PENGANTAR

PENGUKURAN TINGKAT KESIAPTERAPAN TEKNOLOGI

TKT
Malikuz Zahar M.Eng
Direktur Sistem Riset dan Pengembangan

Pelatihan Tingkat Kesiapterapan Teknologi (TKT) di Universitas Sriwijaya

18 Februari 2021

KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI / BRIN

Direktorat Sistem Riset dan Pengembangan
Salah satu problem penelitian di Indonesia adalah banyaknya penelitian
yang mandeg di tengah jalan, tidak berkelanjutan, seperti aliran sungai
yang tidak sampai ke hilir.

UNTUK MENGATASINYA DICANANGKAN

HILIRISASI

MELALUI PENGUKURAN TKT

Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI
No. 42 TAHUN 2016

Penelitian yang baik adalah penelitian berkelanjutan yang tidak hanya

menghasilkan proposal dan jurnal namun seyogyanya menghasilkan
produk, sistem atau inovasi yang nyata sehingga bisa benar-benar dapat
dimanfaatkan untuk kemaslahatan orang banyak.
valley of death

INOVASI
RISET
 Definisi TKT
Tujuan dan Manfaat
Deskripsi TKT
Contoh Roadmap TKT
Pengukuran TKT
Cara Menggunakan TKT Online

TOPIK
BAHASAN
 Tingkat Kesiapterapan Teknologi
(Technology Readiness Level)
selanjutnya disingkat dengan TKT
adalah tingkat kematangan atau
kesiapterapan suatu hasil penelitian
dan pengembangan teknologi
tertentu yang diukur secara sistematis
menurut skala 1—9

Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan

Tinggi RI No. 42 TAHUN 2016 tentang Pengukuran
dan Penetapan Tingkat Kesiapterapan Teknologi
DEFINISI (Technology Readiness Level)

TKT
 TUJUAN TKT
Agar teknologi dapat diadopsi oleh pengguna, baik oleh
pemerintah, industri maupun masyarakat
Mengetahui status kematangan teknologi,
Membantu pemetaan kematangan teknologi,
Mengevaluasi pelaksanaan program atau kegiatan riset
dan pengembangan;
Mengurangi risiko kegagalan dalam pemanfaatan
teknologi; dan
Meningkatkan pemanfaatan hasil riset dan
pengembangan.
MANFAAT TKT
1. Referensi bagi pengambil
kebijakan dalam merumuskan,
melaksanakan, dan
mengevaluasi program riset dan
pengembangan;
2. Alat ukur yang digunakan pelaku
kegiatan dalam menentukan
tingkat kesiapterapan teknologi
untuk dimanfaatkan dan
diadopsi; dan
3. Informasi yang dapat
meyakinkan pengguna dalam
memanfaatkan hasil riset dan
pengembangan.
TKT-METER
 9

KLASIFIKASI RISET, LEVEL TKT Sistem benar-benar

teruji/terbukti melalui

Riset Pengembangan
keberhasilan pengoperasian
8
Sistem telah lengkap dan
handal melalui pengujian dan
demonstrasi dalam
lingkungan sebenarnya
7
Demonstrasi prototipe sistem
dalam lingkungan sebenarnya
6
Demonstrasi model atau
prototipe sistem/ subsistem
dalam suatu lingkungan yang

Riset Terapan
relevan
5
Validasi komponen/subsistem
dalam suatu lingkungan yang
relevan
4
Validasi komponen/ subsistem
dalam lingkungan laboratorium
3
Pembuktian konsep fungsi
dan/atau karakteristik penting
secara analitis dan eksperimental
Riset Dasar

2
Formulasi konsep dan/ atau
aplikasi formulasi.
1
Prinsip dasar dari teknologi
diteliti dan dilaporkan.
• Bidang Teknologi:
– TIK
– HANKAM
– ENERGI
– Transportasi
– Pangan
– Kesehatan dan Obat
– Bahan Baku dan Material Maju • Kategori TKT:
– Sosial humaniora – Umum dan Hard Engineering
– Maritim – Sofware
– Kebencanaan – Pertanian/ Perikanan/
Peternakan
– Kesehatan dan Obat vaksin/
hayati, Alkes
– Sosial Humaniora
DESKRIPSI TKT BERDASARKAN
TINGKATANNYA
Deskripsi TKT Tingkat 1

Riset ilmu pengetahuan mulai diterjemahkan ke

dalam riset terapan dan pengembangan teknologi.
Studi makalah/ literatur yang terkait sifat-sifat dasar
suatu teknologi dilakukan.
Status riset dan pengembangan teknologi: Prinsip
dasar dari teknologi diteliti dan dilaporkan.
Deskripsi TKT Tingkat 2

