetik.
Pertemuan Ke II
1. Siswa mampu menunjukkan perilaku ilmiah (rasa ingin tahu, berfikir terbuka,
objektif, berfikir kritis, sikap ketekunan, bertanggung jawab, sikap bekerjasama)
melalui proses pembelajaran.
2. Siswa mampu mendeskripsikan konsep daya.
3. Siswa mampu mendeskripsikan hukum kekekalan (kelestarian) mekanik.
4. Siswa mampu menganalisis hubungan daya dengan hukum kekekalan
(kelestarian) energi mekanik.
5. Siswa mampu menganalisis hubungan energi potensial dan energi kinetik dengan
hukum kekekalan (kelestarian) energi mekanik.

Pertemuan Ke III
1. Siswa mampu menunjukkan perilaku ilmiah (rasa ingin tahu, berfikir terbuka,
objektif, berfikir kritis, sikap ketekunan, bertanggung jawab, sikap bekerjasama)
melalui proses pembelajaran.

246
2. Siswa mampu memecahkan masalah mengenai konsep usaha, gaya, dan
perpindahan.
3. Siswa mampu memecahkan masalah mengenai konsep energi potensial dan
energi kinetik.
4. Siswa mampu memecahkan masalah dengan konsep daya.
5. Siswa mampu memecahkan masalah dengan hukum kekekalan (kelestarian)
energi mekanik.

D. Materi Ajar (terlampir)

E. Pendekatan, Model, dan Metode


Pendekatan : Scaffolding
Model : Sains, Teknologi dan Masyarakat (STM)
Metode : Diskusi dan tanya jawab

F. Media dan Sumber Pembelajaran


Media : Spidol, papan tulis, dan komputer atau leptop
Sumber pembelajaran : PMLM materi usaha dan energi

G. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I (90 menit)


Unsur Kegiatan Pembelajaran
Sintaks Waktu
Scaffolding Guru Siswa
Kegiatan Pendahuluan 10 menit
Environment Guru membuka pembelajaran Siswa menjawab
provision dengan mengucapkan salam, salam dan memulai
berdoa dan menanyakan kondisi kegiatan dengan
Siswa. berdoa.
Inisiasi Guru membuka pelajaran Siswa menjawab
dengan memberikan apersepsi pertanyaan yang
dengan memberikan pertanyaan diberikan oleh guru.
“Tahukah kalian, apa yang akan
terjadi pada mobil, lemari, meja
jika kita mendorongnya?”
Guru membuka pelajaran Siswa menyimak guru
dengan memberikan apersepsi yang memberikan
dengan memberikan contoh contoh peristiwa usaha
yang berkaitan dengan dan energi dan
peristiwa usaha dan energi pada memberikan pendapat
kehidupan sehari-hari, terkait
serta meminta pendapat Siswa masalah yang
mengenai contoh tersebut. diberikan oleh guru.
Guru menyampaikan tujuan Siswa mendengarkan
pembelajaran. tujuan pembelajaran
dari guru.

247
Guru memberikan pengarahan Siswa mendengarkan
dalam penggunaan aplikasi pengarahan dari guru
PMLM dalam PC atau laptop mengenai penggunaan
aplikasi PMLM
Guru memberikan kesempatan Siswa memperhatikan
kepada siswa untuk mengenali media yang akan
dan menggunakan aplikasi digunakan.
PMLM
Kegiatan Inti 70 menit
Eksplorasi Explaining, Guru menjelaskan konsep Siswa memperhatikan
reviewing, and usaha, gaya, dan penjelasan guru.
restructuring perpindahan
Guru menjelaskan konsep
energi potensial, energi
kinetik, dan mekanik
Guru memberikan
contoh soal beserta
cara penyelesaian.
(membimbing
penuh)
Guru mempersilahkan Siswa Siswa mengajukan
untuk bertanya mengenai pertanyaan megenai
materi yang dijelaskan. materi yang telah
Guru membimbing Siswa dijelaskan guru.
yang kurang maupun
tidak paham dengan materi
yang sudah di ajarkan.
(review pemahaman Siswa
dengan memberikan bantuan
berupa penjelasan ulang
konsep konsep)
Pembentukan Developing Guru meminta Siswa untuk Siswa membentuk
atau conceptual membentuk kelompok kelompok sesuai yang
pengembangan thinking diskusi dalam pembelajaran. telah ditentukan oleh
konsep Guru memberikan guru.
permasalahan yang harus
diselesaikan oleh kelompok
(sedikit bimbingan dari guru)
Guru mempersilahkan Siswa Siswa
untuk berdiskusi mengenai mendiskusikan
pemecahan masalah yang pemecahan masalah
diberikan dalam kelompok. yang telah diberikan
(tanpa ada bimbingan dari guru) oleh guru.

Aplikasi Guru mempersilahkan Siswa Siswa menyampaikan


mempresentasikan hasil diskusi. hasil diskusi.
Guru memberikan soal kepada Siswa mengerjakan
Siswa berkaitan dengan diskusi soal yang diberikan
yang telah dilakukan. oleh guru secara
(pengerjaan soal secara mandiri) mandiri

248
Kegiatan Penutup 10 menit
Pemantapan Guru mengajak Siswa membuat Siswa memberikan
konsep kesimpulan mengenai materi kesimpulan mengenai
yang telah dipelajari. materi yang telah
dipelajari.
Guru memberikan tugas untuk Siswa mendengarkan
mengerjakan soal. mengenai tugas yang
diberikan.

249
Pertemuan II (90 menit)
Unsur Kegiatan Pembelajaran
Sintaks Waktu
Scaffolding Guru Siswa
Kegiatan Pendahuluan 10 menit
Environment Guru membuka pembelajaran Siswa menjawab
provision dengan mengucapkan salam, salam dan memulai
berdoa dan menanyakan kondisi kegiatan dengan
Siswa. berdoa.
Inisiasi Guru membuka pelajaran Siswa menjawab
dengan memberikan apersepsi pertanyaan yang
dengan memberikan pertanyaan diberikan oleh guru.
“Tahukah kalian, apa yang akan
terjadi jika benda dilempar ke
atas dan konsep fisika seperti
apa jika orang bersepeda
menaiki dan menuruni bukit?”
Guru membuka pelajaran Siswa melihat video
dengan memberikan apersepsi yang ditampilkan
dengan menunjukkan video dan memberikan
yang berkaitan dengan pendapat terhadap
hubungan usaha dan energi pada masalah yang
kehidupan sehari-hari, diberikan oleh guru.
serta meminta pendapat Siswa
mengenai video tersebut.
Guru menyampaikan tujuan Siswa mendengarkan
pembelajaran. tujuan pembelajaran
dari guru.
Guru memberikan pengarahan Siswa mendengarkan
dalam penggunaan aplikasi pengarahan dari guru
PMLM dalam PC atau laptop mengenai penggunaan
aplikasi PMLM

Kegiatan Inti 70 menit


Eksplorasi Explaining, Guru menjelaskan kembali Siswa memperhatikan
reviewing, and peristiwa yang berkaitan penjelasan guru.
restructuring dengan konsep energi
potensial, kinetik, dan
mekanik
Guru menjelaskan hubungan
antara konsep usaha dan
energi
Guru memberikan contoh
soal beserta cara
penyelesaian. (membimbing
penuh)
Guru mempersilahkan Siswa Siswa mengajukan
untuk bertanya mengenai pertanyaan megenai
materi yang dijelaskan. materi yang telah
Guru membimbing Siswa dijelaskan guru.
yang kurang maupun

250
tidak paham dengan materi
yang sudah di ajarkan.
(review pemahaman Siswa
dengan memberikan bantuan
berupa penjelasan ulang
konsep konsep)
Pembentukan Developing Guru meminta Siswa untuk Siswa membentuk
atau conceptual membentuk kelompok kelompok sesuai yang
pengembangan thinking diskusi dalam pembelajaran. telah ditentukan oleh
konsep Guru memberikan guru.
permasalahan yang harus
diselesaikan oleh kelompok
(sedikit bimbingan dari guru)
Guru mempersilahkan Siswa Siswa
untuk berdiskusi mengenai mendiskusikan
pemecahan masalah yang pemecahan masalah
diberikan dalam kelompok yang telah diberikan
(tanpa ada bimbingan dari guru) oleh guru.

Aplikasi Guru mempersilahkan Siswa Siswa menyampaikan


mempresentasikan hasil diskusi. hasil diskusi.
Guru memberikan soal kepada Siswa mengerjakan
Siswa berkaitan dengan diskusi soal yang diberikan
yang telah dilakukan. oleh guru secara
(pengerjaan soal secara mandiri) mandiri
Kegiatan Penutup 10 menit
Pemantapan Guru mengajak Siswa membuat Siswa memberikan
konsep kesimpulan mengenai materi kesimpulan mengenai
yang telah dipelajari. materi yang telah
dipelajari.
Guru memberikan tugas untuk Siswa mendengarkan
mengerjakan soal. mengenai tugas yang
diberikan.

Pertemuan III
Unsur Kegiatan Pembelajaran
Sintaks Waktu
Scaffolding Guru Siswa
Kegiatan Pendahuluan 10 menit
Environment Guru membuka pembelajaran Siswa menjawab
provision dengan mengucapkan salam, salam dan memulai
berdoa dan menanyakan kondisi kegiatan dengan
Siswa. berdoa.
Inisiasi Guru membuka pelajaran Siswa menjawab
dengan memberikan apersepsi pertanyaan yang
dengan memberikan pertanyaan diberikan oleh guru.
“Tahukah kalian, apa yang akan
terjadi pada kelapa yang jatuh
dari pohonnya?”
Guru membuka pelajaran Siswa mengamati guru

251
dengan memberikan apersepsi dan memberikan
terkait dengan hukum kekekalan pendapat terhadap
energi mekanik pada kehidupan masalah yang
sehari-hari, diberikan oleh guru.
Guru menyampaikan tujuan Siswa mendengarkan
pembelajaran. tujuan pembelajaran
dari guru.
Guru memberikan pengarahan Siswa mendengarkan
dalam penggunaan aplikasi pengarahan dari guru
PMLM dalam PC atau laptop mengenai penggunaan
aplikasi PMLM

Kegiatan Inti 70 menit


Eksplorasi Explaining, Guru menjelaskan hubungan Siswa memperhatikan
reviewing, and antara konsep energi penjelasan guru.
restructuring potensial, energi kinetik
dengan hukum kekekalan
(kelestarian) energi mekanik
Guru menjelaskan konsep
daya
Guru memberikan
contoh soal beserta
cara penyelesaian.
(membimbing
penuh)
Guru mempersilahkan Siswa Siswa mengajukan
untuk bertanya mengenai pertanyaan megenai
materi yang dijelaskan. materi yang telah
Guru membimbing Siswa dijelaskan guru.
yang kurang maupun
tidak paham dengan materi
yang sudah di ajarkan.
(review pemahaman Siswa
dengan memberikan bantuan
berupa penjelasan ulang
konsep konsep)
Pembentukan Developing Guru meminta Siswa untuk Siswa membentuk
atau conceptual membentuk kelompok kelompok sesuai yang
pengembangan thinking diskusi dalam pembelajaran. telah ditentukan oleh
konsep Guru memberikan guru.
permasalahan yang harus
diselesaikan oleh kelompok
(sedikit bimbingan dari guru)
Guru mempersilahkan Siswa Siswa
untuk berdiskusi mengenai mendiskusikan
pemecahan masalah yang pemecahan masalah
diberikan dalam kelompok. yang telah diberikan
(tanpa ada bimbingan dari guru) oleh guru.

