1.

Dimas :

Dalam kondisi ketidakpastian, bagaimana seorang manajer tahu bahwa keputusan yang diambil
adalah keputusan yang baik, padahal manajer tersebut tidak mengetahui alternatif dan ditambah
tingginya resiko serta konsekuensi sebuah keputusan. Jelaskan?

Jawab:

Biasanya dalam kondiai ketidakpastian masalah yang dihadapi adalah masalah yang tidak terprogram
atau dimana masalah itu datang tiba-tiba, dan alternatif penyelesaian masalahnya tidak ada. Jadi
bagaimna seorang manajemen mengambil keputusan dalam keadaan seperti ini, yaa dengan
keputusan intuisi dimana keputusan ini menggunakan perasaan, dan pengalaman tanpa adanya
alternatif-alternatif penyelesaian yang didapat.

2. Fadil

apa perbedaan pengambilan keputusan ketidakpastian dan resiko lalu bukankah keputusan
ketidakpastian juga beresiko

jawab:

3. Manday

Dari ke empat pendekatan tersebut mana yang cocok digunakan untuk keputusan masalah yang
tidak terstruktur agar hasil yang didapat memiliki efektivitas yg tinggi

Jawab:

yang cocok adalah menggunakan peranan intuisi, karena masalah yang tidak sturktur ituakan
menunjukkan keputusan yang berupa respon dari situasi yang unik, tidak terjelaskan dengan baik dan
sebagian besar tidak terstruktur, dan memiliki konsekuensi penting bagi organisasi. Maka
menggunakan peranan intuisi yang berupa pengalaman, perasaan, dan akumulasi pertimbangan
itulah masalah yang tak terstuktur ini dapat dipecahkan

4. Anggi

Apakah mungkin seorang manajer yg baik memberikan keputusan yg buruk/ salah? Apa
penyebabnya? Dan Bagaimana cara manajer meningkatkan skill pengambilan keputusan?

Jawab:

Tentu saja mungkin seorang manejer yang bisa memberikan keputusan yang salah. Apa
penyebabnya, penyebabnya kemungkinan adanya kesalahan dalam mengidentifikasi masalah,
pengambilan keputusan yang terlalu cepat, ataupun dari pihak yang melakukan keputusan tersebut
kurang maksimal dalam melakukan tugasnya. Cara manejer meningkatkan skill keputusan bisa dari
pelatihan yang diberikan oleh perusahaan biasanya perusahaan akan memberikan suatu pelatihan
kepada karyawan-karywan ataupun manejernya, bisa juga meningkatkan kemampuan dengan
mengikuti seminar yang dilakukan oleh orang yang lebih ahli dalam bidang pengambilan keputusan,
dan bisa juga dengan mengevaluasi kinerja sendiri guna meningkatkan kemampuan pengambilan
keputusan.

5. Aldiansyah
Bagaimana teknologi bisa membantu seorang manajer dalam mengambil keputusan yang lebih
rasional?

Jawab:

6. Zahroh

Menurut kelompok kalian bagaimana cara untuk mengambil keputusan yang baik dan benar serta
bagaimana cara untuk memperbaiki/ menangani pengambilan keputusan yang salah

Jawab:

Cara mengambil keputusan yang baik dan benar sudah ada di makalah

Apabila keputusan yang diambil salah, maka hal ini akan kelihatan pada saat evalusi keefektivitasan
alternatif, hal ini akan diketahui manajer apakah alternatif sudah efektif maupun belum. Apabila
keputusan masih salah maupun belum efektif maka hal yang harus dilakukan adalah mengulang
beberapa langkah kebelakang untuk mencari kesalahan dan juga bisa mengulang dari awal