Prinsip-prinsip dasar teknologi diamati, formulasi

teknologi digali dan dikembangkan. Rencana aplikasi
masih bersifat spekulatif dan belum ada bukti atau pun
analisis rinci yang mendukung asumsi yang digunakan.
Kegiatan masih terbatas pada studi makalah/ literatur.
Status riset dan pengembangan teknologi: Formulasi
konsep dan/ atau aplikasi formulasi.
Deskripsi TKT Tingkat 3

Riset dan pengembangan teknologi secara aktif

dimulai. Kegiatan ini menyangkut studi analitis dan
studi laboratorium untuk memvalidasi secara fisik
terhadap prediksi analitis tentang komponen-
komponen terpisah dari teknologi yang telah dilakukan.
Komponen-komponen tersebut belum terintegrasi atau
masih terpisah.
Status riset dan pengembangan teknologi: Pembuktian
konsep fungsi dan/ atau karakteristik penting secara
analitis dan eksperimental.
Deskripsi TKT Tingkat 4

Komponen-komponen teknologi yang mendasari

diintegrasikan untuk memastikan agar bagian-bagian
tersebut secara bersama-sama dapat bekerja/berfungsi.
Pada tahap ini sistem masih memiliki kehandalan yang
relatif rendah jika dibanding dengan sistem akhir
teknologi.
Status riset dan pengembangan teknologi: Validasi
komponen/ subsistem dalam lingkungan laboratorium.
Deskripsi TKT Tingkat 5

Pada tahap ini, kehandalan teknologi yang telah

diintegrasikan meningkat secara signifikan. Komponen-
komponen teknologi yang mendasari telah
diintegrasikan dengan elemen-elemen pendukung yang
terkait, sehingga teknologi tersebut dapat diuji dalam
suatu lingkungan tiruan/ simulasi.
Status riset dan pengembangan teknologi: Validasi
komponen/ subsistem dalam suatu lingkungan yang
relevan.
Deskripsi TKT Tingkat 6

Implementasi teknologi mulai dilakukan secara aktif.

Hal ini dapat menyangkut studi analitis dan uji coba di
lingkungan yang relevan untuk memvalidasi kinerja
atas elemen-elemen terpisah dari teknologi.
Status riset dan pengembangan teknologi:
Demonstrasi model atau prototipe sistem/subsistem
dalam suatu lingkungan yang relevan.
Deskripsi TKT Tingkat 7

Prototipe mendekati bentuk nyata atau sejalan

dengan rencana pengoperasionalnya. Keadaan ini
mencerminkan langkah perkembangan setelah
tingkat kesiapan teknologi mencapai TKT level 6
yang membutuhkan demonstrasi dari prototipe
ukuran nyata dalam lingkungan
operasional/sebenarnya, misalnya uji coba sistem
dilakukan pada lingkungan sesungguhnya.
Status riset dan pengembangan teknologi:
Demonstrasi prototipe sistem dalam lingkungan
sebenarnya .
Deskripsi TK Tingkat 8

Teknologi telah terbukti dapat bekerja/berfungsi

dalam kondisi sebagaimana yang direncanakan. riset
dan pengembangan teknologi telah memasuki tahap
akhir.
Status riset dan pengembangan teknologi: Sistem
telah lengkap dan handal melalui pengujian dan
demonstrasi dalam lingkungan sebenarnya.
Deskripsi TKT Tingkat 9

Aplikasi (penerapan) teknologi secara nyata telah

mencapai bentuk akhir dan sukses beroperasi pada
kondisi sebenarnya sebagaimana hasil pengujian dan
evaluasi operasional.
Status riset dan pengembangan teknologi: Sistem
benar-benar teruji/terbukti melalui keberhasilan
pengoperasian.
Ringkasan Status TKT
TKT STATUS SKALA OUTPUT
1 pinsip dasar teknologi literatur/teori rumusan
masalah/hipotesa/
requirements
2 konsep teknologi literatur/teori ide solusi
3 validasi konsep laboratorium kelayakan teknologi
4 validasi teknologi laboratorium desain awal
5 validasi teknologi lingkungan desain rinci dan akurat
relevan
6 demonstrasi prototipe lingkungan prototipe awal
relevan
7 demonstrasi prototipe lingkungan nyata prototipe terintegrasi
sistem
8 sistem lengkap dan lingkungan nyata produk bersertifikat
qualified
9 sistem dioperasikan lingkungan nyata produk komersial
 KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI / BRIN
Direktorat Sistem Riset dan Pengembangan

CONTOH
ROADMAP TKT
 Produksi skala komersial
9
Uji Klinik Fase III
Dossier Registrasi Izin Edar
8
Uji pada manusia:
- Dose ranging
Uji Klinik
7 - Farmakokinetik, farmakodinamik
Fase II
Good Clinical Practice - Keamanan
- Efikasi
Uji Klinik Fase I
Produksi di 6 - Product transfer (Optimalisasi
fasilitas GMP Proses Produksi, MA transfer)
- Penetapan spesifikasi
Uji Pre Klinik - Stabilitas
5
uji in vivo in vitro
Farmakologi,
Pra OPB
Toksikologi pd Good
4 Manufacturing
- Sintesis, pemurnian, hewan,
Formulasi Practice
karakterisasi awal
- Penetapan spesifikasi Penemuan molekul Metode Analisa
3 baru, modifikasi
molekul