Aplikasi Guru mempersilahkan Siswa Siswa menyampaikan

252
mempresentasikan hasil diskusi. hasil diskusi.
Guru memberikan soal kepada Siswa mengerjakan
Siswa berkaitan dengan diskusi soal yang diberikan
yang telah dilakukan. oleh guru secara
(pengerjaan soal secara mandiri) mandiri
Kegiatan Penutup 10 menit
Pemantapan Guru mengajak Siswa membuat Siswa memberikan
konsep kesimpulan mengenai materi kesimpulan mengenai
yang telah dipelajari. materi yang telah
dipelajari.
Guru memberikan tugas untuk Siswa mendengarkan
mengerjakan soal. mengenai tugas yang
diberikan.

H. Penilaian
Pertemuan Teknik Penilaian Bentuk Penilaian
Pertemuan I
Lembar angket dan lembar observasi
Pertemuan II Non tes
Sikap Ilmiah
Pertemuan III

Serang, 2018
Mengetahui,
Guru Fisika Siswa

………………………………………. Mohamad Heru


NIP. NIM. 16726251034

253
Lampiran 1L ANGKET SIKAP ILMIAH SISWA

KISI-KISI PENILAIAN ANGKET SIKAP ILMIAH SISWA


Nomor
Dimensi Indikator Instrumen
Butir
Memperhatikan objek atau Saya merasa antusias dalam mengikuti
1
materi yang dipelajari. pembelajaran
Mengajukan pertanyaan Saya merasa ingin selalu bertanya kepada
2
Sikap Rasa kepada teman/guru teman ataupun guru
Ingin Tahu Antusias mencari informasi Saya mencari informasi dari berbagai sumber
3
dari berbagai sumber mengenai materi yang dipelajari
Saya merasa lebih berani bertanya kepada
Berani untuk bertanya 4
teman ataupun guru
Meragukan hasil temuan
Saya merasa ragu terhadap temuan teman 5
teman
Menanyakan sesuatu hal Saya merasa ingin selalu bertanya terkait
Sikap 6
yang baru dengan sesuatu yang baru
Berfikir
Menanyakan bukti dari Saya selalu menanyakan bukti dari setiap hasil
Kritis 7
setiap hasil yang diperoleh yang diperoleh
Menanyakan alasan setiap Saya selalu menanyakan alasan terhadap setiap
8
hasil yang diproleh hasil yang diperoleh
Mengerjakan tugas secara Saya antusias dalam mengerjakan tugas yang
Sikap 9
antusias diberikan oleh guru
Bertanggung
Jawab Menyelesaikan tugas dengan Saya menyelesaikan tugas individu ataupun
10
baik dan tepat waktu kelompok dengan baik dan tepat waktu
Mampu memberi dan Saya merasa mampu memberi dan menerima
11
menerima penjelasan teman penjelasan dari teman
Mampu berinteraksi baik Saya mampu berinterkasi baik dengan teman
12
Sikap dengan lingkungan. dan lingkungan
Bekerjasama Tidak sombong dengan Saya merasa tidak sombong dengan pendapat
13
pendepat pribadi pribadi
Tidak egois atau tidak Saya tidak merasa egois atau mementingkan
14
mementingkan pribadi pribadi baik didalam dan diluar pembelajaran

254
ANGKET SIKAP ILMIAH SISWA
MATERI USAHA DAN ENERGI

Nama :
Kelas :
Usia :
Jenis Kelamin :
Petunjuk
1. Isilah pilihanmu pada lembar jawaban yag teredia dengan memberi tanda cek (√)
pada kolom jawaban.
2. Keterangan pengisian:
SS = sangat setuju, S = setuju, TS = tidak setuju, STS = sangat tidak setuju.
3. Mohon diisi dengan sebenar-benarnya (jujur). Atas partisipasinya, diucapkan
terimakasih.
Pilihan
No Pernyataan
SS S TS STS
1 Saya merasa antusias dalam mengikuti pembelajaran
Saya merasa ingin selalu bertanya kepada teman ataupun
2
guru
Saya mencari informasi dari berbagai sumber mengenai
3
materi yang dipelajari
Saya merasa lebih berani bertanya kepada teman ataupun
4
guru
5 Saya merasa ragu terhadap temuan teman
Saya merasa ingin selalu bertanya terkait dengan sesuatu
6
yang baru
Saya selalu menanyakan bukti dari setiap hasil yang
7
diperoleh
Saya selalu menanyakan alasan terhadap setiap hasil yang
8
diperoleh
Saya antusias dalam mengerjakan tugas yang diberikan
9
oleh guru
Saya menyelesaikan tugas individu ataupun kelompok
10
dengan baik dan tepat waktu
Saya merasa mampu memberi dan menerima penjelasan
11
dari teman
Saya mampu berinterkasi baik dengan teman dan
12
lingkungan
13 Saya merasa tidak sombong dengan pendapat pribadi
Saya tidak merasa egois atau mementingkan pribadi baik
14
didalam dan diluar pembelajaran

255
Lampiran 1M LEMBAR OBSERVVASI SIKAP ILMIAH SISWA

KISI-KISI LEMBAR OBSERVASI SIKAP ILMIAH SISWA


Nomor
Dimensi Indikator Teknik Instrumen
Item
Memperhatikan objek atau materi
1
yang dipelajari.
Mengajukan pertanyaan kepada
Sikap Rasa 2
teman/guru
Ingin Tahu
Antusias mencari informasi dari
3
berbagai sumber
Berani untuk bertanya 4
Meragukan hasil temuan teman 5
Sikap Menanyakan sesuatu hal yang baru 6
berfikir Menanyakan bukti dari setiap hasil 7
kritis Menanyakan alasan setiap hasil
Lembar 8
yang diproleh Observasi
Mengerjakan tugas secara antusias Observasi
9
Sikap Menyelesaikan tugas indvidu
bertanggung 10
dengan baik dan tepat waktu
jawab Mampu memberi dan menerima
11
penjelasan teman
Mampu berinteraksi baik dengan
12
lingkungan.
Sikap Tidak sombong dengan pendepat
13
bekerjasama pribadi
Tidak egois atau tidak
14
mementingkan pribadi

256
LEMBAR OBSERVASI SIKAP ILMIAH SISWA

Sekolah :
Nama Siswa :
Kelas/Semester :
Tanggal :
Waktu :
Petunjuk,
1. Amatilah proses pembelajaran Siswa selama kegiatan pembelajaran berlangsung.
2. Isilah lembar pengamatan sesuai dengan aspek yang diamati.
3. Keterangan Pengisian:
SS = sangat setuju, S = setuju, TS = tidak setuju, STS = sangat tidak setuju

No Indikator SS S TS STS
Sikap Rasa Ingin Tahu
1 Memperhatikan objek atau materi yang dipelajari.
2 Mengajukan pertanyaan kepada teman/guru
3 Antusias mencari informasi dari berbagai sumber
4 Berani untuk bertanya
Sikap Berfikir Kritis
5 Meragukan hasil temuan teman
6 Menanyakan sesuatu hal yang baru
7 Menanyakan bukti dari setiap hasil
8 Menanyakan alasan setiap hasil yang diproleh
Sikap Bertanggung Jawab
9 Mengerjakan tugas secara antusias
10 Menyelesaikan tugas indvidu dengan baik dan tepat waktu
11 Mampu memberi dan menerima penjelasan teman
Sikap Bekerjasama
12 Mampu berinteraksi baik dengan lingkungan.
13 Tidak sombong dengan pendepat pribadi
14 Tidak egois atau tidak mementingkan pribadi

257
Lampiran 1N ANGKET RESPON SISWA

KISI-KISI ANGKET RESPON SISWA


A. Physics Mobile Learning Media (PMLM)
Jumlah Nomor
No Aspek yang Direspon
Butir Butir
Penggunaan huruf
1 Penggunaan huruf dengan background sesuai 1 1
2 Penggunaan ukuran huruf dalam setiap kalimat sesuai 1 2
3 Penggunaan jenis huruf dan keterbacaannya dalam kalimat 1 3
sesuai.
Konstruksi
4 Menu dengan konten yang disediakan/ditampilkan sesuai 1 4
5 Tampilan warna background dengan tulisan sesuai. 1 5
6 Tombol menu dan submenu yang disediakan/ditampilkan 1 6
lengkap.
7 Kemudahan mengoperasikan aplikasi sebagai media 1 7
pembelajaran materi Usaha dan Energi
Kebahasaan
8 Kebakuan penggunaan tata bahasa dalam pernyataan. 1 8
9 Penggunaan kata-kata/istilah yang digunakan mudah 1 9
dipahami.
10 Kekomunikatifan rumusan kalimat pernyataan maupun 1 10
pertanyaan.
Gambar
11 Gambar yang ditampilkan sesuai dengan konsep Usaha dan 1 11
Energi.
12 Gambar yang ditampilkan menarik dan bisa mempermudah 1 12
pemahaman.
13 Gambar yang ditampilkan mampu meningkatkan HOTS. 1 13
14 Gambar yang ditampilkan sesuai dengan kehidupan nyata 1 14
dalam kehidupan sehari-hari.
15 Media sesuai dengan perkembangan IPTEK 1 15

258
B. Proses Pembelajaran
Jumlah Nomor
No Aspek yang Direspon
Butir Butir
Aspek Penerapan RPP
1 Kejelasan penyampaian tujuan pembelajaran. 1 1
2 Pembelajaran bersifat aplikatif. 1 2
3 Kemudahan pemahaman materi Usaha dan Energi. 1 3
4 Kesesuaian penggunaan model pembelajaran dengan materi 1 4
yang diajarkan.
5 Kesesuaian penggunaan metode pembelajaran dengan materi 1 5
yang diajarkan.
6 Jenis penilaian yang digunakan. 1 6
7 Peningkatan motivasi siswa selama proses pembelajaran. 1 7
Aspek Penerapan Scaffolding
8 Scaffolding membantu siswa dalam proses memecahkan 1 8
masalah
9 Scaffolding memotivasi siswa dalam proses pembelajaran 1 9
10 Scaffolding membantu siswa dalam mengembangkan sikap 1 10
ilmiah
Aspek penerapan sikap ilmiah
11 Pembelajran memotivasi siswa untuk mengembangkan sikap 1 11
ilmiah.
12 Penyusunan kegiatan mendukung pengembangan sikap 1 12
ilmiah
13 Kesesuaian metode pembelajaran yang digunakan untuk 1 13
pengembangan sikap ilmiah
Aspek penerapan HOTS
14 Analisis keterkaitan antara materi Usaha dan Energi dengan 1 14
berbagai persoalan nyata di kehidupan sehari-hari.
15 Proses pembelajaran materi Usaha dan Energi menekankan 1 15
kemampuan menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta
siswa.
16 Proses pembelajaran HOTS meningkatkan kemampuan 1 16
Siswa dalam hal mengingat, memahami, dan menerapkan
materi Usaha dan Energi
17 Penyusunan kegiatan mendukung pengembangan HOTS 1 17
18 Kesesuaian metode pembelajaran yang digunakan untuk 1 18
pengembangan HOTS

