Tugas E- LEARNING
MATA KULIAH : PEMASARAN INTERNATIONAL
HARI/TANGGAL :
1. Jarak baris 1,5 spasi, diketik mengunakan time new roman 12 atau arial 11
a. Tepi atas 4 cm
b. Tepi bawah 3 cm
c. Tepi kiri 4 cm
d. Tepi kanan 3 cm
`.
4. Tugas selambat-lambatnya diserahkan sesuai jadwal kuliah via portal apabila setelah
tanggal tersebut belum mengumpulkan dianggap tidak mengikuti kuliah pemasaran
International
Disusun oleh :
2018/2019
BAB I
PENDAHULUAN
DASAR TEORI
I. Dasar hukum
UU Republik Indonesia Nomor 7 tahun 2014 tentang Perdagangan
standar yang diberlakukan terhadap produk sepeda yang akan melakukan ekspor
Standar berlaku untuk sepeda roda dua yang memenuhi salah satu syarat Standar
Nasional Indonesia (SNI) :
a. Mempunyai ketinggian sedel yang pada posisi tertinggi 635 mm atau lebih
b. untuk dipergunakan di jalan raya.
c. Batang kemudi harus mempunyai panjang keseluruhan antara 350 mm – 1000
mm.
d. Sepeda harus dilengkapi minimal 2 rem.
e. Pada dinding ban luar harus tertulis dengan jelas tekanan minimum dan tekanan
maksimum ban tersebut sesuai ketentuan pabrik.
f. Uji sadel dilakukan sesuai dengan SNI 09-0671-1989, Mutu dan cara uji sadel
sepeda.
g. Lebar boncengan antara 120 mm – 175 mm.
Sepeda harus dilengkapi reflektor roda yang bisa terlihat dari kedua sisi sepeda.
Standar pengujian berdasarkan EN, JIS, CPSC. PT insera Sena selalu mengutamakan
kualitas yang utama. Berbagai tes standart yang maksud yaitu getaran bingkai,
penurunan bingkai, garpu, stang, dll. Dan PT insera Sena juga melakukan standar
untuk barang yang masuk yaitu proses baha baku, proses cat, decal dan perakitan.
3.2 Price
Negara singapura menggunakan sistem CIF dan FOB
CIF : Bea masuk & pajak dihitung berdasarkan nilai pabean, biaya pengiriman,
biaya asuransi
FOB: bea masuk dan pajak dihitung hanya pada nilai pabean barang impor.
Pajak (PPN/GST) : 7%
PAJAK BEA Cukai untuk perlengkapan olahraga 0%
Misal mengirim sepeda senilai xxx USD
Maka perhitungan pajaknya:
Xxx USD* 7% + bea cukai perlengkapan olahraga 0%
3.4 Promosi
Promosi dagang pasal 75 Undang undang Republik Indonesia No 7 tahun 2014 tentang
perdagangan :
2) Promosi Dagang sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
3) Promosi dagang yang berupa pameran dagang sebagaimana dimaksud pada ayat (2).
a. Pameran dagang internasional
b. Nasional
c. Lokal
4) Pemerintah dalam melakukan pameran dagang di luar negeri mengikutsertakan
koperasi serta usaha mikro, kecil, dan menengah.
1. mengikuti pameran berskala internasionaL
PT. Insera Sena selalu di support oleh pemerintah untuk mengikuti pameran sepeda
internasional salah satunya yaitu pemerintah mempermudah perijinan serta memberikan
informasi adanya pameran internasional.
2. menunjuk pembalap sepeda dibeberapa negara sebagai brand ambassador
3. perusahaan memberikan dan menaungi komunitas-komunitas
Dengan memfasilitasi komunitas Polygon dapat memberikan nama baik bagi perusahaan.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam melakukan perdagangan terdapat undang undang dan peraturan yg berlaku,
agar dalam pelaksanaan berjalan sesuai yg diinginkan suatu perusahaan/organisasi.
Suatu produk memiliki perizinan, standar nasional ataupun internasional dan juga
larangan agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Dalam melakukan ekspor,
suatu negara harus mengetahui ketentuan yg berlaku dalam ekspor barang. Mulai
dari harga, penentuan pajak, bea cukai, dll. Untuk meningkatkan persaingan pasar
dan permintaan pasar. Tentunya perusahaan dapat melakukan promosi berupa
pameran dagang di luar negri ataupun nasional seperti pameran dagang
internasional, nasional, maupun lokal.