2, Desember 2020
Abstrak
Abstrak : Kebutuhan masyarakat akan pendidikan, kebutuhan tersebut juga diiringi dengan
banyaknya tuntutan dan tuntutan pekerjaan sehingga setiap lulusan harus memiliki kompetensi
yang kompetitif. Hal ini mendorong berdirinya Universal University untuk menampung lulusan
SMA dan SMK untuk melanjutkan pendidikan. Pembangunan Universitas dimulai pada tahun
2013. Proses pembangunan bisa dikatakan terlambat karena sudah dalam pengerjaan selama 7
tahun namun perkembangannya bisa dikatakan cukup lambat. Penelitian ini mengidentifikasi
faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan pengembangan UVERS. Dalam penelitian ini
diterapkan metode diagram Fishbone sehingga dapat mengkategorikan faktor-faktor yang
mempengaruhi keterlambatan. Salah satu faktor yang paling berpengaruh dalam keterlambatan
pembangunan adalah dari segi sumber daya manusia, karena banyak tenaga kerja yang tidak
memiliki keterampilan yang sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan. Sebelum mengontrak
proyek, harus ada proses pengenalan anggota vendor proyek sehingga mereka dapat memahami
kapabilitas pekerja sebelum membuat perjanjian kontrak dengan vendor.
Abstract : Community needs for education, these needs are also accompanied by many
requirements and work demands so that each graduate must have competitive competence. This
encourages the establishment of Universal University to accommodate high school and
vocational graduates to continue their education. The construction of the University began in
2013. The development process can be said to be late because it has been under construction for
7 years but the progress can be said to be quite slow. This research identifies the factors that
influence the delay of UVERS development. In this research the Fishbone diagram method is
applied so that it can categorize the factors that influence delays. One of the most influential
factors in development delays is in terms of human resources, because many workers do not have
the skills appropriate to the work performed. Before contracting the project, there should be a
process of introducing members of the project vendor so that they can understand the capabilities
of the workers before entering into a contractual agreement with the vendor.
147
E-ISSN 2615-2827 5 Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 20 No.2, Desember 2020
148
E-ISSN 2615-2827 5 Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 20 No.2, Desember 2020
akan dilakukan brainstorming untuk 1. Apakah perlu melakukan proses awal sebelum mengolah tanah untuk melakukan pembangunan?
2. Apakah tanah di Pasir putih mudah untuk di lakukan pembangunan?
menyaring hasil dari kuisioner serta 3. Apakah izin pembangunan pasir putih menjadi salah satu penghambat pembangunan?
4. Apakah pembangunan akan terganggu jika hujan atau dalam keadaan cuaca yang tidak mendukung?
mendapatkan hasil alternatif jawaban Segi Mesin
yang terbaik. 1. Apa saja mesin yang dibutuhkan dalam pembangunan ini?
2. Apakah mesin yang dibutuhkan telah tersedia dan cukup untuk melakukan proyek?
3. Apakah mesin yang tersedia dapat berfungsi dengan maksimal?
149
E-ISSN 2615-2827 5 Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 20 No.2, Desember 2020
150
E-ISSN 2615-2827 5 Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 20 No.2, Desember 2020
pemeliharaan
perataan mesin atau alat Desain pembangunan
Kesalahan material
yang datang
bantu akan berubah-rubah
3 Izin pembangunan telah dikeluarkan Kesalahan perhitungan
material
sehingga pembangunan dapat dilakukan Keterlambatan
Pembangunan
4 Pada saat baru mulai pekerjaan akan SDM kurang ahli dalam
Proses penimbunan dan melakukan pekerjaan
terganggu, tapi saat ini pekerjaan mulai pemotongan tanah
membutuhkan waktu yang
bertambah jika terjadi cuaca yang tidak panjang Pekerjaan tidak
dilakukan berurutan
mendukung tukang tetap dapat melakukan
Tidak ada konsultan dalam
pekerjaan lain melakukan pekerjaan
Segi Mesin
1 Menyewa mesin jack hammer (untuk Gambar 4. Fishbone Diagram
menghancurkan batu), mesin vibrator
(mesin getar), mesin bending (pembengkok
besi), Belco (perataan tanah), lift barang Berdasarkan diagram di atas,
(untuk menaik turunkan material)
2 Cukup terdapat 5 jenis faktor yang
mempengaruhi proses pembangunan
3 Alat dan mesin dapat berfungsi namun, adalah dari segi SDM, material, metode,
sering kali mengalami kerusakan karena
kuranganya pemeliharaan dan kurangnya mesin, dan lingkungan. Masalah yang
keahlian dalam penggunaanya paling sering terjadi adalah kecerobahan
SDM karena kurang skill dan tidak
Sumber: Pengolahan Data
mengikuti prosedur pekerjaan sehingga
Jawaban-jawaban di olah dan di hasil pekerjaan tidak maksimal bahkan
susun berdasarkan kategori komponen terlambat. Hal tersebut dikarenakan oleh
utama fishbone diagram (6M) dalam kesalahan-kesalahan yang sering terjadi
sebuah gambaran diagram batang, pada proses pembangunan sehingga
sehingga dapat mengetahui masalah yang pekerjaan harus diulangi. Disamping itu
harus diprioritaskan ataupun urutan pekerja yang melakukan pekerjaan tanpa
permasalahan. Berikut ini adalah konsultan sehingga pekerja sering kali
gambaran diagram batang: melakukan dengan perencanaan sendiri
151
E-ISSN 2615-2827 5 Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 20 No.2, Desember 2020
sehingga akhirnya terjadi kesalahan dan faktor utama adalah sumber daya
kembali mengulangi pekerjaanya manusia.