259
ANGKET RESPON SISWA
MATERI USAHA DAN ENERGI

Nama :
Kelas :
Sekolah :
Jenis kelamin : L / P (lingkari salah satu)

Petunjuk Pengisian Pernyataan


Angket ini berisi tentang respon/tanggapan mengenai pembelajaran materi Usaha dan
Energi. Berikan respon/tanggapan dengan cara memberi tanda checklist (√) pada kolom
skor.
1 = Sangat tidak setuju
2 = Kurang setuju
3 = Setuju
4 = Sangat setuju

A. Respon Terhadap Physics Mobile Learning Media


Skor
No Aspek yang Direspon
1 2 3 4
Penggunaan huruf
1 Penggunaan huruf dengan background sesuai
2 Penggunaan ukuran huruf dalam setiap kalimat sesuai
3 Penggunaan jenis huruf dan keterbacaannya dalam kalimat
sesuai.
Konstruksi
4 Menu dengan konten yang disediakan/ditampilkan sesuai
5 Tampilan warna background dengan tulisan sesuai.
6 Tombol menu dan submenu yang disediakan/ditampilkan
sudah lengkap.
7 Kemudahan mengoperasikan aplikasi sebagai media
pembelajaran materi Usaha dan Energi.
Kebahasaan
8 Kebakuan penggunaan tata bahasa dalam pernyataan.
9 Penggunaan kata-kata/istilah yang digunakan mudah
dipahami.
10 Kekomunikatifan rumusan kalimat pernyataan maupun
pertanyaan.
Gambar
11 Gambar yang ditampilkan sesuai dengan konsep Usaha dan
Energi
12 Gambar yang ditampilkan menarik dan bisa mempermudah

260
pemahaman siswa terhadap materi Usaha dan Energi
13 Gambar yang ditampilkan mampu meningkatkan HOTS.
14 Gambar yang ditampilkan sesuai dengan kehidupan nyata
dalam kehidupan sehari-hari.
15 Media sesuai dengan perkembangan IPTEK
Skor total

B. Proses Pembelajaran
Skor
No Aspek yang Direspon
1 2 3 4
Penerapan RPP
1 Tujuan pembelajaran disampaikan secara jelas.
2 Pembelajaran lebih bermakna karena dikaitkan dengan
persoalan kehidupan nyata.
3 Jenis kegiatan memudahkan saya untuk memahami materi
Usaha dan Energi.
4 Model pembelajaran yang digunakan oleh guru membuat
saya aktif dalam pembelajaran.
5 Metode pembelajaran yang digunakan oleh guru membuat
saya aktif dalam pembelajaran.
6 Penilaian pembelajaran yang dilakukan oleh guru membuat
saya lebih termotivasi selama pembelajaran.
7 Saya merasa senang selama mengikuti pembelajaran materi
Usaha dan Energi.
Aspek Penerapan Scaffolding
8 Scaffolding membantu saya dalam proses memecahkan
masalah
9 Scaffolding memotivasi saya dalam proses pembelajaran
10 Scaffolding membantu saya dalam mengembangkan HOTS
dan sikap ilmiah
Penerapan Sikap Ilmiah
11 Pembelajaran ini memotivasi saya untuk mengembangkan
dan mengasah sikap ilmiah
12 Kegiatan pembelajaran mendukung mengembangkan sikap
ilmiah
13 Metode pembelajaran yang digunakan membuat saya
tertantang untuk mengembangkan sikap ilmiah
Penerapan HOTS
14 Dalam pembelajaran ini saya dapat menganalisis keterkaitan
antara materi Usaha dan Energi dengan berbagai persoalan
nyata di kehidupan sehari-hari.
15 Pembelajaran mengenai Usaha dan Energi menekankan

261
kemampuan menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta.
16 Pembelajaran ini meningkatkan kemampuan saya dalam
mengingat, memahami dan menerapkan materi
17 Penyusunan kegiatan mendukung pengembangan HOTS
18 Kesesuaian metode pembelajaran yang digunakan untuk
pengembangan HOTS
Skor total

262
RUBRIK PENILIAN ANGKET RESPON SISWA
Respon Terhadap Physics Mobile Learning Media
Aspek dan Butir Pernyataan Penilian Skor
Penggunaan huruf
1. Penggunaan huruf dengan Sangat tidak setuju, karena penggunaan huruf 1
background sesuai dengan bacground tidak sesuai.
Kurang setuju, karena penggunaan huruf dengan 2
bacground kurang sesuai
Setuju, karena penggunaan huruf dengan 3
bacground sesuai.
Sangat setuju, karena penggunaan huruf dengan 4
bacground sangat sesuai.
2. Penggunaan ukuran huruf Sangat tidak setuju, karena penggunaan ukuran 1
dalam setiap kalimat huruf dalam kalimat tidak sesuai
sesuai Kurang setuju, karena penggunaan ukuran huruf 2
dalam kalimat kurang sesuai
Setuju, karena penggunaan ukuran huruf dalam 3
kalimat sesuai
Sangat setuju, karena penggunaan ukuran huruf 4
dalam kalimat sangat sesuai
3. Penggunaan jenis huruf dan Tidak setuju, karena huruf yang digunakan dan 1
keterbacaannya dalam keterbacaannya dalam kalimat tidak sesuai
kalimat sesuai. Kurang setuju, karena huruf yang digunakan dan 2
keterbacaannya dalam kalimat kurang sesuai
Setuju, karena huruf yang digunakan dan 3
keterbacaannya dalam sesuai
Sangat setuju, karena huruf yang digunakan dan 4
keterbacaannya dalam kalimat sangat sesuai
Konstruksi
4. Menu dengan konten yang Tidak setuju, karena menu dengan konten yang 1
disediakan/ditampilkan disedikan / ditampilkan tidak sesuai.
sesuai Kurang setuju, karena menu dengan konten yang 2
disedikan / ditampilkan kurang sesuai.
Setuju, karena menu dengan konten yang 3
disedikan / ditampilkan cukup sesuai.
Sangat setuju, karena menu dengan konten yang 4
disedikan / ditampilkan sesuai.
5. Tampilan warna Tidak setuju, karena tampilan warna bacground 1
background dengan tulisan dengan tulisan tidak sesuai.
sesuai. Kurang setuju, karena tampilan warna bacground 2
dengan tulisan kurang sesuai
Setuju, karena tampilan warna bacground dengan 3
tulisan sesuai
Sangat setuju, karena tampilan warna bacground 4
dengan tulisan sangat sesuai
6. Tombol menu dan submenu Tidak setuju, karena tombol menu dan submenu 1

263
yang yang ditampilkan tidak lengkap.
disediakan/ditampilkan Kurang setuju, karena tombol menu dan submenu 2
sudah lengkap. yang ditampilkan kurang lengkap.
setuju, karena tombol menu dan submenu yang 3
ditampilkan cukup lengkap.
Sangat setuju, karena tombol menu dan submenu 4
yang ditampilkan sudah lengkap.
7. Kemudahan Tidak setuju, karena aplikasi media sangat susah 1
mengoperasikan aplikasi untuk dioperasikan.
sebagai media pembelajaran Kurang setuju, karena aplikasi media sedikit 2
materi Usaha dan Energi. susah untuk dioperasikan
setuju, karena aplikasi media mudah untuk 3
dioperasikan
Sangat setuju, karena aplikasi mediasangat mudah 4
untuk dioperasikan
Kebahasaan
8. Kebakuan penggunaan tata Tidak setuju, karena bahasa yang digunakan tidak 1
bahasa dalam pernyataan. baku dan sulit dipahami.
Kurang setuju, karena bahasa yang digunakan 2
tidak baku tetapi sedikit mudah dipahami.
Setuju, karena bahasa yang digunakan sudah 3
cukup baku dan mudah dipahami
Sangat setuju, karena bahasa yang digunakan 4
sudah baku dan sangat mudah dipahami.
9. Penggunaan kata- Tidak setuju, karena kata-kata atau istilah yang 1
kata/istilah yang digunakan digunakan sangat sulit dipahami.
mudah dipahami. Kurang setuju, karena ada beberapa kata-kata atau 2
istilah dalammedia yang sulit dipahami.
Setuju karena kata-kata atau istilah dalam media 3
mudah dipahami
Sangat setuju karena kata-kata atau istilah dalam 4
media sangat mudah dipahami dan dimengerti.
10. Kekomunikatifan rumusan Tidak setuju, karena rumusan kalimat pernytaan 1
kalimat pernyataan maupun pertanyaan tidak komunikatif.
maupun pertanyaan. Kurang setuju, karena rumusan kalimat pernytaan 2
maupun pertanyaan kurang komunikatif.
Setuju, karena rumusan kalimat pernytaan 3
maupun pertanyaan sudah cukup komunikatif.
Tidak setuju, karena rumusan kalimat pernytaan 4
maupun pertanyaan sangat komunikatif.
Gambar
11. Gambar yang ditampilkan Tidak setuju, karena Gambar yang ditampilkan 1
sesuai dengan konsep tidak sesuai dengan konsep Usaha dan Energi.
Usaha dan Energi Kurang setuju, karena Gambar yang ditampilkan 2
kurang sesuai dengan konsep Usaha dan Energi
Setuju, karena Gambar yang ditampilkan sudah 3
sesuai dengan konsep Usaha dan Energi

