Anda di halaman 1dari 8

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR AL QUR’AN HADIS

MELALUI MEDIA AUDIO DI KELAS X MA DDI CAMBALAGI

HARDIANTI RUKAMANA

1631050

PAI B

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM DDI MAROS


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pada dasarnya belajar merupakan proses dari perkembangan hidup manusia.

Dengan belajar, mwanusia melakukan perubahan-perubahan kualiitatif individu

sehingga tingka lakunya berkembang. Aktivitas belajar bagi setiap individu ini

tidak selamanya berlangsung secara wajar, kadang-kadang tidak lancar dan

dapat juga tersasa amat sulit. Dalam kaitannya dengan pembelajaran, jika

masalah-masalah dalam belajar terjadi pada siswa tentu harus menjadi perhatian

guru untuk dicarikan solusi terbaik agar masalah belajar tersebut tidak berlarut.

Kesulitan belajar merupakan suatu kondisi dimana peserta didik tidak dapat

belajar dengan baik, disebabkan karena adanya gangguan, baik berasal dari

faktor internal siswa di batasi faktor intelegasi maupun faktor eksternal siswa.

Faktor-faktor ini menyebabkan siswa tidak mampu berkembang sesuai dengan

kapasitasnya. Kesulitan belajar juga dapat disebabkan karrena aktivitas belajar

bagii setiap individu tidak selamanya dapat berlangssung secara wajar, eadaan

tersebut dipengaruhi oleh cepat lambatnya daya tangkap seseorang terhadap

suatu pelajaran dan cepat daya tangkap dipengaruhi oleh konsentrasi.

Selain sebagai pengajar, guru juga diharapkan mampu menjadi seorang

pembimbing hal ini disebabkan gurulah yang berada dalam barisan erdepan

dalam pelaksanaan pendidikan. Bimbingan dan pelayanan guru akan

membantusiswa dalam mengembangkan kebiasaan belajar yang baik untuk

dapat menguasai berbagai pengetahuan dan keteranpilan. Mengigat banyaknya


ruang lingkup diagnosis dalam engatasi kesulitan belajar, maka penulisan karya

tulis ilmiah ini dibatasi pada topik upaya guru pendidikan agama islam dalam

meningkatkan motivasi belaajar al quran hadis melalui media audio.

Meningkatkan motivasi belajar merupakan masalah yang cukup kompleks

dan sering membuat orang tua bingung mencari penyelesaiannya. Rendanya

motivasi belajar dapat ditemukan di beberapa siswa dengan mata pembelajaran

tertentu. Hal ini disebabkan karena kurangnya perhatian atau kurang fokus

dalam memahami pelajaran tersebut dalam hal ini masalah disiplin juga tidak

kalah pentingnya. Anak-anak sejak kecil sudah harus ditanamkan displin, jika

tidak sangat menentukan perkembangan krakter anak tersebut.

Mengigat pendidikan agama islam sangatlah bermanfaat dalam kehidupan,

maka dimadrasah terdiri dari empat bidang studi, salah satunya yaitu Al Quran

Hadis. Al-Quran Hadis merupakan sumber utama ajaran islam, yaitu merupakan

sumber aqidah (keimanan), syariah, ibadah, muamalah, dan akhlak. Oleh karena

itu penting Al-Quran Hadis diajarkan disekolah atau madrasah-madrasah, karena

banyak hal yang bermanfaat bagi peserta didik apabilah mempelajari dan

memberi pendidikan tentang Al Quran Hadis. Mengigat kandungannya yang

pennuh dengan petunjuk dalam kehhidupan. Sehingga dalam diri siswa akan

tertanam nilai-nilai luhur yang kemudian mereka jadikan sebagai ppedoman

hidup.

Pelajaran Al Quran Hadis bertujuan agar peserta didik gemar membaca Al

Qur’an Hadis dengan benar, serta mempelajarinnya, memahami, meyakini,


kebenaran dan mengamalkan ajaran-ajaran dan nilai-niali yang terkandung

didalamnya sebagai petunjuk dan pedoman dalam seluruh aspek kehidupan.