tersebut. Efek dari kesalahan akan
menghabiskan waktu, material, listrik, DAFTAR PUSTAKA
hingga biaya. Aulia, N. A. (2016). Analisis dan
Evaluasi Sisa Material Konstruksi
Menggunakan Diagram Pareto dan
KESIMPULAN
Fishbone Diagram pada Proyek
Berdasarkan hasil dari penelitian
Pembangunan Gedung Pascasarjana
yang telah dilakukan terhadap proses
Universitas Islam Malang.
pembangunan Universitas Universal
terdapat beberapa jenis faktor-faktor yang
Ervianto I.W. (2016). Manajemen Proyek
menyebabkan keterlamabatan proses
Konstruksi Penerbit, (November
pembangunan adalah sebagai berikut:
2016), 2002.
1. Sumber Daya Manusia
2. Material yang digunakan I Made Alit Karyawan Salain, G. A. P. C.
3. Lingkungan D., & Anindita, G. N. (2019).
4. Metode yang digunakan Analisis Risiko Keterlambatan
5. Mesin yang digunakan Pelaksanaan Proyek Konstruksi
Hotel Di Bali. Spektran, 7(2), 212–
Setelah melakukan wawancara 221.
didapatkan bahwa faktor yang paling
Karunia, M. N. (2016). Analisis Risiko
berpengaruh pada pembangunan tersebut Keterlambatan Waktu Pada Proyek
adalah masalah sumber daya manusia. (Studi Kasus: Pembangunan Jalan
Hal ini disebabkan oleh kurangnya skill Tol Trans Sumatera Bakauheni-
para pekerja sehingga hasil dari Terbanggi Besar, 1–60.
pekerjaan yang dilakukan tidak sesuai
dengan ketentuan. Sering kali para Kusnadi, E. (2018). Fishbone Diagram
dan Langkah-langkah
pekerja bekerja tanpa mengikuti prosedur Pembuatannya, 1–6.
atau urutan pekerjaan. Selain itu faktor
metode juga mempengaruhi proses Messah, Y. A., Widodo, T., & Adoe, M.
pembangunan karena tidak memiliki SOP (2013). Kajian Penyebab
yang jelas sehingga urutan pekerjaan Keterlambatan Pelaksanaan Proyek
hanya diberitahukan secara lisan dan Konstuksi Gedung Di Kota Kupang.
Jurnal Teknik Sipil, 2(2), 157-168–
akan menyebabkan kesalahan yang tidak
168.
diinginkan dalam proses pembangunan.
Jika faktor-faktor yang menjadi Nilma, N. (2018). Analisis Cause Effect
keterlambatan ini tidak segera diberikan Mengenai Dampak Dari
perbaikan maka akan muncul risiko- Implementasi Bandung Smart City.
risiko yang tidak diperhitungkan. Seperti Faktor Exacta, 11(1), 57.
terjadinya kecelakaan kerja, waktu https://doi.org/10.30998/faktorexact
a.v11i1.2315
pengerjaan yang lambat, dan hasil proyek
yang tidak sesuai dengan harapan Pamungkas, R. W. P., & Khalida, R.
stakeholder dikarenakan yang menjadi (2019). Manajemen Proyek Agile
dengan Pendekatan Metode Scrum
152
E-ISSN 2615-2827 5 Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 20 No.2, Desember 2020
153