S P P O
K R
E
I. II. III.
DEFINISI STRATEGI STRATEGI
EKSPOR IMPOR EKSPOR IMPOR
IV. V.
STRATEGI STUDI CASE
PERDAGANGAN
LUAR NEGERI
i si e k s po r i m
ef i n p o
d secara u m um r
Secara sederhana, ekspor adalah aktivitas menjual
produk (barang atau jasa) ke luar negeri.
Sedangkan impor adalah aktivitas membeli produk
(barang atau jasa) dari luar negeri. Jika mengacu
pada Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2021,
ekspor adalah aktivitas mengeluarkan produk dari
daerah pabean. Yang dimaksud dari daerah pabean
adalah daerah yang dimiliki Republik Indonesia
terdiri dari udara, laut, dan darat serta wilayah
tertentu yang tercantum dalam Zona Ekonomi
Eksklusif (ZEE).
ni s i e k s p o r i m
e f i p o r
d m en u rut pa ra ah li
3
MENGOPTIMALKAN FREE TRADE AGREEMENT
4
REFOCUSING PRODUK DARI BAHAN
MENTAH KE PRODUK OLAHAN
SETENGAH JADI DAN PRODUK JADI
t eg i P e n in g ka ta n I m
St r a p or
Walaupun sebuah negara harus meningkatkan kegiatan ekspornya, namun impor
tetap diperlukan bagi negara karena ada beberapa hal-hal dalam kegiatan impor
yang memberi pengaruh positif bagi negara itu sendiri. Maka dari itu beberapa
strategi dalam peningkatan impor yaitu :
1. mengimpor barang atau jasa yang belum ada atau belum diproduksi dalam
negeri
2. mengadakan pameran atau expo mengenai teknologi dari luar untuk
menginspirasi dan menambah wawasan masyarakat mengenai kemajuan
teknologi saat ini.
3. mempermudah akses masyarakat dalam melakukan konsumsi produk dari luar,
contohnya seperti pengadaan aplikasi belanja online.
egi perdagangan luar ne
strat geri
perdagangan internasional dapat didefinisikan sebagai transaksi
bisnis antara pihak-pihak dari lebih daripada satu negara.