Penyusunan rencana
2 penelitian

1 Studi literatur
survey pasar
 Siap produksi Benih komersial
9
Bima 10 Bima 14
Uji Demfarm
8

Uji BUSS
demonstrasi farming 7 Bima 15 Bima 20 URI

VUB hasil Uji

baru,
Multi Lokasi unik,
6
seragam,
stabil

Varietas Unggul Baru 5

Galur Terpilih
di Kebun Percobaan
4
Hasil Persilangan
3

Persilangan
2

Breeding Collections
1
TAHAPAN Kontribusi kebijakan yang
TKT SOSIAL direkomendasikan untuk perbaikan
Kondisi Pembangunan
HUMANIORA
Riset
Dukungan untuk Regulasi dan Kebijakan terkait Pengembangan
Aspek Sosial Humainora dan Pendidikan

Pemanfaatan hasil litbang untuk perbaikan

Kebijakan dan Tatakelola
Hasil Litbang penting dan signifikan untuk
pendukung keputusan dan kebijakan
Kelengkapan dan Analisis Data pada Lingkungan
Simulasi / Kegiatan Litbang
Riset Terapan

Pengumpulan Data, Validasi pada Lingkungan

Simulasi atau Contoh /Kegiatan Litbang

Rancangan dan Metodologi Penelitian

tersusun komplit

Dukungan Data Awal, Hipotesis, Desain & Riset dasar

Prosedur Litbang telah dieksplorasi
Prinsip dasar riset telah diobservasi dan
dilaporkan
 PELAKSANA PENGUKURAN TKT

PENANGGUNG SEKRETARIAT
JAWAB PELAKSANA

KOORDINATOR
TIM PENILAI
PENELITIAN
PELAKSANAAN PENGUKURAN TKT
Penanggungjawab Pengukuran dan Penetapan TKT
terdiri atas tingkat nasional dan tingkat wilayah kerja.
Tingkat nasional : Direktur Jenderal Penguatan RISBANG
Tingkat institusi/ unit kerja:
Perguruan tinggi : pemimpin perguruan tinggi
LPNK: Kepala LPNK
Badan/unit kelitbangan pada kementerian: Kepala
Badan/unit kelitbangan pada kementerian
Badan/SKPD terkait riset dan pengembangan: kepala
badan/SKPD terkait

Penanggung jawab harus membentuk dan menetapkan

Tim Penilai dan sekretariat pelaksana TKT.
BAGAIMANA MENGUKURNYA?

Pengukuran dilakukan dengan mengukur capaian indikator

dari setiap tingkatan kesiapterapan teknologi
Pengukur terdiri dari Koordinator penelitian, Verifikator
pengukuran (tim Penilai), dan validator pengukuran
(Penanggung Jawab pengukuran)
Para koordinator penelitian melakukan self
assessment terhadap teknologi hasil penelitian dan
pengembangannya melalui online
Verifikator melakukan verifikasi terhadap hasil self
assessment, dan penangggung Jawab melakukan
validasi
Berbasis online
Paling lambat setiap tahun akhir Maret untuk kegiatan yang
telah dilakukan pada tahun sebelumnya
ALUR PENGUKURAN TKT
Penetapan Tim Sekretariat Tim Sekretariat menyiapkan
dan Tim Penilai oleh bahan-bahan dan perangkat
Penanggung Jawab pengukuran

Tim Penilai melakukan

verifikasi terhadap self Koordinator Penelitian
assessment Koordinator melakukan self assessment
Penelitian secara online dan secara manual dan online
atau tatap muka

Penanggung Jawab
memberikan validasi
terhadap hasil verifikasi Tim
Penilai secara manual dan
online
 Alur Kerja TKT Online:

ENTRI DATA ENTRI DATA

REGISTRASI
PENELITI RISET

SELF
VERIFIKASI VALIDASI GRANT
ASSESSMENT
 KESIMPULAN
Dengan pengukuran TKT, tingkat kematangan teknologi dapat
diketahui sehingga dapat direncanakan tahapan-tahapan
selanjutnya yang perlu dilakukan sampai teknologi tersebut
siap untuk diadopsi masyarakat.

TKT mempunyai skala 1-9, pencapaian level diukur

berdasarkan pencapaian indikatornya

Dengan pengukuran TKT, status litbang teknologi dapat

diketahui sehingga dapat direncanakan tahapan-tahapan
yang perlu dilakukan sampai teknologi tersebut siap untuk
dimanfaatkan.

TKT berkaitan dengan skema pendanaan riset

TERIMA KASIH