264
Sangat setuju, karena Gambar yang ditampilkan 4
sangat sesuai dengan konsep HukumNewton
12. Gambar yang ditampilkan Tidak setuju, karena Gambar yang ditampilkan 1
menarik dan bisa tidak menarik dan tidak mempermudah
mempermudah pemahaman siswa.
pemahaman siswa Kurang setuju, karena Gambar yang ditampilkan 2
terhadap materi Usaha dan kurang menarik dan kurang mempermudah
Energi pemahaman siswa.
Setuju, karena Gambar yang ditampilkan sudah 3
menarik dan mempermudah pemahaman siswa
Sangat setuju, karena Gambar yang ditampilkan 4
sangat menarik dan sangat mempermudah
pemahaman siswa.
13. Gambar yang ditampilkan Tidak setuju, karena Gambar yang ditampilkan 1
mampu meningkatkan tidak mampu meningktakan HOTS
HOTS. Kurang setuju, karena Gambar yang ditampilkan 2
kurang mampu meningkatkan HOTS
Setuju, karena Gambar yang ditampilkan sudah 3
mampu untuk meningkatkan HOTS
Sangat setuju, karena Gambar yang ditampilkan 4
sangat mampu untuk meningkatkan HOTS
14. Gambar yang ditampilkan Tidak setuju, karena Gambar yang ditampilkan 1
sesuai dengan kehidupan tidak sesuai dengan kehidupan sehari-hari.
nyata dalam kehidupan Kurang setuju, karena Gambar yang ditampilkan 2
sehari-hari kurang sesuai dengan kehidupan sehari-hari.
Setuju, karena Gambar yang ditampilkan sudah 3
sesuai dengan kehidupan sehari-hari.
Sangata setuju, karena Gambar yang ditampilkan 4
sangat sesuai dengan kehidupan sehari-hari.
15. Media sesuai dengan Tidak setuju , karena media tidak mengikuti 1
perkembangan IPTEK. perkembangan IPTEK dan tidak memiliki
peluang untuk dikembangkan sesuai
perkembangan IPTEK
Kurang setuju, karena media kurang mengikuti 2
perkembangan IPTEK dan sulit memiliki peluang
untuk dikembangkan sesuai perkembangan
IPTEK
Setuju, karena media mengikuti perkembangan 3
IPTEK, serta memiliki peluang untuk
dikembangkan sesuai perkembangan IPTEK .
Sangat setuju, karena media sangat mengikuti 4
perkembangan IPTEK dan memiliki peluang
untuk terus dikembangkan sesuai perkembangan
IPTEK

265
Proses Pembelajaran
Aspek dan Butir Pernyataan Penilian Skor
Penerapan RPP
1. Tujuan pembelajaran Tidak setuju, karena tujuan pembelajaran 1
disampaikan secara jelas. disampaikan tidak jelas
Kurang setuju, karenatujuan pembelajaran 2
disampaikan kurang jelas.
Setuju, karena tujuan pembelajaran 3
disampaikan cukup jelas
Sangat setuju, karena tujuan pembelajaran di 4
sampaikan sangat jelas
2. Pembelajaran lebih bermakna Tidak setuju, karena pembeljaran tidak 1
karena dikaitkan dengan dikaitkan dengan persoalan kehidupan
persoalan kehidupan nyata. nyata.
Kurang setuju, karena pembelajaran kurang 2
dikaitkan dengan kehidupan nyata.
Setuju, karena pembelajaran sudah dikatikan 3
dengan persoalan kehidupan nyata.
Sangat setuju, karena pembelajaran sudah 4
sangat dikaitkan dengan persoalan
kehidupan nyata.
3. Jenis kegiatan memudahkan saya Tidak setuju, karena kegiatan tidak 1
untuk memahami materi Usaha memberikan kemudahan dalam memahami
dan Energi. materi Usaha dan Energi
Kurang setuju, karena kegiatan kurang 2
memberikan kemudahan dalam memahami
materi Usaha dan Energi
Setuju, karena kegiatan sudah memberikan 3
kemudahan dalam memahami materi Usaha
dan Energi.
Sangat setuju, karena kegiatan sangat 4
memberikan kemudahan dalam memahami
materi Usaha dan Energi
4. Model pembelajaran yang Tidak setuju, karena model pembelajaran 1
digunakan oleh guru membuat membuat saya sangat pasif dalam
saya aktif dalam pembelajaran. memahami materi pembelajaran
Kurang setuju, karena model pembelajaran 2
yang digunakan kurang membuat saya aktif
dalam memahami materi pembelajaran.
Setuju, karena model pembelajaran yang 3
digunakan membuat saya aktif dan memberi
kemudahan dalam memahami materi
pembelajaran.
Sangat setuju, karena modelpembelajaran 4
yang digunakan membuat saya sangat aktif
dan mempermudah saya dalam memahmai
pelajran.

266
5. Metode pembelajaran yang Tidak setuju, karena metode pembelajaran 1
digunakan oleh guru membuat yang digunakan membuat saya sangat pasif
saya aktif dalam pembelajaran. dalam pembelajaran.
Kurang setuju, karena metode pembelajaran 2
yang digunakan membuat saya kurang aktif
dalam pembelajaran
Setuju, karena metode pembelajaran yang 3
digunakan membuat saya aktif dalam
pembelajaran
Sangat setuju, karena metode pembelajaran 4
yang digunakan membuat saya sangat aktif
dalam pembelajaran.
6. Penilaian pembelajaran yang Tidak setuju, karena penilaian pembelajaran 1
dilakukan oleh guru membuat yang dilakukan oleh guru membuat saya
saya lebih termotivasi selama tidak termotivasi dalam belajar.
pembelajaran Kurang setuju, karena penilaian 2
pembelajaran yang dilakukan oleh guru
kurang memotivasi saya dalam belajar
Setuju, karena penilaian pembelajaran yang 3
dilakukan oleh guru memotivasi saya dalam
belajar
Sangat setuju, karena penilaian 4
pembelajaran yang dilakukan oleh guru
sangat memotivasi saya dalam belajar.
7. Saya merasa senang selama Tidak setuju, karena mataeri Usaha dan 1
mengikuti pembelajaran materi Energi sangat membosankan.
Usaha dan Energi. Kurang setuju, karena materi Usaha dan 2
Energi cukup membosankan.
Setuju, karena materi Usaha dan Energi 3
menyenangkan.
Sangat setuju, karena materi Usaha dan 4
Energi sangat menyenangkan dan mudah
untuk dipahami.
Penerapan scaffolding
8. Scaffolding membantu saya Tidak setuju, karena penerapan scaffolding 1
dalam proses memecahkan tidak memabantu saya dalam proses
masalah memecahkan masalah.
Kurang setuju, karena penerapan scaffolding 2
hanya sedikit memabantu saya dalam proses
memecahkan masalah.
Setuju, karena penerapan scaffolding cukup 3
memabantu saya dalam proses memecahkan
masalah.
Sangat setuju, karena penerapan scaffolding 4
banyak memabantu saya dalam proses
memecahkan masalah.

267
9. Scaffolding memotivasi saya Tidak setuju, karena penerapan scaffolding 1
dalam proses pembelajaran tidak memotivasi saya dalam proses
pembelajaran.
Kurang setuju, karena penerapan scaffolding 2
hanya sedikit memotivasi saya dalam proses
pembelajaran
Setuju, karena penerapan scaffolding cukup 3
memotivasi saya dalam proses pembelajaran
Sangat setuju, karena penerapan scaffolding 4
sangat memotivasi saya dalam proses
pembelajaran
10. Scaffolding membantu saya Tidak setuju, karena penerapan scaffolding 1
dalam mengembangkan HOTS dalam pembelajaran tidak mampu
dan sikap ilmiah membantu saya dalam mengembangkan
kemampuan HOTS dan sikap ilmiah.
Kurang setuju, karena penerapan scaffolding 2
dalam pembelajaran hanya sedikit
membantu saya dalam mengembangkan
kemampuan HOTS dan sikap ilmiah.
Setuju, karena penerapan scaffolding dalam 3
pembeljaran cukup membantu saya dalam
mengembangkan kemampuan HOTS dan
sikap ilmiah.
Sangat setuju, karena penerapan scaffolding 4
dalam pembelajaran sangat membantu saya
dalam mengembangkan kemampuan HOTS
dan sikap ilmiah.
Penerapan sikap ilmiah
11. Pembelajaran ini memotivasi Tidak setuju, karena pembelajaran ini tidak 1
saya untuk mengembangkan dan memotivasi dan mengasah sikap ilmiah
mengasah sikap ilmiah Kurang setuju, karena pembelajaran ini 2
kurang memotivasi dan kurang mengasah
sikap ilmiah
Setuju, karena pembelajaran ini mengasah 3
dan memotivasi sikap ilmiah
Sangat setuju, karena pembelajaran ini 4
sangat memotivasi dan mengasah sikap
ilmiah
12. Kegiatan pembelajaran Tidak setuju, karena kegiatan pembelajaran 1
mendukung mengembangkan tidak mendukung untuk mengembangkan
sikap ilmiah sikap ilmiah
Kurang setuju, karena kegiatan 2
pembelajaran kurang mendukung untuk
mengembangkan sikap ilmiah
Setuju, karena kegiatan pembelajaran sudah 3
mendukung untuk mengembangkan sikap
ilmiah
Sangat setuju, karena kegiatan pembelajaran 4

268
sangat mendukung sikap ilmiah
13. Metode pembelajaran yang Tidak setuju, karena kegiatan pembelajaran 1
digunakan membuat saya tidak membuat saya tertantang untuk
tertantang untuk mengembangkan sikap ilmiah
mengembangkan sikap ilmiah Kurang setuju, karena kegiatan 2
pembelajaran kurang membuat saya
tertantang untuk mengembangkan sikap
ilmiah
Setuju, karena kegiatan pembelajaran 3
membuat saya tertantang untuk
mengembangkan sikap ilmiah
Sangat setuju, karena kegiatan pembelajaran 4
sangat membuat saya tertantang untuk
mengembangkan sikap ilmiah
Penerpan HOTS
14. Dalam pembelajaran ini saya Tidak setuju, karena pembelajaran ini saya 1
dapat menganalisis keterkaitan tidak dapat menganalisis keterkaitan antara
antara materi Usaha dan Energi materi Usaha dan Energi dengan berbagai
dengan berbagai persoalan nyata persoalan nyata dalam kehidupan sehari-
di kehidupan sehari-hari. hari.
Kurang setuju, karena pembelajaran ini saya 2
kurang dapat menganalisis keterkaitan
antara materi Usaha dan Energi dengan
berbagai persoalan nyata dalam kehidupan
sehari-hari.
Setuju, karena pembelajaran ini saya dapat 3
menganalisis keterkaitan antara materi
Usaha dan Energi dengan berbagai
persoalan nyata dalam kehidupan sehari-
hari.
Sangat setuju, karena pembelajaran ini saya 4
sangat dapat menganalisis keterkaitan antara
materi Usaha dan Energi dengan berbagai
persoalan nyata dalam kehidupan sehari-
hari.
15. Pembelajaran mengenai Usaha Tidak setuju, karena pembelajran Usaha dan 1
dan Energi menekankan Energi tidak menekankan kemampuan
kemampuan menganalisis, menganalisis, mengevaluasi dan mencipta.
mengevaluasi, dan mencipta. Kurang setuju, karena pembelajran Usaha 2
dan Energi kurang menekankan kemampuan
menganalisis, mengevaluasi dan mencipta.
Setuju, karena pembelajran Usaha dan 3
Energi menekankan kemampuan
menganalisis, mengevaluasi dan mencipta.
Sangat setuju, karena pembelajran Usaha 4
dan Energi sangat menekankan kemampuan
menganalisis, mengevaluasi dan mencipta.