Maka dari itu, beelajar Al Qur’an Hadis sangatlah penting, karena keduannya

sebagai pegangan umat islam. Bahkan Al-Qur’an sendiri sebagai pedoman

hidup, sumber ketenangan jiwa, serta dengan membaca Al Qur’an dan

mengetahui isinya dapat diharpakan akan mendapatkan rahmat dari Allah SWT.

Sebagai firman ALLAH dalam surah AL-Isra’ ayat 82:

َ ‫شفَا ٌء َو َر ْح َمةٌ لِ ْل ُمؤْ ِمنِينَ ۙ َواَل يَ ِزي ُد الظَّالِ ِمينَ إِاَّل َخ‬
‫سا ًرا‬ ِ ‫َونُنَزِّ ُل ِمنَ ا ْلقُ ْر‬
ِ ‫آن َما ُه َو‬

Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi

orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang

yang zalim selain kerugian.

Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak akan terlepas dari Al Qur’an karena

Al Qur’an sebagai sumber ajaran islam, serta sebagai petunjuk di dalam berfikir,

berbuat beramal sebagai khalifah di muka bumi.

Namun demikian, banyak sekali di tengah masyarakaat generasi pemuda

islam yang masih kesulitan dalam mempelajari Al Qur’an Hadis. Pandangan lain

yang cukup memperhatinkan adalah kecintaan mereka dalam Al Qur’an Hadis

menurun.1

Untuk itu demi mewujudkan keberhasilan pendidikan yang lebih unggul di

bidang keagamaan, tentunya pemerintsh menjadikan Al Qur’an Hadis sebagai

mata pembelajaran di madrasah-madrasah yang ada di indonesia. Dengan

dikelolah oleh kementrian Agama yang membawahi sekolah-sekolah negeri

maupun swastta dengan krikulumnya sama-sama mengembangkan ajaran islam.


1
Muhaimin,pradigma pendidikan islam:upaya mengaktifkan pendidikan agama islam di
sekolah,PT Radjamaja Rosdakarya, 2008, hal 80
Al Qur’anHadis selain dipelajari pada madrasah tingkat lanjut dasar, juga

dipelajari madrasah lanjut Tsanawiyahdan Aliyah.

Masalah minat generasi muda atau peserta didik dalam mempelajari Al

Qur’an Hadis semakin menrun, dikarenakan mereka menganggap pelajaran Al

Qur`an Hadis suli untuk dipelajari. Hal ini lebih sering dialami oleh peserrta

didik yng berlatar belakangnya dari SD,SMP, SMA umum, mereka mengalami

kesulitan membaca ataupun memahami materi Al Qur’an Hadis yang di ajarkan

di tingkat Madrasah Aliyah.

Untu itu para peserta didik perlu mendapatkan perhatian yang serius dari

kalangan pendidik dikatakan demikian karena kesulitan belajaran terkait

beberapa hal, salah satunya adalah upaya guru Pai untuk menimbulkan motivasi.

Rendahnya motivasi belajar yang dialami siswa akan membawa dampak negatif,

baik terhadap dirinya sendiri maupun lingkungannya.

Dari uraian di atas patut para guru memiliki perhatian besar terhadap mata

peajaran Al Qur’an hadis. Karena pelajaran ini sangat penting guna sebagai

sumber ajaran dan nilai bagi umat islam. Dalam pelajaran AL Qur’an Hadis

tersebut siswa tidak hanya berfokus pada membaca saja, tapi juga melatih siswa

dalam menulis, menelaah, dan menghapal Al Qur’an dari pernyataan tersebut,

guru menyadari bahwa dalam tugas pembelajaran ternyata ditemukan beberapa

masalah-masalah menimbulkan motivasi yang dialami siswa, bahwa guru juga

memahami bahwa kondisi lingkungan juga sangat berpengaruh terhadap

menimbulkan motivasi belajar.


Untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran yang sempurna, maaka sangat

diperlukan rencana yang terarah, terpadu dan berkesenambungan yaitu dengan

menentukan metode yang tepat agar pembeljaran bisa maksimal terpenuhi.

Madrasah Aliyah DDI CAMBALAGI adalah salah satu dari lembaga formal

yang bercirikan islam yang bernaung dalam kementerian agama yang secara

jelas telah ikut mendukung tercapainnya tujuan pendidikan nasional. Dalam hal

ini sekolah tersebut merupakan sebuah lembaga yang menargetkan pada setiap

siswanya untuk bisa membaca, menulis, dan memahami AL-Qur’an Hadis

secara baik dan benar, dalam perjalanannya ternyata banyak menghadapi

permasalahan, seperti halnya siswa yang sangat lancar membaca AL-Qur’an

Hadis tapi dalam penerapan makhorijul huruf dan pemahaman ilmu tajwidnya

sangat kurang. Ada juga yang hanya menguasai materi tetapi praktek dalam

pembacaan AL Qur’annya kurang baik. Maka dalam mengatasi masalah tersebut

memerlukan tindakan-tindakan atau upaya-upaya yang harus segera dilakukan

dengan memakai metode yang relavan untukk mencapai hasil yang optimal.

Sehubungan dengan uraiaan di atas maka saya tertarik untuk meneliti metode

guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa yang pada umumnya di hadapi

dalam menyampaikan mata pelajaran AL-Qur’an Hadis untuk maksud tersebut

saya mengangkat judul “UPAYAH MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR

AL QUR’AN HADIS MELALUI MEDIA AUDIO DI KELAS X MA DDI

CAMBALAGI.2

2
Dimayanti Mutiono, Belajar dan Pembelajaran, jakarta : Rineka Cipta, 2006, hal 235
B. Rumusahan Masalah

1. Bagaimana motivasi belajar siswa kelas x MA DDI CAMBALAGI?

2. Bagaimana langka-langka guru pai dalam meningkatkan motivasi

belajar Al Qur’an Hadis siswa kelas x MA ddi cambalagi?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui bagai mana motivasi belajar Al Qur’an Hadis siswa

kelas x MA ddi cambalagi

2. Untuk mengetahui langka-langka apaa saja yang dilakukan guru pai

dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas x MA DDI

CAMBALAGI.

D. Manfaat penelitian

Dengan tercapainnya tujuan penelitian di atas, maka di harapkan penelitian

ini berguna untuk :

a. Untuk peneliti

Sebagai pengalaman serta tempat belajar bagi peneliti dalam menambah

pengetahuan serta bekal nanti dalam menjadi guru yang propesional, serta

mengetahui peran guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa.

b. Untuk Guru

Untuk menambah wawasan dan meningkatkan guru pai agar lebih

memfokuskan untuk meningkatkan motivaasi belajar Al Qur’an Hadis,

agar dapat lebih memahami tujuan mempelajari Al Qur’an Hadis karena

tidak hanya berdampak pada diri siswa serta berdampak pada keluarga dan
lingkugannya, serta dapat menjadi pedomanuntuk diri sendiri dalam

menjalani hidup kedepanya.

c. Untuk Sekolah

Sebagai bahan unntuk memgevaluasi sehingga kedepannya menjadi salah

satu perhatian guru Pai, agar dapat menjadi acuan dalam meningkatkan

motivasi belajar Al Qur’an Hadis, sehingga dapat mencapai tujuan belajar

yang diiginkan.

d. Bagi Orang Tua

Agar sekiranya orang tua dapat menjadi motivator utama untuk

meningkatkan motivasi belajar, sehingga siswa dapat memotivasi dirinya

berkat dorongan dan dukungan dari orang tua.

Anda mungkin juga menyukai