269
16. Pembelajaran ini memabantu Tidak setuju, karena pembelajran tidak 1
meningkatkan kemampuan saya dalam
meningkatkan kemampuan saya
mengingat, memahami dan menerapkan
dalam mengingat, memahami dan materi
Kurang setuju, karena pembelajran sedikit 2
menerapkan materi
meningkatkan kemampuan saya dalam
mengingat, memahami dan menerapkan
materi.
Setuju, karena karena pembelajran cukup 3
meningkatkan kemampuan saya dalam
mengingat, memahami dan menerapkan
materi
Sangat setuju, karena pembelajran sangat 4
membantu meningkatkan kemampuan saya
dalam mengingat, memahami dan
menerapkan materi
17. Penyusunan kegiatan mendukung Tidak setuju, karena penyususnan kegiatan 1
tidak mendukung pengembangan HOTS
pengembangan HOTS
Kurang setuju, karena penyususnan kegiatan 2
hanya sedikit mendukung pengembangan
HOTS
Setuju, karena penyususnan kegiatan 3
tcukupmendukung pengembangan HOTS
Sangat setuju, karena penyususnan kegiatan 4
sangat mendukung pengembangan HOTS
18. Kesesuaian metode pembelajaran Tidak setuju, karena metode yang digunakan 1
yang digunakan untuk tidak sesuai untuk pengembangan HOTS
pengembangan HOTS Kurang setuju, karena metode yang 2
digunakan kurang sesuai untuk
pengembangan HOTS.
Setuju, karena metode yang digunakan 3
cukup sesuai untuk pengembangan HOTS.
Sangat setuju, karena metode yang 4
digunakan sangat sesuai untuk
pengembangan HOTS.

270
LAMPIRAN 2 HASIL ANALISIS DATA PENILAIAN UJI KELAYAKAN

A. Data Uji Kelayakan


Lampiran 2A Penilaian RPP
Validator Guru Validator Dosen
Aspek Penilaian
Guru 1 Guru 2 Guru 3 Guru 4 Guru 5 Dosen 1 Dosen 2
23. Kesesuian antara kompetensi dasar Kompetensi inti 4 4 4 4 4 4 4
24. Kelengkapan cakupan dalam rumusan tujuan pembelajaran 4 3 4 4 4 3 4
25. Kesesuaian tujuan pembelajaran dengan ranah HOTS dan Sikap Ilmiah 4 4 4 4 4 3 3
26. Kesesuaian materi pembelajaran dengan indikator dan kompetensi dasar
4 4 4 4 4 4 4
yang akan dicapai.
27. Kesesuaian materi dengan tema pembelajaran fisika yang diangkat 3 4 4 4 4 3 4
28. Keruntutan penyajian materi 4 4 4 4 4 3 3
29. Kesesuaian materi dengan ranah HOTS 4 3 3 4 4 3 4
30. Kebenaran konsep dan prinsip dalam materi. 3 4 3 3 3 3 3
31. Kesesuaian sumber belajar atau media pembelajaran dengan tujuan
4 4 4 3 4 3 4
pembelajaran
32. Kesesuaian pemilihan sumber/media pembelajaran dengan materi
4 4 4 3 4 4 3
pembelajaran
33. Kesesuaian sumber belajar/media pembelajaran dengan ranah HOTS 3 4 4 4 4 4 4
34. Kesesuaian pendekatan, strataegi atau metode pembelajaran dengan
4 4 4 4 4 3 4
tujuan pembelajaran
35. Kesesuaian pendekatan, strataegi atau metode pembelajaran dengan
4 4 4 4 4 3 4
materi pembelajaran
36. Kelengkapan langkah-langkah dalaam setiap sintaks pembelajaran 3 4 4 4 3 4 4
37. Ciri-ciri scaffolding tercakup pada pembelajaran. 3 4 3 4 3 3 3
38. Kesesuaian teknik penilaian dengan tujuan dan indikator pembelajaran 4 4 4 4 4 3 4

301
39. Kejelasan prosedur penilaian 4 4 4 4 3 3 4
40. Kesesuaian butir soal HOTS dengan indikator pembelajaran 3 4 4 4 4 3 4
41. Kesesuaian teknik penilaian dengan tujuan penugasan 4 4 4 4 4 4 3
42. Kejelasan prosedur dan kriteria penilaian 4 3 4 4 3 3 4
43. Ketercakupan indikator sikap ilmiah dalam penilaian 3 3 3 4 3 4 3
44. Kelengkapan perangkat penilaian (soal, kunci dan rubrik penilaian) 4 4 4 4 4 3 3
Jumlah 81 84 84 85 82 73 80
Mean 3,682 3,818 3,82 3,86 3,73 3,32 3,64
Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
Kategori Baik
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Mean Total 3,695
Kategori Total Sangat Baik

302
Lampiran 2B Penilaian Bahan Materi PMLM
Validator Guru Validator Dosen
Aspek Penilaian
Guru 1 Guru 2 Guru 3 Guru 4 Guru 5 Dosen 1 Dosen 2 Dosen 3
Keluasan materi 3 4 4 3 3 3 4 4
Kedalaman mataeri 3 4 4 3 3 4 3 3
Akurasi fakta 4 4 3 4 4 3 3 3
Kebenaran konsep 4 4 4 4 4 3 4 4
Akurasi teori 4 4 4 4 4 3 4 4
Kebenaran prinsip/hukum 4 4 4 4 4 3 3 3
Kesesuaian dengan perkembangan ilmu 4 4 3 3 3 4 4 4
Keterkinian/ketermasaan fitur (contoh-contoh) 4 4 4 3 4 3 4 4
Keterkinian rujukan 3 4 4 3 4 4 3 3
Keberadaan unsur yang mampu untuk menanamkan sikap
3 3 3 4 3 4 4 4
ilmiah
Keberadaan unsur HOTS dalam bahan 3 4 4 4 4 4 4 4
Kesesuaian dengan tingkat perkembangan siswa 4 4 3 4 4 3 4 4
Keterpahaman pesan yang ditangkap oleh siswa 4 4 2 3 3 4 3 3
Kemampuan memotivasi siswa untuk merespon pesan 3 4 4 3 4 3 4 4
Keinteraktifan komunikasi 3 4 4 3 4 3 4 4
Ketepatan struktur kalimat 4 4 3 3 4 3 3 3
Kebakuan istilah 4 3 4 4 4 3 4 4
Keutuhan makna dalam bab/ subbab/alinea 4 4 4 4 4 3 4 4
Ketepatan tata bahasa 4 4 3 4 4 3 4 4
Ketepatan ejaan 4 4 4 4 4 3 3 3
Konsistensi penggunaan istilah 4 4 3 4 4 3 4 4
Ketepatan penggunaan simbol/lambang 4 4 3 4 4 3 4 4
Konsistensi sistematika sajian dalam subbab 4 4 4 4 4 3 3 3
Kelogisan penyajian 3 4 4 4 4 3 4 4

303
Keruntutan konsep 4 4 3 4 4 3 4 4
Kesesuaian/ketepatan ilustrasi dengan materi 4 4 3 4 4 4 4 4
Kelengkapan identitas Tabel atau Gambar 4 4 4 4 4 3 3 3
Ketepatan penomoran dan penamaan Tabel atau Gambar 4 4 4 4 4 3 4 4
Keterlibatan siswa dalam pembelajaran 3 4 3 4 3 4 4 4
Kesesuaian dengan karakteristik mata pelajaran 4 4 4 4 4 3 4 4
Kemampuan merangsanag kedalaman berfikir siswa melalui
4 4 4 4 4 4 3 3
ilustrasi, anlisis kasus, dan soal latihan
JUMLAH 115 122 111 115 118 102 114 114
MEAN 3,71 3,94 3,58 3,71 3,81 3,29 3,68 3,68
Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
Kategori Baik
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
MEAN TOTAL 3,67
Kategori Total Sangat Baik

304
Lampiran 2C Penilaian Lembar Observasi Sikap Ilmiah
Validator Guru Validator Dosen
Aspek Penilaian
Guru 1 Guru 2 Guru 3 Guru 4 Guru 5 Dosen 1 Dosen 2
Kesesuaian aspek yang dinilai dengan indikator Sikap 4 4 4 4 4 4 4
Ilmiah.
Kejelasan batasan pernyataan sehingga tidak ambigu. 3 4 4 4 4 3 4

Kejelasan dan kelugasan perumusan pokok pertanyaan. 3 4 3 3 3 4 3

Kejelasan petunjuk pengisian. 4 4 4 4 4 4 4

Kejelasan rumusan kalimat pernyataan. 4 3 3 3 3 3 3

Kebakuan penggunaan tata bahasa dalam pernyataan. 3 3 3 4 4 3 4

Penggunaan kata-kata/istilah yang berlaku umum. 3 4 3 3 4 3 3

Kekomunikatifan rumusan kalimat pertanyaan. 4 4 3 3 4 3 3

Jumlah 28 30 27 28 30 27 28
Mean 3,5 3,75 3,375 3,5 3,75 3,375 3,5
Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
Kategori Baik Baik
baik baik baik baik baik
Mean Total 3,53

Kategori Total Sangat Baik

305
Lampiran 2D Penilaian Angket Respon Siswa
Validator Guru Validator Dosen
Aspek Penilaian
Guru 1 Guru 2 Guru 3 Guru 4 Guru 5 Dosen 1 Dosen 2
Kesesuaian pernyataan dengan aspek yang direspon. 4 4 4 4 4 3 4

Ketercakupan respon terhadap sikap ilmiah dalam angket 4 4 3 4 4 4 3


respon siswa
Ketercakupan respon terhadap HOTS dalam angket respon 3 3 4 3 3 3 3
siswa
Ketercakupan respon terhadap scaffolding sikap ilmiah 3 3 4 3 4 4 4
dalam angket respon siswa
Ketercakupan respon terhadap PMLM secara keseluruhan 4 4 3 4 3 3 3
dalam angket respon siswa
Kejelasan batasan pernyataan sehingga tidak ambigu. 3 3 4 4 3 3 4

Kebakuan penggunaan tata bahasa. 4 3 3 3 3 4 4

Kesederhanaan struktur kalimat. 3 4 4 4 3 3 3

Kejelasan kalimat pada pernyataan angket. 4 4 3 3 4 3 3

Kesesuaian bahasa dengan perkembangan siswa. 4 3 3 3 4 3 3

Jumlah 36 35 35 35 35 33 34
Mean 3,6 3,5 3,5 3,5 3,5 3,3 3,4
Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
Kategori Baik Baik
baik baik baik baik baik
Mean Total 3,47

Kategori Total Baik

306
Lampiran 2E Penilaian PMLM
VALIDATOR Guru Validator Dosen
Aspek Penilaian
Guru 1 Guru 2 Guru 3 Guru 4 Guru 5 Dosen 1 Dosen 2
Ukuran file PMLM yang dihasilkan tidak menghabiskan space
3 4 4 4 4 4 3
penyimpanan pada laptop/komputer yang begitu besar
Aplikasi PMLM yang dihasilkan ringan dijalankan pada semua jenis
4 4 3 2 3 4 3
leptop/komputer yang popular dipasaran
Pengoprasian aplikasi PMLM yang dihasilkan dapat berjalan baik 4 4 4 4 4 3 4
Penggunaan aplikasi PMLM yang dihasilkan mudah dilakukan 4 4 4 4 4 3 4
Aplikasi PMLM yang dihasilkan dapat dipelihara/dikelola dengan
4 4 4 4 4 4 4
mudah
Aplikasi PMLM yang dihasilkan berjalan baik pada semua jenis sistem
4 4 3 3 3 4 3
operasi popular dipasaran
Pemasangan dan instalasi aplikasi PMLM yang dihasilkan mudah
4 4 3 3 3 3 4
dilakukan
Petunjuk penggunaan dalam aplikasi PMLM memadai, jelas, singkat,
4 4 3 3 3 4 3
dan lengkap
Tata letak dan bentuk menu navigasi dalam aplikasi PMLM mudah
4 4 4 3 4 4 3
diakses
Desain pada aplikasi PMLM jelas, menggambarkan alur kerja program 4 4 4 3 4 3 3
Penggunaan kata dan kalimat dalam aplikasi PMLM mudah untuk
4 4 4 4 4 4 3
dipahami
Penggunaan jenis huruf dan ukuran huruf dalam aplikasi PMLM sesuai 4 4 4 4 4 4 3
Keterbacaan teks dalam aplikasi PMLM jelas 4 4 3 4 4 4 3
Komposisi warna dalam aplikasi PMLM yang di tampilkan sesuai 3 3 3 3 3 3 4
Tata letak desain komponen dalam PMLM sesuai (tata letak cover,
4 4 3 3 3 3 3
tombol dan tampilan layar)
Ketepatan penggunaan animasi dalam mendukung pembelajaran 4 4 4 4 4 4 2
Animasi bergerak sesuai keperluan materi pembelajaran usaha dan
4 4 4 4 4 4 2
energi, serta membantu peningkatan pemahaman siswa
Penggunaan aplikasi PMLM dalam pembelajaran dapat dikontrol siswa
4 4 3 4 4 4 3
sesuai dengan kecepatan belajar siswa.
307
Penggunaan sound effect dalam aplikasi PMLM sesuai 4 4 3 3 3 3 2
Kejelasan dan kejernihan suara pada aplikasi PMLM baik 4 4 3 4 4 4 4
Tampilan pada aplikasi PMLM sederhana namun menarik 4 4 4 4 4 4 3
Jumlah 82 83 74 74 77 77 66
Mean 3,90 3,95 3,52 3,52 3,67 3,67 3,14
Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
Kategori Baik
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Mean Total 3,63
Kategori Total Sangat Baik

308
Lampiran 2F Penilaian Angket Sikap Ilmiah
Validator Guru Validator Dosen
Aspek Penilaian
Guru 1 Guru 2 Guru 3 Guru 4 Guru 5 Dosen 1 Dosen 2
10. Kesesuaian pernyataan dengan indikator Sikap Ilmiah. 4 4 4 4 4 3 4
11. Kejelasan batasan pernyataan segingga tidak ambigu. 4 4 4 4 4 3 4
12. Kesesuaian isi materi dalam pernyataan dengan
petunjuk pengukuran, jenjang, jenis sekolah dan tingkat 4 4 4 4 4 3 3
kelas.
13. Kejelasan dan kelugasan rumusan pokok pernyataan. 4 4 3 4 4 3 4
14. Kejelasan petunjuk pengisian. 4 4 4 4 4 3 3
15. Kejelasan rumusan kalimat pernyataan. 4 3 3 4 4 3 4
16. Kebakuan penggunaan tata bahasa. 4 4 4 3 3 3 3
17. Penggunaan kata-kata/istilah yang berlaku umum. 2 4 4 3 3 3 3
18. Kekomunikatifan perumusan kalimat. 4 3 3 3 3 3 4
Jumlah 34 34 33 33 33 27 32
Mean 3,78 3,78 3,67 3,67 3,67 3 3,56
Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat Sangat
Kategori Baik
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Mean Total 3,587
Kategori Total Sangat Baik

309
Lampiran 2G Penilaian Butir Soal
Validator
No BUTIR S1 S2 S3 S4 S5 S6 S7 S8 ∑s lo c n v
I II III IV V VI VII VIII
1 BUTIR 1 2 3 2 3 3 3 3 3 1 2 1 2 2 2 2 2 14 1 3 8 0,88
2 BUTIR 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
3 BUTIR 3 2 3 3 3 3 3 3 3 1 2 2 2 2 2 2 2 15 1 3 8 0,94
4 BUTIR 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
5 BUTIR 5 2 3 3 3 3 3 3 3 1 2 2 2 2 2 2 2 15 1 3 8 0,94
6 BUTIR 6 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
7 BUTIR 7 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 1 2 2 2 2 2 15 1 3 8 0,94
8 BUTIR 8 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
9 BUTIR 9 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 15 1 3 8 0,94
10 BUTIR 10 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
11 BUTIR 11 2 3 3 3 3 3 2 3 1 2 2 2 2 2 1 2 14 1 3 8 0,88
12 BUTIR 12 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 15 1 3 8 0,94
13 BUTIR 13 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
14 BUTIR 14 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
15 BUTIR 15 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 1 2 2 2 15 1 3 8 0,94
16 BUTIR 16 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 1 2 2 1 14 1 3 8 0,88
17 BUTIR 17 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
18 BUTIR 18 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 1 2 2 2 1 14 1 3 8 0,88
19 BUTIR 19 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 15 1 3 8 0,94
20 BUTIR 20 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
21 BUTIR 21 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
22 BUTIR 22 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
23 BUTIR 23 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 1 2 2 1 14 1 3 8 0,88
24 BUTIR 24 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
310
25 BUTIR 25 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 15 1 3 8 0,94
26 BUTIR 26 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
27 BUTIR 27 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 1 2 2 2 1 14 1 3 8 0,88
28 BUTIR 28 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
29 BUTIR 29 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 1 2 2 2 15 1 3 8 0,94
30 BUTIR 30 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
31 BUTIR 31 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 15 1 3 8 0,94
32 BUTIR 32 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
33 BUTIR 33 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 2 1 2 1 2 2 14 1 3 8 0,88
34 BUTIR 34 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 1 2 2 2 15 1 3 8 0,94
35 BUTIR 35 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 1 2 2 2 15 1 3 8 0,94
36 BUTIR 36 3 3 3 2 2 3 3 3 2 2 2 1 1 2 2 2 14 1 3 8 0,88
37 BUTIR 37 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1
38 BUTIR 38 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 15 1 3 8 0,94
39 BUTIR 39 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 1 2 2 2 2 2 15 1 3 8 0,94
40 BUTIR 40 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 16 1 3 8 1

311
LAMPIRAN 3 HASIL ANALISIS UJI EMPIRIS

312
313
314
315
Reabilitas Soal Kemampuan HOTS

316
Hasil Kemampuan HOTS Hasil Observasi Sikap Ilmiah
No No.
Pretest Posttest Jumlah Rata-rata
Absen Absen
1 38 61 1 46 3,29
2 40 57 2 47 3,36
3 34 44 3 43 3,07
4 34 54 4 39 2,79
5 31 62 5 45 3,21
6 32 45 6 41 2,93
7 26 41 7 44 3,14
8 37 55 8 40 2,86
9 38 61 9 41 2,93
10 36 58
10 50 3,57
11 41 58
11 41 2,93
12 27 54
12 42 3,00
13 32 53
13 37 2,64
14 39 60
15 14 37 2,64
31 53
16 15 40 2,86
31 56
17 39 65 16 44 3,14
18 37 59 17 46 3,29
19 30 52 18 41 2,93
20 35 48 19 42 3,00
21 32 57 20 43 3,07
22 40 62 21 43 3,07
23 27 46 22 43 3,07
24 33 61 23 40 2,86
25 32 57 24 40 2,86
26 29 55 25 42 3,00
27 32 58 26 48 3,43
28 39 64 27 39 2,79
29 33 56 28 43 3,07
30 33 56 29 47 3,36
Mean 33,93 55,6 30 46 3,29
Jumlah 1280,00 91,43
Rerata 42,67 3,05

317
Hasil Angket Respon Siswa Hasil Angket Sikap Ilmiah Siswa
No PMLM Pembelajaran No.
Pretes Posttes
Absen Jumlah Rata-rata Jumlah Rata-rata Absen
1 38,00 2,53 50,00 2,78 1 42 44
2 52,00 3,47 63,00 3,50 2 35 44
3 51,00 3,40 65,00 3,61 3 42 43
4 48,00 3,20 58,00 3,22 4 42 44
5 45,00 3,00 54,00 3,00 5 43 46
6 51,00 3,40 65,00 3,61 6 42 46
7 48,00 3,20 58,00 3,22 7 40 44
8 52,00 3,47 63,00 3,50 8 40 45
9 49,00 3,27 54,00 3,00 9 40 40
10 52,00 3,47 63,00 3,50 10 40 47
11 51,00 3,40 65,00 3,61 11 40 45
12 55,00 3,67 57,00 3,17 12 35 39
13 55,00 3,67 57,00 3,17 13 39 43
14 40,00 2,86 52,00 2,89 14 35 46
15 55,00 3,67 57,00 3,17 15 44 45
16 48,00 3,20 56,00 3,11 16 40 42
17 41,00 2,73 51,00 2,83 17 39 44
18 39,00 2,60 42,00 2,33 18 39 37
19 39,00 2,60 42,00 2,33 19 37 39
20 51,00 3,40 57,00 3,17 20 38 39
21 41,00 2,73 51,00 2,83 21 35 38
22 47,00 3,13 52,00 2,89 22 40 44
23 47,00 3,13 52,00 2,89 23 42 44
24 41,00 2,73 45,00 2,50 24 43 52
25 34,00 2,27 36,00 2,00 25 34 35
26 49,00 3,27 58,00 3,22 26 40 45
27 37,00 2,47 45,00 2,50 27 44 45
28 39,00 2,79 49,00 2,72 28 41 41
29 49,00 3,27 58,00 3,22 29 43 47
30 37,00 2,47 45,00 2,50 30 39 42
Total 1381,00 3,08 1620,00 3,00 Mean 39,767 43,167

318
LAMPIRAN 4 HASIL UJI TERBATAS

Hasil Kemampuan HOTS Hasil Observasi Sikap Ilmiah


No No.
Pretest Posttest Jumlah Rata-rata
Absen Absen
1 38 61 1 46 3,29
2 40 57 2 47 3,36
3 34 44 3 43 3,07
4 34 54 4 39 2,79
5 31 62 5 45 3,21
6 32 45 6 41 2,93
7 26 41 7 44 3,14
8 37 55 8 40 2,86
9 38 61 9 41 2,93
10 36 58 10 50 3,57
11 41 58 11 41 2,93
12 27 54 12 42 3,00
13 32 53 13 37 2,64
14 39 60 14 37 2,64
15 31 53 15 40 2,86
16 31 56 16 44 3,14
17 17 46 3,29
39 65
18 18 41 2,93
37 59
19 42 3,00
19 30 52
20 43 3,07
20 35 48
21 43 3,07
21 32 57
22 43 3,07
22 40 62
23 40 2,86
23 27 46
24 40 2,86
24 33 61
25 42 3,00
25 32 57
26 48 3,43
26 29 55 27 39 2,79
27 32 58 28 43 3,07
28 39 64 29 47 3,36
29 33 56 30 46 3,29
30 33 56 Jumlah 1280,00 91,43
Mean 33,93 55,6 Rerata 42,67 3,05

319
Hasil Angket Respon Siswa
No PMLM Pembelajaran
Absen Jumlah Rata-rata Jumlah Rata-rata
1 38,00 2,53 50,00 2,78
2 52,00 3,47 63,00 3,50
3 51,00 3,40 65,00 3,61
4 48,00 3,20 58,00 3,22
5 45,00 3,00 54,00 3,00
6 51,00 3,40 65,00 3,61
7 48,00 3,20 58,00 3,22
8 52,00 3,47 63,00 3,50
9 49,00 3,27 54,00 3,00
10 52,00 3,47 63,00 3,50
11 51,00 3,40 65,00 3,61
12 55,00 3,67 57,00 3,17
13 55,00 3,67 57,00 3,17
14 40,00 2,86 52,00 2,89
15 55,00 3,67 57,00 3,17
16 48,00 3,20 56,00 3,11
17 41,00 2,73 51,00 2,83
18 39,00 2,60 42,00 2,33
19 39,00 2,60 42,00 2,33
20 51,00 3,40 57,00 3,17
21 41,00 2,73 51,00 2,83
22 47,00 3,13 52,00 2,89
23 47,00 3,13 52,00 2,89
24 41,00 2,73 45,00 2,50
25 34,00 2,27 36,00 2,00
26 49,00 3,27 58,00 3,22
27 37,00 2,47 45,00 2,50
28 39,00 2,79 49,00 2,72
29 49,00 3,27 58,00 3,22
30 37,00 2,47 45,00 2,50
Total 1381,00 3,08 1620,00 3,00

320
Hasil Angket Sikap Ilmiah Siswa

No. Pretes Posttes


Absen Jumlah Rata-rata Jumlah Rata-rata
1 44,366 3,169 48,261 3,447
2 36,802 2,629 48,134 3,438
3 44,680 3,191 47,383 3,384
4 44,271 3,162 48,718 3,480
5 45,601 3,257 51,060 3,647
6 44,681 3,191 51,023 3,645
7 41,984 2,999 48,351 3,454
8 42,323 3,023 49,702 3,550
9 41,957 2,997 43,061 3,076
10 41,998 3,000 52,588 3,756
11 42,167 3,012 50,394 3,600
12 36,522 2,609 42,132 3,009
13 41,095 2,935 47,777 3,413
14 36,311 2,594 52,316 3,737
15 46,647 3,332 49,783 3,556
16 41,813 2,987 46,246 3,303
17 40,987 2,928 48,540 3,467
18 41,177 2,941 39,921 2,852
19 38,982 2,784 41,741 2,981
20 40,045 2,860 41,437 2,960
21 36,667 2,619 40,905 2,922
22 42,057 3,004 48,541 3,467
23 44,551 3,182 47,963 3,426
24 46,025 3,287 58,907 4,208
25 35,113 2,508 38,589 2,756
26 41,824 2,987 49,702 3,550
27 46,925 3,352 49,866 3,562
28 43,268 3,091 44,478 3,177
29 45,699 3,264 52,095 3,721
30 40,944 2,925 45,742 3,267
Mean 41,916 2,994 47,512 3,394

321
LAMPIRAN 5 HASIL UJI LAPANGAN

Hasil Observasi Sikap Ilmiah

SMAN 1 KIBIN
X IPA-2 EKSPERIMEN X IPA-4 KONTROL
No. Absen Jumlah Rata-rata No. Absen Jumlah Rata-rata
1 76,00 3,04 1 78,00 3,12
2 76,00 3,04 2 70,00 2,80
3 77,00 3,08 3 71,00 2,84
4 68,00 2,72 4 71,00 2,84
5 77,00 3,08 5 70,00 2,80
6 77,00 3,08 6 69,00 2,76
7 68,00 2,72 7 73,00 2,92
8 75,00 3,00 8 71,00 2,84
9 77,00 3,08 9 74,00 2,96
10 75,00 3,00 10 70,00 2,80
11 79,00 3,16 11 69,00 2,76
12 73,00 2,92 12 74,00 2,96
13 79,00 3,16 13 68,00 2,72
14 74,00 2,96 14 69,00 2,76
15 82,00 3,28 15 70,00 2,80
16 69,00 2,76 16 70,00 2,80
17 76,00 3,04 17 73,00 2,92
18 78,00 3,12 18 76,00 3,04
19 70,00 2,80 19 64,00 2,56
20 76,00 3,04 20 75,00 3,00
21 86,00 3,44 21 76,00 3,04
22 85,00 3,40 22 70,00 2,80
23 68,00 2,72 23 73,00 2,92
24 72,00 2,88 24 70,00 2,80
25 70,00 2,80 25 70,00 2,80
26 73,00 2,92 26 74,00 2,96
27 79,00 3,16 27 73,00 2,92
28 74,00 2,96 28 69,00 2,76
29 81,00 3,24 29 74,00 2,96
30 73,00 2,92 30 73,00 2,92
31 71,00 2,84 31 67,00 2,68
Jumlah 2334,00 93,36 Jumlah 2214,00 88,56
Rerata 75,29 3,01 Rerata 71,42 2,86

322
Hasil Observasi Sikap Ilmiah

SMAN 1 CIRUAS
X IPA-1 EKSPERIMEN X IPA-7 KONTROL
No. Absen Jumlah Rata-Rata No. Absen Jumlah Rata-Rata
1 77,00 3,08 1 70,00 2,80
2 79,00 3,16 2 75,00 3,00
3 82,00 3,28 3 68,00 2,72
4 77,00 3,08 4 72,00 2,88
5 80,00 3,20 5 68,00 2,72
6 77,00 3,08 6 72,00 2,88
7 75,00 3,00 7 68,00 2,72
8 81,00 3,24 8 83,00 3,32
9 77,00 3,08 9 78,00 3,12
10 74,00 2,96 10 76,00 3,04
11 84,00 3,36 11 75,00 3,00
12 74,00 2,96 12 75,00 3,00
13 81,00 3,24 13 74,00 2,96
14 77,00 3,08 14 75,00 3,00
15 78,00 3,12 15 72,00 2,88
16 73,00 2,92 16 66,00 2,64
17 83,00 3,32 17 70,00 2,80
18 78,00 3,12 18 70,00 2,80
19 85,00 3,40 19 62,00 2,48
20 75,00 3,00 20 70,00 2,80
21 76,00 3,04 21 70,00 2,80
22 73,00 2,92 22 73,00 2,92
23 79,00 3,16 23 69,00 2,76
24 77,00 3,08 24 68,00 2,72
25 82,00 3,28 25 72,00 2,88
26 80,00 3,20 26 69,00 2,76
27 82,00 3,28 27 72,00 2,88
28 77,00 3,08 28 74,00 2,96
29 71,00 2,84 29 68,00 2,72
30 82,00 3,28 30 70,00 2,80
31 76,00 3,04 31 67,00 2,68
30 75,00 3,00 30 75,00 3,00
30 85,00 3,40 Jumlah 2211 88,44
30 70,00 2,80 Rerata 71,32 2,85
Jumlah 2422 96,88
Rerata 78,13 3,13

323
Hasil Observasi Sikap Ilmiah
SMAN 1 PETIR
X IPA-4 EKSPERIMEN X IPA-3 KONTROL
No. Absen Jumlah Rata-rata No. Absen Jumlah Rata-rata
1 75 3,00 1 70 2,80
2 70 2,80 2 70 2,80
3 68 2,72 3 71 2,84
4 74 2,96 4 70 2,80
5 74 2,96 5 74 2,96
6 73 2,92 6 66 2,64
7 79 3,16 7 69 2,76
8 71 2,84 8 64 2,56
9 76 3,04 9 65 2,60
10 73 2,92 10 67 2,68
11 74 2,96 11 77 3,08
12 79 3,16 12 71 2,84
13 76 3,04 13 64 2,56
14 69 2,76 14 70 2,80
15 82 3,28 15 73 2,92
16 77 3,08 16 72 2,88
17 71 2,84 17 77 3,08
18 72 2,88 18 81 3,24
19 75 3,00 19 70 2,80
20 78 3,12 20 70 2,80
21 68 2,72 21 77 3,08
22 75 3,00 22 70 2,80
23 79 3,16 23 70 2,80
24 74 2,96 24 74 2,96
25 74 2,96 25 71 2,84
26 72 2,88 26 72 2,88
27 74 2,96 27 72 2,88
28 72 2,88 28 71 2,84
29 77 3,08 29 79 3,16
30 72 2,88 30 75 3,00
31 79 3,16 31 72 2,88
30 74 2,96 30 68 2,72
30 77 3,08 30 71 2,84
30 79 3,16 30 69 2,76
30 81 3,24 30 72 2,88
30 77 3,08 Jumlah 2214 88,56
Jumlah 2302 92,08 Rerata 71,42 2,86
Rerata 74,26 2,97

324
Hasil Angket Respon Siswa

SMAN 1 KIBIN
No PMLM Pembelajaran
Absen Jumlah Rata-rata Jumlah Rata-rata
1 53,00 3,53 56,00 3,11
2 47,00 3,13 54,00 3,00
3 50,00 3,33 54,00 3,00
4 52,00 3,47 57,00 3,17
5 53,00 3,53 66,00 3,67
6 44,00 2,93 48,00 2,67
7 47,00 3,13 54,00 3,00
8 39,00 2,60 53,00 2,94
9 56,00 3,73 57,00 3,17
10 48,00 3,20 53,00 2,94
11 39,00 2,60 57,00 3,17
12 38,00 2,71 54,00 3,00
13 48,00 3,20 57,00 3,17
14 44,00 3,14 53,00 2,94
15 51,00 3,40 59,00 3,28
16 45,00 3,00 55,00 3,06
17 50,00 3,33 57,00 3,17
18 56,00 3,73 55,00 3,06
19 56,00 3,73 57,00 3,17
20 39,00 2,60 53,00 2,94
21 48,00 3,20 53,00 2,94
22 52,00 3,47 56,00 3,11
23 51,00 3,40 54,00 3,00
24 48,00 3,20 53,00 2,94
25 48,00 3,43 34,00 1,89
26 46,00 3,07 54,00 3,00
27 52,00 3,47 59,00 3,28
28 48,00 3,43 34,00 1,89
29 56,00 3,73 57,00 3,17
30 51,00 3,40 59,00 3,28
Total 1455,00 3,26 1622,00 3,00

325
Hasil Angket Respon Siswa

SMAN 1 CIRUAS
No PMLM Pembelajaran
Absen Jumlah Rata-rata Jumlah Rata-rata
1 54,00 3,60 60,00 3,33
2 43,00 2,87 54,00 3,00
3 53,00 3,53 59,00 3,28
4 36,00 2,40 48,00 2,67
5 53,00 3,53 59,00 3,28
6 51,00 3,40 59,00 3,28
7 56,00 3,73 64,00 3,56
8 56,00 3,73 54,00 3,00
9 46,00 3,07 53,00 2,94
10 50,00 3,33 57,00 3,17
11 48,00 3,20 60,00 3,33
12 51,00 3,64 55,00 3,06
13 47,00 3,13 55,00 3,06
14 46,00 3,29 59,00 3,28
15 51,00 3,40 57,00 3,17
16 53,00 3,53 59,00 3,28
17 55,00 3,67 62,00 3,44
18 55,00 3,93 63,00 3,50
19 45,00 3,00 56,00 3,11
20 56,00 3,73 65,00 3,61
21 43,00 2,87 51,00 2,83
22 50,00 3,33 55,00 3,06
23 37,00 2,47 48,00 2,67
24 45,00 3,00 56,00 3,11
25 44,00 2,93 46,00 2,56
26 48,00 3,20 52,00 2,89
27 57,00 3,80 55,00 3,06
28 52,00 3,71 55,00 3,06
29 48,00 3,20 52,00 2,89
30 51,00 3,40 61,00 3,39
31 45,00 3,00 54,00 3,00
32 49,00 3,27 57,00 3,17
33 59,00 3,93 68,00 3,78
34 52,00 3,47 59,00 3,28
Total 1480,00 3,32 1689,00 3,13

326
Hasil Angket Respon Siswa

SMAN 1 PETIR
No PMLM Pembelajaran
Absen Jumlah Rata-rata Jumlah Rata-rata
1 48,00 3,20 51,00 2,83
2 54,00 3,60 63,00 3,50
3 53,00 3,53 63,00 3,50
4 54,00 3,60 63,00 3,50
5 52,00 3,47 55,00 3,06
6 45,00 3,00 54,00 3,00
7 60,00 4,00 66,00 3,67
8 49,00 3,27 53,00 2,94
9 40,00 2,67 47,00 2,61
10 49,00 3,27 56,00 3,11
11 56,00 3,73 59,00 3,28
12 52,00 3,71 69,00 3,83
13 49,00 3,27 53,00 2,94
14 50,00 3,33 61,00 3,39
15 57,00 3,80 68,00 3,78
16 50,00 3,33 61,00 3,39
17 55,00 3,67 54,00 3,00
18 58,00 3,87 70,00 3,89
19 58,00 3,87 71,00 3,94
20 49,00 3,27 56,00 3,11
21 58,00 3,87 68,00 3,78
22 52,00 3,47 58,00 3,22
23 49,00 3,27 63,00 3,50
24 60,00 4,00 71,00 3,94
25 52,00 3,47 58,00 3,22
26 60,00 4,00 72,00 4,00
27 43,00 2,87 52,00 2,89
28 54,00 3,86 70,00 3,89
29 58,00 3,87 72,00 4,00
30 45,00 3,00 54,00 3,00
31 47,00 3,13 57,00 3,17
32 50,00 3,33 55,00 3,06
33 54,00 3,60 63,00 3,50
34 60,00 4,00 53,00 2,94
35 48,00 3,20 54,00 3,00
36 58,00 3,87 67,00 3,72
Total 1569,00 3,50 1831,00 3,39

327
Lampiran 6 HASIL ANALISIS UJI HIPOTESIS

Hasil Normalitas HOTS


Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Group
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
*
eksperimen ,071 101 ,200 ,990 101 ,635
Pretest
Kontrol ,081 96 ,131 ,985 96 ,370
eksperimen ,112 101 ,003 ,955 101 ,002
Postest
kontrol ,094 96 ,037 ,973 96 ,045
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction

Hasil Normalitas Sikap Ilmiah


Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Group
Statistic Df Sig. Statistic df Sig.
eksperimen ,091 101 ,038 ,981 101 ,150
Pretest
Kontrol ,101 96 ,018 ,966 96 ,014
*
Eksperimen ,058 101 ,200 ,995 101 ,968
Postest
kontrol ,055 96 ,200* ,991 96 ,772
a. Lilliefors Significance Correction

Hasil Homogenitas HOTS dan Sikap Ilmiah


Box's Test of Equality of
Covariance Matricesa

Box's M 7,775
F ,760
df1 10
df2 180717,425
Sig. ,668

328
DATA HASIL GLM HOTS

Untuk Melihat Interaksi


Tests of Within-Subjects Effects HOTS
Measure: MEASURE_1
Source Type III Df Mean F Sig. Partial
Sum of Square Eta
Squares Squared
Sphericity Assumed 35910,211 1 35910,211 1668,239 ,000 ,895
Greenhouse-Geisser 35910,211 1,000 35910,211 1668,239 ,000 ,895
Time
Huynh-Feldt 35910,211 1,000 35910,211 1668,239 ,000 ,895
Lower-bound 35910,211 1,000 35910,211 1668,239 ,000 ,895
Sphericity Assumed 211,114 1 211,114 9,807 ,002 ,048
Greenhouse-Geisser 211,114 1,000 211,114 9,807 ,002 ,048
time * group
Huynh-Feldt 211,114 1,000 211,114 9,807 ,002 ,048
Lower-bound 211,114 1,000 211,114 9,807 ,002 ,048
Sphericity Assumed 4197,536 195 21,526
Greenhouse-Geisser 4197,536 195,000 21,526
Error(time)
Huynh-Feldt 4197,536 195,000 21,526
Lower-bound 4197,536 195,000 21,526

Untuk Melihat Peningkatan


Pairwise Comparisons HOTS
Measure: MEASURE_1
Group (I) (J) Mean Std. Sig.b 95% Confidence Interval for
time time Differenc Error Differenceb
e (I-J) Lower Bound Upper
Bound
1 2 -20,564* ,653 ,000 -21,852 -19,277
eksperimen
*
2 1 20,564 ,653 ,000 19,277 21,852
*
1 2 -17,635 ,670 ,000 -18,956 -16,315
kontrol
2 1 17,635* ,670 ,000 16,315 18,956
Based on estimated marginal means
*. The mean difference is significant at the ,050 level.
b. Adjustment for multiple comparisons: Least Significant Difference (equivalent to no
adjustments).

329
Seberapa besar kontribusi
Multivariate Tests
Group Value F Hypothesis Error df Sig. Partial Eta
df Squared
Pillai's trace ,836 992,115a 1,000 195,000 ,000 ,836
a
Wilks' lambda ,164 992,115 1,000 195,000 ,000 ,836
eksperimen
Hotelling's trace 5,088 992,115a 1,000 195,000 ,000 ,836
a
Roy's largest root 5,088 992,115 1,000 195,000 ,000 ,836
a
Pillai's trace ,781 693,510 1,000 195,000 ,000 ,781
Wilks' lambda ,219 693,510a 1,000 195,000 ,000 ,781
kontrol
a
Hotelling's trace 3,556 693,510 1,000 195,000 ,000 ,781
Roy's largest root 3,556 693,510a 1,000 195,000 ,000 ,781
Each F tests the multivariate simple effects of time within each level combination of the other effects
shown. These tests are based on the linearly independent pairwise comparisons among the estimated
marginal means.
a. Exact statistic

Grafik Hasil GLM HOTS

330
DATA HASIL GLM SIKAP ILMIAH

Tests of Within-Subjects Effects Sikap Ilmiah


Measure: MEASURE_1
Source Type III Sum df Mean F Sig. Partial
of Squares Square Eta
Squared
Sphericity Assumed 9260,173 1 9260,173 674,889 ,000 ,776
Greenhouse-
9260,173 1,000 9260,173 674,889 ,000 ,776
Geisser
Time
Huynh-Feldt 9260,173 1,000 9260,173 674,889 ,000 ,776
Lower-bound 9260,173 1,000 9260,173 674,889 ,000 ,776
Sphericity Assumed 186,794 1 186,794 13,614 ,000 ,065
Greenhouse-
186,794 1,000 186,794 13,614 ,000 ,065
time * group Geisser
Huynh-Feldt 186,794 1,000 186,794 13,614 ,000 ,065
Lower-bound 186,794 1,000 186,794 13,614 ,000 ,065
Sphericity Assumed 2675,603 195 13,721
Greenhouse-
2675,603 195,000 13,721
Geisser
Error(time)
Huynh-Feldt 2675,603 195,000 13,721
Lower-bound 2675,603 195,000 13,721

Pairwise Comparisons
Measure: MEASURE_1
group (I) (J) Mean Std. Sig.b 95% Confidence Interval for
time time Difference Error Differenceb
(I-J) Lower Bound Upper Bound
1 2 -11,077* ,521 ,000 -12,105 -10,049
eksperimen
2 1 11,077* ,521 ,000 10,049 12,105
*
1 2 -8,322 ,535 ,000 -9,376 -7,267
kontrol
2 1 8,322* ,535 ,000 7,267 9,376
Based on estimated marginal means
*. The mean difference is significant at the ,050 level.
b. Adjustment for multiple comparisons: Least Significant Difference (equivalent to no
adjustments).

331
Multivariate Tests Sikap Ilmiah
Group Value F Hypothesis Error df Sig. Partial Eta
df Squared
Pillai's trace ,698 451,565a 1,000 195,000 ,000 ,698
a
Wilks' lambda ,302 451,565 1,000 195,000 ,000 ,698
Eksperimen
Hotelling's trace 2,316 451,565a 1,000 195,000 ,000 ,698
a
Roy's largest root 2,316 451,565 1,000 195,000 ,000 ,698
a
Pillai's trace ,554 242,250 1,000 195,000 ,000 ,554
Wilks' lambda ,446 242,250a 1,000 195,000 ,000 ,554
Kontrol
a
Hotelling's trace 1,242 242,250 1,000 195,000 ,000 ,554
Roy's largest root 1,242 242,250a 1,000 195,000 ,000 ,554
Each F tests the multivariate simple effects of time within each level combination of the other effects
shown. These tests are based on the linearly independent pairwise comparisons among the estimated
marginal means.
a. Exact statistic

Grafik Sikap Ilmiah

332
333
334
335
336
337
338
339
340
341
Dokumentasi proses pengambilan Data

342
343

Anda mungkin juga menyukai